• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Pemrograman Java Berorientasi Ob

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Laporan Pemrograman Java Berorientasi Ob"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PRAKTIKUM

Mata Kuliah Pemrograman Berorientasi Objek I

Tanggal Praktikum: 5 Maret 2015

Disusun Oleh:

Hilarius Deonaldi Wiranatha

145314019

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

(2)

PRAKTIKUM

TUJUAN PRAKTIKUM :

1. Mahasiswa mampu menguasai pembuatan kelas yang disertai getter dan setter 2. Mahasiswa mampu membuat obyek class tersebut

3. Mahasiswa mampu menggunakan metode dari sebuah obyek dalam Java

4. Mahasiswa mampu membuat program utama (main program) yang mempergunakan lebih dari 1 obyek

5. Mahasiswa mampu menyelesaikan masalah konkrit menggunakan kelas, obyek dan metode

LATIHAN :

1. Program Prisma Segitiga

(3)
(4)

Input SegitigaMain

Input PrismaSegitigaMain

(5)

Analisa Persegi :

package Segitiga; Mendeklarasikan folder/package dengan nama Segitiga

public class PersegiPanjang { Mendeklarasikan public class dengan nama PersegiPanjang

private int panjang=10; Mendeklarasikan atribut panjang dengan tipe data integer dan hanya bisa diakses di class PersegiPanjang dengan nilai 10 private int lebar; Mendeklarasikan atribut lebar dengan tipe

data integer dan hanya bisa diakses di class PersegiPanjang

public int getPanjang() { return panjang; }

Method getPanjang dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian integer memiliki nilai kembalian panjang public void setPanjang(int panjang) {

this.panjang = panjang; }

Method setPanjang dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter panjang yang bertipe integer dan bertipe kembalian void,memasukan nilai parameter panjang kedalam variable panjang

public int getLebar() { return lebar; }

Method getLebar dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian integer memiliki nilai kembalian lebar public void setLebar(int lebar) {

this.lebar = lebar; }

Method setLebar dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter lebar yang bertipe integer dan bertipe kembalian void,memasukan nilai parameter lebar kedalam variable lebar

public double luasPersegiPanjang(){ double luas=getPanjang()*getLebar(); return luas;

}

Method luasPersegiPanjang dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian double dengan rumus luas=

getPanjang()*getLebar() memiliki nilai kembalian luas

} Mengakhiri public class Pegawai

Analisa Segitiga :

package Segitiga; Mendeklarasikan folder/package dengan nama Segitiga

public class Segitiga { Mendeklarasikan public class dengan nama Segitiga

(6)

private double y1; Mendeklarasikan atribut y1 dengan tipe data double dan hanya bisa diakses di class Segitiga

private double x2; Mendeklarasikan atribut x2 dengan tipe data double dan hanya bisa diakses di class Segitiga

private double y2; Mendeklarasikan atribut y2 dengan tipe data double dan hanya bisa diakses di class Segitiga

private double x3; Mendeklarasikan atribut x3 dengan tipe data double dan hanya bisa diakses di class Segitiga

private double y3; Mendeklarasikan atribut y3 dengan tipe data double dan hanya bisa diakses di class Segitiga

public double hitungSisi (double xa,double ya,double xb,double yb){

return Math.sqrt(Math.pow(xa-xb,2)+ Math.pow(ya-yb,2));

}

Mendeklarasikan method double hitungSisi yang memiliki variabel dari xa, ya, xb, yb bertipe double dan method ini berfungsi sebagai pintu gerbang untuk main class yang berada di class yang sama kemudian mengolah isi dari main class itu. Kemudian method ini memiliki nilai balik rumus

Math.sqrt(Math.pow(xa-xb,2)+ Math.pow(ya-yb,2))

public double hitungKeliling(){

return hitungSisi(getX1(), getY1(), getX2(), getY2())+hitungSisi(getX2(), getY2(), getX3(), getY3()) +hitungSisi(getX3(), getY3(), getX1(), getY1());

}

Mendeklarasikan method double hitungKeliling dan method ini berfungsi sebagai pintu gerbang untuk main class yang berada di class yang sama kemudian mengolah isi dari main class itu. Kemudian method ini memiliki nilai balik dari suatu rumus. Rumus untuk method ini,

hitungSisi(getX1(),getY1(),getX2(),getY2() )

+hitungSisi(getX2(),getY2(),getX3(),getY3 ())+hitungSisi(getX3(),getY3(), getX1(), getY1())

public double hitungLuas(){

double s = hitungKeliling()/2; return

Math.sqrt(s*(s-hitungSisi(getX1(), getY1(), getX2(), getY2()))*(s-hitungSisi(getX2(),

getY2(), getX3(), getY3()))*(s-hitungSisi(getX3(), getY3(), getX1(),

Mendeklarasikan method double hitungLuas serta memiliki variabel s yang bertipe double. Dalam method ini method hitungKeliling dipanggil untuk menghitung rumus

(7)

getY1()))); }

memiliki nilai balik dari suatu rumus. Rumus untuk method ini adalah Math.sqrt(s * (s-hitungSisi(getX1(), getY1(),

getX2(),getY2())) *

(s-hitungSisi(getX2(),getY2(),getX3(),getY3() )) *

(s-hitungSisi(getX3(),getY3(),getX1(),getY1() )))

public double getX1() { return x1;

}

Method getX1 dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian X1 memiliki nilai kembalian X1

public void setX1(double x1) { this.x1 = x1;

}

Method setX1 dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter X1 yang bertipe double dan bertipe kembalian

void,memasukan nilai parameter X1 kedalam variable X1

public double getY1() { return y1;

}

Method getY1 dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian Y1 memiliki nilai kembalian Y1

public void setY1(double y1) { this.y1 = y1;

}

Method setY1 dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter Y1 yang bertipe double dan bertipe kembalian

void,memasukan nilai parameter Y1 kedalam variable Y1

public double getX2() { return x2;

}

Method getX2 dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian X2 memiliki nilai kembalian X2

public void setX2(double x2) { this.x2 = x2;

}

Method setX2 dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter X2 yang bertipe double dan bertipe kembalian

void,memasukan nilai parameter X2 kedalam variable X2

public double getY2() { return y2;

}

Method getY2 dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian Y2 memiliki nilai kembalian Y2

public void setY2(double y2) { this.y2 = y2;

}

Method set Y2 dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter Y2 yang bertipe double dan bertipe kembalian

void,memasukan nilai parameter Y2 kedalam variable Y2

(8)

return x3; }

dan bertipe kembalian X3 memiliki nilai kembalian X3

public void setX3(double x3) { this.x3 = x3;

}

Method set X3 dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter X3 yang bertipe double dan bertipe kembalian

void,memasukan nilai parameter X3 kedalam variable X3

public double getY3() { return y3;

}

Method getY3 dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian Y3 memiliki nilai kembalian Y3

public void setY3(double y3) { this.y3 = y3;

}

Method set Y3 dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter Y3 yang bertipe double dan bertipe kembalian

void,memasukan nilai parameter Y3kedalam variable Y3

} Mengakhiri public class Segitiga

Analisa SegitigaMain :

package Segitiga; Mendeklarasikan folder/package dengan nama Segitiga

public class SegitigaMain { Mendeklarasikan public class dengan nama SegitigaMain

public static void main(String[] args) { Method fungsi utama untuk menjalankan program dalam java

Segitiga s1=new Segitiga(); Membuat objek baru bernama ‘s1’ dengan menggunakan class Segitiga

s1.setX1(0);s1.setY1(0); Objek s1, titik X1 memiliki nilai 0, dan objek s1, titik Y1 memiliki nilai 0.

s1.setX2(5);s1.setY2(4); Objek s1, titik X2 memiliki nilai 5, dan objek s1, titik Y2 memiliki nilai 4.

s1.setX3(8);s1.setY3(2); Objek s1, titik X3 memiliki nilai 8, dan objek s1, titik Y3 memiliki nilai 2.

System.out.println("Luas segitiga (0,0),(5,4), (8,2) adalah " +s1.hitungLuas());

Menampilkan output “Luas segitiga (0,0),

(5,4),(8,2) adalah” dan mencetak hasil

perhitungan dari method hitungLuas() dari objek s1

Segitiga s2=new Segitiga(); Membuat objek baru bernama ‘s2’ dengan menggunakan class Segitiga

s2.setX1(7);s2.setY1(2); Objek s1, titik X1 memiliki nilai 7, dan objek s1, titik Y1 memiliki nilai 2.

s2.setX2(7);s2.setY2(9); Objek s1, titik X2 memiliki nilai 7, dan objek s1, titik Y2 memiliki nilai 9.

(9)

System.out.println("Luas segitiga (7,2),(7,9), (1,2) adalah " +s2.hitungLuas());

Menampilkan output “Luas segitiga (7,2),

(7,9),(1,2) adalah” dan mencetak hasil

perhitungan dari method hitungLuas() dari objek s2

} Mengakhiri method public static void main

(String[ ] args)

} Mengakhiri public class Segitiga

Analisa PrismaSegitigaMain :

package Segitiga; Mendeklarasikan folder/package dengan nama Segitiga

import java.util.Scanner; Untuk memanggil atribut Scanner yang terdapat dalam Java.

public class PrismaSegitigaMain { Mendeklarasikan public class dengan nama PrismaSegitigaMain

public static void main(String[] args) { Method fungsi utama untuk menjalankan program dalam java

double h=10; Mendeklarasikan variabel luas dengan nilai 10 bertipe data double

double luas; Mendeklarasikan variabel luas dengan tipe data double

Scanner deon = new Scanner(System.in); Membuat objek baru dengan nama deon pada kelas Scanner dengan memanggil atribut Scanner yang telah terdapat dalam Java

Segitiga s1=new Segitiga(); Membuat objek baru bernama ‘s1’ dengan menggunakan class Segitiga

s1.setX1(0);s1.setY1(0); Objek s1, titik X1 memiliki nilai 0, dan objek s1, titik Y1 memiliki nilai 0.

s1.setX2(5);s1.setY2(4); Objek s1, titik X2 memiliki nilai 5, dan objek s1, titik Y2 memiliki nilai 4.

s1.setX3(8);s1.setY3(2); Objek s1, titik X3 memiliki nilai 8, dan objek s1, titik Y3 memiliki nilai 2.

PersegiPanjang p1=new PersegiPanjang(); Membuat objek baru bernama ‘p1’ dengan menggunakan class PersegiPanjang

p1.setPanjang(10); Objek p1, memiliki nilai panjang pada parameter setPanjang yaitu 10

p1.setLebar(5); Objek p1, memiliki nilai panjang pada parameter setLebar yaitu 5

PersegiPanjang p2=new PersegiPanjang(); Membuat objek baru bernama ‘p2’ dengan menggunakan class PersegiPanjang

p2.setPanjang(10); Objek p2, memiliki nilai panjang pada parameter setPanjang yaitu 10

(10)

parameter setLebar yaitu 6

PersegiPanjang p3=new PersegiPanjang(); Membuat objek baru bernama ‘p3’ dengan menggunakan class PersegiPanjang

p3.setPanjang(10); Objek p3, memiliki nilai panjang pada parameter setPanjang yaitu 10

p3.setLebar(7); Objek p3, memiliki nilai panjang pada parameter setLebar yaitu 7

System.out.println("Luas persegi panjang dengan panjang "+p1.getPanjang()+" dan lebar "+p1.getLebar()+" adalah

"+p1.luasPersegiPanjang());

Perintah untuk menampilkan output “Luas persegi panjang”lalu memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut ‘Panjang’ dari objek ‘p1’, kemudian

menampilkan output “ dan lebar” lalu memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut ‘Lebar’ dari objek ‘p1’ kemudian menampilkan output “ adalah” dan memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut

‘luasPersegiPanjang’ dari objek ‘p1’ System.out.println("Luas persegi panjang

dengan panjang "+p2.getPanjang()+" dan lebar "+p2.getLebar()+" adalah

"+p2.luasPersegiPanjang());

Perintah untuk menampilkan output “Luas persegi panjang”lalu memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut ‘Panjang’ dari objek ‘p2’, kemudian

menampilkan output “ dan lebar” lalu memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut ‘Lebar’ dari objek ‘p2’ kemudian menampilkan output “ adalah” dan memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut

‘luasPersegiPanjang’ dari objek ‘p2’ System.out.println("Luas persegi panjang

dengan panjang "+p3.getPanjang()+" dan lebar "+p3.getLebar()+" adalah

"+p3.luasPersegiPanjang());

Perintah untuk menampilkan output “Luas persegi panjang”lalu memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut ‘Panjang’ dari objek ‘p3’, kemudian

menampilkan output “ dan lebar” lalu memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut ‘Lebar’ dari objek ‘p3’ kemudian menampilkan output “ adalah” dan memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut

(11)

luaspermukaanprisma dengan tipe data

Rumus untuk menghitung

luaspermukaanprisma= 2*s1.hitungLuas() +p1.luasPersegiPanjang()

+p2.luasPersegiPanjang() +p3.luasPersegiPanjang() System.out.println("Luas Permukaan

prisma segitiga adalah "+luaspermukaanprisma);

Menampilkan output “Luas Permukaan prisma segitiga adalah” dan mencetak hasil dari luaspermukaanprisma

} Mengakhiri method public static void main

(String[ ] args)

} Mengakhiri public class

PrismaSegitigaMain

2. Program Pegawai Diagram UML : Atribut : - nip : int - nama : String - gaji_pokok : double - jam_kerja : int - jumlah_anak : int - honor_lembur : double Method

+getNip () : int +setNip() : void +getNama() : String +setNama() : void

+getGaji_pokok() : double +setGaji_pokok() : void +getJam_lembur() : int +setJam_lembur() : void +getJumlah_anak() : int +setJumlah_anak() : void +tunjangan_keluarga() : double +gajiTotal() : double

(12)

Input Pegawai

(13)

Input PegawaiMain2

(14)

Output PegawaiMain2

Analisa Pegawai :

package Pegawai; Mendeklarasikan folder/package dengan nama Pegawai

public class Pegawai { Mendeklarasikan public class dengan nama Pegawai

private int nip; Mendeklarasikan atribut nip dengan tipe data integer dan hanya bisa diakses di class Pegawai

private String nama; Mendeklarasikan atribut nama dengan tipe data String dan hanya bisa diakses di class Pegawai

private double gaji_pokok; Mendeklarasikan atribut gaji_pokok dengan tipe data double dan hanya bisa diakses di class Pegawai

private int jam_kerja; Mendeklarasikan atribut jam_kerja dengan tipe data integer dan hanya bisa diakses di class Pegawai

private int jumlah_anak; Mendeklarasikan atribut jumlah_anak dengan tipe data integer dan hanya bisa diakses di class Pegawai

private final double honor_lembur = 12000; Mendeklarasikan atribut honor_lembur dengan nilai 12000 yang bertipe data double dan nilainya tidak bisa dirubah pada class Pegawai

public int getNip() { return nip; }

(15)

public void setNip(int nip) { this.nip = nip;

}

Method setNip dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter nip yang bertipe integer dan bertipe kembalian void,memasukan nilai parameter nip kedalam variable nip

public String getNama() { return nama;

}

Method getNama dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian String memiliki nilai kembalian nama public void setNama(String nama) {

this.nama = nama; }

Method setNama dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter nama yang bertipe String dan bertipe kembalian void,memasukan nilai parameter nama kedalam variable nama

public double getGaji_pokok() { return gaji_pokok;

}

Method getGaji_pokok dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian double memiliki nilai kembalian gaji_pokok public void setGaji_pokok(double

gaji_pokok) {

this.gaji_pokok = gaji_pokok; }

Method setGaji_pokok dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter gaji_pokok yang bertipe double dan bertipe kembalian void,memasukan nilai parameter gaji_pokok kedalam variable gaji_pokok public int getJam_lembur() {

return jam_kerja; }

Method getJam_lembur dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian double memiliki nilai kembalian gaji_pokok public void setJam_lembur(int jam_lembur)

{

this.jam_kerja = jam_kerja; }

Method setJam_lembur dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter jam_lembur yang bertipe double dan bertipe kembalian void,memasukan nilai parameter jam_lembur kedalam variable jam_lembur

public int getJumlah_anak() { return jumlah_anak; }

Method getJJumlah_anak dengan bertipe akses public dan bertipe kembalian integer memiliki nilai kembalian jumlah_anak public void setJumlah_anak(int

jumlah_anak) {

this.jumlah_anak = jumlah_anak; }

Method setJumlah_anak dengan bertipe akses public memiliki sebuah parameter jumlah_anak yang bertipe integer dan bertipe kembalian void,memasukan nilai parameter jumlah_anak kedalam variable jumlah_anak

public double tunjangan_keluarga(){ return

(16)

0.1*getJumlah_anak()*getGaji_pokok(); }

berada di class yang sama kemudian mengolah isi dari main class itu. Kemudian method ini memiliki nilai balik yang bertipe double serta memiliki rumus untuk method ini,0.1 * getJumlah_anak() * getGaji_pokok().

public double gajiTotal(){

return gaji_pokok+gajiLembur() +tunjangan_keluarga();

}

Mendeklarasikan method double gajiTotal() dan method ini berfungsi sebagai pintu gerbang untuk main class yang berada di class yang sama kemudian mengolah isi dari main class itu. Kemudian method ini memiliki nilai balik yang bertipe double serta memiliki rumus untuk method ini,gaji_pokok+gajiLembur() +tunjangan_keluarga()

public double gajiLembur(){ return

getJam_lembur()*honor_lembur; }

Mendeklarasikan method double gajiLembur() dan method ini berfungsi sebagai pintu gerbang untuk main class yang berada di class yang sama kemudian mengolah isi dari main class itu. Kemudian method ini memiliki nilai balik yang bertipe double serta memiliki rumus untuk method ini,

getJam_lembur()*honor_lembur

} Mengakhiri public class Pegawai

Analisa PegawaiMain1:

package Pegawai; Mendeklarasikan folder/package dengan nama Pegawai

import java.util.Scanner; Untuk memanggil atribut Scanner yang terdapat dalam Java.

public class PegawaiMain1 { Mendeklarasikan public class dengan nama PegawaiMain1

public static void main(String[] args) { Method fungsi utama untuk menjalankan program dalam java

Scanner deon=new Scanner (System.in); Membuat objek baru dengan nama deon pada kelas Scanner dengan memanggil atribut Scanner yang telah terdapat dalam Java

Pegawai pekerja=new Pegawai(); Membuat objek baru bernama ‘pekerja’ dengan menggunakan class Pegawai System.out.println("Nama : "); Perintah untuk menampilkan output

Nama :

pekerja.setNama(deon.next()); Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Nama’ dari objek ‘pekerja’ dengan tipe data String

(17)

Jumlah Anak :

pekerja.setJumlah_anak(deon.nextInt()); Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Jumlah_anak’ dari objek ‘pekerja’ dengan tipe data integer

System.out.println("Gaji Pokok : "); Perintah untuk menampilkan output “Gaji Pokok :

pekerja.setGaji_pokok(deon.nextDouble()) ;

Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Gaji_pokok’ dari objek ‘pekerja’ dengan tipe data double

System.out.println("Jam Lembur : "); Perintah untuk menampilkan output “Jam Lembur :

pekerja.setJam_lembur(deon.nextInt()); Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Jam_lembur’ dari objek ‘pekerja’ dengan tipe data integer System.out.println("Pegawai

"+pekerja.getNama()+ " memiliki gaji "+pekerja.gajiTotal());

Perintah untuk menampilkan output

“Pegawai”lalu memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut ‘Nama’ dari objek ‘pekerja’, kemudian menampilkan output “ memiliki gaji” serta memerintahkan objek ‘pekerja’ untuk menghitung gaji total dalam method gajiTotal() yang kemudian hasilnya akan ditampilkan

} Mengakhiri method public static void main

(String[ ] args)

} Mengakhiri public class PegawaiMain1

Analisa PegawaiMain2 :

package Pegawai; Mendeklarasikan folder/package dengan nama Pegawai

import java.util.Scanner; Untuk memanggil atribut Scanner yang terdapat dalam Java.

public class PegawaiMain2 { Mendeklarasikan public class dengan nama PegawaiMain2

public static void main(String[] args) { Method fungsi utama untuk menjalankan program dalam java

Scanner deon=new Scanner (System.in); Membuat objek baru dengan nama deon pada kelas Scanner dengan memanggil atribut Scanner yang telah terdapat dalam Java

(18)

dengan menggunakan class Pegawai Pegawai pekerja3=new Pegawai(); Membuat objek baru bernama ‘pekerja3’

dengan menggunakan class Pegawai System.out.println("Nama : "); Perintah untuk menampilkan output

Nama :

pekerja1.setNama(deon.next()); Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Nama’ dari objek ‘pekerja1’ dengan tipe data String

System.out.println("Jumlah Anak : "); Perintah untuk menampilkan output “Jumlah Anak :

pekerja1.setJumlah_anak(deon.nextInt()); Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Jumlah_anak’ dari objek ‘pekerja1’ dengan tipe data integer

System.out.println("Gaji Pokok : "); Perintah untuk menampilkan output “Gaji Pokok :

pekerja1.setGaji_pokok(deon.nextDouble()) ;

Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Gaji_pokok’ dari objek ‘pekerja1’ dengan tipe data double

System.out.println("Jam Lembur : "); Perintah untuk menampilkan output “Jam Lembur :

pekerja1.setJam_lembur(deon.nextInt()); Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Jam_lembur’ dari objek ‘pekerja1’ dengan tipe data integer System.out.println("Pegawai

"+pekerja1.getNama()+ " memiliki gaji "+pekerja1.gajiTotal());

Perintah untuk menampilkan output “Pegawai”lalu memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut ‘Nama’ dari objek ‘pekerja1’, kemudian menampilkan output “ memiliki gaji” serta memerintahkan objek ‘pekerja1’ untuk menghitung gaji total dalam method gajiTotal() yang kemudian hasilnya akan ditampilkan

System.out.println(""); Perintah untuk menampilkan output berupa spasi kosong

System.out.println("Nama : "); Perintah untuk menampilkan output “Nama :

pekerja2.setNama(deon.next()); Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Nama’ dari objek ‘pekerja2’ dengan tipe data String

System.out.println("Jumlah Anak : "); Perintah untuk menampilkan output “Jumlah Anak :

(19)

dalam atribut ‘Jumlah_anak’ dari objek ‘pekerja2’ dengan tipe data integer

System.out.println("Gaji Pokok : "); Perintah untuk menampilkan output “Gaji Pokok :

pekerja2.setGaji_pokok(deon.nextDouble()) ;

Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Gaji_pokok’ dari objek ‘pekerja2’ dengan tipe data double

System.out.println("Jam Lembur : "); Perintah untuk menampilkan output “Jam Lembur :

pekerja2.setJam_lembur(deon.nextInt()); Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Jam_lembur’ dari objek ‘pekerja2’ dengan tipe data integer System.out.println("Pegawai

"+pekerja2.getNama()+ " memiliki gaji "+pekerja2.gajiTotal());

Perintah untuk menampilkan output “Pegawai”lalu memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut ‘Nama’ dari objek ‘pekerja2’, kemudian menampilkan output “ memiliki gaji” serta memerintahkan objek ‘pekerja2’ untuk menghitung gaji total dalam method gajiTotal() yang kemudian hasilnya akan ditampilkan

System.out.println(""); Perintah untuk menampilkan output berupa spasi kosong

System.out.println("Nama : "); Perintah untuk menampilkan output “Nama :

pekerja3.setNama(deon.next()); Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Nama’ dari objek ‘pekerja3’ dengan tipe data String

System.out.println("Jumlah Anak : "); Perintah untuk menampilkan output “Jumlah Anak :

pekerja3.setJumlah_anak(deon.nextInt()); Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Jumlah_anak’ dari objek ‘pekerja3’ dengan tipe data integer

System.out.println("Gaji Pokok : "); Perintah untuk menampilkan output “Gaji Pokok :

pekerja3.setGaji_pokok(deon.nextDouble()) ;

Meminta input dari user yang disimpan ke dalam atribut ‘Gaji_pokok’ dari objek ‘pekerja3’ dengan tipe data double

System.out.println("Jam Lembur : "); Perintah untuk menampilkan output “Jam Lembur :

(20)

‘pekerja3’ dengan tipe data integer System.out.println("Pegawai

"+pekerja3.getNama()+ " memiliki gaji "+pekerja3.gajiTotal());

Perintah untuk menampilkan output “Pegawai”lalu memanggil nilai yang telah di inputkan oleh user ke dalam atribut ‘Nama’ dari objek ‘pekerja2’, kemudian menampilkan output “ memiliki gaji” serta memerintahkan objek ‘pekerja2’ untuk menghitung gaji total dalam method gajiTotal() yang kemudian hasilnya akan ditampilkan

} Mengakhiri method public static void main

(String[ ] args)

} Mengakhiri public class PegawaiMain2

DAFTAR PUSTAKA

http://exelsa2012.usd.ac.id/course/view.php?id=20184

Referensi

Dokumen terkait

Fungsi dan manfaat dari Sistem Informasi Inventaris Barang Museum Keraton Surakarta ini berfungsi untuk memberikan informasi mengenai museum baik berupa berita, lokasi museum,

Ruangan yang cukup baik untuk digunakan sebagai tempat pengasapan ikan adalah ruangan yang mempunyai suhu dan kelembaban yang rendah.. Suhu dan kelembaban yang rendah

“Retribusi Daerah” yang selanjutnya disebut Retribusi adalah pungutan Daerah sebagai pembayaran Ijin Mendirikan Bangunan untuk kepentingan orang pribadi atau Badan Hukum pada

Epriyanti, E., Iswara, P., & Kurniadi, Y. (2016). Penerapan Teknik TSTS (Two Stay Two Stray) dan 

Mendaftar pada kelurahan stempat sebagai bukti keterangan alamat perusahaan 2..

R6 Biji penuh Polong pada batang utama berisi biji berwarna hijau atau biru yang telah memenuhi rongga polong (besar biji mencapai maksimum) R7 Polong mulai kuning,.

Kebakaran-kebakaran yang sering terjadi digeneralisasi sebagai kebakaran hutan, padahal sebagian besar (99,9%) kebakaran tersebut adalah pembakaran yang sengaja

Jenis data yang digunakan data primer yang diperoleh melalui wawancara mendalam dengan pihak pemilik usahatani sayuran hidroponik Casual Farmer dengan bantuan daftar