• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan KKN Kelompok 2193.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Laporan KKN Kelompok 2193."

Copied!
90
0
0

Teks penuh

(1)

i

LAPORAN KELOMPOK

KULIAH KERJA NYATA-POSDAYA

DUSUN SELANG II DESA SELANG

KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN GUNUNG KIDUL YOGYAKARTA

Disusun dan Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan dalam

Mata Kuliah Kuliah Kerja Nyata

Dosen Pembimbing Lapangan : Drs. Hiryanto, M.Si

Disusun Oleh : KELOMPOK 2193

1. Ali Mahfudh 12601241074 2. Assriyani 12405241046 3. Deutelin Anggara C. 12208241051 4. Dian Haniffan Hadi 14502247011 5. Fitria Dewi Ratnasari 12205244018 6. Hesti Risatina 12803241007 7. Maulana P. 12108241067 8. Muhamad Ardia Rafiq A. 12202241024 9. Sri Hatmiyati 12511241005 10.Trisylia Ida Pramesti 12301241003 11.Wulandari 12313244019

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA

MASYARAKAT

(2)

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Yang bertanda tangan di bawah ini, ketua KKN Kelompok 2193

menyatakan bahwa mulai tanggal 1 Juli 2015 s.d. 31 Juli 2015 telah melaksanakan

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Semester Khusus Tahun Ajaran 2014/2015 di Dusun

Selang II, Desa Selang, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunung kidul,

Yogyakarta yang beranggotakan :

1. Ali Mahfudh 12601241074

2. Assriyani 12405241046

3. Deutelin Anggara C. 12208241051 4. Dian Haniffan Hadi 14502247011 5. Fitria Dewi Ratnasari 12205244018

6. Hesti Risatina 12803241007

7. Maulana P. 12108241067

8. Muhamad Ardia Rafiq A. 12202241024

9. Sri Hatmiyati 12511241005

10.Trisylia Ida Pramesti 12301241003

11.Wulandari 12313244019

Sebagai pertanggungjawaban, telah kami susun laporan kelompok KKN

Semester Khusus tahun Ajaran 2014/2015 ini yang bertempat di Dusun Selang II,

Desa Selang, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunung kidul, Yogyakarta telah

diperiksa dan disetujui.

Yogyakarta, Agustus 2015 Mengetahui,

Dosen Pembimbing Lapangan

Drs. Hiryanto, M.Si NIP. 19650617 199303 1 002

(3)

iii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr. wb.

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat

dan hidayah-Nya, sehingga penulis sebagai Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata

(KKN) Universitas Negeri Yogyakarta yang tergabung dalam kelompok 2193

KKN semester khusus tahun ajaran 2014/2015 di Dusun Selang II, Desa Selang,

Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunung kidul, Yogyakarta dapat melaksanakan

serta menyusun laporan KKN ini dengan baik dan lancar. Sholawat serta salam

tak lupa kita haturkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW yang kita nantikan syafa’atnya dihari akhir kelak.

Laporan KKN ini disusun untuk melaporkan kegiatan pengabdian kepada

masyarakat yang telah dilakukan oleh mahasiswa UNY, khususnya kelompok

KKN 2193 semester khusus. Dalam pelaksanaannya dari awal observasi,

perancangan program, pelaksanaan hingga penyusunan laporan KKN ini, banyak

pihak yang telah memberikan bantuan, kritik, saran, motivasi dan dukungan

kepada kami. Untuk itu penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada :

1. Prof. Dr. H. Rochmat Wahab, M. Pd, M. A, Rektor Universitas Negeri

Yogyakarta beserta jajarannya.

2. Prof. Dr. Anik Ghufron, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian

Masyarakat (LPPM).

3. Bapak Drs. Hiryanto, M.Si, selaku dosen pembimbing lapangan yang

telah membimbing kelompok KKN 2193 semester khusus tahun ajaran

tahun 2014/2015 di Desa Selang.

4. Bapak Sularto selaku PJ Kepala Desa dan seluruh perangkat kelurahan

yang telah memberikan bimbingan dan arahan sehingga seluruh

rangkaian kegiatan KKN di Desa Selang dapat terlaksana dengan baik

dan lancar.

5. Bapak Sunardi selaku Dukuh Selang II dan keluarga yang telah

membimbing dan membantu terlaksananya program kerja KKN

(4)

iv

6. Bapak ketua RW 02 dan RT 1,2,3,4,5,dan 6 Dusun Selang II yang

senantiasa selalu mendukung semua kegiatan-kegiatan KKN dan

memahami akan kesulitan maupun hambatan yang dihadapi selama

pelaksanaan program kerja KKN kelompok 2193.

7. Bapak Kartijo, S. Pd selaku Takmir Masjid Nur Iman yang senantiasa

memberi dukungan dan bimbingan akan program kerja yang

dilaksanakan.

8. Pengurus dan anggota Remaja Masjid diantaranya Ozi, Chandra, Arya,

Yogi, Danang, Anik, Asti, Ayuk, Isti, Erlin, Seva serta anak-anak

lainnya yang telah membantu dan mendukung serta berpartisipasi aktif

dalam terlaksananya program kerja KKN kelompok 2193.

9. Seluruh anggota KKN kelompok Selang III, IV, dan V yang telah

bekerja sama dan saling membantu selama kegiatan KKN di Desa

Selang berlangsung.

10.Seluruh warga Dusun Selang II yang telah memberikan masukan dan

dukungan serta partisipasi dalam setiap program kerja KKN kelompok

2193.

11.Serta semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu-persatu.

Kami menyadari bahwa dalam pelaksanaan KKN dan penyusunan laporan

ini masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan serta jauh dari kata

sempurna, oleh karena itu kami mengharap masukan, kritik maupun saran yang

membangun dari semua pihak. Besar harapan kami kiranya laporan ini dapat

dijadikan acuan dan gambaran kepada kelompok KKN periode selanjutnya untuk

merancang dan melaksanakan program kerja yang tepat sasaran sesuai dengan

yang dibutuhkan dimasyarakat. Akhir kata, semoga laporan ini bermanfaat bagi

semua pihak, terutama masyarakat di lingkungan Dusun Selang II. Wassalamu’alaikum wr. wb

Yogyakarta, Agustus 2015

(5)

v

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR GAMBAR ... vi

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... viii

ABSTRAK ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Analisis Situasi ... 2

B. Perumusan Program Kegiatan Kelompok ... 9

BAB IIPELAKSANAAN PROGRAM DAN PEMBAHASAN ... 13

A. Pelaksanaan Program ... 13

B. Pembahasan Pelaksanaan Kegiatan... 39

BAB III PENUTUP ... 59

A. Kesimpulan ... 59

B. Saran ... 60

DAFTAR PUSTAKA ... 65

(6)

vi

DAFTAR GAMBAR

(7)

vii

DAFTAR TABEL

(8)

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Matriks Program Kerja

Lampiran 2. Rekapitulasi Dana

(9)

ix

LAPORAN KELOMPOK

KULIAH KERJA NYATA (KKN)

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

SEMESTER KHUSUS 2014/2015

Lokasi : Dusun Selang II, Desa Selang Kecamatan Wonosari Kabupaten Gunung Kidul

ABSTRAK

Mahasiswa mempunyai peran pembawa perubahan bagi masyarakat ke arah yang lebih baik. Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu wujud pengabdian perguruan tinggi kepada masyarakat sebagai bentuk aplikasi serta penerapan hasil-hasil penelitian dibidang IPTEK untuk meningkatkan sumber daya manusia yang ada dimasyarakat. KKN yang dilaksanakan dari tanggal 1 s.d. 31 Juli 2015 di Dusun Selang II, Desa Selang, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam hidup bermasyarakat dan belajar memecahkan permasalahan-permasalahan yang kompleks dimasyarakat.

Kegiatan KKN diawali dengan pembekalan yang diberikan oleh LPPM UNY, setelah itu mahasiswa melakukan observasi langsung ke lapangan untuk mengetahui kondisi lokasi setempat. Observasi dilakukan dengan metode: (1) tanya jawab, (2) dokumentasi, dan (3) melihat ke lapangan secara langsung. Berdasarkan hasil observasi maka ditentukan rencana program kerja kelompok yang disusun yaitu meliputi: Pengadaan Perpustakaan Dusun, Pembuatan Monografi Dusun, Pemeliharaan Masjid, Kerja Bakti, Pemeliharaan Balai Dusun, Tadarus, Pendampingan TPA, Outbond Anak Sholeh, Peringatan Nuzulul Qur’an, Sosialisasi Kebersihan, Posyandu Balita, Cek Kesehatan Lansia, dan Pelatihan Pembuatan Kue dan Pemasarannya.

Pelaksanaan program kerja KKN kelompok 2193 ini pada umumnya berjalan dengan baik dan lancar serta sesuai dengan yang direncanakan, namun ada beberapa program kerja yang pelaksanaannya menyesuaikan kondisi dimasyarakat serta terdapat beberapa hambatan atau kendala yang bisa diatasi. Selain itu, antusiasme dan pastisipasi serta dukungan masyarakat terhadap seluruh rangkaian kegiatan KKN UNY Semester Khusus ini sangat baik.

(10)

1

BAB I

PENDAHULUAN

Kegiatan KKN yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Yogyakarta

merupakan salah satu usaha yang dilakukan guna meningkatkan efisiensi serta

kualitas penyelenggaraan proses pembelajaran dan telah berlangsung sejak

pertengahan tahun 70-an ketika perguruan tinggi negeri ini masih bernama HOP

Yogyakarta. Selain itu kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk pengabdian

kepada masyarakat yang dilakukan oleh perguruan tinggi melalui mahasiswa

dengan pembimbingan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) untuk antara

lain menerapkan berbagai hasil penelitian dan teknologi tepat guna kepada

masyarakat demi meningkatkan kesejahteraan hidup bersama. Kegiatan tersebut

dilaksanakan secara berkelompok di wilayah-wilayah tertentu yang telah

bekerjasama dengan pihak Universitas, dimana setiap kelompok beranggotakan

mahasiswa-mahasiswa dari berbagai jurusan atau bidang yang berbeda.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah mata kuliah interdisipliner yang wajib

ditempuh oleh mahasiswa program S1 dan merupakan salah satu sarana untuk

menerapkan Tri-Dharma perguruan tinggi secara komprehensif dan karenanya

mampu memberikan manfaat yang lebih besar baik bagi masyarakat maupun

mahasiswa jika dikelola dengan sungguh-sungguh dan benar. Beberapa manfaat

yang dapat diperoleh baik bagi masyarakat, pihak kampus, mau pun pihak luar

lainnya antara lain:

1. Masyarakat akan memperoleh teknologi baru, terutama teknologi

tepat guna yang dibawa oleh mahasiswa

2. Aparatur birokrasi di daerah KKN dapat termotivasi untuk bekerja

lebih cepat

3. Orangtua di lokasi KKN lebih termotivasi untuk memperhatikan

pendidikan anaknya

4. Sebagai sarana promosi yang baik bagi perguruan tinggi

Selain itu, mahasiswa KKN juga akan memperoleh banyak ilmu dan

(11)

2

menerima pembelajaran di Universitas Negeri Yogyakarta. Melalui kegiatan KKN

tersebut, mahasiswa akan berhadapan dengan persoalan-persoalan

kemasyarakatan secara konkret dan langsung, dimana hal tersebut merupakan

salah satu sarana untuk memperoleh kmpetensi kecakapan hidup (life skills) yang

tidak dapat diperoleh di kampus secara maksimal. Karenanya, kegiatan KKN

merupakan pengalaman yang berguna bagi penyiapan diri mahasiswa dalam

kehidupan bermasyarakat selanjutnya setelah selesai berkuliah di perguruan

tinggi.

KKN di Universitas Negeri Yogyakarta berdasarkan waktu

pelaksanaannya dibagi menjadi KKN semester khusus dan KKN semester

genap/gasal. Pelaksanaan KKN kali ini merupakan KKN semester khusus yang

dilaksanakan selama satu bulan penuh pada tanggal 1 – 31 Juli 2015 (shift 1)

dengan be.ban minimal 128 jam efektif atau sekitar enam sampai tujuh jam kerja

setiap hari.. Selama pelaksanaan KKN semester khusus, seluruh mahasiswa KKN

diwajibkan tinggal di masyarakat lokasi KKN kecuali ada alasan tertentu.

.

A. ANALISIS SITUASI

Usaha untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas penyelenggaraan

proses pembelajaran terus dilakukan, termasuk dalam hal ini mata kuliah

lapangan seperti Kuliah Kerja Nyata (KKN) menjadi konsentrasi untuk

ditingkatkan kualitasnya. Kuliah Kerja Nyata ( KKN ) Universitas Negeri

Yogyakarta pada semester khusus tahun ajaran 2014/2015 untuk kelompok

2193 dilaksanakan di Dusun Selang II, Desa Selang, Kecamatan Wonosari,

Gunung Kidul, Yogyakarta. Dusun ini melingkupi wilayah RW 2 yang

terdiri dari 6 RT . Dengan kondisi ekonomi menengah kebawah sebagian

besar warga bekerja sebagai wiraswasta dan buruh, sebagai usaha sambilan

para warga biasanya beternak dan menggarap tegalan yang sebagian besar

merupakan lahan tanaman singkong. Sementara itu para istri hanya sebagai

ibu rumah tangga dan mengurus anak-anaknya.

Keaktifan ibu-ibu PKK, kegiatan remaja dan anak-anak menjadikan

kegiatan yang ada di wilayah ini menjadi beragam, misalnya seperti arisan

(12)

3

sebagainya. Warga yang aktif melakukan kegiatan sosial akan mudah

diajak berpartisipasi dalam program kerja yang akan kami laksanakan.

Gambaran umum mengenai Dusun Selang II tempat berlangsungnya

kegiatan KKN adalah sebagai berikut:

1. Letak Geografis dan Batas Wilayah

Kabupaten Gunung Kidul adalah salah satu kabupaten

yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan Ibukotanya

Wonosari. Luas wilayah Kabupaten Gunung Kidul 1.485,36 km2

atau sekitar 46,63 % dari luas wilayah Propinsi Daerah Istimewa

Yogyakarta. Kabupaten Gunung Kidul terletak pada 110O 21' -

110O 50' BT dan 7O 46' - 8O 09' LS. Secara administratif

wilayahnya dibagi menjadi 18 kecamatan dan 144 desa.

Dusun Selang II terletak di bagian utara Desa Selang,

Kecamatan Wonosari, Gunung Kidul, Daerah Istimewa

Yogyakarta dan dibagi menjadi 6 kawasan RT yang mana

semuanya berada dibawah naungan RW 02. Adapun batas wilayah

Dusun Selang II adalah sebagai berikut :

a. Sebelah Utara : Dusun Grogol, Karangmojo

b. Sebelah Timur : Dusun Selang IV

c. Sebelah Selatan : Dusun Selang I

d. Sebelah Barat : Dusun Selang III

Topografi yang relatif datar membuat aksesibilitas menuju

dusun ini cenderung lancar dan mudah di akses. Kelancaran

aksesibilitas ini semakin didukung dengan dua jalan arteri utama

yaitu jalan Ring Road Timur dan jalan Wonosari-Karangmojo yang

melalui dusun ini. Selain itu jalan lokal dan jalan lingkungan untuk

menghubungkan setiap RT juga sudah tergolong baik.

2. Kondisi Alam dan Potensi Fisik

Dusun Selang II cenderung terletak pada dataran rendah,

konstruksi tanah di Selang II dalam kondisi baik termasuk dalam

(13)

4

Dusun Selang II berada pada pinggiran kota Wonosari serta

akses Jalan pintas Yogyakarta-Wonosari, sedangkan jalan menuju

rumah-rumah warga sebagian dicor, dan sebagian lain masih belum

dicor. Sekitar rumah warga terdapat banyak pohon-pohon sehingga

membuat suasana tidak gersang. Jarak rumah warga cenderung

dekat sehingga susana desa cukup ramai.

Dilihat dari kondisi fisiknya, Desa Selang II termasuk

kedalam Zona Tengah yang disebut wilayah pengembangan Ledok

Wonosari, dengan ketinggian 150 m - 200 mdpl. Jenis tanah

didominasi oleh asosiasi mediteran merah dan grumosol hitam

dengan bahan induk batu kapur. Sehingga meskipun musim

kemarau panjang, partikel-partikel air masih mampu bertahan.

Kedalaman air tanah berkisar antara 60 m - 120 m dibawah

permukaan tanah.

Dengan kondisi fisik seperti di atas, Dusun Selang II

memiliki potensi alam melimpah sebagai hasil dari menggarap

tegalan. Potensi utama kawasan ini diantaranya singkong, pisang,

kedelai dan kacang tanah namun belum dimanfaatkan dan

dikembangkan sebagai income yang baik untuk masyarakat, hasil

alam ini hanya dijual tanpa ada inovasi yang mampu meningkatkan

nilai jual lebih tinggi.

3. Kondisi Kerohanian Masyarakat Selang II

Mayoritas warga Dusun Selang II memeluk agama Islam.

Oleh karena itu, ketika bulan Ramadhan, kegiatan kerohanian

Islam berlangsung sangat intens seperti TPA dan tadarus remaja

yang dilaksanakan setiap hari, kultum sebelum tarawih setiap hari,

dan shalat tarawih. Tak hanya ibadah-ibadah sunnah di bulan

Ramadhan saja yang menjadikan masjid ramai sebagai tempat

beribadah, tetapi pelaksanaan sholat wajib seperti sholat subuh,

maghrib dan isya pun jumlahnya bertambah sangat pesat dari

(14)

5

pelaksanaan program kerja kerohanian yang telah kami

rencanakan.

Di Dusun Selang II hanya ada 1 masjid yang menjadi salah

satu tempat yang paling sering digunakan untuk pelaksanaan

kegiatan-kegiatan program kerja KKN 2015, yaitu Masjid Nur

Iman yang berlokasi di RT 04, tepat di depan balai dusun. Untuk

itu, salah satu misi utama dari KKN kelompok 2193 yang

diselenggarakan di Dusun Selang II ini adalah untuk semakin

memakmurkan masjid, baik secara fisik maupun secara nonfisik,

yaitu keatifan para jamaah dan masyarakat setempat dalam

mengelola kegiatan keagamaan di masjid tersebut.

Adanya TPA memudahkan program kerja Pendampingan

TPA yang telah kami rencanakan. Setiap hari di bulan Ramadhan

pukul 15.30 – 17.30 TPA berlangsung. Dihadiri oleh Paud, TK,

SD, dan SMP. Tim KKN dan Remaja Masjid menjadi pendamping iqra’ dan Al Qur’an. Adik – adik sangat antusias dan semangat dalam mengikuti segala aktivitas di TPA. Jumlah anak-anak yang

hadir TPA selalu mencapai 30 orang lebih. Kegiatan yang terdapat

dalam TPA di sini beragam, setelah mengaji (membaca Alquran),

dilanjutkan dengan kegiatan menyimak cerita nabi yang dibacakan

oleh tim pengajar TPA, selain itu juga diadakannya games atau

permainan yang bersifat mengasah konsentrasi dan kerja sama tim

yang disajikan oleh tim KKN UNY 2015.

Aktivitas tadarus bersama Remaja Masjid juga menjadi

agenda rutin sesuai dengan perencanaan program kerja KKN.

Namun dari sejumlah 26 remaja yang dianggap aktif masih sangat

sedikit sekali yang berpartisipasi. Tidak lebih dari 10 orang remaja

yang tetap tinggal di Masjid mengikuti tadarus. Dapat kami

simpulkan bahwa masih banyak remaja yang kurang berminat dalam agenda pengembangan baca Qur’an seperti tadarus. Selain itu, sistem tadarus yang diterapkan di masjid Nur Iman kami

(15)

6

lingkaran kecil kemudian yang lain menyimak dan mengklarifikasi

bacaan tajwidnya.

Selain itu, shalat tarawih menjadi salah satu momen terbaik

untuk kembali mengikat warga dusun dalam ukhuwah Islamiah.

Dari banyak informasi yang kami dapatkan, dari awal bulan

Ramadhan warga Dusun Selang sudah aktif berpartisipasi

meramaikan Masjid untuk tarawih berjamaah. Jumlah warga yang

hadir selalu konsisten.Kalaupun berkurang, hanya beberapa orang

saja terutama wanita yang memang sedang berhalangan. Namun,

partisipasi warga hanya dirasakan saat bulan Ramadhan saja.

Setelah masuk bulan syawal, mulai nampak adanya penurunan

kuantitas kehadiran warga untuk melaksanakan shalat berjamaah di

Masjid. Dari pengamatan kami, jumlah jamaah shalat shubuh,

dzuhur, ashar, maghrib dan isya selalu konsisten tidak lebih dari 10

orang. Biasanya hanya 5 orang bahkan beberapa kali hanya 3 orang

jamaah. Dapat direkomendasikan bahwasanya pengurus masjid

sebaiknya mengadakan kegiatan-kegiatan yang bersifat melibatkan

warga Dusun Selang II di luar bulan Ramadhan.

Masjid Nur Iman memiliki kepengurusan remaja masjid

dan juga pengurus masjid (takmir masjid). Kepengurusan remaja

masjid yang sudah berlaku selama dua tahun yang lalu, pada tahun

ini 2015 tepatnya pada tanggal 25 Juli kami lakukan reorganisasi

yang kami harapkan berlaku selama satu tahun. Inovasi yang kami

berikan pada momen ini yaitu suatu sistem kepengurusan remaja

masjid yang lebih sistematis; terdiri dari presiden remaja masjid,

wakil presdien remaja masjid, sekretaris 1 dan 2, bendahara 1 dan

2, serta 4 departemen yang terdiri dari departemen kaderisasi, seni

dan olahraga, pelayanan umat, dan humas. Harapannya, dengan

inovasi ini kegiatan-kegiatan yang diterapkan di Dusun Selang II

khususnya dalam keagamaan akan berjalan lebih aktif dan

(16)

7

4. Struktur Organisasi

Gambar 1. Struktur Organisasi Dusun Selang II

5. Karang Taruna, Kesenian dan Olah Raga

Karang Taruna di Dusun Selang II sudah ada, akan tetapi

untuk saat ini karangtaruna di Dusun Selang II tidak berjalan

karena sebagian besar anggota karangtaruna sudah bekerja diluar

daerah dan tidak adanya reorganisasi. Akan tetapi di Dusun Selang

II ini terdapat organisasi lain yaitu kelompok remaja masjid.

Remaja masjid sendiri aktif membantu kegiatan yang berkaitan

dengan kegiatan agama. Namun kelompok remaja masjid ini jarang

mengadakan kegiatan selain pada bulan puasa, kegiatan remaja

masjid diluar bulan puasa hanya mengajar TPA seminggu sekali.

Kegiatan olahraga di Dusun Selang II ini sebenarnya aktif

namun mati suri karena kurangnya pemeliharan fasilitas

keolahragaan, padahal untuk fasilitas keolahragaan di Dusun

Selang II ini ada beberapa fasilitas keolahragaan. Antar lain

lapangan badminton. Lapangan badminton ini berada di depan

balai Dusun Selang II. Sebenarnya salah satu warga ada yang

mempunyai fasilitas keolahragaan yaitu lapangan tenis meja yang

(17)

8

Kegiatan kesenian di Dusun Selang II sudah ada dan

berjalan secara rutin. Ada beberapa kesenian yang ada di Dusun

Selang II, yaitu Reog dan Hadroh. Namun terdapat kendala pada

kegiatan tersebut yaitu di Dusun Selang II ini belum mempunyai

alat/perlengkapan Hadroh. Latihan Reog dan Hadroh diadakan

sebulan sekali di Balai Dusun Selang II.

6. Transportasi dan Komunikasi

Transportasi yang rata-rata digunakan warga adalah sepeda

motor dan sepeda, untuk siswa SD mereka banyak yang

menggunakan sepeda dan banyak yang diantar ke sekolah oleh

orangtuanya dengan motor, untuk siswa SMP mereka banyak yang

diantar orangtua dan beberapa menggunakan angkutan umum

karena jarak Dusun Selang II yang cukup lumayan dengan jarak

SMP, sedangkan untuk siswa SMA mereka sudah banyak yang

menggunakan motor dan beberapa menggunakan angkutan umum.

Warga di Dusun Selang II banyak yang bekerja sebagai

petani, buruh harian lepas dan hanya sedikit yang bekerja sebagai

pegawai, oleh karena itu warga tidak mempunyai fasilitas

komunikasi yang memadahi, sehingga warga tidak mendapat

informasi secara luas. Disisi lain ada beberapa warga yang

mempunyai fasilitas tetapi tidak dapat mengoprasikan fasilitas

tersebut. Hal ini disebabkan karena latar belakang pendidikan dan

ekonomi yang masih rendah, sehingga barang – barang seperti

komputer belum dianggap penting.

Sedangkan untuk handphone banyak warga yang sudah

memiliki tetapi mereka menggunakan hanya sebatas untuk

(18)

9

B. PERUMUSAN PROGRAM KERJA KELOMPOK

Perumusan program KKN dilakukan setelah proses observasi untuk

mengidentifikasi masalah yang ada di lokasi KKN. Program yang disusun

berdasarkan masukan dan pertimbangan–pertimbangan yang matang, sehingga

tidak semua masalah yang teridentifikasi menjadi dasar untuk penyusunan

program. Adapun hal–hal yang menjadi pertimbangan dalam penyusunan

program antara lain:

1. Kebutuhan dan manfaat bagi masyarakat

2. Kemampuan dan kompetensi mahasiswa

3. Dukungan dan swadaya masyarakat

4. Waktu yang tersedia

5. Sarana dan prasarana yang tersedia

Berdasarkan analisa situasi diatas maka kami merumuskan beberapa

program Kelompok yang akan dilaksanakan di Selang II. Program tersebut

terdiri dari Program non fisik, fisik, tambahan dan insendental. Dimana

Program non fisik dibagi menjadi 4 bidang garapan, bidang POSDAYA.

Dengan Penanggung Jawab masing – masing dari Mahasiswa KKN 2193.

Program Kerja Kelompok :

Tabel 1. Program Kelompok

No.

Kegiatan ini mendekor perpustakaan,

meminjam buku ke perpustakaan daerah,

membeli buku anak-anak, dan menata

buku-buku.

Fitria Dewi R.

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 64) A.2 Pembuatan

monografi

dusun

Pengambilan data kependudukan dan

sarpras serta pembaharuan informasi

pada papan Monografi Dusun Selang II.

Assriyani

(19)

10 Tabel Lanjutan

A.3 Pemeliharaan

masjid

Membersihkan masjid dan area sekitar

masjid serta membersihkan fasilitas yang

ada di masjid.

Maulana P.

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 66) A.4 Kerja bakti Bentuk kegiatan ini antara lain menyapu,

mengepel balai Dusun Selang II

Deutelin A.

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 67) A.5 Pemeliharaan

balai dusun

Kegiatan ini beruapa membersihkan

sisa-sisa perbaikan yang ada di balai dusun

Dian H.

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 67)

B. Program Non Fisik

B.1 Tadarus Membaca Al Qur’an bersama remaja

masjid Nur Iman

M. Ardia R. A.

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 68) B.2 Pendampingan

TPA

Bentuk kegiatan pendampingan TPA ini

adalah mendampingi mengaji Iqra’ dan Al Qur’an, mendongeng untuk adik-adik setelah mengaji, dan permainan

M. Ardia R. A.

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 69) B.3 Outbond untuk

anak-anak

Bentuk kegiatan ini berupa Outbond dan

Lomba. Dimana outbond yaitu mencari

jejak jalur, kemudian tiap pos ada lomba.

Trisylia Ida P.

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 70) B.4 Peringatan

Nuzulul Qur’an

Bentuk dari kegiatan ini adalah

penggajian warga Selang II

Fitri Dewi R. Dan Hesti R. (Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 71) B.5 Sosialisasi

kebersihan

lingkungan

Sosialisasi kebersihan dengan

mendatangkan narasumber dari Dinas

Kebersihan Lingkungan, lebih khususnya

UPT. Kebersihan dan Pertamanan.

Ali Mahfudh

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 72) B.6 Pendampingan

posyandu balita

Bentuk kegiatan ini adalah pengecekan

berat badan dan arisan telur. Diadakan

arisan telur ini bertujuan untuk

(20)

11

memperbaiki gizi balita.

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 73) B.7 Cek kesehatan

lansia

a. Penyuluhan kesehatan lansia berupa

sosialisasi penanggulangan DB dan

tanya jawab.

b. Cek Kesehatan lansia berupa cek

tekanan darah, berat badan, dan

tanya jawab keluhan kesehatan.

c. Pengadaan obat untuk warga lansia.

Wulandari

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 74) B.8 Pelatihan

pembuatan kue

dan pemasaran

Pelatihan pembuatan kue berupa kue

donat yang bahan dasarnya dari

singkong. Pembuatan kue donat ini

diikuti oleh ibu-ibu warga Selang II.

Sri

Hatmiyati

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 75)

C. Program Tambahan

C.1 Kajian

keputrian

Bentuk kegiatan yaitu berupa Sharing

pengalaman, menonton film, dan

pelatihan keterampilan.

Trisylia Ida P.

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 76) C.2 Plangisasi Membuat plang peringatan “Hati-Hati” Maulana

P. (Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 77) C.3 Senam Senam ini berupa senam aerobic yang

diikuti oleh ibu-ibu warga Selang 2.

Ali Mahfudh

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 78) C.4 Reorganisasi

remaja masjid

Bentuk dari kegiatan ini berupa

penyampaian materi tentang organisasi,

pembentukan struktur kepengurusan

remaja masjid Nur Iman dan sharing dan

pemberian motivasi kepada remaja

masjid.

Wulandari dan Sri Hatmiyati

(21)

se-12

masyarakat sadar bahwa pentingnya

menjaga kesehatan diri, khususnya

kesehatan tulang. Kegiatan ini

merupakan program bersama KKN

se-Desa Selang.

(Gambar dapat dilihat di lampiran halaman 80) C.6 Majelis Ta’lim Kegiatan ini berupa musyawarah warga

mengenai pembentukan struktur

kepengurusan Majelis Ta’lim di Dusun

Selang II.

Ali M. dan M. Ardia R. A.

D. Program Insedental

D.1 Ta’ziyah Kegiatan ini merupakan kegiatan

incidental dimana apabila ada warga

yang meninggal. Kita berkunjung ke

rumah warga yang sedang berduka.

Tim KKN 2193

D.2 Silahturahmi Kegiatan ini berupa silahturahmi ke

rumah-rumah warga Dusun Selang II,

khususnya tokoh-tokoh masyarakat.

(22)

13

BAB II

PELAKSANAAN PROGRAM DAN PEMBAHASAN

A. PELAKSANAAN PROGRAM

Pelaksanaan program kerja KKN merupakan bentuk realisasi dari rancangan

agenda yang tercantum dalam matriks program kerja. Idealnya, dalam

pelaksanaan program – program kerja tersebut semestinya sesuai dengan apa

yang terjadwalkan pada matriks program kerja. Berikut ini adalah program –

program kerja yang telah dilaksanakan.

1. PROGRAM KELOMPOK

Program kelompok terdiri dari Program Fisik, Non Fisik, Tambahan dan

Insendental.

a. Program Fisik

Program fisik yaitu memuat program-program yang mana

melibatkan fisik dan hasil program dapat terlihat. Program tersebut

yaitu :

1) Nama Kegiatan : Pengadaan Perpustakaan Dusun

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Meningkatkan kesadaran membaca dikalangan anak –

anak dan remaja Dusun Selang II

Bentuk Kegiatan Mendekor perpustakaan, meminjam buku ke

perpustakaan daerah, membeli buku anak – anak,

menata buku – buku.

Sasaran Anak – anak dan remaja

Tempat Kegiatan Serambi Masjid Nur Iman

(23)

14 2015

Jumlah Peserta Tim KKN UNY sebanyak 11 orang

Jumlah Jam

Anggaran Dana Rp 203.000,00

Sumber Dana Kas KKN

Kendala a. Sulit mencari buku – buku yang dibutuhkan di

daerah Wonosari

b. Kurangnya sumber dana

Solusi a. Membeli buku didaerah Terban dan Shoping

b. Menggunakan sumber dana yang ada

Hasil

a. Berdirinya perpustakaan dusun di serambi Masjid

Nur Iman

b. Tersedia buku sebanyak 33 buku.

2) Nama Kegiatan : Pembaharuan Monografi Dusun

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Memberikan informasi terbaru mengenai kondisi

monografi Dusun Selang II tahun 2015.

Bentuk Kegiatan Pengambilan data kependudukan dan sarpras serta

pembaharuan informasi pada Papan Monografi Dusun

Selang II.

Sasaran Seluruh masyarakat Dusun Selang II

Tempat Kegiatan Lingkungan Dusun Selang II dan Balai Dusun Selang

II.

Waktu Kegiatan 21 – 24 dan 29 Juli 2015

Jumlah Peserta -

(24)

15

Sumber Dana Kas Kelompok KKN 2193

Kendala Ketika pelaksanaan pengambilan data atau sensus,

banyak rumah warga yang kosong karena waktu masih

memasuki masa lebaran dengan tradisi mudiknya.

Karena itu, pelaksanaan pengambilan data agak

tertunda dan mengalami kemoloran waktu.

Solusi a. Memperpanjang tenggat waktu pengambilan data

dan efisiensi waktu dengan pembagian jatah

sensus per RT untuk mahasiswa KKN.

b. Melengkapi data kependudukan yang masih

kurang dengan merekap data Kartu Keluarga yang

dipinjam dari Bapak Kepala Dusun.

Hasil Pembaharuan data pada papan monografi Dusun

Selang II dapat terselesaikan tepat waktu.

3) Nama Kegiatan : Pemeliharaan Masjid

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Untuk membuat masjid agar masjid menjadi bersih,

sehat dan nyaman dipakai.

Bentuk Kegiatan Membersihkan masjid dan area sekitar masjid dan

membersihkan fasilitas yang ada di masjid.

Sasaran Remasja Masjid Nur Iman

Tempat Kegiatan Masjid Nur Iman

Waktu Kegiatan 1. 3 Juli 2015 : 07.00-09.00 WIB

2. 10 Juli 2015 : 08.00-10.00 WIB

(25)

16 Tabel Lanjutan

4. 22 Juli 2015 : 13.00-14.00 WIB

Jumlah Peserta 1. 3 Juli 2015 : 21 orang

2. 10 Juli 2015 : 13 orang

3. 15 Juli 2015

4. 22 Juli 2015 : 11 orang

Jumlah Jam

perencanaan

8 jam

Jumlah Jam

Pelaksanaan

7 jam

Anggaran Dana Ember, gayung Tempat Sampah : Rp100.000

Tanda dan Tirai : Rp 50.000

Sumber Dana Mahasiswa

Kendala Remaja masjid hanya antusias di minggu pertama

pemeliharaan masjid selanjutnya remaja masjid kurang

antusias.

Solusi Tim KKN kadang harus menjemput remaja masjid

agar mau datang untuk ikut berpartisipasi dalam

agenda pemeliharaan masjid.

Hasil

Masjid menjadi lebih bersih dan fasilitas-fasilitas yang

(26)

17 4) Nama Kegiatan : Kerja Bakti

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Agar kepada warga Dusun Selang II dapat bekerja

sama dan bergotong royong membersihkan balai dusun

yang kotor akibat debu dan pasir sisa pembangunan

didepan balai Dusun Selang II

Bentuk Kegiatan Menyapu, mengepel balai Dusun Selang II

Sasaran Bapak-bapak warga Dusun Selang II

Tempat Kegiatan Balai Dusun Selang II

Hari & Tanggal

Kegiatan

Minggu, 12 Juli 2015

Waktu Kegiatan 08.00 sd 10.00

Jumlah Peserta Kurang lebih 20 orang

Jumlah Jam

Anggaran Dana Rp 150.000,00 untuk membeli air satu tangki

Sumber Dana Kas Dusun Selang II

Kendala Antusias warga Selang II masih kurang karena banyak

yang tidak menghadiri kerja bakti

Solusi Sebaiknya kerja bakti diadakan sebulan sekali pada

hari minggu agar kebersihan bali Dusun Selang II tetap

terjaga kebersihannya

Hasil

Hasil kerja bakti adalah balai Dusun Selang II menjadi

bersih dan sudah tidak ada lagi debu dan pasir sisa

(27)

18

5) Nama Kegiatan : Pemeliharaan Balai Dusun

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Membersihkan balai dusun agar dapat digunakan

untuk aktivitas.

Bentuk Kegiatan Membersihkan sisa-sisa perbaikan balai dusun

Sasaran Warga Dusun

Tempat Kegiatan Balai Dusun

Waktu Kegiatan 12 juli 2015

Jumlah Peserta 10-15 orang

Jumlah Jam

Anggaran Dana Rp. 130.000,00

Sumber Dana Kas Dusun Selang II

Kendala Kurangnya antusias warga untuk bergabung

Solusi Kesadaran warga dusun untuk merawat aset

Hasil

Lantai Balai Dusun yang sebelumnya penuh dengan

pasir dan debu menjadi bersih

b. Program Non Fisik

Program Non fisik yaitu memuat program-program yang mana tidak

melibatkan fisik dan hasil program dapat tidak terlihat oleh mata, namun

efeknya bisa terasa berupa sikap, keterampilan dan pikiran. Program Non

fisik ini merupakan program POSDAYA yang terdiri dari 4 bidang

garapan yaitu bidang Pendidikan, Lingkungan, Kesehatan dan Ekonomi.

(28)

19 I. Bidang Pendidikan

Pada bidang pendidikan hasil yang diperoleh yaitu berupa

pemahaman, pemikiran dan dijalankan melalui sikap. Dengan

program sebagai berikut :

1) Nama Kegiatan : Tadarus

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Turut berkontribusi dalam menciptakan nuansa qur’ani

serta menumbuhkan kebiasaan mengaji bagi seluruh

warga Dusun Selang II pada umumnya dan remaja

masjid khususnya.

Bentuk Kegiatan Membaca Al qur’an bersama remaja masjid Nur Iman

Sasaran Remaja Masjid

Tempat Kegiatan Masjid Nur Iman

Waktu Kegiatan Di bulan Ramadhan, pukul 20.00 – 21.00

a. Kamis, 2 Juli 2015

b. Jum’at, 3 Juli 2015

c. Sabtu, 4 Juli 2015

d. Minggu, 5 Juli 2015 (0,5 Jam)

e. Jum’at 10 Juli 2015

f. Sabtu, 11 Juli 2015 (0,5 Jam)

g. Senin, 13 Juli 2015

h. Selasa, 14 Juli 2015

i. Rabu, 15 Juli 2015

Jumlah Peserta Tidak menentu, namun kurang lebih 10 sampai 13

remaja masjid dan anggota KKN

(29)

20 Tabel Lanjutan

Tabel Lanjutan

Sumber Dana -

Kendala a. Tidak semua anggota KKN Dusun Selang II hadir;

tidak lebih dari 5 orang

b. Tidak semua Remaja Masjid hadir; tidak lebih dari

7 sampai 8 orang

Solusi a. Terus mengajak personil KKN yang belum rutin

atau belum pernah untu ikut tadarus bersama

remaja. Mengajak secara langsung.

b. Terus mengajak remaja untuk tadarus bersama

setelah Tarawih. Menghubungi via sms atau ketika

bertemu langsung

Hasil

a. Silaturahmi diantara mahasiswa KKN dan remaja

masjid terbentuk dan semakin erat.

b. Remaja mendapat input ilmu tentang bagaimana

membaca al qur’an dengan baik dan benar sebab masih banyak remaja masjid yang tidka lancar

dalam membaca al qur’an, kesulitan melafal huruf

hijaiyah, dan salah membaca tanda baca.

2) Nama Kegiatan : Pendampingan TPA

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Turut berkontribusi dalam meningkatkan kemampuan

mengaji dan menambahkan input ilmu agama Islam

anak – anak Dusun Selang II.

Bentuk Kegiatan a. Pendampingan mengaji; Iqra’ dan AL Qur’an

b. Mendongeng

c. Permainan

Sasaran Paud, TK, SD, SMP

Tempat Kegiatan Serambi Masjid Nur Iman Dusun Selang II

(30)

21 Tabel Lanjutan

a. Rabu, 1 Juli 2015

b. Kamis, 2 Juli 2015

c. Jum’at, 3 Juli 2015

d. Sabtu, 4 Juli 2015

j. Jum’at, 10 Juli 2015

k. Sabtu, 11 Juli 2015

l. Minggu, 12 Juli 2015

m. Senin, 13 Juli 2015

n. Selasa, 14 Juli 2015

o. Rabu, 15 Juli 2015

Setelah bulan Ramadhan, pukul 15.30 – 17.30

a. Rabu, 22 Juli 2015

b. Sabtu, 25 Juli 2015

c. Senin, 27 Juli 2015

Jumlah Peserta Tidak menentu, namun kurang lebih 45 orang

Jumlah Jam

Kendala Materi yang disampaikan beberapa kali kurang

disiapkan atau mendadak

Solusi a. Membuat matriks materi TPA

b. Membagi tugas pengisi TPA, pengisi permainan,

(31)

22

b. Adik – adik mendapat input dari permainan.

3) Nama Kegiatan : Outbond Anak – anak

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Lomba untuk memberikan pendidikan Agama melalui

kegiatan yang lebih menarik melalui outbond.

Untuk melihat dan mencari kemampuan dan

keterampilan yaitu Adzan dan Mewarnai.

Bentuk Kegiatan Bentuk kegiatan yaitu outbond dan Lomba. Dimana

outbond yaitu mencari jejak jalur, kemudian tiap pos ada

lomba. Peserta dibagi menjadi 6 kelompok dimana setiap

kelompok terdiri dari 6-7 anak. Pemberangkatan setiap 2

kelompok dan ada 3 kloter pemberangkatan. Masing -

masing kelompok mengikuti setiap lomba yang ada.

Terdapat 5 pos lomba, dengan rincian :

a. Pos 1 : Lomba Adzan.

Pada pos pertama ini lomba diikuti oleh perwakilan

kelompok yaitu peserta laki laki. Dan lomba di

dapatkan 3 pemenang dengan kategori penilaian

lomba yaitu vokal, kebenaran dan kelengkapan lafal

Adzan.

b. Pos 2 : Lomba Merangkai Huruf Hijaiyah.

(32)

23 Tabel Lanjutan

membaca cerita nabi, kemudian secara berebutan

menjawab pertanyaan.

d. Pos 4 : Lomba Hafalan Surah Pendek.

Pada pos ini setiap kelompok akan menghafal

berantai setiap anggota 1 ayat. Dengan 1 surat wajib

yaitu surat Al-Fatihah dan 2 Surah undian.

e. Pos 5 : Lomba Mewarnai.

Pada pos ini semua peserta wajib mengikuti lomba,

gambar disesuaikan dengan jenjang kelas.

Sasaran Anak TK dan SD.

Tempat Kegiatan Balai Dusun, Masjid Nur Iman dan lingkungan sekitar.

Waktu Kegiatan Sabtu, 25 Juli 2015

Pukul 07.00 – 12.00 WIB

Jumlah Peserta 45 anak

Jumlah Jam

Anggaran Dana Rp 130.000,00 untuk hadiah dan doorprize

Sumber Dana Mahasiswa KKN

Kendala Pencarian rute jalan yang melewati jalan Raya

ditakutkan berbahaya bagi anak.

Solusi Malam hari H mencari kembali rute jalan yang tidak

melewati jalan Raya.

Hasil

a. Tergalinya potensi yang ada pada peserta yaitu

Adzan dan Mewarnai.

b. Anak - anak lebih hafal dengan surat pendek dan

(33)

24 4) Nama Kegiatan : Nuzulul Qur’an

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Untuk memperingati hari Nuzulul Qur’an dan

memberikan pengetahuan tentang arti pentingnya Al

Qur’an bagi umat Islam.

Bentuk Kegiatan Penggajian

Sasaran Semua warga Dusun Selang II

Tempat Kegiatan Masjid Nur Iman

Waktu Kegiatan 20.00-22.00 WIB

Jumlah Peserta Kurang lebih 50 orang

Jumlah Jam

Perencanaan

Dua jam

Jumlah Jam

Pelaksanaan

Dua jam

Anggaran Dana Rp 300.000,00

Sumber Dana Dana dari masyarakat

Kendala Peserta yang datang tidak sesuai dengan target sasaran

Solusi Menggumumkan lewat pengeras suara

Hasil Hasilnya peserta dari kegiatan ini adalah terbangunnya

suasana kekeluargaan, semangat berislam, dan ajang

untuk silahturahmi antara warga dengan warga dan

(34)

25 Tabel Lanjutan

II. Bidang Lingkungan

Pada bidang lingkungan yaitu dengan program sebagai berikut:

1) Nama Kegiatan : Sosialisasi Kebersihan

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Memberi pegetahuan kepada warga Dusun Selang II

akan pentingnya kebersihan lingkungan dan cara

pengolahan limbah atau sampah.

Bentuk Kegiatan Sosialisasi kebersihan dengan mendatangkan

narasumber dari Dinas Kebersihan Lingkungan, lebih

kususnya UPT. Kebersihan dan Pertamanan.

Sasaran Bapak ibu warga Dusun Selang II.

Tempat Kegiatan Balai Dusun Selang II.

Waktu Kegiatan Senin, 27 Juli 2015

10.00 sd 12.00 WIB

Anggaran Dana Rp 65.000,00

Sumber Dana Kas kelompok KKN.

Kendala a. Sarpras pendukung : LCD dan screen LCD

b. Partisipasi kehadiran peserta yang kurang.

Solusi a. Untuk LCD meminjam teman KKN yang

berada di Dusun Selang 4 dan utuk screen LCD

meminjam Pak Yanto (pak mantan lurah).

b. Kembali mengumumkan melalui pengeras

suara di Masjid.

(35)

26 Tabel Lanjutan

pentingnya kebersihan lingkungan, serta mengetahui

macam-macam cara dan bentuk bentuk pengolahan

limbah sampah organik dan anorganik

III. Bidang Kesehatan

Dalam bidang kesehatan kegiatan yang telah dilaksanakan adalah

sebagai berikut :

1) Nama Kegiatan : Pendampingan Posyandu Balita

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Meningkatkan peran serta masyarakat untuk

mengembangkan kegiatan kesehatan serta menunjang

untuk tercapainya masyarakat sehat sejahtera.

Bentuk Kegiatan Pengecekan berat badan dan arisan telur karena untuk

memperbaiki gizi balita

Sasaran Balita

Tempat Kegiatan Di rumah Bu Sugir Rahayu

Waktu Kegiatan Minggu, 13 Juli 2015

10.00-12.00 WIB

Jumlah Peserta 30 balita

Jumlah Jam

Anggaran Dana Rp. 60.000 (untuk membeli susu untuk balita)

Sumber Dana Kas posyandu

Kendala Ada peserta posyandu yang tidak datang untuk

posyandu.

Solusi Solusi yang diambil adalah Ibu Dukuh mengumumkan

lewat pengeras suara dan menyebarkan undangan

(36)

27 Hasil

Dengan adanya pengumuman lewat pengeras suara

yang datang lumayan banyak sekitar 30 balita. Terdata

dan terpantaunya pekembangan berat badan anak.

2) Nama Kegiatan : Cek Kesehatan Lansia

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Memfasilitasi warga lansia Dusun Selang II agar

mengetahui keadaan kesehatan dirinya, berkonsultasi

dan rekomendasi untuk menjaga kesehatan dirinya.

Bentuk Kegiatan a. Penyuluhan kesehatan lansia berupa sosialisasi

dan tanya jawab

b. Cek Kesehatan lansia berupa cek tekanan

darah, berat badan, dan tanya jawab keluhan

kesehatan

c. Pengadaan obat untuk warga lansia

Sasaran Warga lansia di Dusun Selang II

Tempat Kegiatan Balai Dusun Selang II

Waktu Kegiatan Selasa, 28 Juli 2015

Jumlah Peserta 31 orang

Jumlah Jam

puskesmas : Rp 180.000,-

c. Konsumsi : Rp 14.000,-

Sumber Dana Mahasiswa KKN UNY 2193 dan Swadana Masyarakat

(37)

28

Dusun Selang II, lembaga kesehatan non

puskesmas, dan perangkat dusun, sehingga

mengakibatkan pembengkakan dana tak terduga.

b. Peralatan untuk pengecekan kesehatan belum

lengkap, penataan alat alat untuk pengecekan di

balai dusun belum tertata rapi.

Solusi a. Harus meningkatkan pengawasan dari pihak desa

dan dusun berkaitan orang-orang yang datang

masuk ke dalam dusun maupun desa agar tidak ada

kejadian yang tak diduga terjadi tanpa

sepengethuan perangkat dusun dan desa.

b. Harus meningkatkan koordinasi serta komunikasi

yang baik antara pihak kesehatan puskesmas

dengan non puskesmas berkaitan tentang

pengadaan dan pelayanan jaminan kesehatan

masyarakat.

c. Penataan alat-alat posyandu atau untuk pengecekan

kesehatan yang ada di balai dusun harus ditata rapi.

Hasil

a. Warga lansia sejumlah 31 orang dapat mengetahui

kondisi dan keadaan kesehatan dirinya, serta dapat

berkonsultasi mengenai keluhan-keluhan dirinya

dan dapat mendapatkan rekomendasi mengatasi apa

yang harus disikapi terhadap keadaan kesehatan

dirinya.

b. Meningkatkan silaturahmi dan mempererat

persaudaraan antar waga lansia Dusun Selang II

dengan tim KKN serta perangkat Dusun Selang II.

c. Mengaplikasikan dan merealisasikan kinerja peran

kesehatan masyarakat terhadap kebutuhan dan

kesejahteraan warga Dusun Selang II khususnya

(38)

29 IV. Bidang Ekonomi

Pada bidang ekonomi yaitu dengan program sebagai berikut:

1) Nama Kegiatan : Pelatihan Pembuatan kue Dan pemasaran

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Meningkatkan kreatifitas ibu-ibu dalam mengolah dan

mengembangkan makanan lokal

Bentuk Kegiatan Pelatihan pembuatan donat singkong

Sasaran Ibu-ibu Dusun Selang II

Tempat Kegiatan Balai Dusun Selang II

Waktu Kegiatan Minggu, 12 Juli 2015

Siang hari 12.00-15.00

Jumlah Peserta Kurang lebih 30 peserta ibu-ibu dan rekan KKN.

Jumlah Jam

Perencanaan

4 jam (Dengan 1 jam awal digunakan untuk

mempersiapkan dalam kegiatan pelatihan tersebut)

Jumlah Jam

Pelaksanaan

4 jam (dengan 1 jam untuk persiapan)

Anggaran Dana Rp 17.800 digunakan untuk membeli bahan-bahan

yang akan digunakan untuk pelatihan.

Sumber Dana Kas KKN

Kendala Sebenarnya kendala dalam pelatihan ini tidak ada,

hanya pada saat melakukan pelatihan waktu

pelaksanaan digabung dengan acara ibu-ibu PKK yang

mengakibatkan pada saat pelaksanaan waktu sedikit

mundur dari rencana. Dan tidak dipersiapkan adonan

donat yang sudah mengembang.

Solusi

Sebaiknya diberikan sempel adonan donat yang sudah

mengembang agar ibu-ibu tidak terlalu lama

menunggu pada saat mengikuti pelatihan.

Hasil Hasilnya kurang memuaskan karena kegiatan ini

(39)

30 Tabel Lanjutan

ditengah pelatihan banyak yang pulang satu persatu

dengan alasan menyiapkan makanan untuk berbuka

puasa. Yang mengakibatkan ibu-ibu tidak mengetahui

tahapan-tahapan apa saja yang perlu dilakukan.

c. Program Tambahan

Program tambahan yaitu memuat program-program yang dirancang

dan dibuat saat setelah pengesahan Matriks Prorram Kerja Kelompok.

1) Nama Kegiatan : Kajian Keputrian

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan a. Sebagai wadah remaja putri dalam mencari ilmu

yang berkaitan dengan perempuan.

b. Sebagai forum remaja putri Selang II.

Bentuk Kegiatan Bentuk kegiatan yaitu berupa Sharing pengalaman,

menonton film, dan pelatihan keterampilan.

a. Pertemuan 1: Pelatihan Hijab Style dan pemberian

materi tentang pentingnya berhijab.

b. Pertemuan 2: Menonton film motivasi yaitu

tentang perjuangan hidup seorang anak perempuan

dalam membantu ayahnya.

c. Pertemuan 3: Pelatihan pembuatan bros dari kain

flanel.

Sasaran Remaja Putri

Tempat Kegiatan a. Pertemuan 1: Rumah Ibu Dukuh

b. Pertemuan 2: Masjid Nur Iman

c. Pertemuan 3: Rumah Ibu Dukuh

Waktu Kegiatan a. Sabtu, 4 Juli 2015 : 10.30 – 12.00 WIB

b. Senin, 13 Juli 2015 : 10.00 – 12.00 WIB

c. Jum’at, 24 Juli 2015 : 11.00 – 13.30 WIB

Jumlah Peserta a. Pertemuan 1 : 10 anak

(40)

31

Anggaran Dana Rp 30.000,00 (untuk membeli perlengkapan pelatihan

pembuatan bros).

Sumber Dana Mahasiswa KKN

Kendala Peserta yang hadir sedikit dan kurang antusias.

Solusi a. Menghampiri peserta door to door agar peserta

bisa datang.

b. Membuat konsepan agenda yang lebih menarik.

Hasil

a. Tersampaikannya pengetahuan tentang pentingnya

berhijab.

b. Para remaja mampu membuat bros sebanyak 10

buah.

2) Nama Kegiatan : Plangisasi

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Plangisasi bertujuan untuk memotivasi agar warga

Dusun Selang II dan sekitarnya agar lebih berhati-hati

dan menaat himbauan yang ada di plang tersebut.

Bentuk Kegiatan Membuat plang peringatan “Hati-Hati”

Sasaran Masyarakat Dusun Selang II dan sekitarnya.

Tempat Kegiatan Posko KKN UNY 2193

Waktu Kegiatan a. Sabtu, 11 Juli 2015 : 12.30-13.30 WIB

b. Minggu, 12 Juli 2015 : 10.00-12.00 WIB

c. Senin, 13 Juli 2015 : 12.30-14.00 WIB

d. Jumat, 24 Juli 2015 : 10.00-11.00 WIB

(41)

32

Anggaran Dana Rp 50.000,-

Sumber Dana Kas KKN

Kendala Pembuatan plang sering tertunda karena bertabrakan

dengan proker kelompok dan individu anggota KKN.

Solusi Membuat deadline waktu pembuatan plang sehingga

plang itu harus jadi pada hari itu.

Hasil Membuat plang peringatan “Hati-Hati” sebanyak 2

buah dan dipasang di lokasi-lokasi yang rawan

kecelakaan di Dusun Selang II.

3) Nama Kegiatan : Senam Sehat

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Meningkatkan kesadaran akan pentingnya berolahraga

Bentuk Kegiatan Senam sehat (senam aerobik)

Sasaran Ibu - Ibu Dusun Selang II

Tempat Kegiatan Balai Dusun Selang II

Waktu Kegiatan Jum’at, 24 Juli 2015

Sore hari 15.30 – 17.30 WIB

Jumlah Peserta Kurang lebih 40 peserta ibu-ibu, anak-anak dan rekan

KKN.

senamnya dilaksanakan dua kali).

Anggaran Dana Rp. 80.000 ( 50.000 untuk membayar instruktur dan

(42)

33

4) Reorganisasi Remaja Masjid Sumber Dana Kas KKN

Kendala a. Kedala yang pertama yaitu instruktur senam,

karena untuk membuat gerakan dibutuhkan waktu

yang lumayan lama, sedangkan waktu yang ada

hanya 2 hari.

b. Kendala yang kedua yaitu peserta senam sehat,

karena mayoritas ibu – susah diajak untuk kegiatan

olahraga.

Solusi Mengundang instruktur senam dari luar.

Dengan mengundang ibu secara lansung dan

mengumumkan kegiatan tersebut di masjid, serta

meminta bantuan Ibu Dukuh untuk mengajak ibu –

ibu untuk datang paada acara senam sehat.

Hasil

Hasilnya sangat memuaskan karena kegiatan ini diikuti

kurang lebih 40 peserta. Dan tingkat kesadaran ibu-

ibu untuk sadar berolahraga meningkat, karena ketika

pelaksanaan senam ibu-ibu meminta senam

dilaksanakan dua kali, selain itu saya sendiri juga

ditawari untuk memandu ibu-ibu untuk senam setiap

minggunya

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Program ini bertujuan untuk mengefektifkan sistem

kepengurusan remaja masjid Nur Iman agar

bermanfaat bagi warga Dusun Selang II. Selain

daripada itu, program in bertujuan untuk meningkatkan

kemampuan kepemimpinan dan event organizer

remaja masjid Dusun Selang II. Diharapkan melalui

program ini dapat menambah kreativitas dan mengasah

(43)

34 Tabel Lanjutan

Iman.

Bentuk Kegiatan a. Penyampaian materi tentang organisasi

b. Pembentukan struktur kepengurusan remaja

masjid Nur Iman

c. Sharing dan pemberian motivasi kepada remaja

masjid Nur Iman

Sasaran Remaja masjid Nur Iman Dusun Selang II

Tempat Kegiatan Masjid Nur Iman Dusun Selang II

Waktu Kegiatan Sabtu, 25 Juli 2015

Jumlah Peserta 35 orang

Jumlah Jam

Sumber Dana Tidak ada

Kendala a. Keterbatasan waktu di malam hari yang

mengharuskan untuk segera pulang mengakhiri

acara tersebut.

b. Belum meratanya pemahaman keorganisasian

remaja tentang organisasi kepengurusan remaja

masjid Nur Iman

Solusi a. Mengatur waktu lebih tertata agar tidak mendadak

b. Perlu adanya pembekalan ilmu terhadap remaja

masjid Nur Iman agar mampu memahami dengan

matang tentang keorganisasian pengurus remaja

masjid Nur Iman serta praktik di lapangan melalui

studi kasus dan sebagainya.

Hasil a. Struktur Kepengurusan Remaja Masjid Nur Iman

(44)

35

5) Nama Kegiatan : Jalan Sehat

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan a. Memberikan kesadaran kepada masyarakat Desa

Selang tentang gerakan hidup sehat dan pentingnya

menjaga kesehatan tulang.

b. Mempererat tali silaturahmi dan hubungan

kekeluargaan antar masyarakat di Desa Selang.

Bentuk Kegiatan Kegiatan jalan sehat mengitari kawasan Desa Selang

yang dilanjutkan dengan pembagian doorprize dan

pentas seni dari perwakilan setiap dusun.

Sasaran Seluruh warga masyarakat Desa Selang, khususnya

Dusun Selang II, III, IV, dan V.

Tempat Kegiatan Desa Selang, Kecamatan Wonosari, Gunung Kidul,

Yogyakarta.

Waktu Kegiatan Hari, tanggal : Minggu, 26 Juli 2015

Pukul : 06.00 – 12.00 WIB

Jumlah Peserta 237 peserta

Jumlah Jam

Anggaran Dana Pemasukan mahasiswa : Rp 870.000

Donatur masyarakat : Rp 650.000

Total pemasukan : Rp 1.520.000

Pengeluaran : Rp 1.387.600

Sisa Rp 132.000 (untuk sumbangan masjid Selang) b. Inovasi konsep kepengurusan remaja masjid Nur

Iman Dusun Selang II

(45)

36

Sumber Dana Dana kas mahasiswa KKN dan Dana Donatur

Kendala Adanya keterbatasan dana kas awal sehingga sempat

terjadi kekurangan anggaran dana terutama untuk

pembelian doorprize.

Solusi Menarik iuran dari seluruh mahasiswa KKN UNY

Desa Selang, serta mencari sponsor dan donatur untuk

menutup kekurangan biaya yang dibutuhkan.

Hasil a.Kegiatan Jalan Sehat dengan tema “Selang

Gemilang” sebagai program kelompok besar KKN

Desa Selang terlaksana dengan sukses.

b.Masyarakat Desa Selang menjadi lebih sadar akan

pentingnya olahraga dan termotivasi untuk terus

menjaga kesehatan tulang.

6) Nama Kegiatan : Majelis Ta’lim

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Membentuk Majelis ta’lim Dusun Selang II serta

membentuk struktur kepengurusan Majelis Ta’lim

tersebut.

Bentuk Kegiatan Musyawarah

Sasaran Bapak-bapak dan Ibu-ibu tokoh masyarakat Dusun

Selang II

Tempat Kegiatan Masjid Nur Iman

Waktu Kegiatan Rabu, 28 Juli 2015 pukul 19.30 – 21.30 WIB

Jumlah Peserta 15 Bapak-bapak dan Ibu-ibu serta 5 Remaja Masjid

Jumlah Jam

Perencanaan

2 Jam

Jumlah Jam

(46)

37 Anggaran Dana -

Sumber Dana -

Kendala a. Tidak semua tokoh masyarakat yang diundang

hadir. Sebab tidak lengkapnya tokoh masyarakat

yang diundang, maka pembentukan struktur

kepengurusan ditunda

b. Terjadi miskomunikasi antara mahasiswa dan

warga ketika musyawarah berlangsung

Solusi a. Berkomunikasi lebih intim terhadap beberapa

tokoh tentang inti dari apa yang ingin tim KKN

sampaikan terkait Majelis Ta’lim seperti Pak

Dukuh, Bu Dukuh, dan Pak Takmir.

b. Pembentukan struktur kepengurusan Majelis

Ta’lim diserahkan kepada Pengurus Takmir

Masjid Nur Iman.

Hasil Terbentuknya Majelis Ta’lim Dusun Selang. Namun

belum memiliki struktur yang jelas

d. Program Insidental

Program tambahan yaitu program yang tidak terencana dan langsung

berlangsung secara tiba-tiba. Dimana program insidental yaitu :

1) Nama Kegiatan : Ta’ziah

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Ikut berbela sungkawa kepada pihak keluarga yang

ditinggalkan

Bentuk Kegiatan Berkunjung keruma warga yang sedang berduka

Sasaran Keluarga yang ditinggalkan

Tempat Kegiatan Rumah duka

(47)

38 Tabel Lanjutan

Jumlah Peserta Kurang lebih 50 orang

Jumlah Jam

2) Nama Kegiatan : Silaturahmi

DESKRIPSI KEGIATAN

KETERANGAN

Tujuan Menjalin tali silaturahmi dengan warga masyarakat

padukuhan Selang II.

Bentuk Kegiatan Bersilaturahmi ke rumah-rumah warga Dusun Selang

II.

Sasaran Warga masyarakat padukuhan Selang II, khususnya

tokoh-tokoh masyarakat.

Tempat Kegiatan Dusun Selang II

Waktu Kegiatan Tanggal 1, 20 dan 21 Juli 2015

Jumlah Peserta 11 mahasiswa KKN kelompok 2193 dan masyarakat

Dusun Selang II

(48)

39

dimungkinkan untuk bersilaturahmi keseluruh

kediaman warga Selang II.

Solusi Bersilaturahmi ke tokoh-tokoh masyarakat setempat

dan kediaman remaja-remaja masjid serta berkeliling

kampung bersilaturahmi pada warga-warga yang

sedang berada di halaman rumah.

Hasil Terjalinnya hubungan baik diantara mahasiswa KKN

UNY kelompok 2193 dengan warga masyarakat

Dusun Selang II.

B. PEMBAHASAN PELAKSANAAN PROGRAM KEGIATAN

Sebagian besar program KKN telah dilaksanakan, kadang kala terdapat

kendala dan hambatan yang membuat realisasi dari program – program kerja

yang diagendakan tidak sesuai dengan yang diharapkan. Akan tetapi dalam

pelaksanaan program – program tersebut ada pula keberhasilan serta manfaat

yang tercapai. Berikut ini adalah pembahasan program – program kerja yang

telah dilaksanakan.

1. PROGRAM KELOMPOK

Program kelompok terdiri dari Program Fisik, Non Fisik, Tambahan dan

Insendental.

a. Program Fisik

Program fisik yaitu memuat program-program yang mana

melibatkan fisik dan hasil program dapat terlihat. Program tersebut

yaitu:

1) Nama Kegiatan: Pengadaan Perpustakaan Dusun

Hasil dari pengadaan perpustakaan Dusun ini adalah

Berdirinya perpustakaan Dusun di serambi Masjid Nur Iman dan

membeli buku sebanyak 33 buku. Pengadaan perpustakaan

dilakukan sebanyak 3 kali yaitu tanggal 22, 23, 24 Juli 2015.

Faktor Pendukung yang membuat program ini berhasil adalah

(49)

40

program ini. Perpustakaan ini sangat penting diadakan karena

dapat mendukung adanya pengetahuan baru.

Faktor Penghambat dalam program ini adalah biaya yang

minim dari kas KKN, ketersediaan buku yang dibutuhkan terbatas

di daerah Wonosari jadi harus membeli di Jogja.

Cara mengatasi masalah tersebut adalah membeli di Terban

dan Shoping dan menggunakan sumber dana yang ada. Anggaran

dana yang diperlukan mencapai Rp 203.000,00.

2) Nama Kegiatan : Pembaharuan Monografi Dusun

Hasil dari program kerja ini adalah terlaksananya pengisian

dan pembaharuan data pada papan monografi Dusun Selang II

sebagai informasi mengenai profil dusun secara terperinci dari RT

01 – RT 06.

Informasi yang dapat dilihat pada papan monografi Dusun

Selang II setelah dilakukannya pembaharuan data antara lain

adalah sebagai berikut:

a) Data jumlah penduduk berdasarkan; jenis kelamin,

agama, usia, pendidikan, dan pekerjaan.

b) Data mobilitas penduduk yang meliputi; penduduk

pindah, penduduk datang, kelahiran dan kematian.

c) Data sarana dan prasarana dusun

d) Data pemukiman dan pengairan

e) Data kegiatan dan kelembagaan

f) Data Pajak Bumi Bangunan, dll

Faktor pendukung yang membuat terlaksananya program

kerja ini tidak lain adalah adanya niat dan semangat dari seluruh

mahasiswa KKN 2193 dalam melakukan sensus atau pendataan

secara door to door dengan mengunjungi seluruh kediaman warga

Selang II.

Faktor penghambat atau kendala dalam pelaksanaan program

kerja ini adalah perencanaan waktu yang kurang dipikirkan secara

(50)

41

hari raya Idul Fitri, sehingga rumah-rumah warga masih banyak

yang kosong karena ditinggal mudik oleh penghuninya. Hal ini

menyebabkan kemoloran waktu dalam pengambilan data, dimana

pada perencanaan awal tercatat 5 jam pendataan, namun pada

realisasinya dilakukan hingga total 8 jam pendataan.

Cara mengatasi kendala tersebut adalah dengan mengambil

data di lapangan semaksimal mungkin dengan memperpanjang

tenggat waktu pengambilan data dan efisiensi waktu melalui

pembagian jatah sensus per RT untuk mahasiswa KKN.

Selanjutnya, kurangan data yang masih belum lengkap ditutupi

dengan merekap data Kartu Keluarga yang dipinjam dari Bapak

Kepala Dusun.

Anggaran dana yang diperlukan untuk pelaksanaan program

kerja ini adalah sebanyak sekitar Rp. 68.000,- yang dijabarkan

3) Nama Kegiatan : Pemeliharaan Masjid

Pemeliharaan masjid merupakan kegiatan untuk memelihara

masjid yang ada di Dusun Selang II yaitu Masjid Nur Iman.

Pemeliharaan masjid ini dilakukan sebagai upaya untuk membuat

nyaman jamaah masjid Nur Iman.

Kegiatan pemeliharaan masjid ini dilakukan sebanyak 4 kali

yaitu pada tanggal 3, 10, 15 dan 22 Juli 2015 di masjid Nur Iman

Dusun Selang II. Tanggal 3 Juli Tim KKN bekerja sama dengan

remaja masjid membersihkan masjid area dalam masjid dan

serambi masjid. Bentuk kegiatannya seperti mengepel lantai

masjid, menjemur karpet, membersihkan jendela dan tempat

(51)

42

selanjutnya kegiatan pemeliharaan masjid adalah menambah

fasilitas yang ada di area masjid seperti membuat poster yang berisi

tuntunan tata cara sholat, wudhu, huruf hijaiyah dan lain-lain.

Selain itu Tim KKN dan juga remaja masjid menambah fasilitas

seperti tempat sampah dan ember serta gayung untuk ditaruh di

toilet masjid.

Pada tanggal 15 Juli kegiatan pemeliharaan masjid adalah

menyampuli Al Qur’an dan Iqro yang ada di masjid dengan sampul

plastik agar kitab-kitab tersebut nyaman dipakai, bersih dan tidak

mudah rusak serta menyampuli poster yang akan ditempelkan di

serambi masjid. Tanggal 22 Juli 2015 kegiatan pemeliharaan

masjid berbentuk memasang tanda petunjuk tempat wudhu dan

toilet dan juga tanda peringatan seperti mematikan HP ketika di

sedang sholat dan merapikan shof serta membersihkan masjid lagi.

Kegiatan pemeliharaan masjid ini menghabiskan dana Rp

200.000 untuk membeli alat untuk membersihkan masjid dan juga

membeli fasilitas yang belum ada di masjid Nur Iman. Alokasi

dana pemeliharaan masjid ini menggunakan dana dari kas KKN

UNY.

Hasil yang diperoleh dari proker pemeliharaan masjid ini

adalah masjid menjadi lebih bersih dan nyaman digunakan.

Sehingga membuat para jamaah masjid Nur Iman menjadi lebih

bersemangat untuk memakmurkan masjid.

4) Nama Kegiatan : Kerja Bakti

Kegiatan ini dimaksudkan agar kepada warga Dusun Selang

II dapat bekerja sama dan bergotong royong membersihkan balai

dusun yang kotor akibat debu dan pasir sisa pembangunan didepan

Balai Dusun Selang II. Kendala yang dialami yaitu antusias warga

Selang II masih kurang karena banyak yang tidak menghadiri kerja

bakti, sehingga solusi yaitu Sebaiknya kerja bakti diadakan sebulan

sekali pada hari minggu agar kebersihan Balai Dusun Selang II

Gambar

Gambar 1. Struktur Organisasi Dusun Selang II
Tabel 1. Program Kelompok
Tabel Lanjutan
Tabel Lanjutan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Namun yang terjadi diberbagai desa misalnya, desa Candimas, Lampung Utara, penggunaan dana ADD kurang proporsional, dimana dana untuk pembangunan fisik justru lebih besar

〔商法八八〕親子会社間の一定範囲内の取引約定に基づく取引と商 法第二六五条による取締役会の一般的承認名古屋高裁昭和四一年二

Subjek uji coba yaitu mahasiswa Prodi Pendidikan Sosiologi FIS UNY semester 5 tahun ajaran 2016/2017 yang berjumlah 75 mahasiswa, terdiri atas 37 mahasiswa kelas A dan 38

arboreal pada orangutan berhubungan dengan ketersediaan pakan yang sesuai, saat musim buah, orangutan banyak beraktivitas pada kanopi tengah dan atas.

Kiprah tersebut dilakukan agar ilmu sosial dapat berperan dalam pembangunan nasional, sebagaimana hal itu menjadi tema kunci dalam Kongres HIPIIS di Bukittinggi pada 1975..

Sehubungan dengan pelelangan pekerjaan paket tersebut diatas, maka Pokja memerlukan klarifikasi dan verifikasi terhadap Dokumen Penawaran dan Kualifikasi saudara

Sedangkan hak yang memberikan intensif dan bantuan yang menyangkut penelitian ada tiga macam yakni Dikti, yakni untuk penelitian dalam mendapatkan HKI, Kemenristek (Kementrian Riset

Concepts Evolve in the Activities of Communities..  Communities