L
L
a
a
p
p
o
o
r
r
a
a
n
n
K
K
i
i
n
n
e
e
r
r
j
j
a
a
2
2
0
0
1
1
5
5
Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes, Surabaya 60186
031-7412278 031-7412279 www.bandiklat.jatimprov.go.id sungramdiklatjatim@gmail.com
B
Ba
ad
da
an
n
P
Pe
en
nd
di
id
di
ik
ka
an
n
d
da
an
n
P
Pe
el
la
at
ti
ih
ha
an
n
P
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur i
K
K
A
A
T
T
A
A
P
P
E
E
N
N
G
G
A
A
N
N
T
T
A
A
R
R
ebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden
Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah serta mengacu pada
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara
Reviu atas Laporan Kinerja, maka disusunlah Laporan Kinerja Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2015.
Dalam penyusunan Laporan Kinerja ini kami berupaya untuk memanfaatkan
perangkat pengukuran kinerja meliputi perencanaan kinerja, penetapan indikator
dan proses pengukuran kinerja secara optimal, agar menjadi representasi yang
obyektif mengenai kinerja kediklatan di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi
Jawa Timur Tahun 2015.
Namun disadari bahwa penyajian laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh
sebab itu, kritik dan saran sangat diharapkan. Semoga buku Laporan Kinerja ini
bermanfaat dan menjadi bahan masukan dalam meningkatkan kinerja di masa
mendatang.
Demikian, semoga bermanfaat.
Surabaya, Januari 2016
KEPALA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI JAWA TIMUR
Dr. H. AKMAL BOEDIANTO, SH, M.Si
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur ii
1.4.2 Kegiatan dan Layanan Produk Organisasi 8
B
3.1.1 Membandingkan antara target dan realisasi, kinerja tahun ini 24 3.1.2 Perbandingan Antara Realisasi Kinerja dan Capaian Kinerja Tahun
ini dg Tahun Lalu dan Beberapa Tahun Terakhir Berdasarkan Indikator Kinerja ……….. 44 3.1.3 Membandingkan Realisasi Kinerja sampai dengan Tahun 2015 dg
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur iii
3.1.4 Membandingkan Realisasi Kinerja TA 2015 dg Standar
Nasional….……… 57 3.1.5 Analisis Penyebab Keberhasilan / Kegagalan atau peningkatan /
Penurunan Kinerja serta Alternative Solusi yang telah
dilakukan….……… 59 3.1.6 Analisis Program / Kegiatan yang menunjang Keberhasilan ataupun
kegagalan pencapaian pernyataan kinerja
dilakukan….……… 60 3.1.7 Analisis atas efisiensi penggunaan sumberdaya (Cost per
outcome)….……… 61
3.2 Realisasi Anggaran dan Aset 2015 68
B
BAABB IIVV KKEESSIIMMPPUULLAANN
4.1 Kesimpulan 72
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur iv
D
D
A
A
F
F
T
T
A
A
R
R
T
T
A
A
B
B
E
E
L
L
1.1 SDM Badan Diklat berdasarkan jumlah pegawai 7 1.2 SDM Badan Diklat berdasarkan jabatan dan pendidikan 7 1.3 SDM Badan Diklat berdasarkan jenis kelamin 7
2.1 Misi – Tujuan 15
2.2 Tujuan – Sasaran 15
2.3 Tujuan, Sasaran, Strategi 16
2.4 Indikator Kinerja Utama 18
2.5 Perjanjian Kinerja Tahun 2015 22
3.1 Capaian Kinerja Indikator Kinerja Utama (Tujuan 1 – Sasaran Strategis 1) 28
3.2 Kegiatan Diklat Kepemimpinan 29
3.3 Pencapaian Kinerja Diklat Kepemimpinan 30
3.4 Kegiatan Diklat Teknis 31
3.5 Pencapaian Kinerja Diklat Teknis 32
3.6 Kegiatan Diklat Fungsional 33
3.7 Pencapaian Kinerja Diklat Fungsional 34
3.8 Kegiatan Diklat Pra Jabatan 35
3.9 Pencapaian Kinerja Diklat Prajabatan 36
3.10 Pencapaian Kinerja Perkembangan Hasil Belajar Peserta Diklat 38 3.11 Pencapaian Kinerja Alumni Yang Menindaklanjuti Hasil Diklat 39 3.12 Capaian Kinerja Indikator Kinerja Utama (Tujuan 2 – Sasaran Strategis 2) 39
3.13 Pencapaian Kinerja Penilaian Terhadap WI 41
3.14 Jumlah Hasil temuan Audit Internal dan Eksternal yang ditindak lanjuti 41
3.15 Pencapaian Kinerja Audit Mutu 42
3.16 Pencapaian Kinerja Pelayanan Terhadap Peserta 44 3.17 Perbandingan Realisasi Kinerja Diklat Kepemimpunan 44 3.18 Perbandingan Realisasi Kinerja Diklat Teknis 46 3.19 Perbandingan Realisasi Kinerja Diklat Fungsional 47 3.20 Perbandingan Realisasi Kinerja Diklat Prajabatan 48 3.21 Perbandingan Realisasi Kinerja Tindak Lanjut Hasil Diklat 50 3.22 Perbandingan Realisasi Kinerja Perkembangan Hasil Belajar 51 3.23 Perbandingan Realisasi Kinerja Penilaian Terhadap WI 53 3.24 Perbandingan Realisasi Kinerja Hasil Audit Mutu 54 3.25 Perbandingan Realisasi Kinerja Pelayanan Terhadap Peserta 55 3.26 Perbandingan Realisasi Kinerja sampai dengan akhir periode RPJMD 57 3.27 Perbandingan Realisasi Kinerja dengan Realisasi Nasional 58
3.28 Alokasi per sasaran pembangunan 62
3.29 Pencapaian Kinerja dan Anggaran 64
3.30 Efisiensi Penggunaan Sumber daya 67
3.31 Penggunaan Sumberdaya Keuangan Th. 2015 69
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur v
D
D
A
A
F
F
T
T
A
A
R
R
G
G
R
R
A
A
F
F
I
I
K
K
3.1 Komposisi Alumni Diklat Tahun 2015 27
3.2 SDM Komposisi Alumni Diklat Tahun 2015 36
3.3 Capaian Kinerja Diklat Kepemimpinan 45
3.4 Capaian Kinerja Diklat Teknis 46
3.5 Capaian Kinerja Diklat Fungsional 48
3.6 Capaian Kinerja Diklat Prajabatan 49
3.7 Persentase Alumni Yang Menindaklanjuti Hasil Diklat 50
3.8 Capaian Kinerja Perkembangan Hasil Belajar Peserta 52
3.9 Capaian Kinerja Peningkatan Kapasitas Widyaiswara 53
3.10 Capaian Kinerja Hasil Audit Yang Ditindaklanjuti 54
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur vi
D
D
A
A
F
F
T
T
A
A
R
R
G
G
A
A
M
M
B
B
A
A
R
R
1.1 Struktur Organisasi Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur vii aporan Akuntabilitas Kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi
Jawa Timur Tahun 2015 mengacu pada Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53
Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan
Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
Laporan Akuntabilitas Kinerja ini merupakan laporan kinerja tahun
pertama atas pelaksanaan Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan
Provinsi Jawa Timur Tahun 2014-2019 yang melaporkan tingkat pencapaian
sasaran strategis dan indikator kinerja yang telah ditetapkan sebagaimana
tercantum dalam dokumen Perjanjian Kinerja (PK) tahun 2015 yang telah
disepakati bersama.
Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur yang merupakan
unsur pelaksana Pemerintah Provinsi Jawa Timur di bidang Pendidikan dan
Pelatihan (Peraturan Daerah Nomor : 10 Tahun 2008) mempunyai Visi : “Menjadi Pusat Keunggulan (Center of Excellence) Dalam Mewujudkan Aparatur Sipil Negara Yang Memiliki Kompetensi, Dedikasi dan Integritas Yang Tinggi” dan Misi , yaitu :
1. Mewujudkan manajemen diklat aparatur berbasis kompetensi yang
berdayaguna dan berhasilguna;
2. Mengembangkan kelembagaan diklat sebagai pusat keunggulan (Center
of excellence)
Laporan Kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur
Tahun 2015, disusun berdasarkan pelaksanaan program dan kegiatan periode
1 Januari 2015 sampai dengan 31 Desember 2015. Data-data yang diperoleh,
berdasarkan evaluasi dan analisis kinerja, dengan menggunakan informasi
aktual yang diperoleh pada saat pra diklat, in diklat maupun pasca diklat.
L
L
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur viii Berdasarkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Badan
Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2015 setelah revisi /
perubahan sebesar Rp. 151.442.273.800,- (Seratus Lima Puluh Satu Milyar
Empat Ratus Empat Puluh Dua Juta Dua Ratus Tujuh Puluh Tiga Ribu Delapan
Ratus Rupiah), digunakan untuk melaksanakan 6 program yaitu : Program
Pelayanan Administrasi Perkantoran, Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur, Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan
Pemerintah Daerah, Program Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Dokumen Penyelenggaraan Pemerintahan, Program Peningkatan Kapasitas
Sumberdaya Aparatur dan Program Penilaian dan Sertifikasi Aparatur.
Adapun Realisasi APBD
tahun 2015 sebesar Rp.
139.625.408.629,- (Seratus Tiga
Puluh Sembilan Milyar Enam
Ratus Dua Puluh Lima Juta Empat
Ratus Delapan Ribu Enam Ratus
Dua Puluh Sembilan Rupiah) atau
92,19 % telah berhasil mencapai kinerja yang cukup optimal.
Terdapat 2 Sasaran Strategis yang dicapai melalui sejumlah
program/kegiatan sepanjang tahun 2015. Untuk mengukur sejauhmana
capaian sasaran tersebut, ditetapkan 9 Indikator Kinerja Utama (IKU) yang
ditetapkan dalam Penetapan Kinerja Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 2015.
Untuk sasaran strategis pertama yaitu “Meningkatnya Kompetensi Aparatur
Melalui Diklat Sesuai Dengan Kebutuhan” capaiannya melebihi dari 100% yakni
102,15%, sedangkan untuk sasaran strategis kedua yakni “Meningkatnya
Sumberdaya Kediklatan Yang Modern dan Profesional” capaiannya melebihi dari
100% yakni 109,31%.
Pagu Setelah Perubahan Realisasi Belanja Rp. 139.625.408.629,-Rp.
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur ix Secara Umum terdapat 4 IKU yang capaiannya melebihi target atau
capaiannya diatas 100%, 1 IKU yang tercapai sesuai dengan targetnya atau
tercapai 100%, dan 4 IKU yang capaiannya kurang dari 100%. Adapun
capaian masing-masing sasaran strategis dapat dirangkum sebagai berikut :
SASARAN STRATEGIS 1 Meningkatnya kompetensi aparatur melalui diklat sesuai dengan kebutuhan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TARGET REALISASI CAPAIAN
% Alumni Diklat Kepemimpinan 100 % 97,05 % 97,05 %
% Alumni Diklat Teknis 100 % 95,82 % 95,82 %
% Alumni Diklat Fungsional 100 % 98,02 % 98,02 %
% Alumni Diklat Prajabatan 100 % 98,07 % 98,07 %
% Perkembangan hasil belajar peserta diklat 50 % 55,10 % 110,20 %
% Alumni yang menindaklanjuti hasil diklat 80 % 91 % 113,75 %
Rerata 102,15%
Berdasarkan Indikator Kinerja Utama (IKU) yaitu “Persentase Alumni Diklat
Kepemimpinan”, hasil realisasi sebesar 97,05%, dari target kinerja sebesar
100% dengan capaian sebesar 97,05%. Target 100% tidak dapat dicapai
dikarenakan penyelenggaraan Diklat Kepemimpinan yang sumber
pendanaannya dari kontribusi pelayanan pendidikan, beberapa instansi
pengirim membatalkan pengiriman dikarenakan tidak dianggarkan dalam
anggaran serta adanya beberapa peserta yang mengundurkan diri.
Untuk IKU “Persentase Alumni Diklat Teknis”, hasil realisasi sebesar
95,82%, dari target kinerja tahun 2015 sebesar 100% dengan capaian sebesar
95,82%. Target 100% tidak dapat dicapai dikarenakan peserta ada yang
mengundurkan diri, tidak hadir pada saat pelaksanaan, sakit ataupun
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur x Untuk IKU “Persentase Alumni Diklat Fungsional” hasil realisasi sebesar
98,02%, dari target kinerja tahun 2015 sebesar 100% dengan capaian sebesar
sebesar 98,02%. Target 100% tidak dapat dicapai dikarenakan realisasi
peserta tidak sesuai dengan target dikarenakan peserta ada yang
mengundurkan diri atau tidak hadir pada saat pelaksanaan.
Untuk IKU “Persentase Alumni Diklat Pra Jabatan” hasil realisasi sebesar
98,07%, dari target kinerja tahun 2015 sebesar 100% dengan capaian sebesar
98,07%. Tidak tercapainya target disebabkan karena jumlah CPNS pada
Kabupaten/Kota banyak yang sudah mengikuti diklat disamping itu juga
terbatasnya jumlah penerimaan CPNS yang baru.
Untuk IKU “Persentase Perkembangan Hasil Belajar Peserta Diklat” yang diukur dari hasil pre-test dan post test menunjukkan adanya perkembangan
hasil belajar rata-rata 55,10%, dari target sebesar50% dengan capaian kinerja
sebesar 110,20%.
Sedangkan untuk IKU “Persentase Alumni yang Menindaklanjuti Hasil
Diklat”, yang diukur berdasarkan hasil dari evaluasi dampak diklat terhadap
alumni diklat yang diperoleh dari responden (dengan teknik sampling).
Realisasi yang didapat sebesar 91%, berdasarkan target kinerja tahun 2015
sebesar 80% dengan persentase capaian sebesar 113,75%. Hasil pencapaian
alumni yang menindaklanjuti hasil diklat melebihi dari target yang ditetapkan
dikarenakan dengan sistem diklat pola baru yang mewajibkan setiap peserta diklat untuk mengimplementasikan hasil pembelajaran berupa “Proyek Perubahan” di instansi masing-masing peserta.
Untuk capaian sasaran strategis kedua sebagai berikut :
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur xi INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TARGET REALISASI CAPAIAN
% peserta diklat yang menyatakan puas terhadap pelayanan diklat aparatur
80 % 95,30 % 119,13 %
Penilaian rata-rata minimum terhadap
penguasaan materi dan performance
widyaiswara
80 87,03 108,79 %
% Hasil Audit Mutu Internal dan Eksternal yang ditindaklanjuti
100 % 100% 100%
Rerata 109,31%
Berdasarkan tabel diatas, untuk Indikator Kinerja Utama (IKU) “Persentase Peserta Diklat Yang Menyatakan Puas Terhadap Pelayanan Diklat
Aparatur” diukur melalui survey dengan menyebarkan kuesioner monitoring
dan evaluasi penyelenggaraan diklat kepada peserta diklat langsung sebagai
pengguna diklat dan dilaksanakan setiap akhir penyelenggaraan diklat.
Berdasarkan feedback yang diberikan oleh peserta menunjukkan realisasi
yang didapat sebesar 95,30% dari target kinerja tahun 2015 sebesar 80%
dengan capaian sebesar 119,13%.
Untuk IKU “Penilaian Rata-Rata Minimum Terhadap Penguasaan Materi
dan Performance Widyaiswara” yang diukur melalui kegiatan Evaluasi
Penyelenggaraan Diklat ( Khusus Form C – Penilaian Widyaiswara) dan kegiatan Pengembangan Widyaiswara. Berdasarkan hasil isian quisioner
peserta diklat untuk penilaian rata-rata minimum terhadap penguasaan
materi dan performance wisyaiswara hasil realisasi sebesar 87,03 dengan
target kinerja tahun 2015 sebesar 80 didapat persentase capaiannya sebesar
108,79%.
Untuk IKU “Persentase Hasil Audit Mutu Internal dan Eksternal yang
Ditindaklanjuti” diukur berdasarkan Jumlah Hasil Temuan Audit
Internal/Eksternal yang ditindaklanjuti dengan Jumlah Hasil Temuan Audit
Internal/Eksternal. Hasil realisasi yang didapat sebesar 100% dengan target
Laporan Kinerja 2015 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur xii 100%. Hasil realisasi dan capaian sesuai dengan target yang ditetapkan
dikarenakan setiap temuan audit internal maupun audit eksternal selalu
ditindaklanjuti untuk perbaikan ataupun diselesaikan.
Secara umum pelaksanaan Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur
Tahun 2015 di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur dapat
mencapai target kinerja bahkan melampaui target kinerja yang telah
ditetapkan pada tahun 2015. Hal ini merupakan wujud keberhasilan dalam
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta komitmen bersama semua pihak
yang ada di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur sesuai
dengan visi, misi dan prioritas pembangunan Provinsi Jawa Timur.
Dengan disusunnya Laporan Kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan
Provinsi Jawa Timur Tahun 2015 ini maka dapat digunakan sebagai :
a. Bahan evaluasi akuntabilitas kinerja;
b. Penyempurnaan dokumen perencanaan periode yang akan datang;
c. Penyempurnaan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang;
d. Penyempurnaan berbagai kebijakan yang diperlukan.
Dengan kerja keras dan kerja cerdas serta dukungan dari semua pihak,
semoga Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur dapat
menyelesaikan masalah yang dihadapi dan dapat melaksanakan
program-program secara lebih baik dan akuntabel sehingga visi “Menjadi Pusat
Keunggulan (Center of Excellence) Dalam Mewujudkan Aparatur Sipil Negara
Yang Memiliki Kompetensi, Dedikasi dan Integritas Yang Tinggi” dapat
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 1
B
B
A
A
B
B
I
I
P
P
E
E
N
N
D
D
A
A
H
H
U
U
L
L
U
U
A
A
N
N
1.1. LATAR BELAKANG
Sumber daya manusia diyakini merupakan faktor kunci keberhasilan
sebuah proses pembangunan. Dalam konteks ke-Indonesiaan,
pembangunan manusia Indonesia seutuhnya merupakan salah satu aspek
penting dari cita-cita pembangunan nasional keseluruhan, yang dalam
pelaksanaannya harus didukung oleh sumber daya manusia yang kuat dan
mantap, termasuk didalamnya sumber daya manusia Aparatur Sipil Negara
(ASN).
Kebijakan nasional mutakhir dalam pengelolaan aparatur diarahkan
pada terbangunnya aparatur sipil negara yang memiliki integritas,
profesional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik
korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta mampu menyelenggarakan pelayanan
publik bagi masyarakat dan mampu menjalankan peran sebagai unsur
perekat persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan demikian dibutuhkan
manajemen aparatur sipil negara diarahkan pada manajemen yang modern
dan andal untuk menghasilkan Aparatur Sipil Negara yang profesional,
memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari
praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, sehingga dibutuhkan sistem
pendidikan dan pelatihan aparatur yang mampu menjadi pusat keunggulan
(center of excellence) dalam membangun dan mengembangkan kompetensi, dedikasi dan integritas Aparatur Sipil Negara. Untuk mewujudkan idealisme
nasional dimaksud berbagai upaya harus dilakukan secara konsisten dan
berkelanjutan melalui perencanaan yang berbasis pada kebutuhan aktual dan
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 2 kaitan tersebut, diperlukan berbagai pembinaan agar SDM aparatur memiliki
kompetensi yang memadai dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya,
dimana salah satu upaya pembinaan yang dinilai strategis adalah melalui
pendidikan dan pelatihan.
1.2. LANDASAN HUKUM
Landasan hukum Penyusunan Laporan Kinerja Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2015, adalah sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4421);
2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara;
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 5587);
4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2014 tentang
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 101 Tahun 2000 Tentang
Pendidikan Dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil;
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 21 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 3 7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan,
Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja;
9. Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2008 Tentang Organisasi Dan Tata
Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dan
Lembaga Teknis Daerah Provinsi Jawa Timur;
10. Peraturan Gubernur Nomor 103 Tahun 2008 Tentang Uraian Tugas
Sekretariat, Bidang, Sub Bagian Dan Sub Bidang Badan Pendidikan Dan
Pelatihan Provinsi Jawa Timur;
11. Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor : 188/58/KPTS/013/2015 Tentang
Program Pendidikan dan Pelatihan di Lingkungan Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Jawa Timur TA. 2015.
1.3. TUJUAN
Adapun tujuan dari Penyusunan Laporan Kinerja Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2015 adalah sebagai :
1. Sarana pertanggungjawaban kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan
Provinsi Jawa Timur dalam pelaksanaan program dan kegiatan selama
tahun 2015.
2. Bahan penilaian dan evaluasi keberhasilan dalam pencapaian kinerja
tahunan, sehingga dapat memperbaiki kinerja organisasi di tahun yang
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 4 3. Bahan pengambilan keputusan untuk menentukan kebijakan teknis
dalam rangka pelaksanaan program dan kegiatan lanjutan.
4. Tolok ukur sinkronisasi antara rencana kerja dan hasil kerja.
1.4. GAMBARAN UMUM SKPD
Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 10 Tahun
2008, Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur terdiri atas :
a. Kepala badan
b. Sekretariat, membawahi :
1. Sub Bagian Tata Usaha
2. Sub Bagian Penyusunan Program
3. Sub Bagian Keuangan
c. Bidang Pengendalian dan Evaluasi, membawahi :
1. Sub Bidang Pengendalian Mutu Akademik
2. Sub Bidang Evaluasi dan Pelaporan
d. Bidang Diklat Kepemimpinan, membawahi :
1. Sub Bidang Diklat Kepemimpinan Tingkat Dasar
2. Sub Bidang Diklat Kepemimpinan Tingkat Menengah
e. Bidang Diklat Teknis, membawahi :
1. Sub Bidang Diklat Administrasi dan Pemerintahan
2. Sub Bidang Diklat Teknis Pembangunan
f. Bidang Diklat Fungsional, membawahi :
1. Sub Bidang Diklat Fungsional Profesi
2. Sub Bidang Diklat Fungsional Kediklatan
g. Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 5 Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 10 Tahun
2008, Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur mempunyai tugas
melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan Daerah yang bersifat
spesifik yaitu di bidang pendidikan dan pelatihan.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Badan Pendidikan
dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendidikan dan pelatihan
b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Gubernur
Di bawah, ini disajikan Bagan Struktur Organisasi Badan Pendidikan dan
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 6
Gambar 1.1
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 7 1.4.1. Sumberdaya Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, Badan
Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur memiliki sumberdaya
organisasi berupa sumberdaya manusia dan sarana serta prasarana. Adapun
jumlah sumber daya manusia Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa
Timur adalah sebagai berikut :
Tabel 1.1
SDM Badan Diklat berdasarkan Jumlah Pegawai
NO URAIAN JABATAN JUMLAH
1. Eselon II 1
SDM Badan Diklat berdasarkan Jabatan dan Pendidikan
NO PENDIDIKAN JABATAN WIDYAISWARA STAF JUMLAH
Es. II Es. III Es. IV
SDM Badan Diklat berdasarkan Jenis Kelamin
NO JENIS KELAMIN JUMLAH
1. Laki-Laki 141
2. Perempuan 58
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 8 Dukungan sarana dan prasarana Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
adalah sebagai berikut :
1. Gedung Asrama :
a. Kampus Surabaya : kapasitas 400 orang
b. Kampus Malang : kapasitas 300 orang
2. Gedung PengelolaTerpadu untuk penyelenggara diklat (4 Bidang);
3. Gedung Integrasi;
4. Gedung Assessment Center;
5. Perpustakaan;
6. Laboratorium (Bahasa, Komputer);
7. Bangunan Masjid;
8. Poliklinik;
9. Kantin, Kafe, Toko dan Foto Copy;
10. Olah Raga (Tennis, Volly Ball, Jogging Track, Fitness Center) ;
11. Kendaraan Operasional (Bus, Ambulance, dll);
12. Wifi Zone (kawasan free access internet);
13. Kelas 16 ruangan;
14. Ruang Diskusi 2;
15. Ruang Rapat Mahardika I, II dan III
1.4.2 Kegiatan dan Layanan Produk Organisasi
Dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia di wilayah Provinsi
Jawa Timur yang kompeten dan berintegritas, Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Jawa Timur telah menyelenggarakan pendidikan dan
pelatihan khususnya bagi Aparatur di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa
Timur serta Kementerian /Lembaga, Pemerintah Daerah, dan Instansi Lainnya
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 9 Pelaksanaan diklat dibiayai dengan dana yang berasal dari APBD
Provinsi Jawa Timur, Dana Retribusi Layanan Pendidikan, dan DIPA Instansi
Pengguna (User).
Layanan Diklat dan Assessment Center yang diselenggarakan oleh
Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur terdiri atas:
1. Diklat Pimpinan, yaitu:
- Kepemimpinan Tingkat II
- Kepemimpinan Tingkat III
- Kepemimpinan Tingkat IV
2. Diklat Pra Jabatan, yaitu:
-Diklat Prajabatan Gol. I dan II K1 / K2
-Diklat Prajabatan Gol. III K1/K2
-Diklat Prajabatan Gol. I dan II Pola Baru
-Diklat Prajabatan Gol. III Pola Baru
3. Diklat Teknis
4. Diklat Fungsional
5. Assessment Center :
-Assessment Competention Level Eselon II
-Assessment Competention Level Eselon III
-Assessment Competention Level Eselon IV
-Assessment Competention Level Staf
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 10
B
B
A
A
B
B
I
I
I
I
P
P
E
E
R
R
E
E
N
N
C
C
A
A
N
N
A
A
A
A
N
N
K
K
I
I
N
N
E
E
R
R
J
J
A
A
Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 10 Tahun
2008 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Dan Lembaga Teknis Daerah Provinsi Jawa Timur,
maka Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur diberikan tugas
melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan Daerah yang bersifat
spesifik yaitu di bidang pendidikan dan pelatihan. Dalam melaksanakan
tugasnya Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur
menyelenggarakan fungsi :
1. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendidikan dan pelatihan;
2. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah;
3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ;
Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsinya agar efektif,
efisien dan akuntabel, Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur
berpedoman pada dokumen perencanaan yang terdapat pada :
1. RPJMD 2014-2019;
2. Renstra Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur 2014-2019;
3. Renja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2015;
4. Penetapan Kinerja Tahun 2015.
2.1. RPJMD 2014-2019
2.1.1. V I S I
Pembangunan Jawa Timur periode Tahun 2014-2019 berangkat dari
landasan visi: “Terwujudnya Jawa Timur Lebih Sejahtera, Berkeadilan,
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 11 Mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur merupakan amanat
Undang-Undang Dasar 1945, yang harus dipegang teguh dan diupayakan
dapat terwujud. Masyarakat makmur adalah masyarakat yang sejahtera, yang
berkecukupan atau tidak kekurangan, yang tidak saja berdimensi fisik atau
materi, tetapi juga rohani. Masyarakat makmur adalah masyarakat yang
berkeadilan, bermartabat, dan terpenuhi hak-hak dasarnya, bebas
mengemukakan pikiran dan pendapat, bebas dari ketakutan dan belenggu
diskriminasi, bebas dari penindasan, dengan sumber daya manusia yang
berkualitas secara fisik, psikis maupun intelektualitas. Mewujudkan Jawa
Timur makmur dan sejahtera merupakan keniscayaan. Pencapaian
kemakmuran dan kesejahteraan sebagai sebuah keniscayaan akan kehilangan
makna tatkala tidak diikuti pembentukan akhlak yang baik dan mulia. Jawa
Timur yang aman, bersatu, rukun, damai, makmur dan sejahtera adalah
bagian tak terpisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, karena itu,
visi Terwujudnya Jawa Timur Makmur dan Berakhlak dilaksanakan dalam
bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila,
Undang-Undang Dasar 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika, sebagai penegasan
komitmen terhadap konsep negara kebangsaan Indonesia yang telah
menjadi ketetapan seluruh rakyat Indonesia ketika mendirikan Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Pembangunan Jawa Timur diharapkan dapat
memberikan kontribusi terhadap kemajuan, kemakmuran, dan kesejahteraan
bangsa Indonesia secara keseluruhan.
2.1.2. M I S I
Untuk mewujudkan visi pembangunan Jawa Timur 2014-2019 tersebut,
maka misi pembangunan Jawa Timur 2014-2019 adalah: “Makin Mandiri
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 12 meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pelayanan kebutuhan dasar rakyat
dan penanggulangan kemiskinan; meningkatkan kualitas pemerataan dan
pertumbuhan ekonomi, serta pembangunan pedesaan; melalui penguatan
perekonomian yang didukung pengembangan pertanian dan
agroindustri/agrobisnis; pemberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah
(UMKM); peningkatan investasi dan ekspor non-migas, serta penyediaan
infrastruktur yang memadai, dengan tetap memelihara kualitas dan fungsi
lingkungan hidup; memantapkan harmoni sosial melalui peningkatan
kesalehan sosial, penegakan serta penghormatan terhadap hukum dan hak
asasi manusia, dengan didukung birokrasi yang reformatif dan pelayanan
publik yang prima.
2.1.3 TUJUAN DAN SASARAN
Misi mewujudkan makmur bersama wong cilik melalui APBD untuk
rakyat bertujuan meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyat Jawa Timur,
bukan untuk segelintir orang tertentu. Kemakmuran Jawa Timur yang ingin
diwujudkan adalah kemakmuran bersama, terutama wong cilik. Peran lebih
besar Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk mempengaruhi pembangunan
ekonomi yang pro-rakyat sangat diperlukan, terutama melalui instrumen
keuangan daerah yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (APBD). Apalagi, struktur penerimaan APBD Jawa Timur sebagian
besar berasal dari pendapat asli daerah (PAD) rakyat Jawa Timur sendiri,
karena itu sudah sewajarnya pembangunan Jawa Timur mendasarkan diri
pada misi “Makin Mandiri dan Sejahtera bersama Wong Cilik“, yang bermakna APBD pro-rakyat, pro-mereka yang termarginalisasi, terdevaluasi,
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 13 Untuk itu, APBD Provinsi Jawa Timur harus ditujukan sebesar-besarnya
untuk belanja pelayanan dasar --terutama pelayanan pendidikan, kesehatan,
sarana air bersih, dan perluasan lapangan kerja-- yang berorientasi pada
rakyat miskin, sebagai upaya penanggulangan kemiskinan, dengan tujuan
akhir, kesejahteraan seluruh rakyat Jawa Timur. Sasaran orientasi
pembangunan yang dijalankan melalui misi mewujudkan Makmur bersama
Wong Cilik melalui APBD untuk Rakyat adalah meningkatkan kesejahteraan
bersama seluruh rakyat Jawa Timur, terutama wong cilik. Sebab, kemakmuran
tidak boleh hanya menjadi milik dan dinikmati segelintir orang.
2.2. RENCANA STRATEGIS TAHUN 2015
2.2.1 VISI
Berlandaskan Visi Misi Provinsi Jawa Timur yang tertuang dalam RPJMD
2014-2019 serta memperhatikan tugas pokok dan fungsi, maka Badan
Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur berdasarkan Rencana Strategis
Tahun 2014-2019 menetapkan Visi : ” Menjadi Pusat Keunggulan (Center of Excellence) Dalam Mewujudkan Aparatur Sipil Negara Yang Memiliki Kompetensi, Dedikasi dan Integritas Yang Tinggi”
Visi tersebut mengandung makna bahwa Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Jawa Timur berkewajiban baik secara normatif maupun
moral, untuk memberikan daya dukung yang optimal bagi kinerja Pemerintah
Provinsi Jawa Timur dalam mewujudkan visi dan misinya. Daya dukung yang
dapat diberikan sesuai dengan tugas dan fungsinya adalah mendidik dan
melatih aparatur agar dapat menjadi sumber daya utama dalam proses
pembangunan Jawa Timur menuju terwujudnya Jawa Timur yang makmur
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 14
2.2.2 MISI
Misi yang ditetapkan Badan Pendidikan dan Pelatihan Provisni Jawa
Timur adalah : 1). Mewujudkan manajemen diklat aparatur berbasis kompetensi yang berdayaguna dan berhasilguna 2). Mewujudkan kelembagaan diklat aparatur yang modern, efektif, efisien dan akuntabel Misi yang diemban oleh Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur ini bersifat kontributif, artinya terwujudnya aparatur pemerintah
yang profesional bukan semata-mata tanggung jawab Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Jawa Timur tetapi menjadi tanggung jawab bersama
seluruh elemen pemerintah. Namun demikian, sebagai satuan kerja yang
memiliki tugas dan fungsi yang spesifik dalam peningkatan kompetensi
aparatur pemerintah, maka pengelolaan diklat dalam program-program yang
dirancang dan dilaksanakan diharapkan menjadi kontributor utama dalam
mewujudkan aparatur pemerintah yang profesional.
2.2.3 TUJUAN
Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi
dan tujuan sebagai hasil akhir yang dicapai atau dihasilkan dalam jangka
waktu 5 (lima) tahun. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan
visi dan misi sehingga rumusannya harus dapat menunjukkan suatu kondisi
yang ingin dicapai di masa mendatang. Untuk itu tujuan disusun guna
memperjelas pencapaian sasaran yang ingin diraih dari masing-masing misi.
Sesuai Rencana Strategis Tahun 2014-2019, Badan Pendidikan dan Pelatihan
Provinsi Jawa Timur menetapkan tujuan sebagaimana penjabaran misi
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 15 Tabel 2.1
Misi – Tujuan
M I S I
1. Mewujudkan manajemen diklat aparatur berbasis kompetensi yang berdayaguna dan berhasilguna
2. Mewujudkan kelembagaan diklat aparatur yang modern, efektif, efisien dan akuntabel
TUJUAN
1. Mengembangkan sistem perencanaan, penyelenggaraan dan evaluasi diklat aparatur yang efektif dan efisien;
2. Mengembangkan kelembagaan diklat sebagai pusat keunggulan ( Center of Excellence )
2.2.4 SASARAN
Sasaran merupakan hasil yang akan dicapai dalam rumusan yang
spesifik, terukur, dalam kurun waktu tertentu (1 tahun) secara
berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang ditetapkan.
Tabel 2.2 Tujuan – Sasaran
Tujuan 1 : Mengembangkan sistem perencanaan, penyelenggaraan dan evaluasi diklat aparatur yang efektif dan efisien
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Meningkatnya kompetensi aparatur
melalui diklat sesuai dengan kebutuhan
1. Persentase alumni Diklat Kepemimpinan
2. Persentase alumni Diklat Teknis 3. Persentase alumni Diklat
Fungsional
4. Persentase alumni Diklat Prajabatan
5. Persentase perkembangan hasil belajar peserta diklat
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 16
Tujuan 2 Mengembangkan kelembagaan diklat sebagai pusat keunggulan ( Center of Excellence ).
Sasaran Strategis Indikator Kinerja
Meningkatnya sumberdaya kediklatan yang modern dan professional
1. Penilaian rata-rata minimum terhadap penguasaan materi dan performance widyaiswara 2. Persentase hasil audit mutu
internal dan eksternal yang ditindaklanjuti;
3. Persentase peserta diklat yang menyatakan puas terhadap pelayanan diklat aparatur
2.2.5 STRATEGI
Strategi adalah keseluruhan cara atau langkah dengan penghitungan
yang pasti untuk mencapai tujuan atau mengatasi persoalan. Cara atau
langkah dirumuskan lebih bersifat makro dibandingkan dengan teknik yang
lebih sempit dan merupakan rangkaian kebijakan, sehingga strategi
merupakan cara mencapai tujuan dan sasaran yang dijabarkan ke dalam
kebijakan-kebijakan dan program-program.
Tabel 2.3
Tujuan, Sasaran, Strategi
MISI I : Mewujudkan manajemen diklat aparatur berbasis kompetensi yang berdayaguna dan berhasil guna
Tujuan Sasaran Strategi
Mengembangkan
1.Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur
Pelaksanaan Diklat Kepemimpinan
Pelaksanaan Diklat Teknis
Pelaksanaan Diklat Fungsional
Diklat Prajabatan Gol I, II dan III
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 17
MISI I : Mewujudkan manajemen diklat aparatur berbasis kompetensi yang berdayaguna dan berhasil guna
Tujuan Sasaran Strategi
2. Program Penilaian dan sertifikasi Aparatur
Pelaksanaan Pemetaan Kompetensi Aparatur
Assessment Complex ( Job Target )
MISI II : Mewujudkan kelembagaan diklat aparatur yang modern, efektif, efisien dan akuntabel
Tujuan Sasaran Strategi
Mengembangkan
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Pelaksanaan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Penyediaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
Pemeliharaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
3. Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintah Daerah
Koordinasi dan Konsultasi
Kelembagaan Pemerintah Daerah
Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4. Program Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Dokumen
Penyelenggaraan Pemerintahan
Penyusunan Dokumen
Perencanaan
Penyusunan Laporan Hasil Pelaksanaan Rencana Program dan Anggaran
Penyusunan, Pengembangan,
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 18
2.2.6 Indikator Kinerja Utama (IKU)
Badan Pendidikan dan Pelatihan Provisni Jawa Timur juga telah
menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) secara berjenjang, sebagai ukuran
keberhasilan organisasi dalam mencapai sasaran strategis organisasi.
Penetapan IKU telah mengacu pada Renstra Badan Pendidikan dan Pelatihan
Provinsi Jawa Timur, serta RPJMD tahun 2014-2019. Indikator kinerja utama
Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur yang digunakan untuk
periode 2014-2019 sesuai periode Renstra adalah sebagai berikut :
Tabel 2.4
Indikator Kinerja Utama
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE-
% Hasil Audit Internal dan Eksternal yang
ditindaklanjuti
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
% peserta diklat yang menyatakan puas terhadap pelayanan diklat aparatur
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 19
2.2.7 KEBIJAKAN PROGRAM TAHUN 2015
Berdasarkan tujuan dan sasaran tersebut di atas , maka pokok-pokok
kebijakan program yang ditetapkan Badan Diklat Provinsi Jawa Timur pada
Tahun 2015 adalah meliputi :
1. Peningkatan kualitas pelaksanaan Diklat Teknis yang berbasis pada
kompetensi teknis ;
2. Peningkatan kualitas pelaksanaan Diklat Fungsional seiring
pengembangan jenis jabatan fungsional;
3. Penyelesaian target group Diklat Kepemimpinan dan Diklat Prajabatan
untuk memenuhi persyaratan kompetensi jabatan dan calon ASN;
4. Peningkatan kualitas perencanaan dan pengembangan program diklat
berbasis IT;
5. Mengembangkan diklat dengan metode e-Iearning;
6. Mengembangkanmetode Joy Full Learning (Pembelajaran yang Nyaman
dan Menyenangkan);
7. Melaksanakan program workshop action plan secara berkelanjutan;
8. Pembentukan center database kediklatan;
9. Peningkatan kompetensi dan profesionalisme SDM Diklat, baik tenaga
penyelenggaraan maupun widyaiswara;
10. Peningkatan jejaring kerja dengan lembaga pemerintah /non pemerintah
baik dalam maupun luar negeri
11. Peningkatan kualitas pengelolaan diklat melalui pemeliharaan sistem
manajemen mutu ISO 9001:2008
12. Pengembangan sarana prasarana Badan Diklat.
Adapun Rencana Kinerja Tahun 2015 secara lebih rinci adalah sebagai
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 20 a. Menyelenggarakan Diklat Kepemimpinan, yakni Diklat Kepemimpinan
Tingkat II, III dan IV dengan target alumni sejumlah 1.040 orang.
Penyelenggaraan Diklat Kepemimpinan ini ditujukan untuk memenuhi
kebutuhan kompetensi pejabat dan calon pejabat eselon II, III dan IV di
lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Target kinerja untuk
penyelenggaraan diklat ini adalah terpenuhinya persyaratan bahwa
pejabat struktural harus telah mengikuti diklat kepemimpinan sesuai level
jabatannya.
b. Menyelenggarakan Diklat Teknis, yakni Diklat Teknis Administrasi dan
Pemerintahan serta Diklat Teknis Pembangunan, dengan target alumni
7.914 orang. Penyelenggaraan Diklat Teknis utamanya difokuskan pada
peningkatan kompetensi administrasi, kompetensi pemerintahan dan
kompetensi pelayanan publik.
c. Menyelenggarakan Diklat Fungsional, yakni Diklat Fungsional Profesi dan
Diklat Fungsional Kediklatan, dengan target alumni 303 orang. Diklat
Fungsional Profesi ditujukan untuk meningkatkan kompetensi tenaga
fungsional yakni tenaga medis, paramedis dan guru, guna mendukung
program prioritas bidang pendidikan dan kesehatan. Adapun Diklat
Fungsional Kediklatan ditujukan bagi peningkatan kompetensi tenaga
pengajar/instruktur.
d. Menyelenggarakan Diklat Prajabatan, dengan lingkup peserta CPNS
Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan CPNS Pemerintah Kabupaten/Kota
se-Jawa Timur Golongan I, II dan III, yang secara keseluruhan targetnya
sejumlah 12.720 orang.
e. Menyelenggarakan kegiatan evaluasi diklat, baik in-diklat maupun pasca
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 21 evaluasi penyelenggaraan diklat, sedangkan evaluasi pasca diklat dilakukan
melalui kegiatan evaluasi dampak diklat. Evaluasi
penyelenggaraan/in-diklat direncanakan dilaksanakan pada setiap penyelenggaraan penyelenggaraan/in-diklat,
sedangkan evaluasi dampak diklat direncanakan menjaring 390 orang
alumni sebagai responden.
f. Menyelenggarakan kegiatan evaluasi hasil belajar untuk mengukur
perkembangan hasil belajar peserta diklat melalui pre test dan post test
yang diberlakukan untuk setiap penyelenggaraan diklat. Target outcome
untuk perkembangan hasil belajar adalah sebesar 50%.
g. Menyelenggarakan kegiatan dalam rangka pemeliharaan sistem
manajemen mutu ISO 9001 : 2008 guna menjamin bahwa standarisasi
mutu ISO tetap berjalan sesuai persyaratan, prosedur dan mekanisme yang
ditetapkan. Pemeliharaan SMM ISO 9001 : 2008 dievaluasi melalui
kegiatan audit mutu internal dan audit mutu eksternal secara periodik,
yang hasilnya menentukan keberlanjutan sertifikasi.
h. Menyelenggarakan kegiatan pengembangan SDM widyaiswara, baik aspek
wawasan keilmuan maupun aspek metodologis, ditujukan agar
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 22
2.3 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
Adapun Perjanjian Kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa
Timur Tahun 2015 disajikan dalam tabel berikut :
Tabel 2.5
Perjanjian Kinerja Tahun 2015
NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET
1 Meningkatnya kompetensi
aparatur melalui diklat sesuai dengan kebutuhan
% Alumni Diklat Kepemimpinan 100 %
% Alumni Diklat Teknis 100 %
% Alumni Diklat Fungsional 100 %
% Alumni Diklat Prajabatan 100 %
% Perkembangan hasil belajar
peserta diklat 50 %
% Alumni yang menindaklanjuti
hasil Diklat 80 %
2 Meningkatnya sumberdaya
kediklatan yang modern dan professional
Penilaian rata-rata minimum terhadap penguasaan materi dan performance widyaiswara
80
% Hasil Audit Internal dan
Eksternal yang ditindaklanjuti 100 %
% Peserta diklat yang menyatakan puas terhadap pelayanan diklat aparatur
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 23
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
3.1 CAPAIAN KINERJA ORGANISASI
Untuk mengetahui sejauhmana tingkat keberhasilan organisasi dalam mencapai kinerjanya perlu dilakukan pengukuran kinerja karena merupakan proses penilaian yang sistematis berdasarkan indikator kinerja yang telah ditetapkan. Evaluasi dan analisis kinerja dilakukan terhadap hasil pengukuran kinerja untuk mengetahui hal-hal yang mempengaruhi keberhasilan dan atau kegagalan pencapaian suatu sasaran. Langkah ini bertujuan agar diketahui tingkat pencapaian realisasi, kemajuan dan kendala yang dihadapi. Pengukuran capaian kinerja dilakukan terhadap setiap kegiatan, dengan langkah-langkah sebagai berikut :
- Membandingkan realisasi kinerja dengan kinerja yang direncanakan;
- Menghitung capaian kinerja dengan cara angka realisasi dibagi dengan angka target/rencana kerja, kemudian dikalikan dengan 100%.
Badan Diklat Provinsi Jawa Timur selama kurun waktu setahun telah banyak meraih penghargaan, berkreasi, serta melakukan berbagai inovasi. Kreasi dan inovasi tersebut meliputi aspek kelembagaan, program, sistem dan mekanisme kerja maupun SDM kediklatan yang secara akseleratif telah mengalami peningkatan yang signifikan.
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 24
1. Dalam meningkatkan efisiensi dan efektifitas manajemen diklat telah mengimplementasikan pola kebijakan diklat satu pintu sesuai dengan Surat Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor: 890/1877/SJ tanggal 20 Mei 2011 dan telah ditindaklanjuti dengan Surat Gubernur Jawa Timur Nomor: 893.3/1858/205.1/2015 tanggal 19 Januari 2015 perihal Kebijakan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur;
2. Penertiban sistem dan mekanisme pengelolaan anggaran diklat aparatur melalui pola APBD. Seluruh anggaran yang berasal dari Kabupaten/Kota dan instansi pengirim peserta diklat (kontribusi instansi pengirim) disetor pada kas daerah sesuai dengan tarif yang ditetapkan melalui Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur tentang Retribusi Daerah. Dengan demikian mulai dari tahap perencanaan sampai dengan pelaporan mengikuti kaidah-kaidah pengelolaan APBD;
3. Melakukan audit internal dan eksternal melalui penerapan Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001: 2008 ;
4. Mengintensifkan pertemuan-pertemuan/rapat-rapat internal baik dengan pejabat struktural, widyaiswara maupun staf, sehingga terwujud sinkronisasi program antar bidang serta seluruh jajaran Badan Diklat sehingga memiliki persepsi yang sama dalam menyelesaikan berbagai persoalan;
5. Peningkatan Kualitas SDM Penyelenggara diklat, melalui berbagai pendidikan dan pelatihan Management Of Training (MOT) dan Training Officer Course (TOC), workshop, dll.
6. Peningkatan kualitas tenaga widyaiswara, melalui berbagai kegiatan TOT untuk pengembangan Widyaiswara;
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 25
8. Sejak Tahun 2005, telah diberi tugas oleh Gubernur Jawa Timur menjadi Lembaga Pelaksana untuk menyelenggarakan Fit and Proper Test bagi calon Pejabat Struktural Eselon II, III dan IV di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, serta memfasilitasi fit and proper test bagi calon pejabat di lingkungan pemerintah Kabupaten/Kota di Jawa Timur dan di luar Provinsi. Untuk melaksanakan tugas tersebut Badan Diklat Provinsi Jawa Timur telah menyiapkan SDM assessor yang memiliki sertifikasi dan kualifikasi internasional melalui berbagai pendidikan dan pelatihan seperti di Dinas Psikologi TNI Angkatan Darat, Lembaga Psikologi TNI Angkatan Laut, Kolej Damansara Utama (KDU) Malaysia, Civil Service Training Institute (CSTI) Thailand, Development Dimension International (DDI) Asia Pasific Singapore serta dukungan tenaga psikologi yang berkompeten. Disamping itu juga tidak kalah pentingnya didukung dengan sarana prasarana berupa Gedung Assessment Center yang dilengkapi dengan berbagai peralatan mutakhir untuk mendukung validitas hasil fit and proper test;
9. Mengundang narasumber kaliber Nasional/Internasional dalam kegiatan pengembangan kompetensi dan mind set antara lain :
a. Hermawan Karatajaya b. Mario Teguh
c. Renald Kasali d. Bob Sadino e. Effendi Ghazali
f. Tanadi Santoso, dan lain-lain
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 26
Diklat Aparatur, Diklat Untuk DPRD dan kebijakan-kebijakan diklat yang berskala nasional;
11. Memperluas jejaring kerja dengan berbagai lembaga pemerintah maupun swasta, baik dalam maupun luar negeri;
12. Aktif dalam mengembangkan kerjasama dengan 10 Provinsi anggota Mitra Praja Utama (MPU);
13. Menyampaikan laporan kegiatan secara berkala kepada Gubernur, Kepala LAN RI atau Kementerian Dalam Negeri;
14. Melibatkan Pejabat Struktural sebagai narasumber/tenaga pengajar pada diklat kepemimpinan, teknis maupun fungsional;
15. Harmonisasi hubungan dengan DPRD melalui pelaksanaan program-program diklat bagi anggota DPRD baik di dalam negeri maupun luar negeri;
16. Otomatisasi dan komputerisasi pendaftaran peserta diklat baik diklat kepemimpinan maupun diklat teknis dan fungsional;
Disamping itu juga untuk TA. 2015 beberapa penghargaan telah diperoleh, diantaranya adalah :
1. Akreditasi dan Sertifikasi dari Lembaga Administrasi Negara R.I Tanggal 1 Februari 2016 melalui Keputusan Kepala LAN R.I. Nomor : 38/K.1/PDP.09/2016, untuk penyelenggaraan :
a. Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat II b. Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat III c. Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV d. Pendidikan dan Pelatihan Pra Jabatan Gol I
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 27
2. Berdasarkan Surat Gubernur Nomor 709/20522/041/2015 tanggal 28 Oktober 2015 tentang Penilaian LAKIP 2014, mendapat kategori
“A” (interpretasi “memuaskan”)
3. Juara 1 Lomba Perpustakaan Khusus SKPD Provinsi Jawa Timur Tahun 2015
4. Hasil Audit External SMM ISO 9001:2008 Tahun 2015 Badan Diklat Provinsi Jawa Timur tetap dapat mempertahankan sertifikat ISO 9001:2008;
Adapun hasil capaian kinerja dari penyelenggaraan diklat di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur dengan output alumni diklat digambarkan dalam Grafik Komposisi Alumni Diklat tahun 2015 berdasarkan rumpun diklat adalah sebagai berikut :
Grafik 3.1
Komposisi Alumni Diklat
Dari Grafik tersebut di atas, jumlah alumni diklat Pra Jabatan menempati urutan terbanyak sejumlah 12.475 orang atau 58%, kemudian disusul dengan alumni diklat teknis sejumlah 7.583 orang atau 36%, alumni diklat
Alumni Diklat Kepemimpinan;
1.014; 5%
Alumni Diklat Teknis; 7.583;
36%
Alumni Diklat Fungsional; 297;
1% Alumni Diklat
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 28
kepemimpinan sejumlah 1.014 orang atau 5%, dan alumni diklat fungsional sebanyak 297 orang atau 1%.
Rincian realisasi dan capaian kinerja TA. 2015 adalah sebagai berikut :
3.1.1 Membandingkan Antara Target dan Realisasi Kinerja Tahun Ini
Berdasarkan Visi, Misi Renstra Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur untuk masa tahun 2014-2019, maka capaian kinerja adalah sebagai berikut :
TUJUAN 1 Mengembangkan sistem perencanaan, penyelenggaraan dan evaluasi diklat aparatur yang efektif dan efisien
SASARAN STRATEGIS 1 Meningkatnya kompetensi aparatur melalui diklat sesuai dengan kebutuhan
Tabel 3.1
Capaian Kinerja Indikator Kinerja Utama (Tujuan 1 – Sasaran Strategis 1)
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TARGET REALISASI CAPAIAN
% Alumni Diklat Kepemimpinan 100 % 97,05 % 97,05 % % Alumni Diklat Teknis 100 % 95,82 % 95,82 % % Alumni Diklat Fungsional 100 % 98,02 % 98,02 % % Alumni Diklat Prajabatan 100 % 98,07 % 98,07 % % Perkembangan hasil belajar peserta diklat 50 % 55,10 % 110,20 % % Alumni yang menindaklanjuti hasil diklat 80 % 91 % 113,75 %
Rerata 102,15%
Berdasarkan tabel diatas, untuk sasaran strategis pertama yaitu “Meningkatnya Kompetensi Aparatur Melalui Diklat Sesuai Dengan Kebutuhan” capaiannya melebihi dari 100% yakni 102,15%. Rincian realisasi kinerja dan capaian kinerja berdasarkan indikator kinerja pada sasaran pertama sebagai berikut :
1. Persentase Alumni Diklat Kepemimpinan
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 29
sesuai dengan jenjang jabatan struktural. Diklat Kepemimpinan yang
dilaksanakan oleh Badan Diklat Provinsi Jawa Timur adalah Diklat
Kepemimpinan Tingkat II, Kepemimpinan Tingkat III dan Kepemimpinan
Tingkat IV.
Realisasi pada kegiatan Diklat Kepemimpinan, dengan output 1.014 alumni Diklat dari 1.040 orang target peserta yang ditetapkan. Secara rinci dapat dilihat hasil pengukuran pada tabel berikut ini :
Tabel 3.2
Kegiatan Diklat Kepemimpinan
No Kegiatan / Diklat Jumlah Peserta
Target Realisasi I. Diklat Kepemimpinan
(Sumber Dana APBD Provinsi Jawa Timur)
160 140
a. Tingkat III 80 62 b. Tingkat IV 80 78
II. Diklat Kepemimpinan
(Diklat dengan Sumber Dana Retribusi Pelayanan Pendidikan (PAD))
880 874
a. Tingkat II 240 240 b. Tingkat III 240 234 c. Tingkat IV 400 400
TOTAL DIKLAT KEPEMIMPINAN 1.040 1.014
Berdasarkan data tersebut diatas untuk mencari % Alumni Diklat Kepemimpinan memakai definisi operasional dan formula perhitungan :
Formula Perhitungan Ʃ Aparatur yang telah mengikuti dan mendapat
sertifikat diklat Kepemimpinan x 100%
Ʃ Target peserta Diklat Kepemimpinan
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 30
Target 100% tidak dapat dicapai dikarenakan penyelenggaraan Diklat Kepemimpinan yang sumber pendanaannya dari kontribusi pelayanan pendidikan, beberapa instansi pengirim membatalkan pengiriman dikarenakan tidak dianggarkan dalam anggaran serta adanya beberapa peserta yang mengundurkan diri. Secara rinci dapat dilihat pada tabel 3.3 dibawah ini.
Tabel 3.3
Pencapaian Kinerja Diklat Kepemimpinan
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % Capaian
Meningkatnya
Kompetensi Aparatur Melalui Diklat Sesuai Dengan Kebutuhan
% Alumni Diklat Kepemimpinan
100% 97,05% 97,05%
2. Persentase Alumni Diklat Teknis
Diklat Teknis dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi teknis yang diperlukan untuk melaksanakan tugas PNS. Diklat Teknis yang dilaksanakan oleh Badan Diklat Provinsi Jawa Timur adalah Diklat Rumpun Administrasi, Diklat Rumpun Manajemen
Pemerintahan, dan Diklat Rumpun Pembangunan (Substantif/Sektoral).
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 31
Tabel 3.4
Kegiatan Diklat Teknis
No Kegiatan / Diklat Jumlah Peserta
Target Realisasi
1 Diklat Tata Kelola Pemerintahan Desa 30 29 2 Diklat Pengembangan Kapasitas SDM Kepala Desa
dalam Mewujudkan Tata Pemerintahan Desa Yang Baik
7.680 7.352
3 Diklat Sistem Akuntansi Pemerintah Berbasis Akrual 30 30 4 Diklat Good Governance In DevelopmentPolicy di
Belanda (Tahap I)
12 13 5 Diklat Pengembangan Destinasi dan Promosi
Pariwisata
30 26 6 Diklat Peningkatan Kompetensi Bagi Pembina
Perkoperasian Wanita
30 30 7 Diklat Good Governance In Development Policy di
Belanda (Tahap II)
12 13 8 Diklat Pengembangan Agribisnis dan Penanganan
Pasca Panen
30 30 9 Diklat Manajemen Komunikasi Publik 30 30 10 Diklat Tata Kelola Pemerintahan Desa 30 30
TOTAL 7.914 7.583
Berdasarkan data tersebut diatas untuk mencari % Alumni Diklat Teknis memakai definisi operasional dan formula perhitungan :
Formula Perhitungan
Ʃ Aparatur yang telah mengikuti dan
mendapat sertifikat diklat Teknis x 100%
Ʃ Target peserta Diklat Teknis
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 32
ditugaskan Dinas Luar oleh instansinya. Secara rinci dapat dilihat pada tabel 3.5 berikut ini.
Tabel 3.5
Pencapaian Kinerja Diklat Teknis
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % Capaian
Meningkatnya
Kompetensi Aparatur Melalui Diklat Sesuai Dengan Kebutuhan
% Alumni Diklat Teknis
100% 95,82% 95,82%
3. Persentase Alumni Diklat Fungsional
Diklat Fungsional dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi yang sesuai dengan jenis dan jenjang Jabatan
Fungsional masing-masing serta dalam rangka meningkatkan kompetensi tenaga kediklatan. Diklat Fungsional yang dilaksanakan oleh Badan Diklat Provinsi Jawa Timur antara lain : Diklat Fungsional
Profesi, baik pembentukan jabatan fungsional maupun peningkatan kompetensi pejabat fungsional, dan Diklat Fungsional Kediklatan yang ditujukan untuk peningkatan kompetensi tenaga kediklatan.
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 33
Tabel 3.6
Kegiatan Diklat Fungsional
No Kegiatan / Diklat Jumlah Peserta
Target Realisasi
1 Diklat Perawat Ahli Angkatan VI 30 30 2 Diklat Pengangkatan Arsiparis Tingkat Ahli 30 29 3 Diklat Kompensatoris Bagi Guru Pendidikan
Inklusif
30 30 4 Diklat District Food Inspector (Pengawas Pangan
Daerah)
38 38 5 Diklat Penanganan Gangguan Reproduksi Bagi
Tenaga Medik Veteriner
30 27 6 Diklat Warganis Pengelolaan Hutan Produksi
Lestari (PHPL)
30 28 7 Diklat Perawat Ahli Angkatan VII 30 30 8 Diklat Digitalisasi Dokumen Bagi Pranata
Komputer
20 20 9 Training Of Facilitator (Tof) Diklat Prajabatan Pola
Baru
25 25 10 Diklat Digitalisasi Dokumen Bagi Pranata
Komputer Angkatan II
20 20 11 Diklat Operator Komputer 20 20
Jumlah 303 297
Berdasarkan data tersebut diatas untuk mencari % Alumni Diklat Fungsional memakai definisi operasional dan formula perhitungan :
Formula Perhitungan
Ʃ Aparatur yang telah mengikuti dan
mendapat sertifikat diklat Fungsional x 100%
Ʃ Target peserta Diklat Fungsional
Laporan Kinerja 2015 | Badan Diklat Provinsi Jawa Timur 34
tidak hadir pada saat pelaksanaan. Secara rinci dapat dilihat pada dibawah ini.
Tabel 3.7
Pencapaian Kinerja Diklat Fungsional
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % Capaian
Meningkatnya
Kompetensi Aparatur Melalui Diklat Sesuai Dengan Kebutuhan
% Alumni Diklat Fungsional
100% 98,02% 98,02%
4. Persentase Alumni Diklat Pra Jabatan
Diklat Prajabatan adalah diklat yang dilaksanakan untuk memberikan
pengetahuan dalam rangka pembentukan
wawasan kebangsaan, kepribadian dan
etika PNS, di samping pengetahuan dasar
tentang sistem penyelenggaraan
pemerintahan negara, bidang tugas, dan
budaya organisasinya agar mampu melaksanakan tugas dan perannya
sebagai pelayan masyarakat. Diklat Prajabatan yang dilaksanakan oleh Badan
Diklat Provinsi Jawa Timur adalah Prajabatan Golongan I dan II K1/K2, Diklat
Prajabatan Golongan III K1/K2, Diklat Prajabatan Gol. I dan II Pola Baru, Diklat Prajabatan Gol. III Pola Baru.