Rahardo Hasymanan Alhaq 175100907111040
Y4
TIKET MASUK PRAKTIKUM KIMIA DASAR
PENGENALAN ALAT DAN BUDAYA K3
1. PRELAB
1.1 Berikan contoh bahan kimia pada simbol berbahaya masing-masing 2 beserta
gambar simbol bahayanya
Corrosive
(Thompson,M.2010) Corrosive adalah Bahan yang dapat merusak jaringan hidup, menyebabkan iritasi kulit, dan gatal. Contoh : NaOH (Natrium hidroksida),HCl (Asam klorida) dsb.
Highly Flammable
Highly Flammable adalah Bahan yang memiliki titik nyala rendah dan bahan yang bereaksi dengan air untuk menghasilkan gas yang mudah terbakar.Contoh : C6H6(Benzena),C2H6O(Etanol) dsb.
(Thompson,M.2010) Harmful
Harmful adalah Bahan yang menyebabkan luka bakar pada kulit, berlendir dan mengganggu pernapasan.Contoh :
- Kode Xi : Amonia
(Thompson,M.2010)
Toxic
Toxin adalah bahan dapat menyebabkan kematian atau sakit serius bila masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan, pencernaan atau melalui kulit
Contoh : Arsen triklorida, Merkuri klorida dsb.
(Thompson,M.2010) Explosive
Explosive adalah Bahan yang mudah meledak dengan adanya panas, percikan bunga api, guncangan atau gesekan.
Contoh : ammonium nitrat, dan nitroselulosa.
(Thompson,M.2010)
Toxin dapat berakibat fatal pada kesehatan.keracunan pada maunsia dapat terjadi apa bila zat terrsubut tertelan, terkena kulit, atau terhisap. Oleh karena itu jika pada melakukan kerja di laboratorium harus mengunakan masker,kaca mata kusus, sarung tangan,dan jas lab.
(Nolan, 2016)
Corrosive dapan berakibat iritasi akibat kontak langsung pada bahan kimia tesubut,seperti H2SO4,HCL,Natrium Hidroksida,Gas C1 dan sebagainya.irtasi dapat luka dan peradangan pada kulit,saluran pernapasan, dan mata.
(Nolan, 2016)
Highly Flammable dan Harmful
yaitu sebuah bahan kimia yang muda terbakar. Akibat kurang hati – hati dalam menangani pelarut – pelarut organik yang mudah terbakar seperti ester,aseton,alkohol ,sebagainya.jika terkena akan mengalami luka bakar.kebakaran dapat timbuloleh adanya bunga aapi panas dan loncatan listrik clan denga adanya oksigen seta bahan bakar.kebakaran disebakan larutan organik,mengunakan busa.busa adalah dispersi gas dalam cairan yang berfungsi untuk mengisolasi oksigen.
(Nolan, 2016)
Explosive merupakan suatu zat yang karena suatu reaksi kimia dapat menghasilkan gas dalam jumlah dan tekanan yang besar serta suhu yang tinggi, sehingga menimbulkan kerusakan disekelilingnya. Zat ini merupakan zat yang mata peka terhadap panas dan gesekan.
(Nolan, 2016)
Mengetahui secara pasti (tepat dan akurat) cara kerja pelaksanaan praktikum serta hal yang harus dihindari selama praktikum, dengan membaca petunjuk praktikum.
Mengetahui sifat bahan yang akan digunakan sehingga dapat terhindar dari kecelakaan kerja selama di Laboratorium. Sifat bahan dapat diketahui dari Material Safety Data Sheet (MSDS).
Mengetahui peralatan yang akan digunakan serta fungsi dan cara penggunaannya.
Mempersiapkan Alat Pelindung Diri seperti jas praktikum lengan panjang, kacamata goggle, sarung tangan karet, sepatu, masker, dll.
Mengenakan Alat Pelindung Diri.
Mengambil dan memeriksa alat dan bahan yang akan digunakan.
Menggunakan bahan kimia seperlunya, jangan berlebihan karena dapat mencemari lingkungan.
Menggunakan peralatan percobaan dengan benar.
Membuang limbah percobaan pada tempat yang sesuai, disesuaikan dengan kategori limbahnya.
Bekerja dengan tertib, tenang dan hati-hati, serta catat data yang diperlukan
Cuci peralatan yang digunakan, kemudian dikeringkan dan kembalikan ke tempat semula.
Matikan listrik, kran air, dan tutup bahan kimia dengan rapat (tutup jangan tertukar).
Bersihkan tempat atau meja kerja praktikum.
Cuci tangan dan lepaskan jas praktikum sebelum keluar dari laboratorium.
