• Tidak ada hasil yang ditemukan

instruksi bupati 2002 02

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "instruksi bupati 2002 02"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BUPATI BANTUL INSTRUKSI BUPATI BANTUL

NOMOR 02 TAHUN 2002 TENTANG

LAPORAN PENYELENGGARAAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI KECAMATAN SERTA PELIMPAHAN SEBAGIAN KEWENANGAN PEMERINTAH DARI

BUPATI BANTUL KEPADA CAMAT SE KABUPATEN BANTUL

BUPATI BANTUL

Menimbang : a. bahwa berdasarkan pasal 66 ayat (5) Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah disebutkan Camat bertanggung jawab kepada Bupati atau Walikota dan Pasal 3 ayat (2) Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 55 Tahun 2000 tentang Pembentukan dan Organisasi Kecamatan se Kabupaten Bantul disebutkan, Kecamatan dipimpin oleh Camat yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada bupati melalui Sekretaris Daerah; b. bahwa dalam rangka pembinaan, pengawasan, pengendalian dan evaluasi Penyelengaraan tugas Pokok dan fungsi Kecamatan serta Pelimpahan Sebagian Kewenangan Pemerintahan dari Bupati bantul kepada Camat se Kabupaten Bantul;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta;

2. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah;

(2)

4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan Mulai berlakunya Undang-Undang Nomor 12, 13, 14 dan 15;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 84 tahun 2000 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2001 tentang Pelaporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 27 tahun 2000 tentang Penetapan Kewenangan wajib Kabupaten Bantul;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 28 Tahun 2000 tentang Penetapan Kewenangan Bukan Wajib Kabupaten Bantul;

10. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 55 Tahun 2000 tentang Pembentukan dan Organisasi Kecamatan se Kabupaten Bantul

Memperhatikan : 1. Keputusan Bupati Bantul Nomor 160 Tahun 2001 tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan se Kabupaten Bantul;

2. Keputusan Bupati Bantul Nomor 160 Tahun 2001 tentang Pelimpahan Sebagian Kewenangan Pemerintahan dari Bupati Bantul kepada Camat se Kabupaten Bantul.

M E N G I N S T R U K S I K A N : Kepada : Camat se Kabupaten Bantul

Untuk :

PERTAMA : Membuat Laporan Penyelenggaraan Tugas Pokok dan Fungsi kecamatan serta pelimpahan Sebagian Kewenangan Pemerintah dari Bupati Bantul kepada Camat se Kabupaten Bantul , dengan petunjuk teknis laporan sebagaimana tercantum dalam lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Instruksi Bupati ini.

(3)

KETIGA : Instruksi Bupati ini agar dilaksanakan sebagaimana mestinya dengan penuh tanggungjawab.

KEEMPAT : Dengan berlakunya Instruksi Bupati ini, maka Bupati Kepala Daerah Tingkat II Bantul Nomor 09/B/INSTR/Bt/1997 tentang Pembinaan Buku Harian Camat dan Register Kecamatan serta Instruksi Bupati Bantul No 06a/B/Instr/Bt/1999 tentang Laporan Pertanggungjawaban Camat dinyatakan tidak berlaku.

KELIMA : Instruksi Bupati ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Bantul Pada tanggal 20 April 2002

BUPATI BANTUL

M. IDHAM SAMAWI

Salinan Instruksi Bupati ini disampaikan kepada Yth. : 1. Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta;

2. Ketua DPRD Kabupaten Bantul;

3. Kepala Dinas/Badan/Kantor/Bagian se Kabupaten Bantul; 4. Camat se Kabupaten Bantul

(4)

Referensi

Dokumen terkait

Dalam pasal 18 UUD 1945 misalnya disebutkan bahwa : (1) Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsi dan daerah provinsi itu dibagi atas

Back Formation adalah suatu proses kreasi sebuah kata baru dengan memindahkan atau menambahkan imbuhan dari kata yang lain di dalam bahasaa. Back Formation

dan kebersamaan merupakan hal yang tidak dapat dihindarkan untuk menjaga ketentraman kehidupan.. Kontak yang sering terjadi, walaupun mungkin tidak sampai pada belajar

Pemaparan dalam artikel ini hendak difokuskan pada tiga elemen penting yang biasanya dilestarikan oleh setiap agama, yaitu pertama , kegiatan ritual, misalnya doa pribadi maupun doa

Pengawasan pelaksanaan pu- tusan pengadilan yang dilakukan oleh Ketua Pengadilan yang dalam hal ini diwakilkan oleh Hakim Pengawas dan Pengamat dilakukan sesuai dengan

[r]

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan yaitu: (1) Terdapat pengaruh antara metode pembelajaran kooperatif NHT dan TPS terhadap

Dioda zener adalah dioada yang di operasikan pada daerah bias mundur.pada kondisi bias Dioda zener adalah dioada yang di operasikan pada daerah bias mundur.pada