HUBUNGAN INDEKS MASA TUBUH DENGAN USIA MENARCHE PADA REMAJA PUTRI DI KECAMATAN SECANGGANG,
KABUPATEN LANGKAT
Oleh:
HILNA KHAIRUNISA SHALIHA
070100062
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
HUBUNGAN INDEKS MASA TUBUH DENGAN USIA MENARCHE PADA REMAJA PUTRI DI KECAMATAN SECANGGANG KABUPATEN
LANGKAT
KARYA TULIS ILMIAH
Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan sarjana kedokteran
Oleh:
HILNA KHAIRUNISA SHALIHA 070100062
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PENGESAHAN
Judul : Hubungan Indeks Masa Tubuh (IMT) dengan Usia Menarche pada Remaja Putri di Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat
Nama : Hilna K Shaliha NIM : 070100062
Pembimbing
( dr. Muara P. Lubis, Sp.OG ) NIP: 197510232008121001
Penguji II
( dr. Rina Amelia, MARS) NIP: 197604202003122002
Penguji I
( dr. Zairul Arifin, Sp.A, DAFK ) NIP: 194604061969021001
Medan, Desember 2010 Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Menarche adalah siklus menstruasi pertama sekali yang dialami wanita. Studi epidemiologis mengungkapkan fenomena yang menunjukan fakta bahwa usia menarche wanita di berbagai belahan dunia akhir-akhir ini semakin cepat. Penurunan usia menarche mungkin mencerminkan status gizi yang lebih baik dan membaiknya kesehatan umum. Status Gizi dapat diinterpretasikan dari Indeks Massa Tubuh (IMT). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara IMT dengan usia menarche pada remaja putrid di kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat.
Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain crossectional, dengan jumlah sampel 73 orang remaja putri di Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat. Teknik pengambilan sampel adalah non-probability sampling dengan cara consecutive sampling. Teknik analisis data yang digunakan yaitu korelasi bivariat product pearson moment.
Hasil penelitian menunjukkan rata-rata usia remaja putri di Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat adalah 12,7 ± 0,938 tahun. Rata-rata tinggi badan adalah 149 ± 0,7 cm. Berat badan rata-rata sebesar 42,9 ± 0,72 kg. Rata – rata IMT 19,3 ± 2,8 kg/m2 dan rata – rata usia menarche adalah usia 12,3 ± 0,95 tahun. Dari hasil analisis dua arah Korelasi Pearson, didapati kesimpulan bahwa ada hubungan antara Indeks Masa Tubuh (IMT) dengan usia Menarche, dengan tingkat hubungan adalah sedang (r=0,463, p<0,001). Dari hasil penelitian ini
disarankan agar dilakukan pengkajian lebih lanjut terhadap variable-variabel lain
yang mungkin akan mempengaruhi usia menarche, misalnya sosial ekonomi, pola makan, aktivitas olahraga dan sebagainya.
ABSTRACT
Menarche was the first menstrual cycle experienced by women. Epidemiological studies reveal that the phenomenon shown in the fact that the age of menarche among women was decreased these days. Decrease in age of menarche may reflect a better nutritional status and general health improvement. Nutritional status can be interpreted by Body Mass Index (BMI). The aim of this study was to identify the correlation between BMI with age of menarche among girl adolescent in Secanggang, Langkat.
The study design of this analitic study is cross-sectional, which is conducted by 73 girls adolescent in Secanggang, Langkat. The sampling technique is a non-probability sampling by consecutive sampling. The data analysis technique used is Pearson product moment bivariate correlations.
Results showed the average age of girls adolescent in Secanggang, Langkat is 12.7 ± 0.938 years. The average of height is 149 ± 0.7 cm. The average of weight is 42.9 ± 0.72 kg. The average of BMI was 19.3 ± 2.8 kg/m2 and the average of menarche is 12.3 ± 0.95 years. Pearson correlation two tailed proves that there is a moderate correlation between BMI and the age of menarche among women (r=0,463, p<0,001). From the results of this study is recommended further assessment of other variables that may affect age of menarche, for example socio-economic, dietary, sports activities and furthermore.
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil’alaamiin. Satu untaian kata sarat makna yang paling
layak untuk diucapkan saat ini, mengingat begitu besar keagungan dan
kemahaluasan Allah SWT akan segala nikmat dan karunia-Nya sehingga penulis
dapat menyelesaikan penelitian ini. Salam serta shalawat senantiasa tercurah
kepada Muhammad SAW, suri tauladan yang baik sepanjang sejarah. Sebagai
salah satu area kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh seorang dokter umum,
penelitian ini disusun sebagai rangkaian tugas akhir dalam menyelesaikan
pendidikan di progrm studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara.
Penyelesaian Karya Tulis ini tidak lepas dari dukungan dan bantuan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih dan
penghargaan setinggi-tingginya kepada :
1. dr. Muara P. Lubis Sp.OG, selaku dosen pembimbing yang dengan
sepenuh hati telah meluangkan waktu untuk mendukung, membimbing
dan mengarahkan penulis hingga memberikan rekomendasi yang sangat
berguna selama pelaksanaan penelitian ini.
2. Dr. Zairul Arifin, SpA, DAFK dan dr. Rina Amelia, MARS selaku dosen
penguji yang telah memberikan kritik dan saran demi perbaikan penelitian
ini.
3. Kepala Sekolah, Guru, adik-adik murid SD dan SMP di Kecamatan
Secanggang, Kabupaten Langkat.
4. Ibunda dan Ayahanda tercinta T.Enita Rosmika, SE dan drs. M. Helmi
yang dengan curahan kasih sayang mereka senantiasa menjadi motivasi
penulis dalam menyelesaikan pendidikan. Dalam do’a mereka terkandung
harapan kesuksesan bagi penulis.
5. Terima kasih kepada kakanda Hilma Mithalia Shaliha serta adikku Siti
Kalila yang senantiasa memberikan warna dalam hidupku seiring dengan
6. Sahabat-sahabatku Adelia Novia, Ria Fitricia, Hajrin Pajri, Ririn
Gurriannisha, Ade Irma dan Dina Meta Fadri. Bersama mereka, saling
mengisi dalam menjalani pendidikan.
Untuk seluruh dukungan baik moril maupun materil yang diberikan
kepada penulis selama ini, penulis mengucapkan terimakasih dan semoga Allah
SWT memberikan imbalan pahala yang sebesar-besarnya. Semoga penelitian ini
dapat memberikan sumbangsih bagi perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya
di bidang ilmu kedokteran.
Penulis menyadari bahwa penulisan penelitian ini masih belum sempurna.
Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan
saran yang membangun demi kesempurnaan penelitian ini.
Medan, Desember 2010
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PERSETUJUAN ... i
ABSTRAK... ii 2.1.1. Penilaian Status Gizi... 5
2.1.2. Pengukuran Antropometri…... 6
2.1.3. Indeks Masa Tubuh ... .. 7
2.2. Pubertas ... 2.2.1. Definisi dan Durasi Pubertas... 7
2.2.2. Tanda Pubertas ... 8
2.2.3. Perubahan Hormonal ... 9
2.2.4. Perubahan Fisik Masa Pubertas .... ... 10
2.2.5. Menarche ... ... 12
2.2.7. Pubertas Terlambat…... 15
2.2.8. Pubertas Prekok ... 16
2.3. Hubungan Indeks Masa Tubuh dengan Waktu Pubertas…... 16
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL 3.1. Kerangka Konsep ... 19
4.3.3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi…... 23
4.4. Metode Pengumpulan Data ... ... 23
4.5. Metode Pengolahan dan Analisis Data ... ... 24
4.5.1. Pengolahan Data….. ... 24
4.5.2. Analisis Data…... 24
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... ... 27
5.1. Hasil Penelitian ... 27
5.1.1. Dekskripsi Lokasi Penelitian... ... 27
5.1.2. Dekskripsi Karakteristik Responden ... ... 28
5.1.3. Indeks Masa Tubuh …………... 30
5.1.4. Usia Menarche ...… 31
5.1.5. Hasil Analisis Statistik ……….... 31
5.2. Pembahasan ...………... 33
5.2.1. Karakteristik Responden... 33
5.2.3. Usia Menarche ……… 34
5.2.4. Hubungan Indeks Masa Tubuh
dengan Usia Menarche……… 36
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan ... 38
6.2. Saran ... 38
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Klasifikasi Indeks Massa Tubuh (IMT) Berdasarkan
Departemen Kesehatan Republik Indonesia………. 7
Tabel 2.2. Tingkatan Maturitas Berdasarkan Skala Tanner... 8
Tabel 4.1. Interpretasi Tingkat Hubungan Koefisien Korelasi... 25
Tabel 5.1. Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden
Berdasarkan Umur ……… 28
Tabel 5.2. Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden
Berdasarkan Tinggi Badan ………..…. 29
Tabel 5.3. Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden
Berdasarkan Berat Badan ………... 29
Tabel 5.4. Hasil Pengukuran Indeks Masa Tubuh (IMT) pada Remaja Putri di Kecamatan Secanggang,
Kabupaten Langkat………... 30
Tabel 5.5. Gambaran Usia Menarche pada Remaja Putri di
Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat……… 31
Tabel 5.6. Hubungan Indeks Masa Tubuh dengan Usia Menarche pada Remaja Putri di Kecamatan Secanggang,
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Skala Tanner pada remaja wanita ... .. 9
Gambar 2.2. Hipothalamus-Pituitary-Gonadal (HPA) axis ... 10
Gambar 2.3. Perubahan selama siklus menstruasi ... 13
Gambar 2.4. Gambaran siklus menstruasi pada saluran reproduksi .... 14
Gambar 3.1. Kerangka konsep penelitian ... 19
Gambar 5.1. Diagram tebar (Scatter plot) dari hubungan Indeks Masa
DAFTAR LAMPIRAN
a. Daftar Riwayat Hidup
b. Lembar Penjelasan Penelitian
c. Lembar Pernyataan Persetujuan Setelah Penjelasan (Inform Consent)
d. Kuesioner Penelitian
e. Rekam Medik Hasil Pemeriksaan
f. Data Induk
g. Output Data Hasil Penelitian
h. Surat Izin Penelitian
i. Surat Keteranan Selesai Melakukan Penelitian