• Tidak ada hasil yang ditemukan

Distribusi Kecepatan Kendaraan Ruas Jalan Tol Dalam Kota Dan Luar Kota.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Distribusi Kecepatan Kendaraan Ruas Jalan Tol Dalam Kota Dan Luar Kota."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

ix Universitas Kristen Maranatha

DISTRIBUSI KECEPATAN KENDARAAN

RUAS JALAN TOL DALAM KOTA DAN LUAR KOTA

Zelina Alviana NRP : 1221007

Pembimbing: Tri Basuki Joewono, Ph.D.

ABSTRAK

Jumlah kendaraan dan tipe kendaraan, dan perilaku pengguna dapat mempengaruhi kinerja jalan tol. Salah satu ukuran kinerja jalan adalah kecepatan. Kecepatan adalah aspek penting untuk dievaluasi. Distribusi kecepatan kendaraan mempunyai peran penting dalam menganalisis kinerja jalan.

Tujuan dari penelitian adalah menganalisis kecepatan kendaraan di dua ruas jalan tol, dan membandingkan distribusi kecepatan kendaraan. Penelitian dilakukan pada dua ruas jalan tol, yaitu jalan tol dalam kota Lingkar Luar Jakarta dan jalan tol luar kota Jakarta-Cikampek.

Berdasarkan analisis distribusi kecepatan kedua ruas jalan tol tersebut mengikuti hasil distribusi normal. Ruas jalan tol luar kota memiliki nilai  sebesar 88,35km/jam dan nilai  sebesar 20,43. Sehingga ruas tol dalam kota Lingkar Luar Jakarta mempunyai distribusi normal sebesar n(66,98;13,02).

Kata-Kata Kunci: jalan tol, kinerja jalan, kecepatan, distribusi kecepatan, metode

(2)

x Universitas Kristen Maranatha

VEHICLE SPEED DISTRIBUTION AT INTERCITY AND

INTRACITY TOLL ROAD

Zelina Alviana NRP : 1221007

Supervisor: Tri Basuki Joewono, Ph.D.

ABSTRACT

The number and the type of vehicles increased, and user behavior may changes the performance of the toll road. One measure of the performance of the road is speed. Speed is an important aspect to be evaluated. Vehicle speeds distribution has an important role in analysis the performanceof road facilitis.

The purpose of the study was to analyze the speed of the vehicle in two toll roads, and comparing the distribution of vehicle speeds. The study was conducted at two toll roads, intercity toll roads namely Jakarta Outer Ring and intracity toll roads namely of Jakarta-Cikampek.

Based on the analysis the speed distribution of both toll roads is followed normally distribution. Intercity toll road has a normal distribution with as much as 66,98km/h, and as much as 13,02. However, intracity toll road had a normal distribuiton intracity n(88,35 ; 20,43 ).

Key Words:

(3)

xi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

LEMBAR PENGESAHAN ii

PERNYATAAN ORISINILITAS LAPORAN PENELITIAN iii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN iv

SURAT KETERANGAN TUGAS AKHIR v

SURAT KETERANGAN SELESAI TUGAS AKHIR vi

KATA PENGANTAR vii

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 4

2.1 Karakteristik Pengemudi 4

2.4.4 Distribusi Log Normal 13

2.5 Uji Anderson Darling 14

BAB III METODE PENELITIAN 16

3.1 Wilayah Studi 16

3.2 Metode Pengumpulan Data 20

3.3 Pengolahan Data 21

3.4 Tahapan Penelitian 23

BAB IV ANALISIS DATA 25

4.1 Deskripsi Data 25

4.2 Analisis Distribusi Kecepatan 36

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 58

5.1 Simpulan 58

5.2 Saran 59

(4)

xii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kurva Normal ... 9

Gambar 2.2 Distribusi Gamma ... 11

Gambar 2.3 Distribusi Weibull ... 12

Gambar 3.1 Peta Jalan Tol Jakarta Cikampek ... 17

Gambar 3.2 Peta Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta ... 19

Gambar 3.3 Tampilan Video Pad Video Editor ... 22

Gambar 3.4 Diagram Alir Penelitian ... 24

Gambar 4.1 Histogram Kecepatan Kendaraan Ruas Tol Luar Kota ... 28

Gambar 4.2 Histogram Kecepatan Kendaraan Ruas Tol Dalam Kota ... 28

Gambar 4.3 Histogram Gabungan Ruas Tol Dalam Kota Dan Luar Kota... 29

Gambar 4.4 Histogram Kecepatan Kendaraan Ruas Jalan Tol Luar Kota Arah Jakarta ... 31

Gambar 4.5 Histogram Kecepatan Kendaraan Ruas Jalan Tol Luar Kota Arah Cikampek ... 31

Gambar 4.6 Histogram Gabungan Ruas Jalan Tol Luar Kota Dua Arah ... 32

Gambar 4.7 Histogram Kecepatan Kendaraan Ruas Jalan Tol Dalam Kota Arah Cikunir ... 34

Gambar 4.8 Histogram Kecepatan Kendaraan Ruas Jalan Tol Dalam Kota Arah Pondok Indah ... 34

Gambar 4.9 Histogram Kecepatan Kendaraan Ruas Jalan Tol Dalam Kota Dua Arah ... 35

Gambar 4.10 Distribusi Frekuensi Kecepatan Tol Luar Kota Jakarta-Cikampek .... 38

Gambar 4.11 Distribusi Kecepatan Kumulatif Tol Luar Kota Jakarta-Cikampek .... 38

Gambar 4.12 Distribusi Frekuensi Kecepatan Tol Dalam Kota Lingkar Luar ... 40

Gambar 4.13 Distribusi Kecepatan Kumulatif Tol Dalam Kota Lingkar Luar ... 40

Gambar 4.14 Kuva Normality Ruas Tol Luar Kota ... 42

Gambar 4.15 Kurva Normality Ruas Tol Dalam Kota ... 42

Gambar 4.16 Distribusi Frekuensi Kecepatan Tol Luar Kota Arah Jakarta ... 46

Gambar 4.17 Distribusi Kecepatan Kumulatif Tol Luar Kota Arah Jakarta... 46

Gambar 4.18 Distribusi Frekuensi Kecepatan Tol Luar Kota Arah Cikampek ... 47

Gambar 4.19 Distribusi Kecepatan Kumulatif Tol Luar Kota Arah Cikampek ... 47

Gambar 4.20 Kuva Normality Ruas Tol Luar Kota Arah Jakarta ... 49

Gambar 4.21 Kuva Normality Ruas Tol Luar Kota Arah Cikampek ... 49

Gambar 4.22 Distribusi Frekuensi Kecepatan Tol Dalam Kota Arah Cikunir ... 53

Gambar 4.23 Distribusi Kecepatan Kumulatif Tol Dalam Kota Arah Cikunir... 53

Gambar 4.24 Distribusi Frekuensi Kecepatan Tol Dalam Kota Arah Pondok Indah ... 54

Gambar 4.25 Distribusi Kecepatan Kumulatif Tol Dalam Kota Arah Pondok Indah ... 54

Gambar 4.26 Kuva Normality Ruas Tol Dalam Kota Arah Cikunir ... 55

(5)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Golongan dan Kelompok Jenis Kendaraan ... 5

Tabel 2.2 Penggolongan Kendaraan di Jalan Tol... 5

Tabel 3.1 Tabel Pencatatan ... 21

Tabel 4.1 Jumlah Kendaraan Ruas Jalan Tol Dalam Kota dan Luar Kota ... 26

Tabel 4.2 Hasil Data Statistik... 27

Tabel 4.3 Hasil Data Statistik Ruas Jalan Tol Luar Kota ... 30

Tabel 4.4 Hasil Data Statistik Ruas Jalan Tol Dalam Kota ... 33

Tabel 4.5 Analisis Data Tol Luar Kota Jakarta-Cikampek ... 37

Tabel 4.6 Analisis Data Tol Dalam Kota Lingkar Luar Jakarta ... 39

Tabel 4.7 Hasil Uji Kebaikan Suai ... 41

Tabel 4.8 Analisis Data Tol Luar Kota Jakarta-Cikampek Arah Jakarta ... 44

Tabel 4.9 Analisis Data Tol Luar Kota Jakarta-Cikampek Arah Cikampek... 45

Tabel 4.10 Hasil Uji Kebaikan Suai Ruas Jalan Tol Luar Kota Dua Arah ... 48

Tabel 4.11 Analisis Data Tol Dalam Kota Lingkar Luar Jakarta Arah Cikunir ... 51

Tabel 4.12 Analisis Data Tol Dalam Kota Lingkar Luar Jakarta Arah Pondok Indah ... 52

(6)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN

A Nilai statistik uji Anderson Darling

A* Nilai kesesuaian Anderson Darling

C Nilai kritis

Fi Frekuensi

F(x) Nilai fungsi distribusi

L Panjang ruas jalan

n Jumlah waktu tempuh yang diamati

ti Waktu tempuh kendaraan i untuk melalui bagian jalan

SMS Space mean speed (kecepatan ruang)

TMS Time mean speed (kecepatan perjalanan)

vi Kecepatan spot

vs Kecepatan tempuh rata-rataruang

W1 Probabilitas nilai terkecil persamaan distribusi weibull

Xi Nilai tengah

Xn Nilai terbesar data persamaan uji anderson darling

x Variabel acak

 Parameter bentuk

 Parameter skala

 Deviasi Standar

2

Variansi.

(7)

xv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran L.1 Jumlah Kendaraan Ruas Jalan Tol Luar Kota ... 62

Lampiran L.2 Jumlah Kendaraan Ruas Jalan Tol Dalam Kota ... 64

Lampiran L.3 Hasil Output Uji Kebaikan Suai Ruas Tol Luar Kota ... 66

Lampiran L.4 Hasil Output Uji Kebaikan Suai Ruas Tol Dalam Kota ... 68

Lampiran L.5 Hasil Output Uji Kebaikan Suai Ruas Tol Luar Kota Arah Jakarta .... 66

Lampiran L.6 Hasil Output Uji Kebaikan Suai Ruas Tol Luar Kota Arah Cikampek ... 72

Lampiran L.7 Hasil Output Uji Kebaikan Suai Ruas Tol Dalam Kota Arah Cikunir ... 74

(8)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Jalan tol adalah bagian sistem jaringan jalan yang merupakan jalan umum dan

sebagai jalan nasional yang penggunanya diwajibkan membayar tol. Penyelenggaraan

jalan tol dimaksudkan untuk mewujudkan pemerataan pembangunan dan

hasil-hasilnya serta keseimbangan dalam pengembangan wilayah dengan memperhatikan

keadilan, yang dapat dicapai dengan membina jaringan jalan yang dananya berasal

dari pengguna jalan (Pemerintah RI, 2005).

Ruas jalan tol merupakan jalan bebas hambatan berbayar yang dilalui oleh

berbagai jenis kendaraan. Jumlah kendaraan yang lewat dari waktu ke waktu

mengalami peningkatan. Pada bulan Januari tahun 2014, kendaraan yang melintas di

jalan tol sebesar 207.179.426 kendaraan, bulan Januari tahun 2015 terdapat

223.518.777 kendaraan yang melintas di seluruh area jalan tol di Indonesia, (PT Jasa

Marga, 2015). Jenis kendaraan yang lewat juga mengalami perubahan, saat ini

terdapat empat golongan kendaraan yang boleh melintas di jalan tol.

Selain jumlah dan jenis kendaraan yang mengalami perubahan, perilaku

pengguna jalan saat berkendara juga mengalami perubahan. Dalam karakteristik

pengemudi terkandung pengetahuan luas yang menangani kemampuan alamiah

pengemudi, kemampuan belajar, dan motif serta perilakunya (Khisty dan Lall, 2003).

Kemampuan manusia saat berkendaraan dipengaruhi oleh motivasi dan tujuan

bepergian sehingga berdampak pada cara mengemudi kendaraan dan waktu reaksi

menghadapi rintangan. Perkembangan dan perubahan kendaraan dan perilaku

pengguna jalan tol mempengaruhi kinerja jalan tol.

Salah satu ukuran kinerja jalan adalah kecepatan lalu lintas (Khisty dan Lall,

2003). Kecepatan lalu lintas perlu dianalisis karena kecepatan digunakan untuk

(9)

2 Universitas Kristen Maranatha Salah satu aspek kecepatan yang penting dibahas adalah distribusi kecepatan.

Distribusi-distribusi statistik bermanfaat dalam memahami banyak proses dalam

teknik lalu-lintas. Distribusi penting untuk ditinjau karena berguna dalam

memprediksi kejadian yang terjadi secara tidak berurutan (Hubber, 1975).

Berbagai studi telah dilakukan misalnya, di Paris Prancis oleh Vadeby dan

Forsman (2014), yang menganalisis tentang keselamatan berlalu-lintas dan berhasil

memperkirakan resiko kecelakaan berdasarkan data distribusi kecepatan serta berhasil

menentukan batas aman kecepatan. Ko dan Guensler (2004), melakukan penelitian

mengenai distribusi kecepatan untuk mengidentifikasi kemacetan menggunakan

metode pendekatan statistik. Ianonone, et. al. (2011), melakukan penelitian tentang

pengaruh distribusi kecepatan dalam memprediksi kebisingan di jalan. Hasil dari

penelitian tersebut menyimpulkan kebisingan dapat diukur berdasarkan kurva

distribusi kecepatan di India.

Studi tentang distribusi kecepatan lebih banyak dilakukan dengan menggunakan

data dari negara maju, sedangkan data kecepatan di jalan bebas hambatan dari negara

sedang berkembang belum banyak dianalisis. Studi tentang distribusi kecepatan di

negara berkembang seperti Indonesia perlu dilakukan, mengingat karakteristik

kecepatan kendaraan yang berbeda. Studi terkait distribusi kendaraan perlu dilakukan

sebagai bahan masukan untuk institusi terkait.

1.2 Inti Permasalahan

Meningkatnya jumlah kendaraan, perilaku pengemudi, dan jenis-jenis kendaraan

yang melintas dapat mempengaruhi kinerja jalan. Dengan berubahnya kinerja jalan,

maka perlu dianalisis salah satu karakteristik dari kinerja jalan tersebut seperti

kecepatan, dengan aspek distribusi kecepatan.

Distribusi kecepatan kendaraan diperlukan untuk menganalisis kemungkinan

kecepatan kendaraan yang terjadi di jalan secara acak. Distribusi kecepatan

kendaraan ini dilakukan pada dua ruas jalan tol, yaitu jalan tol dalam kota dan jalan

tol luar kota. Hasil dari distribusi kecepatan kendaraan dapat menjadi perbandingan

(10)

3 Universitas Kristen Maranatha

1.3 Tujuan

Tujuan penelitian adalah sebagai berikut:

1. Menganalisis data kecepatan di dua ruas jalan tol, yaitu ruas tol dalam kota dan

ruas tol luar kota.

2. Membandingkan distribusi kecepatan kendaraan pada dua ruas jalan tol, yaitu

ruas tol dalam kota dan luar kota.

1.4 Ruang Lingkup

Ruang lingkup penelitian adalah sebagai berikut:

1. Data yang digunakan dalam studi merupakan data sekunder berupa video, yang

diperoleh dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Jalan dan Jembatan Dinas

Pekerjaan Umum dan akan dijadikan survei pada dua ruas jalan tol.

2. Ruas jalan yang digunakan adalah jalan tol Jakarta-Cikampek KM 56,2 dan jalan

tol Lingkar Luar Jakarta KM 26,4.

3. Data yang akan dianalisis dalam studi ini adalah kecepatan kendaraan dan

banyaknya kendaraan yang melintas pada dua ruas jalan tol.

4. Kendaraan yang diamati adalah kendaraan bermotor, roda empat atau lebih, yang

digolongkan sesuai jenis nya masing–masing.

(11)

58 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1Simpulan

Dari analisis yang telah dilakukan dapat ditarik simpulan sebagai berikut:

1. Ruas jalan tol luar kota Jakarta-Cikampek mempunyai rata-rata kecepatan

sebesar 88,35 km/jam dan untuk tol dalam kota Lingkar Luar Jakarta

66,98km/jam. Ruas jalan tol luar kota Jakarta-Cikampek pada arah Jakarta

mempunyai kecepatan rata-rata 83,93km/jam dan untuk arah Cikampek

mempunyai kecepatan rata-rata 94,15km/jam. Kecepatan rata-rata untuk ruas

jalan tol dalam kota Lingkar Luar Jakarta arah Cikunir mempunyai nilai

kecepatan rata-rata sebesar 70,08km/jam dan untuk arah Pondok Indah

mempunyai kecepatan rata-rata sebesar 64,21km/jam.

2. Ruas jalan tol luar kota dengan distribusi normal mempunyai hasil akhir

n(,) = sedangkan ruas jalan tol dalam kota dengan

distribusi normal mempunyai hasil akhir n(,) = . Untuk

fungsi kepadatan peluang ruas jalan tol luar kota arah Jakarta mempunyai

hasil akhir n(,) = , dan untuk arah Cikampek

mempunyai hasil akhir n(,) = . Hasil akhir untuk ruas

jalan tol dalam kota arah Cikunir mempunyai hasil akhir n(,) =

. Untuk ruas tol dalam kota arah Pondok Indah mempunyai hasil akhir n(,) = .

3. Analisis menunjukkan bahwa kecepatan rata-rata kendaraan untuk tol luar

kota dan tol dalam kota masih sesuai dengan batas kecepatan aman dengan

kecepatan minimal sebesar 60km/jam dan kecepatan maksimal 80km/jam

untuk tol dalam kota dan 100km/jam untuk tol luar kota. Hasil analisis

distribusi untuk ruas jalan tol luar kota dan dalam kota ditemukan

(12)

59 Universitas Kristen Maranatha

5.2 Saran

Untuk perkembangan penelitian selanjutnya diberikan beberapa saran sebagai

berikut:

1. Diperlukan penelitian tentang distribusi kecepatan lebih lanjut untuk

membahas pembahasan yang lebih luas dengan mengulang penelitian yang

sama pada waktu tertentu.

2. Dianjurkan ada pembaharuan data secara berkala untuk perkembangan

(13)

60 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

1. Anisarida, A., 2015, Nilai Kapasitas Dasar Ruas Jalan Tol Semanggi,

Berdasarkan Data Waktu Antara, Tesis Teknik Sipil Universitas Katolik

Parahyangan, Bandung.

2. Dajan, A., 1986, Pengantar Metode Statistik Jilid II, PT Pustaka LP3ES

Indonesia anggota IKAPI, Jakarta.

3. Dwitama, Y., 2014, Studi Indeks Tingkat Pelayanan Jalan Sukarno Hatta

Kota Palembang dengan Metode Greenshield pada Kondisi Siang dan Malam

Hari dengan Pencahayaan Lampu Jalan, Jurnal Skripsi Teknik Sipil

Universitas Sriwijaya, Palembang.

4. Handajani, M., 2012, Analisa Kecepatan pada Ruas Jalan Brigjen Sudiarto

(Majapahit) Kota Semarang dan Pengaruhnya Terhadap Konsumsi Bahan

Bakar Minyak (BBM), Tesis Magister Teknik Sipil Universitas Diponogoro,

Semarang.

5. Hermawan, R., 2009, Kaji Ulang Penentuan Tarif dan Sistem Penggolongan

Kendaraan Jalan Tol di Indonesia, Jurnal Teknik Sipil Institut Teknologi

Bandung, Bandung.

6. Iannone, G., Guarnaccia., C., and Quartieri, J., 2012, Speed Distribution

Influence In Road Traffic Noise Prediction, Environmental Engineering and

Management Journal University of Salerno, Italy.

7. Khisty, C.J., dan Lall, B.K., 2003, Dasar-Dasar Rekayasa Transportasi,

Terjemahan Fidel Miro, MStr, Erlangga, Jakarta.

8. Ko, J., dan Guensler, R.L., 2005, Characterization of Congestion Based on

Speed Distribution: A Statistical Approach Using Gaussian Mixture Model,

TRB Committee on Highway Capacity and Quality of Service School of Civil

and Environmental Engineering Georgia Institute of Technology, Atlanta.

9. Kim, G.S., 2003, Characteristics of Breakdown Between Freeway Lanes

During Flow Transitions, Department of Transportation Engineering Yosu

(14)

61 Universitas Kristen Maranatha 10.Morlok, & Klient, E., 1978, Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi,

Terjemahan Yani Sianipar, Erlangga, Jakarta.

11.Myers, R.H., Walpole, R,E., Ilmu Peluang dan Statistika untuk Insinyur dan

Ilmuwan, Terjemahan Dr. RK Sembiring, Institut Teknologi Bandung,

Bandung.

12.National Academy of Sciences., 1965, Highways Capacity Manual, Division

of Engineering and Industrial Research, Washington, D.C,

13.Nono, 2010, Faktor Koreksi Akibat Lebar Jalur Jalan Terhadap Lalu Lintas

Rencana. Puslitbang Jalan dan Jembatan, Bandung.

14.Pemerintah RI., 2004, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38

Tentang Jalan Tol.

15.Pemerintah RI., 2005, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Tentang

Jalan Tol.

16.Pignataro, L.J., 1973, Traffic Engineering, Theory and Practice, New Jersey.

17.Priyatno, D., 2014, SPSS Handbook, Media Kom, Yogyakarta.

18.Susilo, B.H., 2010, Rekayasa Lalu Lintas, Penerbit Universitas Trisakti,

Jakarta.

19.Stefani, F., 2014, Distribusi Waktu Kedatangan Penumpang Trans Metro

Bandung Rute Cicaheum Cibeureum, Skripsi Teknik Sipil Universitas Katolik

Parahyangan, Bandung.

20.Vedeby, A. dan Forsman, A., 2014, Speed Distribution and Traffic Safety

Measures, Transport Research Arena Swedish National Road and Research

Institute, Sweden.

21.Yanto, 2015, Statistika Inferensi untuk Penelitian dengan Mini Tab, Penerbit

Referensi

Dokumen terkait

...sesuai dengan yang saya lihat dan saya dengar bahwa kepala sekolah melakukan pengawasan dengan baik, terencana, dan terarah yaitu dengan memberikan masukan-masukan yang

Sebagai alternatif, atau jika tidak terlarut air, serap dengan bahan kering yang lengai dan isikan dalam bekas pelupusan bahan buangan yang wajar.. Buang melalui kontraktor

Penelitian yang dilakukan oleh Das Salirawati, dkk (2010) terhadap berbagai kadar zat gizi yang terkandung dalam teh bunga sepatu, baik yang dioven maupun disangrai,

Kedua orang tua dan saudara-saudara penulis yang tercinta, yang telah memberikan semangat, dorongan, dan bantuan untuk menyelesaikan studi dan skripsi penulis

Setelah melihat posisi perusahaan baik dalam analisis SWOT ataupun pada analisis Matriks GE, penulis berharap mampu memberikan masukan ataupun saran yang terbaik untuk

Pada kelompok ceramah dengan me- dia komik terlihat bahwa tingkat pengetahuan siswa sebelum diberi penyuluhan tentang kea- manan makanan jajanan dalam kategori penge- tahuan

Penelitian dilakukan oleh Anisyah (2013) pada siswa Kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 6 Bandung, dari hasil penelitian menunjukan adanya hubungan antara motivasi berprestasi

Keterkaitan penelitian terdahulu dengan penelitian saat ini adalah (1) penelitian terdahulu menggunakan variabel PER, EPS, CSR dan tingkat suku bunga untuk mengetahui