Konflik Antar Budaya dan
Strategi Penyelesaiannya
Komunikasi Antar Budaya Program Studi Ilmu
Komunikasi
Culture Shock (Gegar Budaya)
Sebuah kondisi atau keandaan mental yang
timbul akibat adanya transisi dari situasi atau lingkungan yang telah dikenal dengan baik ke lingkungan baru
DAMPAK CULTURE SHOCK
•Dapat
menimbulkan
berbagai kondisi yang
mempengaruhi kondisi fisik dan mental, seperti kelelahan dan disorientasi arah
Menimbulkan
berbagai macam stressor yang
memerlukan penyesuaian. Stressor dapat berupa masalah
komunikasi, isolasi, kesulitan dalam
Berbagai reaksi ketika mengalami
Culture Shock
• Sikap pesimis terhadap
lingkungan baru
• Bingung dan disorientasi
• Takut terhadap
penolakan
• Sakit perut dan kepala • Homesickness
• Merindukan keluarga dan
teman
• Takut kehilangan status
atau kehilangan rasa percaya diri
THE STAGES
OF CULTURE
SHOCK
Excitement
Phase
(Masa Bulan Madu)
•Pada tahap ini individu dipenuhi dengan rasa
Culture shock (Masa Krisis)
•Tahap ini dimulai ketika individu mulai
menyadari adanya perbedaan keadaan
pada budaya yang baru, dan mulailah timbul
berbagai masalah yang menyertainya .
Adjustment Phase
(Masa pemulihan)
• Fase ini ditandai dengan adanya
pengertian individu terhadap budaya baru.
Individu akan merubah
dirinya dan menyesuaikan diri agar sesuai dengan
Effective Functioning Phase
(Masa penyesuaian)
• Pada tahap ini individu memahami berbagai elemen penting yang terdapat pada budaya yang baru (nilai, kepercayaan, pola komunikasi, dll)
Dampak positif culture shock
•Adanya keterlibatan individu dalam mempelajari budaya baru dan tidak
terperangkap dalam kebudayaan yang dapat mengisolasinya dari masyarakat
•Merupakan kesempatan bagi individu untuk mempelajari lebih dalam mengenai
kebudayaannya sendiri
•Masalah dalam mengkomunikasikan budaya,
konflik dan perdamaian sesuai dengan pemikiran pokok dari pendiri riset konflik dan perdamaian
Johann Galtung (2004), yang dikenal dengan nama kekerasan kultural yang dikategorikan sebagai
Attitude dalam segitiga konflik ABC (Attitude, Behavior, and Contradictions)
•Sebagian besar kekerasan dan konflik/krisis yang ada di dunia sekrang ini dapat dilacak kembalik
dengan pemikiran Attitude (cultural violence) yang direpresentasikan melalui berbagai hal, misalnya hate speech, mitos, legenda mengenai pahlawan perang, pembenaran agama mengenai perang,
•Permasalahan komunikasi ini dapat mengarah pada kekerasan politik dan konflik antar budaya meliputi
Islamophobian yang bersisian dengan ekstrimisme dan terorisme.
•Dalam mengatasi konflik dan
membangung perdamaian, para ilmuwan harus menekankan pada ‘what’ and ‘how’ terkait dengan kontribusi konstruktif dan konseptualisasi mengenai perdamaian
•Tiga konsep kunci/ proses dalam peacebuilding framework are:
Thank you