• Tidak ada hasil yang ditemukan

s pgsd 1106867 chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "s pgsd 1106867 chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

72

Neneng Halimah Sa’diah , 2013

Upaya Meningkatkan Kemampuan Poeserta Didik Dalam Membaca Cepat Dengan Menggunakan Metode SQ3R

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A.Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas “Peningkatan Hasil Belajar

Siswa dengan Menggunakan Alat Peraga Tentang Benda Dan Sifatnya“, yang

dilaksanakan di Kelas IV SDN Sukarasa 02 Desa Sukarasa Kecamatan

Tanjungsari Kabupaten Bogor.

1. Pelaksanaan yang terdiri dari tiga siklus yang langkah pelaksanaanya

pembelajaran terdiri dari pendahuluan, kegiatan inti: mengenalkan alat peraga

berupa benda-benda kongkrit yang ada disekitar rumah dan dan sekolah dan

gambar benda kongkrit tersebut, berdemontrasi mempraktikkan alat peraga

untuk mengidentifikasi benda-benda yang ada dan mengelompokan benda

tersebut, memotivasi siswa mengikuti mempraktikkan alat peraga yang

dilakukan guru , menyuruh siswa untuk melakukan kegiatan kelompok dengan

menggunakan alat peraga, mengamati kegiatan siswa dalam kelompoknya,

bersama siswa menyimpulkan hasil kegiatan, penutup: evaluasi hasil belajar

siswa, pemberian PR dan langkah terakhir adalah refleksi dari tindakan

pembelajaran. Adapun perbedaan antara siklus I, II, III terletak pada teknik

demontrasi alat peraga dalam mengidentifikasi benda-benda kongkrit yang ada

pada siklus I hanya dilakukan oleh guru saja, pada siklus II teknik demontrasi

alat peraga dalam mengidentifikasi terhadap benda-benda kongkrit yang ada

(2)

73

Neneng Halimah Sa’diah , 2013

Upaya Meningkatkan Kemampuan Poeserta Didik Dalam Membaca Cepat Dengan Menggunakan Metode SQ3R

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

alat peraga dalam mengidentifikasi benda-benda kongkrit yang ada dilakukan

oleh guru, kelompok siswa dan siswa perwakilan.

2. Pembelajaran dengan menggunakan alat peraga dalam pembelajaran IPA

tentang benda dan sifatnya sangat efektif dan siswa menyenangi serta dapat

menggiring siswa menemutunjukan konsep sendiri dari alat peraga yang

dipraktekan baik yang dilakukan guru, kelompok belajar dan siswa individu

dalam mengidentifikasi benda-benda dan sifatnya lalu benda itu

dikelompokkan. Dan melibatkan siswa lebih banyak dalam memperagakan alat

peraga lebih dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hasil belajar siswa pada

pembelajaran IPA tentang benda dan sifatnya setelah menggunakan alat

peraga pada siklus I materi benda padat dan sifatnya dengan nilai rata-rata 70,6

dan daya serapnya sebesar 70 % (21 orang siswa dari keseluruhan siswa yang

berjumlah 30 orang) kelas IV memenuhi nilai KKM (65), siklus II dengan

bahasan benda cair dan sifatnya dengan nilai rata–rata 74,3 daya serap 77,6%

(23 siswa mencapai KKM 65), siklus III dengan membahas benda gas dan

sifatnya dengan nilai rata-rata siswa rata-rata 77,6 prosentase daya serap

sebesar 83,3 % siswa (25 orang siswa dari jumlah keseluruhan sebanyak 30

orang) telah memenuhi nilai KKM dan juga memenuhi indikator ketercapaian

yang diharapkan yaitu sebesar 80 %.

B.Rekomendasi

1. Guru harus menindaklanjuti pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan

alat peraga dalam upaya peningkatan kualitas proses pembelajaran agar

(3)

74

Neneng Halimah Sa’diah , 2013

Upaya Meningkatkan Kemampuan Poeserta Didik Dalam Membaca Cepat Dengan Menggunakan Metode SQ3R

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

banyak agar siswa terlihat aktif dalam kegiatan pembelajaran, dan

menerapkan alat peraga dalam pembejaran materi lain yang membutuhkan .

2. Guru harus terus berupaya dalam peningkatan kualitas proses pembelajaran

agar menumbuhkan minat belajar siswa, dan juga menggiring siswa

pemahaman materi pelajaran agar hasil belajar siswa dapat terus ditingkatkan

salah satunya dengan penggunaan alat peraga yang sesuai dengan materi yang

Referensi

Dokumen terkait

guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa, tetapi lebih luas lagi. 2) Kriteria penilaian hasil belajar tidak hanya menggunakan tes yang. sifatnya tulisan, tetapi ditambahkan

Siklus 2 persentase peningkatan jumlah siswa yang mendapatkan nilai tuntas pada ranah kognitif sebesar 18,24% dan nilai rata-rata kelas meningkat sebesar 10,82..

001/S/PGSD-REG/9A/OKT/2015 sedangkan pada siklus II terlihat peningkatan yang cukup signifikan dengan perolehan nilai rata-rata kelas adalah 80,38 serta perolehan

Penggunaan Alat Peraga Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Dalam Pembelajaran Ipa Tentang Wujud Benda Dan Sifatnya.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Pada tahap elaborasi siklus I siswa belum ada yang berani untuk mengemukakan pendapat, pada siklus II siswa mulai berani mengemukakan pendapat dengan bimbingan guru,

pratindakan skor rata-rata hitung siswa dalam proses keterampilan ekspresi. drama sebesar 6,60 dan pada akhir siklus II mengalami kenaikan

Hasil penelitian dari siklus I diperoleh rata- rata keterampilan kerja sama siswa kelas IV sebesar 54% baik sekali, 29% baik, dan 17% cukup, hasil siklus II diperoleh

Hal ini dapat dilihat dari perolehan nilai rata – rata siswa pada siklus I yaitu 7,4 dengan persentase hasil belajar peserta didik pada siklus I yang tuntas sebesar 59% dan yang