GEJALA BAHASA DALAM PEMBENTUKAN KATA PADA BAHASA GAUL GRUP CHAT LINE REMAJA PERUMAHAN KARTIKA WANASARI INDAH
CIBITUNG BEKASI
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
oleh:
KUKUH ADI ATMOKO 1301040038
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
MOTTO
“Tidakada orang yang salah namun yang ada hanya orang yang tidak tau
menempatkan dirinya berada” (Kukuh Adi Atmoko) “Sukses adalah hak saya”
PERSEMBAHAN
Syukur alhamdulillah kepada Allah SWT atas segala kemudahan yang diberikan dalam setiap kesulitan sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian yang berjudulGejala Bahasa dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup chatLINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi. Skripsi ini penulis persembahkan kepada:
1. Bapak Ibuku tercinta Bapak Soekirman dan Ibu Siti Supri Ningrum, S.Pd, S.H. yang selalu memberikan doa, kasih sayang dan dukungan dalam setiap perjalanan hidupku.
2. Teman-teman terbaik : Tamin, Anggri, dan Heri.
3. Anak- anak Tim Shelter E-Juice Distribution yang selalu men dukung.
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, serta inayah-Nya kepada penulis sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi dengan judulGejala Bahasa dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup
ChatLINERemaja Perumahan Kartika Wanasari Indah CibitungBekasi.
Peneliti yakin tanpa bantuan dari berbagai pihak, skripsi ini tidak akan terselesaikan.Untuk itu peneliti mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada semua pihak yang memberikan bantuan baik secara moral maupun material. Ucapan terima kasih peneliti sampaikan kepada:
1. Dra. Noorliana, M.Pd. pembimbing I yang telah sabar membimbing dan mengarahkan dengan penuh bijaksana sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
2. Dra. Isnaeni Praptanti, M.Pd. pembimbing II yang telah membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
3. Dewan penguji yang telah mengarahkan dan memberi saran atau masukan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
Akhir kata, peneliti hanya dapat mendoakan kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini, semoga kebaikannya diterima oleh Allah SWT. Peneliti berharap semoga skripsi ini menambah pengetahuan bagi pembaca.
Purwokerto, 19 Januari 2018 Penulis,
DAFTAR ISI
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI... viii
BAB III METODE PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gejala Penambahan Fonem atau Adisi dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan KartikaWanasari Indah Cibitung Bekasi ... 35
1. Protesis (Penambahan Fonem di Awal Kata) ... 36
2. Epentesis (Penambahan Fonem di Tengah Kata) ... 37
3. Paragog (Penambahan Fonem di Akhir Kata) ... 37
B. Gejala Penghilangan Fonem atau Reduksi dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan KartikaWanasari Indah Cibitung Bekasi ... 38
1. Afaresis (Penghilangan Fonem di Awal Kata) ... 38
2. Sinkop (Penghilangan Fonem di Tengah Kata) ... 40
E. Gejala Adaptasi dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 49
F. Gejala Monoftongisasi dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 50
G. Gejala Protesis dan Sinkop dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 51
H. Gejala Epntensis dan Apokop dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul GrupChat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 51
K. Gejala Sinkop dan Apokop dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan KartikaWanasari Indah
Cibitung Bekasi ... 55
L. Gejala Sinkop dan Paragog dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 56
M. Gejala Sinkop, Epntensis dan Paragog dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan KartikaWanasari Indah Cibitung Bekasi ... 57
N. Gejala Sinkop, Apokop dan Metatesis dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan KartikaWanasari Indah Cibitung Bekasi ... 58
O. Gejala Protesis dan Penggantian Huruf dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 59
P. Gejala Afaresis dan Penggantian Huruf dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 59
Q. Gejala Apokop dan Penggantian Huruf dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 60
R. Gejala Epntesis dan Penggantian Huruf dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 62
S. Gejala Kontraksi dan Metatesis dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 62
T. Gejala Metatesis dan Penggantian Huruf dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan KartikaWanasari Indah Cibitung Bekasi ... 63
U. Gejala Metatesis, Protesis dan Penggantian Huruf dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 64
V. Ragam Walikan dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi ... 65
DAFTAR LAMPIRAN
GEJALA BAHASA DALAM PEMBENTUKAN KATAPADA BAHASA GAUL GRUP CHAT LINE REMAJA PERUMAHAN KARTIKA WANASARI INDAH
CIBITUNG BEKASI
Kukuh Adi Atmoko, Pembimbing 1: Dra. Noorliana, M.Pd., Pembimbing 2: Dra. Isnaeni Praptanti, M.Pd.
ABSTRAK
Penelitian berjudul Gejala Bahasa dalam Pembentukan Kata pada Bahasa Gaul Grup Chat LINE Remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi bertujuan mendeskripsikan gejala bahasa dalam pembentukan kata pada bahasa gaul grup chat LINE remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kata-kata yang terdapat dalam tuturan tertulis (teks) grup chat LINE remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi. Sumber data yang digunakan dalam penelitin ini yaitu sumber data primer dan sekunder. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah screenshotgrup chat LINE, sedangkan sumber data sekunder adalah salah satu anggota grup chat LINE yang bernama Gian Arjun Saputra. Pelaksanaan penelitian menggunakan tiga tahap, yaitu: (1) tahap penyediaan data, (2) tahap analisis data, (3) tahap penyajian hasil analisis data. Dalam penyediaan data digunakan metode simak, dengan teknik dasar yaitu teknik sadap dan memiliki teknik lanjutan, yaitu teknik simak bebas libat cakap dan teknik catat. Peneliti juga menggunakan metode cakap untuk melakukan wawancara dengansumber data sekunder. Penganalisisan data menggunakan metode agih dengan teknik dasar yaitu teknik Bagi Unsur Langsung (BUL) dan teknik lanjutan, yaitu teknik lesap, teknik ganti, teknik sisip, teknik perluas dan teknik balik. Penyajian hasil analisis data menggunakan metode penyajian informal dan formal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada penggunaan bahasa di grup chat LINE remaja Perumahan Kartika Wanasari Indah Cibitung Bekasi terdapat gejala bahasa berupa (1) penambahan fonem atau adisi (protesis, epentesis, paragog), (2) penghilangan fonem atau reduksi (afaresis, sinkop, apokop), (3) gejala kontraksi,(4) gejala metatesis, (5) gejala adaptasi, dan (6) gejala monoftongisasi. Terdapat percampuran gejala berupa (7) protesis dansinkop, (8) epentesis dan apokop, (9) afaresis dan apokop, (10) afaresis dan paragog, (11) sinkop dan apokop, (12) sinkop dan paragog, (13) sinkop, epentesis, dan paragog, (14) sinkop, apokop dan metatesis, (15) protesis dan penggantian fonem, (16) afaresisdan penggantian fonem, (17) apokop dan penggantian fonem, (18) epentesis dan penggantian fonem, (19) akronim dan metatesis, (20) metatesis dan penggantian fonem, dan (21) metatesis, protesis, dan penggantian fonem. Terdapat juga (22) ragam walikan dan (23) penggantian fonem.
THE LINGUISTIC PHENOMENON ON SLANG WORD FORMATION USED BY TEENAGERS IN CHAT LINE GROUP AT KARTIKA WANASARI INDAH
HOUSING OF CIBITUNG BEKASI
Kukuh Adi Atmoko, Advisor 1: Dra. Noorliana, M.Pd, Advisor 2: Dra. Isnaeni Praptanti, M.Pd
ABSTRACT
This research aims to describe language phenomenon on slang word formation used by teenager in chat line group at Kartika Wanasari Indah Housing of Cibitung Bekasi. It is a descriptive qualitative research. The data used in this research are words used in the text of chat line group. Primary and secondary data are the source used in this research. The primary data source is in form of chat line group screenshoot, while the secondary data source is Gian Arjun Saputra, a member of the chat line group. The reasearch is conducted in three stages: (1) data provision, (2) data analysis, (3) presenting the result of analysis. Precise method is used by researcher in presenting data through observation, the basic technique. The follow-up technique is free scrutiny including conversation, and noting is the last technique used. Conversation method is also used to have interview with secondary data source. Distributional method is used to analyze the data by using the basic technique, immediate constituent analysis (BUL). The follow-up techniques are deletion, subtitution, interuption, extension and permutation. The result of analysis is presented using informal and formal method. Informal method uses words, while formal method uses symbols of (& agrave) which means “become”. The result showed the language phenomena as follow: (1) addition (prothesis, epenthesis, paragoge), (2) reduction ( apharesis, syncope, apocope), (3) contraction, (4) metathesis , (5) adaptation , and (6) monophthong. There are intermixture phenomenon of (7) prothesis and syncope, (8) epenthesis and apocope, (9) apharesis and apocope, (10) apharesis and paragoge, (11) syncope and apocope, (12) syncope and paragoge, (13) syncope, epentesis, and paragoge, (14) syncope, apocope and metathesis, (15) prothesis and reimbursement of the phoneme, (16) apharesis and replacement the phoneme, (17) apocope and reimbursement of the phoneme, (18) epentesis and reimbursement of the phoneme, (19) an acronym and metathesis, (20) metathesis and phoneme substitution, and (21) metathesis, prothesis, and phoneme substitution, (22) variety of walikan or inversion, and (23) phoneme substitution.