• Tidak ada hasil yang ditemukan

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2019c). Warta Pemeriksa Edisi Februari Jakarta. Bertot, J. C., Jaeger, P. T., & Grimes, J. M.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2019c). Warta Pemeriksa Edisi Februari Jakarta. Bertot, J. C., Jaeger, P. T., & Grimes, J. M."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Afifudin, S., & Beni, A. (2009). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Pustaka Setia.

Ahmadi, R. (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Ar-ruzz Media.

Arifin, A. (1984). Strategi Komunikasi: Sebuah Pengantar Ringkas. Bandung:

Armico.

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2011). Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Informasi Publik pada Badan Pemeriksa Keuangan. Jakarta.

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2015a). Rencana Implementasi Renstra (RIR) BPK RI Tahun 2016-2020. Jakarta.

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2015b). Rencana Strategis Badan Pemeriksa Keuangan Tahun Anggaran 2016-2020. Jakarta.

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2017). Warta Pemeriksa Edisi Maret 2017. Jakarta.

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2018a). BPK memperoleh kualifikasi sebagai badan publik menuju informatif. Retrieved from www.bpk.go.id

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2018b). Laporan Hasil

Pemeriksaan Kinerja atas Manajemen Komunikasi Publik BPK Tahun Anggaran 2016, 2017 dan 2018 pada Biro Humas dan KSI. Jakarta.

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2018c). Laporan Tahunan Pelayanan Informasi Publik PPID BPK Pusat Tahun 2018. Jakarta.

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2018d). Warta Pemeriksa Edisi Januari 2018. Jakarta.

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2019a). Survei Kepuasan Pengguna Media Komunikasi BPK Periode 1 s.d. 31 Agustus 2019. Jakarta.

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2019b). Warta Pemeriksa Edisi Agustus 2019. Jakarta.

(2)

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. (2019c). Warta Pemeriksa Edisi Februari 2019. Jakarta.

Bertot, J. C., Jaeger, P. T., & Grimes, J. M. (2012). Promoting transparency and accountability through ICTs, social media, and collaborative e-government.

Transforming Government: People, Process and Policy, 6(1), 78–91.

https://doi.org/10.1108/17506161211214831

Brussee, R., & Hekman, E. (2015). Social media are highly accessible media.

Bungin, B. (2008). Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana.

Cangara, H. (2008). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Cangara, H. (2014). Perencanaan dan Strategi Komunikasi. Jakarta: Rajawali Pers.

Creswell, J. W. (2014). Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed.(Research Design Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Third Edition. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

De Angelis, C. T. (2013). A knowledge management and organizational intelligence model for public administration. International Journal of Public Administration, 36, 807–819. https://doi.org/10.1080/01900692.2013.791315

Dewi, E. A. S. K. (2018). Komunikasi Lingkungan Hidup oleh Organisasi

Pemerintah (Studi Kasus Strategi Komunikasi Lingkungan melalui program Gerakan Merti kali oleh Badan Lingkungan Hidup Daerah Istimewa

Yogyakarta). Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.

Dillard, J. P. (2008). Goals-plans-action theory of message production: Making influence messages. In L. A. Baxter, & D. O. Braithwaite, Engaging theories in interpersonal communication: Multiple perspectives. Thousand Oaks: SAGE Publications, Inc.

Effendy, O. U. (1993). Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: Citra Aditya Bakti.

Effendy, O. U. (2005). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Erdogmus, I. E., & Cicek, M. (2012). The Impact of Social Media Marketing on

(3)

Brand Loyalty. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 58, 1353–1360.

Flynn, N. (2012). The Social Media Handbook. Policies and Best Practices to Effectively Manage Your Organization’s Social Media Presence, Posts, and Potential Risks. San Fransisco: Pfeiffer.

Griffin, E. A. (2012). A First Look at Communication Theory. New York: McGraw- Hill.

Hamid, F., & Budianto, H. (2011). Ilmu Komunikasi: Sekarang dan Tantangan Masa Depan. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup.

Hardiman, F. B. (2010). Ruang Publik: Melacak Partisipasi Demokratis dari Polis sampai Cyberspace. Yogyakarta: Kanisius.

Hardiyansyah. (2015). Komunikasi Pelayanan Publik: Konsep dan Aplikasi.

Yogyakarta: Gava Media.

Hardjana, A. (2002). Audit Komunikasi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Khan, G. F. (2017). Social Media for Government, A Practical Guide to

Understanding, Implementing, and Managing Social Media Tools in the Public Sphere. Singapore: Springer Nature.

Kompas.com. (2019). Separuh penduduk indonesia sudah melek media sosial.

Retrieved from https://tekno.kompas.com/read/2019/02/04/19140037

Kotler, P., & Armstrong, G. (2014). Principles of Marketing. Upper Saddle River, NJ: Pearson Prentice Hall.

Krina, L. L. P. (2003). Indikator dan Alat Ukur Prinsip Akuntabilitas, Transparansi dan Partisipasi. Jakarta: Sekretariat Good Governance Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.

Kriyantono, R. (2010). Teknik Praktis Riset Komunikasi: Disertai Contoh Praktis Riset Media, Public Relations, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Kencana.

Lievrouw, L. A., & Livingstone, S. (2006). “Introduction to the Updated Student Edition” dalam Handbook of New Media: Social Shaping and Social

Consequences of ICTs. Los Angeles: Sage.

Littlejohn, S. W., & Foss, K. A. (2009). Encyclopedia of CommunicationTheory.

(4)

California: SAGE Publications, Inc.

Littlejohn, S. W., Foss, K. A., & Outzel, J. G. (2017). Theories of Human Communication. Illinois: Waveland Press, Inc.

McQuail, D. (2011). Teori Komunikasi Massa Mcquail. Jakarta: Salemba Humanika.

Mergel, I. (2013a). A framework for interpreting social media interactions in the public sector. Government Information Quarterly, 30(4), 327–334.

https://doi.org/10.1016/j.giq.2013.05.015

Mergel, I. (2013b). Social media adoption and resulting tactics in the U.S. federal government. Government Information Quarterly, 30, 123–130.

https://doi.org/10.1016/j.giq.2012.12.004

Mintzberg, H. (1994). The Rise and Fall of Strategic Planning. UK: Prentice Hall International.

Moleong, L. J. (2004). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Pasquier, M. (2012). “Government Communication”, in L. Côté and J.-F. Savard (eds.). Retrieved from www.dictionnaire.enap.ca

Pawito. (2007). Penelitian Komunikasi Kualitatif. Yogyakarta: PT. LKiS Pelangi Aksara.

Poerwandari, E. K. (1998). Pendekatan Kualitatif Dalam Penelitian Psikologi.

Jakarta: Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuran dan Pendidikan Psikologi UI.

Rahmanto, A. (2020). City Branding: Strategi Komunikasi dalam Memasarkan Potensi Daerah (Cetakan 1). Malang: Empatdua Media.

Republik Indonesia. (2008). Undang-Undang Repubik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Jakarta.

Rogers, E. M. (1986). Communication Technology: The New Media in Society.

London: Free Press.

Rogers, E. M. (1995). Diffusion of Inovation. Fourth Edition. New York: The Free Press.

Ruslan, R. (1999). Manajemen Humas dan Manajemen Komunikasi. Jakarta: PT.

Raja Grafindo Persada.

(5)

Ruslan, R. (2008). Kiat dan Strategi Kampanye Public Relations. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Schroder, P. (2004). Strategi Politik. Jakarta: Fredrich Naumann Stiftung.

Sedarmayanti. (2018). Komunikasi Pemerintahan. Bandung: PT Refika Aditama.

Sharif, M. H. M., Troshani, I., & Davidson, R. (2015). Public sector adoption of social media. Journal of Computer Information Systems, 55, 53–56.

https://doi.org/10.1080/08874417.2015.11645787

Siagian, S. P. (1985). Perumusan Kebijaksanaan dan Strategi Organisasi. Jakarta:

PT Gunung Agung.

Spannerworks. (2009). What is Social Media? ICrossing.

Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung:

Penerbit Alfabeta.

Sutopo, H. . (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta: Universitas Negeri Sebelas Maret.

Tahir, A. (2010). Kebijakan Publik dan Transparansi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Jakarta: Pustaka Press Indonesia.

Tjokromidjojo, H. B. (2003). Reformasi Nasional dan Penyelenggaraan Good Governance dan Perwujudan Masyarakat Madani. Jakarta.

Widjajanto, K. (2013). Perencanaan Komunikasi (Konsep dan Aplikasi). Bandung:

CV Ultimus.

Wimmer, R. D., & Dominick, J. R. (2011). Mass Media Research: An Introduction.

Boston: Wadsworth.

Yasir, Y. (2011). Perencanaan Komunikasi. Pusat Pengembangan Pendidikan Universitas Riau.

Yavetz, G., & Aharony, N. (2019). Social media in government offices: usage and strategies. Aslib Journal of Information Management.

https://doi.org/10.1108/AJIM-11-2019-0313

Yi, Z. (2018). Market Segmentation, Targeting, and Positioning. Marketing Services and Resources in Information Organizations, 39–48.

Yin, R. K. (2015). Studi Kasus: Desain dan Metode. Jakarta: Rajawali Pers.

(6)

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa kinerja BPD dalam melaksanakan fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan Di Desa saat ini

〔商法 四〇〇〕営業譲渡を受けて設立した会社が取引関係者に対し

Temuan yang menjadi permasalahan, pada seleksi Diklatpim IV yang selama ini berjalan yakni seleksi peserta tidak dilakukan secara ketat, artinya pegawai yang

Pemohon mengajukan permohonan perpanjangan KITAP ke-2 tanggal 26 Februari 2004 sehingga overstay selama 2 tahun 3 bulan atau lebih dari 60 hari. Atas keterlambatan

06 PMP ini dimaksudkan untuk digunakan sebagai panduan oleh BPK dan pelaksananya dalam mengelola (manage) pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara yang

Capaian kinerja ini merupakan hasil dari kerja keras dan komitmen seluruh aparat Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan serta pihak terkait lainnya dalam rangka

Peneliti menggunakan teknik Total sampling karena ingin mengetahui apakah penelitian pada Isi berita “Kilasan Informasi” di Dahlia FM telah benar-benar sesuai pada

batu kecil minimum 0,5 m, sedangkan antara batu besar kurang lebih 1,0 m. Jarak antar batu kecil minimum 0,5 m, sedangkan antara batu besar kurang lebih 1 m.. Kelas 6: batuan