Sudarmadji1, Bani2, Adalah Dosen Teknik Komputer dan Jaringan, Politeknik Negeri Kupang
36
SMA NEGERI 1 AMFOANG UTARA
KABUPATEN KUPANG
Petrisia W Sudarmadji
1, Andreas Bani
2Abstrak :
Setiap tahun ajaran baru dalam pekerjaan administrasi, setiap guru maupun pegawai SMA Negeri 1 Amfoang Utara harus mendata seluruh data siswa, data guru, data nilai, data kelas dan data mata pelajaran. Dalam proses pendataan tersebut masih menggunakan Microsoft Office Excel dan buku-bukubesar. Dengan cara ini, guru maupun pegawai harus menyusun tabel berisi semua data siswa, data guru, data nilai, data kelas, data mata pelajaran, dan pendataan tersebut seringkali timbul permasalahan yang menghabiskan banyak kertas dan diperlukan waktu yang sangat banyak. Dengan pertimbangan dan permasalahan di atas, oleh karena itu penyusun memutuskan untuk membuat Aplikasi Pendataan Pada SMA Negeri 1 Amfoang Utara, yang membahas atau mencakup data siswa, data guru, data nilai, data kelas, dan data mata pelajaran. Hal ini sangat memberikan kinerja yang lebih bagi sekolah, para guru dan pegawai.
Kata kunci : Aplikasipendataan, Javascript, Sekolah.
1. PENDAHULUAN
Seiring dengan perkembangan zaman dibidang teknologi, perusahaan-perusahaan makin dipicu untuk menggunakan teknologi yang maju sebagai alat atau media untuk tetap bertahan dan memenangkan persaingan yang semakin ketat. Penggunaan komputer dewasa ini sangat diperlukan dalam menyelesaikan masalah-masalah ringan maupun masalah rumit. Di sekolah-sekolah menengah atas pun telah dimulai penggunaan komputer-komputer, kantor-kantor, di perusahaan-perusahaan, komputer dianggap sebagai kebutuhan seperti mesin ketik. SMA Negeri 1 Amfoang Utara adalah sebuah sekolah yang beralamat di JL SC. Talnoni Amfoang Utara Kabupaten Kupang. Sekolah tersebut merupakan salah satu instansi Pemerintah yang menyelenggarakan program pendidikan yang berhubungan dengan ilmu
pengetahuan guna menunjangu untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas.
Sejalan dengan perkembangan teknologi, penyusun menemukan satu studi kasus di SMA Negeri 1 Amfoang Utara yang menarik untuk dikaji. Setiap tahun ajaran baru dalam pekerjaan administrasi, setiap guru maupun pegawai SMA Negeri 1 Amfoang Utara harus mendata seluruh data siswa, data guru, data nilai, data kelas dan data matapelajaran. Dalam proses pendataan tersebut masih menggunakan Microsoft Office Excel dan buku-buku besar. Dengan cara ini, guru maupun pegawai harus menyusun tabel berisi semua data siswa, data guru, data nilai, data kelas, data mata pelajaran, dan pendataan tersebut seringkali timbul permasalahan yang menghabiskan banyak kertas dan diperlukan waktu yang sangat banyak.
Dengan pertimbangan dan permasalahan di atas, penyusun memutuskan dan memilih judul “Pembuatan Aplikasi Pendataan Pada SMA Negeri 1 Amfoang Utara”, yang membahas atau mencakup data siswa, data guru, data nilai, data kelas, dan data matapelajaran.
2. TINJAUAN PUSTAKA
Penelitian sejenis sebelumnya telah diteliti Lukman Hakim, Sistem Informasi Pendataan Guru Pada SMA Negeri 1 Tanjung Pura dengan menggunakan Visual Basic 6.0, M. Thoriq Fauzi & Wahyu Widiatmoko, Pembuatan Sistem Informasi Pendataan Siswa dan Alumni pada SMK MA’ARIf 4 Kebumen Berbasis Web, Fitriana Rachmawati Habilla, Pengolahan Pendataan Siswa SMA/SMK dalam Pemben-tukan Paskibraka Sekabupaten Gunungkidul Nely Zahroh, Pengembangan Sistem Informasi Pendataan Siswa di Dinas Pendidikan Kabu-paten Kulon Progo.
3. METODE PERANCANGAN
Berdasarkan tahapan pengembangan sistem model Waterfall maka tahapan penilitian yang dibuat nantinya adalah sebagai berikut: Analisis
Dalam langkah ini merupakan analisa terhadap kebutuhan sistem. Pengumpulan data dalam tahap ini bisa melakukan sebuah penelitian, wawancara atau study literature. Desain
Proses design akan menterjemahkan syarat kebutuhan kesebuah perancangan perangkat lunak yang dapat diperkirakan sebelum dibuat koding.
1.Metode waterfall
Dalam pengembangannya metode waterfall memiliki beberapa tahapan yang runtut: requirement (analisiskebutuhan), design system (system design), Coding & Testing, Penerapan Program, pemeliharaan. Selengkapnya metode Waterfall dapat dilihat pada gambar 3.1.
2.Flowchart
Flowchart merupakan gambaran aliran bagan yang menunjukan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sebuah sistem dengan menjelaskan urutan-urutan dan prosedur-prosedur yang terdapat dalam sistem. Flowchart proses input data dapat dilihat pada gambar 3.2.
Analisis
Desain
Coding
Testing
Maintenance
Gambar 3.1. Metode Waterfall
Mulai Masukan Username dan Password Login Berhasil Tidak Menu Utama Sub Menu Input Data Input Data Berhasil Database
Tambah Data Ubah Data Hapus Data Cetak Data Tidak Ya Laporan Selesai Tampil Data Ya
3.Diagram Konteks
Diagram konteks merupakan awal dari sebuah sistem secara umum, yang meng-gambarkan sistem secara keseluruhan dapat dilihat pada gambar 3.3.
Gambar 3.3. Diagram Konteks
User Admin
Input Data - Input Data Siswa - Input Data Guru - Input Data Kelas - Input Data Matapelajaran - Input Data Nilai
Konfirmasi Input Data - Konf Data Siswa - Konf Data Guru - Konf Data Kelas - Konf Data Matapelajaran - Konf Data Nilai
informasi - Jumlah Data Siswa - Jumlah Data Guru - Jumlah Data Kelas - Jumlah Data Matapelajaran - Jumlah Data Nilai
Aplikasi Pendataan Siswa Kepala Sekolah Laporan - Data Siswa - Data Guru - Data Kelas - Data Matapelajaran - Data Nilai
4.Diagram DFD (Data Flow Diagram) Data Flow Diagram atau DFD merupakan perancangan perangkat analisis yang terstruktur, sehingga memungkinkan para pembuatan sistem memahami secara keseluruhan suatu rangkaian aliran data yang saling berkaitan, selengkapnya dapat dilihat pada gambar 3.4.
Gambar 3.4. Diagram DFD (Data Flow Diagram) Admin Login Data Laporan Siswa Guru Kelas Mata Pelajaran Nilai Data Siswa Konf Data Siswa
Data Guru Konf Data Nilai
Data Kelas Konf Data Guru
Data Matapelajaran Konf Data Matapelajaran
Data Nilai Kepala Sekolah Username Password Konfirmasi Login Data Siswa Data Admin Data Guru Data Kelas Data Matapelajaran Data Nilai
Konf Data Kelas
Laporan Data Siswa Laporan Data Guru Laporan Data Mapel Laporan Data Nilai Laporan Data Kelas
5.Diagram ERD (Entity Relationship Diagram)
ERD (Entity Relation Diagram) merupakan struktur model yang digunakan untuk men-jelaskan hubungan antar relasi. Dibawah ini merupakan gambar dan proses pada ERD, dapat dilihat pada gambar 3.5.
Gambar 3.5. Diagram ERD (Entity Relation Diagram) alamat _orgtua alamat agama tgl_lahir tempat_lahir nama nama_ayah nama_ibu nis pendidikan_ayah pekerjaan_ayah pendidikan_ibu pekerjaan_ibu id_siswa Siswa Guru Matapelajaran Nilai nip nama tempat _lahir tgl_lahir agama jenis_kelamin status jabatan ijasah_tahun golongan matapelajaran tgl_jadi_guru kelas jenis_kelamin id nama_siswa kelas_siswa tahun_ajaran semester id_mapel rerata_ulangan ulangan4 ulangan3 ulangan2 mapel ulangan1 Kelas id_mapel nama_mapel jurusan kode Mengajar Belajar Mempunyai Menempati I M I M M id_guru I I Memiliki I M I I Nama_kelas guru tugas1 tugas2 tugas3 tugas4 rerata_tugas uts uas hasil keterangan jurusan jurusana jurusan Wali_kelas nip
4
. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Implementasi Halaman Login Admin
Halaman ini merupakan halaman awal pada saat admin menjalankan Aplikasi Pendataan Pada SMA N 1 Amfoang Utara, halaman Login dapat dilihat pada gambar 4.1.
4.2. ImplementasiHalamanUtama
Halaman Utama merupakan tampilan awal Aplikasi Pendataan Pada SMA N 1 Amfoang Utara setelah Admin berhasil login. Halaman utama dapat dilihat pada gambar 4.2.
3.Halaman Input Data Nilai
Pada halaman ini, seluruh data nilai akan dimasukan melalui komponen yang tersedia dan disimpan ke dalam data base. Dapat dilihat pada gambar 4.5.
Gambar 4.2. Halaman Utama
4.3. Implementasi Menu Input Data
1.Halaman Input Data Siswa
Pada halaman ini, seluruh data siswa akan dimasukan melalui komponen yang tersedia dan disimpan ke dalam data base. Halaman input data siswa dapat dilihat pada gambar 4.3.
Gambar 4.3. Input Data Siswa
2.Halaman Input Data Guru
Pada halaman ini, seluruh data guru akan dimasukan melalui komponen yang tersedia dan disimpan ke dalam data base. Dapat dilihat pada gambar 4.4.
Gambar 4.4. Input Data Guru
Gambar 4.5. Input Data Nilai
4.Halaman Input Data Mata Pelajaran Pada halaman ini, data mata pelajaran akan dimasukan melalui komponen yang tersedia dan disimpan ke dalam data base. Halaman Input data mata pelajaran dapat dilihat pada gambar 4.6.
5.Halaman Input Data Kelas
Pada halaman ini, data kelas akan dimasukan melalui komponen yang tersedia dan disimpan ke dalam data base. Halaman input data kelas dapat lihat pada gambar 4.7.
Gambar 4.7. Input Data Kelas
2.Laporan Data Guru
Laporan data guru dapat dilihat pada gambar 4.9.
Gambar 4.9. Laporan Data Guru
3.Laporan Data Nilai
Laporan data nilai dapat dilihat pada gambar 4.10.
Gambar 4.10. Laporan Data Nilai
4.Laporan Data Nilai Setiap Siswa
Laporan data nilai setiap siswa dapat dilihat pada gambar 4.11.
Gambar 4.11. Laporan Data Nilai setiap siswa
5.Laporan Data Mata Pelajaran
Laporan Data Mata Pelajaran Dapat
dilihat pada gambar 4.12.
Gambar 4.12. Laporan Data Mata Pelajaran
4.4. Implementasi Menu Laporan Data
1.Laporan Data Siswa
Laporan data siswa dapat dilihat pada gambar 4.8.
6.Laporan Data Kelas
Laporan data kelas dapat dilihat pada gambar 4.13.
Gambar 4.13. Laporan Data Kelas
5. PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Setelah melakukan perancangan, implemen-tasi dan pengujian, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
1.Aplikasi Pendataan SMA Negeri 1 Amfoang Utara berhasil dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman Javascript dan MySQL sebagai data base server.
2.Aplikasi Pendataan SMA Negeri 1 Amfoang Utara ini memiliki input data, pem-buatan surat dan laporan yang terstruktur dan mengurangi tingkat kesalahan yang terjadi. 3.Aplikasi Pendataan SMA Negeri 1 Amfoang
Utara ini dapat menyimpan seluruh data sekolah yang lebih terstruktur.
5.2. Saran
Berikut adalah beberapa saran untuk pengembangan lebih lanjut terhadap Tugas Akhir ini, yaitu:
1.Aplikasi PendataanPada SMA Negeri 1 Amfoang Utara ini masih bersifat sederhana sehingga perlunya pengembangan.
2.Proses pembuatanlaporan data yang sesuai dengan salinan data dalam Nilai akan menjadi nilai lebih dalam pembuatan Aplikasi Penda-taan Pada SMA Negeri 1 Amfoang Utara ini. 3.Aplikasi Pendataan Pada SMA Negeri 1 Amfoang Utara ini dapat digunakan untuk area yang lebih luas jika berjalan secara online atau berbasis web sehingga bukan saja digunakan pada Sekolah SMA Negeri 1 Amfoang Utara, tapi juga dapat digunakan oleh Sekolah SMA yang lain.
DAFTAR PUSTAKA
Evana, 2010. TuntunanPraktisBelajar Database Menggunakan MySQL.Yogyakarta :Andi Offset.
Fatta, Hanif Al, 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi.Yogyakarta: Andi.
Fatta, Hanif Al, (2007). Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: Andi.
Hartono, Jogiyanto, 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi.Yogyakarta : C.V Andi Offset. Jogiyanto, 2005. Analisis & Desain Sistem Informasi. Edisi III. Yogyakarta: Penerbit Andi. Khannedy, EkoKurniawan, 2011. Membuat Aplikasi Sederhana Menggunakan Java. Bandung: Strip Bandung.
Kristanto, Andi,2008. ”Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya”. Yogyakarta: Gava Media.
Sutabri, Tata. SistemInformasi MANAJEMEN. Yogyakarta: Andi Offset. 2005
Supardi, Ir. Yuniar, 2007. “Pemrograman Database dengan Java dan MySQL”. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Wahana Komputer, 2101. Tutorial 5 Hari Membangun GUI dengan JAVA Netbeans 6.5. Semarang: ANDI Yogyakarta.
Gambar 4.14. Halaman Cetak Data Nilai 7.Halaman Cetak Data Nilai
Halaman cetak data nilai dapat dilihat pada gambar 4.14