Studio_konsep Perancangan Tapak

(1)

UNIV. UDAYANA UNIV. UDAYANA FAK. TEKNIK FAK. TEKNIK PS. ARSITEKTUR PS. ARSITEKTUR SEMESTER : GANJIL SEMESTER : GANJIL TAHUN AJARAN : 2011/2012 TAHUN AJARAN : 2011/2012 MATA KULIAH : MATA KULIAH : STUDIO ARSITEKTUR 3 STUDIO ARSITEKTUR 3 CLUSTER 1 CLUSTER 1 SUB CLUSTER 3 SUB CLUSTER 3 NO LBR : NO LBR : JML LBR : JML LBR : DOSEN PEMBIMBING : DOSEN PEMBIMBING : 1.

1. Ir. I G.N. Anom RajendraIr. I G.N. Anom Rajendra 2.

2. Ir. I Nengah Lanus, MT.Ir. I Nengah Lanus, MT. 3.

3. Ir. I.B.N. Bupala, MT.Ir. I.B.N. Bupala, MT. PARAF :

PARAF :

KONSEP PERANCANGAN TAPAK

_––

_ZONING

ANALISIS YANG DIGUNAKAN UNTUK MENENTUKAN ZONING: ANALISIS YANG DIGUNAKAN UNTUK MENENTUKAN ZONING:

•

• GARIS SEMPADAN BANGUNAN | KOEFISIEN DASARGARIS SEMPADAN BANGUNAN | KOEFISIEN DASAR BANGUNAN

BANGUNAN •

• ANALISA KEBISINGAN / NOISEANALISA KEBISINGAN / NOISE •

• KLIMATOLOGIKLIMATOLOGI •

• TOPOGRAFI TOPOGRAFI SITESITE •

• KELOMPOK RUANGKELOMPOK RUANG (<)

(<) ZONZONING ING DIBDIBUAUAT T BERBERDASDASARKARKAN AN KELKELIMA IMA FFAKAKTOR TOR DIADIATATAS, S, SEHSEHINGINGGAGA DITENTUKAN RUANG-RUANG MANA YANG TERGOLONG KEDALAM SATU KELOMPOK DITENTUKAN RUANG-RUANG MANA YANG TERGOLONG KEDALAM SATU KELOMPOK RUANG, DAN PROGRAM PERFORMANSI (PUBLIK, SEMI-PUBLIK, SEMI-PRIVAT, PRIVAT). RUANG, DAN PROGRAM PERFORMANSI (PUBLIK, SEMI-PUBLIK, SEMI-PRIVAT, PRIVAT). PEMBAGIAN ZONING MAKRO DAPAT DILIHAT PADA GAMBAR DISAMPING.

PEMBAGIAN ZONING MAKRO DAPAT DILIHAT PADA GAMBAR DISAMPING. ZONING PADA LOBBY LEVEL (LANTAI

ZONING PADA LOBBY LEVEL (LANTAI DASAR) DAPAT DILIHAT PADA GAMBAR DASAR) DAPAT DILIHAT PADA GAMBAR DI SEBELAH KANAN (>). DI SEBELAH KANAN (>). KODE KODE GAMBAR: GAMBAR:

KP/Z

--SUMBER: SUMBER: DATA DAN DATA DAN ANALISIS ANALISIS PENULIS PENULIS

(2)

UNIV. UDAYANA FAK. TEKNIK PS. ARSITEKTUR SEMESTER : GANJIL TAHUN AJARAN : 2011/2012 MATA KULIAH : STUDIO ARSITEKTUR 3 CLUSTER 1 SUB CLUSTER 3 NO LBR : JML LBR : DOSEN PEMBIMBING : 1. Ir. I G.N. Anom Rajendra 2. Ir. I Nengah Lanus, MT. 3. Ir. I.B.N. Bupala, MT. PARAF :

(^) DILIHAT DARI DEPAN SITE BAHWA ADA RUANG OUTDOOR PUBLIK SEBAGAI RUANG TRANSISI (PADA BAGIAN FASAD, SAYA MENGAPLIKASIKAN SUASANA BALI YANG KENTAL). LALU MASUK KEBAGIAN LOBBY (MASIH TERMASUK RUANG PUBLIK DENGAN SUASANA BALI MODERN FORMAL DAN SUASANA BISNIS YANG KUAT), PADA SAYAP MASSA BANGUNAN LOBBY TERDAPAT RUANG PENUNJANG HOTEL YANG MASIH BERSIFAT SEMI PUBLIK (ARTINYA ORANG YANG TIDAK MENGINAP DI HOTEL TETAP DAPAT MEMASUKI KAWASAN INI), PADA AREA INI BANYAK TERDAPAT BUTIK, TOKO SUVENIR PUSAT BISNIS, RESTORAN, CAFE, DAN BAR. PADA AREA BELAKANG SITE DIMANFAATKAN UNTUK CONVENTION CENTER DAN RUANG SERVIS YANG BER SIFAT SEMI PUBLIK (HANYA KARYAWAN YANG BOLEH BERADA DALAM KAWASAN INI).

ZONING UNTUK AREA PARKIR TERDAPAT PADA AREA BASEMENT. ALASAN PENEMPATAN AREA PARKIR PADA AREA BASEMENT ADALAH UNTUK MENGHEMAT RUANG DAN UNTUK MENDAPATKAN KAPASITAS PARKIR YANG LUAS DENGAN PENDAYAGUNAAN LAHAN YANG MINIM. SELAIN ITU, PADA MASSA BANGUNAN HOTEL INI ADALAH AREA PENUNJANG

HOTEL DILETAKKAN DALAM SATU MASSA (KECUALI CONVENTION). GEDUNG HOTEL SENDIRI MEMILIKI DUA MASSA BANGUNAN YANG DIHUBUNGKAN DENGAN BRIDGE (JEMBATAN), NAMUN JEMBATAN TERDAPAT PADA SELURUH L ANTAI BANGUNAN SEHINGGA GEDUNG HOTEL TERLIHAT SEPERTI TERDIRI

DARI SATU MASSA BANGUNAN. LOBBY MEMANFAATKAN DUA LANTAI SEDANGKAN DIATASNYA BERISIKAN FASILITAS KOLAM RENANG DAN PROMENADE (SEMUANYA BISA DISEWAKAN). MULAI DARI LANTAI EMPAT BARU MEMBENTUK LANTAI TIPIKAL YANG BERISIKAN KAMAR-KAMAR YANG TERDIRI DARI ONE BEDROOM (SUPERIOR); TWO BEDROOM (DELUXE), EXECUTIVE SUITE, DAN PRESIDENT SUITE. ADA TOTAL 15 LANTAI DALAM SATU MASSA BANGUNAN.

KODE GAMBAR:

KP/Z

-SUMBER: DATA DAN ANALISIS PENULIS

(3)

ADA EMPAT LANTAI YANG DITIPIKALKAN DALAM GEDUNG HOTEL INI; YANG PERTAMA ADALAH BASEMENT, LOBBY, LANTAI TIGA( UPPER GROUND), DAN TOP FLOOR.PADA BASEMENT HANYA BERISI RUANG SERVIS DAN KANTOR STAFF DAN SISTEM UTILITAS HOTEL LAINNYA. PADA LOBBY HAMPIR SELURUH FASILITAS PENUNJANG HOTEL TERDAPAT DISINI, MULAI DARI RESTAURANT, SPA, PUSAT BISNIS, BAR, CAFE, RUANG MEETING, DSB. PADA LANTAI TIGA (UPPER GROUND) TERDAPAT FASILITAS PENUNJANG TAMBAHAN JUGA SEPERTI RESTAURANT TEMATIS (PRANCIS), D ISKOTIK, SPORT CENTRE, KOLAM RENANG, OUTDOOR STAGE, DAN PROMENADE.

(4)

(<) ILUSTRASI ZONING

GROUND FLOOR:

SUMBER: DATA DAN ANALISIS PENULIS KODE GAMBAR:

KP/Z

-3

2

1

4

(5)

(>) ILUSTRASI ZONING LOBBY DAN TOWER:

6

7

8

10

11

12

13

14

15

5

1

4

5

6

3

7

8

9

10

12

13

11 ₂

14

15

16

KP/Z

-22

21

17

20

17

23

18

24

19

26

18

17

18

25

20

24

23

25

19

22

26

21

(6)

(7)

_–

_ENTERANCE

KONSEP ENTERANCE YANG DIGUNAKAN PADA CITY HOTEL / BUSINESS HOTEL INI ADALAH BERSIFAT HUMBLE DAN MENGUNDANG. DENGAN TETAP MENGGUNAKAN PAKEM BALI YANG TRADISIONAL DENGAN AMBIENT YANG NATURAL. MATERIAL SENDIRI TERDIRI DARI TEMBOK BETON, BATU ALAM DAN ATAP IJUK KHAS BALI. HAL YANG SAMA JUGA DITERAPKAN PADA AREA DROP-OFF YANG MENGGUNAKAN KONSTRUKSI WANTILAN YANG MERUPAKAN CIRI KHAS ARSITEKTUR DAERAH BALI SESUAI DENGAN PERDA KETETAPAN GUBERNUR BALI TENTANG HOTEL BINTANG 5 DI BALI. SKIN / FASAD BALI DIAPLI KASIKAN SANGAT KETAT PADA GEDUNG INI, SEBALIKNYA RUANG HOTEL BERSIFAT LEBIH FORMAL

KP/E

-ATAP IJUK

TEMBOK BATU ALAM BALI

JALAN MASUK YANG MENGGUNAKAN RAMP POHON PADA

(8)

DAN MODERN SESUAI DENGAN FUNGSI HOTEL SEBAGAI CITY HOTEL (BISNIS) NAMUN TETAP MENGGUNAKAN / MENERAPKAN SUASANA BALI YANG KENTAL.

_–

_{SIRKULASI DAN PARKIR}

SUMBER:

DATA DAN ANALISIS PENULIS KODE GAMBAR:

KP/SP

(9)

-UNIV. UDAYANA FAK. TEKNIK PS. ARSITEKTUR SEMESTER : GANJIL TAHUN AJARAN : 2011/2012 MATA KULIAH : STUDIO ARSITEKTUR 3 CLUSTER 1 SUB CLUSTER 3 NO LBR : JML LBR : DOSEN PEMBIMBING : 1. Ir. I G.N. Anom Rajendra 2. Ir. I Nengah Lanus, MT. 3. Ir. I.B.N. Bupala, MT. PARAF :

KONSEP SIRKULASI DAN PARKIR YANG DIGUNAKAN PADA BISNIS HOTEL INI ADALAH BERSEGMEN. SIRKULASI PUBLIK DAN PRIVAT DIBUAT TERPISAH DAN TEMPAT PARKIR UNTUK UMUM DAN SERVIS DI LETAKKAN PADA AREA BASEMENT. PARKIR TAMU, DAN SERVIS SAMA-SAMA DILETAKKAN PADA BAGIAN BAWAH / BASEMENT. NAMUN PARKIR ANTARA SERVIS DAN TAMU

DIPISAHKAN DAN SIRKULASINYA DIPISAH JUGA SEHINGGA TIDAK ADA YANG SALING MENGGANGGU ANTARA PARKIR TAMU (UMUM) DENGAN PARKIR SERVIS (KHUSUS). SIRKULASI PADA SEKITAR SITE DIBUAT SEDERHANA DAN JALAN TERGOLONG SATU JALUR ATAU ONE-WAY. SEHINGGA UNTUK PUTAR BALIK DARI DEWI SARTIKA HARUS MELALUI JALAN DIPONEGORO LALU KE YOS SUDARSO, LALU KE PB SUDIRMAN BARU KEMBALI KE JALAN DEWI SARTIKA MENUJU HOTEL.

Studio_konsep Perancangan Tapak

––

ZONING

ZONING

KP/Z

KP/Z

KP/Z

(<) ILUSTRASI ZONING

GROUND FLOOR:

KP/Z

-3

2

1

4

(>) ILUSTRASI ZONING LOBBY DAN TOWER:

6

7

8

10

11

12

13

14

15

5

1

4

5

6

3

7

8

9

10

12

13

11

2

14

15

16

KP/Z

-22

21

17

20

17

23

18

24

19

26

18

17

18

25

20

24

23

25

19

22

26

21

–

ENTERANCE

KP/E

–

SIRKULASI DAN PARKIR

KP/SP

–

POLA MASSA

POLA MASSA YANG SAYA GUNAKAN

DALAM MERANCANG HOTEL PADA

TAPAK YANG DIPILIH ADALAH POLA MASSA MONOLITH

DENGAN MASSA TUNGGAL PADA LOBBY, GANDA PADA

GEDUNG KAMAR-KAMAR HOTEL, DAN MASSA RUANG

SERVIS DAN GEDUNG CONVENTION CENTER YANG

TERPISAH DI BELAKANG. PUSAT MASSA BERADA DI

AREA TENGAH TAPAK DENGAN LEBIH PADAT KE ARAH

_––

_ZONING

_ZONING

₂

_–

_ENTERANCE

_–

_{SIRKULASI DAN PARKIR}

_–

_{POLA MASSA}

_–

_{BENTUK MASSA}

_–

_{RUNG LUAR}