PSIKOLOGIS KOMUNIKASI REMAJA BROKEN HOME TERHADAP
KONSEP DIRI DAN KETERBUKAAN DIRI
(
Studi Deskriptif Kualitatif Psikologis Komunikasi Remaja Dari
Keluarga Broken Home Terhadap Konsep Diri dan Keterbukaan Diri
di Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai)
SKRIPSI
RIZA FADLA LUBIS
110904009
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
DEPARTEMEN ILMU KUMUNIKASI
PSIKOLOGIS KOMUNIKASI REMAJA BROKEN HOME TERHADAP
KONSEP DIRI DAN KETERBUKAAN DIRI
(Studi Deskriptif Kualitatif Psikologis Komunikasi Remaja Dari Keluarga
Broken Home Terhadap Konsep Diri dan Keterbukaan Diri di Kecamatan
Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai)
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Program Strata 1 (S1) pada Departemen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara
RIZA FADLA LUBIS 110904009
DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN 2015
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS
Skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri, semua sumber baik yang dikutip maupun yang dirujuk telah saya cantumkan sumbernya dengan benar. Jika dikemudian hari saya terbukti melakukan pelanggaran (plagiat) maka saya
bersedia diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.
Nama : Riza Fadla Lubis NIM : 110904009
Tanda Tangan:
HALAMAN PENGESAHAN
Skripsi ini diajukan oleh :
Nama : RIZA FADLA LUBIS NIM : 110904009
Departemen : Ilmu Komunikasi
Judul Skripsi :PSIKOLOGIS KOMUNIKASI REMAJA BROKEN HOME TERHADAP KONSEP DIRI DAN KETERBUKAAN DIRI (Studi Deskriptif Kualitatif Psikologis Komunikasi Remaja Dari Keluarga Broken Home Terhadap Konsep Diri dan Keterbukaan Diri di Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai)
Telah berhasil dipertahankan dihadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana Ilmu Komunikasi pada Departemen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
Majelis Penguji Ketua Penguji : ( ) Penguji I : ( ) Penguji Utama : ( ) Ditetapkan di : Tanggal :
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang telah memberikan nikmat iman dan kesehatan sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat beriring salam tak lupa pula saya hanturkan kepada junjungan umat Nabi Besar Muhammad SAW yang telah membawa kita semua dari zaman kebodohan menuju zaman yang penuh dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Penulisan skripsi ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sumatera Utara (USU). Dalam penelitian ini, peneliti dapat belajar dan menerapkan teori-teori yang pernah didapat selama perkuliahan di Jurusan Ilmu Komunikasi khusunya mengenai psikologis komunikasi dan konsep diri serta keterbukaan diri, selain itu penelitian ini juga membuat peneliti semakin tertarik untuk tetap mendalami Ilmu Komunikasi di kemudian hari.
Secara khusus, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada orangtua saya: Bapak Zulkifli Lubis dan Ibu: Mariani, serta adik saya: Muhammad Hafiz Lubis dan Muhammad Faridh Abbas Lubis yang telah memberikan dukungan moril dan materil yang sangat berarti dari segala apapun dalam penyelesaian skripsi ini.
Saya menyadari bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak dari masa perkuliahan sampai pada menyusun skripsi ini, sangatlah sulit bagi saya untuk menyelesaikannya. Oleh karena itu, saya mengucapkan terimakasih kepada : (1) Bapak Prof.Dr.Badaruddin, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Ilmu
Politik.
(2) Ibu Dra.Fatma Wardy Lubis, M.A selaku ketua Departemen Ilmu Komunikasi serta Dra.Dayana Manurung,M.Si selaku sekretaris Departemen Ilmu Komunikasi atas segala bantuan yang diberikan.
(3) Bapak Dr.Iskandar Zulkarnain,M.Si selaku Dosen Pembimbing yang setia memberikan ilmu, waktu dan bimbingannya dalam penulisan skripsi ini. (4) Ibu Dewi Kurniawati, DRA,M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik
yang membantu selama perkuliahan.
(5) Seluruh Dosen dan Staf Pengajar yang telah mendidik dan membimbing penulis selama menjadi mahasiswi di Departemen Ilmu Komunikasi FISIP USU.
(6) Kelima Informan: Muhammad Ali Akbar Syihab, Mulyani, Zaitun Khamariah, Tomi dan Nurhabibah atas bantuan informasi yang telah diberikan serta telah meluangkan waktu bersedia diwawancara bahkan hingga hal yang bersifat pribadi.
(7) Tommy Putra Sidabutar ANT III yang setia membantu dan selalu memotivasi peneliti dari awal sampai akhir penulisan skripsi ini.
(8) Nukleous, kelompok yang setia mendoakan peneliti selama masa
penelitian.
(9) Teman-teman Kost Hardupan, yang tetap menghibur dan setia memberi semangat kepada peneliti.
(10) OJT Angkatan I PT Inalum (Persero), yang tetap memberikan dukungan dan semangat selama proses penelitian.
(11) Seluruh teman-teman Ilmu Komunikasi khususnya angkatan 2011 FISIP USU yang selama ini setia menjadi teman, tempat berbagi dan memberikan support dari awal hingga selesainya penelitian skripsi ini.
Medan, Januari 2015 Penulis
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai civitas akademika Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Riza Fadla Lubis NIM : 110904009
Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas : Sumatera Utara
Jenis Karya : Skripsi
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui dan memberikan kepada Universitas Sumatera Utara Hak Bebas Royalti Non Eksklusif (Non-Eksklusive Royalty-Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul :
PSIKOLOGIS KOMUNIKASI REMAJA BROKEN HOME TERHADAP KONSEP DIRI DAN KETERBUKAAN DIRI (Studi Deskriptif Kualitatif Psikologis Komunikasi Remaja Dari Keluarga Broken Home Terhadap Konsep Diri dan Keterbukaan Diri di Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai).
Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti non eksklusive ini, Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan, Mengalihmedia/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat dan mempublikasikan tugas akhir saya tanpa meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik hak cipta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di : Medan
Pada tanggal : 16 Januari 2015 Yang menyatakan
ABSTRAK
Penelitian yang berjudul Psikologis Komunikasi Remaja Broken Home Terhadap Konsep Diri dan Keterbukaan Diri: sebuah studi Deskriptif Kualitatif Psikologis Komunikasi Remaja Dari Keluarga Broken Home Terhadap Konsep Diri dan Keterbukaan Diri di Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai, ingin mengkaji mengenai psikologis komunikasi remaja broken home terhadap konsep diri dan keterbukaan diri. Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah paradigma interpretif dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yang mendeskripsikan dan menjelaskan secara mendalam mengenai permasalahan yang sedang diteliti. Paradigma Interpretif merupakan cara pandang yang bertumpu pada tujuan untuk memahami dan menjelaskan dunia sosial dari kacamata aktor yang terlibat di dalamnya. Melalui metode deskriptif, peneliti ingin memberi gambaran remaja broken home yaitu mengenai psikologis komunikasi, konsep diri dan keterbukaan dirinya. Pemilihan informan dilakukan dengan Purposive Sampling Technique yaitu cara penentuan sejumlah informan sebelum penelitian dilaksanakan dengan menyebutkan secara jelas siapa yang dijadikan informan serta informasi apa yang diinginkan dari masing-masing informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa remaja yang berasal dari keluarga broken home cenderung memiliki perubahan sikap dan komunikasi terutama didalam keluarga,komunikasi mereka cenderung tertutup dengan orang tua, memiliki sikap sensitif, egois, dan suka murung, sementara pada konsep diri, remaja yang termasuk dalam kelurga broken home cenderung memiliki konsep diri negatif karena mereka memiliki ketertekanan mental sehingga cenderung jatuh dan susah untuk membangunkan kembali semangatnya, serta lebih sensitif terhadap kritikan dan penolakan. Untuk keterbukaa diri sendiri mereka cenderung bebas namun tidak terlalu menyelahgunakan makna kebebasan tersebut, mereka cenderung memiliki kasih sayang yang lebih terhadap salah satu orang tua yang tinggal bersama mereka sehingga ada keterikatan didalam hidup mereka.
Kata Kunci : Psikologis Komunikasi, Remaja Broken Home, Konsep Diri, Keterbukaan Diri.
ABSTRACT
The Research title is Adolescent Psychological Communication Broken Home to Self-Concept and Self Disclosure: a research qualitative descriptive about Adolescent Psychological Communication Broken Home to Self-Concept and Self-Disclosure in Tanjung Beringin district, Serdang Bedagai regency, want to examine how the effect of a broken home to psychological communication , self-concept and self-disclosure for adolescent. The paradigm used in this research is an interpretive paradigm by using descriptive qualitative research methods that describe and explain in depth the issues being studied. An interpretive paradigm perspective rests on purpose to understand and explain the social world through the eyes of the actors involved . Through descriptive method, the researcher would like to give an overview adolescents broken home is about psychological communication, self-concept and self disclosure. Selection of informants conducted by purposive sampling Technique is a way of determining a number of informants prior to the study carried out by stating clearly who is used as informants and information what you want from each informant. Its results showed is adolescents who comes from a broken home tend to have a change of attitude and communication, especially in the family, they are to be closed communication with parents, have a sensitive attitude, selfish, and moody, while to self-concept is Adolescent from family that broken home tend have a negative self-concept because they have mental distress so that tends to fall and difficult to reawaken the spirit it, more sensitive to criticism and rejection. To self disclosure is tend they are to be free, but not also abuse of freedom it, they are tend to have more affection towards to parents who live with them so that there is an attachment in their lives.
Keywords: Psychological Communication, Broken Home Adolescent, Self Concept, Self Disclosure.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ... vi
ABSTRAK ... vii
ABSTRACT ... viii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Masalah ... 1 1.2 Fokus Masalah ... 8 1.3 Pembatasan Masalah ... 8 1.4 Tujuan Penelitian ... 9 1.5 Manfaat Penelitian ... 9
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Paradigma Kajian ... 10
2.2 Kajian Pustaka ... 12
2.1.1 Komunikasi ... 12
2.1.2 Psikologi Komunikasi ... 14
2.1.3 Teori Behaviour ... 17
2.1.4 Konsep Diri (Self-Concept)... 21
2.1.5 Teori Keterbukaan Diri (Self Disclosure) ... 29
2.1.6 Keluarga Broken Home ... 33
2.2 Model teoritik ... 36
3.2 Objek Penelitian ... 38
3.3 Subjek Penelitian ... Error! Bookmark not defined. 3.4 Kerangka Analisis ... 40
3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 40
3.5.1 Penentuan Informan ... 42
3.5.2 Keabsahan Data ... 42
3.6 Teknik Analisis Data ... 44
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 46
4.1.1 Lokasi Penelitian ... 46
4.1.2 Tahapan Pelaksanaan Penelitian ... 47
4.1.3 Deskripsi Informan Dalam Keluarga ... 49
4.1.4 Deskripsi Hasil Penelitian ... 51
4.2 Pembahasan ... 106
4.2.1 Psikologis Komunikasi ... Error! Bookmark not defined. 4.2.2 Konsep Diri ... 110
4.2.3 Keterbukaan Diri (Self Disclosure) ... 116
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan ... 122
5.2, Saran ... 125
DAFTAR REFERENSI LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
4.1 Klasifikasi Psikologi Komunikasi Remaja Broken 98 Home Terhadap Konsep Diri dan Keterbukaan Diri
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
2.1 Konsep Self Social 18 2.2 Konsep Johari Window 26
DAFTAR LAMPIRAN
Biodata Informan
Hasil Wawancara
Biodata Peneliti