RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok :Konsentrasi (Molalitas dan Fraksi Mol) Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-1
I. Standar Kompetensi :
1. Menjelaskan sifat-sifat koligatif larutan nonelektrolit dan elektrolit. II. Kompetensi Dasar
1.1 Menjelaskan penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku larutan, dan tekanan osmotik termasuk sifat koligatif larutan.
III. Indikator:
1.1.1 Menghitung konsentrasi suatu larutan (kemolalan dan fraksi mol)
IV. Tujuan Pembelajaran 1. Produk
a. Melalui diskusi siswa dapat memahami cara menghitung kemolalan
b. Melalui diskusi siswa dapat memahami cara menghitung fraksi mol secara kerjasama.
2. Proses:
a. Rasa keingintahuan siswa dapat dimunculkan b. Siswa lebih aktif bertanya.
V. Materi Ajar A. Konsentrasi
Kemolalan : menyatakan jumlah mol (n) zat terlarut 1 kg = 1000 gram pelarut m=n
p
Fraksi mol : perbandingan jumlah mol zat terlarut atau pelarut terhadap jumlah mol larutan.
Xterlarut= n terlarut
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Tanya jawab b. Diskusi Kelompok c. Demonstrasi
VII. Langkah-langkah Pembelajaran No
.
Kegiatan guru Kegiatan siswa Alokasi
Waktu 1. Kegiatan awal
a. membuka pelajaran dengan salam. b. memerikasa kehadiran siswa dan kesiapan siswa untuk belajar.
c. menjelaskan tujuan dan manfaat dari materi yang akan dipelajari.
d. Apersepsi
Mengingatkan kembali tentang rumus:
Menghitung Mr
Menghitung n
a. menjawab salam dengan penuh religius
b. menyiapkan alat tulis. c. Memperhatikan penjelasan
guru dengan mendengarkan dengan penuh perhatian. d. Memperhatikan dan
menanggapi pertanyaan dari guru dengan penuh percaya diri dan komunikatif.
10 menit
2. Kegiatan Inti Eksplorasi
a. Menjelaskan materi dan membuka tanya-jawab.
b. Memberikan waktu kepada siswa untuk mencatat.
c. Memberikan latihan soal menghitung konsentrasi (molalitas dan fraksi mol) d. Membimbing siswa dalam mengerjakan
latihan soal.
Eksplorasi
a. Mendengarkan dengan penuh perhatian dan aktif bertanya ketika diberi penjelasan .
b. Mencatat materi yang diterangkan oleh guru dengan runtut dan rapi
c.Mengerjakan soal dengan teliti d. Melakukan diskusi dengan
teman sebangku ataupun
Elaborasi
a. Membimbing dan mengarahkan siswa dalam mengkomunikasikan hasil pengerjaan latihan soal
b. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengerjakan latihan soal di depan
Konfirmasi
a. Menanggapi hasil pengerjaan siswa dan memberikan koreksi atau tambahan informasi jika diperlukan.
b. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya kembali apabila masih ada keraguan dan ketidakpahaman dan membimbing siswa untuk
melakukan refleksi.
bertanya kepada guru ketika kesulitan mengerjakan latihan soal.
Elaborasi
a. Menunjukkan hasil latihan soal secara komunikatif . b. Siswa mengerjakan soal di depan kelas dengan penuh percaya diri
Konfirmasi
a. Mendengarkan dengan baik dan aktif bertanya apabila ada materi yang belum dipahami.
b. Melakukan refleksi dengan mengutarakan pendapat dengan penuh percaya diri dan mencatat poin-poin penting yang telah dipelajari 3. Kegiatan Penutup
a. Membimbing siswa dalam menentukan kesimpulan b. Memberikan tugas “PR” c. Menutup pelajaran dengan doa
penutup dan salam
a. Menyimpulkan secara bersama-sama tentang konsentrasi dan penurunan tekanan uap b. Mencatat PR
c. Melakukan doa penutup dan menjawab salam dengan penuh religius.
5 menit
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
A. Penilaian Kognitif 1. Jenis : Tertulis 2. Bentuk : Uraian
3. Instrumen: Lembar soal, kunci jawaban dan rubrik penilaian Tugas
1. Tugas terstruktur
2. Kegiatan Mandiri tidak terstruktur B. Penilaian afektif
1. Jenis : observangsi langsung 2. Instrumen: Lembar Pengamatan C. Penilaian psikomotorik
1. Jenis : observangsi langsung 2. Instrumen: Lembar Pengamatan X. Alat Evaluasi
1. Apa yang dimaksud dengan konsentrasi? 2. Bagaimana cara menghitung molalitas 3. Apa yang dimaksud dengan fraksi mol? 4. Bagaimana cara menghitung fraksi mol? Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 2018
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN
Kajen, 29 Agustus 2015 Guru Mapel
Mata Pelajaran : Kimia Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok :Penurunan tekanan uap jenuh Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-2
I. Standar Kompetensi :
1. Menjelaskan sifat-sifat koligatif larutan nonelektrolit dan elektrolit. II. Kompetensi Dasar
1.1 Menjelaskan penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku larutan, dan tekanan osmotik termasuk sifat koligatif larutan.
III. Indikator:
1.1.1 Menjelaskan pengertian sifat koligatif larutan non elektrolit (hukum Raoulth) dan larutan elektrolit.
1.1.2 Menjelaskan pengaruh zat terlarut yang sukar menguap terhadap tekanan uap pelarut.
1.1.3 Menghitung tekanan uap larutan berdasarkan data percobaan
IV. Tujuan Pembelajaran 1. Produk
a. Melalui demonstrasi siswa dapat membedakan sifat koligatif larutan elektrolit dan non elektrolit .
b. Melalui presentasi hasil demonstrasi siswa dapat menjelaskan pengaruh adanya zat terlarut terhadap tekanan uap pelarut secara komunikatif.
c. Melalui diskusi siswa dapat mengerjakan minimal 4 soal dari 5 soal tentang tekanan uap larutan dengan penuh tanggung jawab dalam waktu 10 menit dengan benar.
2. Proses:
a. Rasa keingintahuan siswa dapat dimunculkan b. Siswa lebih aktif bertanya.
V. Materi Ajar
Sifat Koligatif
Sifat koligatif adalah sifat fisika larutan yang hanya ditentukan oleh JUMLAH PARTIKEL ZAT TERLARUT dan tidak tergantung pada jenis zatnya.
Tekanan uap adalah kecenderungan suatu cairan untuk menguap P larutan = Xpelarut . P0
Penurunan tekanan uap adalah selisih tekanan uap pelarut murni dengan tekanan larutan. “Adanya zat terlarut menyebabkan terhalangnya pelarut untuk menguap sehingga SUKAR MENGUAP menghasilkan TEKANAN UAP KECIL dan akhirnya PENURUNAN TEKANAN UAP BESAR.
∆ P=¿ P0 - P larutan ∆ P=¿ P0 – (Xpelarut . P0)
∆ P=¿ P0 – (1- Xterlarut.) P0
∆ P=¿ X terlarut . P0
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Tanya jawab b. Diskusi Kelompok c. Demonstrasi
VII. Langkah-langkah Pembelajaran No
.
Kegiatan guru Kegiatan siswa Alokasi
Waktu 1. Kegiatan awal
a. membuka pelajaran dengan salam. b. memerikasa kehadiran siswa dan kesiapan siswa untuk belajar.
c. menjelaskan tujuan dan manfaat dari materi yang akan dipelajari.
d. Apersepsi
Mengingatkan kembali tentang rumus:
Menghitung fraksi mol
Menghitung n
a. menjawab salam dengan penuh religius
b. menyiapkan alat tulis. c. Memperhatikan penjelasan
guru dengan mendengarkan dengan penuh perhatian. d. Memperhatikan dan
menanggapi pertanyaan dari guru dengan penuh percaya diri dan komunikatif.
10 menit
2. Kegiatan Inti Eksplorasi
a. Menjelaskan materi dan membuka tanya-jawab.
b. Memberikan waktu kepada siswa untuk
Eksplorasi
a. Mendengarkan dengan penuh perhatian dan aktif bertanya ketika diberi
mencatat.
c. Memberikan latihan soal sifat koligatif nonelektrolit tentang penurunan tekanan uap
d. Membimbing siswa dalam mengerjakan latihan soal.
Elaborasi
a. Membimbing dan mengarahkan siswa dalam mengkomunikasikan hasil pengerjaan latihan soal
b. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengerjakan latihan soal di depan Konfirmasi
a. Menanggapi hasil pengerjaan siswa dan memberikan koreksi atau tambahan informasi jika diperlukan.
b. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya kembali apabila masih ada keraguan dan ketidakpahaman dan membimbing siswa untuk
melakukan refleksi.
penjelasan .
b. Mencatat materi yang diterangkan oleh guru dengan runtut dan rapi
c.Mengerjakan soal dengan teliti d. Melakukan diskusi dengan
teman sebangku ataupun bertanya kepada guru ketika kesulitan mengerjakan latihan soal.
Elaborasi
a. Menunjukkan hasil latihan soal secara komunikatif . b. Siswa mengerjakan soal di depan kelas dengan penuh percaya diri
Konfirmasi
a. Mendengarkan dengan baik dan aktif bertanya apabila ada materi yang belum dipahami.
b. Melakukan refleksi dengan mengutarakan pendapat dengan penuh percaya diri dan mencatat poin-poin penting yang telah dipelajari 3. Kegiatan Penutup
a. Membimbing siswa dalam menentukan kesimpulan b. Memberikan tugas “PR” c. Menutup pelajaran dengan doa
penutup dan salam
a. Menyimpulkan secara bersama-sama tentang konsentrasi dan penurunan tekanan uap b. Mencatat PR
c. Melakukan doa penutup
dan menjawab salam dengan penuh religius.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar: a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
A. Penilaian Kognitif Jenis : Tertulis Bentuk : Uraian
Instrumen: Lembar soal, kunci jawaban dan rubrik penilaian B. Tugas
Tugas terstruktur
Kegiatan Mandiri tidak terstruktur C. Penilaian afektif
Jenis : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan D. Penilaian psikomotorik
Jenis : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan VIII. Alat Evaluasi
a. Soal
1. Apa yang dimaksud dengan sifat koligatif larutan?
2. Apakah larutan elektrolit mempunyai sifat koligatif yang sama dengan larutan nonelektrolit? Jelaskan!
3. Jika tekanan uap jenuh air pada suhu 290C adalah 27 mmHg, maka tekanan uap jenuh larutan 30 gram urea (Mr=60) dalam 180 gram air (Mr=18) pada suhu tersebut adalah...
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 2018
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Penurunan Titik Beku dan Kenaikan Titik Didih Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-3
I. Standar Kompetensi :
1. Menjelaskan sifat-sifat koligatif larutan nonelektrolit dan elektrolit. II. Kompetensi Dasar
Kajen, 29 Agustus 2015 Guru Mapel
1.1 Menjelaskan penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih , penurunan titik beku larutan, dan tekanan osmotik termasuk sifat koligatif larutan.
III. Indikator:
1.1.1 Mengamati penurunan titik beku zat cair akibat penambahan zat terlarut melalui percobaan
1.1.2 Menghitung penurunan titik beku larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan data percobaan
1.1.3 Mengamati kenaikan titik didih suatu zat cair akibat penambahan zat terlarut melalui percobaan
1.1.4 Menghitung kenaikan titik didih larutan elektrolit dan nonelaktrolit berdasarkan data percobaan
IV. Tujuan Pembelajaran 1. Produk
a. Melalui diskusi siswa dapat menghitung titik didih an titik beku secara mandiri. b. Siswa dapat membedakan titik didih dan titik beku elektrolit dan non elektrolit. c. Siswa dapat menjelaskan pengaruh adanya penembahan zat terlarut melalui
percobaan.
d. Siswa mengerjakan 2 soal tentang tekanan uap larutan secara mandiri dan jujur dalam waktu 10 menit dengan benar.
2. Proses:
a. Rasa keingintahuan siswa dapat muncul b. Siswa dapat aktif bertanya .
V. Materi Ajar
(terlampir pada bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan :
a. Apersepsi
Guru bertanya:
b. . Motivasi
Guru menampilkan larutan elektrolit dan nono elektrolit . Kegiatan Inti:
1. Eksplorasi
Siswa mencari tahu tentang pengertian titik didih.
Siswa mencari tahu tentang pengertian titik beku.
Siswa menghitung kenaikan titik didih suatu zat berdasarkan rumus
Siswa menghitung penurunan titik beku suatu zat berdasarkan rumus.
Siswa dapat menganalisis perbedaan titik didih dan titik beku zat elektrolit dan nonelektrolit.
2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru beserta siswa menyimpulkan pelajaran
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
X. Alat Evaluasi
1. Apa yang dimaksud dengan titik didih? 2. Apa yang dimaksud dengan titik beku?
3. Bagaimana perbedaan titik didih larutan nonelektrolit dengan titik beku larutan elektrolit?
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Diagram PT dan tekanan osmosis Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-4
I. Standar Kompetensi :
1. Menjelaskan sifat-sifat koligatif larutan nonelektrolit dan elektrolit. II. Kompetensi Dasar
1.1 Menjelaskan penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih , penurunan titik beku larutan, dan tekanan osmotik termasuk sifat koligatif larutan.
III. Indikator:
1. Menganalisis diagram PT untuk menafsirkan penurunan tekanan uap, penurunan titik beku dan kenaikan titik didih larutan
2. Menjelaskan pengertian osmosis dan tekanan osmosis serta terapannya
3. Menghitung tekanan osmosis larutan non elektrolit
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
4. Menganalisis data percobaan untuk membandingkan sifat koligatif larutan elektrolit dan non elektrolit
IV. Tujuan Pembelajaran Kognitif
Siswa dapat,
1. Menganalisis diagram PT untuk menafsirkan penurunan tekanan uap, penurunan titik beku dan kenaikan titik didih larutan
2. Menjelaskan pengertian osmosis dan tekanan osmosis serta contoh terapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
Afektif Siswa dapat,
1. Mengerjakan Pekerjaan Rumah yang diberikan dengan baik
2. Peserta dapat aktif menjawab dalam kegiatan tanya jawab langsung
3. Siswa dapat aktif dalam kegiatan percobaan
Psikomotorik Siswa dapat,
1. Dapat menyiapkan perangkat dan bahan praktikum dengan baik
2. Dapat membedakan warna pelarut murni dan warna larutan garam berwarna
V. Materi Ajar
1.
Tekanan osmosis larutan
Peristiwa osmosis
Keterangan: A = larutan gula
B = selaput semipermeabel C = air
Perhatikan peristiwa osmosis pada gambar diatas . Gambar tersebut menunjukkan osmometer yang diisi larutan gula, kemudian dimasukkan ke dalam gelas kimia yang berisi air, ternyata permukaan larutan gula pada osmometer naik. Akan tetapi, jika di atas torak diberi beban tertentu, maka aliran air ke dalam osmometer dapat dicegah. Gaya yang diperlukan untuk mengimbangi desakan zat pelarut yang mengalir melalui selaput semipermeabel ke dalam larutan disebut tekanan osmosis larutan.
A = larutan gula
B = selaput semipermeabel C = air
Hubungan tekanan osmosis dengan kemolaran larutan oleh Van’t Hoff dapat dirumuskan sebagai berikut.
π = MRT
Keterangan:
π = tekanan osmosis (atm) M = molaritas (mol/liter) T = suhu mutlak (K)
R = ketetapan gas (0,082) L.atm.mol–1K–1
Hukum Van’t Hoff ini hanya berlaku pada larutan nonelektrolit.
Diagram Fase (PT)
Menyatakan batas – batas suhu dan tekanan di mana suatu fase dapat stabil.
Suatu cairan mendidih pada saat tekanan uap jenuhnya sama dengan tekanan
permukaan
Oleh karena larutan mempunyai tekanan uap lebih rendah, maka larutan mempunyai
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal (5 menit)
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
o Apersepsi / motivasi
Pada tahap ini siswa dijelaskan mengenai sifat
o Menjelaskan penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku larutan, dan tekanan osmosis termasuk sifat koligatif larutan
Elaborasi
o Melakukan diskusi kelas untuk membahas diagram fasa sesuai
o Melakukan diskusi kelas untuk membahas osmosis dan tekanan osmosis
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
o Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui
o Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.
Kegiatan Akhir (5 menit)
o Menyimpulkan diagram fasa, osmosis dan tekanan osmosis
o Memberi PR
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Sifat koligatif larutan elektrolit dan nonelaktrolit Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-5
I. Standar Kompetensi :
1. Menjelaskan sifat-sifat koligatif larutan nonelektrolit dan elektrolit. II. Kompetensi Dasar
1.1 Menjelaskan penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih , penurunan titik beku larutan, dan tekanan osmotik termasuk sifat koligatif larutan.
III. Indikator:
1.1.1 Menganalisis data percobaan untuk membandingkan sifat koligatif larutan elektrolit dan non elektrolit
IV. Tujuan Pembelajaran Kognitif
Siswa dapat,
1. Menentukan sifat koligatif larutan elektrolit.
2. Menganalisis sifat koligatif yang berhubungan dengan larutan elektrolit
Afektif Siswa dapat,
1. Mengerjakan Pekerjaan Rumah yang diberikan dengan baik
2. Peserta dapat aktif menjawab dalam kegiatan tanya jawab langsung
3. Siswa dapat aktif dalam kegiatan percobaan
Psikomotorik Siswa dapat,
1. Dapat menyiapkan perangkat dan bahan praktikum dengan baik
2. Dapat membedakan warna pelarut murni dan warna larutan garam berwarna
V. Materi Ajar
Pada konsentrasi yang sama, sifat koligatif larutan elektrolit memliki nilai yang lebih besar daripada sifat koligatif larutan non elektrolit. Zat elektrolit ada yang sebagian atau seluruhnya menjadi ion ion jadi untuk konsentrasi yang sama, larutan elektrolit mengandung jumlah partikel yang lebih banyak daripada larutan nonelektrolit. Oleh karena itu larutan elektrolit mempunyai sifat koligatif lebih besar daripada sifat koligatif larutan nonelektrolit, Banyaknya partikel zat terlarut hasil reaksi ionisasi larutan elektrolit dirumuskan dalam faktor Van't Hoff.
Harga i dari berbagai jenis larutan dari berbagai konsentrasi berbeda-beda. Satu mol zat nonelektrolit dalam larutan menghasilkan satu mol (6,02x1023) partikel. Sedangkan satu mol zat elektrolit tipe ion, seperti NaCl, menghasilkan, menghasilkan satu mol ion Na+ dan satu mon ion Cl-. Satu mol K2SO4 menghasilkan 2 mol ion K+ dan satu mol ion SO42-. Secara teoritis, larutan NaCl akan mempunyai penurunan titik beku da kali lebih besar larutan urea (mempunyai harga i=2) sedangkan larutan K2SO4 tiga kali lebih besar (i=3).
Harga i dari elektolit tipe kovalen ternyata lebih bervariasi, bergantung padakekuatan elektrolit itu. Elektrolit lemah mempunyai harga i mendekati satu, sedangkan elektrolit mempunyai harga i yang mendekati harga teoritisnya.
Hubungan harga i dengan persen ionisasi (derajat ionisasi) dapat diturunkan sebagai berikut. Misalkan konsentrasi larutan adalah M molar, dan derajat ionisasi adalah jumlah elektrolit yang mengion adalah Ma
α = jumlahmulaJumlah yang ion
−mula
jumlah yang mengion = jumlah mula-mula x α = Mα
Perhitungan sifat koligatif larutan elektrolit selalu dikalikan dengan faktor Van't Hoff :
Keterangan :
= faktor Van't Hoff
n = jumlah koefisien kation
= derajat ionisasi
Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal (5 menit)
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
o Apersepsi / motivasi (ada pada LKS)
Kegiatan Inti (40 menit) Eksplorasi
o Menganalisis data percobaan untuk membandingkan sifat koligatif larutan elektrolit dan non elektrolit.
Elaborasi
o Melakukan diskusi kelas untuk membahas sifat koligatif larutan elektrolit
o Membahas soal-soal uji kompetensi dalam buku kimia
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
o Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui
o Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.
Kegiatan Akhir (5 menit)
o Menyimpulkan sifat koligatif larutan elektrolit
o Mengingatkan siswa untuk ulangan pada pertemuan berikutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Praktikum Titik Beku dan Titik Didih Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-6
I. Standar Kompetensi :
1. Menjelaskan sifat-sifat koligatif larutan nonelektrolit dan elektrolit. II. Kompetensi Dasar
1.2 Membandingkan antara sifat koligatif larutan non elektrolit dengan sifat koligatif larutan elektrolit yang konsentrasinya sama berdasarkan data percobaan
III. Indikator:
1.2.1 Merancang dan melakukan percobaan untuk menentukan titik beku dan titik didih larutan elektrolit dan non elektrolit dalam kerja kelompok di laboratorium.
IV. Tujuan Pembelajaran Kognitif
Siswa dapat,
1. Melakukan percobaan untuk mementukan titik didih suatu larutan elektrolit, nonelektrolit dan pelarut.
2. Siswa dapat menghitung kenaikan titik didih suatu larutan elektrolit, nonelektrolit dan pelarut.
3. Siswa dapat menghitung penurunan titik beku suatu larutan elektrolit, nonelektrolit dan pelarut.
Afektif Siswa dapat,
1. Mengerjakan Pekerjaan Rumah yang diberikan dengan baik
2. Peserta dapat aktif menjawab dalam kegiatan tanya jawab langsung
3. Siswa dapat aktif dalam kegiatan percobaan
Psikomotorik Siswa dapat,
2. Dapat membedakan titik didih pelarut murni, larutan gula, garam dan cuka
V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal (5 menit)
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
Kegiatan Inti (80 menit) Eksplorasi
Mengamati penurunan titik beku suatu zat cair akibat penambahan zat terlarut melalui percobaan
Menghitung penurunan titik beku larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan data percobaan
Mengamati kenaikan titik didih suatu zat cair akibat penambahan zat terlarut melalui percobaan
Menghitung kenaikan titik didih larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan data percobaan
Elaborasi
o Mendemonstrasikan percobaan penurunan titik beku dan titik didih.
Rancangan Percobaan:
Alat dan bahan:
larutan NaCl, larutan gula, larutan asam cuka, gelas beker,Kaki tiga, Kasa dan pembakar spirtus, termometer.
Siapkan larutan NaCl, Larutan Gula dan larutan cuka yang mempunyai konsentrasi yang sama dan air murni.
Ambillah masing-masing larutan 200 mL,
Ukur suhu masing-masing larutan dan air murni sebelum dipanaskan,
Panaskan masing-masing larutan,
Ukur suhu masing-masing larutan dan air murni ketika mendidih
Untuk mengukur titik beku masukkan masing-masing larutan dan air murni ke dalam freezer dan ukur suhu ketika larutan dan air murni membeku.
Data pengamatan
No. Suhu Suhu
Sebelum dipanaskan
Ketika mendidih Setelah membeku Larutan Gula
Larutan NaCl Larutan Cuka Air Murni Pertanyaan:
1. Apakah ada perbedaan suhu ketika mendidih antara larutan gulu, larutan NaCl, larutan cuka dan air murni? Jelaskan alasannya!
2. Apakah ada perbedaan suhu ketika membeku antara larutan gulu, larutan NaCl, larutan cuka dan air murni? Jelaskan alasannya!
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
o Menyimpulkan tentang hasil percobaan.
Kegiatan Akhir (5 menit)
o Meminta siswa untuk membuat hasil dan kesimpulan praktikum,
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Praktikum tekanan osmosis Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-7
I. Standar Kompetensi :
1. Menjelaskan sifat-sifat koligatif larutan nonelektrolit dan elektrolit. II. Kompetensi Dasar
1.2 Membandingkan antara sifat koligatif larutan non elektrolit dengan sifat koligatif larutan elektrolit yang konsentrasinya sama berdasarkan data percobaan
III. Indikator:
1. Menganalisis diagram PT untuk menafsirkan penurunan tekanan uap, penurunan titik beku dan kenaikan titik didih larutan
2. Menjelaskan pengertian osmosis dan tekanan osmosis serta terapannya
3. Menghitung tekanan osmosis larutan non elektrolit
4. Menganalisis data percobaan untuk membandingkan sifat koligatif larutan elektrolit dan non elektrolit
IV. Tujuan Pembelajaran Kognitif
Siswa dapat,
1. Menganalisis diagram PT untuk menafsirkan penurunan tekanan uap, penurunan titik beku dan kenaikan titik didih larutan
2. Menjelaskan pengertian osmosis dan tekanan osmosis serta contoh terapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
3. Menghitung tekanan osmosis larutan non elektrolit
4. Siswa dapat menyimpulkan sifat osmosis larutan dari kegiatan percobaan
Afektif Siswa dapat,
1. Mengerjakan Pekerjaan Rumah yang diberikan dengan baik
2. Peserta dapat aktif menjawab dalam kegiatan tanya jawab langsung
3. Siswa dapat aktif dalam kegiatan percobaan
Psikomotorik Siswa dapat,
1. Dapat menyiapkan perangkat dan bahan praktikum dengan baik
2. Dapat membedakan warna pelarut murni dan warna larutan garam berwarna
V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal (5 menit)
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
o Memerika PR, mencatat siswa yang tidak mengerjakan.
Kegiatan Inti (80 menit) Eksplorasi
o Menjelaskan tentang terjadinya proses osmosis dalam membran semipermeabel (dalam hal ini wortel)
Elaborasi
o Mendemonstrasikan proses osmosis pada membran semipermeabel wortel.
Rancangan Percobaan:
Wortel,larutan garam, air murni, pisau, stopper, pipa kapiler, gelas beker
Langkah kerja:
Ambil satu buah wortel besar dan lubangi tengahnya,
Isi lubang tadi dengan larutan garam berwarna,
Letakkan stopper dan pipa kapiler di atas wortel,
Letakkan wortel di dalam gelas beker berisi air murni,
Perhatikan apa yang terjadi dengan permukaan larutan garam Data pengamatan
No. Dalam Beker glass Lubang wortel
Sebelum wortel masuk
Sesudah wortel masuk
3. Apa yang terjadi ketika wortel dimasukkan dalam beberapa saat?
4. Mengapa terjadi perubahan warna dan pertambahan volume?
5. Simpulkan hasil dari percobaan tadi dengan tekanan osmotik larutan!
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
o Menyimpulkan tentang hasil percobaan tekanan osmosis.
o Guru menerangkan proses osmosis yang umum terjadi pada kehidupan sehari-hari
Kegiatan Akhir (5 menit)
o Meminta siswa untuk membuat hasil dan kesimpulan praktikum,
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Penyetaraan Reaksi Redoks melalui biloks Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-8
I. Standar Kompetensi :
2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari
II. Kompetensi Dasar
2.1 Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dalam sistem elektrokimia yang melibatkan energi listrik dan kegunaannya dalam mencegah korosi dan dalam industri III. Indikator:
Menyetarakan reaksi redoks dengan cara perubahan bilangan oksidasi (PBO) IV. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menentukan bilangan oksidasi 2. Siswa dapat menyetarakan reaksi redoks V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
Kegiatan awal (5 menit)
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
o Memerika PR, mencatat siswa yang tidak mengerjakan.
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Guru mengarahkan pengertian redoks
Guru membagi lembar kerja soal Redoks cara BO
Siswa mengerjakan lembar kerja Redoks cara BO 2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru beserta siswa menyimpulkan pelajaran
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Penyetaraan Reaksi Redoks melalui setengah reaksi Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-9
I. Standar Kompetensi :
2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari
II. Kompetensi Dasar
2.1 Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dalam sistem elektrokimia yang melibatkan energi listrik dan kegunaannya dalam mencegah korosi dan dalam industri III. Indikator:
2.1.1 Menyetarakan reaksi redoks dengan cara setengah reaksi (ion elektron)
IV. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menentukan bilangan oksidasi
2. Siswa dapat menyetarakan reaksi redoks dengan cara setengah reaksi V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Memerika PR, mencatat siswa yang tidak mengerjakan.
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru mengarahkan pengertian persamaan redoks melalui setengah reaksi
Siswa mencari tahu tentang tahapan menyetarakan reaksi dengan cara metode setengah ion
Guru membagi lembar kerja soal Redoks reaksi
Siswa iswa mengerjakan lembar kerja Redoks cara ½ reaksi 2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru beserta siswa menyimpulkan pelajaran
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar: a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
Kelas/semester : XII/1 Materi Pokok : Sel Volta Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-10
I. Standar Kompetensi :
2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari
II. Kompetensi Dasar
2.1 Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dalam sistem elektrokimia yang melibatkan energi listrik dan kegunaannya dalam mencegah korosi dan dalam industri III. Indikator:
2.1.1 Merancang dan melakukan percobaan sel volta dalam kerja kelompok di laboratorium
IV. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian sel volta 2. Siswa dapat melakukan percobaan sel volta V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
o Memerika PR, mencatat siswa yang tidak mengerjakan.
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Guru membagi lembar kerja praktikum Sel Volta
Siswa melakukan praktikum sel volta
2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru beserta siswa menyimpulkan pelajaran
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1 Materi Pokok : Sel Volta Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
I. Standar Kompetensi :
2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari
II. Kompetensi Dasar
2.1 Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dalam sistem elektrokimia yang melibatkan energi listrik dan kegunaannya dalam mencegah korosi dan dalam industri III. Indikator:
2.2.1 Menuliskan lambang sel dan reaksi-reaksi yang terjadi pada sel Volta 2.2.2 Menghitung potensial sel berdasarkan data potensial standar
2.2.3 Menghitung beda potensial sel non standar IV. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menghitung E sel
2. Siswa dapat menuliskan reaksi di katoda dan anoda 3. Siswa dapat menuliskan notasi sel
V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
o Memerika PR, mencatat siswa yang tidak mengerjakan.
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Guru mengarahkan pengertian sel volta
Guru membagi lembar kerja Sel Volta
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru beserta siswa menyimpulkan pelajaran
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Aplikasi Sel Volta dalam kehidupan sehari-hari Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-12
I. Standar Kompetensi :
II. Kompetensi Dasar
2.1 Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dalam sistem elektrokimia yang melibatkan energi listrik dan kegunaannya dalam mencegah korosi dan dalam industri III. Indikator:
2.1.1 Melalui diskusi kelas menjelaskan prinsip sel Volta yang banyak digunakan dalam kehidupan (baterai, aki dll).
IV. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menganalisis penerapan sel volta dalam kehidupan sehari-hari. 2. Siswa dapat memberikakan contoh penenrapan sel volta
V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru mengarahkan siswa untuk membentuk kelompok
Siswa membentuk kelompok
Guru menentukan tema diskusi tentang penenrapan sel volta dalam kehidupan sehari-hari
Siswa melakukan diskusi kelompok 2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru beserta siswa menyimpulkan pelajaran
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1 Materi Pokok : Elektrolisis Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-13
I. Standar Kompetensi :
2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari
II. Kompetensi Dasar
III. Indikator:
2.2.1 Menuliskan reaksi yang terjadi di anoda dan katoda pada larutan atau cairan dengan elektroda aktif ataupun elektroda inert
IV. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian elektrolisis.
2. Siswa dapat menganalisis reaksi di anoda dan di katoda.
V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Dalam kegiatan , guru:
Siswa mencari tahu tentang pengertian elektrolisis
Siswa menuliskan reaksi elektrolisis di anoda dan di katoda
Siswa menganalisis hasil reaksi elektrolisis di anoda dan di katoda
Siswa menuliskan hasil reaksi selnya. 2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru beserta siswa menyimpulkan pelajaran
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1 Materi Pokok : Elektrolisis Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-14
I. Standar Kompetensi :
2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari
II. Kompetensi Dasar
2.2 Menjelaskan reaksi oksidasi-reduksi dalam sel elektrolisi III. Indikator:
IV. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa terampil melakukan praktikum
2. Siswa dapat menganalisis reaksi yang terjadi di anoda dan katoda
V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Dalam kegiatan , guru:
Siswa membentuk kelompok praktikum
Siswa melakukan elektrolisis CuSO4 dengan elektrode Cu
Siswa mengamati reaksi yang terjadi di anoda dan di katoda
Siswa mencatat hasil reaksi sebagai laporan 2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Korosi
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-15
I. Standar Kompetensi :
2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari
II. Kompetensi Dasar
2.2 Menjelaskan reaksi oksidasi-reduksi dalam sel elektrolisi III. Indikator:
Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya korosi melalui percobaan
Menjelaskan beberapa cara untuk mencegah terjadinya korosi
1. Siswa terampil melakukan praktikum
2. Siswa dapat menganalisis reaksi yang terjadi di anoda dan katoda
V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Dalam kegiatan , guru:
Siswa erancang dan melakukan percobaan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya korosi melalui kerja kelompok di laboratorium.
Siswa menjelaskan beberapa cara untuk mencegah terjadinya korosi melalui diskusi kelas
2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru beserta siswa menyimpulkan pelajaran
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Hukum Faraday Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-16
I. Standar Kompetensi :
2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari
II. Kompetensi Dasar
2.3 Menerapkan hukum Faraday untuk elektrolisis larutan elektrolit III. Indikator:
2.3.1 Menerapkan konsep hukum Faraday dalam perhitungan sel elektrolisis
2.3.2 Menuliskan reaksi elektrolisis pada penyepuhan dan pemurnian suatu logam
IV. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan hukum Faraday
V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Dalam kegiatan , guru:
Siswa mencari tahu tentang bunyi hukum Faraday
Guru membimbing siswa tentang hukum Faraday
Siswa mencari informasi cara menghitung massa endapan hasil elektrolisis.
Siswa menngerjakan latihan soal 2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru beserta siswa menyimpulkan pelajaran
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
Sumber Belajar: a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Aplikasi elektrolisis Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-17
I. Standar Kompetensi :
2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari
II. Kompetensi Dasar
2.3 Menerapkan hukum Faraday untuk elektrolisis larutan elektrolit III. Indikator
2.3.1 Menuliskan reaksi elektrolisis pada penyepuhan dan pemurnian suatu logam
IV. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan reaksi elektrolisis penyepuhan dan
pemurnian suatu logam V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
Metode pembelajaran: a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Siswa membentuk kelompok
Siswa mencari informasi tentang aplikasi elektrolisis
Siswa melalui presentasi enjelaskan aplikasi sel elektrolisis dalam proses penyepuhan dan pemurnian logam di industri melalui diskusi kelas.
2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru beserta siswa menyimpulkan pelajaran
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Kimia Unsur Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-18
I. Standar Kompetensi :
3. Memahami karakteristik unsur-unsur penting, kegunaan dan bahayanya, serta terdapatnya di alam
II. Kompetensi Dasar
3.1 Mengidentifikasi kelimpahan unsur-unsur utama dan transisi di alam dan produk yang mengandung unsur tersebut
III. Indikator
Mengidentifikasi keberadaan unsur-unsur yang ada di alam terutama di Indonesia (gas mulia, halogen, alkali, alkali tanah, aluminium, karbon, silikon, belerang, krom, tembaga, seng, besi, oksigen dan nitrogen)
Mengidentifikasi produk-produk yang mengandung zat tersebut IV. Tujuan Pembelajaran
1. siswa dapat mengenal unsur-unsur golongan utama dan transisi
2. siswa dapat mengetahui senyawa dari unsur golongan utama dan transisi V. Materi Ajar
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Siswa membentuk kelompok
Siswa mencari informasi tentang kelimpahan unsur-unsur golongan utama dan transisi yang ada di alam.
Siswa melalui menganalisis informasi tentang kelimpahan unur-unsur golongan utama dan transisi.
Membuat daftar (tabel) keberadaan unsur-unsur dan produk yang mengandung unsur unsur gas mulia, halogen, alkali, alkali tanah, aluminium, karbon, silikon, belerang, krom, tembaga, seng, besi, oksigen dan nitrogen secara individu di rumah dan dipresentasikan
Siswa mempresentasikan hasil penemuan informasinya. 2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Kegiatan Penutup
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Sifat-sifat fisik dan sifat-sifat kimia unsur Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-18
I. Standar Kompetensi :
3. Memahami karakteristik unsur-unsur penting, kegunaan dan bahayanya, serta terdapatnya di alam
II. Kompetensi Dasar
3. 2 Mendeskripsikan kecenderungan sifat fisik dan sifat kimia unsur utama dan unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, kereaktifan, dan sifat khusus lainnya)
III. Indikator
Mengidentifikasi sifat-sifat fisik unsur utama dan unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, dan sifat khusus lainnya)
Mengidentifikasi sifat-sifat kimia (kereaktifan, kelarutan) melalui percobaan
Mengidentifikasi daya pengoksidasi halogen dan daya pereduksi halida melalui percobaan
Menentukan daya pengoksidasi halogen dan daya pereduksi halida dari persamaan reaksi IV. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat mengidentifikasi sifat-sifat fisik unsur utama dan unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, dan sifat khusus lainnya)
Siswa dapat mengidentifikasi daya pengoksidasi halogen dan daya pereduksi halida melalui percobaan
Siswa dapat menentukan daya pengoksidasi halogen dan daya pereduksi halida dari persamaan reaksi
V. Materi Ajar
(Terlampi dalam bahan ajar)
VI. Motode dan pendekatan pembelajaran Model pembelajaran; kooperatif tipe STAD Metode pembelajaran:
a. Penugasan
b. Diskusi Kelompok c. Latihan soal
VII. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa
Kegiatan Inti 1. Eksplorasi
Melalui diskusi kelas dan pengamatan mengidentifikasi sifat-sifat fisik dan sifat-sifat kimia unsur utama dan unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, kereaktifan, dan sifat khusus lainnya)
Merancang dan melakukan percobaan untuk mengidentifikasi daya pengoksidasi halogen dan daya pereduksi halida dalam kerja kelompok di laboratorium
Menyimpulkan daya pengoksidasi halogen dan daya pereduksi halida 2. Elaborasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk membaca dan menganalisis informasi yang diapat.
Siswa merangkum materi yang baru saja dipelajari.
Siswa untuk membacakan hasil rangkumannya. 3. Konfirmasi
Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan terhadap informasi-informasi yang didapat oleh siswa.
Siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
Guru beserta siswa menyimpulkan pelajaran
Guru menutup akhir pertemuan dengan mengingatkan siswa untuk mempelajari lagi materi yang baru saja dipelajari dan belajar untuk materi selanjutnya.
VIII. Media dan sumber belajar Media : Papan tulis Sumber Belajar:
a. LKS
b. Buku kimia SMA kelas XII IPA semester 1 :
Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. IX. Penilaian
a. Penilaian Kognitif Prosedur: Tertulis
Jenis tagihan : tugas dan soal evaluasi
Instrumen: lembar tes kognitif dalam bentuk isian singkat dan uraian b. Penilaian afektif
Prosedur : observangsi langsung Instrumen: Lembar Pengamatan
Kepala Sekolah
Achmad Jaenudin, S.Pd NIY 201877
Kajen, 29 Agustus 2015
Guru Mapel
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XII/1
Materi Pokok : Sifat-sifat fisik dan sifat-sifat kimia unsur Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan : Ke-19
I. Standar Kompetensi :
3. Memahami karakteristik unsur-unsur penting, kegunaan dan bahayanya, serta terdapatnya di alam
II. Kompetensi Dasar
3. 2 Mendeskripsikan kecenderungan sifat fisik dan sifat kimia unsur utama dan unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, kereaktifan, dan sifat khusus lainnya)
III. Indikator
Menuliskan dan menghitung hasil reaksi iodometri
Mengidentifikasi reaksi nyala senyawa logam (terutama alkali dan alkali tanah) melalui percobaan
Mengidentifikasi keteraturan sifat fisik dan sifat kimia unsur-unsur periode ke tiga melalui percobaan
Mengidentifikasi sifat-sifat fisik dan sifat-sifat kimia unsur-unsur periode keempat
IV. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menuliskan dan menghitung hasil reaksi iodometri