• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Peningkatan Kinerja Operasi Dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Di Daerah Irigasi Sungai Ular

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Peningkatan Kinerja Operasi Dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Di Daerah Irigasi Sungai Ular"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN 1. KUESIONER

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENINGKATAN KINERJA

OPERASI DAN PEMELIHARAAN JARINGAN IRIGASI DI DAERAH IRIGASI

SUNGAI ULAR

 

 

Dibawah ini terdapat beberapa pernyataan yang berkaitan dengan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Peningkatan Kinerja Operasi Dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Di Daerah Irigasi Sungai Ular. Anda diharapkan membaca pernyataan berikut dengan seksama, dan menjawab pertanyaan yang diajukan. Tidak ada jawaban yang salah, Anda bebas menentukan jawaban sesuai dengan apa yang Anda alami.

Kuesioner ini hanyalah untuk keperluan penelitian yang penulis lakukan di Sekolah Pasca Sarjana Magister Manajemen Universitas Sumatera Utara.

 

Hormat Saya, 

Deddy Setiawan Ritonga 

(2)

1-2

PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER

ANALISIS STRATEGI PENINGKATAN KINERJA PETUGAS OPERASI DAN

PEMELIHARAAN JARINGAN IRIGASI DI DAERAH IRIGASI SUNGAI ULAR

Berikut disajikan Survey berupa pertanyaan tertutup, Anda diminta untuk memilih jawaban 

yang telah tersedia. Survey ini terdiri dari pernyataan dengan 5 (lima) opsi jawaban.  

No Pertanyaan Persepsi Petugas O&P

STP TP N SP SPS

1. Anggaran OP irigasi dari pemerintah

1.1. Pembayaran gaji petugas OP tidak pernah mengalami keterlambatan.

1.2. Tersedianya dana O&P irigasi untuk biaya administrasi dan yang teralokasikan untuk pemeliharaan prasarana.

2. Jumlah petugas dan fasilitas pendukung

2.1. Saya merasa perlunya recrutment pegawai honor untuk penambahan personil petugas O&P

2.2. Dialkukannya pendataan kebutuhan pegawai secara berkala.

2.3. Saya merasa perlunya kebijakan peningkatan status pegawai O&P

2.4. Saya merasa ketersediaan fasilitas pendukung berupa Rumah Petugas Operasi Bendung (POB) & Petugas Pintu Air (PPA), peralatan tranportasi lapangan bagi petugas Operasi dan Pemeliharaan, peralatan

(3)

No Pertanyaan Persepsi Petugas O&P

STP TP N SP SPS

3. Organisasi Personalia

3.1. Menurut saya setiap petugas O&P telah melakukan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing dengan baik.

3.2. Saya merasa perlu adanya panduan kepada petugas dalam melaksanakan kegiatan operasi dan kegiatan pemeliharan jaringan irigasi.

3.3. Saya merasa perlu adanya pengukuran kinerja petugas O&P secara berkala.

4. Konsidi kelembagaan P3A

4.1. Saya dan wakil perkumpulan petani pemakai air sering melakukan rapat bersama membahas pola dan rencana tata tanam, rencana tahunan penyediaan air irigasi, rencana tahunan pembagian dan pemberian air irigasi dan merekomendasi kepada Bupati/Walikota atau Gubernur sesuai kewenangannya.

4.2. Saya dan P3A/GP3A/IP3A melakukan penelusuran untuk mengidentifikasi kerusakan-kerusakan, usulan rencana perbaikan dan skala prioritas.

4.3. Menurut saya, P3A/GP3A/IP3A berperan aktif dalam pengamanan dan pengawasan jaringan irigasi.

5. Terpenuhinya kapasitas saluran dengan kapasitas rencana

5.1. Telah terwujudnya kerjasama yang sistematis dan produktif antara aparat pemerintah daerah, petugas pengairan, dan PPL

5.2. Sering dilakukannya kunjungan dan pembinaan terhadap P3A

(4)

1-4

6. Terpenuhinya kapasitas saluran dengan kapasitas rencana

6.1. Pemberian air irigasi sudah memenuhi tingkat kecukupan, yakni perbandingan tebal (depth) pemberian air irigasi aktual terhadap tebal air yang diinginkan petani (P3A)

6.2. Petugas pintu air tanggap dalam menjaga kehandalan/ketepatan waktu penyampaian air

6.3. Petugas pintu air tanggap dalam menjaga kemerataan penjatahan air antar petak tertier.

7. Terjaganya kondisi bangunan dan saluran

7.1. Saya aktif dalam pengamanan serta pelaporan kondisi bangunan dan saluran saat ini

7.2. Saya melakukan koordinasi antar lembaga terkait yang kuat dan berkesinambungan dalam penyusunan program serta pembiayaan operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi

(5)

Q1 Q2 Jlh Q3 Q4 Q5 Q6 Jlh Q7 Q8 Q9 Jlh Q10 Q11 Q12 Jlh Q13 Q14 Q15 Jlh Q16 Q17 Q18 Jlh Q19 Q20 Jlh Jlh Responden Sangat Puas 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 4.88%

Jlh Responden Puas 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% 4.88% 2.44% 2.44% 2.44% 4.88% 2.44% 2.44% 2.44% 2.44% Jlh Responden Netral 4.88% 2.44% 4.88% 4.88% 4.88% 2.44% 4.88% 2.44% 4.88% 4.88% 2.44% 2.44% 4.88% 2.44% 4.88% 4.88% 4.88% 4.88% 4.88% 4.88% Jlh Responden Tidak Puas 75.61% 78.05% 75.61% 73.17% 70.73% 78.05% 75.61% 78.05% 75.61% 73.17% 78.05% 78.05% 75.61% 78.05% 75.61% 70.73% 75.61% 73.17% 75.61% 70.73% Jlh Responden Sangat Tidak Puas 14.63% 14.63% 14.63% 17.07% 19.51% 14.63% 14.63% 14.63% 14.63% 17.07% 14.63% 12.20% 14.63% 14.63% 14.63% 17.07% 14.63% 17.07% 14.63% 17.07%

LAMPIRAN -II

Tabel Rekap Kuisioner (Responden Atas Kuisioner Menurut Kelompok Variabel)

Referensi

Dokumen terkait

SKRI SI STUDI PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN.... ASTRI

Bagaimana metode ekstraksi ciri GLCM serta metode klasifikasi KNN dapat diimplementasikan sebagai aplikasi identifikasi motif Batik dalam platform smartphone android secara

Ekstrak antifungi adalah ekstrak yang diperoleh dari tanaman yang akan dijadikan sebagai antifungi yaitu tanaman sereh wangi (Cymbopogon nardus L.) memiliki kandungan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan ekstrak daun serai wangi (Cymbopogon nardus L) menunjukkan hasil yang tidak berbeda nyata pada semua dosis yang diujikan dari 1

Pd yaitu bahwa dengan cara sekolah selalu mengadakan kegiatan keagamaan di sekolah yang mewajibkan siswa-siswi ikut dalam kegiatan tersebut, siswa 20 Wawancara dengan

reproduksi pada remaja agar mereka dapat mengetahui usia yang ideal untuk. melangsungkan

Badan induk yang bertanggungjawab membawa aktiviti yang berkualiti kepada para mahasiswa yang tinggal di luar kampus adalah Jawatankuasa Mahasiswa Kediaman Luar Kampus (JMKLK)

Dengan rnemilih tema ini penulis bermaksud untuk mengetahui bagaimana kualitas pelayanan kesehatan bagi pasien peserta jaminan kesehatan nasional, yang diselenggarakan oleh