• Tidak ada hasil yang ditemukan

fisheman

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "fisheman"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

6. Apa perbedaan antara neurofipofisis dan adenohipofisis?

Neurohipofisis Adenohipofisis

Secara anatomi dan fungsi Kelenjar pituitari posterior Kelenjar pituitari anterior Terdiri dari Akson-akson neurosekretori Pars distalis, pars tuberalis

dan pars intermedia

Hormon Menghasilkan hormon:

Oksitosin (OT)

Hormon antidiuretik (ADH)

Menghasilkan hormon: Adenokortikotropin (ACTH) Thyroid stimulating hormon (TSH)

Growth Hormon (GH) Follicle stimulating hormon (FSH)

Luteinizing hormone (LH) Prolaktin (PL)

Melanocytestimulating hormone (MSH)

Asal hormon Sel-sel neurosekretori Sel-sel glanular kecil yang berada dalam lobus anterior

Letak Lobus posterior kelenjar

hipofisis

Lobus anterior hipofisis

STRUKTUR DAN FUNGSI

(2)

Kelenjar hipofisis terdiri dari 2 bagian utama yaitu : 1. Neurohipofisis terdiri dari :

a. Lobus posterior ( pars nervosa ) b. Tangkai hipofisis ( infundibulum ) c. Eminensia medialis

Neurohipofisis berasal dari jaringan neural dan mempunyai hubungan langsung dengan hipotalamus dan susunan saraf pusat.

2. Adenohipofisis terdiri dari : a. Pars distalis ( lobus anterior )

b. Pars intermedia ( lobus intermedialis ) c. Pars tuberalis

Adenohipofisis berasal dari jaringan ektoderm

Jalinan arteri pada eminensia medialis dan infundibulum ( sistem portal hipofisis ) merupakan sarana utama transportasi sekresi hipotalamus menuju hipofisis anterior.

Hipofisis posterior merupakan tempat penyimpanan dua buah hormon yang diproduksi oleh hipotalamus :

Oksitosin

Arginine vasopresin (ADH-antidiuretic hormone)

Hipofisis anterior memproduksi hormon tropik dibawah kendali regulasi hipotalamus melalui perantaraan sinyal neuroendokrin yang berjalan melalui sirkulasi disekitar infundibulum. Terdapat 5 buah jenis sel dalam hipofisis anterior yang terkait dengan produksi hormon tropik yaitu :

Sel – sel tersebut secara spesifik bertanggung jawab terhadap produksi dan sekresi dari :  FSH – follicle stimulating hormone

LH – Luteinizing hormone  Prolaktin

GH – Growth Hormone

ACTH – Adrenocorticotropic hormone

Sel – sel tirotrof dan gonadotrof secara histologis sangat mirip sehingga produk sekresinya berupa LH,FSH dan TSH-thyroid stimulating hormone merupakan glikoprotein yang terdiri dari dua rantai subunit α dan β. Subunit α FSH,LH dan TSH adalah identik dan juga terdapat dalam hCG-human chorionic gonadotropin. Pada berbagai hormon tersebut yang berbeda adalah rantai subunit β.

Pengendalian aktivitas kelenjar hipofisis sebagian besar dilakukan oleh hipotalamus melalui suatu proses mekanisme umpan-balik (feedback mechanisme). Sel-sel pada nukleus

hipotalamus yang mengendalikan hipofisis memiliki beberapa fungsi. Sel – sel tersebut dapat menerima sinyal dari pusat yang lebih tinggi didalam otak, atau membangkitkan sinyal saraf tersendiri dan memiliki kemampuan neuroendokrin.

(3)

GnRH – Gonadotropin Releasing Hormone dan dari neuron dopaminergik yang projeksinya menuju ke eminensia mediana hipotalamus. Pada keadaan basal, GnRH disekresi oleh hipotalamus dalam bentuk pulsasi dengan frekuensi 1 denyut per jam dan frekuensi ini berubah selama siklus menstruasi.

GnRH merupakan hormon tropik utama dalam regulasi fungsi sel gonadotropin sehingga memegang peranan penting dalam sistem reproduksi disamping TRH – thyrotropin releasing factor dan PIF – prolactine inhibiting factor.

PROLAKTIN

Prolaktin diproduksi oleh sel laktotrof. Sekresi prolaktin memiliki keunikan tertentu oleh karena berada dibawah kendali inhibisi tonik hipotalamus. Selain itu, sekresi prolaktin tidak diatur oleh lingkaran mekanisme umpan balik yang klasik.

Stimulus utama sekresi prolaktin : 1. TRH-Thyroid Releasing Hormon 2. Estradiol

Stimulator lain : serotonin, opioid, oksitosin dan histamin Fungsi utama prolaktin : inisiasi dan pemeliharaan laktasi.

Prolaktin dan GH – growth hormone memiliki kemiripan struktur dan berperan penting dalam fungsi imunologi.

Kelainan tiroid sering ditemui pada masa reproduksi terutama pada wanita. Jumlah hormone tiroid yang abnormal dapat mempengaruhi sistem reproduksi melalui 2 mekanisme :

 Efek langsung hormon tiroid terhadap sel sel perifer yang gen nya memiliki elemen respon terhadap tiroid , atau :

 Efek tak langsung melalui aktivitas TRH atau sekresi prolaktin

Sekresi TSH berada dibawah kendali hipotalamus melalui pelepasan hormone TRH. Produksi organ target seperti tiroksin akan mengatur sekresi TRH dan TSH melalui mekanisme umpan balik negatif pada hipotalamus dan hipofisis.

Pada wanita dengan aktivitas tiroid yang rendah menunjukkan kadar TRH dan TSH yang meningkat dan sebaliknya.

RITME SIKARDIAN

Manusia mengalami siklus normal malam dan siang , fungsi vital tubuh berubah dalam periode 24 jam. Ritme ini dikenal sebagai ritme sirkadian dan dipengaruhi oleh lingkungan Mediator paling penting dalam pengaturan ini adalah melatonin, suatu hormon yang disekresi oleh kelenjar Pineal. Lingkungan gelap akan mengaktivasi sekresi melatonin dan adanya cahaya akan menghambat sekresi melatonin. Sekresi melatonin nokturnal

Referensi

Dokumen terkait

• Semua hormon hipofisis anterior adalah protein (atau peptida), bertindak melalui sistem messenger kedua, dan diatur dengan rangsangan hormonal dan, dalam banyak kasus,

Pertumbuhan dan fungsi dari kelenjar tiroid paling sedikit dikendalikan empat mekanisme : yaitu sumbu hipotalamus-hipofisis-tiroid klasik, di mana hormon

Dengan mengetahui kadar hormon yang dihasilkan oleh kelenjar yang berada dibawah kendali hipofisa (kelenjar target), maka hipotalamus atau hipofisa bisa menentukan berapa

Kelenjar ini secara langsung dipengaruhi dan diatur aktifitasnya oleh kadar hormon tiroid dalam sirkulasi yang bertindak sebagai umpan balik negatif terhadap lobus anterior

 Gerakan  tersebut  merangsang  kelenjar  hipofisis   anterior  untuk  memproduksi  sejumlah  prolaktin,  hormon  utama  yang  menrangsang   pengeluaran

respon neuroendokrin melalui respon lokal inflamasi dan aktifitas somatik dan nervus afferent visceral. Akibat dari respon stres akan dilepaskan.. hormon-hormon yang dikenal

patologis banyak mengandung leukosit. Alat kelamin wanita dipengaruhi oleh berbagai hormon yang dihasilkan berbagai organ yakni: hipotalamus, hipofisis, ovarium dan

Kelenjar pituitari sanat pentin karena menyampaikan pesan dari otak denan "ara yan disebut kelenjar hipotalamus dan memanfaatkan pesan#pesan ini untuk memproduksi