Selama Perkuliahan Berlangsung,
setiap alat telekomunikasi, semisal HP wajib dimatikan. (amanat kode etik mahasiswa)
mata kuliah : Kapita Selekta Pendidikan (KSP)
PROBLEMATIKA SARANA PRASARANA MADRASAH-SEKOLAH PROBLEMATIKA SARANA PRASARANA MADRASAH-SEKOLAH
Ali Rohmad – 2015 M - Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI)
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung
املسﻹا هللا دنع نيدلا نن إ ل
نيد يلو مكنيد مكل
.
.
BUPATI-WALIKOTA dinas pendidikan
Kemenag RI Prop – Kab/Kota
Mad-Sek Negeri
Yayasan
Mad-Sek Swasta
Kamad-Kasek (MBS)
Pendidik Dewan Guru Waka sarpras
Komite Mad-Sek
Bermasyarakat-Berbangsa-BerNKRI
Sarpras:
Alur Pengembangan Sarpras
Kemenkeu RI DJKN – KPKNL
DJPb - KPPN
BMN
Pengertian Pengertian
1.
1. Sarana : segala sesuatu yang dapat Sarana : segala sesuatu yang dapat
dipakai sebagai alat dalam
dipakai sebagai alat dalam
mencapai maksud atau tujuan; alat;
mencapai maksud atau tujuan; alat;
media; syarat (
media; syarat (KBBIKBBI, 880)., 880).
2.
2. Prasarana : segala sesuatu yang Prasarana : segala sesuatu yang
merupakan penunjang utama
merupakan penunjang utama
terselenggaranya suatu proses (
terselenggaranya suatu proses (KBBIKBBI, , 786).
786).
3.
3. Sarana & prasarana pendidikan : segala Sarana & prasarana pendidikan : segala
sesuatu yang harus ada -sebelum,
sesuatu yang harus ada -sebelum,
sewaktu, sesudah- penyelenggaraan
sewaktu, sesudah- penyelenggaraan
layanan pendidikan dan pembelajaran
layanan pendidikan dan pembelajaran
oleh guru terhadap murid.
oleh guru terhadap murid.
4.
4. Status Status هلئاسوبببب رم ئيشبببب رمﻷاهلئاسوبببب رم ئيشبببب رمﻷاٲٲ
-
-
Prasarana
Prasarana
:
:
facility (facilities)
facility (facilities)
→
→
educational facilities
educational facilities
, ber
, ber
fungsi
fungsi
mendukung penyelenggaraan ”
mendukung penyelenggaraan ”
acara
acara
PBM
PBM
” jadi lebih
” jadi lebih
nyaman
nyaman
.
.
-
Sarana
Sarana
:
:
alat bantu pendidikan
alat bantu pendidikan
→
→
teaching aids,
teaching aids,
ber
ber
fungsi
fungsi
mendukung
mendukung
teknis ”
teknis ”
interaksi PBM
interaksi PBM
” jadi lebih
” jadi lebih
efektif
efektif
:
:
(1)
(1)
alat pelajaran, (2) alat peraga [asli,
alat pelajaran, (2) alat peraga [asli,
tiruan], (3) media pengajaran [pesan
tiruan], (3) media pengajaran [pesan
edukatif tanpa penjelasan guru].
edukatif tanpa penjelasan guru].
Tatang M. Amirin, ”
Tatang M. Amirin, ” PENGERTIAN Sarana dan Prasarana Pendidikan”,PENGERTIAN Sarana dan Prasarana Pendidikan”, http://tatangmanguny.wordpress.com/2010/04/07/
Sarana pendidikan : peralatan dan perlengkapan yg Sarana pendidikan : peralatan dan perlengkapan yg
secara langsung dipergunakan dan menunjang secara langsung dipergunakan dan menunjang
proses pendidikan, khususnya proses belajar proses pendidikan, khususnya proses belajar mengajar, seperti gedung, ruang kelas, meja mengajar, seperti gedung, ruang kelas, meja
kursi, serta alat-alat dan media pengajaran. kursi, serta alat-alat dan media pengajaran.
Prasarana pendidikan : fasilitas yang secara tidak Prasarana pendidikan : fasilitas yang secara tidak
langsung menunjang jalannya proses pendidikan langsung menunjang jalannya proses pendidikan atau pengajaran, seperti halaman, kebun, taman atau pengajaran, seperti halaman, kebun, taman
sekolah, jalan menuju sekolah,
sekolah, jalan menuju sekolah, tetapitetapi jika jika
dimanfaatkan secara langsung untuk proses dimanfaatkan secara langsung untuk proses
belajar mengajar, seperti taman sekolah untuk belajar mengajar, seperti taman sekolah untuk pengajaran biologi, halaman sekolah sekaligus pengajaran biologi, halaman sekolah sekaligus
sebagai lapangan olah raga, komponen tsb sebagai lapangan olah raga, komponen tsb
merupakan sarana pendidikan. merupakan sarana pendidikan.
Landasan Landasan
1. Keislaman
1. Keislaman
2. Filosofis
2. Filosofis
3. Yuridis : UU 20-2003 psl 45 (1), PP
3. Yuridis : UU 20-2003 psl 45 (1), PP
19-2005, Permendiknas 24-2007 standar
2005, Permendiknas 24-2007 standar
sarpras satpendasmen umum,
sarpras satpendasmen umum,
Permendiknas 2-2008 standar buku
Setiap satuan pendidikan formal dan
Setiap satuan pendidikan formal dan
nonformal menyediakan sarana dan
nonformal menyediakan sarana dan
prasarana yang memenuhi keperluan
prasarana yang memenuhi keperluan
pendidikan sesuai dengan pertumbuhan
pendidikan sesuai dengan pertumbuhan
dan perkembangan potensi fisik,
dan perkembangan potensi fisik,
kecerdasan intelektual, sosial, emosional,
kecerdasan intelektual, sosial, emosional,
dan kejiwaan peserta didik [UU 20-2003
dan kejiwaan peserta didik [UU 20-2003
psl 45 (1)]
Tujuan Tujuan
Memperlancar proses dan hasil
Memperlancar proses dan hasil
pembelajaran.
Wujud Wujud
Setiap satuan pendidikan
Setiap satuan pendidikan wajib memiliki wajib memiliki sarana
sarana yang meliputi perabot, peralatan yang meliputi perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan
pendidikan, media pendidikan, buku dan
sumber belajar lainnya, bahan habis
sumber belajar lainnya, bahan habis
pakai, serta perlengkapan lain yang
pakai, serta perlengkapan lain yang
diperlukan untuk menunjang proses
diperlukan untuk menunjang proses
pembelajar yang teratur dan
pembelajar yang teratur dan
berkelanjutan [PP 19-2005 psl 42 (1)]
Setiap satuan pendidikan wajib memiliki
Setiap satuan pendidikan wajib memiliki
prasarana
prasarana yang meliputi lahan, ruang yang meliputi lahan, ruang kelas, ruang pimpinan satuan
kelas, ruang pimpinan satuan
pendidikan, ruang pendidik, ruang tata
pendidikan, ruang pendidik, ruang tata
usaha, ruang perpustakaan, ruang
usaha, ruang perpustakaan, ruang
laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang
laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang
unit produksi, ruang
unit produksi, ruang kantinkantin, instalasi , instalasi daya dan jasa, tempat berolah raga,
daya dan jasa, tempat berolah raga,
tempat beribadah, tempat bermain,
tempat beribadah, tempat bermain,
tempat berkreasi, dan ruang/tempat lain
tempat berkreasi, dan ruang/tempat lain
yang diperlukan untuk menunjang proses
yang diperlukan untuk menunjang proses
pembelajaran yang teratur dan
pembelajaran yang teratur dan
berkelanjutan [PP 19-2005 psl 42 (2)]
Standar keragaman jenis peralatan
Standar keragaman jenis peralatan
laboratorium ilmu pengetahuan alam
laboratorium ilmu pengetahuan alam
(IPA), laboratorium bahasa, laboratorium
(IPA), laboratorium bahasa, laboratorium
komputer, dan peralatan pembelajaran
komputer, dan peralatan pembelajaran
lain pada satuan pendidikan dinyatakan
lain pada satuan pendidikan dinyatakan
dalam daftar yang berisi jenis minimal
dalam daftar yang berisi jenis minimal
peralatan yang harus tersedia [PP
peralatan yang harus tersedia [PP
19-2005 psl 43 (1)].
Standar kualitas bangunan satuan
Standar kualitas bangunan satuan
pendidikan sebagaimana dimaksud pada
pendidikan sebagaimana dimaksud pada
ayat (3), (4) dan (5) mengacu pada
ayat (3), (4) dan (5) mengacu pada
ketetapan menteri yang menangani
ketetapan menteri yang menangani
urusan pemerintahan di bidang
urusan pemerintahan di bidang
pekerjaan umum [PP 19-2005 psl 45 (6)]
Sebuah SD/MI
Sebuah SD/MI sekurang-kurangnyasekurang-kurangnya memiliki memiliki prasarana :
prasarana :
1. ruang kelas,1. ruang kelas,
2. ruang perpustakaan,
2. ruang perpustakaan,
3. laboratorium IPA,
3. laboratorium IPA,
4. ruang pimpinan,
4. ruang pimpinan,
5. ruang guru,
5. ruang guru,
6.
6. tempat beribadahtempat beribadah,, 7. ruang UKS,
7. ruang UKS,
8. jamban,8. jamban, 9. gudang,
9. gudang,
10. ruang sirkulasi,
10. ruang sirkulasi,
11. tempat bermain/berolahraga.
11. tempat bermain/berolahraga.
Sebuah SMP/MTs
Sebuah SMP/MTs sekurang-kurangnyasekurang-kurangnya memiliki memiliki prasarana :
prasarana :
1. ruang kelas,1. ruang kelas,
2. ruang perpustakaan, 2. ruang perpustakaan,
3. ruang laboratorium IPA, 3. ruang laboratorium IPA,
4. ruang pimpinan, 4. ruang pimpinan,
5. ruang guru, 5. ruang guru,
6.
6. ruang tata usaharuang tata usaha,, 7.
7. tempat beribadahtempat beribadah,, 8.
8. ruang konselingruang konseling,, 9. ruang UKS,
9. ruang UKS, 10.
10. ruang organisasi kesiswaanruang organisasi kesiswaan,, 11. jamban,
11. jamban, 12. gudang, 12. gudang,
13. ruang sirkulasi, 13. ruang sirkulasi,
14. tempat bermain/berolahraga. 14. tempat bermain/berolahraga.
Sebuah SMA/MA
Sebuah SMA/MA sekurang-kurangnyasekurang-kurangnya memiliki memiliki prasarana :
prasarana :
1. ruang kelas,1. ruang kelas,
2. ruang perpustakaan, 2. ruang perpustakaan,
3.
3. ruang laboratorium biologiruang laboratorium biologi,, 4.
4. ruang laboratorium fisikaruang laboratorium fisika,, 5.
5. ruang laboratorium kimiaruang laboratorium kimia,, 6.
6. ruang laboratorium komputerruang laboratorium komputer,, 7.
7. ruang laboratorium bahasaruang laboratorium bahasa,, 8. ruang pimpinan,
8. ruang pimpinan, 9. ruang guru,
9. ruang guru,
10. ruang tata usaha, 10. ruang tata usaha,
11.
11. tempat beribadahtempat beribadah,, 12. ruang konseling, 12. ruang konseling,
13. ruang UKS, 13. ruang UKS,
14. ruang organisasi kesiswaan, 14. ruang organisasi kesiswaan,
15. jamban, 15. jamban, 16. gudang, 16. gudang,
17. ruang sirkulasi, 17. ruang sirkulasi,
18. tempat bermain/berolahraga 18. tempat bermain/berolahraga
Manajemen Manajemen
Manajemen sarana dan prasarana pendidikan Manajemen sarana dan prasarana pendidikan
bertugas mengatur dan menjaga sarana dan bertugas mengatur dan menjaga sarana dan
prasarana pendidikan agar dapat memberikan prasarana pendidikan agar dapat memberikan
kontribusi secara optimal dan berarti bagi kontribusi secara optimal dan berarti bagi
jalannya proses pendidikan. Kegiatan pengelolaan jalannya proses pendidikan. Kegiatan pengelolaan
ini meliputi
ini meliputi perencanaanperencanaan, , pengadaanpengadaan, , pengawasan
pengawasan, , penyimpanan invertarisasipenyimpanan invertarisasi, dan , dan
penghapusan
penghapusan, serta , serta penataanpenataan..
Pemeliharaan
Pemeliharaan sarana dan prasarana sarana dan prasarana
pendidikan sebagaimana dimaksud
pendidikan sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 42 sampai dengan Pasal 46
dalam Pasal 42 sampai dengan Pasal 46
menjadi tanggung jawab satuan
menjadi tanggung jawab satuan
pendidikan yang bersangkutan [PP
pendidikan yang bersangkutan [PP
19-2005 psl 47 (1)].
Pemeliharaan sebagaimana dimaksud pada
Pemeliharaan sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dilakukan secara berkala dan
ayat (1) dilakukan secara berkala dan
berkesinambungan dengan
berkesinambungan dengan
memperhatikan masa pakai [PP 19-2005
memperhatikan masa pakai [PP 19-2005
psl (2)].
Kinerja manajemen bidang sarpras : Kinerja manajemen bidang sarpras :
a.
a. PerencanaanPerencanaan : renstra – RKT. : renstra – RKT.
b.
b. Pengadaan Pengadaan : perpres 54-2010 barjas.: perpres 54-2010 barjas.
c.
c. PenginventarisasianPenginventarisasian
d.
d. PemanfaatanPemanfaatan
e.
e. Pemeliharaan Pemeliharaan
f.
f. PengamananPengamanan
g.
g. Penghapusan : DJKN – KPKNL – Permendik 129-2008 Penghapusan : DJKN – KPKNL – Permendik 129-2008
– Permenag 63-2011. – Permenag 63-2011.
h.
h. PemutakhiranPemutakhiran
i.
i. Pembukuan laporan : Pembukuan laporan : PMK 102/PMK.05/2009 PMK 102/PMK.05/2009
Rekonsiliasi BMN, Perdirjen 02-2009 Rekonsiliasi Rekonsiliasi BMN, Perdirjen 02-2009 Rekonsiliasi BMN.
BMN.
j.
j. Pertanggung-jawaban : waka bid sarpras.Pertanggung-jawaban : waka bid sarpras.
((efektivitas, taat ketentuan per-uu, akontabelefektivitas, taat ketentuan per-uu, akontabel))
Manfaat Manfaat
Manajemen sarana yang baik diharapkan dapat Manajemen sarana yang baik diharapkan dapat
menciptakan sekolah yang
menciptakan sekolah yang bersih, rapi, indahbersih, rapi, indah sehingga menciptakan kondisi yang
sehingga menciptakan kondisi yang
menyenangkan baik bagi guru maupun murid menyenangkan baik bagi guru maupun murid
untuk berada di sekolah. Di samping itu juga untuk berada di sekolah. Di samping itu juga
diharapkan tersedianya alat-alat atau fasilitas diharapkan tersedianya alat-alat atau fasilitas
belajar yang memadai secara kuantitatif, belajar yang memadai secara kuantitatif,
kualitatif, dan relevan dengan kebutuhan serta kualitatif, dan relevan dengan kebutuhan serta
dapat dimanfaatkan secara optimal untuk dapat dimanfaatkan secara optimal untuk
kepentingan pendidikan dan pengajaran
kepentingan pendidikan dan pengajaran, baik , baik
oleh guru maupun siswa. oleh guru maupun siswa.
Sumber sarpras institusi pendidikan Islamiy :
Sumber sarpras institusi pendidikan Islamiy :
1.
1. Pemerintah dan pemerintah daerah.Pemerintah dan pemerintah daerah. 2.
2. Usaha kreatif internal masing-masing Usaha kreatif internal masing-masing
institusi (mandiri, kerja sama).
institusi (mandiri, kerja sama).
3.
3. Wali pelajar : beban wajib.Wali pelajar : beban wajib. 4.
4. Alumni : hibah, infaq, shadaqah.Alumni : hibah, infaq, shadaqah. 5.
MANAJEMEN
MANAJEMEN PENGELOLAANPENGELOLAAN BMN BMN (UU N
(UU Noo.. 11 Tahun Tahun 2004 jo2004 jo.. PP No. 6 Tahun 2006) PP No. 6 Tahun 2006)
PENGADAAN
PENILAIAN
PEMINDAH-TANGANAN
PERENCANAAN
PENGHAPUSAN PENGGUNAAN
PENATAUSAHAAN, PEMELIHARAAN,
PENGAMANAN
PEMBINAAN, PENGAWASAN, PENGENDALIAN
24
SILAKAN DIPERTEGAS
03. Fenomena :
03. Fenomena :
04. Jenis problem : 04. Jenis problem :
05. Kerugian dari problem :
05. Kerugian dari problem :
06. Skala problem : 06. Skala problem :
07. Kategori problem :
07. Kategori problem :
08. Penyebab dari problem : 08. Penyebab dari problem :
09. Alternatif solusi
09. Alternatif solusi dalam era otodadalam era otoda: :
10. Strategi penerapan setiap alternatif solusi : 10. Strategi penerapan setiap alternatif solusi :
11. Implikasi dari setiap alternatif solusi :
11. Implikasi dari setiap alternatif solusi :