100 IV.1. Tampilan Hasil
Penulis merancang program sistem pendukung keputusan penentuan mutasi pegawai pada Kantor Perhubungan Syahbandar Utama Belawan dengan metode Preference Ranking Organization For Enrichment Evaluation (PROMETHEE) dengan menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Visual Basic dengan database SQL Server 2008 R2, hasil tampilan program merupakan hasil penelitan dari perancangan antar muka program. Hasil yang diperoleh dari perancangan perangkat lunak ini adalah sebagai berikut :
1. Tampilan Form Login
Form Login merupakan tampilan awal dari aplikasi yang dirancang, dengan form login admin dapat memasukkan username dan password yang menjadi hak akses dari pengguna. Tampilan form login dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
101
2. Tampilan Form Admin
Form admin merupakan desain untuk menampilkan data-data yang berperan sebagai admin sehingga dapat melakukan pemrosesan penilaian dalam menentukan mutasi pegawai. Tampilan form admin dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Gambar IV.2. Tampilan Form Admin
3. Tampilan Form Pangkat
Form pangkat mempunyai fungsi untuk menginput jenis-jenis pangkat beseta golongan yang akan disesuaikan dengan calon pegawai yang akan dimutasi. Tampilan form pangkat dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
4. Tampilan Form Unit Kerja
Form unit kerja merupakan form untuk melakukan penginputan posisi kerja yang lama beserta tugas yang dilakukan. Form ini dirancang untuk mengetahui posisi kerja pada calon pegawai yang akan dimutasi. Tampilan form pangkat dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Gambar IV.4. Tampilan Form Unit Kerja
5. Tampilan Form Pegawai
Form pegawai merupakan tempat penginputan data-data pegawai, data yang diinput seperti nip, nama pegawai, jenis kelamin, pangkat & golongan, unit kerja dan masa kerja. Tampilan form pegawai dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
103
Gambar IV.5. Tampilan Form Pegawai
6. Tampilan Form Mutasi
Form mutasi merupakan tempat penginputan posisi kerja setelah dilakukan penyeleksian mutasi.Tampilan form mutasi dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
7. Tampilan Form Kriteria Alternatif
Form kriteria alternatif merupakan tempat penginputan kriteria pegawai, data yang diinput seperti nip, kualifikasi pendidikan, disiplin kerja, kualitas kerja, dan tanggung jawab. Tampilan form kriteria alternatif dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Gambar IV.7. Tampilan Form Kriteria Alternatif
8. Tampilan Form Penilaian
Form penilaian merupakan form yang menampilkan nama pegawai dan kriteria, pada form ini dilakukan proses penilain dan menghasilkan posisi mutasi yang akan diterima oleh pegawai. Tampilan form penilaian dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
105
Gambar IV.8. Tampilan Form Penilaian
9. Tampilan Laporan Pegawai
Laporan pegawai menampilkan nama-nama pegawai yang diajukan oleh kepala bidang (kabid) untuk dilakukan pemutasian. Tampilan laporan data pegawai dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
10.Tampilan Pilih Tahun
Form pilih tahun merupakan laporan penilaian yang di simpan secara pertahun, hal ini bertujuan untuk lebih memudahkan dalam pengarsipan data. Tampilan form pilih tahun dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Gambar IV.10. Tampilan Form Pilih Tahun
11.Tampilan Laporan Penilaian
Laporan penilaian menampilkan nama-nama pegawai yang telah dimutasi ke posisi yang sesuai dengan kriteria yang dimiliki oleh pegawai. Tampilan laporan data penilaian dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
107
12.Tampilan Form Tentang Aplikasi
Form tentang aplikasi merupakan gambaran dari aplikasi yang dirancang pada Kantor Syahbandar Utama Belawan dengan menggunakan metode PROMETHEE. Tampilan form tentang aplikasi dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Gambar IV.12. Tampilan Form Tentang Aplikasi
13.Tampilan Form Tentang Pembuat
Form tentang pembuat menampilkan data diri dari pembuat aplikasi. Tampilan form tentang pembuat dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
IV.2. Uji Coba Hasil IV.2.1. Skenario Pengujian
Skenario pengujian dilakukan menggunakan metode blackbox, dimana skenario pengujian merupakan alur hasil dari pengujian. Pengujian blackbox di gunakan untuk menguji fungsi-fungsi khusus dari aplikasi yang di kembangkan. Pengujian yang dilakukan adalah pengujian fungsionalitas dari sistem, apakah sistem berfungsi dengan hasil yang diinginkan atau tidak.
Pada aplikasi sistem pendukung keputusan penentuan mutasi pegawai pada Kantor Perhubungan Syahbandar Utama Belawan dengan metode promethee, pengujian merujuk pada fungsi-fungsi yang dimiliki sistem, kemudian membandingkan hasil keluaran dengan hasil yang diharapkan. Bila hasil yang diharapkan sesuai dengan hasil pengujian, berarti perangkat lunak sesuai dengan desain yang telah ditentukan sebelumnya. Bila belum sesuai maka perlu dilakukan pengecekan lebih lanjut dan perbaikan.
Tabel IV.1. Uji Coba Sistem No
Nama Proses Prosedur
Pengujian Masukan Hasil Yang Diharapkan Hasil Pengujian 1. Login Memasukkan username dan password kemudian menekan perintah Login Username dan password admin
Login Sukses Sukses
2. Menambah data pegawai Menambah data pegawai kemudian menekan perintah Data Pegawai Proses menambah data pegawai Sukses
109 Simpan 3. Mengubah data pegawai Mengubah data pegawai kemudian menekan perintah Update Data pegawai Proses mengubah data pegawai Sukses 4. Menghapus data pegawai Menghapus data pegawai kemudian menekan perintah hapus Data pegawai Proses menghapus data pegawai Sukses 5. Membersihkan data pegawai Membersihkan field-field yang berisikan data pegawai kemudian menekan perintah bersih Data Pegawai Proses membersihkan data pegawai Sukses 5. Menambah posisi mutasi Menambah posisi mutasi kemudian menekan perintah simpan Data posisi mutasi Proses menambah posisi mutasi Sukses 6. Mengubah posisi mutasi Mengubah posisi mutasi kemudian menekan perintah update Data Posisi Mutasi Proses mengubah posisi mutai Sukses 7. Menghapus posisi mutasi Menghapus posisi mutasi kemudian menekan perintah hapus Data posisi mutasi Proses menghapus posisi mutasi Sukses 8. Membersihkan posisi mutasi Membersihkan posisi mutasi kemudian menekan perintah bersih Data posisi mutasi Proses bersih
posisi mutasi Sukses
9. Proses penentuan mutasi Memilih kriteria penilaian Data calon pegawai dan data Proses penentuan mutasi Sukses
kemudian menekan perintah proses kriteria pegawai 10. Menyimpan hasil penilaian sebagai laporan Menyimpan data selesai di proses dengan menekan perintah simpan Nama pegawai, nilai akhir dan posisi mutasi Proses menyimpan hasil penentuan mutasi pegawai Sukses
IV.2.2. Hasil Pengujian
Pengujian yang dilakukan melalui sistem akan dibandingkan dengan hasil pengujian secara manual, hal ini dilakukan untuk melihat berapa persen (%) keakuratan dari sistem yang dibangun. Berikut hasil pengujian yang dapat dilihat pada table berikut :
Tabel IV.2. Hasil Pengujian Penentuan
Alternative Leaving Flow Entering Flow Perhitungan Perbedaan Sistem Manual Ferdinan Simangunsong 0 0,9 -0,9 -0,9 0 APH.Simangunsong 0,6 0,05 0,55 0,6 0,05 Abdul Rifai 0,4 0,35 0,05 0 0,05 Paijan Pakpahan 0,3 0,45 -0,15 -0,15 0 Bambang Prihanto 0,4 0,3 0,1 0,1 0 Dompak Sitorus 0,55 0,2 0,35 0,35 0
Jumlah Alternatif 6 Alternatif
Total Perbedaan 0,01
Presentasi
Perbedaan 0,01 x 100% 1%
111
IV.3 Kelebihan Dan Kekurangan Sistem Yang Dirancang
Berdasarkan hasil tampilan program yang dirancang, penulis menemukan kelebihan dan kekurangan dari sistem pendukung keputusan penentuan mutasi pegawai yang dihasilkan.
Adapun kelebihan dari sistem pendukung keputusan penentuan yang penulis rancang antara lain :
1. Sistem pendukung keputusan penentuan mutasi pegawai pada Kantor Perhubungan Syahbandar Utama Belawan menggunakan metode promethee dengan menggunakan kriteria-kriteria, sehingga menghasilkan laporan yang lebih akurat.
2. Dari segi waktu, penggambilan keputusan dengan sistem ini lebih efisien. 3. Sistem yang dirancang menggunakan database SQL Server 2008 R2 sebagai
tempat penyimpanan data, sehingga data tersimpan dengan rapi dan aman. Sedangkan kekurangan dari sistem pendukung keputusan penentuan mutasi pegawai antara lain :
1. Aplikasi yang dirancang hanya berlaku untuk proses penentuan mutasi pegawai pada Kantor Perhubungan Syahbandar Utama Belawan.
2. Tidak adanya pembagian tugas untuk setiap user, karena aplikasi dibangun untuk administrator.