• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH UPAH DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP LOYALITAS KERJA KARYAWAN PADA CV. SAHABAT KLATEN - UNWIDHA Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PENGARUH UPAH DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP LOYALITAS KERJA KARYAWAN PADA CV. SAHABAT KLATEN - UNWIDHA Repository"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH UPAH DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP LOYALITAS KERJA KARYAWAN PADA

CV. SAHABAT KLATEN

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen

Peminatan :

Manajemen Sumber Daya Manusia

Diajukan Oleh : ARI SETIYAWAN

NIM 1121103369

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN

(2)

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

PENGARUH UPAH DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP LOYALITAS KERJA KARYAWAN PADA

CV. SAHABAT KLATEN

Diajukan Oleh ARI SETIYAWAN

NIM 1121103369

Telah disetujui pembimbing untuk dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi

Universitas Widya Dharma Klaten pada tanggal ...

Pembimbing utama Pembimbing pendamping

Abdul Haris, SE, MM,M.Pd. H. Arif Julianto SN, SE, M.Si.

NIK 690 098 194 NIK 690 301 250

Mengetahui :

Ketua Jurusan Manajemen

(3)

iii

HALAMAN PENGESAHAN

PENGARUH UPAH DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP LOYALITAS KERJA KARYAWAN PADA

CV. SAHABAT KLATEN

Diajukan Oleh ARI SETIYAWAN

NIM 1121103369

Telah dipertahankan dan disetujui oleh Dewan Penguji skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Widya Dharma Klaten dan diterima

untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen

Pada tanggal ...

Ketua Sekretaris

Hj. Anis Marjukah, SE, MM. Wahjoe Sri Irwanto, SE, M.Pd.

NIK 690 994 143 NIK 690 995 161

Penguji Utama Penguji Pendamping

Abdul Haris, SE, MM,M.Pd. H. Arif Julianto SN, SE, M.Si.

NIK 690 098 194 NIK 690 301 250

Disahkan oleh : Dekan Fakultas Ekonomi

(4)

iv

PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ari Setiyawan

NIM : 1121103369

Jurusan/ Program Studi : Manajemen

Fakultas : Ekonomi

dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi

Judul : Pengaruh Upah dan Kepemimpinan terhadap

Loyalitas Kerja Karyawan Pada CV. Sahabat Klaten

adalah benar-benar karya saya sendiri dan bebas dari plagiat. Hal-hal yang bukan

merupakan karya saya dalam skripsi ini telah diberi tanda sitasi dan ditunjukkan

dalam Daftar Pustaka.

Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, saya

bersedia menerima sanksi akademik berupa pembatalan Ijazah dan pencabutan

gelar yang saya peroleh dari skripsi ini.

Klaten, Desember 2015 Yang membuat pernyataan,

(5)

v MOTTO

Pendidikan merupakan perlengkapan paling baik untuk hari tua (Aritoteles)

(6)

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini ku persembahkan kepada :

1. Kedua orang tuaku

2. Istri dan Anak-anakku

3. Rekan-rekan seperjuangan di jurusan Manajemen

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan YME atas segala

berkatnya sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan skripsi ini dengan

judul “PENGARUH UPAH DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP LOYALITAS

KERJA KARYAWAN PADA CV. SAHABAT KLATEN ”.

Skripsi ini disusun dengan tujuan untuk melengkapi sebagian daripada

syarat ujian akhir guna meraih gelar sarjana ekonomi pada Universitas Widya

Dharma Klaten.

Penulis menyadari bahwa dengan kemampuan yang terbatas baik

pengalaman maupun ilmu yang dimiliki, sudah barang tentu skripsi ini masih jauh

dari sempurna, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang

sifatnya membangun dari berbagai pihak.

Penyusunan skripsi ini bukanlah terwujud oleh penulis semata-mata tetapi

pihak lain yang telah mendorong dan membantu dalam penyelesaiannya, atas

semua bantuan tersebut penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih yang tak

terhingga kepada yang terhormat :

1. Bapak H. Arif Julianto SN, SE. M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Widya Dharma Klaten sekaligus Dosen Pembimbing I yang telah memberikan

bimbingan dan arahan dalam penyusunan skripsi ini.

2. Bapak Abdul Haris, SE, MM, M.Pd., selaku Ketua Jurusan Ekonomi

(8)

viii

3. Bapak Wahjowe Sri Irwanto, SE, M.Pd., Dosen pembimbing II yang telah

memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan skripsi ini

4. Pimpinan serta seluruh karyawan CV. Sahabat Klaten yang telah memberikan

ijin serta bersedia meluangkan waktu untuk dapat membantu dalam penelitian

ini.

5. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi.

Semoga Tuhan membalas amal baik semua pihak yang dengan ikhlas

memberikan bantuan dan bimbingan. Meskipun masih banyak kekurangannya,

diharapkan skripsi ini memberi manfaat baik bagi pembaca maupun peneliti

diantaranya menambah wawasan dan pengetahuan.

Klaten, Desember 2015

(9)

ix DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

HALAMAN MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

ABSTRAK ... xiii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Alasan Pemilihan Judul ... 4

C. Penegasan Judul ... 5

D. Pembatasan Masalah ... 6

E. Perumusan Masalah ... 6

F. Tujuan Penelitian ... 6

G. Manfaat Penelitian ... 7

H. Hipotesis ... 8

(10)

x BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Manajemen Sumber Daya Manusia ... 9

B. Tinjauan tentang Upah ... 13

C. Kepemimpinan ... 17

D. Gaya Kepemimpinan ... 21

E. Teori Kepemimpinan ... 26

F. Loyalitas Kerja ... 30

G. Penelitian Terdahulu ... 38

BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian ... 40

B. Teknik Analisis Data ... 42

C. Gambaran Umum Objek Penelitian ... 45

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data ... 56

B. Analisis Data ... 61

C. Pembahasan ... 68

BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan ... 70

B. Saran-saran ... 71

DAFTAR PUSTAKA

(11)

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1. Data Pengisian Kuesioner untuk Variabel Upah (X1) ... 57

Tabel 4.2. Data Pengisian Kuesioner untuk Variabel Kepemimpinan (X2) ... 58

Tabel 4.3. Data Pengisian Kuesioner untuk Variabel Loyalitas Kerja(Y) ... 59

(12)

xii ABSTRAK

ARI SETIYAWAN, NIM. 1121103369, Fakultas Ekonomi, Jurusan Manajemen, Universitas Widya Dharma Klaten. Skripsi. “PENGARUH UPAH DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP LOYALITAS KERJA KARYAWAN PADA CV. SAHABAT KLATEN”

Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk menguji seberapa signifikan pengaruh upah terhadap loyalitas kerja karyawan pada CV. Sahabat Klaten, 2) untuk menguji seberapa signifikan pengaruh kepemimpinan terhadap loyalitas kerja karyawan pada CV. Sahabat Klaten, 3) untuk menguji seberapa signifikan pengaruh upah dan kepemimpinan terhadap loyalitas kerja karyawan pada CV. Sahabat Klaten.

Teknik pengumpulan data dengan angket, observasi dan studi pustaka. Sampel dalam penelitian ini sejumlah 34 karyawan. Variabel dalam penelitian ini ada dua yaitu variabel bebas yaitu upah (X1) dan kepemimpinan (X2) serta variabel terikat (Y) yaitu loyalitas kerja karyawan. Teknik analisis data dengan analisis korelasi Product Moment.

Berdasarkan rumus korelasi product moment dapat diketahui hubungan antara upah dan kepemimpinan terhadap loyalitas kerja karyawan adalah terdapat hubungan yang signifikan dengan diperoleh r hitung sebesar yang lebih besar dari r tabel yaitu 0,412 untuk upah dan 0,396 untuk kepemimpinan. Apabila dikonsultasikan dengan r tabel pada taraf signifikansi 5% untuk N = 34 sebesar 0,339 sehingga r hitung lebih besar dari r tabel (0,412 > 0,339) untuk upah dan r hitung lebih besar dari r tabel (0,396 > 0,339) untuk kepemimpinan. Sedangkan dari perhitungan uji t dapat diketahui besarnya nilai t hitung 2,559 untuk upah dan 2,44 untuk kepemimpinan yang lebih besar dari nilai t tabel 2,042. Dengan arah perubahan yang positif, artinya dengan semakin baiknya upah dan kepemimpinan maka loyalitas kerja karyawan akan semakin meningkat.

(13)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Persaingnan di dunia bisnis saat ini sangat ketat. Dengan segala

keterbatasan yang dimiliki, perusahaan harus bersaing dengan perusahaan lain

untuk bisa merebut pangsa pasar yang ada. Hal ini tidak akan terwujud jika

perusahaan tidak memiliki sumber daya yang dibutuhkan.

Salah satu sumber daya yang harus dimiliki perusahaan untuk dapat

memenangkan pangsa pasar adalah sumber daya manusia atau yang sering

disebut karyawan. Tanpa adanya karyawan, maka perusahaan tidak dapat

beroperasi. Tapi disisi lain tanpa adanya perusahaan, maka tidak ada lapangan

kerja sehingga tidak ada sumber daya manusia yang diserap oleh perusahaan.

Jadi bisa dikatakan bahwa antara perusahaan dengan karyawannya saling

tergantung. Karyawan membutuhkan penghasilan dengan bekerja pada

perusahaan, sementara perusahaan memerlukan karyawan untuk bisa

menjalankan perusahaan.

Tercapainya tujuan suatu organisasi dapat tercermin pada keterkaitan

yang harmonis antara subsistem-subsistem yang ada dalam organisasi atau

perusahaan itu sendiri. Perusahaan bukan saja mengharapkan karyawan yang

mempunyai keahlian, kecakapan dan keterampilan tetapi yang terpenting

mereka mau bekerja giat dan berkeinginan untuk mencapai hasil kerja yang

maksimal. Kemampuan dan kecakapan karyawan tidak ada artinya bagi

(14)

2

pekerjaannya. Salah satu bentuk dedikasi pada perusahaan adalah adanya

loyalitas dalam bekerja.

Loyalitas karyawan terhadap perusahaan sangat diperlukan oleh

perusahaan. Akan sangat sulit bagi perusahaan untuk berkembang jika tidak

memiliki karyawan yang memiliki loyalitas yang tinggi. Perusahaan harus

berusaha menumbuhkembangkan loyalitas karyawannya supaya perusahaan

bisa tetap bertahan di saat sulit sekalipun. Tentu lebih sulit menumbuhkan

loyalitas karyawan disaat pertumbuhan perusahaan tidak tinggi atau semakin

menurun. Karyawan akan ragu pada kemampuan perusahaa untuk menggaji

para karyawan. Karena tidak yakin perusahaan dapat dijadikan sandaran

hidup, maka karyawan-karyawan yang tidak memiliki loyalitas tinggi akan

berusaha mencari pekerjaan lain yang lebih memberikan jaminan hidup.

Tetapi karyawan yang sudah memiliki loyalitas yang tinggi akan tetap bekerja

secara maksimal, berusaha mengerahkan kemampuan terbaiknya dalam

bekerja, baik saat perusahaan sedang dalam kondisi normal maupun saat

perusahaan mengalami kesulitan. Hal ini akan menjadi sumber kekuatan bagi

perusahan di saat-saat sulit. Namun saat perusahaan dalam keadaan yang baik,

tentunya perusahaan tidak boleh melupakan karyawannya. Pemberian bonus

tentu akan dapat meningkatkan loyalitas karyawan terhadap perusahaan.

Bagi karyawan, loyalitas terhadap perusahan tidak begitu saja mudah

diberikan. Tuntutan kebutuhan hidup yang terus meningkat sejalan dengan

naiknya biaya hidup yang ada, membuat orang berusaha memperoleh

(15)

3

orang berharap kebutuhan hidupnya bisa terpenuhi melalui upah yang akan

diberikan oleh perusahaan. Jika kebutuhan hidupnya sudah bisa terpenuhi

dengan baik, maka orang tidak perlu berpindah kerja ke perusahaan lain yang

menjanjikan upah yang lebih baik. Jika karyawan yang dimiliki oleh

perusahaan itu keluar dan lebih memilih untuk bergabung dengan perusahaan

pesaing, maka hal itu akan menjadi kerugian bagi perusahaan. Apalagi bila

karyawan itu cukup berperestasi dan mengetahui seluk beluk perusahaan.

Karena tidak mudah memperoleh karyawan yang handal dan berperestasi.

Oleh karena itu perusahaan harus memperhatikan dengan baik pemberian

upah bagi karyawannya sehingga karyawan dapat bekerja dengan baik dan

sepenuh hati sehingga tidak berkeinginan untuk meninggalkan perusahaan.

Seperti disampaikan di atas loyalitas karyawan dibutuhkan oleh setiap

perusahaan, namun loyalitas karyawan tidak muncul dengan sendirinya tetapi

diperlukan peran pemimpin dan pengendali manajemen yang baik untuk

menciptakan loyalitas karyawan. Karyawan bekerja dengan mendapat

pengawasan dari atasannya. Kepemimpinan atasan diduga juga turut

mempengaruhi loyalitas karyawan. Atasan yang bersikap sebagai penguasa

yang cenderung sewenang-wenang dan tidak menghargai aspirasi karyawan

akan membuat karyawan merasa tidak puas dalam bekerja. Sehingga ada

kemungkinan karyawan akan mencari perusahaan yang dipimpin oleh atasan

yang lebih baik dalam memperlakukan bawahannya. Seandainya karyawan

tidak berpindah kerja, kemungkinan karyawan tersebut akan bekerja dengan

tidak sepenuh hati atau bisa dikatakan loyalitasnya terhadap perusahaan

(16)

4

Loyalitas kerja juga merupakan isu utama yang sering muncul di CV.

Sahabat Klaten. Banyak karyawan yang keluar perusahaan karena kurangnya

loyalitas kerja yang berakibat pada menurunnya produksi. Untuk itu

perusahaan berusaha memperbaiki masalah ini dengan mencari faktor-faktor

penyebabnya. Diantaranya dengan menaikkan upah serta memperbaiki gaya

kepeminpinan dengan menerapkan kepemimpinan yang tidak

sewenang-wenang pada karyawan serta memperbaiki komunikasi antara bawahan dan

atasan.

Dengan berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk

mengadakan penelitian mengenai pengaruh upah dan kepemimpinan terhadap

loyalitas kerja karyawan. Adapun judul yang dipilih adalah : “PENGARUH

UPAH DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP LOYALITAS KERJA

KARYAWAN PADA CV. SAHABAT KLATEN”

B. Alasan Pemilihan Judul

Alasan pemilihan judul dalam penelitian ini adalah:

1. Alasan Subjektif

a. Menghemat waktu tenaga dan biaya karena lokasi penelitian strategis

dan mudah dijangkau.

b. Untuk bahan penelitian selanjutnya serta untuk menyelesaikan studi

(17)

5

2. Alasan Obyektif

Peningkatan Loyalitas kerja dapat tercapai apabila kebutuhan karyawan

dapat dipenuhi oleh perusahaan. Salah satu kebutuhan tersebut adalah

upah yang layak. Hal lain yang tidak kalah penting adalah pemimpin yang

tidak sewenang-wenang serta mau mendengarkan bawahannya.

Sebaliknya apabila perusahaan tidak memenuhinya maka loyalitas kerja

akan menurun.

C. Penegasan Judul

Untuk menghindari kesalahpahaman tentang judul skripsi di atas, maka

penulis memberikan penegasan judul sebagai berikut :

1. Upah

Upah adalah hak pekerjaan atau buruh yang diterima dan dinyatakan

dalam bentuk uang sebagai imbalan kepada pekerja/buruh yang ditetapkan

dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesempatan atau peraturan

perundangan-undangan, termasuk tunjangan bagi pekerja/buruh.

2. Kepemimpinan

Kepemimpinan adalah kegiatan mempengaruhi orang agar mereka mau

bekerja sama untuk mencapai tujuan yang diinginkan (Kartini Kartono,

2011: 57).

3. Loyalitas Kerja

Suatu keadaan aktivitas yang menyangkut fisik, psikis dan sosial yang

(18)

6

ditentukan, melakukan dan mengamalkan sesuatu yang ditaatinya dengan

penuh kesadaran dan tanggung jawab terhadap upaya pencapaian tujuan

perusahaan sesuai keahliannya sehingga meningkatkan efektifitas

perusahaan dan disertai dengan pengabdian yang kuat.

D. Pembatasan Masalah

Dalam penelitian ini perlu adanya pembatasan masalah supaya penulisan

lebih menjadi terarah dan mudah dimengerti. Adapun ruang lingkup penelitian

ini hanya dibatasi mengenai masalah pengaruh upah dan kepemimpinan

terhadap loyalitas karyawan pada CV. Sahabat Klaten.

E. Perumusan Masalah

Dari pembatasan masalah yang telah dijelaskan diatas maka masalah

yang diteliti dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah ada pengaruh yang signifikan antara upah terhadap loyalitas kerja

karyawan pada CV. Sahabat Klaten?

2. Apakah ada pengaruh yang signifikan antara kepemimpinan terhadap

loyalitas kerja karyawan pada CV. Sahabat Klaten?

3. Apakah ada pengaruh yang signifikan antara upah dan kepemimpinan

terhadap loyalitas kerja karyawan pada CV. Sahabat Klaten?

F. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini diharapkan agar dalam melaksanakan penelitian

(19)

7

sesuai dengan yang diharapkan. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian

ini adalah :

1. Untuk menguji seberapa signifikan pengaruh upah terhadap loyalitas kerja

karyawan pada CV. Sahabat Klaten.

2. Untuk menguji seberapa signifikan pengaruh kepemimpinan terhadap

loyalitas kerja karyawan pada CV. Sahabat Klaten.

3. Untuk menguji seberapa signifikan pengaruh upah dan kepemimpinan

terhadap loyalitas kerja karyawan pada CV. Sahabat Klaten.

G. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari penelitian yang akan dilakukan adalah :

1. Bagi Peneliti

Sebagai praktek nyata atas teori dari ilmu yang diperoleh penulis selama

kuliah, sehingga diharapkan dapat melengkapi ilmu yang diperoleh

sebelumnya.

2. Bagi Perusahaan

Dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan

kebijaksanaan di masa yang akan datang yang berkenaan dengan

pemberian upah dan kepemimpinan dalam rangka meningkatkan loyalitas

kerja karyawan.

3. Bagi Pembaca

Dapat dijadikan referensi untuk mengembangkan dan melanjutkan

(20)

8

H. Hipotesis

Hipotesis adalah dugaan awal yang bersifat sementara, terbukti atau

tidaknya hipotesis didapat dari hasil uji penelitian. Dalam penelitian ini,

penulis mengajukan hipotesis sebagai berikut :

1. Ada pengaruh yang signifikan antara upah terhadap loyalitas kerja

karyawan pada CV. Sahabat Klaten.

2. Ada pengaruh yang signifikan antara kepemimpinan terhadap loyalitas

kerja karyawan pada CV. Sahabat Klaten.

3. Ada pengaruh yang signifikan antara upah dan kepemimpinan terhadap

terhadap loyalitas kerja karyawan pada CV. Sahabat Klaten.

I. Sistematika Penulisan

Bab I Pendahuluan berisi latar belakang masalah, alasan pemilihan judul,

penegasan judul, pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian, hipotesis dan sistematika penulisan.

Bab II Tinjauan Pustaka berisi tentang sumber daya manusia, upah,

pengertian kepemimpinan, teori-teori kepemimpinan, gaya

kepemimpinan, pengertian tentang loyalitas kerja serta teori-teori

lain yang berkaitan dengan penelitian ini.

Bab III Metode Penelitian berisi tentang metode yang dipakai dalam

penelitian serta gambaran umum objek penelitian.

Bab IV Hasil dan Pembahasan yang berisi tentang penyajian data dan

analisis data penelitian.

Bab V Simpulan dan Saran. Bab ini berisi simpulan dari hasil penelitian,

(21)

70

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

Pada Bab V ini, disajikan kesimpulan dari hasil analisis data serta saran

yang diharapkan dapat memberikan suatu solusi terhadap peningkatan loyalitas

kerja karyawan pada CV. Sahabat Klaten.

A. Simpulan

1. Berdasarkan rumus korelasi product moment dapat diketahui hubungan

antara upah dan kepemimpinan terhadap loyalitas kerja karyawan adalah

terdapat hubungan yang signifikan dengan diperoleh r hitung sebesar yang

lebih besar dari r tabel yaitu 0,412 untuk upah dan 0,396 untuk

kepemimpinan. Apabila dikonsultasikan dengan r tabel pada taraf

signifikansi 5% untuk N = 34 sebesar 0,339 sehingga r hitung lebih besar

dari r tabel (0,412 > 0,339) untuk upah dan r hitung lebih besar dari r tabel

(0,396 > 0,339) untuk kepemimpinan.

2. Dari perhitungan uji t dapat diketahui besarnya nilai t hitung 2,559 untuk

upah dan 2,44 untuk kepemimpinan yang lebih besar dari nilai t tabel

2,042. Dengan arah perubahan yang positif, artinya dengan semakin

baiknya upah dan kepemimpinan maka loyalitas kerja karyawan akan

semakin meningkat.

(22)

71

B. Saran-saran

1. Salah satu teknik untuk meningkatkan loyalitas kerja karyawan adalah

dengan memberikan dorongan-dorongan berupa pemberian upah yang

pantas dan sesuai serta memperbaiki lingkungan perusahaan, karena

karyawan adalah penentu keberhasilan perusahaan. Dengan

dorongan-dorongan ataupun motivasi yang diberikan diharapkan loyalitas kerja

karyawan agar lebih meningkat sehingga dapat diandalkan dalam

mendukung tercapainya tujuan perusahaan

2. Perusahaan seharusnya memberikan upah yang sesuai dengan UMK yang

telah dituskan oleh pemerintah daerah. Dengan demikian diharapkan akan

meningkatkan loyalitas kerja karyawan.

3. Loyalitas kerja karyawan dapat ditingkatkan dengan berbagai cara, salah

satunya adalah bagi pimpinan diharapkan dapat lebih memperhatikan

karyawannya. Dalam menerapkan gaya kepemimpinan diharapkan tidak

otoriter.

4. Agar pemimpin/pimpinan di CV. Sahabat dapat dihormati oleh bawahan

maka perlu mempunyai sikap kebersamaan, bekerja sama, dapat dipercaya

dan mampu mempercayai orang lain, ahli dibidangnya dan berpandangan

luas.

5. Kuesioner dalam penelitian selanjutnya ditambah agar hasil penelitian

(23)

72

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Bina Aksara.

Djarwanto, Ps., Pangestu Subagyo. 1994. Statistik Induktif, Edisi 4. Yogyakarta : BPFE.

George, Terry R. 1998. Principle of Manajemen. Sevent Edition. Homewood Illinois, Rhicard D. Irwin Inc.

Kartini Kartono. 2011. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta : Rajawali Grafindo Persada.

Malayu SP. Hasibuan. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia, Dasar dan Kunci Keberhasilan. Jakarta : CV. Haji Masagung.

Miftah Toha. 2003. Teori Kepemimpinan. Jakarta : Rajawali.

Nawawi, Hadari. 2005. Pemimpin dan Kepemimpinan, Edisi Baru. Jakarta : Rajawali Press.

Pandji Anoraga. 1993. Psikologi Kerja. Jakarta : Rhineka Cipta

Poerwadarminta, W.J.S. 1990. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.

Sugiyono. 1998. Statistika untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta.

Sutarto. 2005. Gaya Kepemimpinan. Bandung : CV. Mandar Maju.

T. Hani Handoko. 2002. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : BPFE UGM.

UU No. 8 tahun 1981 tentang Perlindungan Upah.

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui bagaiman konsep green road construction dengan mengkaji berbagai teori dan informasi serta prospek penerapanya di

Perilaku atau gaya kepemimpinan harus sesuai dengan situasi yang dihadapi oleh seorang pemimpin.. Model

Pada form diatas admin dapat mengisi anggota pengganti, anggota pengganti ini digunakan untuk mengganti anggota ronda apabila ada salah satu atau beberapa

Perbaikan sekresi endogen hormon kebuntingan induk melalui penyuntikan sediaan hormon PMSG secara drastis memperbaiki pertumbuhan anak dalam kandungan yang menghasilkan ekspresi

Skripsi yang berjudul “Hubungan Pola Asuhan Gizi dengan Status Gizi balita Usia 6-24 Bulan di Wilayah kerja Puskesmas Tinggimoncong Kabupaten Gowa Tahun 2010”

Peningkatan penyediaan hijauan makanan ternak (HMT) berupa peningkatan produksi hijauan segar dan produksi bahan kering (BK) dari sistem tiga strata (STS) termodifikasi,

International Conference on Environment and Health, 22-23 May 2013, Soegijapranata Catholic University, Indonesia 255 environmental contamination are criminal.. sanction

resep bagi cara organisasi bagaimana harus bekerja dari hari ke hari, tetapi lebih berkaitan dengan bagaimana organisasi dapat mengubah kinerjanya berdasarkan