• Tidak ada hasil yang ditemukan

alasan beda pewarnaa.docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "alasan beda pewarnaa.docx"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

4.5 Alasan Mengapa Terjadi Perbedaan Warna pada Bakteri Gram Positif dan Negatif  4.5 Alasan Mengapa Terjadi Perbedaan Warna pada Bakteri Gram Positif dan Negatif 

Perbedaan dari bakteri gram adalah pada struktur membrannya dimana gram positif Perbedaan dari bakteri gram adalah pada struktur membrannya dimana gram positif tidak memiliki outer membran

tidak memiliki outer membran sedangkan pada gram nsedangkan pada gram negative dinding sel dilengegative dinding sel dilengkapi outerkapi outer membrane karena peptidoglikannya tipis, dimana ini akan berpengaruh pada pewarnaan membrane karena peptidoglikannya tipis, dimana ini akan berpengaruh pada pewarnaan gram. Karena peptidoglikan pada gram negatif tipis, saat diberikan garam iodine yang gram. Karena peptidoglikan pada gram negatif tipis, saat diberikan garam iodine yang  berfungsi untuk penempelan warna, tidak akan m

 berfungsi untuk penempelan warna, tidak akan memberikan efek sedangkan pada gramemberikan efek sedangkan pada gram  positif warna semakin kuat. Pada tahapan berikutnya yakni pem

 positif warna semakin kuat. Pada tahapan berikutnya yakni pemberian alkohol, pada gramberian alkohol, pada gram negative, warna ungu luntur karena

negative, warna ungu luntur karena peptidoglikan tidak cukup kuat untuk mengikat warna,peptidoglikan tidak cukup kuat untuk mengikat warna, sehingga ketika diberikan safranin yang berwarna merah, warna ungu yang telah luntur sehingga ketika diberikan safranin yang berwarna merah, warna ungu yang telah luntur tergantikan oleh warna merah.

tergantikan oleh warna merah.

KE!MP"#AN $AN A%AN KE!MP"#AN $AN A%AN 5.& Kesimp'lan

5.& Kesimp'lan Ber

Berdasdasarkarkan an hashasil il penpengamgamatan atan dan dan pempembahbahasanasan, , kelkelompompok ok kamkami i dapdapat at menymenyimpimpulkulkanan  beberapa hal yaitu:

 beberapa hal yaitu: •

• Staphylococcus aureusStaphylococcus aureus merupakan bakteri Gram negatif karena menunjukkan warnamerupakan bakteri Gram negatif karena menunjukkan warna merah muda ketika diamati dibawah mikroskop

merah muda ketika diamati dibawah mikroskop

•  Escherichia coli Escherichia coli merupakan bakteri Gram positif karena menunjukkan warna ungu merupakan bakteri Gram positif karena menunjukkan warna ungu ketika diamati dibawah mikroskop

ketika diamati dibawah mikroskop

•  Bacillus subtilis Bacillus subtilis merupakan bakteri Gram negatif karena menunjukkan warna merahmerupakan bakteri Gram negatif karena menunjukkan warna merah muda ketika diamati dibawah mikroskop

muda ketika diamati dibawah mikroskop &.

&. PerbPerbedaaedaan (arnn (arna antara antara baktea bakteri gram pori gram positif dssitif dsdan baktdan bakteri graeri gram negatim negatif f 

eknik pengecatan Gram dikembangkan oleh !ans "hristian Gram #dokter  eknik pengecatan Gram dikembangkan oleh !ans "hristian Gram #dokter   berkebangsaan

 berkebangsaan $enmark, $enmark, %&&'(. %&&'(. Pengecatan Pengecatan Gram Gram merupakan merupakan salah salah satu satu langkahlangkah awal mengidentifikasi sel bakteri yang memisahkan bakteri menjadi ) kelompok  awal mengidentifikasi sel bakteri yang memisahkan bakteri menjadi ) kelompok  yaitu bakteri Gram positif #berwarna ungu*biru( dan bakteri Gram negatif #berwarna yaitu bakteri Gram positif #berwarna ungu*biru( dan bakteri Gram negatif #berwarna merah(. Perbedaan ) kelompok bakteri ini didasarkan pada kemampuan sel menahan merah(. Perbedaan ) kelompok bakteri ini didasarkan pada kemampuan sel menahan #mengikat( warna ungu dari kristal violet selama proses dekolorisasi oleh alkohol. #mengikat( warna ungu dari kristal violet selama proses dekolorisasi oleh alkohol. Bakteri gram positif tidak mengalami dekolorisasi karena tetap mengikat warna ungu Bakteri gram positif tidak mengalami dekolorisasi karena tetap mengikat warna ungu kristal violet dan pada tahap akhir pengecatan tidak terwarnai safranin. Bakteri gram kristal violet dan pada tahap akhir pengecatan tidak terwarnai safranin. Bakteri gram neg

negatif atif menmengalgalami ami dekdekoloolorisarisasi si oleoleh h alkalkohoohol l dan dan padpada a tahtahap ap akhakhir ir penpengecgecatanatan terwarnai menjadi merah oleh safranin.

terwarnai menjadi merah oleh safranin.

Bakteri gram negatif memiliki + lapisan dinding sel. apisan terluar yaitu Bakteri gram negatif memiliki + lapisan dinding sel. apisan terluar yaitu lip

lipopooposakasakaridrida a #li#lipidpid( ( kemkemungungkinkinan an terctercuci uci oleoleh h alkalkohoohol, l, sehsehingingga ga padpada a saatsaat diw

diwarnarnai ai dendengan gan safrsafranianin n akaakan n berberwarnwarna a mermerah. ah. BakBakteri teri gragram m popositisitif f memmemilikilikii sela

selapis pis dindindinding g sel sel berberupa upa peppeptidtidogloglikan ikan yanyang g tebtebal. al. -ete-etelah lah pewpewarnarnaan aan dendengangan kri

kristal stal vioviolet, let, porporipipori ori dindindinding g sel sel menymenyempempit it akiakibat bat dekdekoloolorisarisasi si oleoleh h alkoalkoholhol sehingga dinding sel tetap menahan warna biru.

sehingga dinding sel tetap menahan warna biru.

-el bakteri gram positif mungkin akan tampak merah jika waktu dekolorisasi -el bakteri gram positif mungkin akan tampak merah jika waktu dekolorisasi te

terlarlalu lu lamlama. a. -e-edadangngkakan n babaktktereri i grgram am nenegagatitif f akakan an tamtampak pak unungu gu bibila la wawaktktuu dekolorisasi terlalu pendek.

(2)

BAB ) PEN"T"P

5.1 Kesimpulan

• Bakteri /. coli setelah pewarnaan dengan metilen blue dan karbol fuchin,

 bentuknya adalah batang. -edangkan bakteri -. 0ureus setelah pewarnaan dengan metilen blue, bentuknya adalah cocus

• Pada bakteri -. 0ureus dan bakteri Bacillus subtilis saat diamati dibawah

mikroskop berwarna merah muda yang membuktikan bahwa kedua bakteri tersebut merupakan bakteri gram positif. -edangkan pada bakteri /. "oli saat diamatai dibawah mikroskop berwarna biru violet yang membuktikan bahwa  bakteri tersebut merupakan bakteri gram negatif.

• Pewarnaan bakteri bertujuan untuk memudahkan melihat bakteri dengan

mikroskop, memperjelas ukuran dan bentuk bakteri, untuk melihat struktur luar  dan struktur dalam bakteri seperti dinding sel dan vakuola, menghasilkan sifat sifat fisik dan kimia yang khas daripada bakteri dengan 1at warna, serta meningkatkan kontras mikroorganisme dengan sekitarnya.

Fiksasi adalah proses pengawetan dan pelekatan atau

penempelan struktur sel mikroorganisme pada suatu posisi.

Pengecatan Gram merupakan salah satu langkah awal

mengidentifkasi sel bakteri yang memisahkan bakteri menjadi 2

kelompok yaitu bakteri Gram positi !berwarna ungu"biru# dan

bakteri Gram negati !berwarna merah#.

5 Perbedaan Warna Pada Bakteri Gram Negative Dan Gram Positif  Setelah Dilakukan Pewarnaan Gram.

Perbedaan dasar antara bakteri gram positi dan negati adalah pada komponen dinding selnya. $akteri gram positi memiliki membran tunggal yang dilapisi peptidoglikan yang tebal sedangkan bakteri negati lapisan peptidoglikogennya tipis. $akteri gram positi memiliki membran

(3)

tunggal yang dilapisi peptidoglikan yang tebal !25%5&nm# sedangkan bakteri negati lapisan peptidoglikannya tipis !1%' nm#.

Pewarnaan dapat membagi bakteri menjadi gram positi dan gram negati berdasarkan kemampuannya untuk menahan pewarna primer !kristal ungu# atau kehilangan warna primer dan menerima warna

tandingan !saranin#. $akteri gram positi menunjukkan warna biru atau ungu dengan pewarnaan ini sedangkan bakteri gram negati menunjukkan warna merah.

(iat bakteri terhadap pewarnaan Gram merupakan siat penting untuk

membantu determinasi suatu bakteri. $eberapa perbedaan siat yang dapat dijumpai antara bakteri Gram positi dan bakteri Gram negati yaitu)

Pembeda Gram positif Gram Negatif  

(iat

• hanya mempunyai

membran plasma

tunggal yang dikelilingi dinding sel tebal

berupa peptidoglikan.

• (ekitar *& persen dari

dinding sel tersebut tersusun atas

peptidoglikan

sedangkan sisanya berupa molekul lain bernama asam teikhoat. • +emiliki sistem membran ganda di mana membran pasmanya diselimuti oleh membran luar permeabel.

• $akteri ini mempunyai dinding sel tebal

berupa peptidoglikan, yang terletak di

antara membran dalam dan membran luarnya

Komposisi dinding sel Kandungan lipid rendah -ipid tinggi

Ketahanan terhadap

penisilin -ebih sensitie -ebih tahan

Penghambatan warna

basa -ebih dihambat Kurang dihambat

(4)

Ketahanan terhadap

perlakuan fsik -ebih tahan Kurang tahan

Perbedaan reaksi atau siat bakteri tersebut ditentukan oleh komposisi dinding selnya. 0leh karena itu, pengecatan gram tidak bisa dilakukan pada mikroorganisme yang tidak mempunyai dinding sel seperti

+ycoplasma dan bakteri yang tergolong bakteri tahan asam, yaitu dari genus +ycobacterium dan beberapa spesies tertentu dari genus ocardia. $akteri%bakteri dari kedua genus ini diketahui memiliki sejumlah besar at lipodial !berlemak# di dalam dinding selnya sehingga menyebabkan

dinding sel tersebut relati tidak permeabel terhadap at%at warna yang umum sehingga sel bakteri tersebut tidak terwarnai oleh metode

pewarnaan biasa, seperti pewarnaan sederhana atau gram.

BAB )

PEN"T"P

5.1 Kesimpulan

3ari percobaan pewarnaan yang dilakukan dapat ditarik kesimpulan )

 Pewarnaan bakteri dipengaruhi aktor%aktor antara lain fksasi, pelunturan warna, substrat, intensifkasi pewarnaan dan penggunaan at warna penutup

 Perbedaan pada garam negati dan gram positi terletak pada warnanya, pada gram positi berwarna ungu kareana dapat mempertahankan at pewarna kristal iolet serta perbedaan terjadi pada dinding selnya

 +acam%macam pewarnaan anatara lain ) pewarnaan sederhana,pewarnaan di4erensial,pewarnaan spora dan perwarnaan kapsul

 -arutan at warna yang digunakan pada percobaan perwarnaan antara lain ) alkohol, carbol uchsin, crystal iolet, nigrosin, malachite green, lugols iodida, dan saranin.

2.2 0lasan erjadinya Perbedaan 3arna pada Bakteri Gram 4egatif dan Gram Positif -etelah $ilakukan Pewarnaan Gram

$engan metode pewarnaan Gram, bakteri dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu bakteri Gram positif #berwarna ungu*biru( dan bakteri Gram negatif #berwarna merah(. Perbedaan dua kelompok bakteri ini didasarkan pada kemampuan sel menahan #mengikat( warna ungu dari kristal violet selama proses dekolorisasi oleh alkohol. Bakteri gram positif tidak mengalami dekolorisasi karena tetap mengikat warna ungu kristal violet dan pada tahap akhir pengecatan tidak terwarnai safranin. Bakteri gram negatif mengalami dekolorisasi oleh alkohol dan pada tahap akhir pengecatan terwarnai menjadi merah oleh safranin.

$alam pewarnaan gram diperlukan empat reagen yaitu : %. 5at warna utama #violet kristal(

(5)

6ordan #larutan 7odin( yaitu senyawa yang digunakan untuk mengintensifkan warna utama.

). Pencuci * peluntur 1at warna #alkohol * aseton( yaitu solvent organik yang digunakan uantuk melunturkan 1at warna utama.

+. 5at warna kedua * cat penutup #safranin( digunakan untuk mewarnai kembali sel sel yang telah kehilangan cat utama setelah perlakuan dengan alkohol.

8eaksi atau sifat bakteri tersebut ditentukan oleh komposisi dinding selnya. 9leh karena itu, pengecatan Gram tidak bisa dilakukan pada mikroorganisme yang tidak  mempunyai dinding sel seperti  Mycoplasma sp. "ontoh bakteri yang tergolong bakteri tahan asam, yaitu dari genus 6ycobacterium dan beberapa spesies tertentu dari genus  4ocardia. Bakteribakteri dari kedua genus ini diketahui memiliki sejumlah besar 1at lipodial #berlemak( di dalam dinding selnya sehingga menyebabkan dinding sel tersebut relatif tidak permeabel terhadap 1at1at warna yang umum sehingga sel bakteri tersebut tidak terwarnai oleh metode pewarnaan biasa, seperti pewarnaan sederhana atau Gram. Bakteri gram negatif memiliki + lapisan dinding sel. apisan terluar yaitu lipoposakarida #lipid( kemungkinan tercuci oleh alkohol, sehingga pada saat diwarnai dengan safranin akan berwarna merah. Bakteri gram positif memiliki selapis dinding sel berupa  peptidoglikan yang tebal. -etelah pewarnaan dengan kristal violet, poripori dinding sel menyempit akibat dekolorisasi oleh alkohol sehingga dinding sel tetap menahan warna  biru. -el bakteri gram positif mungkin akan tampak merah jika waktu dekolorisasi terlalu lama. -edangkan bakteri gram negatif akan tampak ungu bila waktu dekolorisasi terlalu  pendek.

6enurut Pratiwi #);(, stain merupakan gramgram yang tersusun atas ion  positif dan negatif, yang salah satunya berwarna dan disebut kromofor #chromofor(. Pewarnaan pada dasarnya adalah prosedur mewarnai mikroorganisme dengan menggunakan 1at warna yang dapat menonjolkan struktur tertentu dari mikroorganisme yang ingin kita amati. Bakteri gram positif akan mempertahankan 1at warna kristal violet dan karenanya akan tampak bewarna ungu tua dibawah mikroskop. 0dapun bakteri gram negatif akan kehilangan 1at warna kristal violet setelah dicuci dengan alkohol dan sewaktu diberi 1at pewarna tandingannya yaitu dengan 1at warna air fuchsin atau safranin akan tampak merah. Perbedaan warna ini disebabkan oleh perbedaan struktur  kimiawi dinding selnya.

0dakala suatu bakteri perlu diwarnai dua kali setelah 1at warna yang pertama #ungu( terserap, maka sediaan dicuci dengan alkohol, kemudian ditumpangi dngan 1at warna yang berlainan, yaitu dngan 1at warna merah. <ika sediaan itu kemudian kita cuci dengan air lalu dengan alkohol maka dua kemungkinan dapat terjadi. Pertama, 1at tambahan terhapus, sehingga yang tampak ialah 1at warna asli #ungu(. $alam hal ini sediaan #bakteri( kita sebut gram positif. Kedua 1at warna tambahan #merah( bertahan hingga 1at warna asli tidak tampak. $alam hal ini sediaan #bakteri( jika kita katakan gram negatif #$widjoseputro, %;&;(.

5at warna adalah senyawa kimia berupa garamgaram yang salah satu ionnya  berwarna. Garam terdiri dari ion bermuatan positif dan ion bermuatan negatif. -enyawa senyawa kimia ini berguna untuk membedakan bakteribakteri karena reaksinya dengan sel bakeri akan memberikan warna berbeda. Perbedaan inilah yang digunakan sebagai dasar pewarnaan bakteri. -elsel warna dapat dibagi menjadi dua golongan yaitu asam dan basa. <ika warna terletak pada muatan positif dari 1at warna, maka disebut 1at warna  basa. <ika warna terdapat pada ion negatif, maka disebut 1at warna asam. "ontoh 1at warna basa adalah metilen blue, safranin, netral red, dan lainlain. -edangkan anionnya  pada umumnya adalah "l, -9

(6)

mempunyai sifat dapat bersenyawa lebih cepat dengan bagian sitoplasma sel, sedangkan 1at warna basa mudah bereaksi dengan bagianbagian inti sel. Pewarnaan bakteri dipengaruhi oleh faktorfaktor seperti : fiksasi, peluntur warna, substrat, intensifikasi  pewarnaan dan penggunaan 1at warna penutup. Pada bakteri gram positif menunjukkan

warna biru ungu dan bakteri gram negatif berwarna merah.

Perbedaan dasar antara bakteri gram positif dan negatif adalah pada komponen dinding selnya. Kompleks 1at iodin terperangkap antara dinding sel dan membran sitoplasma organisme gram positif, sedangkan penyingkiran 1at lipida dari dinding sel organisme gram negatif dengan pencucian alkohol memungkinkan hilang dari sel. Bakteri gram positif memiliki membran tunggal yang dilapisi peptidohlikan yang tebal #)22nm( sedangkan bakteri negatif lapisan peptidoglikogennya tipis #%+ nm(.

-tuktur bakteri terbagi menjadi dua yaitu :

%. -truktur dasar #dimiliki hampir semua jenis bakteri(

6eliputi : dinding sel, membran plasma, sitoplasma, ribosom, $40, dan granula  penyimpanan.

). -truktur tambahan #dimiliki oleh jenis bakteri tertentu(

6eliputi kapsul, flagellum, pilus, fimbria, klorosom, vakuola gas dan endospora. -ifat bakteri terhadap pewarnaan Gram merupakan sifat penting untuk  membantu determinasi suatu bakteri. Beberapa perbedaan sifat yang dapat dijumpai antara bakteri Gram positif dan bakteri Gram negatif yaitu:

"iriciri bakteri gram negatif yaitu:

 -truktur dinding selnya tipis, sekitar % = %2 mm, berlapis tiga atau multilayer.  $inding selnya mengandung lemak lebih banyak #%%))>(, peptidoglikan terdapat

didalam

 apisan kaku, sebelah dalam dengan jumlah sedikit ? %> dari berat kering, tidak mengandung asam tekoat.

 Kurang rentan terhadap senyawa penisilin.

 Pertumbuhannya tidak begitu dihambat oleh 1at warna dasar misalnya kristal violet.  4utrisi yang dibutuhkan relatif sederhana.

 idak resisten terhadap gangguan fisik.

 8esistensi terhadap alkali #%> K9!( lebih pekat  Peka terhadap streptomisin

 oksin yang dibentuk /ndotoksin

-edangkan ciriciri bakteri gram positif yaitu:

 -truktur dinding selnya tebal, sekitar %2& nm, berlapis tunggal atau monolayer.  $inding selnya mengandung lipid yang lebih normal #%'>(, peptidoglikan ada yang

sebagai lapisan tunggal. Komponen utama merupakan lebih dari 2> berat ringan. 6engandung asam tekoat.

 Bersifat lebih rentan terhadap penisilin.

 Pertumbuhan dihambat secara nyata oleh 1at1at warna seperti ungu kristal.  Komposisi nutrisi yang dibutuhkan lebih rumit.

 ebih resisten terhadap gangguan fisik.  8esistensi terhadap alkali #%> K9!( larut.  Peka terhadap streptomisin.

 oksin yang dibentuk /ksotoksin dan /ndotoksin.

(7)

PEN"T"P

@.% Kesimpulan

Berdasarkan dari pembahasan, dapat disimpulkan bahwa :

• Aungsi pewarnaan bakteri yang dilakukan antara lain utuk menunjukkan bagian

 bagian sel, mengenal sifatsifat mikroorganisme, membedakan mikroba yang satu dengan yang lainnya, dan lainlain.

• Pewarnaan mikroorganisme bermacammacam, antara lain pewarnaan sederhana,

 pewarnaan differensial, dan pewarnaan khusus.

• Pembuatan preparat oles yang baik akan mempengaruhi hasil yang diperoleh.

• ujuan dilakukannya fiksasi panas yaitu merekatkan sel mikroba pada gelas objek,

membunuh mikroorganisme secara cepat dengan tidak menyebabkan perubahan  perubahan bentuk dan strukturnya, dan lainlain.

• Bahanbahan pereaksi yang digunakan untuk pewarnaan gram antara lain Kristal

violet, arutan iodine, 0lkohol ;2>, dan -afranin.

• Bakteri Gram positif #berwarna ungu*biru( sedangkan bakteri Gram negatif #berwarna

Referensi

Dokumen terkait

26 Pasal 24 ayat (2) Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2009 tentang Kementerian Negara berbunyi “Menteri diberhentikan dari jabatannya oleh Presiden karena: (a)

Adanya pertumbuhan ROE memiliki hubungan yang positif dengan harga saham, sehingga semakin besar ROE semakin besar pula PBV, karena besarnya ROE adalah tingkat

Di sisi lain penambahan kapital (investasi) untuk kegiatan perdagangan, dipastikan akan mendatangkan output dalam jangka waktu kurang dari satu tahun setelah

Untuk mengembangkan potensi tenaga dalam dan daya prana yang telah berhasil anda bangkitkan, untuk han-han selanjutnya anda harus melatih olah pernafasan tiap 2 atau 3 kali

Terjadi penurunan persentase penerimaan yang nyata terhadap seluruh atribut sensori yang dinilai, kecuali pada kue basah pati aren termodifikasi daun jambu

Pada saat ini, setelah penulis melakukan penelitian pada sistem yang sudah ada atau yang sedang berjalan, maka permasalahan yang sering terjadi dalam proses

Berdasarkan uraian di atas maka dibuatlah laporan praktikum ini, yang nantinya akan menjelaskan tentang bagaimana cara menghitung kecepatan, waktu, dan jarak jatuh fluida, yaitu dengan

Penelitian ini mengangkat sebuah permasalahan mengenai perlindungan hukum bagi para nasabah pengguna pelayananan jasa perbankan, mengenai mekanisme keamanan data