ABSTRAK
Latar Belakang : Overweight adalah salah satu masalah kesehatan masyarakat yang
cukup serius saat ini, menjadi masalah pada individu, masyarakat dan pemerintah di
seluruh dunia dan telah menjadi epidemi. Kelebihan Berat Badan semakin nyata dan
terlihat juga pada masyarakat yang tinggal di pinggiran kota.
Mengingat bahwa overweight sebenarnya adalah suatu hal yang kompleks dan
merupakan suatu kondisi yang multifaktorial yang ditentukan oleh faktor individu,
keadaan keluarga dan komunitas dalam berbagai tingkatan, maka oleh karena itu
diperlukan dilakukan suatu penelitian yang tidak hanya membahas mengenai faktor
diet, aktifitas fisik dan perilaku individual saja, tetapi mencari faktor resiko lainnya
yang terdapat pada keluarga.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian survei yang bersifat analitik,
dengan pendekatan cross sectional, yang bertujuan untuk mencari faktor resiko
overweight pada anak sekolah di pinggiran kota Medan. Penelitian dilakukan pada
bulan Agustus hingga akhir bulan September 2016 di Sekolah Swasta Pencawan dan
SMP Negeri 41, Medan. Populasi penelitian adalah anak sekolah di pinggiran kota
Medan. Sampel ini diambil dengan menggunakan teknik consecutive sampling, yaitu
semua subyek yang diukur dan memenuhi kriteria pemilihan dimasukkan dalam
penelitian sampai jumlah subyek yang diperlukan terpenuhi. Perkiraan besar sampel
pada penelitian ini digunakan rumus sampel tunggal untuk estimasi proporsi suatu
populasi, sehingga didapatkan jumlah responden sebanyak 55 orang. Berbagai
variabel yang diduga merupakan faktor resiko Overweight ditanyakan melalui
mengukur berat badan, mengukur tinggi badan dan wawancara terstruktur dengan
responden menggunakan kuesioner . Kuesioner ini mencakup umur responden,
pendidikan dan pendapatan orang tua, menonton iklan, lama tidur, dan penyuluhan
overweight. Analisis data dilakukan dengan SPSS (Data Induk, Chi Square Test, dan
Data Distribusi).
ii
Hasil : berumur 13 tahun (36,4 %), Overweight (61,8%), pernah menonton iklan (100
%), lebih dari 3 kali menonton iklan (72,7 %), lama tidur 8 jam (41,8%), non
pendidikan tinggi yaitu ayah (72,7 %).dan ibu (83,6 %), jumlah anggota keluarga,
lebih dari 4 orang (50,9 %) .
Kesimpulan : Hasil penelitian didapatkan bahwa sebagian besar anak overweight di
dua sekolah yang diteliti berusia 13 tahun, sering menonton iklan, tidurnya cukup,
sering mengkonsumsi makanan kecil berupa keripik kentang (Lay’s dan Chitatto
Pottato Chips) , dengan tingkat pendidikan orang tua yang tidak berpendidikan tinggi,
jumlah anggota keluarganya lebih dari empat orang, dan orang tuanya tidak pernah
mendapat penyuluhan tentang overweight.
Kata Kunci :Overweight, faktor Risiko, Anak anak, iklan
iii
ABSTRACT
Background : Overweight is one of the public health problem that is serious enough
at the moment, an issue on individuals, communities and governments around the
world and has become an epidemic. Overweight is more real and visible also on the
people living in the suburbs.
Given that overweight is actually a complex thing and it is a condition that
multifactorial determined by individual factors, family circumstances and the
community on many levels, it is therefore necessary to do a study that not only
discuss about dietary factors, physical activity and behavior of individual , but look
for other risk factors contained in the family.
Method : This research used analytic survey research, with cross sectional approach,
which aims to find the risk factors of overweight among school children on the
outskirts of the city of Medan. The study was conducted from August to the end of
the month of September 2016 in Pencawan Private Schools and Junior High School
41, Medan. The study population was a schoolboy in the outskirts of the city of
Medan. These samples were taken by using consecutive sampling, are all subjects
that met the selection criteria were measured and included in the study until the
required number of subjects met. Estimates of the samples in this study used a single
sample formula to estimate the proportion of a population, so we get the number of
respondents 55 people. Various variables thought to be a risk factor for overweight
asked via measure weight, height gauge and structured interviews with respondents
using a questionnaire. This questionnaire covers the respondent's age, education and
income of parents, watching the commercials, long sleep, and counseling overweight.
higher education is the father (72.7%), and the mother (83.6%), the number of family
members, more than 4 people (50.9%).
Conclusion: The results showed that most overweight children in the two schools
studied 13 years old, often watching the ad, sleep enough, often eating snacks such as
potato chips (Lay's and Chitatto Pottato Chips), the education level of parents who are
not educated , the number of family members of more than four people, and his
parents never received counseling about overweight.
Keywords: Overweight, Risk Factor, Childrean, Advertisement
v