• Tidak ada hasil yang ditemukan

Askep Lansia Dengan Demensia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Askep Lansia Dengan Demensia"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

ASUHAN KEPERAW

ASUHAN KEPERAWAATTAN LANSIA AN LANSIA DENGAN DEMENDENGAN DEMENSIASIA

A.

A. PePengngerertitianan

 DemDemensensia ia mermerupaupakan kan sinsindrodrom m yanyang g didiandandai ai o!eo!e" " #er#er#ag#agai ai ganganggugguan an $un$ungsigsi kog

kogninii$ i$ ananpa pa gangangggguan uan kesakesadardaran% an% GanGanggugguan an $un$ungsi gsi kogkogninii$ i$ ananara ara !ai!ain n padpadaa ine!egensi& #e!a'ar dan daya inga& #a"asa& peme(a"an masa!a"& orienasi& persepsi& ine!egensi& #e!a'ar dan daya inga& #a"asa& peme(a"an masa!a"& orienasi& persepsi&  per"aian

 per"aian dan dan konsenrasi& konsenrasi& penyesuaian& penyesuaian& dan dan kemampuan kemampuan #ersosia!isasi% #ersosia!isasi% )Ari$ )Ari$  Mans'oer& *+++,

Mans'oer& *+++,

 Demensia ada!a" gangguan $ungsi ine!ekua! anpa gangguan $ungsi -egeai$ aauDemensia ada!a" gangguan $ungsi ine!ekua! anpa gangguan $ungsi -egeai$ aau keadaan yang er'adi% Memori& pengea"uan umum& pikiran a#srak& peni!aian& dan keadaan yang er'adi% Memori& pengea"uan umum& pikiran a#srak& peni!aian& dan inerpreasi aas komunikasi eru!is dan !isan dapa erganggu% )E!i.a#e" /% 0or1in& inerpreasi aas komunikasi eru!is dan !isan dapa erganggu% )E!i.a#e" /% 0or1in& 233+,

233+,

 DemDemensensia ia adaada!a" !a" penpenuruurunan nan $un$ungsi gsi inine!eke!ekuaua! ! yanyang g menymenye#ae#a#ka#kan n "i!"i!angangnyanya independensi sosia!%

independensi sosia!% )Wi!!iam 4% Ganong& 23*3,)Wi!!iam 4% Ganong& 23*3,

 Menuru Grayson )2335, menye#ukan #a"1a demensia #ukan!a" sekedar penyakiMenuru Grayson )2335, menye#ukan #a"1a demensia #ukan!a" sekedar penyaki  #iasa&

 #iasa& me!ainkan me!ainkan kumpu!an kumpu!an ge'a!a ge'a!a yang yang dise#a#kan dise#a#kan #e#erapa #e#erapa penyaki penyaki aau aau kondisikondisi erenu se"ingga er'adi peru#a"an kepri#adian dan ingka" !aku%

erenu se"ingga er'adi peru#a"an kepri#adian dan ingka" !aku%

 Demensia ada!a" sindroma k!inis yang me!ipui "i!angnya $ungsi ine!ekua! danDemensia ada!a" sindroma k!inis yang me!ipui "i!angnya $ungsi ine!ekua! dan memori yang sedemikian #era se"ingga menye#a#kan dis$ungsi "idup se"ari 6"ari% memori yang sedemikian #era se"ingga menye#a#kan dis$ungsi "idup se"ari 6"ari% Demensia merupakan keadaan keika seseorang menga!ami penurunan daya inga dan Demensia merupakan keadaan keika seseorang menga!ami penurunan daya inga dan day

daya a pipikikir r !ai!ain n yayang ng se(se(ara ara nynyaa aa memengnggagangnggu gu akakii-i-ias as keke"i"idudupapan n sese"a"ari ri "a"ariri )Nugro"o& 2337,%

)Nugro"o& 2337,% Dem

Demensiensia a adaada!a" !a" sinsindrodroma ma k!ik!inis nis yanyang g me!me!ipuipui i "i!"i!angangnynya a $un$ungsi gsi inine!eke!ekua! ua! dandan memori yang sedemikian #era se"ingga menye#a#kan dis$ungsi "idup se"ari6"ari% memori yang sedemikian #era se"ingga menye#a#kan dis$ungsi "idup se"ari6"ari% Demensia merupakan keadaan keika seseorang menga!ami penurunan daya inga dan Demensia merupakan keadaan keika seseorang menga!ami penurunan daya inga dan daya pikir

daya pikir !ain yang !ain yang se(ara nyaa se(ara nyaa mengmengganggganggu u aki-aki-ias ias ke"idke"idupan se"ari6"arupan se"ari6"ari% i% )Ari$ )Ari$  Mua8in& 2337,%

Mua8in& 2337,% B

B.. EEttiioollooggii

Demensia dise#a#kan o!e" 9 Demensia dise#a#kan o!e" 9 a%

a% KondKondisi aku isi aku yang idak dio#ai aau idak yang idak dio#ai aau idak dapa disem#dapa disem#u"kanu"kan& & #i!a kondisi aku yang#i!a kondisi aku yang menye#a#kan de!irium aau idak dapa dio#ai& erdapa kemungkinan #a"1a kondisi ini menye#a#kan de!irium aau idak dapa dio#ai& erdapa kemungkinan #a"1a kondisi ini akan men'adi kronik dan karenanya dapa dianggap se#agai demensia%

akan men'adi kronik dan karenanya dapa dianggap se#agai demensia%  #%

 #% Penyaki Penyaki -asku!ar& -asku!ar& seperi seperi "iperensi& "iperensi& areriosk!erosis& areriosk!erosis& dan dan aerok!erosis aerok!erosis dapadapa menye#a#kan sroke%

menye#a#kan sroke% (%

(% Penyaki Penyaki Parkinson9 Parkinson9 demensia mdemensia menyerang 5enyerang 53: 3: dari pasien6pasien dari pasien6pasien ini%ini% d%

(2)

e% In$eksi "uman imuno de$esiensi -irus )HI;, dapa menyerang sysem sara$ pusa& menye#a#kan ense$a!opai HI; aau kom!ek demensia AIDS%

$% Gangguan srukur 'aringan oak& seperi ekanan norma! "idrose$a!us dan (edera aki#a rauma kepa!a

C. Klasifikasi *% Menuru umur9

a% Demensia seni!is yaiu demensia yang er'adi pada usia < => a"un%  #% Demensia praseni!is yaiu demensia yang er'adi pada usia ? => a"un% 2% Menuru per'a!anan penyaki9

a% Re-ersi#e!

 #% Irre-ersi#e! ) norma! pressure "idrose$a!us& su#dura! "emaoma& -iamin @ de$esiensi& "ipoiroidisme& inoksikasi P@,%

% Menuru kerusakan srukur oak9 a% Demensia ipe A!."eimer 

A!."eimer ada!a" penurunan konsenrasi asei!ko!in dan ko!in asei! rans$erase dida!am oak dan merupakan penyaki degenerai-e aki#a kemaian se!6se! oak dan umumnya menye#a#kan kemunduran $ungsi ine!ekua! aau kognii$& yang me!ipui kemunduran daya menginga dan proses #er$ikir%pri!aku yang dia!ami demensia ini ada!a" muda" !upa aau pikun% Wa!aupun pennye#a# demensia ipe A!."eimer #e!um dikea"ui se(ara pasi& #e#erapa pene!iian e!a" menyaakan #a"1a se#anyak 53 : pasien mempunyai ri1aya ke!uarga menderia demensia ipe A!."eimer se"ingga $akor geneik sanga dianggap #erperan da!am perkem#angan gangguan dida!am sekurangnya #e#erapa kasus%

 #% Demensia -as(u!ar 

Penye#a# uama dari demensia -asku!ar ada!a" penyaki -asku!ar (ere#ra! yang mu!ipe! yang menye#a#kan suau po!a ge'a!a demensia& yang #iasanya 'uga dise#u demensia mu!i in$ark% Demensia -as(u!ar ini sering er'adi pada !aki6!aki k"ususnya  pada mereka dengan "iperensi yang e!a" ada se#e!umnya aau $a(or resiko

kardio-asku!er !ainnya%

D. Manifestasi Klinik 

Se(ara umum anda dan ge'a!a demensia ada!a" s## )Si!-ia& 233=,9 a% Menurunnya daya inga yang erus er'adi

(3)

 #% Gangguan Brienasi 1aku dan empa

(% Gangguan #a"asa& keidak mampuan menyususn ka!ima

d% ekspresi yang #er!e#i"an& mis menangis #er!e#i"an saa me!i"a drama di T; e% adanya peru#a"an peri!aku seperi a(u" ak a(u"& menarik diri& ge!isa"

$% Muda" ersinggung& #ermusu"an

E. Pemeriksaan Penunjang

Diagnosis demensia diegakkan #erdasarkan peni!aian menye!uru"& dengan memper"aikan usia penderia& ri1aya ke!uarga& a1a! dan perkem#angan ge'a!a sera adanya  penyaki !ain )misa!nya ekanan dara" inggi aau ken(ing manis,%

*% Di!akukan pemeriksaan kimia dara" sandar%

2% Pemeriksaan 0T s(an dan MRI dimaksudkan unuk menenukan adanya umor& "idrose$a!us aau sroke%

% Pemeriksaan EEG%

EEG9 mungkin norma! aau idak mem#erikan gam#aran spesi$ik% Pada a!.eimer  sadium !an'u dapa mem#eri gam#aran per!am#aan di$$us dan komp!eks periodik% 5% Pemeriksaan (airan oak% 4ungsi !um#a! diindikasikan #i!a k!inis di'umpai a1ian

demensia aku&di'umpai rangsangan meningen dan panas%

>% S(ans oak& seperi PET& @EAM& MRI9 dapa memper!i"akan daera" oak yang menga!ami penurunan mea#o!ism yang merupakan karakerisik dari DAT%

=% S(an 0T9 dapa memper!i"akan adanya -enrike! oak yang me!e#ar& adanya aro$ik  korika!

C% 00S9 mun(u!nya proein a#norma! dari se! oak sekiar +3: merupakan indikasi adanya DAT%

F. Penatalaksanaan *% 4armakoerapi

Unuk erapi demensia 'enis A!."eimer& e!a" #anyak di!akukan pene!iian% Pem#erian ("o!inergi(6en"an(ing agens menun'ukkan "asi! yang !umayan pada #e#erapa penderia namun demikian se(ara kese!uru"an idak menun'ukkan ke#er"asi!an sama seka!i% Ha! ini dise#a#kan o!e" kenyaaan #a"1a demensia a!."eimer idak semaa6maa dise#a#kan o!e" de$isiensi ko!inergik demensia ini 'uga dise#a#kan o!e" de$isiensi neuroransmier !ainnya% Semenara iu& kom#inasi ko!inergik dan noradrenergi( ernyaa #ersi$a komp!eks  pem#erian o#a kom#inasi ini "arus "ai6"ai karena dapa er'adi ineraksi yang mengganggu

(4)

2% Dukungan aau peran ke!uarga%

a% Mempera"ankan !ingkungan yang $ami!ier dan memodi$ikasi !ingkungan sesuai ke#uu"an !ansia

 #% Mem#anu !ansia da!am pemenu"an ke#uu"an se"ari6"ari (% Memara"i aau meng"ukum !ansia idak akan mem#anu%

d% Memina #anuan organisasi yang mem#erikan #anuan sosia! kepera1aan%

% Terapi simpomaik%

Pada penderian demensia dapa di#erikan erapi simomaik me!ipui 9 a% Die

 #% Lai"an $isik yang sesuai

(% Terapi rekreasiona! dan aki-ias

d% Penanganan er"adap masa!a"6masa!a"%

G. Pencegahan dan Perawatan

Ha! yang dapa kia !akukan unuk menurunkan resiko er'adinya demensia dianaranya ada!a" men'aga kea'aman daya inga dan senaniasa mengopima!kan $ungsi oak& seperi 9

*% Men(ega" masuknya .a6.a yang dapa merusak se!6se! oak seperi a!ko"o! dan .a adiki$ yang #er!e#i"an

2% Mem#a(a #uku yang merangsang oak unuk #erpikir "endaknya di!akukan seiap "ari%

% Me!akukan kegiaan yang dapa mem#ua mena! kia se"a dan aki$  6 Kegiaan ro"ani  memperda!am i!mu agama%

6 Teap #erineraksi dengan !ingkungan& #erkumpu! dengan eman yang memi!iki  persamaan mina aau "o#i

5% Mengurangi sress da!am peker'aan dan #erusa"a unuk eap re!aks da!am ke"idupan se"ari6"ari dapa mem#ua oak kia eap se"a

A!"A# KEPE$A%A&A# K'(E# DE#GA# DEME#(A

Tn%A umur 7>" di #a1a o!e" ke!uarganya ke psikogeriarik ia dira1a karena adanya gangguan kognii$& ge'a!a yang mun(u! muda" !upa akan perisi1a yang #aru sa'a er'adi& ke!uarga mengaakan idak mampu mengena!i orang& empa dan 1aku% Tn A suda" menduda se!ama #e#erapa a"un dan memi!iki 2 orang anak perempuan yang masing6masing suda" mempunyai ke!uarga eapi anaknya masi" mengun'ungi Tn A se!ama di ra1a di  psikogeriarik * minggu * ka!i %

(5)

Hasi! pemeriksaan di dapakan TD9*3F+3 mmHg& S 9 Co0& N 9 73Fmeni& RR 9 22Fmeni

A. PE#GKA)(A# *% @IBDATA

 Nama 9 Tn A

Umur 9 7> a"un /enis ke!amin 9 !aki6!aki

Pendidikan 9 SD

Agama 9 is!am

Suku #angsa 9 indonesia Saus perka1inan 9 duda

A!ama 9 ds% Ngudi& Peerongan& /om#ang Tangga! MRS 9*2 'anuari 23*5

Brang erdeka yang dapa di"u#ungi

 Nama 9 Ny S

Hu#ungan dengan usi!a 9 Anak  

A!ama 9ds% Ngudi& Peerongan& /om#ang 2% RIWAAT KELUARGA

ISTRI

 Nama 9 ny D

Umur 9 73

Peker'aan 9 i#u ruma" angga

A!ama 9 ds% Ngudi& Peerongan& /om#ang Saus kese"aan 9 meningga!

Penye#a# kemaian 9 Hiperensi % RIWAAT LINGKUNGAN

Tipe empa ingga! 9 ruma" sendiri /um!a" peng"uni ruma" 9 5 orang

Kondisi ruma" 9 @ersi" 5% STATUS KESEHATAN

Saus kese"aan yang !a!u 9 idak ada

Ke!u"an uama 9 Pasien mengaakan muda" !upa akan perisi1a yang  #aru sa'a er'adi%

Penyaki yang dideria 9 idak ada >% PEMERIKSAAN 4ISIK 

Keadaan umum 9 @aik  

Tingka kesadaran 9 0omposmenis

TT; 9 TD 9 *3F+3 mmHg  N 9 77Fmeni S 9 CFmeni RR 9 22Fmeni Kepa!a

(6)

6 Inspeksi 9 idak ada #en'o!an& 6 Pa!pasi 9 idak ada nyeri ekan Ram#u

6 Inspeksi 9#eru#an& #ersi" 6 Pa!pasi 9ram#u kasar   Maa

6 Inspeksi 9 simeris& kon'ungi-a mera" muda & sk!era idak ikerus&peng!i"aan  pandangan ka#ur%

Hidung

6 Inspeksi 9 simeris& idak ada sekre % 6 Pa!pasi 9idak ada nyeri ekan

Mu!u

6 Inspeksi 9 simeris &mukosa #i#ir !em#a#& idak ada somaiis% Le"er

6 Inspeksi 9simeris

6 Pa!pasi 9idak ada pem#esaran ke!en'ar iroid&idak ada #endungan -ena  'ugu!aris

Dada

6 Inspeksi 9 simeris

6 Pa!pasi 9 idak ada nyeri ekan &idak ada arikan iner(osae 6 Perkusi 9 sonor  

6 Ausku!asi 9 idak ada suara am#a"an ) 1"ee.ing& ron("i , A#domen

6 Inspeksi 9simeris

6 Pa!pasi 9 idak ada pem#esaran "epar & idak ada nyeri ekan 6 Perkusi 9 impani

6 Ausku!asi 9 #ising usus norma! Genea!ia dan anus

6 Inspeksi 9 #ersi"& idak ada !esi& idak ada "emoroid& idak ada #en'o!an 6 Pa!pasi 9 idak ada nyeri ekan

Eksremias

6 Inspeksi 9 simeris& idak odem 6 Pa!pasi 9 idak ada nyeri ekan 6

B. A#A'(A DA&A

Ana!isa daa Masa!a" Eio!ogi

DS 9

6 Ke!uarga Pasien mengaakan muda" !upa akan perisi1a yang #aru sa'a

Peru#a"an proses  pikir 

degenerasi neurona! dan

(7)

er'adi

6 Ke!uarga Pasien mengaakan idak mampu mengena!i orang& empa dan 1aku

DB 9

6 Pasien ke"i!angan kemampuannya unuk mengena!i 1a'a"& empa dan o#'ek yang suda" dikena!nya dan ke"i!angan suasana keke!uargaannya 6 Pasien sering mengu!ang6ngu!ang

(eria yang sama karena !upa e!a" men(eriakannya 6 TD 9*3F+3 mmHg 6 S 9 Co0 6 N 9 77Fmeni 6 RR 9 22Fmeni C. D(AG#*A KEPE$A%A&A#

*% Peru#a"an proses pikir se"u#ungan dengan degenerasi neurona! dan demensia  progresi$ diandai dengan 9

DS 9

6 Ke!uarga Pasien mengaakan muda" !upa akan perisi1a yang #aru sa'a er'adi 6 Ke!uarga Pasien mengaakan idak mampu mengena!i orang& empa dan 1aku

DB 9

6 Pasien ke"i!angan kemampuannya unuk mengena!i 1a'a"& empa dan o#'ek yang suda" dikena!nya dan ke"i!angan suasana keke!uargaannya

6 Pasien sering mengu!ang6ngu!ang (eria yang sama karena !upa e!a" men(eriakannya

6 TD 9*3F+3 mmHg 6 S 9 Co0

6 N 9 77Fmeni 6 RR 9 22Fmeni

2% De$i(i pera1aan diri se"u#ungan dengan menurunnya kemampuan mera1a diri% D. (#&E$+E#( KEPE$A%A&A#

Tangga! Diagnosa Tu'uan dan Krieria Hasi!

(8)

*263*6 23*5 Peru#a"an  proses pikir  #er"u#ungan dengan degenerasi neurona! dan demensia  progresi$ 

&ujuan ,See!a" di#eri askep 225 'am

di"arapkan pasien mampu meme!i"ara $ungsi kognii$ yang opima!

kriteria hasil , 6 Mempera"ankan $ungsi ingaan yang opima!%

-Memper!i"akan  penurunan da!am  pri!aku yang #ingung%

6 Menun'ukkan respons yang sesuai unuk simu!i -isua! dan audiori%

6 Menun'ukkan orienasi opima!

er"adap 1aku& empa dan orang% *% *% Kurangi kon$usi !ingkungan% 6 Dekai pasien dengan (ara menyenangkan dan ka!em% 6 0o#a!a" agar muda" die#ak da!am sikap dan  per(akapa pera1a%

6 /aga !ingkungan eap seder"ana dan menyenagkan% 6 Pera"ankan 'ad1a! se"ari6"ari yang eraur% 6 A!a #anu menginga sesuai yang diper!ukan% 2% Tingkakan isyara !ingkungan 6 Perkena!kan diri  pera1a keika  #erineraksi dengan  pasien% 6 Panggi! pasien dengan menye#ukan namanya% 6 @erikan isyara !ingkungan unuk orienasi 1aku& empa dan orang%

Simu!i yang seder"ana dan er#aas akan mem$asi!iasi inerpreasi dan mengurangi disorsi inpu  peri!aku yang dapa die#ak kurang mengan(am dis#anding  peri!aku yang idak dapa die#ak a!a  #anu ingaan akan mem#anu  pasien unuk menginga% Isyara !ingkungan akan meningkakan orienasi er"adap 1aku& empa dan orang dan indi-idu akan mengisi kesen'angan ingaan dan  #er$ungsi se#agai

(9)

 penginga%

E. (MP'EME#&A(

Tangga! Diagnosa Imp!emenasi Keerangan

*263*6 23*5 Peru#a"an proses  pikir  #er"u#ungan dengan degenerasi neurona! dan demensia  progresi$ 

**% Mengurangi kon$usi !ingkungan% 6 Mendekai pasien dengan (ara menyenangkan dan ka!em% 6 Men(o#a agar muda" die#ak da!am sikap dan per(akapa pera1a% 6 Men'aga !ingkungan eap

seder"ana dan menyenagkan%

6 Mempera"ankan 'ad1a! se"ari6"ari yang eraur%

6 Mem#erikan a!a #anu menginga sesuai yang diper!ukan%

2% Meningkakan isyara !ingkungan 6 Memperkena!kan diri pera1a keika #erineraksi dengan pasien% 6 Memanggi! pasien dengan

menye#ukan namanya%

6 Mem#erikan isyara !ingkungan unuk orienasi 1aku& empa dan orang%

Pasien kooperai$ 

Pasien kooperai$ 

F. CA&A&A# PE$KEMBA#GA#

Tangga! Diagnosa 0aaan Perkem#angan Keerangan

*263*6 23*5 Peru#a"an  proses pikir  #er"u#ungan S 9

6 Ke!uarga Pasien mengaakan muda" !upa akan perisi1a

(10)

dengan degenerasi neurona! dan demensia  progresi$ 

yang #aru sa'a er'adi

6 Ke!uarga Pasien mengaakan idak mampu mengena!i orang& empa dan 1aku B 9

6 Pasien ke"i!angan kemampuannya unuk mengena!i 1a'a"& empa dan o#'ek yang suda" dikena!nya dan ke"i!angan suasana keke!uargaannya 6 Pasien sering mengu!ang6

ngu!ang (eria yang sama karena !upa e!a"

men(eriakannya 6 TD 9*3F+3 mmHg 6 S 9 Co0

6 N 9 77Fmeni 6 RR 9 22Fmeni A 9 Masa!a" #e!um eraasi

P 9 pasien kun'ungan u!ang

DAF&A$ P!&AKA

@oed"i6darmo'o&)233+,&Geriari I!mu Kese"aan Usia Lan'u& Edisi 5% /akara 9 4KUI%

Medi(asore&2337&Demensia&)on!ine,&a-ai!a#!e 9"p9F111%%medi(asore%(om&)233+&agus&25,% Kusuma1ai&233C&Mengena! Demensia Pada Lan'u Usia& )on!ine,&a-ai!a#!e 9

(11)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil uji lanjut membuktikan bahwa pada tiap konsentrasi tepung jamur tiram yang diberikan pada mencit tidak memberikan pengaruh yang berbeda nyata sehingga semua perlakuan

Besarnya reaktansi induktif berbanding langsung dengan perubahan frekuensi dan nilai induktansi induktor, semakin besar frekuensi arus bolak-balik dan semakin

Selanjutnya data yang diperoleh diolah dan dianalisis menggunakan statistik deskriptif sebagai bahan untuk revisi produk agar layak digunakan untuk uji coba di

Pada penelitian ini dilakukan peningkatan kinerja terhadap teknik ACM dengan menggunakan kode rangkap Reed-Solomon (RS) dan Convolotional Code (CC) dengan SD yang

Titik beku pelarut murni seperti yang kita tahu adalah 0 0 C dengan adanya zat terlarut misalnya saja gula yang ditambahkan ke dalam air maka titik beku larutan ini tidak

Dari fenomena tersebut, maka peneliti tertarik melakukan penelitian tentang perbedaan kejadian anemia pada remaja putri yang tinggal menetap tinggal di pondok dan di

Kesimpulan: Tidak ada perbedaaan kepadatan tulang antara kategori lingkar pinggang normal dan obesitas abdominal pada wanita dewasa. Aktivitas fisik berhubungan

Setelah sampai, keduanya naik ke atas tujuh petala langit itu. Maka ujar Nabi Allah.. Idris '^alayhi s-salam, &#34;Ada suatu lagi kehendakku kepadamu, hai Malakulmaut, hen-