PRAKTIKUM MANAJEMEN KEUANGAN I
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN
“PT. INTI BANGUN SEJAHTERA Tbk”
Instruktur : Dra. Dewi Nurjannah, M.M.
Kelompok : (2)
Rizky Fajar Suma
(201410160311342)
M. Abdul Aziz Sirri
(201410160311343)
Ahmad Junaidi
(201410160311351)
M. Rizky Alaudin
(201410160311357)
Evan Andarianto A.
(201410160311370)
Muhammad Fauzan R. (201410160311379)
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
DAFTAR ISI
Daftar Isi... i
Kata Pengantar... ii
Bab I : Pendahuluan... 1
Gambaran Umum Perusahaan... 1
Bab II : Analisis data & Pembahasan...2
Tabel 1 : Rumus-Rumus Rasio Keuangan dan Tolok Ukur Kinerja Baik...
Tabel 2 : Hasil analisis rasio keuangan PT. INTI BANGUN SEJAHTERA Tbk Tahun 2012 – 2013 dengan pendekatan Time Series Analysis...
Tabel 3 : Hasil analisis rasio keuangan PT. INTI BANGUN SEJAHTERA Tbk Tahun 2013 – 2014 dengan pendekatan Time Series Analysis...
Tabel 4 : Hasil analisis rasio keuangan PT. INTI BANGUN SEJAHTERA Tbk Tahun dengan pendekatan Cross Section Analysis... Bab III : Kesimpulan dan Saran...
Kesimpulan...
Saran...
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT kami panjatkan atas selesainya tugas makalah kedua ini, berkat karunia nya kami masih dapat merasakan nikmat iman, islam, dan ihsan sehingga dapat menyelesaikan tugas ini.
Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh anggota kelompok yang terlibat dalam pembuatan makalah ini, kontribusi apapun yang telah disumbangkan semoga dapat menjadi manfaat bagi seluruh yang terlibat di masa sekarang maupun nanti.
Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam makalah ini, maka apabila ada kekurangan mohon kami diberitahu dengan cara yang baik, dan besar harapan kami makalah ini dapat memberikan manfaat dalam pembelajaran Praktikum Manajemen Keuangan di Universitas Muhammadiyah Malang.
Malang, 31 Maret 2016
BAB I
PENDAHULUAN
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
IBS memulai usahanya pada tahun 2007 sebagai perusahaan penyedia jasa penguat sinyal dalam gedung (in-building service provider). PT Inti Bangun Sejahtera (“IBS”) didirikan pada tahun 2006
berdasarkan Akta No. 7 tanggal 28 April 2006 dibuat dihadapan Yulia, S.H., Notaris di Jakarta. Akta tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. W7-00873.HT.01.01-TH.2006 tanggal 22 September 2006, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 12 tanggal 9 Februari 2007, Tambahan No. 1337. IBS memulai usahanya pada tahun 2007 sebagai perusahaan yang menyediakan jasa penguat sinyal dalam gedung (in-building service provider). IBS terus meningkatkan usaha jasa penguat sinyal dalam gedung, selain mengembangkan potensi untuk memenuhi kebutuhan operator akan menara. Hingga akhir tahun 2011, IBS telah memiliki 1.989 menara built to suit yang tersebar di wilayah-wilayah strategis dan potensial, yang sebagian besar menara berlokasi di wilayah Jawa dan Sumatera.
Pada Maret 2012, IBS melakukan pelepasan atas aset yang berhubungan dengan kegiatan usaha jasa penguat sinyal, seiring dengan fokus IBS menjadi perusahaan penyedia menara telekomunikasi dan jaringan infrastruktur di Indonesia. Pada April 2012, IBS mengubah statusnya menjadi perusahaan terbuka sehingga namanya menjadi PT Inti Bangun Sejahtera Tbk, dan sejak Agustus 2012, IBS telah sukses bertransformasi menjadi perusahaan publik yang sahamnya dicatat dan diperdagangkan secara umum di PT Bursa Efek Indonesia (“BEI”). IBS terus berinovasi untuk mengembangkan potensi dalam persaingan pasar penyedia menara telekomunikasi dan jaringan infrastruktur di Indonesia.
Perusahaan terus mengembangkan usahanya, baik secara organik, dengan membangun menara-menara build-to-suit, maupun membuka peluang untuk berkembang secara anorganik melalui akuisisi menara-menara telekomunikasi dari perusahaan sejenis ataupun milik operator telekomunikasi seluler. Hal tersebut dilakukan dalam memenuhi kebutuhan pasar, seiring dengan evolusi teknologi dan pertumbuhan industri telekomunikasi seluler di Indonesia yang semakin pesat, dan dengan akan hadirnya 4G atau Long TermEvolution (LTE), yang disertai dengan semakin meningkatnya jumlah pengguna jasa telekomunikasi berbasis data. Dalam menanggapi rencana pengembangan usaha, pada April 2014, Perusahaan melakukan Penawaran Umum Terbatas I (“PUT I”) kepada Para Pemegang Saham Perseroan dalam rangka Penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“HMETD”) sebanyak 207.831.527 lembar saham dengan nilai nominal Rp500 per saham yang ditawarkan dengan harga penawaran Rp3.176 per saham atau seluruhnya bernilai Rp660.072.929.752,-. Pada akhir tahun 2014, Perusahaan merupakan satu dari 5 (lima) besar perusahaan publik penyedia menara telekomunikasi dan pengelola jaringan infrastruktur yang tercatat di BEI.
BAB II
ANALISIS DATA & PEMBAHASAN
Tabel 1 : Rumus-Rumus Rasio Keuangan dan Tolok Ukur Kinerja Baik
No Rasio keuangan Notasi Rumus Tolak ukur kinerja baik 1 Rasio lancar CR Aktiva lancar/kewajiban lancar Tinggi 2 Perputaran
persediaan
ITO Penjualan/Persedian Tinggi 3 Perputaran asset
total TATO Penjualan/aktiva total Tinggi 4 Rasio utang DR/LR Utang/aktiva total Rendah 5 Rasio
utang-ekuitas
DER Utang jangka panjang/ekuitas saham Rendah 6 Margin
Keuntungan kotor
GPM Laba kotor/penjualan Tinggi 7 Margin
Kentungan Operasi
OPM Laba usaha/penjualan Tinggi
8 Margin keuntungan
bersih
NPM Laba bersih/penjualan Tinggi
9 Pengembalian atas investasi
ROI Laba bersih/aktiva total Tinggi 10 Pengembalian
atas ekuitas
ROE Laba bersih/ekuitas saham Tinggi 11 Laba per lembar
saham EPS Laba bersih/jumlah saham yangberedar Tinggi 12 Ekuitas per
lembar EqPS Ekuitas saham/jumlah saham yangberedar Tinggi 13 Dividen
perlembar saham
DPS Dividen total yang dibayarkan/jumlah saham yang
beredar
Tinggi
14 Rasio
harga-keuntungan PER perlembar/keuntungan perlembarHarga pasar saham saham
Tinggi
15 Rasio harga
pasar-nilai buku PBV Harga pasar per lembar saham/nilaibuku perlembar saham Tinggi 16 Rasio
pembayaran dividen
DPR Dividen perlembar saham/laba
perlembar saham Tinggi 17 Yield dividen DY Dividen perlembar saham /harga
LEMBAR KERJA
Tabel 2 : Hasil analisis rasio keuangan PT. INTI BANGUN SEJAHTERA Tbk Tahun 2012 – 2013 dengan pendekatan Time Series Analysis
No .
Rasio Keuangan 2012 2013 Keterangan 1 Rasio Lancar = (AL/HL) 471.792 .802.757
903.124 .284 .949=¿ 0,522
438.925 .037.443
80.947 .106 .414 =5,422 Baik
2 Perputaran persediaan = (Penjualan/persediaan)
413.690 .453.778
104.511.230 =3958,335
448.295 .643.503
0 =0Buruk 3 Perputaran aset total =
penjualan / total aset
413.690.453 .778 2.155 .203 .153 .294 = 0,192
448.295 .643 .503 2.878 .141 .792.192 = 0,156
Buruk
4 Rasio utang = utang / aktiva total
907.057.618 .941 2.155 .203 .153 .294 = 0,421
702.030.964 .968 2.878 .141 .792.192 = 0,244
Buruk
5 Rasio utang –ekuaitas = utang jk panjang/ekuitas saham
3.933.333 .992
1.248 .145 .534 .353=0,003
621.083 .858 .554 2.176 .110.827 .224=¿ 0,285
Baik
6 Margin keuntungan kotor = laba kotor/penjualan
345.563 .794 .570
413.690 .453.778=0,835
358.187 .901.172 448.295 .643.503=¿ 0,799
Buruk
7 Margin keuntungan operasi = laba usaha/penjualan
306.694 .459 .450
413.690 .453.778=0,741
297.282.868 .701 448.295 .643.503=¿ 0,663
Buruk
8 Margin keuntungan bersih = laba bersih/penjualan
574.046 .337 .320 413.690 .453.778 = 1,388
870.390.809 .060 448.295 .643.503=¿ 1,946
Baik
9 Pengembalian atas investasi = laba bersih/aktiva total
574.046 .337 .320
2.155 .203 .153 .294=0,266
870.390 .809.060
2.878 .141 .792.192=0,302 Baik
10 Pengembalian atas investasi = laba bersih/ekuitas saham
574.046 .337 .320 1.248 .145 .534 .353 = 0,46
870.390 .809 .060 2.176 .110.827 .224 = 0,399
Buruk
11 Laba per lembar saham = laba bersih/jumlah saham yang beredar
574.046 .337 .320 1.028 .313 .400 = 558,24
870.390.809 .060 1.143 .073 .400 = 761,45
Baik
12 Ekuitas per lembar = ekuitas saham/jumlah saham
1.248 .145 .534 .353 1.028 .313 .400 = 1.213,78
2.176 .110.827 .224 1.143 .073 .400 = 1.903,74
Baik
13 Dividen per lembar saham
14 Rasio harga – keuntungan 500
558,24=0,896
500
761,45=0,657
17 Yield dividen
Analisa Tahun 2012 – 2013 dengan pendekatan Time Series Analysis : Rasio Likuiditas : Baik
Rasio Aktivitas : Buruk Rasio Leverage : Baik Rasio Profitabilitas : Buruk Rasio Nilai Pasar : Baik
LEMBAR KERJA
Tabel 3 : Hasil analisis rasio keuangan PT. INTI BANGUN SEJAHTERA Tbk Tahun 2013 – 2014 dengan pendekatan Time Series Analysis
No
. Rasio Keuangan 2013 2014 Keterangan 1 Rasio Lancar = (AL/HL) 438.925 .037.443
80.947 .106 .414 =5,422
1.235 .888 .690 .095 442.982.862 .242 =¿ 2,79
Buruk
2 Perputaran persediaan = (Penjualan/persediaan)
448.295 .643.503 0 =0
481.904 .523 .691
1.237.288 .990 =389,48 Baik 3 Perputaran aset total =
penjualan / total aset
448.295 .643 .503 2.878 .141 .792.192 = 0,156
481.904 .523 .691 3.843 .661 .562.262 = 0,125
Buruk
4 Rasio utang = utang / aktiva total
702.030.964 .968 2.878 .141 .792.192 = 0,244
801.659 .645 .032 3.843 .661 .562.262 = 0,201
Buruk
5 Rasio utang –ekuitas = utang jk panjang/ekuitas saham
621.083 .858 .554 2.176 .110.827 .224=¿ 0,285
358.676 .782 .790
3.042 .001.917 .230=0,118 Buruk
6 Margin keuntungan kotor = laba kotor/penjualan
358.187 .901.172 448.295 .643.503=¿ 0,799
375.206.721 .744
481.904 .523 .691=0,779 Buruk
7 Margin keuntungan operasi = laba usaha/penjualan
297.282.868 .701 448.295 .643.503=¿ 0,663
295.482.427 .986
481.904 .523 .691=0,613 Buruk
8 Margin keuntungan bersih = laba bersih/penjualan
870.390.809 .060 448.295 .643.503=¿ 1,946
231.389.627 .656 481.904 .523 .691 = 0,480
Buruk
9 Pengembalian atas investasi = laba bersih/aktiva total
870.390 .809.060
2.878 .141 .792.192=0,302
231.389.627 .656
3.843 .661 .562.262=0,060 Buruk
10 Pengembalian atas investasi = laba bersih/ekuitas saham
870.390 .809 .060 2.176 .110.827 .224 = 0,399
231.389 .627 .656 3.042 .001.917 .230 = 0,076
Buruk
11 Laba per lembar saham = laba bersih/jumlah saham yang beredar
870.390.809 .060 1.143 .073 .400 = 761,45
231.389 .627 .656 1.350 .904 .927 = 171,28
Buruk
12 Ekuitas per lembar = ekuitas saham/jumlah saham
2.176 .110.827 .224 1.143 .073 .400 = 1.903,74
3.042 .001.917 .230 1.350 .904 .927 = 2.251,81
Baik
13 Dividen per lembar saham
14 Rasio harga – keuntungan 500
761,45=0,657
500
171,28=2,92
15 Rasio harga pasar – nilai buku
500
2,62=190,84
500
2,22=225,22
Baik 16 Rasio pembayaran dividen
17 Yield dividen
Analisa Tahun 2013 – 2014 dengan pendekatan Time Series Analysis : Rasio Likuiditas : Buruk
Rasio Aktivitas : Baik Rasio Leverage : Baik Rasio Profitabilitas : Buruk Rasio Nilai Pasar : Baik
Tabel 4 : Hasil analisis rasio keuangan PT. INTI BANGUN SEJAHTERA Tbk Tahun dengan pendekatan Cross Section Analysis
No .
Rasio Keuangan 2014 Rata-rata industri
Keterangan 1 Rasio Lancar = (AL/HL) 1.235 .888 .690 .095
442.982.862 .242 =¿
2,79 = 279% 155%
Sehat
2 Perputaran persediaan = (Penjualan/persediaan)
481.904 .523 .691
1.237.288 .990 =389,48
x 112,75x
Sehat
3 Perputaran aset total = penjualan / total aset
481.904 .523 .691 3.843 .661 .562.262
= 0,125 x 106x
Tidak Sehat
4 Rasio utang = utang / aktiva total
801.659 .645 .032 3.843 .661 .562.262
= 0,201 = 20,1% 40%
Tidak Sehat
5 Rasio utang –ekuaitas = utang jk panjang/ekuitas saham
358.676 .782 .790
3.042 .001.917 .230=0,118=11,8 32%
Tidak Sehat
6 Margin keuntungan kotor = laba kotor/penjualan
375.206.721 .744
481.904 .523 .691=0,779
= 77,9% 47%
Sehat
7 Margin keuntungan operasi = laba kotor/penjualan
295.482.427 .986
481.904 .523 .691=0,613
= 61,3% 33%
Sehat
8 Margin keuntungan bersih = laba bersih/aktiva total
231.389.627 .656 481.904 .523 .691
= 0,480 = 48% 90%
Tidak Sehat
9 Pengembalian atas investasi = laba bersih/aktiva total
231.389.627 .656
3.843 .661 .562.262=0,060
= 6% 25%
Tidak Sehat
10 Pengembalian atas investasi = laba bersih/aktiva total
231.389 .627 .656 3.042 .001.917 .230
= 0,076 = 7,6% 29%
Tidak Sehat
11 Laba per lembar saham = laba bersih/jumlah saham yang beredar
231.389 .627 .656 1.350 .904 .927
= 171,28 Rp. 33,01
Sehat
12 Ekuitas per lembar = ekuitas saham/jumlah saham
3.042 .001.917 .230 1.350 .904 .927
= 2.251,81 Rp. 8608,44
Tidak Sehat
13 Dividen per lembar saham
14 Rasio harga – keuntungan 500
171,28=2,92
18.602,044 Tidak Sehat 16 Rasio pembayaran dividen
Analisa Tahun 2014 dengan pendekatan cross section analisis : Rasio Likuiditas : Sehat
Rasio Aktivitas : Sehat Rasio Leverage : Sehat
Rasio Profitabilitas : Tidak Sehat Rasio Nilai Pasar : Sehat
Kesimpulan umum 2014 : Sehat
ANALISA 3 TAHUN TERAKHIR
Rasio 2012-2013 2013-2014 2014-Rata2 Industri Kesimpulan Umum Likuiditas Baik Buruk Baik/ Sehat Baik
Aktivitas Buruk Baik Baik/ Sehat Baik Leverage Baik Baik Baik/ Sehat Baik Profitabilitas Buruk Buruk Buruk/Tdk Sehat Buruk Nilai Pasar Baik Baik Baik/ Sehat Baik
Kelemahan yang mungkin muncul dalam hasil analisis rasio keuangan ini
adalah :
-
Ketidaktepatan perhitungan
Rasio likuiditasadalah rasio keuangan yang menunjukkan kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban-kewajiban jangka pendeknya yang harus segera dipenuhi. Rasio likuiditas terdir dari dua rasio,yaitu rasio lancar (current ratio) dan rasio cepat (quick ratio). Semakin tinggi rasio likuiditas perusahaan akan semakin baik kinerja keuangannya.
Rasio aktivitasadalah rasio keuangan yang menunjukan tingkat efektifitas penggunaan sumberdaya-sumberdaya uang dimilikinya. Rasio aktivitas terdiri dari dua rasio, yaitu rasio perputaran persediaan dan rasio perputaran asset total. Semakin tinggi rasio aktivitas perusahaan menunjukkan semakin efektif penggunaan asset-asset yang dimilikinya, yang berarti semakin baik kinerja keuangannya.
Rasio leverage(solvabilitas) adalah rasio keuangan yang menunjukkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban-kewajiban jangka panjangnya. Rasio leverage terdiri dari rasio utang dan rasio utang terhadap ekuitas. Semakin tinggi rasio leverage perusahaan menunjukkan bahwa resiko keuangan yang dihadapi semakin tinggi yang berarti semakin jelek kinerja keuangannya.
Rasio profitabilitas adalah rasio keuangan yang menunjukan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan. Rasio profitabilitas terdiri dari margin laba kotor ,margin operasi bersih,margin laba bersih ,rasio pengembaliaan atas investasi. Dan rasio pengembalian atas ekuitas.semakin tinggi rasio profitabilitas perusahaan menunjukkan semakin baik kinerja keuangannya.
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
KESIMPULAN HASIL ANALISIS DATA
Berdasarkan hasil rasio keungan pada Tabel 2,Tabel 3,Tabel 4, kesimpulan secara komprehensif selama 3 tahun terakhir kinerja perusahaan secara umum baik kecuali di rasio profitabilitas yang buruk sehingga membuat pemegang saham biasa ragu – ragu untuk berinvestasi di saham perusahaan PT. Inti Bangun Sejahtera, Tbk.
Rekomendasi / Saran pada keputusan keuangan :
Bagi pihak manajemen PT Inti Bangun Sejahtera, Tbk. Untuk operasi tahun 2015 yaitu, Keputusan Investasi : Investasi Jangka Panjang
Keputusan Sumber Pembelanjaan : Dilihat dari Rasio Likuiditas dan Rasio Leverage secara umum Rasio nya membaik selama 3 tahun terakhir, sehingga sumber pembelanjaan bisa menggunakan sumber dana jangka pendek maupun sumber dana jangka panjang.
Bagi para pemegang saham biasa, dilihat dari rasio profitabilitas selama 3 tahun terakhir kinerja perusahaan buruk, oleh karena itu tidak ada pembagian deviden. Para pemegang saham biasa bisa mempertimbangkan untuk tidak berinvestasi pada saham perusahaan.
Bagi para kreditur, dilihat dari rasio leverage dan rasio likuiditas selama 3 tahun terakhir kinerja perusahaan baik, kreditur tidak perlu ragu untuk memberikan pinjaman.