BAB I PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Pemerintah Daerah dalam melaksanakan pembangunan harus menyusun rencana pembangunan. Rencana pembangunan menurut undang-undang tersebut dibagi menjadi Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP), Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) untuk rencana kerja tahunan. Untuk selanjutnya sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 2008 tentang Peraturan Tahapan, Tata Cara Penyusunan Pengendalian Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. Bab III, Paragraf satu pasal 11 ayat 3.
Rancangan Awal RPJMD berpedoman pada RPJPD dan memperhatikan RPJM Nasional, kondisi lingkungan strategis di daerah serta hasil evaluasi terhadap RPJMD periode sebelumnya.
Dalam rangka memenuhi ketentuan yang diamanatkan dalam peraturan tersebut, maka Pemerintah Kabupaten Deli Serdang menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Deli Serdang Tahun 2009-2014, yang memuat visi, misi, dan program Kepala Daerah. Yang merupakan Dokumen Perencanaan untuk periode 5 (lima) tahun, yang mengacu kebijakan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).
Dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) yang merupakan instrumen pertanggungjawaban program-program pembangunan dan pertanggungjawaban anggaran, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) merupakan langkah awal untuk melakukan pengukuran kinerja instansi pemerintah, maka diperlukan adanya indikator kinerja sebagai alat untuk mengukur prestasi kerja yang telah ditetapkan.
Dalam masa kepemimpinan Bupati terpilih untuk lima tahun mendatang, Kabupaten Deli Serdang akan menghadapi tantangan yang bersumber dari kondisi internal dan eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan di masa yang akan datang. Oleh karena itu, janji Visi dan Misi Bupati masa kampanye, perlu dirumuskan sebagai suatu pedoman dasar (guidance) agar keadaan yang dicita-citakan dalam visi dan misi dapat dilaksanakan dalam kegiatan Pembangunan Daerah untuk jangka lima tahun. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah tersebut diarahkan untuk menjamin tercapainya tujuan pembangunan daerah.
Konsep pembangunan Jangka Menengah Daerah diperlukan agar hasil- hasil pembangunan yang sudah dicapai dalam kepemimpinan yang lalu, mempunyai kesinambungan dengan kegiatan pembangunan untuk lima tahun kedepan dalam kerangka pembangunan jangka panjang sehingga permasalahan yang sedang dihadapi dan tantangan kedepan dapat terselesaikan secara keberlanjutan dan sistematis. Rencana Jangka Menengah mencakup berbagai aspek penting kehidupan bermasyarakat dan berpemerintahan daerah, dengan skala prioritas yang akan
menuntun proses pelaksanaan pembangunan menuju tatanan kehidupan masyarakat sesuai dengan taraf pembangunan yang hendak dicapai.
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Deli Serdang 2009- 2014 merupakan kelanjutan dari proses pembangunan lima tahun sebelumnya berdasarkan aspirasi masyarakat dan kajian akademis yang diperlukan dan dimaksudkan untuk mencapai tujuan pembangunan sebagaimana yang diamanatkan dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Tahun 1945.
Selain merumuskan perencanaan pembangunan, pencapaian tujuan pembangunan juga ditentukan oleh peran kepemerintahan yang baik (good governance) dan menjadi prasyarat bagi pemerintah kabupaten untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan pencapaian tujuan dan cita-cita bangsa dan negara. Untuk mencapai tujuan tersebut, Pemerintah Kabupaten perlu menerapkan dan mengembangkan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, dan nyata, sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan dapat berlangsung secara berdayaguna, bersih berkesinambungan, dan akuntabel kepada para pemangku kepentingan khususnya kepada masyarakat.
1. 2. MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Deli Serdang tahun 2009 - 2014 adalah untuk menjabarkan visi, misi dan program Bupati dan Wakil Bupati Deli Serdang terpilih pada saat kampanye Pilkada 2008, dalam bentuk program dan kegiatan pembangunan yang akan dilaksanakan oleh setiap
SKPD di Kabupaten Deli Serdang lima tahun kedepan sebagai bagian dari proses Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Deli Sedang.
Adapun tujuannya adalah untuk menggambarkan dan mewujudkan keadaan yang diinginkan dalam waktu 5 (lima) tahun mendatang, sebagai bagian dari Perencanaan Pembangunan Jangka Panjang, untuk mewujudkan cita-cita pembangunan masyarakat Kabupaten Deli Serdang.
Selanjutnya RPJM Daerah ini menjadi pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) bagi unit satuan kerja dibawah lingkungan Pemerintah Kabupaten Deli Serdang.
1.3. LANDASAN HUKUM
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Deli Serdang tahun 2009 -2014 disusun atas dasar:
a. Landasaan Idiil : Pancasila b. Landasan Konstitusional :
1. Undang-Undang Dasar Negara RI Tahun 1945, Pasal 4 ayat (1);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2004 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintah;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah Beserta Pelaksanaannya;
11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Peraturan Tahapan, Tata Cara Penyusunan Pengendalian Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
12. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010 tentang Peraturan Presiden Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010 - 2014;
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan dan Penetapan Standar Pelayanan Minimal;
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
15. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Utara Nomor 12 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Sumatera Utara Tahun 2005 – 2025;
16. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Utara Nomor 8 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Sumatera Utara Tahun 2009 – 2013;
17. Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang Nomor 5 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi dan Struktur Perangkat Daerah Kabupaten Deli Serdang;
18. Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang Nomor …. Tahun 2010 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Deli Serdang;
19. Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang Nomor …. Tahun 2010 tentang RPJPD Tahun 2005 – 2025 Kabupaten Deli Serdang.
c. Landasan Operasional :
1. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 050/2020/SJ tanggal 11 Agustus 2005 perihal Petunjuk Penyusunan RPJP Daerah dan RPJM Daerah;
2. Surat Edaran Bersama Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Bappenas dan Menteri Dalam
Negeri 0008/M.PPN/01/2007/050/264A/SJ tentang Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Musrenbang Tahun 2007.
1.4. HUBUNGAN RPJMD DENGAN DOKUMEN PERENCANAAN LAINNYA
Sebagai dokumen perencanaan pembangunan daerah, maka Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Kabupaten Deli Serdang tahun 2009-2014 harus selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Kabupaten Deli Serdang dengan memperhatikan RPJM Nasional, RPJM Daerah Provinsi Sumatera Utara dan RPJP Daerah Provinsi Sumatera Utara.
Kedudukan dan fungsi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) adalah sebagai Dokumen Kerangka Dasar Perencanaan Pembangunan Daerah yang merupakan dasar rujukan bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk menyusun Renstra SKPD. Selanjutnya pemerintah menjabarkan RPJMD kedalam dokumen perencanaan tahunan berupa RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah), sedangkan masing-masing SKPD menyusun Rencana Kerja Tahunan berupa Renja SKPD.
1.5. SISTEMATIKA PENULISAN
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Deli Serdang tahun 2009-2014 disusun dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I Pendahuluan berisi tentang latar belakang serta maksud dan tujuan penyusunan RPJMD, landasan hukum, hubungan RPJMD dengan dokumen perencanaan lainnya serta
sistematika penulisan.
BAB II Gambaran umum kondisi daerah
berisi tentang kondisi geografis, perekonomian daerah, sosial dan budaya daerah, sarana dan prasarana, pemerintahan umum, perkembangan, penyelenggaraan otonomi daerah, issue dan permasalahan strategis daerah
BAB III Gambaran Penge- lolaan Keuangan Daerah Serta Ke- rangka Pendanaan Pendanaan Berisi Tentang Arah Pembangunan Ekonomi
berisi tentang pengelolaan pendapatan daerah, pengelolaan belanja daerah, arah pembiayaan daerah dan kebijakan umum anggaran
BAB IV Analisis Lingkung- an Strategis berisi tentang analisis lingkungan internal
berisi tentang analisis lingkungan external, faktor-faktor penentu kunci keberhasilan, langkah – langkah strategis, analisis skala prioritas
BAB V Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
berisi tentang Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
BAB VI Strategi dan Arah Kebijakan
berisi tentang Strategi pembangunan daerah dan Arah Kebijakan pembangunan daerah
BAB VII Program Pembangunan Daerah
berisi tentang prioritas pembangunan dan program menurut urusan pemerintahan yaitu Urusan Wajib dan Urusan Pilihan
BAB VIII Indikasi Rencana Program Prioritas yang disertai kebutuhan pendanaan
berisi tentang matriks rencana tindak pembangunan jangka menengah Kabupaten Deli Serdang tahun 2009 – 2014
BAB IX Pedoman Transisi dan Kaedah Pelaksanaan
berisi tentang keadaan Transisi dan Kaedah Pelaksanaan
BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH
2.1. KONDISI GEOGRAFIS
Kabupaten Deli Serdang merupakan bagian dari negara Republik Indonesia, dan dalam hirarki berikutnya adalah salah satu daerah dari 33 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara. Tatanan Pemerintahan Daerah Kabupaten Deli Serdang diselaraskan dengan Undang-Undang No.22 Tahun 1999 yang kemudian diperbaharui dengan undang-undang No.32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.
Daerah ini, sejak terbentuk sebagai Kabupaten sampai dengan tahun tujuh puluhan mengalami beberapa kali perubahan luas wilayah, hingga tahun 2004 Kabupaten ini kembali mengalami perubahan baik secara Geografi maupun Administrasi Pemerintahan, setelah adanya pemekaran daerah dengan terbentuknya kabupaten baru yakni Kabupaten Serdang Bedagai sesuai dengan Undang Undang No. 36 Tahun 2003, sehingga berbagai potensi daerah yang dimiliki ikut berpengaruh. Dengan terjadinya pemekaran daerah, maka luas wilayah Kabupaten Deli Serdang menjadi 2.497,72 Km², yang terhampar mencapai 3,34 persen dari luas Sumatera Utara.