• Tidak ada hasil yang ditemukan

Jenti Sitorus, SST AKPER HKBP BALIGE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Jenti Sitorus, SST AKPER HKBP BALIGE"

Copied!
57
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

KEPERAWATAN SBG PROFESI

Profesi adalah pekerjaan yang ditujukan untuk kepentingan masyarakat dan bukan utk kepentingan golongan atau kelompok tertentu ( Hamid,1996 )

Profesi merupakan sekumpulan pekerjaan yang membangun satu norma yang

sangat khusus yang berasal dari perannya di masyarakat (Schein,EH 1962 )

(3)

• Profesi adalah Mengetahui yang lebih dari orang lain serta mengetahui lebih baik

tentang apa yang terjadi pada kliennya. (Hughes EC )

(4)

Pekerjaan Profesi apabila memenuhi syarat spt (Abraham Flekner 1915):

• adanya aktivitas intelektual

• Pekerjaannya berdasarkan ilmu dan

belajar untuk tujuan praktek dan pelayanan • Dpt diajarkan , terorganisisr secara internal

(5)

 Ciri suatu pekerjaan sbg profesi adalah :

1. Teori yg sistematik

2. Otoritas

3. Wibawa

4. Kode etik dan budaya profesional

(6)

 Gambaran ttg suatu profesi (Hall) :

Suatu pekerjaan yg harus melalui proses empat tahapan (m’peroleh badan

pengetahuan dr institusi pendidikan tinggi menjadi pekerjaan utama, adanya

(7)

Kriteria pekerjaan sebagai profesi ( Moore & Rosenblum ):

• Dasar pekerjaan memiliki teori yg sistematik

• Mempunyai otoritas • Wibawa dan prestige • Kode etik

• Budaya profesional dan menjadi sumber utama dari penghasilan

(8)

Kriteria pekerjaan sbg profesi (Edgar Schein): • Pekerjaan itu merupakan pekerjaan seumur

hidup dan menjadikan penghasilan utama

• Terdapat motivasi yang kuat atau panggilan sbg landasan dalam karir serta mempunyai komitmen seumur hidup dalam karir serta mempunyai komitmen seumur hidup dalam karirnya

(9)

• Memiliki klpk ilmu pengetahuan serta

adanya ketrampilan khusus yg diperoleh melalui pendidikan dan latihan

• Dalam mengambil keputusan thdp

kliennya dilandasi prinsip-prinsip dan teori yang ada

• Berorientasi pada pelayanan

• Pelayanan diberikan pada klien

(10)

• Mempunyai pertimbangan otoritas dalam segala tindakan serta mengetahui apa yg lebih baik utk klien drpd klien sendiri

• Adanya perkumpulan profesi • Standar pendidikan

• Adanya izin atau ujian masuk dalam jenjang karier atau profesi

(11)

Karakteristik suatu profesi ( Flaherty MJ):

 Adanya pendidikan khusus

 Kode etik

 Penguasaan keahlian/ketrampilan

 Keanggotaan dalam organisasi profesi

serta adanya pertanggungjawaban utk tindakan

(12)

Ciri suatu profesi ( Miller ) :

 Adanya badan pengetahuan yg diperoleh

di Universitas serta orientasi pada ilmu pengetahuan

 Kompetensi dengan landasan teoritik yg

jelas

 Ketrampilan dan kompetensi merupakan

(13)

Ciri profesi yg utama adalah ( Shortridge ) :

 Adanya kode etik sbg dasar

pelaksanaan standar t.jawab tugas.

 B’orientasi pada pelayanan b’sarkan ilmu

pengetahuan

 Mempunyai otonomi dlm kewenangan dan

(14)

4. Berpegang teguh pada kode etik pd kode etik yg dikontrol organisasi profesi

5. Tiap agt profesi mempunyai kebebasan dalam memberikan keputusan

6. Dalam prakteknya melayani masyarakat, agt profesi otonom dan bebas dr campur tangan orang luar

7. Jabatan mempunyai Prestise yg tinggi dalam masyarakat

(15)

Keperawatan sbg suatu profesi memiliki sbb 1. Memberi pelayanan/asuhan dan

melakukan penelitian sesuai dgn kaidah ilmu dan ketrampilan serta kode etik

keperawatan

2. Telah lulus dr pendidikan pada jenjang PT shgga diharapkan mampu utk :

• bersikap profesional

• M’nyai pengetahuan dan ketrampilan

(16)

• Memberi pelayanan asuhan keperawatan profesional

• Menggunakan etika keperawatan dalam memberi pelayanan

3. Mengelola ruang lingkup keperawatan berikut sesuai dgn kaidah suatu profesi dlam bidang kesehatan , yaitu :

• Sistem pelayanan / asuahan keperawatan • Pendidikan/ pelatihan keperawatan yang

(17)

• Perumusan standar keperawatan ( asuhan keperawatan, pendidikan keperawatan

registrasi/legislasi ) dan

• Melakukan riset keperawatan oleh perawat pelaksana secara terencana dan terarah

sesuai dengan perkembangan ilmu

(18)

Keperawatan di Indonesia saat ini :

• Memiliki badan ilmu dan telah diakui

secara undang-undang oleh pemerintah Indonesia melalui UU N0 23. 1992 ttg

kesehatan

• Memiliki institusi pendidikan jenjang

perguruan tinggi , yakni AKPER/DII Kep, DIV Keperawatan , Fakultas Ilmu

Keperawatan, Program Pasca sarjana Keperawatan .

(19)

• Memiliki kode etik keperawatan, standar profesi, standar praktik keperawatan,

standar pendidikan keperawatan,dan standard asuhan keperawatan

• Memiliki legislasi keperawatan ( sedang diproses mjd undang-undanag )

• Memiliki organisasi profesi yaitu PPNI • Memberikan asuhan keperawatan secra

mandiri menggunakan pendekatan proses keperawatan

(20)

Keperawatan suatu bentuk p’yanan …

Seluruh proses kehidupan manusia .(lokakarya)

Hakekat Keperawatan :

 Ilmu dan seni

 Profesi berorientasi pada pelayanan

 Mempunya 3 sasaran dalam pelayanan

keperawatan : individ, klg, dan masyarakat sbg klien

(21)

Review kembali Perkembangan keperawatan sbg profesi

(22)

Pertumbuhan Profesionalisasi dlm

keperawatan :

 Penataan pendidikan keperawatan

1. Pendidikan nasional dgn m’tapakan

jenjang & jenis pendidikan keperawatan Diploma, sarjana , profesi .

2. Pengendalian dan p’binaan pelaksanaan

pendidikan pd pusat pendidikan kep’tan (Akreditasi )

(23)

3.P’bangan lahan praktek keperawatan dilkukan dgn membentuk komunitas profesional

4.P’bangan & pembinaan staf akademis

menuju terbentuknya menuju terbentuknya masy akademis profesional

(24)

Penataan Praktek keperawatan

bentuk penataan profesi kep’tan menuju profesi yg sejajar dgn profesi kes lainnya .

Penataan praktek keperawatan dpt dilakukan sbb :

 P’bangan & p’binaan pelayanan askep sec

(25)

 Penyusunan dan pemberlakuan standar praktek keperawatan

 Penerapan model asuhan keperawatan

secara profesional dgn m’tikan beberapa kode etik keperawatan

(26)

Penataan Pendidikan Berlanjut

syarat penting dlm mempercepat profesionalisasi keperawatan. Untuk

menuju penataan dpt dilakukan :

 P’bangan pola pendidikan b’kelanjutan

 P’sunan program pendidikan b’kelanjutan

yg disesuaikan dgn kebut perawat

 P’bangan kemampuan utk m’sanakan

(27)

Penataan Organisasi Profesi Keperawatan

 Pembinaan organisasi profesi k’rawatan

 P↑tan kemampuan organisasi profesi

keperawatan

(28)

Penataan Lingk utk perkemb. Keperawatan

 M’sanakan desiminasi pengertian ttg

keperawatan profesional dgn m’laskan lingkup peran dan t.jawab serta

kewenangan profesi k’watan kpd masy.

 Menciptakan kesempatan bagi profesi

k’watan utk memberikan pelayanan keperawatan dgn sikap profesional

(29)

 Memberlakukan undang-undang dlm penerapan praktek keperawatan

profesional shgga segala kendala dan hambatan dpt diatasi secara langsung.

 Memberikan kepercayaan pd masy utk

m’nakan program praktek keperawatan agar diakui oleh masy ( Husin, M, 1999)

(30)

Keperawatan sbg suatu profesi

 salah satu pekerjaan dimana dlm m’tukan

tindakannya didasari pd ilmu pengetahuan serta memiliki ketrampilan yg jelas dalam keahliannya.

 Sbg profesi keperawatan m’nyai otonomi

dlm kewenangan &t.jawab dlm tindakan

 Adanya kode etik dlm bekerja

(31)

Keperawatan Profesi karena :

 Landasan ilmu pengetahuan yang jelas

( scientific nursing )

 Memiliki kode etik profesi

 Memiliki lingkup dan wewenang praktek

keperawatan b’sarkan standard praktek atau standard asuhan keperawatan yg bersifat

dinamis

(32)

Penugasan !!!

1. Kode etik keperawatan indonesia

2. Kode etik keperawatan

internasional

(33)

Keperawatan sbg profesi dirumuskan me’lui Lokakarya Nasional keperawatan, 1983

Keperawatan : “Suatu bentuk pelayanan

profesional sebagai bagian integral pelayanan

kesehatan, b’sarkan Ilmu dan kiat

keperawatan meliputi aspek biologi,psikologi, sosial & spiritual yg bersifat komprehensif,

ditujukan kpd individu , klg & masy yg sehat maupun sakit mencakup siklus hidup

manusia utk mencapai derajat kesehatan optimal “

(34)

Ilmu dan kiat keperawatan

 Ilmu Keperawatan adlah sintesa dr ilmu kep

dasar , ilmu keperawatan klinik, ilmu biomedik ilmu jiwa dan ilmu sosial.

(35)

Penugasan !!!

Review kembali pembelajaran PPS tentang program pembelajaran di

(36)

Kiat Keperawatan ( Nursing Arts ):

 Nursing is caring  Nursing is sharing  Nursing laughing  Nursing is crying  Nursing is touching  Nursing is helping  Nursing is trusting

(37)

 Nursing is learning  Nursing is respecting  Nursing is listening  Nursing is doing  Nursing is feeling  Nursing accepting

(38)

bersifat komprehensif

menyeluruh meliputi aspek biologi, psikologi, sosial dan spiritual

Tugas !!

“Berikan contoh bila seorang perawat yang memberikan asuhan keperawatan “

(39)

Ditujukan kpd individu , klg & masy yg

sehat maupun sakit mencakup siklus hidup

Pelayanan keperawatan berorientasi pada pendekatan PHC :

 Pencegahan primer

 Pencegahan sekunder

 Pencegahan tertier

 Pe tan status kes

 Pengobatan dan

(40)

Bagian integral pelayanan kesehatan

Meliputi : pelayanan medis ( kedokteran ), pelayanan k’watan dan pelay. penunjang kes ( gizi, farmasi, laboratorium , dsb )

pelayanan keperawatan tdk dapat

dipisahkan dari pelayanan kesehatan ( tujuan pemberian asuhan keperawatan

sejalan dengan tujuan pemberian pelayanan kesehatan )

(41)

Mencakup siklus hidup manusia

Asuhan keperawatan dapat diberikan kepada klien sejak dalam kandungan sampai

sakaratul maut, yaitu sejak konsepsi, setelah lahir, anak, remaja, dewasa , usia lanjut

(42)
(43)

 Perawat adalah mereka yang memiliki

kemampuan kewenangan melakukan

tindakan keperawatan berdasrkan ilmu yang dimilikinya yang diperoleh melalui pendidikan keperawatan ( Undang-undang Kesehatan

(44)

 Perawat adalah sso yang telah

menyelesaikan program pendidikan keperawatan , berwenang di negara

bersangkutan utk memberikan pelayanan dan bertanggung jawab dalam peningkatan kes, pencegahan penyakit serta pelayanan thdp pasien . (Internasional Council of Nursing )

 Perawat profesional adalah tenaga

keperawatan yang berasal dari jenjang

pendidikan tinggi keperawatan ( ahli madya, Ners, Ners spesialis, Ners konsultan ). PPNI

(45)

 Profil Perawat profesional adalah gambaran

dan penampilan menyeluruh perawat dalam melaksanakan aktifitas keperawatan sesuai kode etik keperawatan.

Aktifitas keperawatan meliputi Peran dan

Fungsi pemberian asuhan / pelayanan keperawatan .

(46)

Peran adalah tingkah laku yang diharapkan

oleh orang lain thdp sso,sesuai dgn kedudukan dalam sistem dimanan dapat dipengaruhi oleh keadaan sosial baik dari luar profesi k’watan & bersifat konstan.

(47)

Penugasan !!!

Peran Perawat :

1. CHS

2. Lokakarya Nasional 1983

3. Para sosiolog

4. Schulman

(48)

Peran Perawat tdr dari 8 elemen ( Doheny ) :

1. Care giver

2. Client advokate ( pembela) hak-hak

klien dlm pelayanan kes : Hak atas

informasi ttg RS atau tempat klien menjalani operasi, Hak mendapat

informasi tentang perawatan yang akan ataupun sedang dijalaninya .

3. Counselor ( konselor )

(49)

5. Collaborator ( kolaborasi ) 6.Coordinator ( kordinator )

7.Change agen ( Pembaharu ) 8.Consultan

(50)

Fungsi

 Suatu pekerjaan yang dilakukan sesuai

dengan perannya . Fungsi dapat berubah dari suatu keadaan ke keadaan yang lain.

 Fungsi perawat adalah suatu pekerjaan yang

harus dilaksanakan seorang perawat sesuai dengan perannya. Fungsi keperawatan dapat dilakukan baik sec mandiri, ketergantungan, maupun dgn

(51)

Fungsi Ke’watan mandiri (Independen)

Fungsi perawat dilaksanakan secara

mandiri , dimana aktivitas keperawatan yg dilaksanakan b’sarkan inisiatif perawat itu sendiri dan ketrampilan yg sudah dimiliki .

Pemenuhan Kebutuhan dasar manusia A.Maslow

(52)

Fungsi keperawatan ketergantungan

(dependen )

Funsi perawat dimana aktivitas keperawatan dilaksanakan atas instruksi dokter atau

di bawah pengawasan dokter .

Fungsi perawat dlm m’nakan kegiatannya atas pesan dan instruksi dr perawat lain ,shgga sbg tindakan pelimpahan tugas yang diberikan, hali ini biasanya dilakukan oleh perawat spesialis kpd perawat umum atau dari perawat primer ke

(53)

Fungsi keperawatan kolaboratif

(Interdependen )

Fungsi perawat dimana aktivitas k’watan dilakukan atas kerjasama dgn pihak lain atau tim kesehatan lain .

(54)

T.Jawab perawat dlm memberikan

asuhan keperawatan :

 Perawat b’tanggungjawab membantu klien

utk memperoleh kembali kesehatannya

 Perawat b’tanggungjawab membantu

klienyang sehat utk memelihara kesehatannya

 Perawat b’tanggungjawab membantu

(55)

 Perawat b’tanggungjawab membantu klien

yang menghadapi ajal supaya

diperlakukan secara manusiawi sesuai

martabatnya sampai dia meninggal dunia dengan tenang.

(56)

Penugasan !!!

Tugas perawat berdasarkan fungsi dalam pemberian asuhan keperawatan >

(57)

Referensi

Dokumen terkait

As Richard (2001) says that teaching material is a key factor in language teaching, textbook provides the materials use that have to suitable as the textbook’s role, teacher

Yunani mencapai puncak kejayaannya atau zaman keemasannya (zaman Hellenisme) di bawah pimpinan Iskandar Agung(356-323 SM) dari Macedonia, yang merupakan salah

Peserta yang dinyatakan lulus Tes Adaftif PLN (TAP) dan Psikotes serta telah mendaftar melalui aplikasi rekrutmen berhak mengikuti seleksi selanjutnya yaitu Tes

[r]

Kami telah menyediakan untuk orang-orang yang kafir di antara mereka itu siksa yang pedih.(161) Tetapi orang- orang yang mendalam ilmunya di antara mereka dan orang-orang

Dalam perhitungan waktu baku digunakan tingkat kepercayaan 95% dan derajat ketelitian 5% untuk uji kecukupan data, serta mempertimbangkan 2 faktor penting dalam perhitungan waktu

(2) Pedoman tata laksana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a paling sedikit meliputi pedoman struktur dan tata kerja penyelenggaraan pengelolaan kegiatan

Perencanaan produksi agregat dengan menggunakan metode transportasi, didapatkan jumlah tenaga kerja 1 orang, dengan kecepatan produksi 82 pcs perhari, sebanyak 92 % kapasitas