KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYMN
UNIVERSITAS !!EGERI
YOG'/Ai(AFTIA
FAKULTAS
BAHASA DAN SENI
Alanat: Karangnalang, Yogyakatla 55281
3
(0274) 550843, 548207 Fax. (0274) 548207 hltp: /tuvwvfbs. uny. ac iA/SI]RAT
PENUGASAN/IZIN
Nonror:
il2'l-.n.]i4.12
Sekdek
KP.20l
JKepcrluan
Waktu Tempat
Keterangan
Dekan
Fakultas Bahasa
danmenugaskarl/memberikal izin kepada:
Seni
Universitas
Negeri
Yogyakartaana,6 Maret 201J
Sebagai pengajar pada kegiatan
Diklat
Bahasa Jarva bagi Guru Sekolah Dasar (SD)l-1 -
)0
Varet20lJ
Kompieks Pemda KdbupdLen SIe.ndn.
Dl\
Berdasarkan Disposisi surat dari Dekan FBS
UNY
tanggal 6 Maret 2013dan surat
dari Bupati
SlenanDIY
Nomor:
396/0482/BKD tanggal 25Februari 2013.
Surat penugasan/izin
ini
diberikan untuk dipergunakan dan dilaksanakan sebaik-baiknya,dan setelah selesai agar melaporkan hasilnya.
Asli
surat tugas
ini
diberikan
kepada
yang be$algkutan, untuk
dipergunakan sebagairnana mestinya. Kepadayang
berkepentingankiranya inaklum
dan
berkenanmemberikan bantuan seperlunya.
llangetahuj.
ub
ladall
tretsga
Bian
Daer€,hSidang
P eByel €ngga.PaanAan
PaLatiban
Savitrj
r
S.Pri.
t
M.0c.!.v
1)1993o32cc5
1.
2.
I
Kasubag Keuangan dan AkuntansiFBS
UIIY;
Kajur Pendidikan Bahasa Daerah FBSflNY;
B?P !'B S UNY.NO
NA]lfA
NIP
PANGKAT/GOL
I Prot Dr. Suhadi- M.Pd. 19510615 197803 2 001 Pemb;na Utama Madya.
lv/d
2. Proi Dr. Endang Nurhayati, M.Hum. 19571231 198303 2 004 Pemhina IIt,ma Muda. IV/c
Dra. He5h Mulyalx, M.Lium 196103131988112 002
Pembina,lVla
4. Dra. Sri Harti Wjdyastuti, M.Hum. 19621008198803 2 001Pembina,IVla
5: Dra. Siti Mulyaru, n4 Hum. 19620729 798703 2 042 Pembina
Tk.I,
W/b
A
PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN
Jr' Parasamnya, sJeman, Daerah rstimewa yogyakaria, Terepon (g274)868405, Faximrri€ (0274) 868945, Kode pos 55511
Nomor
-ampiran
Perihal
:
a9
>//a€a7/l>t<D,
:
'1Bukf
:
Penyampaian
Jadwal
DiktatBahasa
Jawa
Bagi Guru
SD
Tahun
2013.
Sleman,
4 ->_
;.A1
>.
Kepada:
vrh
Siti Mulvani.
M.Hum
Universitas
Negeri Yogyakarta
YOGYAI{,ARTA
Diberitahukan
dengan
hormat,
bahwa
pemerintah Kabupaten
Sleman
akan
menyelenggarakan
Diklat Bahasa
Jawa
Bagi
Guru
SD yang dilaksanakan
mulai tanggal 14 s.d
20
lvlaret
2013, bertempat
di
,,Hotel
Saviiri Country..,
Jl.
Pusong
ll,
Sinduharjo, Ngaglik,
Sleman
Nomor
Telepon
0274_889989.di
-Sehubungan
dengan
hal
tersebut
karniberkenan menyampaikan
materi
pela.jaran
pada
waktunya
sebagaimana
jadwal
ter,ampir.
mohon
bantuannya
untuk
diklat
dimaksud.
Mengenai
Atas
kesediaan
dan
perhaiiannya
kami
ucapkan terjmakasih.
ati Sleman
Badan Kepegawaian Daerah
swo
Hadiwarno
ma
l\4uda;lv/c
tna
$>-*FMA
METODE
PEMBELAJARAN PAIKEIVIDjsampaikan
padadiklat
Bahasa JawaBagi Guru Sekolah
Dasaryang dilaksanakan oleh
BadanKepegawaian
DaerahPemerintah
KabuPaten SlemanO leh
Slti
MulyaniFAKULTAS UNIVERSITAS
BAHASA
DAN SENIN EGERI YOGYAKARTA
METODE
PEIVIBELAJARAN PAIKEIM(Siti
Mutyani)A.
Kompetensi yang diharapkan
1.
Peserta mamahami
pentingnya pemtlthan
meto.je yang
tepat
cla arnpembe ajaran
2.
Peserta
dapat
mengembangkan berbagai
metocledalam
pembeajaranaktif
3.
Pesena dapat
rnengembangkan langkah-langkahinti
pembeajaran
yangrnenggunakan rretode pembelajatran denqan tepat
B,
Pembelajaran
PAIKEwIPembeajaran
PAIKEI\,4merupakan
proses
pembelajaran
yang
berfokuspada
para
pesedadtdik. peserla
didk
dalam
proses pembelajaranyang
pAlKEtulakan rnerasa senang,
tidak
mengalaraikebosanan mudah
menerirna pealaran,bersernangat
dalam belajar/
berusaha rnengatasj tantangan
agar depat
malu,mengalar.r
peniJlgkatan keterampiiannya,serta
meningkatnyanilai
afektif
(slkap sosial dan kerjasamanya)U.tuk
mewujudkan pembelajaran
yang demiklan
jtu
perlu
melibatkanpeseda Cidik untuk melakukan sesuatu dengan
menggunakansemua
lnderafyadan
r.engeksporasi
lingkltngannyabalk
yang berupa
manusa,
sesuatu, teanpatdan
keladlan yang
terjacll daam
kehldupannyata
di
tengah,tengah
.nasyarakatDengan cara
beajar
yang demktan hasil
beajarnya akan lebih optimal
danberrnakna
bagt para
peserta dlclik, karena peserta
cJidikterbiasa
diasah
untLrkmengasah
keterampllan
befikir
t ngkat yang lebih tinggi ctalamhal
nlsampa
paciatahapan me[aecahkan n]asalah,
analisis
sir.rtesisdan
evaluasi tentang baga ananadaf
n-rengapa sesuatu yang terjadi Ci sekitarnya.Pembelajaran
yang meibatkan peserta didik untuk aktif dapai
dicapaidengan
proses pembelajaranyang
nernpergunakan multi metode danrnull
med a, pembelajaran yang aktlfitasnya berupa prakt k dan bekerja .Jalarn tlm, pembe alaran yang memanfaatkanlingkufgan
sebagai sumber pembe alaran, pembe ajaran yangrnengandufg
logika
praktka
serta etika (muitaspek)dan iu
dapatd
aksanakan dtC. lvletode
Pembelajaran
Pembcaraan
tentang metode pembelajarantdak
dapat dilepaskan denganpembicaraan tentang model
pembelaiaran
strateg
pembeajaran,dan
pendekatandaarn
pembeLajaran.Hal
tersebut
dikarenakanmode
pembelalaran
rnerupakanlstilah Vang cakupannya
ebih
luas
jika
dibandingkan
cieNganistilah
strateg pembe ajaran, pendekatan, metode pembejaiaran ataLlpun prosedur pernbelajaranStrateg
pembelajaran merupakan kiat alau s asat yang direncanakan oleh pengaja.agar
peaksanaan pembelalaran
b-'rjaan
dengan lancar
dan tujuan
yang
telahd tetapkan ciapat dicapal secara
efektlf
efisien. Pendekatan n'rerupakan cara yangditempuh
oleh pengajar dalam rneaksanakan
penlbelajaransehingga ide/
mate|ipernbelajaran
yang
disajlkan
dapat
dadaptasi selanlutnya ciipahami
olehpernbelajar.
Metode
rnerupakancara menyajikan materi yang bersifat
urfLlr.,
metoceraemual
paosedurpembelajaran
yang
dip
lh
uniuk
membantu
para
penrbelajarraencapai
tuj!an
atau untuk
menrbantu pembeiaiar rneng nterna isasikanis
ataupesan yang terkandung
daam
materl
pembeajaran
[/] saLnyaseorang
pengalardapai
menyampaikan matel'i
dengan efektif dan
efisen
dengan
menggLlnakanmetocle
tanya
jawab,
karena
ia
mengL-lasaiteknknya Teknik
pen'rbelaiaranme.upakan cara yang un k dan
litu
yang dipakai oleh pengajar dalam menefapkansebuah metode. Sebaqai misal da arn mempergunakan metode tanya jawab dalam
proses pembelaiaran, pengajar
dapat
menerapkan dengan bak
dan
benar leknk-teknik
bedanya
tedenlu
sesual dengan
tujuan
bertanya
dan
iawaban
angd
nqinkannyaModel
pembeajaran
memiliki
pengeiian
yang lebih
luas
modelpembelajaran
lebih
mendekati
poa
lnteraksl
anlara
pembelaiar,
pengajar
dan materi pernbelajaran, model pembelajaran mencakup staategi,pendekatan
metode dan teknll pembelajaran.Secara khusus
lstilah
"model
darlikan
sebagai kerangka konseptual yangdigLrnakan
sebaga
pedor.an dalam
melal(ukan suatu kegatan.
Dalarn pengertianlain
n'rode"
luga
diartlkan sebagai barang ata''r benda
truan
daii
bendasesungguhnya seperli
"globe'
adalah
mode dari
buml teinpat
kita
hidup
siilahmodel yang dlpeigunakan dalam paparan
ini
meruj!k
pada
pengertian
yangpertama
yaitu sebagai
kerangka
konseptua.
Dengan denllkian
yang
djmakstrddengan
'mode
pernbelajaran
adaah
kerangka konseptua
yang
meluk skanmencapa
tuluan belalar
lertentu perancang pembe alarandan
para aktlvtas
belajarmengalar
Dengan rnerupakan kegiatan bertujuan yangdan
berJ!ngsi secagai
pedoman
bagj
pa.apengalar dalam merancanq
dan
me aksanakafdem kian aki\,itas be
alar
mengalaa benar-benartedata secara s stematis
(Saripuddin
1994)D.
Berbagai
lModel PembelajaranDalarn sebuah model
perabeajaran
menyratkan
pernbicaraan
yangmenyangkut
kegiatan
gLrrLrmengalar akan
tetap
ebih
mentikberaikan
padaaktivitas
belajar
murd. rlakikat
n'engajar atau
leachng
adalaf,"
membantu parapeajar
flremperciehinfo.mas,
de
keterampilan.nila,
cara
berfikr
sarana
untukmengekspresikan
dlrlnya,
dan
caracara
belajar
bagamaaa
be ajaa.
Da ana kenyalaan sesLrngguhnya,hasi
akhir ataufrasi
jangka panjangdari
proses be alar rnengalariaah
kemamplran siswa yangtnggi
untuk dapatbealaa
ebh
n'tLrdah danefektif
di
masa yang akan datang. Kareata itu, proses beiajar mengajar trdak hanyaemiliki makna
deskrptif
dan
keklnian, akantetap jriga
berinaknaprospektl
danberorrertas
masa depan (Bruce Joyce dan AlarshaWe
da am Saripuddn
'1994)Daam
modul
TOT
Nasional
-
Ekspans 2010
Pembealaran
Aktil
!ntuk
Perguruan
Tinggi
QA10
48)
djpaparkan adanyatga
model pembeajaran,
yaitumode
pembelajaran angsung,
mode
pembelajaran
kooperatf
dan
model perirbeiajaran berbasis masalah.1.
JVIodelPembelajaran Langsung
l"4ode pembelajaran langsung
lni
d;kenrbangkan berdasarkanteori
belajar sosa
khLrsLrsnya pemodea|
yang
mendasarkanpaca
kenyataan bahwa adanyaperubahan
tingkah
laku
yang
dalam
peseda ajar
sebagan
besar
d peroeh
dar pemode andalam
hal
n
perllakudan
pengalaraandar
crang
an
Dengan mcdepembealaran
ni perabelajarmernperoeh pengetahuan prosedLtral serle memahampengeiahuan
deklaratil
Pengetahuan prosedura
yanE
akan dlkuasa
o ehpen-rbelajar
adalah
pengetahuantentang
bagaimana meakLrkansesualu
sebagalmsal
cara
mempergunakanaat
dalam
suatLrekspermen
dan tu ddapat
dengan raempeahatikancara
pengalar/ modei mempergunakanalai
tersebut
Pengetahuandeklaralf
lerkat
dengan
pengetahuanientang sesuaiu yang dapat
diungkapkandengan kata
kata
mlsalfya
tentang nama-nama bag an eiau narna suaiu a atFembe
ajaran
lar'rgsungn
pencajaa selengkahdem;
seangkah
ber!sahaurtuk
rneningkatkan
pefget?hLrar
prosed!.a
atau
iaktra
iep:Ca
pemaelajaamembetikan penjelasan, setelah
itu dapat
dllanjutkan dengan
kerla
pembelajarsecara terbimbing. Umpan balik terhadap hasjl
beaja.
siswa diberlkan
sebeurnpengajar
memberikantugas yang
lebih
l!as/
lebjh kompleks. Dengan
dem kjan, pembelajaran langsung ini merupakan pembelajaran yang bercifalteachercentered
proses pernbejaran
yang
berpLrsatpada guru.
Model ppembealaran
ini
dapatd lakukan dengan memanfaatkan motode ceramah, demonstrasi, dan tanya ia!!ab
a.
lvletode ceramahKegtatan pembelajaran
yang
memoergunakan
nretode ceramah
tnrkegiatannya
rnenekankanpada
penyampalaninformasi dilakukan
secal"a verbalpengalar
menyampalkaninformasl dengan
menjelaskansehingga
tnteraks
yang terladi berlangsung searahda.l
pengaja
kepadapernbelalar
proses pembeajarandengan metode
ceramah
terjadi secara terstrukiur dengan
mempergunakan teknologt rendah dan memungkinan dilaksanakan del,]gan baik. t\,4etode ini b asanyaakan diikuti dengan tanya jawab
terhadap
hal-ha yang beurn
dlpahami
olehpen belajar. Penlbelajaran dengan metode ceramah dapat cllpergunakan pacta:
-
Penibelajaran
yang
melibatkan banyak pembelajar sedang
jumlahpengajar terbatas
Pemoelajaran
yang
waktunya terbatas/
re atf
sngkat
sementara 'rformasi yang harus disampaikan banyakPentakaian metode ini rnemr ki keterbatasan ber ki.rt:
Partlsipas
pemeblajar dalam proses be ajaa renclaft-
Kernaluan yang dicapai pembelalai" suljt dipantau Perhat ana dan minat penrbelajar sulit untuk dlpa|ltaub.
Metodedemonstrasi
lvletode
ini
cocok
dlpergunakanuntuk
rnenyampajkan pengetahuanprosedural
yaitu
pengetahuan yangyang
mengandLrng muatan baga msnameakukan
suatu
keterampilanatau
proses
kegiatan
Sebagai misal
caramen'rpergunakan
alat
daant
suatu
eksperimen
ctan
tu
didapat
denganmemperhatikan
aara
pengaJa model
mempergunakan
alat
tersebut.Dengan demikian
rnetode
n
mensyaratkan pengalar memiltkt keahlian untukmendeomstras kan penggunaan alat da ara kegletan tertentu
Daam
perabealaran
yang
mempergLtnakanntetode
n
pengalar anempeaiihatkaf/
mendemonstrastkan bagairnana
cara
mempergunakan suatu alat atau nrelakukan sesuatLt sementara pembe ajar mengamati !rntukmelakukan
sualu
keteranrpaI
ataLtproses
seperti yang telah
dilakukan06
ga.ar dtoa\
a-
oeaga^ara-
pe-ga ar[,/]etode demostrasl tepat dipergunakan datam per.rbelaja.an:
Materi
pembeajaran
berbentuk keteramp an gerak pskomotor
petltnjuksederhana untuk me akL]kan kelerampilan,
0an
prosedur melaksanakafsLratu kegiatan
-
Pengajar berusaha raengganlkandan
menyederhanakan penyeesaiankegiaian
yang
panjang, dapat
teikalt
cJengaf
peaksanaan
suatu o'oc-di
_ rna roJnda>d
leo
.rd-
Pengajar berusaha rnenunjukken suatlt standar penanrp lanKesullian
dalam
menerapkan
metode
demonsirasl
adalah
pengajaadiharapkan
tidak
hanyaahli
clalam rnendernonstrasrkansuatu
keterarnp lanatau prosedur yang akan diajarkan.
tetapp
ajuga harus dapat n-teneranqkan setiap tahapan/ langkah yang didemonskasjkan tersebLrl secaraverba.
2.
Model Pembelajaran
Kooperatif
Da
am
pembelalaran model kelompokifi
diaksanakan
dengan nteanbentirkkelompok ke
ornpok
keci
yang
anggotanya
bersifal heterogen
ke ompokkeompok
ieasebutsebagai sebuah
tim
untuk bekerja menyelesakan
sebuahmasalah, tugas, ataupun mengealakan sesr..tatu untuk mencapai tujLraf beasama
Berdasarkan
teori
motivasl hasl
pembelajaran atau struktur pencapalantlluan
pembeialaran
saat pembeajar meakukan
aktifitasdan
ltu
merupakanntol!asl
dalam
pembelajaran
kooperatf
Struktur
pencapaian
tuluan
kooperat f menc plakan suatu s tuasi bahwa tujLtan pribadl oapattercapa apab e
keiornpokItt-r
berhasl
mencapat tLtjuan. pemakaian moclel pembealaran
kooperatf
nrembantu
pembealar
mencapai tujuan secara
optma
dan
mengernbangkan keteramp uan
sos anya
dalarahal
nl pembe ajar.d
sarnping anencapaj lLtjua|peanbelajaran
yang telah
ditetapkan
luga
keierarnpan
bekerlasama
danberko
aboias
meningkatModel
pembelajarankooperatf
in
raernrltkt karakterrsirkteaura
beflkLrtrni
a
Pembelajar
daam
suaiu
kelornpok bersifat
htercgen
dan
hendaklahberanggapan bahwa n.tereka senas b sepenaIgoLrngan,
Setap
pernbelajar
mernjtki
tanggung
jawab terhadap
cJiii
sendrl
darlpembelajar ain dalam
kelompok untuk memaharn/
rnenLtnlaskan TnateTc
Pembelajar harus
berpandanganbahwa sernua anggola
daam
kelompok merniliki tujuan yang sa r. a.d
Pen'ibeajar
harlrs
befbag tugas dan
tanggung ja\,/ab
secara
seimbangdalam keiompoknya.
e.
Setiap pembelajardiber
evaluasi atau pengfiargaan yang akan berjlengaruhterhadap evaluasi
seluruh
anggota kelompok, pengha.gaan
eblhberorientasi pada ke ompok.
f
Pembelajar
berbagi
kepemlmpinan
dan
rnereka
membutuhkanketerampuilan untuk belajar be|sama selama proses pembelajaran
g
Setap
pen"beajar
dimnta
nenpertanggungja\\,abkan
secara
indivtdualinater
yang dise esa kan dalara kelompokTerkat
dengan rnodel
pembeialaran
kooperaii setidaktdaknya
dkenai
adaaya
berbagai
varias, vaaas-varas
ilu
adaiah Student
Team
AchevementDvjsion (STAD) Jlgsaw,
Pendekatan
Str!ktura
(PS)
(modul
TOI
Nasional
-Ekspansi 2010 Pembe ajaran Aktif untuk PergLrrLran
Tinggi
20'iC: 5T)a.
Pembelajaran
Kooperatif
TipeStudent
TeamAchievement
Division
(STAD)Per.belajaran tipe inl
merrrpakantlpe
pembelajaran kooperatifyang
pallngsederhana sehingga mudah diaksanakan oleh s apapun terrnasuk gurLt
rn.tda
Tlpepembelajaran ini dikembangkan oleh Robert Slavin. Bentuk pembe ajeran kooperatif
Studenl
Team/lchievement
Dlvlslo,'ini
pengajar memp.esentas kan pembelalarandan
pembelajardalam
keompok/
tra
bekeda rrntirk
.nernastkan
bah\,,,'a seurufr anggota tm
menyelesaikan/ n enguasaipelajaran Selur!h
peanbealar
menermr
tLrgas
secara indivldua
dan
rnereka
tidak boish
sallng
membantLr
dalam penyelesa antlgas tersebul
Penghargaan yang diperoleh tim drdasarkan pada skoryang dldapat
dar
setiap
anggota
keompok/
1m
Bentuk
penghargaan tersebutdapat berLrpa sertifikat, laporan atau dapat
luga
dltu is di papan pengumltman yang rnenyebutkan t n'r yang mendapaikan skor tertinggiLangkah
angkah untuk rroctel penrbelajaran lni teruraiberik!t
ln:
Nlembenruk
keompok
dengan
jur.lah
anggoia
kelompok
dsesLtakan dengansituasi
anggota da am ke ompokte
sebut berslat
hiterogen dailberbagai
aspek
mlsa nyapresias.lenjs
kelam n. atau suku bangsa Pengalar menyajkan pe alaran'
Pengajar
mernberrkaniugas
kepada
kecmpok
!ntuk
dkerjaka|'l
olehanggota-enggora
kecmpok
Bag
anoocta
keofipok
yang
sr cjahb.
sehlngga semua anggota ke ompok
mengert dan dapat
menye esa kan tugas yanng diterlrnanj/a.-
Pengaiar
memberi pedanyaan/kuis kepada
seuruh
pembelalar'
Pada saat seorang pembelalar menjawab pedanyaan/ kuls anggota ke ompokyang lain tidak boleh membantLr
lvleraberi evaluasi
Pembelajaran Kooperatif
TipeJigsaw
N,laterl
pelaiaran
pada
tpe
pembealaran
yang
rnernpergunakan
t pekooperatrf
Tipe
.ligsaw dibag-bagi
menjadLbeberapa
bagran
Se!ruh
bagianbagian
darl
maleriteisebut
harusdipeiajari
oeh
setiap ke ompok dengan carasetap
anggoia
keiompok
herus mempelajar suatu
bagan dari rnater
alartersebul
Anggota ciari masing-rnasing kelompok yang mer.pe ajarl bag an rllateri yang sama berkumpul rnenjadi satu rnembeniuk timahli
Dalam tin'r ahli ini sa lngmembantu
untuk dapat
rnemahaml
bagan maler y3ng
meniadltanggungjawabnya. Selaniutnya setiap
a.ggota
dari kelompokahli
n
kembali kedalam
kelompok asal, seh nggadalan'
keompck
asal tersebuttelah berkur'pu
ahlj
ahli yang
teLah memaharni bagian'bagan dari
mater
pembelajaran
Da anlkeompok
asa
nl
setiap
ahLn'enjeaskan rnater yang
telah cilpealari daam
ke ompok
ahli
kepadaser.ua
anggota kelompokasa
seh!;rggapada
akh rnya semua anggota ke ompokasa
pahaan semlla maieri pembe aiaranLangkah-langKah unluk pernbe ajaian
rncde
Jlgsavv berjkui iniPembelajar
Cibagidalam beberapa
keompok sebaga keompok
asaldengan anggota clisesualkan ciengnan topik yang akan dibahas
t\4asing-raaslng anggota da am ke ompok
asa
bertanggungjawab
unttrkmempelajari mater -matefl iedentu
'
Anggola dari seilap kelompokasa
yang mer.rpe ajari bagian rllateri yangsama
beakumpul n"enjadi tLmahll yang beitugas
mendiskuskan
atailmempelalar
secaTa mendalarn rnateri yangmenlad
bagiannyaSeLaniutnya anggota
tim
ah
kemba Ldalanl
keLornpokasal,
seh nggada
am
ke ompok asai terdapalberbaga
ah
ya'!
ierkait
denganrnai'r
yang dlpe alan
c.
Pembelajaran Kooperatif Tipe
PendekatanStruktural
(PS)Pembelajaran t pe Pendekatan Str-uktural
n
merLtpakantlpe per.be
alaranmenekankan
pada
penggunaan strLrktur
tedent!
yang
dirancang
uniukmempengaruhi
pola
nteraksr
siswa.
Dalarn
pendekatan struktural
ini
dikenaladanya
dua
macam struktur,
yaitr
Think-Par Share
|IPS)
dan
Numbe.Heads-Together (^!HT).
1
)
Struktur Think-Pair-Sha.e
Pen'rbelajaran
dengan struktur Thnk-Par-Share
ini
merLtpakan bentukpembelajaran
yang
anemberkan kesempatanyang
luas
kepadapara
pembealarain
untuk berfikir,
menlawabperrnasalahan
dan
saling membantu
satu
dengaf
yang
alnnya.Langkah
langkah
daam
melaksanakan perabealaran
strLrktur Th nk,Par-Sharel
Langkah
1
Thlngk ng (berfik r)Pengalar
menyampaikan permasalahanatau
peatanyaanyang
terkaitdengan
pealaian,
keraLtdair
raemberkaf
waktLrbeberapa saat
agarpembelajar
secara
indvidual
rnemikirkan permasalahan
atau pertanyaan tersebulLangkah 2: Pairing (berpasangan)
Pengajar
rnernasangkan
penabelajar
Llfluk
rnend skLrs kan permasaahan
ataLt peftanyaan
yang telah
dpikirkan pada
tahapperlama Harapa.
yang dicapal padaiahap
ini
para pembealar
dapatberbagi
jawaban
terhadapsualu
perrnasaiahanatau peilanyaan
yang1e ah
d
dent iikasi dalamwakt!
secukupnya Langliah 3r Shar ng (berbagi)Tahap terakh r pada pembe ajaran tipe lni adalah pasangan berbagr de
atau gagasan kepada se
lruh
ke as tentang apa yang telah dibicarakan2)
Struktur-Heads-Together
(NHT)Pembealaran
dengan strLrkturNHT
merupakanpembeajaran
dengancara berp
kir
dalam kelompok dengan me lbatkan pernbe alaryang
ebih
banyakurtuk
menelaah materiyang
tetcakupdaam
pelajaran mengecek pemahaman pembelajar terhadap isl pelajaran tersebut.Langkah-langkah dalam pembelajaran dengan struktur NHT
Langkah
1
PenomoranPengajar r.e.nbagi
pembelalar menjadi
kelompokkelompok deIgan
lunrlah
tedent,-1, setlap anggota dalam ke ompok d beTl noTaoT uiur Langkah2
ivlengajukan pertanyaanPengalar
mengajukan
pertanyaa. kepada penlbelajar
pertanyaandapat bervarasi Pedanyaaf dapat
berupa
pertanyaanyang
bersifat spesif k ataupun yang berbentuk arahan.Langkah
3
Berpiklr bersamaPembelajar
daam
keoraDok menyatukan oendapat tentang jawabanpertanyaan tercebut
dan
berusaha
setap
anggoia
daam
kelompokterseb!t
paham terhadap la!,vaban pedanyaan tlt. Langkah 4: LlenjawabPengajar menunjuk pembeajar dengan nomor
tertentu
kernudanperabelajar dengan nomor
tersebul
rnengalukan dr
dan
ffienjawabpertanyaan/ masalah tersebut
3.
lvlodelPembelajaran Berbasis
lvlasaiahPembealaran befbasis
rnasalah merupakan pembelalaranyang
menyalikan n'rasalahmasalah
altent
k dan
bermakna
sehjngga
pembelalar
dapatmenyelesaikaf nlasalah
yang dihadap dengan care sebagai
misa
meak!kan
penye d
kan.
Peranan pengajar dalarn
pernbeajaran
tpe
ni
adaah
nrenyajikanmasalah
serla
rnerniasitasi
proses
penyeidikan
serta inleraksi
antara
sesama Pembe alar.Pernnbelajaran
lipe
lni
rllembantu
Tnahass\rva
untuk
mengembangkanketeramp
an
nteekiLia
dengan
menlngkatkan keman]puan
berpiki
dankemanrpuan
mernecahkan masalah.D
samping
tu lLrga me ath
pembe ajar Lrntukberpeaan secaTa
akktil
dalam prosespeffbe
alaran me a Lt penga aman nyata atau simuas
sehlnggaper.belalar
dapal rnandr.
a
Pengajar
ir'rengarahkan
per.belajar
untuk
mengajukan
masaah
yang menantang/ menarik sesuai dengan lujuan pembelalaran yang akan dicapab.
Pembelajar mengalukan pertanyaanatau
soal yang telah
dpjlh
pengajafuntuk dibahas/ dlpecahkan
c
Pen'rbelajar dan pengajar mene aah peatanyaan atausoa
yang diajukan o eh pembe ajar da am hal lenis, tingkat keterselesalan, dan kandungan nformasi pertanyaan tersebutd
Keseuruhan
proses
darahkan untuk membant! pernbeajar agar
dapat mand al dan percaya diri dalan'r rae akukan kegiatan pemecahan masa ah. Langkah-langkah dalam pelaksanaan model pembeLajaran ini terurai berikutPengajar memaparkan
tujuan
pembeajaran, menjelaskan
sarana
prasarana yang diper ukan untuk mernecahkan masalah,memotivas
pembeLajar untukaktf
dalam rnemecahka permasalahan yang te ah
dipl
hnya-
Pengalarmembantu
pembelajaruntuk
nrengorgansasikan
tugas
belajar
Vangterka t dengan masa ah
te.pl
hPengajar mendorong pembelajar untuk
dapat
mengumpulkan
inforrnas
yangdiperiukan
melaksanakan
ekspermen untuk
nrrndapalkan
penleasan
dan pernecshan rnasalah-
Penqalarmembantu
pernbelaiardalam
merencanakandan
menyapkan
ka.yayang
sesuai
laporan.Dokumentas, serta
membantu pembelajar untuk berbag tugas dengan pembelajaryang
aonPengajar..embantu
pembelajar untuk melaKukanrefeks
atau evaluasi lerhadap penyeid kannya seda proses proses yang dlpergunakannyaPenerapan
pembeajaran
berbasrs
raasalah
:ni
dapal
mempergunakanbeberapa
meiode
di
antaranya:studl
kasus,
penem!an, kegiatan
apangan, dan tugas proyek1)
l,4etodeStudi Kasus
Pernakaian metode
sludi kasus dalam
proses
pembeajaran
merupakansuatu
proses
pembelajaranyang
berusaha raeananafaatkan stuas
atau
masa ahyang cjapat
memberikan pembelajaran
yang
bermakna
dan
berrl1anfaat baglpembeajar.
Apikasi
da.
metode
lni
dapat diawali dengan pengajar
rnembelkan sebuah cerita yang terkait dengan konsep atau keterampilanyang
akan d pe aiari.2)
l,iletode PenemuanMetode
penerauan
meaupakanslrategL
pernbeajaran yang
mendorongpernbelalar
dapat
rner]emukan
pengetahuan
atau
konsep
sendl'L
Kegiatanpenemuann yang
d
akukanoleh
pembelalar
ni dapat d awalldengan
pernbelajardiriadapkan pada permasalahan yang sesuai dengan
iujuan
pembelalarandar
sliudlharapkan
pernbeaiar dapat meakukan
ana
sis
slntesis
yang
akhlrnya
dapatmenernukan
pengetal'ruan/
konsep
sepefti
yang
diharapan
dengan
proses pembe alaran tersebut. Penemuan konsep yang telah dllakukan pen'rbelalar tersebuiditegaskan/ d maniapkan dengan penie asan pengajar
3)
Kegiatan
LaPanganPembelajaran
dengan
netcde
kegatan
lapangan
inl
dalarn
proses pembe alaran pembelajar me aksanakan kegjatand
Llar kelas unt{-lk mempelalar /mendaptkan kompetensl
baru dengan
memanfaatkan
satuas
yang baru
danbe.beda
D
lLlar
keas
tersebut
peinbelalar
dapal
mea!ulan
surve
nrlsanyapen!lgunaan
keleran'rpilan
berbahasa
,vang
baru sehlrgga
penbelajar
dapalmernpero eh pengelahLlan baru.
4)
Tugas
ProyekPembeajaran yang
mernpergunakan metodetugas proyek
in
merl'rpakarlpernbelajaran
yang
memberikan kesempatan
kepacla
pembeajai
uniLlkmeeksanakan suatu
tllgas
dalam waktu tertentu
dapai
dlaksanakan
secaraifdivalLral ataLlpun
secara kelon'pok
Llntuk rnenghasilkanpiod\rk
Kegaian
yangmenaber kan kesempatan kepada pembe ajar untuk merangkum
dan
menghaslLkanpengetahuan darl beaDagaj b dang seda secaTa krliis dan kreat tmengap ikas kannya da am kehjdupan nyata
E. Sim pulan
Standar kompetensi mata pe ajaran Bahasa, Sastra,
da'
Bldaya
Javra yangrnencakup
kenampuan
beibahasa
dan
bersastradalanl
kerangka
budaya
lewaAspek'aspek
tersebut
peru
mendapat
porsi
yang
selrnbang
dan
d
aksanakansecara terpadu.
Di
saraplng
ltu
kompetensi berbahasa
dan
bersaslra
dalamkerangka
bLldaya
Ja!1ia
raelputl
aspek
r'enyir'ak
berblcara niembaca
dannreNUls. keernpat aspek kompetensi tersebut dalam pe aksanaannya harus secaTa
ierpadLr
pembe
ajaran
Bahasa,
Sastratujuan yang diharaPkan.
F. Latihan
Jawablah pedanyaan berikut dengan
me
ngkar; pilihan lawaban yang tepatlI
Nlodel belajar mengajar merupakan gambaran Lltuh tentanga)
Langkah- angkah kegiatan gurub)
nteraksi gt-liu-s swar'-o.
_9a I _ orreo
! o^seofe19a.a
d)
Proses belaiar-mengaiar2
Salahsat!
cara raewuludkan peixeba aiaran yang menyenangkan ialah baga mana guru .a)
lr4enuangkan bahan-bahan kepada rl,]!ridb)
ivlengatur kegjatan rnurid dengan ketatc)
N/enge o asuraber
nformasi secara verbad) [i]ernber
kemudahan be ajarmurd
3
Pemlllhan metode peinbe ajaran pada dasarnya menit kberatkan pada'a)
Proses penyanlpa an infonnasi gLlrub)
Keg atan pencarian lnformasi siswac)
D namlka Proses bed kir rnur dci)
lnteraks kem!dahan
belajar rnLlrld4.
UntuKpencapaian
kompeiensidasar
mernaham lvacanadalog
yangcangkriman
me au
berbagai
media
eblh
sesuai
menggunakan pe[abe ajaran:a)
ceramahb)
penyajianstlasl
c)
pel,]yalian salian visuald)
sajlan f lm5
UntLrk percapaian kompelensidasar
s mLlas
berbahasa Jawa da arnkeluarga
sekoah
dan masyarakat dengan!nggah
Llngguh yang tepat baLk ijlgLrnakanmode
pembe ajarana)
role P aYb)
sludL kasL sc)
slmu asdan
Budaya
Ja!!a
benarbenar dapat
mencapaLTn ern i-t at rnetode
d)
diskusl kelompok6.
tlntuk
pencapaian kornpetensidasar
menu ls wacana beraksara JawasesLJa,
mengurakal -erode
pe-belaJa-ar
a)
kerla kelompokb)
penyajian skilic)
kelompok minat khususd)
semlnar7.
Untuk pencapaian kornpetensidasar
meagukan tembang macapat lMijil sesLraimergJla\al
melodepe-be
a_3ran:a) audio visual
b) penyajian sltuasi
c) penyajian skill
d) demonstrasl
G. Daftar Puskata
SaflpudCin, Udin 1994 Model'rnodel Pembelaiaran Direktorai Jenderal PendidikanTnggi
Soeka.nto,
Toeti
1994. Teori Belajar. Direktorat Jenderal Pendid kan TinggiDinas Pendidkan Pemerintah Daerah st mewa Yogyakarta. 2006.
Kurikulum
N,4uatanLoka Standar Kompetensr dan Kompetensi Dasar l\4ata
Pelajaran
Bahasa,sastra dan Budaya Jawa Yogyakarta
Suparman
Af&.1994
Desain nstruksional. D rektorat Jenderal Pendidikan TinggiPembelajaran
Aktif
di
Sekoahdan
KunjunganSekoah:
TOT
Nasiona.Expansi 2010 Pembelajaran Akiif untuk Perguruan Tinggi (ALFHE)