• Tidak ada hasil yang ditemukan

JDA 2015 BAB 11-pengeluaran-penduduk(kurang Grafik)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "JDA 2015 BAB 11-pengeluaran-penduduk(kurang Grafik)"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Jakarta Dalam Angka 2015 569

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1.

Data

Pengeluaran

dan

Konsumsi

penduduk menurut kelompok barang

diperoleh dari Survei Sosial Ekonomi

(Susenas) BPS tahun 2014, yang

2014 National Socio Economic Survey

(Susenas) which covers all provinces

in Indonesia.

2.

Perbedaan yang paling mendasar

antara Susenas triwulanan dengan

Susenas panel adalah besarnya sampel

dan modul yang digunakan.

2.

The quarterly Susenas and the panel

Susenas mainly differ in their sample

size.

3.

Banyaknya sampel pada Susenas 2014

adalah sebanyak 5.200 rumah tangga,

yang merupakan gabungan dari empat

triwulan

dengan

masing-masing

sampel setiap triwulan sebanyak 1300

rumah tangga.

4.

Data konsumsi/pengeluaran rumah

tangga

yang

dikumpulkan

pada

Susenas di bagi menjadi dua kelompok

yaitu konsumsi makanan dan bukan

makanan.

4.

The data consumption/expenditure

collected in Susenas are divided info

two groups, namely food and

non-food consumption.

5.

Konsumsi/pengeluaran

makanan

dirinci menjadi 229 komoditi, masing

masing dikumpulkan data kuantitas

dan nilainya.

5.

Consumption/expenditure on food

covers

229

commodities,

both

quantity

data

and

values

are

collected.

6.

Untuk Konsumsi bukan makanan pada

umumnya yang dikumpulkan hanya

data nilainya, kecuali untuk beberapa

jenis pengeluaran tertentu, seperti

penggunaan listrik, air, gas, dan bahan

bakar

minyak

(BBM)

yang

dikumpulkan kuantitasnya.

(2)

11. PENGELUARAN PENDUDUK

11.1. SOCIETY EXPENDITURE

Pengeluaran rata-rata perkapita perbulan di

DKI Jakarta tahun 2014 pada kelompok

Makanan sebanyak 36,34 persen dan

kelompok Bukan Makanan sebanyak 63,66

persen. Distribusi rata-rata pengeluaran

penduduk per kapita sebulan terbanyak

pada kelompok perumahan, bahan bakar,

penerangan dan air sebesar 45,95 persen,

diikuti kelompok aneka barang dan jasa yaitu

sebesar 23,22 persen.

menunjukkan bahwa distribusi pendapatan

di DKI Jakarta memiliki ketimpangan yang

rendah. Sementara itu, gini ratio DKI Jakarta

tahun 2014 sebesar 0,450 mengalami

peningkatan dibanding tahun 2013 yang

mencapai 0,364.

Average expenditure per capita per

month in Jakarta in 2014 was 36,34 percent

for Food and 63,66 percent for non-food.

The

most

distribution

of

average

expenditure per capita per month was on

housing, fuel, light and water about 45,95

percent, followed by miscellaneous goods

and services group about 23,22 percent.

(3)

Jakarta Dalam Angka 2015 571

Gambar

Rata-rata Pengeluaran Per Kapita per Bulan, 2012-2014

11.1.

Figure

Percapita Average of Monthy Expenditure, 2012-2014

(Ribuan Rp/

Thousand

Rp

)

(4)
(5)

Jakarta Dalam Angka 2015 573

11. PENGELUARAN DAN KONSUMSI/

EXPENDITURE AND CONSUMPTION

Tabel

: 11.1.

Table

Pengeluaran Rata-rata Perkapita Per Bulan Menurut Golongan Pengeluaran

dan Kelompok Barang, 2014

Average Monthly per Capita Expenditure by Monthly per Capita Expenditure

Class and Commodity Group, 2014

(Rupiah)

[Diolah dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2014/

Based on 2014 National Socio

Economic Survey

]

Golongan Pengeluaran Per Bulan

Monthly per Capita Expenditure Class

Makanan

Food

Bukan Makanan

Non Food

Jumlah

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

< 200.000

-

-

-

200.000 – 299.999

158 347

112 317

270 664

300.000 – 499.999

234 493

194 068

428 561

500.000-749.999

374 443

255 256

629 699

750 000 – 999 999

436 335

435 470

871 805

1 000.000 dan lebih

779 158

1 634 914

2 414 072

(6)

Tabel

: 11.2.

Table

Pengeluaran Rata-rata Perkapita Per Bulan Menurut Kelompok

Barang, 2011–2014

Average of Consumption Percapita Monthly by Commodity Group,

2011 – 2014

[Diolah dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2012-2014/

Based on 2012-2014

National Socio Economic Survey

]

Kelompok Barang

Commodity Group

2012

2013

2014

Rupiah

Rupiahs

%

Rupiah

Rupiahs

%

Rupiah

Rupiahs

%

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Makanan

Food

517 050

36,53

578 816

37,53

603 655

36,34

2.

Bukan Makanan

Non Food

898 262

63,47

963 305

62,47

1 057 520

63,66

(7)

Jakarta Dalam Angka 2015 575

Tabel

: 11.3.

Table

Pengeluaran Rata-rata Perkapita Per Bulan Menurut Kelompok Bahan

Makanan, 2011- 2014

Average of Consumption Percapita monthly by Group of Food Commodities,

2011-2014

[Diolah dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2012-2014/

Based on 2012-2014

(8)

Tabel

:

11.4.

Table

Pengeluaran Rata-rata Perkapita Per-Bulan Menurut Kelompok

Bukan Bahan Makanan, 2011–2014

Average of a Non Food Expenditure Percapita Monthy, 2011-2014

[Diolah dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2012-2014/

Based on 2012-2014

National Socio Economic Survey

]

2. Aneka Barang dan Jasa

Miscellenous Goods and

5. Pakaian, Alas Kaki dan Tutup

Kepala/

Clothing, Footware

7. Pajak Pemakaian dan Premi

Asuransi/

Consumption

Tax and Insurance Premiums

39 399

4,39

39 397

4,09

47 486

4,49

8. Keperluan Pesta dan Upacara

Parties and Ceremonies

11 518

1,28

14 765

1,53

24 959

2,36

(9)

Jakarta Dalam Angka 2015 577

Tabel

: 11.5.

Table

Distribusi Pembagian Total Pengeluaran Per Kapita dan Gini Ratio,

2004–2014

Expenditure Per Capita Distribution and Gini Index, 2004 – 2014

[Diolah dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2004-2014/

Based on 2004-2014

National Socio Economic Survey

]

Tahun

Year

Distribusi Pembagian Pengeluaran Per Kapita

Distribution of Expenditure Per Capita

(Persen/

Percent

)

Gini Ratio

(10)

Gambar

Table Average Monthly per Capita Expenditure  by Monthly per Capita Expenditure Class and Commodity Group, 2014
Table Average of Consumption Percapita monthly by Group of Food Commodities,
Table Average of a Non Food Expenditure Percapita Monthy, 2011-2014
Table Expenditure Per Capita Distribution and Gini Index, 2004 – 2014

Referensi

Dokumen terkait