Prinsip dan Konsep Dasar
Ekonomi Pembangunan
Ismail Rasulong
blog: http://ismailrasulong.wordpress.comemail: [email protected]
Pandangan Kelangkaan (Scarcity)
Sumber-Sumber Ekonomi
• kebutuhan manusia yang tidak terbatas dan
sumber-sumber ekonomi yang terbatas
• definisi ilmu ekonomi, yaitu bagaimana
memenuhi kebutuhan manusia yang tidak
terbatas sedangkan barang-barang yang
tersedia untuk memenuhi kebutuhan tersebut
jumlahnya terbatas.
Harus Dipecahkan
• Apa yang harus diproduksi dan dalam jumlah
berapa (What)?
• Bagaimana sumber-sumber ekonomi
(faktor-faktor produksi) yang tersedia harus
dipergunakan untuk memproduksi barang-barang
tersebut (How)? Dan,
• Untuk Siapa barang-barang tersebut diproduksi;
atau bagaimana barang-barang tersebut
dibagikan di antara warga masyarakat (for
Whom)? (lihat Boediono: 993: 7)
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]
pertanyaan pertama
• Pembahasan pertanyaan pertama, yakni “apa yang
harus diproduksi” secara umum menyangkut barang
dan jasa yang dibutuhkan manusia, dan secara khusus
menyangkut sinkronisasi antara kebutuhan manusia
dengan daya belinya.
• Sedangkan pembahasan “berapa jumlah barang yang
diproduksi” merupakan pembahasan yang menjadi
jawaban dari tingkat permintaan (demand) total
(agregat) konsumen yang ditentukan oleh barang apa
yang dia butuhkan dan sampai tingkat berapa
Pertanyaan kedua
• menyangkut pembahasan teknik produksi.
Hanya saja para pakar ekonomi Kapitalisme
tidak memisahkan pembahasan masalah ini
dengan masalah-masalah ekonomi lainnya.
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]
Pertanyaan Ketiga
• “untuk siapa barang-barang tersebut
diproduksi?” para pakar ekonomi Kapitalis
menjawabnya dengan pembahasan tentang
teori harga, yaitu peranan harga dalam
Solusi Secara Mikro
• Solusi secara mikro akan berbenturan dengan
tingkat permintaan, sehingga jika diteruskan
dalam ekonomi riil ketika sudah mencapai tahap
ketidakseimbangan pasar.
• Solusi ekonomi seperti ini tidak menguntungkan
(tidak ekonomis). Permasalahan ini sangat
disadari oleh para pakar ekonomi Kapitalis
sendiri, apalagi pada tingkat praktisi (pengusaha),
sehingga
produksi
riil
dilakukan
dengan
memperhatikan tingkat permintaan.
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]
Solusi Secara Makro
• Pertumbuhan ekonomi setinggi-tingginya
merupakan suatu target ekonomi yang harus
dikejar dan bersifat mutlak.
• Para pakar ekonomi Kapitalis dan pemegang
kebijakan ekonomi harus realistis dalam
menentukan berapa target pertumbuhan
ekonomi jika dilihat keadaan ekonomi dari sisi
potensi dan permasalahan yang dihadapi
suatu negara.
Pengertian & Tujuan
• Ekonomi pembangunan (development economics)
adalah suatu cabang ilmu ekonomi yang bertujuan
untuk menganalisis masalah-masalah ekonomi yang
dihadapi oleh negara-negara sedang berkembang dan
cara-cara untuk mengatasi masalah tersebut agar
dapat membangun ekonominya lebih cepat.
• Tujuan analisisnya adalah untuk menelaah
faktor-faktor yang menimbulkan ketiadaan atau kelambatan
pembangunan di negara-negara berkembang dan
selanjutnya mengemukakan beberapa pendekatan dan
cara-cara serta berbagai pilihan kebijaksanaan yang
dapat ditempuh untuk mengatasi masalah-masalah
yang dihadapi.
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]
Studi Ekonomi dan Pembangunan
• Studi ekonomi pembangunan adalah suatu
cabang yang paling baru, paling
menggairahkan dan menantang dari disiplin
ilmu yang lebih luas yaitu ilmu ekonomi dan
politik ekonomi.
• Ilmu Ekonomi Pembangunan adalah suatu
bidang studi yang mengembangkan struktur
teori dan metodologinya sendiri dengan
cepat.
Sifat Ekonomi Pembangunan
• Ilmu ekonomi tradisional berhubungan dengan alokasi
sumber-sumber daya produktif secara efisien dengan biaya
serendah-rendahnya
• Dengan pertumbuhan optimal dari sumber daya ini
sedemikian sehingga menghasilkan barang dan jasa yang
semakin banyak (ilmu ekonomi tradisional diartikan
sebagai ekonomi klasik dan neo klasik)
• Politik ekonomi membahas lebih dari ekonomi tradisional,
antara
lain
proses
sosial,
dan
kelembagaan
yang
memungkinkan
kelompok
elit
politik
dan
ekonomi
mempengaruhi alokasi sumber daya produktif yang
terbatas, sekarang atau dimasa mendatang, baik secara
khusus untuk keuntungan sendiri atau untuk keuntungan
masyarakat yang lebih besar.
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]
Cakupan Ilmu ekonomi pembangunan
• Membahas alokasi sumber daya secara efisien
dan pertumbuhan yang lestari dari waktu ke
waktu.
• Menguraikan mekanisme perekonomian,
sosial, kelembagaan baik dari pemerintah
maupun swasta untuk menciptakan perbaikan
kehidupan yang lebih luas dan lebih cepat
bagi kelompok yang dicekam kemiskinan,
kelaparan dan buta huruf.
Perhatian Terhadap Pembangunan
Negara yang Sedang Berkembang
• Dimulai setelah perang dunia II
• Keprihatinan negara maju terhadap kondisi
negara-negara miskin yang memprihatinkan.
• Sebelum PD II para ekonom dinegara-negara
maju lebih memusatkan analisis mereka kepada
tenaga kerja di negara-negara maju yang
mengalami resesi karena peperangan, jumlah
pengangguran
yang
semakin
bertambah
sementara kegiatan ekonomi mengalami krisis.
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]
Arti dan Maksud PE
• Pembangunan ekonomi diartikan sebagai suatu
proses yang menyebabkan pendapatan per kapita
penduduk meningkat dalam jangka panjang.
Pembangunan Ekonomi
Sebagai Proses
Untuk Meningkatkan
pendapatan perkapita
Kenaikannya harus berlangsung
dlm jangka panjang
New Definition
• Economics development should there part be received
as
a
multidimensional
process
involving
the
reorganization and reorientation of entire economic
and social system, it typically involves radical changes
institutional social and administrative structure as well
as in popular attitudes and sometimes even customs
and beliefe. Finally, development is usually in national
contex, its widespread realisation may necessitate
fundamental
modification
of
the
international
economic and social system.
(Todaro, 1977:87)
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]
Arah & Strategi Pembangunan
• Konsep big-push; take off; leaf-forward; unbalanced
growth; linkage; growth inducing mechanism; commercial
points; dan disguised unemployment.
• Strategi tersebut ternyata tdk memuaskan. Muncul :
ketimpangan ekonomi; kelebihan kapasitas produksi;
kepadatan perkotaan; pengangguran; kemiskinan; dan
stagnasi pedesaan.
• Strategi baru: menitikberatkan pada integrated rural
development; agricultural intensification; intermediate
technology; appropiate education; labor force expansion;
small industries and export promotion; employment
generation; nutricion and healt development; social and
human recources development; income distribution; dan
institutional change. (Kwik Kian Gie, 1983 : 128).
Nilai Hakiki Pembangunan
Nilai Hakiki
• Perbaikan tingkat hidup
• Peningkatan harga diri
• Peningkatan kebebasan
Sasaran minimal
• Pembangunan keb. pokok
• Mengangkat taraf hidup
• Memperluas pilihan
Strategi diarahkan untuk
• Meningkatkan output
• Penggunaan T. Kerja
• Pengurangan ketimpangan
• Perubahan sikap mental
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]
Pendapatan Per Kapita dan Tingkat
Kesejahteraan
Tingkat
kesejahte
raan
Pendapatan
Per Kapita
Pendapatan
Nasional
Laju
Pembangunan
Ekonomi
Produktivitas Per Kapita
Syarat
• Perubahan struktur ekonomi
• Perubahan struktur produksi
• Teknik produksi
• Perubahan masyarakat STATIS DINAMIS
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]
Faktor Produktivitas
Faktor Ekonomis dan Non Ekonomis yg berpengaruh:
• Jumlah dan mutu produksi terbatas
• Alokasi sumber-sumber ekonomi
• Distribusi pendapatan
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected] Tingkat per-tumbuhan penduduk yang tinggi Persediaan tenaga kerja yg tinggi Angka kematian karena pengaruh luar Pengangguran yang tinggi dan penyebaran yg tidak merata
Kebutuhan tenaga kerja
yg rendah
Investasi per
kapita yang
rendah
Ketergantungan pada tenaga kerja luar negeri untuk menghemat teknologi
Produktivitas
tenaga kerja
yang rendah
Sikap kerja kurang baik Kemampuan manajerial yang kurang memadai Tingkat Gizi dan Kesehatan Yang Rendah Kesempatan Pendidikan TerbatasPendapatan
Rendah
Tabungan
Rendah
I. Tingkat hidup yg rendah 1. Kemiskinan mutlak: hidup tidak berkecukupan
dalam memenuhi kebutuhan barang 2. Kesehatan yg tidak memadai
3. Pendidikan yg rendah dan layanan masyarakat lainnya rendah
Pendapatan Rendah
2. Penghargaan diri rendah (Identitas, Martabat, Rasa Hormat, Pengakuan
3. Kebebasan yg Terbatas
(a) Dari Dominasi (b) Untuk Memilih pengaruh dari luar
1. Perdagangan 1. Pendapatan Material 2. Bantuan 2. Waktu Luang
masyarakat/ 3. Perenungan pribadi 4. Keindahan 3. Teknologi 5. Gaya Hidup 4. Pendidikan
5. Nilai/Tingkat Gaya Hidup
Nilai hubungan Keadaan yg menghambat perkembangan Rentan terhadap perubahan teknologi dan budaya Transfer Inter-nasional nilai pokok Sikap malas dan rendah motivasi
Tidak dapat mengontrol nasib sendiri
Kemauan untuk bergantung dan
Pendapatan Nasional
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]
Pendapatan Nasional
• Produk barang dan jasa yang dihasilkan
masyarakat
dalam
suatu
perekonomian,
dinyatakan dalam satu tahun tertentu.
• Tolak ukur prestasi ekonomi suatu negara.
• Penghitungan menggunakan tiga pendekatan:
(1) Pendekatan Produksi; (2) Pendekatan
Pengeluaran; dan (3) Pendekatan Penerimaan.
Pendekatan Produksi
• Dihitung dengan melakukan perhitungan terhadap nilai
produksi yang diciptakan oleh faktor-faktor produksi
yang ada di suatu negara, tanpa membedakan apakah
FP itu adalah milik org asing atau warga negara itu
sendiri.
• Hasilnya disebut GDP (Gross Domestic Product).
• GDP dihitung dgn cara menjumlahkan produksi
tiap-tiap sektor.
• Untuk menghitung pendapatan nasional, yang dihitung
hanya nilai tambahnya saja, yaitu selisih antara nilai
penjualan perusahaan dengan nilai pembelian bahan
mentah serta jasa-jasa lain.
• Nilai yg diperoleh disebut GNP atau PNK
blog: http://ismailrasulong.wordpress.comemail: [email protected]
Pendekatan Pengeluaran
• Penjumlahan seluruh pengeluaran berbagai
golongan pembeli dalam masyarkat.
• Yang Dihitung bukan nilai setiap transaksi dari
penjual dan pembeli, tetapi yg diperhitungkan
hanya jasa dan arus barang akhir.
• Dalam analisis ekonomi makro, pendapatan
nasional (Y) = C + I + G + (X – M).
Pendekatan Penerimaan
• Penjumlahan pendpatan dari faktor-faktor
produksi yang digunakan dalam menghasilkan
barang dan jasa.
• Pendapatan yg dihitung adalah pendapatan yg
dimiliki oleh mereka yg memiliki FP, seperti
pemilik modal, pekerja & pengusaha.
• Nilai yg diperoleh disebut NI (National
Income).
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]
……… pendekatan penerimaan
• NI = wage + rente + interest + profit
• Pendapatan nasional hrs dihitung dengan
angka konstan, yaitu dgn menggunakan
indeks harga.
• Indeks harga yg digunakan adalah GNP
Deflator.
GNP Nominal
• GNP Deflator atau IH =
--- x 100
GNP Riil
Rumus Perhitungan
blog: http://ismailrasulong.wordpress.com email: [email protected]