Thermodinamika
Thermodinamika
Drs. Iqmal Tahir, M.Si.
Drs. Iqmal Tahir, M.Si.
[email protected]
[email protected]
IV.Hukum pertama ThermodinamikaHukum pertama Thermodinamika
•
• Perubahan kuantitas energi dalam suatu sistem (ΔPerubahan kuantitas energi dalam suatu sistem (ΔEE) adalah ) adalah jumlah panas yang ditransfer (
jumlah panas yang ditransfer (qq) ) menuju atau dari sistem dan menuju atau dari sistem dan kerja
kerja((ww) yang dikenakan atau oleh sistem) yang dikenakan atau oleh sistem.. Sublimasi SublimasiCOCO22
w
q
E
=
+
Δ
A.A. Panas dan KerjaPanas dan Kerja
IV. Hukum pertama ThermodinamikaHukum pertama Thermodinamika
•
• Orang kimia tertarik pada perubahan energi yang terjadi pada Orang kimia tertarik pada perubahan energi yang terjadi pada reaksi kimia. Sebagian besar reaksi kimia terjadi wadah terbuka, reaksi kimia. Sebagian besar reaksi kimia terjadi wadah terbuka, sehingga tekanan bersifat konstan.
sehingga tekanan bersifat konstan.
B.
B. EnthalpiEnthalpi(H)(H)
Enthalpi
Enthalpi(H)(H)-- Panas yang terkandung dalam suatu senyawa pada Panas yang terkandung dalam suatu senyawa pada tekanan konstan
tekanan konstan..
•
•perubahan Enthalpiperubahan Enthalpi((ΔΔH) H) adalah apa yang menjadi perhatian adalah apa yang menjadi perhatian orang kimia dan sesuatu yang biasa diukur di laboratorium. orang kimia dan sesuatu yang biasa diukur di laboratorium.
•
•HargaHargaΔΔE E dandanΔΔH H yang negatif mengindikasikan bahwa energi yang negatif mengindikasikan bahwa energi ditransfer dari sistem ke lingkungan. Hal ini disebut proses ditransfer dari sistem ke lingkungan. Hal ini disebut proses
eksothermis eksothermis.. •
• Harga ΔHarga ΔE E dandanΔΔH H yang positif mengindikasikan bahwa energi yang positif mengindikasikan bahwa energi ditransfer dari lingkungan ke sistem . Hal ini disebut proses ditransfer dari lingkungan ke sistem . Hal ini disebut proses
endothermis. endothermis.
Proses Endothermis
Proses Endothermis
and
and
Eksothermis
Eksothermis
6A
Enthalpi
Enthalpi
-
-
H
H (fungsi keadaan)
(fungsi keadaan)
Deskripsi panas yang
Deskripsi panas yang
dibutuhkan (+)
dibutuhkan (+)
atau
atau
dilepaskan
dilepaskan
(-
(
-)
) pada sistem
pada sistem
tertutup
tertutup
(tekanan konstan)
(tekanan konstan)
ΔΗ = Η
ΔΗ = Η
((akhirakhir))− Η
− Η
((awalawal))
Suatu fungsi keadaan :
Suatu fungsi keadaan :
hanya tergantung dari keadaan
hanya tergantung dari keadaan
sistem yang ada, tidak
sistem yang ada, tidak
tergantung dari bagaimana
tergantung dari bagaimana
langkah asalnya.
langkah asalnya.
6_7 Campsite B (altitude = 4800 ft) Campsite A (altitude = 1200 ft) [email protected] IV.IV. Hukum pertama ThermodinamikaHukum pertama Thermodinamika
•
• Air yang mendidih adalah contoh prosesAir yang mendidih adalah contoh prosesendothermicendothermic..
B.
B. EnthalpiEnthalpi(H)(H)
H
H22O(O(ll) ) ÆÆ HH22O(g) O(g) ΔΔHHvapvap= + 44.0 kJ/mol= + 44.0 kJ/mol H
H22O(O(ll) + 44.0 kJ ) + 44.0 kJ ÆÆ HH22O(g)O(g) •
• Air yang mengembun adalah contoh proses Air yang mengembun adalah contoh proses exothermicexothermic..
H
H22O(g) O(g) ÆÆ HH22O(O(ll) ) ΔΔHHcondcond= = --44.0 kJ/mol44.0 kJ/mol H
Proses Endothermis
Proses Endothermis
and
and
Eksothermis
Eksothermis
V. Perubahan enthalpi dari reaksi kimiaPerubahan enthalpi dari reaksi kimia
•
• Perubahan enthalpi merujuk pada seluruh reaksi kimia.Perubahan enthalpi merujuk pada seluruh reaksi kimia.
H
H22O(g) O(g) ÆÆ HH22(g) + (g) + ½½OO22(g) (g) ΔΔHH= + 241.8 kJ= + 241.8 kJ •
• Dekomposisi uap air menjadi unsur-Dekomposisi uap air menjadi unsur-unsurnya adalah proses unsurnya adalah proses endothermic
endothermic..
H
H22(g) + (g) + ½½OO22(g) (g) ÆÆ HH22O(g) O(g) ΔΔHH= = --241.8 kJ241.8 kJ •
• Pembentukan uap air dari unsur-Pembentukan uap air dari unsur-unsurnya adalah proses unsurnya adalah proses exothermic
exothermic..
•
• HargaHargaΔHΔHsecara secara numerik adalah sama, numerik adalah sama, tetapi berlawanan tetapi berlawanan tanda, untuk reaksi tanda, untuk reaksi kimia yang kimia yang berlawanan. berlawanan. [email protected] V.
V. Perubahan enthalpi dari reaksi kimiaPerubahan enthalpi dari reaksi kimia
•
• Kuantitas panas yang ditransfer selama reaksi kimia tergantung Kuantitas panas yang ditransfer selama reaksi kimia tergantung dari jumlah reaktan yang digunakan atau produk yang terbentuk. dari jumlah reaktan yang digunakan atau produk yang terbentuk.
2 H
2 H22(g) + O(g) + O22(g) (g) ÆÆ 2 2 HH22O(g) O(g) ΔΔHH= 2(= 2(--241.8 kJ) = 241.8 kJ) = --483.6 kJ483.6 kJ Contoh
Contoh11:: Berapa kuantitas panas yang dibutuhkan untuk Berapa kuantitas panas yang dibutuhkan untuk dekomposisi 28.3
dekomposisi 28.3g uap air menjadi unsurg uap air menjadi unsur--unsurnyaunsurnya??
Contoh
Contoh22:: Pembakaran etana, CPembakaran etana, C22HH66, , memiliki perubahan enthalpi memiliki perubahan enthalpi
sebesar
sebesar--2857.3 kJ 2857.3 kJ untuk reaksi di bawah ini. Hitung untuk reaksi di bawah ini. Hitung Δ
ΔHHdaridari15.0 g 15.0 g CC22HH66yang dibakar.yang dibakar. 2 C
2 C22HH66(g) + 7 O(g) + 7 O22(g) (g) ÆÆ 4 CO4 CO22(g) + 6 H(g) + 6 H22O(g) O(g) ΔΔH = H = --2857.3 kJ2857.3 kJ
VI. KalorimetriKalorimetri
•
• Metoda yang digunakan dalam Metoda yang digunakan dalam laboratorium adalah untuk laboratorium adalah untuk mengukur panas yang dilepaskan mengukur panas yang dilepaskan dari suatu reaksi kimia. dari suatu reaksi kimia.
Contoh
Contoh:: CampurkanCampurkan200. mL 200. mL 0.4000.400M M HClHCldengandengan200. mL 200. mL NaOH
NaOHke dalamke dalamcoffee-coffee-cup calorimeter. cup calorimeter. Temperatur Temperatur masing
masing--masing larutan sebelum dicampur adalahmasing larutan sebelum dicampur adalah 25.10
25.10°°C C dan setelah pencampuran temperatur menjadi dan setelah pencampuran temperatur menjadi 27.78
27.78°°C. C. berapa enthalpi molar reaksi netralisasi berapa enthalpi molar reaksi netralisasi tersebut ? (
tersebut ? (DDsolsol’’nn= 1.00 g/mL dan= 1.00 g/mL danCCsolsol’’nn..= 4.20 J/= 4.20 J/gg••KK))
•
• bentukbentuk““coffeecoffee--cup calorimetercup calorimeter”” adalah suatu kalorimeter adalah suatu kalorimetersederhana sederhana yang sering digunakan di yang sering digunakan di laboratorium kimia. laboratorium kimia. . .
q
q
solsol’’nn..+
+
q
q
rexrex’’nn=
=
0
0
VI. KalorimetriKalorimetri
•
• kalorimeter bom adalah kalorimeter bom adalah peralatan yang biasa peralatan yang biasa digunakan untuk penentuan digunakan untuk penentuan panas pembakaran atau kalori panas pembakaran atau kalori suatu bahan pangan. suatu bahan pangan.
Contoh
Contoh:: Sampel sukrosaSampel sukrosa1.00 g (1.00 g (CC1212HH2222OO1111) ) dibakar dalam dibakar dalam
bomb
bombcalorimeter. Temperaturcalorimeter. Temperatur1.50 x 101.50 x 1033g g air air
meningkat dari
meningkat dari 25.00 25.00 °°C C menjadimenjadi27.32 27.32 °°C. C. kapasitas kapasitas panas bom adalah
panas bom adalah837 J/K. 837 J/K. HitungHitung(a) (a) panas yang panas yang dilepaskan per gram sukrosa dan (
dilepaskan per gram sukrosa dan (b) b) panas yang panas yang dilepaskan per mol sukrosa
dilepaskan per mol sukrosa. .
q
q
rexrex’’nn+
+
q
q
bombom+
+
q
q
airair=
=
0
0
Berapa harga
Berapa harga ΔΔH H untuk reaksi berikut?untuk reaksi berikut?
VII.
VII.HessHess’’s Laws Law
•
• Jika suatu reaksi merupakan jumlah dari dua atau lebih reaksi, Jika suatu reaksi merupakan jumlah dari dua atau lebih reaksi, Δ
ΔHHuntuk reaksi keseluruhan adalah jumlah untuk reaksi keseluruhan adalah jumlah ΔΔHHdari masing-dari masing -masing reaksi masing reaksi 2 H 2 H22O(O(ll) ) ÆÆ 2 H2 H22(g) + O(g) + O22(g)(g) 2 H 2 H22O(O(ll) ) ÆÆ 2 H2 H22O(g)O(g) ΔΔH H = 2(44.0 kJ)= 2(44.0 kJ) 2 H 2 H22O(g) O(g) ÆÆ 2 H2 H22(g) + O(g) + O22(g) (g) ΔΔHH= 2(241.8 kJ)= 2(241.8 kJ) 2 H 2 H22O(O(ll) ) ÆÆ 2 H2 H22(g) + O(g) + O22(g) (g) ΔΔHH= +571.6 kJ= +571.6 kJ
•
• Jika suatu reaksi merupakan jumlah dari dua atau lebih reaksi, Jika suatu reaksi merupakan jumlah dari dua atau lebih reaksi, Δ
ΔH untuk reaksi keseluruhan adalah jumlah H untuk reaksi keseluruhan adalah jumlah ΔΔH dari masingH dari masing- -masing reaksi
masing reaksi
Fungsi keadaan
Fungsi keadaan-- Perubahan energi Perubahan energi untuk suatu perubahan kimia atau untuk suatu perubahan kimia atau perubahan fisika adalah tidak perubahan fisika adalah tidak tergantung dari laju yang diikuti, hanya tergantung dari laju yang diikuti, hanya tergantung dari keadaan awal dan akhir tergantung dari keadaan awal dan akhir saja.
saja.
VII.
VII.HessHess’’s Laws Law
Keadaan standar
Keadaan standar-- bentuk paling stabil dari suatu senyawa yang bentuk paling stabil dari suatu senyawa yang berada pada kondisi temperatur 25
berada pada kondisi temperatur 25°C °C dan tekanadan tekana 1
1 bar.bar.
VIII.
VIII. Enthalpi standar pembentukanEnthalpi standar pembentukan
Δ
ΔHH°° Standard State (25 Standard State (25 °°C, 1 bar)C, 1 bar) Entalpi pembentukan standard
Entalpi pembentukan standardmolar molar ((ΔΔHH°°ff))--ΔΔHHuntuk untuk pembentukan
pembentukan1 1 mol senyawa dalam keadaan standar dari mol senyawa dalam keadaan standar dari unsur
unsur--unsurnya. unsurnya.
H
H22(g) + (g) + ½½OO22(g) (g) ÆÆ HH22O(O(ll)) ΔΔHH°°ff= = --285.8 kJ/mol285.8 kJ/mol
Na(s
Na(s) + ) + ½½ClCl22(g) (g) ÆÆ NaCl(sNaCl(s)) ΔΔHH°°ff= = --411.12 kJ/mol411.12 kJ/mol
C(s
C(s) + 2 H) + 2 H22(g) + (g) + ½½OO22(g) (g) ÆÆ CH3OH(CH3OH(ll)) ΔΔH°H°ff= = --238.4 kJ/mol238.4 kJ/mol
[email protected] VIII.
VIII.Enthalpi standar pembentukanEnthalpi standar pembentukan
[email protected] Copyright ©Houghton Mifflin Company. All rights reserved
Enthalpi standar pembentukan Enthalpi standar pembentukan(at 24º C)
Table 6-2B T6_2b Nitrogen N(g) N2(g) NH3(g) NH4+(aq) NO(g) NO2(g) HNO3(aq) Oxygen O(g) O2(g) O3(g) OHŠ(aq) H20(g) H20(l) Sulfur S(g) S2(g) S8 rhombic 473 0 Š 45.9 Š 132.8 90.3 33.2 Š 206.6 249.2 0 143 Š 229.9 Š 241.8 Š 285.8 279 129
Formula ΔΗ¼f (kJ/mol) Formula ΔΗ¼f (kJ/mol)
[email protected] Enthalpi standar pembentukan Enthalpi standar pembentukan(at 24º C)
Copyright ©Houghton Mifflin Company. All rights reserved Table 6-2C T6_2c Silver Ag+(g) Ag+(aq) Ag(s) AgF(s) AgCl(s) AgBr(s) AgI(s) 1026.4 105.9 0 Š 203 Š 127.0 Š 99.5 Š 62.4 Chl i
Formula ΔΗ¼f (kJ/mol) Formula ΔΗ¼f (kJ/mol)
[email protected] VIII.
VIII. Enthalpi standar pembentukanEnthalpi standar pembentukan
•
• Enthalpi standar untuk unsur dalam keadaan standar adalah nol.Enthalpi standar untuk unsur dalam keadaan standar adalah nol.
•
• Harga entalpi standar pembentukan dari senyawa dalam bentuk Harga entalpi standar pembentukan dari senyawa dalam bentuk larutan merujuk pada larutan dengan konsentrasi 1 M dari unsur larutan merujuk pada larutan dengan konsentrasi 1 M dari unsur- -unsurnya menjadi senyawa dan ditambah entalpi pelarutan dalam unsurnya menjadi senyawa dan ditambah entalpi pelarutan dalam air.
air.
•
• hargahargaΔΔHH°°ffdari kebanyakan senyawa dari kebanyakan senyawa
adalah negatif yang mengindikasikan adalah negatif yang mengindikasikan pembentukan senyawa dari unsur pembentukan senyawa dari unsur- -unsurnya adalah eksotermis. unsurnya adalah eksotermis.
•
• harga harga ΔΔHH°°ffdigunakan untuk digunakan untuk
membandingkan kestabilan relatif membandingkan kestabilan relatif dari beberapa senyawa
[email protected] VIII.
VIII. Enthalpi standar pembentukanEnthalpi standar pembentukan
•
• Perubahan enthalpi pada suatu reaksi pada kondisi standar dapat Perubahan enthalpi pada suatu reaksi pada kondisi standar dapat dihitung dari enthalpi molar standar untuk masing
dihitung dari enthalpi molar standar untuk masing--masing masing reaktan dan produk :
reaktan dan produk :
Contoh
Contoh11:: Hitung entalpi standar pembakaranHitung entalpi standar pembakaranbenzenebenzene, C, C66HH6.6.
Perubahan Enthalpi pada reaksi Perubahan Enthalpi pada reaksi
∑
∑
−
=
[
(
products
)]
[
o(
reactants
)]
f o f 0 rxnH
H
H
Δ
Δ
Δ
C C66HH66((ll) + 7) + 7½½OO22(g) (g) ÆÆ 6 CO6 CO22(g) + 3 H(g) + 3 H22O(O(ll)) Δ ΔHH°°ff[C[C66HH66((ll)] = +48.95 kJ/mol)] = +48.95 kJ/mol [email protected]Perhitungan enthalpi reaksi
Perhitungan enthalpi reaksi
Perhitungan enthalpi
Perhitungan enthalpi
[email protected] VIII.
VIII. Enthalpi standar pembentukanEnthalpi standar pembentukan
•
• Perubahan enthalpi pada suatu reaksi pada kondisi standar dapat Perubahan enthalpi pada suatu reaksi pada kondisi standar dapat dihitung dari enthalpi molar standar untuk masing
dihitung dari enthalpi molar standar untuk masing--masing masing reaktan dan produk :
reaktan dan produk :
Contoh
Contoh22:: Perubahan enthalpi untuk reaksi oksidasi naphthalene, Perubahan enthalpi untuk reaksi oksidasi naphthalene, C
C1010HH88, , dapat diukur secara kalorimetri.dapat diukur secara kalorimetri.
Perubahan Enthalpi pada reaksi Perubahan Enthalpi pada reaksi
∑
∑
−
=
[
(
products
)]
[
o(
reactants
)]
f o f 0 rxnH
H
H
Δ
Δ
Δ
C C1010HH88(s) + 12 O(s) + 12 O22(g) (g) ÆÆ 10 CO10 CO22(g) + 4 H(g) + 4 H22O(O(ll)) Δ ΔHH°°rxnrxn= = --5165.1 kJ5165.1 kJHitung enthalpi standar pembentukan untuk Hitung enthalpi standar pembentukan untuk naphthalene, C
naphthalene, C1010HH88..
Perhitungan
Perhitungan
ΔH
Δ
H
o
o
Reaksi
Reaksi
Δ
ΔH
H
oorxn
rxn
=
= Σ
Σ
nΔ
n
ΔH
H
ffoo(prod) -
(prod)
-
Σ
Σ
m
mΔ
ΔH
H
ffoo(react)
(react)
Ingat untuk mengubahan tanda
Ingat untuk mengubahan tanda Δ
ΔH
H
ffoojika
jika
reaksi dibalik
reaksi dibalik.
.
Jika reaksi pembentukan harus dikalikan
Jika reaksi pembentukan harus dikalikan
dengan suatu bilangan maka
dengan suatu bilangan maka Δ
ΔH
H
ffoojuga sama
juga sama
Unsur dalam keadaan standar tidak
Unsur dalam keadaan standar tidak
memberikan kontribusi
memberikan kontribusi Δ
ΔH
H
oo.
.
Contoh
Contoh
-
-Bahan bakar mobil alternatif
Bahan bakar mobil alternatif
Methanol sering digunakan sebagai bahan bakar alternatif sebagai pengganti bensin pada mobil balap. Tentukan enthalpi pembakaran methanol per gram dengan menggunakna data enthalpi pembentukan berikut :
ΔHfoCH3OH (l) = -239 kJ/mole
ΔHfoC8H18(l) = -269 kJ/mole
ΔHfoCO2(g) = -394 kJ/mole
Pembakaran etanol
Pembakaran etanol
2CH3OH (l) + 3O2(g) => 2CO2(g) + 4H2O (l)
ΔHo
reaction= Σ nΔHfo(prod) -Σ mΔHfo(react)
= 2 x ΔHfo(CO2) + 4 x ΔHfo(H2O) - 2 x ΔHfo(CH3OH) - 3 x ΔHfo(H2O) = 2 x (-394 kJ) + 4 x (-286 kJ) - 2 x (-239 kJ) = -1454 kJ/ 2 moles CH3OH ΔHo reaction/g = -1454 kJ/ 2 moles CH3OH = -1454 kJ/[2 moles x (32.0 g/mol)] = -22.7 kJ/g Konversi menjadi ΔHfo/g [email protected]
Enthalpi standar pembentukan Enthalpi standar pembentukan
Gas hidrogen
Gas hidrogen
sulfida
sulfida
gas
gas adalah gas yang beracun
adalah gas yang beracun
dan berbau telur busuk. Gas ini di udara terbakar
dan berbau telur busuk. Gas ini di udara terbakar
dengan oksigen mengikuti reaksi :
dengan oksigen mengikuti reaksi :
Hitung perubahan enthalpi standar untuk reaksi
Hitung perubahan enthalpi standar untuk reaksi
tersebut !
tersebut !
2H2S(g) + 3O2(g) 2H2O(l) + 2SO2(g)
Enthalpi standar pembentukan Enthalpi standar pembentukan
ΔH
o= Σn ΔH
o(products) -
Σm ΔH
o(reactants)
= [2(-285.8) + 2(-296.8)]-[2(-20) + 3(0)] kJ
=-1125.2 = -1125 kJ
2H2S(g) + 3O2(g) 2H2O(l) + 2SO2(g)