• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI (KKPI) SISWA KELAS X TKJ 1 SMK NEGERI 1 KAYUAGUNG.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI (KKPI) SISWA KELAS X TKJ 1 SMK NEGERI 1 KAYUAGUNG."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE

JIGSAW

UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR KETERAMPILAN KOMPUTER DAN

PENGELOLAAN INFORMASI (KKPI) SISWA KELAS X TKJ 1

SMK NEGERI 1 KAYUAGUNG

Oleh:

Dewi Susanti

NIM. 10520249001

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) peningkatan keaktifan belajar

Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI) siswa kelas X TKJ 1 SMK Negeri

1 Kayuagung menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw

, (2) tanggapan

siswa terhadap penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw

pada mata pelajaran

Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI).

Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas dengan model yang

dikembangkan oleh Kemmis dan Mc. Taggart. Subjek penelitian adalah siswa kelas X TKJ

1 Program Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan SMK Negeri 1 Kayuagung, dengan

jumlah 35 siswa. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi,

angket respon siswa, wawancara tak berstruktur dan dokumentasi. Penelitian ini terdiri

dari 2 (dua) siklus dimana terdapat dua kali pertemuan pada tiap siklusnya. Teknik analisis

data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Kriteria keberhasilan penelitian yang

ditetapkan untuk keaktifan belajar siswa adalah 75.00 % peserta didik terlibat secara aktif

baik fisik, mental, maupun sosial dalam proses kegiatan pembelajaran.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw

dapat meningkatkan keaktifan belajar Keterampilan Komputer dan Pengelolaan

Informasi (KKPI) siswa kelas X TKJ 1 di SMK Negeri 1 Kayuagung Sumatera Selatan.

Rata-rata keaktifan belajar Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI) siswa

pada pra siklus hanya mencapai 55,71 %. Setelah diterapkan model pembelajaran

kooperatif tipe

jigsaw

pada siklus I rata-rata keaktifan belajar Keterampilan Komputer dan

Pengelolaan Informasi (KKPI) siswa mencapai 69,95 % dan pada siklus II meningkat

menjadi 78,93 %. Rata-rata pengisian angket respon siswa terhadap penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw

tiap indikator keaktifan belajar siswa pada siklus I

mencapai 90.76 % dan pada siklus II meningkat menjadi 91,24 %. Berdasarkan hasil

tersebut maka hipotesis pada penelitian diterima.

(2)

THE APPLICATION OF COOPERATIVE LEARNING MODEL JIGSAW TYPE TO

IMPROVE LEARNING COMPUTER SKILLS ACTIVENESS AND INFORMATION

MANAGEMENT (KKPI) OF STUDENTS IN CLASS X TKJ SMK NEGERI 1

KAYUAGUNG

By

Dewi Susanti

NIM. 10520249001

ABSTRACT

This study aimed to determine (1) the increase in the activity of learning Computer

Skills and Information Management (KKPI) class X TKJ SMK Negeri 1 Kayuagung using

jigsaw cooperative learning model, (2) students' responses to the application of the Jigsaw

cooperative learning model on Computer skills and Information Management (KKPI)

subjects.

This research is a classroom action research model developed by Kemmis and Mc.

Taggart

.

The subjects were students of class X TKJ 1 Program of Computer Engineering

and Networks SMK Negeri 1 Kayuagung, with some 35 students.

Data collection

techniques in this study used observation, student questionnaire responses, unstructured

interviews and documentation. This study consists of two (2) cycles where there are two

meetings in each cycle. Analysis using qualitative descriptive analysis.

Research success

criteria defined for the activity of student learning is 75.00% learners are actively engaged

both physically, mentally, and socially in the learning activities.

The results showed that the application of the Jigsaw cooperative learning model

can improve learning activeness on Computer Skills and Information Management (KKPI)

subjects in class X TKJ 1 SMK Negeri 1 Kayuagung South Sumatra. The average of

stud

ents’ learning activeness on Computer Skills and Information Management (KKPI)

subjects in pre-cycle only reached 55.71%. Having applied the jigsaw cooperative learning

model in the first cycle the average of students’ learning activeness on Computer Skill

s

and Information Management (KKPI) subjects reached 69.95% and the second cycle

increased to 78.93%. The average of student fulfillment responses questionnaire to the

application of the Jigsaw cooperative learning model activeness of each indicator on

student learning in the first cycle reached 90.76% and the second cycle increased to

91.24%. Based on these results, the research hypothesis is accepted.

Referensi

Dokumen terkait

terlihat dalam kejadian yang diamati tersebut. Metode observasi yang dilakukan adalah observasi semi. partisipan, di mana peneliti melakukan observasi ketika

Struktur orgamsasi merupakan pedoman para anggota orgamsasi untuk melakukan kegiatan organisasi dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dalam struktur orgamsasi akan

JUDUL SKRVSI KEKUATAN PEMBUKTIAN SURAT PERNYATAAN YANG DIBUAT DIHADAPAN NOTARIS SEBAGAI ALAT BUKTI PERKARA PERDATA DI PENGADILAN NEGERI KLAS I A PALEMBANG. Nama

Metode ekstraksi cara panas (sokletasi) merupakan metode ekstraksi terbaik untuk memperoleh hasil ekstrak yang banyak dan juga pelarut yang digunakan lebih sedikit

PENGARUH STRATEGI THINK TALK WRITE TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA TEKS BAHASA ARAB.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Merancang typeface berbasiskan aksara Pallawa yang ditujukan kepada khalayak sasaran dalam memenuhi kebutuhan mereka sebagai wisatawan untuk menikmati berbagai atraksi

Rata-rata tingkat kehadiran dewan komisaris tidak memiliki pengaruh terhadap penghidaran pajak dalam proksi Gaap ETR dan hasil ini sesuai dengan Reza (2012) yang

Kecurangan akuntansi diartikan sebagai sebagai salah saji dalam laporan keuangan yang dilakukan dengan sengaja jumlah atau pengungkapan dalam laporan keuangan dan