• Tidak ada hasil yang ditemukan

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 67 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN BANTUAN KEUANGAN UMUM DI KABUPATEN BADUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 67 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN BANTUAN KEUANGAN UMUM DI KABUPATEN BADUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

NOMOR 67 TAHUN 2011 TENTANG

PEDOMAN BANTUAN KEUANGAN UMUM DI KABUPATEN BADUNG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 37 huruf g dan Pasal 47 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah maka perlu ditetapkan Pedoman Pemberian Bantuan Keuangan Umum yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Badung;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Pedoman Bantuan Keuangan Umum di Kabupaten Badung;

Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah–daerah Tingkat II dalam Wilayah Daerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655);

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

(2)

4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor

59,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438 ) ; 6. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan

Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 106 Tahun 2000 tentang Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan dalam Pelaksanaan Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 203, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4023);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 158,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4587); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian

Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);

(3)

11. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741);

12. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5165);

13. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang /Jasa Pemerintah;

14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PEMBERIAN BANTUAN KEUANGAN UMUM DI KABUPATEN BADUNG.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan :

1. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Daerah Kabupaten Badung. 2. Bupati adalah Bupati Badung.

3. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disingkat DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Badung.

4. Keuangan Daerah adalah semua hak dan kewajiban daerah dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan daerah yang dapat dinilai dengan uang termasuk didalamnya segala bentuk kekayaan yang berhubungan dengan hak dan kewajiban daerah .

5. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah yang selanjutnya disingkat APBD adalah rencana keuangan tahunan pemerintahan daerah Kabupaten Badung yang dibahas dan disetujui bersama oleh

pemerintah daerah dan DPRD, dan ditetapkan dengan peraturan daerah.

(4)

6. Pejabat Pengelola Keuangan Daerah yang selanjutnya disingkat PPKD adalah kepala satuan kerja pengelola keuangan daerah Kabupaten Badung yang mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan APBD dan bertindak sebagai Bendahara Umum Daerah. 7. Satuan Kerja Pengelola Keuangan Daerah yang selanjutnya disingkat

SKPKD adalah perangkat daerah pada pemerintah daerah yang melaksanakan pengelolaan APBD.

8. Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat SKPD adalah perangkat daerah pada pemerintah daerah selaku pengguna anggaran/barang.

9. Tim Anggaran Pemerintah Daerah yang selanjutnya disingkat TAPD adalah tim yang dibentuk dengan keputusan Kepala Daerah dan dipimpin oleh Sekretaris Daerah yang mempunyai tugas menyiapkan serta melaksanakan kebijakan kepala daerah dalam rangka penyusunan APBD yang anggotanya terdiri dari pejabat perencanaan daerah, PPKD dan pejabat lainnya sesuai dengan kebutuhan.

10. Rencana Kerja Anggaran PPKD yang selanjutnya disingkat RKA-PPKD adalah rencana kerja dan anggaran badan/dinas/biro/bagian keuangan selaku bendahara umum daerah. 11. Rencana Kerja Anggaran SKPD yang selanjutnya disingkat

RKA-SKPD adalah dokuman perencanaan dan penganggaran yang berisi program, kegiatan dan anggaran SKPD.

12. Dokumen Pelaksanaan Anggaran PPKD yang selanjutnya disingkat DPA-PPKD merupakan dokumen pelaksanaan anggaran badan/dinas/biro/bagian keuangan selaku bendahara umum daerah. 13. Dokumen Pelaksanaan Anggaran SKPD yang selanjutnya disingkat

DPA-SKPD merupakan dokumen yang memuat pendapatan dan belanja setiap SKPD yang digunakan sebagai dasar pelaksanaan oleh pengguna anggaran.

14. Bantuan keuangan umum adalah bantuan keuangan yang peruntukan dan penggunaannya diserahkan sepenuhnya kepada pemerintah daerah lainnya/ pemerintah desa penerima bantuan.

BAB II RUANG LINGKUP

Pasal 2

Ruang lingkup Peraturan Bupati ini meliputi penganggaran, pelaksanaan dan penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawaban serta monitoring dan evaluasi pemberian bantuan keuangan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

(5)

BAB III

BANTUAN KEUANGAN UMUM Bagian Kesatu

Umum

Pasal 3

(1) Pemerintah Daerah dapat memberikan bantuan keuangan umum sesuai kemampuan keuangan daerah.

(2) Pemberian bantuan keuangan umum sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan setelah memprioritaskan pemenuhan belanja urusan wajib.

(3) Pemberian bantuan keuangan umum sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditujukan untuk mengatasi kesenjangan fiskal.

Pasal 4

Bantuan keuangan umum dapat diberikan kepada : a. pemerintah daerah lainnya; dan

b. pemerintah desa.

Pasal 5

(1) Bantuan keuangan umum kepada pemerintah daerah lainnya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 huruf a diberikan kepada Pemerintah Daerah Lainnya meliputi Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota Lainnya yang didasarkan pada pertimbangan untuk mengatasi kesenjangan fiskal.

(2) Bantuan keuangan umum kepada pemerintah desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 huruf b diberikan kepada desa-desa yang ada di Kabupaten Badung guna mengatasi kesenjangan fiskal.

Bagian Kedua Penganggaran

Pasal 6

(1)Bantuan keuangan umum yang diberikan kepada Pemerintah Daerah Lainnya penganggarannya didasarkan pada target dan realisasi

(6)

penerimaan pendapatan daerah disesuaikan dengan kondisi serta kemampuan keuangan daerah, atau sesuai ketentuan yang berlaku. (2) Bantuan keuangan umum yang diberikan kepada Desa yang ada di

Kabupaten Badung penganggarannya didasarkan pada pertimbangan potensi dan kebutuhan desa yang disesuaikan dengan kemapuan keuangan daerah.

(3) TAPD membahas dan merumuskan besaran bantuan keuangan umum yang akan diberikan pada pemerintah daerah lainnya dan pemerintah desa berdasarkan pertimbangan obyektif dimaksud ayat (1) dan ayat (2) Pasal ini.

Pasal 7

(1) Rumusan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 menjadi dasar pencantuman alokasi anggaran bantuan keuangan umum dalam rancangan KUA dan PPAS.

(2) Pencantuman alokasi anggaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi anggaran bantuan keuangan umum.

.

Pasal 8

(1) Bantuan keuangan umum dicantumkam dalam RKA-PPKD.

(2) RKA-PPKD sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) menjadi dasar penganggaran bantuan keuangan umum dalam APBD sesuai peraturan perundang-undangan.

Pasal 9

Bantuan keuangan umum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat (1) dan ayat (2) dianggarkan dalam kelompok belanja tidak langsung jenis belanja bantuan keuangan, obyek, dan rincian obyek belanja berkenaan pada PPKD.

(7)

Bagian Ketiga Pelaksanaan dan Penatausahaan

Pasal 10

Pelaksanaan anggaran bantuan keuangan umum berdasarkan atas DPA-PPKD.

Pasal 11

(1) Bupati Badung menetapkan daftar penerima bantuan keuangan umum beserta besaran uang yang akan diberikan berdasarkan peraturan daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dan peraturan kepala daerah tentang penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

(2) Daftar penerima bantuan keuangan umum sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menjadi dasar penyaluran/penyerahan bantuan keuangan umum.

(3) Penyaluran/penyerahan bantuan keuangan umum dari pemerintah daerah kepada penerima bantuan keuangan dilakukan berdasarkan daftar penerima bantuan keuangan umum.

(4) Pencairan bantuan keuangan dilakukan dengan mekanisme pembayaran langsung (LS).

Bagian Keempat

Pelaporan dan Pertanggungjawaban

Pasal 12

Penerima bantuan keuangan menyampaikan laporan penggunaan bantuan keuangan kepada Bupati Badung melalui PPKD dengan tembusan kepada SKPD terkait.

Pasal 13

Bantuan Keuangan dicatat sebagai realisasi jenis belanja bantuan keuangan pada PPKD dalam tahun anggaran berkenan.

(8)

Pasal 14

Pertanggungjawaban Pemerintah Daerah atas pemberian bantuan keuangan meliputi :

a. keputusan Bupati Badung tentang penetapan daftar penerima bantuan keuangan umum;

b. fakta integritas dari penerima bantuan keuangan yang menyatakan bahwa bantuan keuangan yang diterima akan digunakan sesuai dengan arah pemanfaatannya; dan

c. Bukti transfer/penyerahan uang atas pemberian bantuan keuangan.

Pasal 15

(1) Penerima bantuan keuangan umum bertanggungjawab secara formal dan material atas penggunaan bantuan keuangan umum yang diterimanya.

(2) Pertanggungjawaban penerima bantuan keuangan umum meliputi : a. laporan penggunaan bantuan keuangan umum oleh penerima

bantuan keuangan umum;

b. bukti-bukti pengeluaran yang lengkap dan sah sesuai peraturan perundang-undangan bagi penerima bantuan keuangan umum. (3) Pertanggungjawaban sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a

dan huruf b disampaikan kepada Bupati Badung paling lambat tanggal 10 bulan Januari tahun anggaran berikutnya, kecuali ditentukan lain sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

Pasal 16

Realisasi bantuan keuangan umum dicantumkan pada laporan keuangan pemerintah daerah dalam tahun anggaran berkenaan.

BAB IV

MONITORING DAN EVALUASI

Pasal 17

(1) Inspektorat Kabupaten Badung dan SKPD terkait melakukan monitoring dan evaluasi atas pertanggungjawaban pemanfaatan bantuan keuangan umum.

(9)

(2) Hasil monitoring dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disampaikan kepada Bupati Badung.

Pasal 18

Dalam hal hasil monitoring dan evalusi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (2) terdapat penyimpangan penggunaan bantuan keuangan umum tersebut maka penerima bantuan keuangan umum yang bersangkutan dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundang - undangan.

BAB V

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 19

Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2012. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Badung.

Diundangkan di Mangupura pada tanggal 27 Oktober 2011

SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BADUNG, ttd.

KOMPYANG R. SWANDIKA

BERITA DAERAH KABUPATEN BADUNG TAHUN 2011 NOMOR 59

Ditetapkan di Mangupura pada tanggal 27 Oktober 2011

BUPATI BADUNG,

ttd.

Referensi

Dokumen terkait

Kode KEGIATAN/OUTPUT/SUB OUTPUT/NAMA PAKET KAB/KOTA DESA/KEC VOL SAT PEMANFAAT (Jiwa/Ha).. SUMBER PENDANAAN

Berdasarkan hasil FGD (focus group discussion) bersama pembimbing lapangan, kepala seksi pelayanan medis, ketua unit P2JK, dokter spesialis bedah umum dan

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Apakah hasil belajar siswa yang

bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 93 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah

bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 39 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah

bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 7 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan

bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 160 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa

bahwa berdasarkan ketentuan dalam Pasal 160 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah