• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelatihan Penerapan Model Pembelajaran P

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Pelatihan Penerapan Model Pembelajaran P"

Copied!
49
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PELATIHAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN (POE): BANTUAN PENGETAHUAN UNTUK SDN LANGGAHAN, KECAMATAN KINTAMANI, BANGLI DALAM MISI PENCAPAIAN TUJUAN

PEMBELAJARAN IPA YANG BERORIENTASI PADA PENGETAHUAN, SIKAP, DAN KETERAMPILAN

BIDANG KEGIATAN:

PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

DIUSULKAN OLEH:

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA SINGARAJA

2014 IDA AYU SANDRA KARTIKA PUTRI A.A DYAH TRIBUANA ADNYADEWI I KADEK IRVAN ADISTHA PUTRA AYU CANDRA DEWI WESNAWATI

NIM. 1313021016 NIM. 1313041051 NIM. 1113031089 NIM. 1313021025

(2)

ii 1. Judul Kegiatan : Pelatihan Penerapan Model Pembelajaran Predict-

Observe-Explain (POE): Bantuan Pengetahuan untuk SDN Langgahan, Kecamatan Kintamani, Bangli dalam Misi Pencapaian Tujuan Pembelajaran IPA yang Berorientasi pada Pengetahuan, Sikap, dan Keterampilan

2. Bidang Kegiatan : PKM-M

3. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama Lengkap : Ida Ayu Sandra Kartika Putri

b. NIM : 1313021016

c. Jurusan : Pendidikan Fisika

d. Universitas : Universitas Pendidikan Ganesha

e. Alamat Rumah dan No. HP : Jln. Bisma Utara, Gang III, No. 2/087762141472 4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 orang

5. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar : Prof. Dr. I Wayan Santyasa, M.Si.

b. NIDN : 0019126106

c. Alamat Rumah dan No. HP : Jln. Srikandi, Gang Durian I/8Babakan,Singaraja 08179723988

6. Biaya Kegiatan Total

a. Dikti : Rp 12.491.000

b. Sumber lain : -

7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan

Menyetujui Singaraja, 22 September 2014

Ketua Jurusan Pendidikan Fisika Ketua Pengusul

(Dr. A.A.I.A Rai Sudiatmika, M.Pd) (Ida Ayu Sandra Kartika Putri)

NIP.19600622 198603 2 001 NIM.1313021016

Pembantu Rektor III UNDIKSHA Dosen Pembimbing

(3)

iii DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

PENGESAHAN ... ii

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR TABEL ... iv

DAFTAR GAMBAR ... v

RINGKASAN ... vi

BAB 1. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan ... 2

1.4 Luaran yang Diharapkan ... 2

1.5 Kegunaan ... 3

BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN ... 3

BAB 3. METODE PELAKSANAAN ... 4

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ... 10

4.1 Anggaran Biaya ... 10

4.2 Jadwal Kegiatan ... 10

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pendamping

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pengusul

Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan Bekerjasama dari Mitra

Lampiran 6. Denah Detail Lokasi Pelatihan

(4)
(5)

v DAFTAR GAMBAR

Kondisi Fisik SD Negeri Langgahan ... 3

Kegiatan Belajar Mengajar IPA SDN Langgahan yang Berbasis Ceramah ... 4

(6)

vi pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE) untuk mencapai tujuan pembelajaran IPA yang berorientasi pada pengetahuan, sikap, dan keterampilan di SD Negeri Langgahan, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Munculnya ide ini berawal dari studi pendahuluan berupa observasi dan wawancara yang dilakukan oleh pengusul dengan kepala SD Negeri Langgahan, yang menyatakan bahwa pembelajaran IPA di sekolah ini hanya dilakukan di dalam kelas dan berorientasi pada teori (teacher center). Kondisi ini menunjukkan tidak tercapainya tujuan pembelajaran IPA yang berorientasi pada pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Menurut Kepala SD Negeri Langgahan, terdapat beberapa kendala yang menyebabkan hal ini, antara lain: (1) tidak ada fasilitas, alat dan bahan praktikum, (2) tidak ada inisiatif dan kreativitas guru ntuk mengatasi masalah ini, dan (3) tidak ada biaya yang dialokasikan sekolah untuk penunjang kegiatan praktikum. Penulis menyadari, peningkatan kreativitas guru dalam memfasilitasi proses pembelajaran adalah solusi dari masalah ini. Oleh karena itu, penulis bernisiatif untuk memberikan pelatihan penerapan model pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE) dalam pembelajaran IPA kepada guru IPA di SD Negeri Langgahan. Predict-Observe-Explain (POE) merupakan sebuah model pembelajaran inovatif yang memberikan kesempatan kepada siswa berperan sebagai seorang ilmuwan, diberikan kebebasan untuk mengembangkan segala ide dan kemampuannya untuk menemukan pengetahuan secara mandiri. Secara umum, metode pelaksanaan PKM ini terbagi ke dalam tiga kegiatan inti, yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Pada tahap persiapan, dilaksanakan lima sub kegiatan, diantaranya: (1) analisis kurikulum dan penyusunan materi ajar, (2) penyusunan alat evaluasi ketercapaian program, (3) penyusunan jadwal bimbingan/pelatihan, (4) sosialisasi jadwal bimbingan/pelatihan kepada guru dan siswa SD Negeri Langgahan, dan (5) persiapan alat dan bahan pelatihan. Pada tahap pelaksanaan, tim pengusul memberikan pelatihan kepada guru dan siswa SDN Langgahan. Teknis pelatihan kepada guru, yaitu: 1) mahasiswa pelaksana memberikan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) untuk setiap materi pembelajaran yang akan dilatihkan, 2) mahasiswa mendemosntrasikan model pembelajaran POE kepada guru peserta pelatihan, 3) guru peserta pelatihan mempraktikkan model pembelajaran POE secara mandiri, dan 4) mahasiswa pelaksana mengevaluasi penampilan guru dalam mempraktikkan model pembelajaran POE. Sedangkan sintaks model pembelajaran POE untuk siswa, yaitu: 1) Predict (meramalkan); pada tahap ini, siswa akan meramalkan atau memberikan hipotesis mengenai apa yang akan terjadi dari suatu permasalahan yang diberikan oleh mahasiswa pelaksana/guru atau permasalahan yang ditemukan siswa dalam kehidupan sehari-hari terkait dengan materi yang sedang dibahas, kemudian siswa menuliskan dan menyampaikan ramalan atau hipotesis tersebut beserta alasannya, format yang digunakan adalah pre-test, 2) Observe (mengamati/praktikum), pada tahap ini, mahasiswa pelaksana/guru memberikan waktu kepada siswa untuk melaksanakan eksperimen atau demonstrasi terkait permasalahan yang sedang dibahas, untuk membuktikan kebenaran dari ramalan siswa. Kemudian siswa mencatat apa yang mereka amati, (3) Explain (menjelaskan); pada tahap ini siswa akan melakukan diskusi bersama kelompoknya, kemudian menjelaskan atau memberikan interpretasi terhadap hasil observasinya, mahasiswa pelaksana memperbaiki konsep-konsep yang keliru, dan (4) post-test, untuk mengetahui pemahaman konsep IPA siswa. Kegiatan pelatihan direncanakan akan dilaksanakan sebanyak 15 kali dengan 21 materi praktikum untuk SD kelas 4, 15 materi praktikum untuk SD kelas 5, dan 8 materi praktikum untuk SD kelas 6. Program ini dilakukan dalam jangka waktu pelaksanaan 5 bulan. Rancangan anggaran biaya pelaksanaan program ini adalah Rp 12.491.000,- Program ini diharapkan mampu meningkatan keterampilan pedagogik dan profesionalisme guru IPA SDN Langgahan yang akan berujung pada peningkatan prestasi belajar IPA siswa SDN Langgahan.

(7)

1

BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Tujuan konstruktivisme pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di sekolah adalah untuk memberdayakan dan memfasilitasi siswa memahami konsep-konsep IPA melalui suatu proses penemuan secara mandiri (discovery learning). Untuk mencapai tujuan tersebut, maka kegiatan pembelajaran IPA tidak dapat dilakukan dengan model pembelajaran transfer ilmu (teacher center), namun harus berpusat pada siswa (student center). Posisi guru bukan lagi sebagai sumber pengetahuan, namun guru bertindak menjadi fasilitator (teman belajar) bagi siswa. Kegiatan pembelajaran IPA tidak lagi berorientasi pada transfer ilmu, namun lebih pada bagaimana siswa menemukan sendiri ilmu tersebut. Dengan demikian, fokus pembelajaran IPA tidak lagi pada pencapaian pengetahuan (aspek kognitif), tetapi juga pada pencapaian sikap (aspek afektif) dan keterampilan (aspek psikomotor). Berdasarkan hal tersebut, tugas guru adalah merancang suatu model pembelajaran yang mampu mengembangkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan siswa secara sekaligus.

SD Negeri Langgahan merupakan satu-satunya sekolah dasar di Desa Langgahan, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Jumlah siswa di sekolah ini pada tahun ajaran 2014/2015 adalah 96 orang. Guru yang mengajar di sekolah ini berjumlah 9 orang (Data KKN I Gede Dana Santika, 2014). Berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala SD Negeri Langgahan, diidentifikasi bahwa pembelajaran IPA di sekolah ini hanya dilakukan di dalam kelas dan berorientasi pada teori. Model pembelajaran yang digunakan juga masih bersifat directed learning (ceramah). Siswa tidak pernah melakukan praktikum. Kondisi ini menunjukkan tidak selarasnya hakikat pembelajaran IPA sebagai produk dan proses, begitu juga dengan kurikulum 2013 yang mewajibkan semua pembelajaran berbasis pendekatan saintifik. Menurut Kepala SD Negeri Langgahan, terdapat beberapa kendala yang menyebabkan hal ini, antara lain: (1) tidak ada fasilitas, alat dan bahan praktikum, (2) tidak ada inisiatif dan kreativitas guru ntuk mengatasi masalah ini, dan (3) tidak ada biaya yang dialokasikan sekolah untuk penunjang kegiatan praktikum. Terlepas dari kendala tersebut, penulis menilai kegiatan praktikum di SD Negeri Langgahan hendaknya dapat terus diselenggarakan tanpa harus menunggu lengkapnya fasilitas. Peningkatan kreativitas guru sebagai fasilitator pembelajaran merupakan solusi dari permasalahan ini.

(8)

menemukan sendiri pengetahuannya, dimana belajar bermakna hanya terjadi melalui belajar penemuan (discovery lea rning) yaitu suatu proses di mana siswa dapat melakukan eksplorasi, penemuan-penemuan baru yang belum dikenal atau pengertian yang mirip dengan yang sudah diketahui.

Langkah-langkah yang dilaksanakan dalam model pembelajaran POE yaitu: (1) Predict (meramalkan); pada tahap ini, siswa akan meramalkan atau memberikan hipotesis mengenai apa yang akan terjadi dari suatu permasalahan yang diberikan oleh guru atau permasalahan yang ditemukan siswa dalam kehidupan sehari-hari terkait dengan materi yang sedang dibahas, kemudian siswa menuliskan dan menyampaikan ramalan atau hipotesis tersebut beserta alasannya, (2) Observe (mengamati); pada tahap ini, guru memberikan waktu kepada siswa untuk melaksanakan eksperimen atau demonstrasi terkait permasalahan yang sedang dibahas, untuk membuktikan kebenaran dari ramalan siswa. Kemudian siswa mencatat apa yang mereka amati, dan (3) Explain (menjelaskan); pada tahap ini siswa akan melakukan diskusi bersama kelompoknya, kemudian menjelaskan atau memberikan interpretasi terhadap hasil observasinya.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka rumusan masalah dari program ini adalah bagaimana teknis pelatihan penerapan model pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE) untuk mencapai tujuan pembelajaran IPA yang berorientasi pada pengetahuan, sikap, dan keterampilan di SD Negeri Langgahan?

1.3 Tujuan

Secara umum, tujuan diusulkannya program ini adalah untuk memberikan pelatihan penerapan model pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE) untuk mencapai tujuan pembelajaran IPA yang berorientasi pada pengetahuan, sikap, dan keterampilan di SD Negeri Langgahan.

1.4 Luaran yang Diharapkan

(9)

3

positif siswa terhadap efektifitas aplikasi model pembelajaran POE dalam pembelajaran IPA.

1.5 Kegunaan

Kegunaan program kreativitas ini diantaranya: (1) bagi tim pelaksana, selain dapat meningkatkan kepekaan terhadap permasalahan sosial, khususnya permasalahan pendidikan yang terjadi di masyarakat, program kreativitas ini juga dapat meningkatkan pemahaman konsep IPA dan keterampilan tim pelaksana dalam mengembangkan metode pembelajaran, (2) bagi guru IPA SDN Langgahan, sebagai wahana peningkatan keterampilan pedagogik dan profesionalisme guru dalam pembelajaran IPA, dan (3) bagi siswa SDN Langgahan, sebagai wadah peningkatan kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotor serta persepsi positif siswa terhadap pembelajaran IPA.

BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

Desa Langgahan merupakan sebuah desa yang terletak di kecamatan Kintamani, kabupaten Bangli, provinsi Bali. Secara geografis, desa ini merupakan batas barat antara kabupaten Bangli dan kabupaten Gianyar. Keadaan tanah yang subur serta iklim lingkungan yang dingin menyebabkan sebagaian besar penduduk desa Langgahan berkecimpung dengan pertanian jeruk, utamanya sebagai buruh pemetik jeruk. Jumlah penduduk desa Langgahan pada tahun 2014 adalah 1.139 orang yang terbagi ke dalam dua dusun, yaitu Langgahan Timur dan Langgahan Barat (Data KKN I Gede Dana Santika, 2014).

SD Negeri Langgahan merupakan satu-satunya sekolah dasar di Desa Langgahan. Jumlah siswa di sekolah ini pada tahun ajaran 2014/2015 adalah 96 orang. Guru yang mengajar di sekolah ini berjumlah 9 orang (Data KKN I Gede Dana Santika, 2014). Sekolah telah terakreditasi baik. Sekolah ini juga telah menerapkan kurikulum 2013 dalam kegiatan belajar mengajar. Namun, seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, konsep pendekatan saintifik dalam kurikulum 2013 belum sempurna dapat dilaksanakan di sekolah ini.

(10)

Berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala SD Negeri Langgahan, diidentifikasi bahwa pembelajaran IPA di sekolah ini hanya dilakukan di dalam kelas dan berorientasi pada teori. Siswa tidak pernah melakukan praktikum. Kondisi ini menunjukkan tidak selarasnya hakikat pembelajaran sains sebagai produk dan sains sebagai proses, begitu juga dengan kurikulum 2013 yang mewajibkan semua pembelajaran berbasis pendekatan saintifik. Dengan kata lain, kurikulum 2013 mengisyaratkan bahwa pembelajaran IPA tidak hanya dilakukan dengan pengajaran teori tetapi juga harus diimbangi dengan praktikum. Menurut Kepala SD Negeri Langgahan, terdapat beberapa kendala yang menyebabkan hal ini, antara lain: (1) tidak ada fasilitas, alat dan bahan praktikum, (2) tidak ada inisiatif dan kreativitas guru ntuk mengatasi masalah ini, dan (3) tidak ada biaya yang dialokasikan sekolah untuk penunjang kegiatan praktikum. Berdasarkan hal tersebut, maka tim pelaksana berinisiatif untuk memberikan bimbingan belajar IPA berbasis praktikum sederhana untuk guru dan siswa SD Negeri Langgahan.

Gambar 2. Kegiatan Belajar Mengajar IPA SDN Langgahan yang Berbasis Ceramah (Sumber: Data KKN I Gede Dana Santika, 2014)

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

(11)

5

berbasis praktikum sederhana. Berikut adalah metode pelaksanaan yang akan diterapkan.

Gambar 3. Diagram Alir Pelaksanaan PKM-M

Berdasarkan diagram di atas, setelah PKM ini dinyatakan lolos dan didanai oleh DIKTI, maka selanjutnya akan dilaksanakan tahap inti pelaksanaan PKM.

1. Tahap Persiapan

a. Analisis Kurikulum dan Penyusunan Materi Ajar

Tahapan ini bertujuan untuk memetakan materi IPA SD yang akan diajarkan. Teknis yang digunakan dalam memetakan materi ajar tersebut adalah: 1) pembuatan daftar seluruh materi IPA berdasarkan kurikulum terbaru, 2) berdasarkan daftar tersebut, selanjutnya dipilih materi IPA yang dapat dibuatkan atau diajarkan dengan praktikum sederhana, dan 3) setelah materi ajar ditentukan, selanjutnya adalah penyusunan modul praktikum sebagai panduan pelaksanaan pembelajaran. Berikut adalah contoh hasil analisis kurikulum untuk materi ajar IPA SD Kelas 5.

Tabel 1. Contoh Hasil Analisis Kurikulum Materi Ajar IPA SD Kelas 5 No Materi Umum Materi Praktikum Alat dan Bahan

1 Fungsi Alat-alat

Tubuh -

2 Tumbuhan

1. Proses penyerapan air pada fotosintesis tumbuhan

2. Fotosintesis

memerlukan cahaya matahari dan menghasilkan karbohidrat

1. Bunga pacar air, pewarna

makanan, dan gelas ukuran besar.

2. Kertas aluminium foil, yodium, dan iodine.

3 Cara Makhluk Hidup

1. Mengobservasi dan mengidentifikasi

(12)

Menyesuaikan Diri dengan Lingkungan

berbagai bentuk paruh burung serta hubungannya dengan jenis makanannya. 2. Mengobservasi dan

mengidentifikasi cara perlindungan diri dan adaptasi makhluk hidup terhadap lingkungan

4 Sifat Bahan Penyusun Benda

Benda plastis dan benda elastic

Karet gelang, pegas, dan karet pentil.

5

Gaya dan Pesawat Sederhana

1. Karakteristik gaya pegas

2. Karakteristik gaya gesek

3. Karakteristik gaya magnet

4. Karakteristik pengungkit

5. Karakteristik bidang miring

6. Karakteristik katrol

1. Pegas, balok dengan berbagai massa, sekrup gantungan balok. 2. Bidang miring,

balok berbagai ukuran, amplas, neraca pegas, air, dan oli.

3. Penggaris, tali sepatu, balok, sekrup gantung, neraca pegas, dan karet.

4. Bidang miring, balok kayu, dan neraca pegas. 5. Katrol mainan,

balok, sekrup gantung, dan neraca pegas.

6 Cahaya dan Alat Optik

1. Cahaya merambat lurus

2. Bayangan benda oleh cermin datar

1.Karton, gunting, senter, dan penjepit karton. 2.Cermin datar,

(13)

7

7 Tanah, Air, dan Alam Sekitar

1. Penyerapan air oleh berbagai jenis tanah 2. Proses pembentukan

gunung

1.Tanah liat, tanah kebun, pasir, gelas plastik bekas minuman, dan air.

2.Plastisin

b. Penyusunan Alat Evaluasi

Untuk guru: 1) rubrik penilaian penampilan guru dalam praktik aplikasi model pembelajaran POE, 2) kuesioner persepsi guru terhadap efektifitas aplikasi model pembelajaran POE dalam pembelajaran IPA. Untuk siswa: (1) dari segi aspek kognitif, alat evaluasi yang digunakan adalah pre-test dan post-test yang kemudian dibandingkan, apabila nilai post-test lebih besar dari pre-test, maka program dikatakan berhasil; (2) dari segi aspek afektif, alat evaluasi yang digunakan adalah rubrik penilaian sikap ilmiah yang memuat 6 aspek yaitu sikap menghargai data, kritis, bertanggungjawab, teliti, disiplin, dan bekerjasama; (3) dari segi aspek psikomotor, alat evaluasi yang digunakan adalah rubrik penilaian keterampilan praktikum siswa, yaitu mengidentifikasi masalah, merumuskan hipotesis, mengamati, mengambil data, menganalisis data, menyimpulkan percobaan, dan mengkomunikasikan hasil percobaan; dan (4) persepsi positif siswa terhadap efektifitas aplikasi model pembelajaran POE dalam pembelajaran IPA.

c. Persiapan Alat dan Bahan

Pada tahap ini, kelompok pelaksana menyiapkan alat dan bahan praktikum. Alat dan bahan sebisa mungkin diusahakan berasal dari barang bekas yang ada di lingkungan. Hal ini bertujuan agar kegiatan praktikum yang sama dapat dilakukan secara mandiri oleh guru dan siswa tanpa harus dibatasi oleh ketersediaan alat dan bahan.

2. Tahap Pelaksanaan

a. Teknis Pelatihan Model Pembelajaran POE kepada Guru

(14)

b. Sintaks Model Pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE)

Kegiatan pembelajaran IPA dengan model pembelajaran POE dilakukan melalui tahapan (sintaks) sebagai berikut: 1) Predict (meramalkan); pada tahap ini, siswa akan meramalkan atau memberikan hipotesis mengenai apa yang akan terjadi dari suatu permasalahan yang diberikan oleh mahasiswa pelaksana/guru atau permasalahan yang ditemukan siswa dalam kehidupan sehari-hari terkait dengan materi yang sedang dibahas, kemudian siswa menuliskan dan menyampaikan ramalan atau hipotesis tersebut beserta alasannya, format yang digunakan adalah pre-test, 2) Observe (mengamati/praktikum), pada tahap ini, mahasiswa pelaksana/guru memberikan waktu kepada siswa untuk melaksanakan eksperimen atau demonstrasi terkait permasalahan yang sedang dibahas, untuk membuktikan kebenaran dari ramalan siswa. Kemudian siswa mencatat apa yang mereka amati, (3) Explain (menjelaskan); pada tahap ini siswa akan melakukan diskusi bersama kelompoknya, kemudian menjelaskan atau memberikan interpretasi terhadap hasil observasinya, mahasiswa pelaksana memperbaiki konsep-konsep yang keliru, dan (4) post-test, untuk mengetahui pemahaman konsep IPA siswa.

3. Tahap Evaluasi

Evaluasi dilakukan untuk setiap luaran yang diharapkan, yaitu: 1) kemampuan guru dalam menerapkan model pembelajaran POE dievaluasi dengan rubrik penilaian penampilan guru, 2) pengaruh model POE terhadap pemahaman konsep siswa dievaluasi dari hasil perbandingan nilai pre-test dan post-test, 3) pengaruh model POE terhadap sikap ilmiah siswa dievaluasi dengan rubrik penilaian sikap ilmiah siswa, 4) pengaruh model POE terhadap keterampilan penelitian siswa dievaluasi dengan rubrik penilaian keterampilan penelitian, 5) persepsi guru dan siswa terhadap efektifitas aplikasi model pembelajaran POE dalam pembelajaran IPA dievaluasi dengan kuesioner persepsi.

Tabel 2. Contoh Kuesioner Persepsi Siswa terhadap Pembelajaran IPA Berbasis Praktikum Sederhana

NAMA :……… KELAS :………

No Pertanyaan Tanggapan

1 Apakah kamu suka belajar IPA? Mengapa?

2 Bagaimana cara gurumu mengajar IPA di sekolah?

(15)

9

gurumu mengajar IPA di sekolah? Mengapa?

4

Apakah kamu suka belajar IPA dengan metode praktikum sederhana? Mengapa?

5

Cara mengajar mana yang

membuatmu lebih cepat mengerti IPA, cara mengajar gurumu di sekolah atau praktikum sederhana? Mengapa?

6

Apakah setelah belajar IPA dengan cara praktikum sederhana kamu dapat mengingat pelajaran lebih lama? Mengapa?

7

Apakah kamu berharap gurumu di sekolah menggunakan cara mengajar dengan praktikum sederhana dalam pembelajaran IPA? Mengapa?

Pernyataan ini saya buat dengan jujur agar dapat digunakan oleh kakak-kakak mahasiswa UNDIKSHA dalam melengkapi administrasi PKM Pengabdian kepada Masyarakat.

Langgahan, 27 Mei 2015

(16)

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya

Tabel 4. Ringkasan Anggaran Biaya PKM

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Peralatan penunjang 1.760.500

2 Bahan habis pakai 4.675.500

3 Perjalanan 5.050.000

4 Lain-lain 1.005.000

Jumlah 12.491.000

4.2 Jadwal Kegiatan

No Jenis Kegiatan Bulan ke-

1 2 3 4 5

1 Pengumuman diterima DIKTI 2 Persiapan bimbingan

3 Pelaksanaan bimbingan

4 Evaluasi ketercapaian program

5 Penyusunan dan pengumpulan laporan kemajuan

6 Monitoring dan evaluasi DIKTI

(17)

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Pengusul A. Identitas Diri Ketua Pengusul

1 Nama Lengkap Ida Ayu Sandra Kartika Putri 2 Jenis Kelamin Perempuan (P)

3 Program Studi Pendidikan Fisika

4 NIM 1313021016

5 Tempat dan Tanggal Lahir Negara, 27 Pebruari 1995

6 E-mail sandraputri27@gmail.com

7 Nomor Telepon/HP 087762141472

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SDN 2 Loloan

Timur SMPN 1 Negara SMAN 1 Negara

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat

dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai

ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan

dalam pengajuan Hibah PKM-M yang berjudul Pelatihan Penerapan Model Pembelajaran

Predict-Observe-Explain (POE): Bantuan Pengetahuan untuk SDN Langgahan, Kecamatan

Kintamani, Bangli dalam Misi Pencapaian Tujuan Pembelajaran IPA yang Berorientasi pada

Pengetahuan, Sikap, dan Keterampilan.

Singaraja, 22 September 2014 Pengusul,

(18)

3 Program Studi Pendidikan Biologi

4 NIM 1313041051

5 Tempat dan Tanggal Lahir Gianyar, 22 Mei 1995

6 E-mail tribuana34@yahoo.co.id

7 Nomor Telepon/HP 081916247796

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SD N 1 Gianyar SMP N 1 Gianyar SMA N 1 Blahbatuh

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat

dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai

ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan

dalam pengajuan Hibah PKM-M yang berjudul Pelatihan Penerapan Model Pembelajaran

Predict-Observe-Explain (POE): Bantuan Pengetahuan untuk SDN Langgahan, Kecamatan

Kintamani, Bangli dalam Misi Pencapaian Tujuan Pembelajaran IPA yang Berorientasi pada

Pengetahuan, Sikap, dan Keterampilan.

Singaraja, 22 September 2014 Pengusul,

(19)

A. Identitas Diri Anggota 2

1 Nama Lengkap I Kadek Irvan Adistha Putra

2 Jenis Kelamin Laki-laki (L)

3 Program Studi Pendidikan Kimia

4 NIM 1113031089

5 Tempat dan Tanggal Lahir Amlapura, 3 November 1993

6 E-mail Irvan_adistha@gmail.com

7 Nomor Telepon/HP 081936579369

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SD Saraswati Amlapura

SMP N 2 Amlapura

SMA N 2 Amlapura

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2011

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat

dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai

ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan

dalam pengajuan Hibah PKM-M yang berjudul Pelatihan Penerapan Model Pembelajaran

Predict-Observe-Explain (POE): Bantuan Pengetahuan untuk SDN Langgahan, Kecamatan

Kintamani, Bangli dalam Misi Pencapaian Tujuan Pembelajaran IPA yang Berorientasi pada

Pengetahuan, Sikap, dan Keterampilan.

Singaraja, 22 September 2014 Pengusul,

(20)

2 Jenis Kelamin Perempuan (P) 3 Program Studi Pendidikan Fisika

4 NIM 1313021025

5 Tempat dan Tanggal Lahir Denpasar, 10 September 1995

6 E-mail Candrayu10@gmail.com

7 Nomor Telepon/HP 087860915694

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SDN 12 Padang Sambian

SMP N 1 Kuta

Utara SMA N 1 Kuta

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 2001 - 2007 2007-2010 2010-2013

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat

dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai

ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan

dalam pengajuan Hibah PKM-M yang berjudul Pelatihan Penerapan Model Pembelajaran

Predict-Observe-Explain (POE): Bantuan Pengetahuan untuk SDN Langgahan, Kecamatan

Kintamani, Bangli dalam Misi Pencapaian Tujuan Pembelajaran IPA yang Berorientasi pada

Pengetahuan, Sikap, dan Keterampilan.

Singaraja, 22 September 2014 Pengusul,

(21)

A. Identitas Diri Dosen Pendamping

1 Nama Lengkap Prof. Dr. I Wayan Santyasa, M.Si 2 Jabatan Fungsional Guru Besar

3 NIP 19611219 198702 1 001

4 NIDN 0019126106

5 Tempat dan Tanggal Lahir Sediing-Klungkung, 19 Desember 1961 6 Alamat Rumah Jl. Srikandi, Gg. Durian I/8 Babakan Singaraja

7 Nomor Telpon (0362) 22928

8 Nomor HP 08179723988

9 Alamat Kantor Jln Udayana Singaraja

10 Nomor fax 0362.22918

11 Alamat e-mail santyasa@yahoo.com

B. Riwayat Pendidikan

1. Program S1 S2 S3

2. Nama PT FKIP UNUD PPS UGM PPS UM

3. Bidang Ilmu Pend. Fisika Fisika Murni Teknologi Pembelajaran

4. Tahun Lulus 1986 1994 2004

C. Pendidikan Tambahan

1. 1-5 September 1997. Pelatihan Penelitian Tindakan telas (PTK), di Bogor. 2. 17-19 Februari 2000. Pelatihan Total Quality Management (TQM), di Singaraja.

3. 24-26 Februari 2000. Pelatihan Entry Level a nd Quality Assurance (ELAQA), di Surabaya.

4. Maret-April 2002. Pelatihan metode penelitian kualitatif. Metode fenomenologis dan penelitian tindakan kelas, di Malang.

5. 19 Desember 2003-19 Januari 2004. Magang tentang manajemen laboratorium dan eksperimen fisika modern, di laboratorium fisika lanjutan (fisika modern) Jurusan Fisika Fakultas MIPA Universitas Brawijaya, di Malang.

6. 25-30 April 2005. Pelatihan Dasar Beyond Centers and Circles Time (BCCT), di Surabaya.

7. 11-16 Agustus 2005. Training of Trainer (TOT) mengenai metode Beyond Centers and Circles Time (BCCT), di Denpasar.

D. Pengalaman Jabatan Akademik dan Kepangkatan 1987-1999. Asisten Ahli Madya, Penata Muda, Golongan III/a 1989-1992. Asisten Ahli, Penata Muda Tk I, Golongan III/b 1992-1995. Lektor Muda, Penata, Golongan III/c

1995-1997. Lektor Madya, Penata Tk I, Golongan III/d 1997-2000. Lektor, Pembina, Golongan IV/a

2000-2001. Lektor Kepala Madya, Pembina Tk I, Golongan IV/b 2001-2005. Lektor Kepala (Impasing), Pembina Tk I, Golongan IV/b 1 Juli 2005. Guru Besar, Pembina Tk I, Golongan IV/b

(22)

E. Pengalaman Jabatan Lainnya

1996-1998. Sekretaris Program Studi Pendidikan Fisika STKIP Negeri Singaraja 1998-2001. Ketua Program Studi Pendidikan Fisika STKIP Negeri Singaraja 1999-2001. Anggota Senat STKIP Negeri Singaraja

1997-2001. Anggota 3S STKIP Negeri Singaraja 2000-2001. Anggota ELAQA STKIP Negeri Singaraja

2004-skr. Ketua II Forum Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Propinsi Bali

2005-2006. Ketua Pengelola Program Pengembangan Jurusan dan Cakupan Perguruan Tinggi SP4 IKIP Negeri Singaraja

1/4/06-skr. Anggota Tetap Senat Universitas Pendidikan Ganesha 2006-2012. Ketua Lembaga Penelitian Universitas Pendidikan Ganesha

F. Pengalaman sebagai Pengampu Mata Kuliah

1988-1990. Fisika Dasar : Mekanika, Jurusan Pendidikan Fisika FKIP Unud 1988-1990. Fisika Dasar : Kalor, Jurusan Pendidikan Fisika FKIP Unud 1988-1990. Fisika Matematika, Jurusan Pendidikan Fisika FKIP Unud 1988-1990. Mekanika dan Kalor, Jurusan Pendidikan Fisika FKIP Unud

1994-2001. Fisika Dasar : Mekanika, Jurusan Pendidikan Fisika STKIP Singaraja 1997-2000. Fisika Inti, Jurusan Pendidikan Fisika Undiksha

1997-2000. Fisika Matematika, Jurusan Pendidikan Fisika STKIP Singaraja

1997-2001. Fisika Dasar : Mekanika, Jurusan Pendidikan Matematika STKIP Singaraja 1997-2000. Lab Fisika Lanjut, Jurusan Pendidikan Matematika STKIP Singaraja 1996-1998. Lab Karya, Jurusan Pendidikan Matematika STKIP Singaraja

1997-2001. Fisika Dasar : Mekanika, Jurusan Pendidikan Kimia STKIP Singaraja 1997-2001. Fisika Dasar : Mekanika, Jurusan Pendidikan Biologi STKIP Singaraja 1999-2000. Gelombang dan Optik, Jurusan Pendidikan Biologi STKIP Singaraja

2004-2006. Evaluasi Hasil Belajar Fisika, Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja 1999-2000. Fisika Statistik, Jurusan Pendidikan Fisika STKIP Singaraja

2004-2005. Desain Proyek, Jurusan Teknologi Pendidikan, IKIP Negeri Singaraja

2004-2005. Pengantar Teknologi Pendidikan, Jurusan Teknologi Pendidikan, IKIP Negeri Singaraja

2005-skr. Media Pendidikan, Jurusan Teknologi Pendidikan, Undiksha

2005-skr. Teori Belajar dan Pembelajaran, Jurusan Teknologi Pendidikan, Undiksha 1993-skr. Fisika Kuantum, Jurusan Pendidikan Fisika Unndiksha

1996-skr. Matriks dan Ruang Vektor, Jurusan Pendidikan Fisika Undiksha 2004-skr. Metodologi Penelitian, Jurusan Pendidikan Fisika Undiksha 2004-skr. Seminar Fisika, Jurusan Pendidikan Fisika Undiksha

(23)

G. Pengalaman Mengajar di Luar Undiksha 1984-1985. Guru IPA di SMP SAR Singaraja 1985-1988. Guru Fisika di SMA 1 Mengwi Badung

1986-1988. Guru Fisika di SMA PGRI 2 Badung di Mengwi 1986-1988. Guru Fisika di SMA Wasundari Mengwi Badung 1986-1988. Guru Fisika di SMA Widyabratha Mengwi Badung 1986-1988. Guru Fisika di SMA Dwijendra Kapal Badung 1986-1988. Guru Fisika di SMA Dharmasastra Sempidi Badung 1986-1988. Guru Fisika di SMA Budi Utama Kerobokan Badung 1988-1990. Guru Fisika di SMA Saraswati Singaraja

2000 Mengajar Fisika Kesehatan di Akbid Singaraja

H. Pengalaman Riset

2000 Anggota. Intensifikasi tes formatif dan feedback terstruktur pada perkuliahan fisika matematika melalui pembelajaran kooperatif bermodul di Program Studi Pendidikan Fisika STKIP Singaraja. RII BATCH III dikti.

2000 Anggota. Studi analisis terhadap pembelajaran fisika pada SMU Negeri di Singaraja sebagai upaya sinkronisasi pembinaan kualitas perkuliahan matakuliah keahlian II (MKK II) Program Studi Pendidikan Fisika STKIP Singaraja.

2000 Anggota. Studi kelaikan pembukaan program diploma-3 Teknik Elektro STKIP Singaraja. Penelitian DRK STKIP Singaraja.

2001 Anggota. Peningkatan kualitas perkuliahan matriks dan ruang vektor melalui model pembelajaran kooperatif konstruktivistik di Program Studi Pendidikan Fisika STKIP Singaraja. RII BATCH IV Dikti.

2001 Mandiri. Penerapan pembelajaran kooperatif konstruktivistik sebagai upaya

peningkatan kualitas proses dan hasil belajar mahasiswa Jurusan Pendidikan Fisika dalam perkuliahan matriks dan ruang vektor pada semester pendek tahun akademik. Penelitian DIKS IKIP Negeri Singaraja.

2001. Pengembangan model pembelajaran kooperatif bermodul sebagai upaya mengubah miskonsepsi dan peningkatan hasil belajar mahasiswa Jurusan Pendidikan MIPA di LPTK. Domestic Collaborative Research Grant (DCRG) Dikti.

2001 Mandiri. Penerapan pembelajaran kooperatif konstruktivistik sebagai upaya peningkatan kualitas proses dan hasil belaja r ma hasiswa Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja. Penelitian DIKS IKIP Negeri Singaraja.

2002 Anggota. Pengaruh penerapan strategi konflik kognitif melalui pembelajaran partisifatif terhadap hasil belaja r fisika siswa kelas 1 SMUN 4 Singa raja. Penelitian Dosen Muda Dikti.

2003 Ketua. Pembelajaran fisika berbasis model rekonstruksi pengetahuan kognitif dan pengaruhnya terhadap ha sil belajar siswa di SMU. Research Grant DUE-LIKE Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja.

(24)

2005 Ketua. Pemberdayaan pengetahuan a wal da n evaluasi model CIPP dalam perkuliahan metode penelitian di Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja. Teaching Grant Program DUE-LIKE Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja.

2005 Ketua. Kajian kelaikan pendirian dan penyelenggaraan program magister Teknologi Pembelajaran Program Pasca sarjana IKIP Negeri Singaraja. Penelitian DIPA IKIP Negeri Singaraja.

2005 Ketua. Pengembangan teks fisika bermuatan model perubahan konseptual dan komunitas belajar serta pengaruhnya terhadap perolehan kompetensi siswa di SMA. RUKK Menristek tahun pertama 2005.

2006 Ketua. Pembelajaran group investigation da n portofolio untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan pemecahan masalah mahasiswa dalam perkuliahan fisika kuantum di Jurusan Pendidikan Fisika IKIPN Singaraja. Teaching grant program A2 Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja.

2006 Ketua. Pengembangan teks fisika bermuatan model perubahan konseptual dan komunitas belajar serta pengaruhnya terhadap perolehan kompetensi siswa di SMA. RUKK Menristek tahun kedua 2006.

2007 Mandiri. Pembelajaran group investigation dan portofolio untuk meningkatkan pemahaman konsep dan kemampuan pemecahan masalah mahasiswa fisika dalam perkuliahan fisika kuantum. Lembaga Penelitian Univerasitas Pendidikan Ganesha. 2008 Ketua. Pengembangan pemahaman konsep dan kemampuan pemecahan ma salah

fisika bagi siswa SMA dengan pemberdayaan model perubahan konseptual berseting group investigation. Penelitian Fundamental DP2M Dikti.

2008 Anggota. Pengembangan model pelatihan untuk pembinaan profesionalisme guru. Penelitian Hibah Pascasarjana DP2M Dikti.

2009 Ketua. Pengembangan perangkat pembelajaran sains bermuatan peta konsep dan model perubahan konseptual serta penga ruhnya terhadap penalaran siswa. Penelitian Hibah Pascasarjana Tahun pertama DP2M Dikti.

2010 Ketua. Pengembangan perangkat pembelajaran sains bermuatan peta konsep dan model perubahan konseptual serta penga ruhnya terhadap penalaran siswa. Penelitian Hibah Pascasarjana Tahun kedua DP2M Dikti.

2011 Anggota. Profil penguasaan kompetensi da sar mata pelajaran yang di UN kan pada siswa SMA dan alternative pemecahan ma sala h rendahnya mutu pendidikan di Kabupaten Klungkung dan Karangasem Provinsi Bali. Penelitian PPMP Dikti.

2012 Ketua. Pengembangan model-model student centered learning untuk meningkatkan penalaran dan karakter siswa SMA. Penelitian Hibah Pascasarjana Tahun pertama Dikti.

(25)

2014 Ketua. Pengembangan model-model student centered learning untuk meningkatkan penalaran dan karakter siswa SMA. Penelitian Hibah Pascasarjana Tahun keempat Dikti.

J. Publikasi Ilmiah

2002 Pengubahan miskonsepsi dalam perkuliahan fisika dasar melalui penerapan modul berorientasi konstruktivistik. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran. No. 3 Th. XXXV Juli 2002.

2002 Peningkatan kualitas perkuliahan matriks dan ruang vektor melalui pembelajaran kooperatif konstruktivistik. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran. No. 4 Th. XXXV Oktober 2002.

2003 Problematika pendidikan Indonesia dan gagasan menuju paradigma baru. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran. No. 3 Th. XXXVI Juli 2003.

2003 Peluang implementasi kurikulum berbasis kompetensi dan pendidikan berorientasi kecakapan hidup. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran. Edisi Khusus Desember 2003. 2004 Strategi alternatif perubahan konseptual dalam pembelajaran fisika. Wahana

matematika dan sains, Jurnal matematika, sains, atau pembelajarannya. No. 2 Th. II, April 2004.

2004 Keefektifan model dan seting pembelajaran dalam pencapaian perolehan belajar fisika di SMU. Jurnal Ilmu Pendidikan, nomor 2, Juni 2004.

2004 Keefektifan model dan seting pembelajaran dalam pencapaian perolehan belajar fisika. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran. No. 4 Th. XXXVII, Oktober 2004.

2004 Model Pembelajaran problem solving dan reasoning. Jurnal IKA, 2(2), Nopember 2004.

2005 Keefektifan model rekonstruksi kognitif dan teknik-teknik kooperatif GI, MURDER, dan STAD dalam pembelajaran fisika di SMA. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran. No. 3 Th. XXXVIII, Juli 2005.

2008 Penerapan model ICI untuk perbaikan miskonsepsi, pemahaman konsep, dan kemampuan pemecahan masalah siswa kelas X SMAN 1 Singaraja. Jurnal IKA. 6(2). Nopember 2008.

2008 Dimensi-dimensi teoritik pengembangan profesionalisme guru. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran. No. 2 Tahun XLI, Mei 2008.

2009 Pengembangan pemahaman konsep dan kemampuan pemecahan masalah fisika bagi siswa SMA dengan pemberdayaan model perubahan konseptual berseting investigasi kelompok. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan. 3(1). 1-16.

2010 Analisis kebutuhan pengembangan perangkat pembelajaran sains bermuatan peta konsep dan model perubahan konseptual. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan. 4(1). 1-15.

2011 Validasi perangkat pembelajaran sains bermuatan peta konsep dan model perubahan konseptual. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan. 5(1). 1-15.

(26)

7 Oktober 2000 di Universitas Negeri Malang.

2002 Miskonsepsi dan model pembelaja ran peruba han konseptual. Disajikan dalam Seminar Nasional Teknologi Pembelajaran. 18-19 Juli 2002 di Hotel Indonesia Jakarta.

2003 Pembelajaran fisika berbasis keterampilan berpikir sebagai alternatif implementasi KBK. Disajikan dalam Seminar Nasional Teknologi Pembelajaran. 22-23 Agustus 2003 di Hotel Inna Garuda Yogyakarta.

2004 Model dan seting pembelajaran dalam pengajaran fisika di sekolah menengah. Disajikan dalam Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA, 2-8-2004, di Hotel Sahid Raya, Yogyakarta.

2004 Model problem solving dan reasoning sebagai alternative pembelajaran inovetif. Disajikan dalam Konvensi Nasional Pendidikan Indonesia (Konaspi) V, tanggal 7 Oktober 2004, di Hotel Sang Rila Surabaya.

2004 Kecakapan hidup dalam pengembangan kurikulum fisika SMA. Disajikan dalam Konvensi NAsional Pendidikan Indonesia (Konaspi) V, tanggal 8 Oktober 2004, di Hotel Sang Rila Surabaya.

2005 Evaluasi keefektifan model rekonstruksi kognitif dalam pembelajaran fisika di SMA. Disajikan dalam Seminar Nasional “Hasil Penelitian tentang Evaluasi Hasil Belajar serta Pengelolaannya”, 14-15 Mei 2005, di PPA Universitas Negeri Yogyakarta. 2008 Teknik penulisan potofolio berupa karya ilmiah guru. Disajikan dalam Seminar

Nasional “Penyusunan portofolio sertifikasi guru dalam jabatan 2008 di Provinsi Bali”, pada tanggal 19 Juni 2008.

2008 Teks fisika bermuatan model perubahan konseptual dan komunitas belajar dalam pencapaian pemahaman konsep dan kema mpua n pemecahan masaah fisika bagi siswa SMA. Disajikan dalam Simposium Nasional “Hasil Penelitian dan Inovasi Pendidikan”, 14-15 Agustus 2008, di Jakarta.

2009 Teks fisika bermuatan model perubahan konseptual dan komunitas belajar dalam pencapaian pemahaman konsep dan kema mpua n pemecahan masaah fisika bagi siswa SMA. Disajikan dalam Simposium Nasional “Hasil Penelitian dan Inovasi Pendidikan”, 4-5 Agustus 2009, di Jakarta.

2010 Analisis kebutuhan pengembangan perangkat pembelajaran sains bermuatan peta konsep dan model perubahan konseptual. Disajikan dalam Simposium Nasional “Hasil Penelitian dan Inovasi Pendidikan”, 5-6 Agustus 2010, di Jakarta.

2010 Pembelajaran inovatif: Strategi pengembangan karakter peserta didik. Disajikan dalam “Seminar Nasional Pembelajaran Inovatif Berbasis Teknologi Pembelajaran”, tanggal 6 November 2010, di Singaraja.

2012 Inovasi Pembelajaran fisika berbasis dimensi belajar: wahana pengembangan pemahaman fisika secara mendalam. Disajikan dalam Seminar Nasional (Sebagai Key Note Speaker) pada Tanggal 9 Juni 2012 di Jakarta.

(27)

L. Pemakalah Tinggkat Lokal/Institusional

2001 Pengemasan pembelajaran berorientasi quantum teaching (tinjauan teoritis dan filosopis dari segi konteks). Disajikan dalam seminar sehari Jurusan Pendidikan Fisika FPMIPA IKIP Negeri Singaraja, 19 Mei 2001, di Singaraja.

2001 Mengemas dan mengimplementasikan rancanga n pembelajaran fisika berorientasi model beajar kooperatif. Disajikan dalam seminar jurisan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja, 21 Juli 2001 di Singaraja.

2003 Pendidikan pembelajaran, dan penilaian kompetensi. Disajikan dalam seminar Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja, 10 Februari 2003 di Singaraja. 2003 Asesmen dan kriteria penilaian hasil belajar fisika berbasis kompetensi. Disajikan

dalam seminar dan lokakarya bidang peningkatan relevansi Program DUE-LIKE Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja, 15-16 Agustus 2003 di Singaraja. 2004 Pembelajaran kooperatif. Disajikan dalam pelatihan cooperative learning bagi para

dosen Teknik Industri Universitas Ahmad Yogyakarta, 27-28 Maret 2004 di Yogyakarta.

2004 Desain pembelajaran berba sis model SOI. Disajikan dalam seminar dan lokakarya Jurusan Teknologi Pendidikan IKIP Negari Singaraja, 8 April 2004 di Singaraja. 2004 Belajar, menyiapkan, dan menjalani ujian fisika secara efektif. Disajikan dalam

seminar dan lokakarya bidang peningkatan suasana akademik Program DUE-LIKE Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja, 27-28 Agustus 2004 di Singaraja. 2004 Model pembelajaran berda sarkan paradigm konstruktivistik yang koheren dengan

pembelajaran matematika. Disajikan dalam Workshop Pengembangan Model-Model Pembelajaran Matematika di Jurusan Pendidikan Matematika FPMIPA IKIP Negeri Singaraja, 6Agustus 2004 di Singaraja.

2004 Media pembelajaran (definisi, posisi, fungsi, landasan, klasifikasi, dan karakteristik). Disajikan di Jurusan TP FIP IKIP fi KAbupaten Buleleng, tanggal Oktober 2004, di Singaraja.

2004 Peranan computer dalam belajar dan paduannya dalam kurikulum. Disajikan di Jurusan TP FIP IKIP Negeri Singaraja dalam rangka pengabdian pada masyarakat bagi guru-guru SMA di Kabupaten Buleleng, tanggal 2 Oktober 2004, di Singaraja. 2005 Penelitian tindakan kelas. Disajikan dalam pelayanan bagi pengembangan guru-guru

SMP Laboratorium IKIP Negeri Singaraja, 26 Maret 2005, di Singaraja.

2005 Pedoman penyusunan dan sistematika proposal penelitian tindakan kelas. Disajikan dalam pelayanan bagi pengembangan guru-gru SMP Laboratorium IKIP Negeri Singaraja, 26 Maret 2005, di Singaraja.

2005 Kerangka opera sional penyusunan proposal penelitian tindakan kelas. Disajikan dalam pembinaan dosen muda IKIP Negeri Singaraja dalam rangka penyusunan proposal Penelitian Dosen Muda, Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dan Research for Improvement of Instruction (RII), 8-9 April 2005, di Singaraja.

2005 Penelitian tindakan kelas: KOnsep dasar dan kerangka operasional peyusunan proposal. Disajikan pada penataran Guru-Guru SMP Negeri 3 Sukasada, 11 Juni 2005, di Sukasada Buleleng.

(28)

Tindakan Kelas. Disajika pada penataran Guru-Guru SMP, SMA, dan SMK di Kabupaten Jembrana, 27 Juni s.d 16 Juli 2005, di Jembrana.

2005 Pembelajaran inovatif dalam implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Disajikan pada penataran Guru – Guru SMP, SMA, dan SMK di Kabupaten Jembrana, 27 Juni s.d 16 Juli 2005, di Jembrana.

2005 Implementasi pembelajaran inovatif dalam praktik pengalaman lapangan. Disajikan dalam pembelajaran awal pelaksanaan program hibah kemitraan LPPL IKIP Negeri Singaraja dengan Sekolah Laboratorium IKIP Negeri Singaraja, 18-20 Juli 2005, di Singaraja.

2005 Konsep dasar dan opera sional pembelajaran inovatif. Disajikan dalam pelatihan dan workshop: “Pengembangan konsep dasar dan operasional pembelajaran inovatif, 29 – 30 Juli 2005, di IKIP Negeri Singaraja

2005 Analisis butir dan konsistensi internal tes. Disajikan dalam work shop bagi para Pengawas, Kepala Sekolah, dan Para Guru Sekolah Dasar di Kabupaten Tabanan Pada Tanggal 20 – 25 Oktober 2005, di Kediri Tabanan Bali

2005 Landasan teoritis penyusunan silabus, SAP, dan Hand out berbasis kompetensi. Disajikan dalamm lokakarya jurusan Pendidikan Fisika FPMIPA IKIK Negeri Singaraja, tanggal 18 – 19 Nopember 2005, di Singaraja.

2005 Pembelajaran inovatif: Model kooperatif dan basis proyek. Disajikan dalam seminar di Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Pendidikan Teknologi Kejuruan IKIP Negeri Singaraja, Tanggal 17 Desember 2005, di Singaraja

2005 Kurikulum berbasis kompetensi dan kriteria belajar minimal. Disajikan dalam pendidikan dan pelatihan guru –guru di SMP Negeri 6 Singaraja, tanggal 26 – 28 Desember 2005, di Singaraja

2006 Konsep da sar penelitian tindakan kela s dan teknik penyusunan proposal. Disajikan dalam pembinaan dosen muda IKIP Negeri Singaraja dalam rangka penyusunan proposal Penelitian Dosen Muda, Classroom Acton Research (CAR), dan Research for Improvement of Instruction (RII), 4 – 6 Maret 2006, di Singaraja.

2006 Landasan konseptual dan teknis penyususnan media pembelajaran dan angka kerditnya. Disajikan dalam Penataran “Angka Kredit dan Teknik Penulisan Karya Tulis Ilmiah Bagi Guru – Guru SD, SMP, SMA, dan SMK Se Bali” pada tanggal 2 – 7 April (angktan I), 13 – 18 April (angkatan III dan IV), dan 20 – 25 April (angkatan IV) 2006 di UPTD PKB Bali

2006 Konsep da sar, penyusunan proposal, dan laporan penelitian tindakan kela s. Disajikan dalam pelatiahn Guru – Guru SMP 1 Mendoyo Jembrana, Tanggal 8 Juni 2006, di Penyaringan Mendoto Jembrana.

2006 Standar Kompetensi lulusan Jurusan Pendidika n Fisika (Universitas Pendidikan Ganesha. Disajikan dalam seminar dan lokakarya pengembangan kurikulum Jurusan Pendidikan Fisika, tanggal 4 – 5 Agustus 2006, di Singaraja.

(29)

dan Penetapan Angka Kredit Jabatan Dosen di IKIP Negeri Singaraja, tanggal 9 – 10 Agustus 2006, di Jakarta

2006 Teks fisika beruatan model perubahan konseptual dan komunitas belajar dalam pencapaian kompetensi belajar. Disajikan dalam diseminasi hasil penelitian RUKK Menristek tahun 2005 pada para guru SMA, tanggal 12 Agustus 2006, di Dinas Pendidikan Kabupaten Kelungkung.

2006 Pembelajaran Inovatif: Fasilitas pengembanga n pemahaman berbasis dimensi belajar. Disajikan dalam seminar di Jurusan Ekonomi FPIPS Undiksha, tanggal 23 September 2006, di FPIPS Undiksha Singaraja.

2006. Metoda penelitian peningkatan kualitas pembelajaran. Disajikan dalam Pelatihan Para Dosen Universitas Pendidikan Ganesha tentang Penelitian Tindakan Kelas dan Penelitian untuk Peningkatan Kualitas Pembelajaran di Perguruan Tinggi Tanggal 2 Nopember 2006, di Universitas Pendidikan Ganesha.

2006. Asesmen proses dan produk belaja r. Disajikan dalam pembahasan model-model asesmen bersama guru-guru di SMA Negeri 1 Singaraja, Tanggal 22 Desember 2006, di Singaraja.

2006. Pembelajaran inovatif: Model kolaboratif, basis proyek, dan orientasi NOS. Disajikan dalam seminar di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Semarapura, Tanggal 27 Desember 2006, di Semarapura Klungkung.

2007. Metoda penelitian kuantitatif. Disajikan dalam pelatihan bagi para dosen Universitas Pendidikan Ganesha dalam penyusunan proposal Penelitian Dosen Muda, Tanggal 7-8 Februari 2007, di Universitas Pendidikan Ganesha.

2007. Menuju pendidikan berparadigma baru. Disajikan dalam program Prakerti bagi para dosen Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, Tanggal 17 Februari 2007, di Denpasar. 2007. Model pembelajaran berbasis inovasi pendidikan. Disajikan dalam program Prakerti

bagi para dosen Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, Tanggal 17 Februari 2007, di Denpasar.

2007. Penelitian tindakan kelas:Konsep da sae, teknik penyusunan proposal, dan sistematika laporan penelitian. Disajikan dalam workshop PTK bagi guru-guru SMA Negeri 4 Singaraja, Tanggal 4 Maret 2007, di Singaraja.

2007. Penelitian tindakan kelas:Konsep da sae, teknik penyusunan proposal, dan sistematika laporan penelitian. Disajikan dalam pelatihan tentang penelitian tindakan kelas bagi guru-guru SMP dan SMA di Nusa Penida Klungkung, Tanggal 29 Juni – 1 Juli 2007, di Nusa Penida.

2007. Konsep dasa r perancangan silabus dan satuan acara perkuliahan berbasis kompetensi. Disajikan dalam seminar dan lokakarya pengembangan silabus dan satuan acara perkuliahan. Jurusan Pendidikan Fisika Universitas Pendidikan Ganesha, Tanggal 16 Juli 2007, di Singaraja.

2007. Lesson study. Disajikan dalam workshop bagi guru-guru SMP dan SMA di Kabupaten Klungkung, Tanggal 22 Agustus 2007, di Semarapura Klungkung.

(30)

2007. Metode Penyusunan Ka rya Ilmiah. Disajikan dalam workshop bagi guru-guru SMA mata pelajaran Biologi, Fisika, dan Kimia di kabupaten Buleleng, Tanggal 13 September 2007, di SMA Negeri 1 Singaraja.

2007. Dimensi belajar dan rekayasa pembelajaran: Landasan keunggulan Teknologi Pendidikan. Dalam Seminar di Jurusan Teknologi Pendidikan Universitas Pendidikan Ganesha, Tanggal 18 September 2007, di Singaraja.

2007. Pembelajaran Inovatif: Fasilitas pengemba ngan pemahaman berba sis dimensi belaja r. Disajikan dalam seminar di Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ilmu Sosial UNDIKSHA, 23 September 2006, di Singaraja.

2007. Landasan teoritis dan operasional penelitian tindakan kelas. Disajikan dalam workshop peningkatan kompetensi dosen Fakultas Olahraga dan Kesehatan bekerjasama dengan P3AI UNDIKSHA, Tanggal 30 Oktober 2007, di Singaraja. 2007. Rahasia-rahasia kepemimpinan yang efektif dan inovatif. Disajikan dalam pelatihan

tentang kepemimpinan bagi Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Fisika UNDIKSHA, 15 Desember 2007, di Singaraja.

2008. Lesson Study: Upaya Peningkatan Profesionalisme Guru dan Praktek-Praktek Pembelajaran di Sekolah. Disajikan dalam “Seminar Pembelajaran dan Asesmen Inovatif, Lesson Sudy, dan Penelitian Tindakan Kelas bagi Guru-Guru Sekolah Dasar dan Menengah di Propinsi Bali” pada Tanggal 31 Mei 2008, di Singaraja.

2008 Konsep dasar penelitian tindakan kelas dan teknik penyusunan proposal. Disajikan dalam Seminar dan Workshop Regional tentang Sertifikasi dan Penelitian Kelas bagi guru-guru sekolah swasta, tanggal 19-20 Juni 2008, di SMA Dharma Praja Lumintang Denpasar.

2008. Guru di abad informasi: Peranan dan upaya peningkatan profesionalisme. Disajikan dalam seminar kependidikan tentang “Guru profesionalis yang berdaya saing tinggi pada modernisasi pendidikan, Tanggal 31 Juli 2008, di IKIP PGRI Bali.

2008. Sertifikasi Guru dalam Jabatan. Disajikan dalam Seminar Pendidikan se-Bali yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Fisika FMIPA UNDIKSHA, Tanggal 19 September 2008.

2008. Hibah penelitian perguruan tinggi dan upaya untuk memenangkan. Disajikan dalam “Seminar bagi para dosen Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Agama Hindu dalam rangka pelaksanaan penelitian bagi para dosen PTS, Tanggal 20 September 2008, di Singaraja.

2009. Implementasi Lesson Study dalam Pembelajaran. Disajikan dalam seminar Lesson Study bagi Guru-Guru TK, Sekolah Dasar, dan Sekolah Menengah Pertama di Kecamatan Nusa Penida, Tanggal 24 Januari 2009, di Nusa Penida Klungkung.

(31)

2010. Teknik penyusunan proposal dan laporan penelitian tindakan kelas. Disajikan dalam “Seminar desiminasi hasil-hasil penelitian Universitas Pendidikan Ganesha” pada para guru di Kabupaten Klungkung, Tanggal 3 September 2010, di Semarapura. 2011. Penyusunan a rtikel ilmiah hasil penelitian untuk publikasi dalam jurnal Nasional.

Disajikan dalam “Seminar penyusunan artikel dalam rangka penerbitan Jurnal Nasional Pendidikan di Kabupaten Klungkung, Tanggal 22 Januari 2011, di Semarapura.

2011. Konsep da sar, teknik penyusunan proposal, dan laporan penelitian tindakan kelas. Disajikan dalam “Seminar dan pelatihan penelitian tindakan kelas”, bagi para guru dan calon guru di Kabupaten Buleleng, tanggal 26 Maret 2011, di STKIP Agama Hindu Singaraja.

2012. Softskill: Indikator untuk meraih kesuksesan bernilai lebih. Disajikan dalam seminar bagi mahasiswa Jurusan Pendidikan Fisika tanggal 31 Maret 2012 di UNDIKSHA. 2012. Metode penyusunan a rtikel ilmiah. Disajikan dalam seminar bagi mahasiswa Jurusan

Pendidikan Fisika tanggal 4 April 2012 di UNDIKSHA.

M. Pengabdian pada Masyarakat

1. 1 Mei – 4 Nopember 2004. Sebagai anggota pelaksana dalam sosialisasi dan pelatihan penyusunan petunjuk praktikum fisika berbasis kompetensi kepada guru-guru fisika SMP dan SMA di Kota Singaraja. Di FMIPA IKIP Negeri singaraja.

2. 26 Maret 2005. Sebagai pelatih dalam pelatihan tentang Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru-guru SMP Lab IKIP Negeri Singaraja, di Singaraja.

3. 11 Juni 2005. Sebagai pelatih dalam pelatihan Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru-guru SMP Negeri 3 Sukasada, Buleleng, di Buleleng.

4. 29 Juni 2005. Sebagai penatar dalam penataran Pembelajaran Inovatif Bagi guru-guru SMP, SMA, dan SMK se Kecamatan Negara, di Negara.

5. 5 Juni 2005. Sebagai penatar dalam penataran tentang Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru-guru SMP, SMA, dan SMK se Kecamatan Negara, di Negara.

6. 11, 12, 13 Juli 2005. Sebagai penatar dalam penataran tentang Etos Kerja Bagi Guru-guru SD se Kecamatan Negara, di Negara.

7. 17, 18, 19 Juli 2005. Sebagi penatar dalam penataran tentang Etos Kerja Bagi Guru-guru SD se Kecamatan Melaya, di Melaya.

8. 23 Agustus- 3 September 2005. Sebagai penatar dalam penataran Dosen Muda IKIP Negeri Singaraja, tentang perancangan, teori desain, dan model-model pembelajaran, di IKIP Negeri Singaraja.

9. 29 Agustus 2005. Sebagai pelatih dalam pelatihan tentang Evaluasi Pendidikan Anak Usia Dini bagi Guru-Guru Bantu TK di Propinsi Bali, di Disdik Propinsi Bali.

10.14,18,22,26 September 2005. Sebagai pelatih dalam pelatihan tentang Evaluasi Pendidikan Anak Usia Dini bagi Guru-Guru TK di Propinsi Bali, di Disdik Propinsi Bali. 11.26-28 Desember 2005. Sebagai pelatih dalam pelatihan tentang Analisis Butir dan Konsistensi Internal Tes Bagi Pengawas, Kepala Sekolah, dan Para Guru SD di Kabupaten Tabanana, di Tabanan.

(32)

14.6-11 Maret 2006. Sebagai pelatih dalam pelatihan observasi dan penilaian dalam metoda Beyond Centers and Cyrcles Time (BCCT) bagi Tenaga Pendidik Pusat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Propinsi Bali, di Kabupaten Badung.

15.13-18 Maret 2006. Sebagai pelatih dalam pelatihan observasi dan penilaian dalam metoda Beyond Centers dan Cycles Time (BCCT) bagi Tenaga Pendidik Rintisan Kelompok Bermain di Propinsi Bali, di Kabupaten Badung.

16.7-27 Maret 2006. Sebagai narasumber dalam sosialisasi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Metoda Beyond Centers and Cyrcles (BCCT) di Kabupaten Buleleng. 17.2-7 April 2006. Sebagai penatar dalam penataran “Angka Kredit dan Teknik Penulisan

karya Tulis Ilmiah Bagi Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas SD Se Bali Angkatan I” di UPTD BPKB Bali.

18.13-18 April 2006. Sebagai penatar dalam penataran “Angka Kredit dan Teknik Penulisan karya Tulis Ilmiah Bagi Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas SD Se Bali Angkatan II, Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas SMP Se Bali Angkatan II” di UPTD BPKB Bali. 19. 2015 April 2006. Sebagai penatar daam penataran “Angka Kredit dan Teknik Penulisan

karya Tulis Ilmiah Bagi Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas SMA dan SMK Se Bali Angkatan IV” di UPTD BPKB Bali.

20.9 Juni 2006. Sebagai pelatih dalam SMP 1 Mendoyo Jembrana.

21.28 Juli s.d 1 Agustus 2006. Sebagai pelatih dalam Pelatihan Tindakan Kelas bagi guru-guru SD/MI dan SMP/MTs di Kabupaten Tabanan.

22. 31 Juli 2006. Sebagai penatar dalam “Penataran Gadik SPN Singaraja”, di Singaraja. 23.4 Januari 2007. Sebagai pelatih dalam pelatihan Penelitian Tindakan Kelas bagi

guru-guru SMP Negeri 3 Banjar, di Kabupaten Buleleng.

24.13 Januari 2007. Sebagai pelatih dalam pelatihan Penelitian Tindakan Kelas bagi guru-guru SMP Negeri 2 Semarapura, di Semarapura, Klungkung.

25.4 Maret 2007. Sebagai pelatih dalam pelatihan Penelitian Tindakan Kelas bagi guru-guru SMA Negeri 1 Singaraja, di Singaraja.

26.30 Maret 2007. Sebagai pelatih dalam pelatihan Penelitian Tindakan Kelas bagi guru-guru SMP Negeri 3 Semarapura, di Semarapura, Klungkung.

27.24 Mei 2007. Sebagai pelatih dalam pelatihan Penelitian Tindakan Kelas bagi guru-guru SMP Negeri 1 Melaya, Jembrana, di Jembrana.

28.29-30 Juni 2007. Sebagai pelatih dalam pelatihan Penelitian Tindakan Kelas bagi guru-guru SMP dan SMA di Kecamatan Nusa Penida, di Nusa Penida, Klungkung.

29.1 Juli 2007. Sebagai pelatih dalam pelatihan pengemasan pembelajaran berbasis pembelajaran inovatif bagi guru-guru SMP dan SMA di Kecamatan Nusa Penida, di Nusa Penida, Klungkung.

30.19 Juli 2007. Sebagai pelatih dalam pelatihan Penelitian Tindakan Kelas bagi guru-guru SD/MI dan SMP/MTs di Kabupaten Tabanan, di Tabanan.

(33)

32.6-9 Agustus 2007. Sebagai pelatih Penelitian Tindakan Kelas bagi guru-guru-guru matematika SMP di Kabupaten Buleleng, di Hotel Banyu Alit Buleleng.

33.22 Agustus 2007. Sebagai narasumber dalam workshop tentang Lesson Study bagi guru-guru SMP dan SMA di Kabupaten Klungkung, Klungkung.

34.23 Agustus 2007. Sebagai pelatih dalam pelatihan penelitian tindakan kelas bagi guru-guru SMP di Kabupaten Klungkung, Klungkung.

35.24 dan 26 Agustus 2007. Sebagai pelatih dalam pelatihan Penelitian Tindakan Kelas bagi guru-guru SD/MI dan SMP/MTs di Kabupaten Tabanan.

36.25 Agustus 2007. Sebagai narasumber dalam Workshop Pembelajaran Inovatif bagi guru-guru SD Gugug Pegayaman di Kabupaten Buleleng, di Pegayaman Buleleng. 37.1-3 September 2007. Sebagai pelatih dalam pelatihan Penelitian Tindakan Kelas bagi

guru-guru dan kepala sekolah SD di Kabupaten Klungkung, Klungkung.

38.4 September 2007. Sebagai narasumber dalam pelatihan penelitian tindakan kelas bagi guru-guru SD/MI dan SMP/MTs di Kabupaten Badung di Mahajaya Tower, Badung. 39.10 September 2007. Sebagai narasumber dalam pelatihan penelitian tindakan kelas bagi

guru-guru SMP dan SMA Kabupaten Buleleng, di Univeritas Pendidikan Ganesha. 40.13 September 2007. Sebagai narasumber dalam workshop dalam penelitian tindakan

kelas bagi guru-guru SMA mata pelajaran Biologi, Fisika, dan Kimia di Kabupaten Buleleng di SMA Negeri 1 Singaraja.

41.30 Nopember – 1 Desember 2007. Sebagai narasumber dalam Workshop tentang pembelajaran inovatif dan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi Para Guru SMP 2 dan 5 Nusa Penida, Klungkung.

42.22-24 Agustus 2008. Sebagai narasumber dalam pendidikan dan pelatihan Pembelajaran dan Asesmen Inovatif bagi Guru-Guru Sekolah Menengah di Kecamatan Nusa Penida Klungkung.

43. 12-14 Januari 2009. Sebagai narasumber dalam Pendidikan dan Pelatihan Pengembangan Modul Pembelajaran Bagi Para Guru TK, SD, SMP,SMA,dan SMK di Kecamatan Nusa Penida di Kabupaten Klungkung.

44.15 Februri 2009. Sebagai narasumber dalam Pendidikan dan Pelatihan Penelitian Tindakan Kelas dan Penyusunan Artikel Ilmiah bagi guru-guru di Provinsi Bali, di Denpasar.

45.20 Maret 2009. Sebagai narasumber dalam pelatihan Tingkat provinsi tentang Pengembangan Tes: Analisis Butir dan Konsistensi Internalnya” bagi para Guru di Provinsi Bali.

46.30 April-1 Mei 2009. Sebagai narasumber dalam pelatihan pembelajaran inovatif bagi guru-guru SMP Negeri 4 Nusa Penida, di Lembongan.

47.2-3 Mei 2009. Sebagai narasumber dalam pelatihan dalam pelatihan asesmen otentik bagi guru-guru SMP Negeri 4 Nusa Penida, di Lembongan.

48.12 September 2009. Sebagai narasumber dalam Pendidikan dan Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah berupa Penelitian Tindakan Kelas bagi guru-guru di Sekolah Rintisan Bertaraf Internasional, SMA Negeri 2 Amplapura.

(34)

bagi para dosen dilingkungan Politeknik Negeri Bali”

52. 17 Oktober 2010. Sebagai narasumber dalam “Pendidikan dan pelatihan nasional tentang teknik pembuatan media pembelajaran dalam rangka peningkatan profesionalisme guru dan dosen di Kabupaten Gianyar”

53. 26 Maret 2011. Sebagai narasumber dalam “Pendidikan dan Pelatihan Lokal tentang Penyusunan Proposal dan Pelaporan Penelitian Tindakan Kelas” bagi para Guru dan Calon Guru di STKIP Agama Hindu Singaraja.

54.23 Juni 2011. Sebagai narasumber Disajikan dalam Pelatihan tentang Metode “Student Centetered Learning” bagi Para Dosen di Lingkungan Politeknik Negeri Bali di Kampus Politeknik Negeri Bali

55.19 Juli 2011. Sebagai narasumber dalam workshop pengembangan tentang metodelogi pembelajaran bagi para dosen jurusan administrasi niaga politeknik negeri bali, di Kampus Politeknik Negeri Bali

56.12 Agustus 2011. Sebagai narasumber dalam Workshop Pengembangan Silabus dan satuan Acara Perkuliahan Berbasis Kompetensi di Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Bali, di Kampus Poltek Negeri Bali jimbaran badung

57.19-25 Mei 2012. Sebagai narasumber dalam Pendidikan dan Pelatihan Tingkat Provinsi tentang Penelitian Tindakan Kelas yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Fisika Undiksha

58.28-30 Juni 2012. Sebagai narasumber dalam pendidikan dan pelatihan guru tentang “Metode Pembelajaran Modern Menuju KBM Efektif dan Efesien” yang diselenggarakan oleh SMA Negeri 3 Denpasar

59.17 Juli 2012. Sebagai anggota dewan penguji pada ujian disertasi atas nama (1) I Komang Sudarma, Program Study Teknologi Pembelajaran. Dan (2) Sudi Dul Aji, Program Studi Teknologi Pembelajaran, bertempat di Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang

60.31 Agustus – 2 September 2012. Sebagai narasumber dalam pelatihan tentang Penelitian Tindakan Kelas, Penelitian Tindakan Sekolah, dan penelitian Tindakan Bimbingan Konseling Bagi Kepala Sekolah dan para Guru di SMPN 4 Nusa Penida, di Lembongan. 61.22 September 2012. Sebagai juri dalam Lomba Penelitian Tindakan Kelas bagi

Guru-Guru SMP, SMA, dan SMK di Provinsi Bali, yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Fisika Undiksha.

62.24-28 Mei 2013. Sebagai narasumber dalam kegiatan pelatihan penelitian tindakan kelas tingkat provinsi pola 30 jam di Universitas Pendidikan Ganesha

63.30 Agustus 2013. Sebagai narasumber dalam rangka pelatihan pengembangan karier serta professional guru mata pelajaran IPA SMP di Kabupaten Klungkung

64.21 September 2013. Sebagai Juri dalam Lomba Penelitian Tindakan Kelas bagi Guru-Guru SMP, SMA, dan SMK di Provinsi Bali, yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Fisika Undiksha.

(35)

66.1 Maret 2014. Sebagai narasumber dalam pelatihan dasar kepemimpinan dan keterampilan dasar kewirausahaan bagi Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Fisika Undiksha.

67.9 Januari 2014. Sebagai narasumber dalam pelatihan penyusunan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi guru-guru SMKN 1 Singaraja.

68.24 Maret 2014. Sebagai narasumber dalam kegiatan workshop penyusunan RPP Kurikulum 2013 bagi guru-guru SMP di Kecamatan Rendang Karangasem.

69.18 Juli 2014. Sebagai Pembicara dalam Pelatihan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) serangkaian kegiatan Teacher Orientation bagi guru-guru SMA Bali Mandara Buleleng. N. Pengalaman Menyusun Buku

1. 1986. Buku Fisika. Untuk SMA kelas II Semester II 2. 1987. Buku Fisika. Untuk SMA kelas II Semester I 3. 1987. Buku Fisika. Untuk SMA kelas III Semester I 4. 1988. Buku Fisika. Untuk SMA kelas I Semester I 5. 1989. Buku Fisika. Untuk SMA kelas I Semester II

6. 1996. Mekanika. Diktat sebagai alternatif bacaan pilihan dalam perkuliahan mekanika di Jurusan Pendidikan Fisika STKIP Negeri Singaraja.

7. 1996. Fisika Kuantum. Diktat sebagai alternatif bacaan pilihan dalam perkuliahan fisika kuantum di Jurusan Pendidikan Fisika STKIP Negeri Singaraja.

8. 1996. Pengantar Fisika Inti dan Alat Deteksinya. Diktat sebagai alternatif bacaan pilihan dalam perkuliahan fisika inti di Jurusan Pendidikan Fisika STKIP Negeri Singaraja.

9. 2001. Pedoman Dosen untuk pembelajaran fisika dasar bagian mekanika. Produk DCRG Dikti Tahun 2001.

10. 2002. Fisika Dasar: Mekanika. Buku Ajar sebagai alternatif bacaan pilihan dalam perkuliahan fisika dasar bagian mekanika di Perguruan Tinggi. Diterbitkan oleh Dikti Depdiknas dan tersebar diseluruh LPTK di Indonesia.

11. 2004. Pembelajaran fisika berba sis ketera mpilan berpikir sebagai alternatif implementasi KBK, dalam Teknologi Pembelajaran, ISBN: 979-3322-05-5

12. 2004. Matriks dan Ruang Vektor. Buku Ajar sebagai alternatif bacaan pilihan dalam perkuliahan matriks dan ruang vector di Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja.

13. 2004. Pengantar asesmen dan portofolio. Buku Ajar sebagai alternatif bacaan pilihan dalam perkuliahan evaluasi proses dan hasil belajar fisika di Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja.

14. 2005. Belajar dan Pembelajaran. Buku Ajar sebagai alternatif bacaan pilihan dalam perkuliahan dasar-dasar pembelajaran di Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Negeri Singaraja.

(36)
(37)

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan Penunjang

Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas Harga Satuan

(Rp)

Keterangan (Rp)

Gergaji

Sebagai bahan dalam praktikum karakteristik gaya gesek dan karakteristik bidang miring

2 buah 25.000 50.000

Gunting Sebagai bahan dalam praktikum

cahaya merambat lurus 20 buah 10.000 200.000

Palu

Sebagai bahan dalam praktikum karakteristik gaya gesek dan karakteristik bidang miring

20 buah 35.000 700.000

Tang

Sebagai bahan dalam praktikum karakteristik gaya gesek dan karakteristik bidang miring, pemotong kawat

2 buah 90.000 180.000

Penggaris

Sebagai alat dalam praktikum karakteristik hubungan pertumbuhan dan intensitas cahaya

20 buah 2.000 40.000

Pensil

Sebagai alat dalam praktikum karakteristik hubungan pertumbuhan dan intensitas cahaya

20 buah 3.000 60.000

Pulpen Alat tulis siswa selama

bimbingan 20 buah 4.000 80.000

Spidol Alat tulis mahasiswa selama

bimbingan/pelatihan 20 buah 8.500 170.000

Cutter

Memeotong kertas/karton pada praktikum cahaya merambat lurus

20 buah 5.000 100.000

Obeng

Sebagai alat untuk memasang engsel dalam praktikum karakteristik bidang miring.

2 buah 20.000 40.000

Buku tulis Alat tulis siswa selama

bimbingan 20 buah 3.000 60.000

Meteran

Sebagai alat dalam praktikum mengukur kepekaan alat indra penglihatan

1 buah 80.500 80.500

(38)

Pewarna makanan

Sebagai bahan dalam praktikum proses penyerapan air pada fotosintesis tumbuhan

5 buah 7.500 37.500

Kertas aluminium foil

Sebagai bahan dalam praktikum fotosintesis memerlukan cahaya matahari dan menghasilkan karbohidrat dan sebagai bahan

dalam praktikum listrik statis

5 lembar 11.000 55.000

Yodium Sebagai bahan dalam praktikum fotosintesis memerlukan cahaya matahari dan menghasilkan karbohidrat.

1 buah 100.000 100.000

Iodin Sebagai bahan dalam praktikum

fotosintesis memerlukan cahaya matahari dan menghasilkan karbohidrat.

1 buah 150.000 150.000

Karet gelang Sebagai bahan dalam praktikum benda plastis dan benda elastik serta karakteristik pengungkit

1 bungkus 24.000 24.000

Pegas Sebagai bahan dalam praktikum benda plastis dan benda elastic serta praktikum karakteristik gaya pegas

10 buah 20.000 200.000

Balok dengan berbagai massa

Sebagai bahan dalam praktikum karakteristik gaya pegas serta karakteristik pengungkit

5 buah 25.000 125.000

Sekrup gantungan balok

Sebagai bahan dalam praktikum karakteristik gaya pegas, karakteristik pengungkit,

karakteristik bidang miring, dan karakteristik katrol.

1 bungkus

Gambar

Gambar 1. Siswa SD Negeri Langgahan (Sumber: Data KKN I Gede Dana Santika, 2014)
Gambar 2. Kegiatan Belajar Mengajar IPA SDN Langgahan yang Berbasis Ceramah (Sumber: Data KKN I Gede Dana Santika, 2014)
Gambar 3. Diagram Alir Pelaksanaan PKM-M Berdasarkan diagram di atas, setelah PKM ini dinyatakan lolos dan didanai
Tabel 4. Ringkasan Anggaran Biaya PKM
+2

Referensi

Dokumen terkait

didapatkan skala nyeri pada Lansia yang mengalami gangguan nyeri sendi di RW 1 dan 2 Kelurahan Bangsal Kota Kediri sebelum diberikan perlakuan terapi

Berdasarkan data hasil sebar angket mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi budaya menyontek di kalangan siswa SMA Negeri 1 Seputih Raman Lampung Tengah,

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan media audio visual terhadap hasil belajar siswa pada materi konsep kegiatan pokok ekonomi (studi eksperimen di

Jadi dapat disimpulkan bahwa hasil estimasi model regresi spline terpenalti menggunakan metode Bayes lebih baik digunakan untuk memodelkan hubungan antara jumlah uang beredar

Vehicle Routing Problem (VRP)Multiple Depot Vehicle routing problem ini berkembang ketika sejumlah kendaraan dari beberapa depot (lebih dari satu) akan melakukan

Pada kondisi tanaman mengalami cekaman air, tekanan turgor akan berkurang, dengan penyemprotan melalui daun, maka tekanan tnsuurgor akan meningkat dan hara yang

Menurut Nor Raudah (2006:146) sastera adalah bayangan atau gambaran tentang realiti kehidupan masyarakat manusia. Apabila sastera dan manusia itu mempunyai ikatan,

Membantu unit-unit kerja berhubungan denga pihak bank peserta penjaminan atau instansi lain terkait teknologi informasi yang dikelola oleh divisi sesuai dengan kebijakan, prosedur