• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisa Pengaruh Kinerja Keuangan, Kualitas Laba, dan Mekanisme Good Corporate Governance dalam Memprediksi Financial Distress Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013 - Unika Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Analisa Pengaruh Kinerja Keuangan, Kualitas Laba, dan Mekanisme Good Corporate Governance dalam Memprediksi Financial Distress Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013 - Unika Repository"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

96

DAFTAR PUSTAKA

Adi, Emmanuel Nugraha Pratama, 2013, “Pengaruh Posisi dan Kinerja Keuangan serta Tata Kelola Perusahaan Terhadap Tingkat Kesehatan Keuangan Perusahaan : Studi Empiris Pada Emiten Manufaktur yang Terdaftar di

Bursa Efek Indonesia”, Skripsi (tidak dipublikasikan), Program Sarjana

Universitas Katolik Soegijapranata.

Almilia, Luciana Spica dan Emanuel Kristijadi, 2003, “Analisis Rasio Keuangan untuk Memprediksi Kondisi Financial Distress Perusahaan Manufaktur yang

Terdaftar di Bursa Efek Jakarta”, Jurnal Akuntansi dan Auditing Indonesia

Vol. 7, No. 2.

Altman, Edward L, Edith Hotchkiss, 2006, Corporate Financial Distress and Bankruptcy, Third Edition, John Wiley and Sons. Inc.

Andre, Orina, 2009, “Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, dan Leverage dalam Memprediksi Financial Distress”, Skripsi (tidak dipublikasikan), Program Sarjana Universitas Negeri Padang.

Angelia, Selvi, 2010, “Pengaruh Mekanisme Corporate Governance Terhadap

Kondisi Kesehatan Keuangan Perusahaan”, Skripsi (tidak dipublikasikan),

Program Sarjana Universitas Katolik Soegijapranata.

Anggelia, Debby, 2014, “Analisis Rasio Keuangan dalam Memprediksi Kondisi Financial Distress Perusahaan Property dan Real Estate di Bursa Efek

Indonesia”, Tesis (tidak dipublikasikan), Universitas Andalas.

Ariesta, Dwiki Ryno, 2012, “Analisis Pengaruh Struktur Dewan Komisaris, Struktur Kepemilikan Saham, dan Komite Audit Terhadap Financial

Distress”, Skripsi (tidak dipublikasikan), Program Sarjana Universitas

Diponegoro.

Bernard V., dan T. Stober, 1989, “The Nature and Amount of Information

Reflected in Cash Flows and Accruals”, The Accounting Review Vol. 64:

pp. 624-952.

Bodroastuti, Tri, 2009, “Pengaruh Struktur Corporate Governance Terhadap

Financial Distress”, Skripsi (tidak dipublikasikan), Program Sarjana Sekolah

Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Manggala.

Boediono, Gideon SB., 2005, “Kualitas Laba : Studi Pengaruh Mekanisme Corporate Governance dan Dampak Manajemen Laba dengan

Menggunakan Analisis Jalur”, Simposium Nasional Akuntansi VIII: hal.

(2)

Chandrarin, G, 2003, “The Impact of Accounting Methods For Transaction Gains (Losses) on The Earnings Response Coefficient : The Indonesian Case”, Jurnal Riset Akuntansi Indonesia Vol. 6, No. 3: hal. 217-231.

Christianawati, Natalia Kurnia, 2006, “Analisis Rasio Keuangan untuk

Memprediksi Kondisi Financial Distress Perusahaan Manufaktur yang

Terdaftar di Bursa Efek Jakarta”, Skripsi (tidak dipublikasikan), Program

Sarjana Universitas Katolik Soegijapranata.

Claessens, Stijn, Simeon Djankov, dan Leora Klapper, 1999, “Resolution of

Corporate Distress: Evidence from East Asia’s Financial Crisis”, World Bank Policy Research Working Paper: pp. 1-33

DeAngelo, H, L. DeAngelo, dan DJ. Skinner, 1994, “Accounting Choice in Troubled Companies”, Journal of Accounting and Economics 17: 113-143.

Dechow, Patricia M. dan Chaterine M. Schrand, 2004, “Earnings Quality”, The

Research Foundation of CFA Institute, USA.

Dechow, Patricia M., Richard G. Sloan dan Amy P. Sweeny, 1995, “Detecting

Earnings Management”, Accounting Review 7(2).

Deviacita, Arieany Widya, 2012, “Analisis Pengaruh Mekanisme Corporate

Governance Terhadap Financial Distress”, Skripsi (tidak dipublikasikan),

Program Sarjana Universitas Diponegoro.

Ellen dan Juniarti, 2013, “Penerapan Good Corporate Governance, Dampaknya

Terhadap Prediksi Financial Distress Pada Sektor Aneka Industri dan

Barang Konsumsi”, Business Accounting Review Vol. 1, No. 2: hal. 1-13.

Elloumi, Fathi dan Jean-Pierre Gueyie, 2001, “Financial Distress and Corporate

Governance: An Empirical Analysis”, The International Journal of Business

in Society Vol. 1, No. 1: pp. 15-23.

Fathoni, Ahmad Fauzan, Haryetti, Errin Yani Wijaya, dan Muchsin, 2014, “The Effect of Good Corporate Governance Mechanism, Financial Distress on Earning Management Behavior: Empirical Study in Property and

Infrastructure Industry in Indonesian Stock Exchanges”, Jurnal Ekonomi

Vol. 22, No. 1: hal. 1-16.

FCGI, 2001, Corporate Governance : Tata Kelola Perusahaan, Edisi Pertama, Jakarta.

Fitdini, Junda Eka, 2009, “Hubungan Struktur Kepemilikan, Ukuran Dewan,

Dewan Komisaris Independen, Ukuran Perusahaan, Leverage, dan

Likuiditas dengan Kondisi Financial Distress”, Skripsi (tidak

(3)

Ghozali, Imam, 2001, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hanafi, Mahmud M. dan Abdul Halim, 2001, Analisis Laporan Keuangan, UPP, AMP YKPN, Yogyakarta.

Hanifah, Oktita Earning, 2013, “Pengaruh Struktur Corporate Governance dan

Financial Indicators Terhadap Kondisi Financial Distress”, Skripsi (tidak

dipublikasikan), Program Sarjana Universitas Diponegoro.

Haq, Syahidul, Muhammad Arfan, dan Dana Siswar, 2013, “Analisis Rasio

Keuangan dalam Memprediksi Financial Distress”, Jurnal Akuntansi

Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Vol. 2, No. 1: hal. 37-46.

Harmawan, Dhika, 2013, “Pengaruh Karakteristik Komite Audit, Ukuran Dewan, dan Struktur Kepemilikan Terhadap Financial Distress”, Skripsi (tidak dipublikasikan), Program Sarjana Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

Harnanto, 1985, Analisis Laporan Keuangan, Yogyakarta: BPFE.

Hendriani, Nidia Galuh, 2011, “Pengaruh Penerapan Corporate Governance untuk Menghindari Financial Distress dengan Variabel Kontrol Ukuran

Perusahaan dan Sumber Pendanaan”, Skripsi (tidak dipublikasikan),

Program Sarjana Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

Hidayat, Muhammad Arif dan Wahyu Meiranto, 2014, “Prediksi Financial

Distress Perusahaan Manufaktur di Indonesia”, Jurnal Akuntansi Fakultas

Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro Vol. 3, No. 3: hal. 1-11.

Hsiao, Hsiao-Fen, Szu-Hsien Lin, dan Ai-Chi Hsu, 2010, “Earning Management,

Corporate Governance, and Auditor’s Opinions: A Financial Distress

Prediction Model”, Investment Management and Financial Innovations Vol.

7, Issue 3: pp. 29-40.

Hui, Huang dan Jing-Jing, Zhao, 2008, “Relationship between Corporate Governance and Financial Distress: An Empirical Study of Distressed

Companies in China”, International Journal of Management pp.

654-664,778.

Ikatan Akuntan Indonesia, 2004, Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan, Jakarta: Salemba Empat.

Ikatan Akuntan Indonesia, 2009, Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan, Revisi 2009 Penyajian Laporan Keuangan, Jakarta: Salemba Empat.

(4)

Manufacture Companies Listed in Indonesia Stock Exchange in 2009”, The 3rd International Conference on Humanities and Social Science pp. 1-12.

Jaya, Made Surya Ambara, Luh Mei Wahyuni, dan I Made Dwi Wianjaya Putra, 2012, “Pengaruh Rasio Likuiditas, Profitabilitas, dan Aktivitas Terhadap Financial Distress Pada Industri Pakaian Jadi dan Produk Tekstil Lainnya yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2004-2010”, Jurnal Bisnis dan Kewirausahaan Vol. 9, No. 1: hal. 56-67.

Jensen, Michael C. dan William H. Meckling, 1976, “Theory of the Firm:

Managerial Behavior, Agency Cost and Ownership Structure”, Journal of

Financial Economics Vol. 3, No. 4: pp. 305-360.

Jiming, Li dan Du Weiwei, 2011, “An Empirical Study on the Corporate Financial

Distress Prediction Based on Logistic Model: Evidence from China’s

Manufacturing Industry”, International Journal of Digital Content

Technology and Its Applications Vol. 5, No. 6: pp. 368-379.

Ke, Ruihao, 2012, “Predicting Financial Distress: The Role of Earning Quality”, Disertasi (tidak dipublikasikan), University of California.

Komite Nasional Kebijakan Governance, 2006, Pedoman Umum Good Corporate Governance Indonesia, diunduh dari http://www.bapepam.go.id/pasar_modal/ publikasi_pm/info_pm/Pedoman%20GCG%20Indonesia%202006.pdf.

Li, Feng, Indra Abeysekera, dan Shiguang Ma, 2013, “Earning Quality and Stress

Levels of Chinese Listed Companies”, Academy of Taiwan Business

Management Review, 9 (1): 109-116.

Li, Hong-xia, Wang Zong-jun dan Deng Xiao-lan, 2008, “Ownership, Independent Directors, Agency Costs and Financial Distress: Evidence from

Chinese Listed Companies”, Corporate Governance Vol. 8, No. 5: pp.

622-636.

Lizal, Lubomir, 2002, “Determinants of Financial Distress: What Drives

Bankruptcy in a Transition Economy? The Czech Republic Case”, William

Davidson Working Paper No. 451.

Mbanwie, Gilbert dan Ngam Edmond N., 2009, “Financial Ratios as Bankruptcy Indicators: The Case of Financially Distressed Firms in Sweden”, University of Gothenburg.

McKeown, J. C., Mutchler, J. F., dan Hopwood, W., 1991, “Towards An Explanation of Auditor Failure to Modify The Audit Opinion of Bankrupt

Companies”, Auditing: A Journal of Practice and Theory Vol. 10

(Supplement) pp. 1–17.

(5)

Distress): Suatu Kajian Empiris”, Jurnal Bisnis dan Akuntansi Vol. 9, No. 1: hal. 88-108.

Paramita, Ratih Prajna, 2014, “Pengaruh Struktur Kepemilikan, Ukuran Dewan Komisaris, dan Independensi Komite Audit Terhadap Financial Distress”, Skripsi (tidak dipublikasikan), Universitas Gadjah Mada.

Parulian, Safrida Rumondang, 2007, “Hubungan Struktur Kepemilikan, Komisaris

Independen dan Kondisi Financial Distress Perusahaan Publik”, Jurnal

Akuntansi dan Keuangan Vol. 1, No. 3: hal. 263-274.

Pattinasarany, Christanty A.I., 2010, “Analisis Rasio Keuangan untuk

Memprediksi Kondisi Financial Distress Pada Perusahaan Go-Public”, Skripsi (tidak dipublikasikan), Program Sarjana Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas.

Pearce, John A. dan Shaker A. Zahra, 1992, “Board of Composition from A

Strategic Contingency Perspective”, Journal of Management Study Vol. 29,

Issue 4: pp. 411-438.

Pembayun, Agatha Galuh dan Indira Januarti, 2012, “Pengaruh Karakteristik

Komite Audit Terhadap Financial Distress”, Jurnal Akuntansi Fakultas

Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro Vol. 1, No. 1: hal. 1-15.

Prastowo, Dwi dan Rifka Julianty, 2002, Analisis Laporan Keuangan, Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Putri, Ni Wayan Krisnayanti Arwinda dan Ni Kt. Lely A. Merkusiwati, 2014, “Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Likuiditas, Leverage, dan Ukuran Perusahaan Pada Financial Distress”, E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 7.1: 93-106.

Rachmawati, Andri dan Hanung Triatmoko, 2007, “Analisis Faktor-Faktor yang

Mempengaruhi Kualitas Laba dan Nilai Perusahaan”, Simposium Nasional

Akuntansi X: hal. 1-26.

Ristianti, Nadia, 2012, “Pengaruh Rasio Keuangan dan Struktur Kepemilikan

Terhadap Financial Distress”, Skripsi (tidak dipublikasikan), Program

Sarjana Universitas Katolik Soegijapranata.

Sadyani, Elisabeth Murlita, 2006, “Analisis Rasio Keuangan untuk Memprediksi

Kondisi Financial Distress Perusahaan Manufaktur”, Skripsi (tidak

dipublikasikan), Program Sarjana Universitas Katolik Soegijapranata.

(6)

Salloum, Charbel C, Nehme M. Azoury, dan Tarek M. Azzi, 2013, “Board of Directors' Effects on Financial Distress Evidence of Family Owned Businesses in Lebanon”, International Entrepreneurship and Management Journal 9.1: 59-75.

Sartono, R. Agus, 2001, Manajemen Keuangan : Teori dan Aplikasi, Edisi Keempat, Yogyakarta : BPFE.

Sarumaha, Sylvia, 2012, “Pengaruh Efektivitas Dewan Komisaris dan Komite

Audit Serta Kualitas Bank Monitoring Terhadap Financial Distress”, Tesis

(tidak dipublikasikan), Universitas Indonesia.

Sastriana, Dian, 2013, “Pengaruh Corporate Governance dan Firm Size Terhadap

Perusahaan yang Mengalami Kesulitan Keuangan”, Skripsi (tidak

dipublikasikan), Program Sarjana Universitas Diponegoro.

Shleifer, Andrei dan Robert W. Vishny, 1986, “Large Shareholders and Corporate

Control”, The Journal of Political Economy Vol. 94, Issue 3: pp. 461-488.

Siallagan, Hamonangan dan Mas’ud Machfoedz, 2006, “Mekanisme Corporate

Governance, Kualitas Laba, dan Nilai Perusahaan”, Simposium Nasional

Akuntansi IX: hal. 1-23.

Sucipto, 2003, “Penilaian Kinerja Keuangan”, Jurnal Akuntansi Universitas

Sumatra Utara.

Sulistyanto, H. Sri dan Clara Susilawati, 2014, Metode Penulisan Skripsi, Edisi 8, Semarang: Universitas Katolik Soegijapranata dan Pusat Pengkajian dan Pengembangan Akuntansi.

Sutopo, Bambang, 2009, “Manajemen Laba dan Manfaat Kualitas Laba dalam

Keputusan Investasi”, Jurnal Akuntansi Universitas Sebelas Maret.

Sutrisno, 2009, Manajemen Keuangan Teori, Konsep, dan Aplikasi, Yogyakarta: Ekonisia.

Wardhani, Mutiara Indah Kusuma, 2007, “Analisis Rasio Keuangan untuk Memprediksi Kondisi Financial Distress Perusahaan Manufaktur yang

Terdaftar di BEJ”, Skripsi (tidak dipublikasikan), Program Sarjana

Universitas Katolik Soegijapranata.

Wardhani, Ratna, 2007, “Mekanisme Corporate Governance dalam Perusahaan

yang Mengalami Permasalahan Keuangan”, Jurnal Akuntansi dan

Keuangan Indonesia Vol. 4, No.1: hal. 95-114.

Wibowo, Roshadita N., 2009, “Analisis Pengaruh Komponen-Komponen Diskresi

Akrual Sebagai Ukuran Kualitas Laba Terhadap Abnormal Return Saham”, Skripsi (tidak dipublikasikan), Program Sarjana Universitas Islam Indonesia.

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui secara empiris sejauh mana hubungan antara citra tubuh dengan harga diri pada remaja akhir yang mengikuti modem

kelompok responden relaksasi aromaterapi bunga mawar dari nyeri sedang (skala 5) menjadi nyeri ringan (skala 0,9). 3) Aromaterapi bunga mawar lebih efektif dalam

1) Programming learning platform helps the students to learn basic java programming by using heuristic method where the students have to solve all of the problems that the

Setelah perancangan dan kalibrasi perangkat keras, dilakukan dua pengujian FET yaitu pengujian perubahan variasi tegangan gate untuk mendapatkan beberapa kurva

bahwa untuk optimalisasi pelaksanaan tugas dan fungsi riset budidaya rumput laut di bidang sumber daya, biologi, ekologi, bioteknologi, serta lingkungan, dan adanya perubahan

maupun retak dan relatip bersih, meskipun dari hasil pemeriksaan visual untuk 144 lubang tabung bagian dalam dan tabung dinding luar serta buffle- buffle penukar

tersedia dengan baik sehingga belum dilakukan penataan dan pemeliharaan terhadap ruang terbuka hijau dan taman jalan ini. Selain itu pula banyaknya alih fungsi ruang terbuka

5 (Lima) kelompok pengeluaran yang memberikan andil/sumbangan Inflasi Kota Serang adalah kelompok bahan makanan mengalami kenaikan terbesar yaitu sebesar 0,8008