Baghdad Afero, 2016
PENGARUH KECERD ASAN EMOSIONAL TERHAD AP KEMAND IR IAN BELAJAR SISWA D I SMK PGRI 2 Jakarta: ARGA Publishing
____________. (2007). Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual ESQ: Emotional Spiritual Quotient Berdasarkan 6 Rukun Iman dan 5 Rukun Islam. Jakarta: ARGA Publishing
Ahmadi, A. & Uhbiyati, N. (1990). Cara Belajar yang Mandiri dan Sukses. Solo: Aneka.
Ali, M & Asrori, M. (2005). P sikologi Remaja. Jakarta: Bumi Aksara
Arikunto, S. (2010), P rosedur P enelitian Suatu P endekatan P raktik, Jakarta: PT. Rineka Cipta
Baharuddin & Nur Esa. (2008). Teori Belajar dan P embelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruz Media
Basri, Hasan. (2000). Remaja Berkualitas (P roblematika Remaja dan Solusinya). Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Departemen Pendidikan Nasional. (2007). Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Jakarta: Balai Pustaka
Goleman, Daniel. (2000). Kecerdasan Emosional; Mengapa EI Lebih P enting Daripada IQ. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
______________. (1999). Kecerdasan Emosi untuk Mencapai P uncak P restasi.
Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
Hadis, Abdul. (2006). P sikologi dalam P endidikan. Bandung: Alfabeta
Hamalik, Oemar. (2010). P roses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Grafika Offset
Mudjiman, Haris. (2008). Belajar Mandiri. Surakarta: UNS Press.
Muhidin, S.A. (2010). Statistika 2. Bandung: Karya Adhika Utama.
Muhidin S.A & Abdurahman, M. (2007). Analisis Korelasi, Regresi dan Jalur dalam P enelitian. Bandung: Pustaka Setia.
Baghdad Afero, 2016
PENGARUH KECERD ASAN EMOSIONAL TERHAD AP KEMAND IR IAN BELAJAR SISWA D I SMK PGRI 2 CIMAHI
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Muhtholi’ah. (2002). Konsep Diri P enunjang P restasi P AI. Semarang: Gunung Jati
Purwanto, Ngalim. (2000). P sikologis P endidikan, Bandung: Rosdakarya.
Riduan & Akdon. (2009). Rumus dan data dalam analisis statistika. Bandung. Alfabeta.
Riduwan. (2010). Metode dan Teknik Menyusun Tesis. Bandung: Alfabeta
Rogers, Carl. R. (1982). Freedom to Learn for the 80’s. California: Charles E. Meril Publishing Company
Rusman. (2011). Model-model P embelajaran: Mengembangkan P rofesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Pers.
Slameto. (2010). Belajar dan F aktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta
Stein, Steven J. dan Howard E. Book. (2002). Ledakan EQ: 15 P rinsip Dasar Kecerdasan Emosional Meraih Sukses. Bandung: Kaifa
Sudjana. (1992). Metoda Statistika. Bandung: PT. Tarsito Bandung
Sugiyono. (2007). Metode P enelitian P endidikan. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2008). Metode P eneltian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Syah, Muhibbin. (2006). P sikologi Belajar. Jakarta: Erlangga
Thoha, Chabib. (1996). Kapita Selekta P endidikan. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Yamin, Sanan. (2010). P anduan P endidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Gaung Persada (GP) Press.
2) Jurnal:
Atika Modassir and Tripti Singh. (2008). Relationship of Emotional Intelligence with Transformational Leadership and Organizational Citizenship Behavior. Vol. 4 Iss. 1, 2008, pp. 3-21
Bayu Kurniawan dan Anita Zulkaida. (2013). Kontribusi Kecerdasan Emosional terhadap Kemandirian Mahasiswa P erguruan Tinggi Kedinasan X. Vol. 5 Oktober 2013
James Broad. (2006). Interpretations of independent learning in further education. Vol, 30, No. 2, May 2006, pp. 119-143. United Kingdom
Pao-Nan Chou, Ph.D, (2012), Effect of Students’ Self-Directed Learning Abilities on Online Learning Outcomes: Two Exploratory Experiments in Electronic Engineering, Vol. 2 No. 6 [Special Issue – March 2012]
Tahir Mehmood,PhD, Saba Qasim and Rabbia Azam, (2013), Impact of Emotional Intelligence on the P erformance of University Teachers, Vol. 3 No. 18; October 2013
Veena Vohra. (2013). Self Directed Learning Approaches To Develop Emotional Intelligence In The Business School Context. Vol. 3, Issue 1, Mar 2013, 47-56.
Zita Baužienė, Aldona Vosyliūtė, Kauno Kolegija. (2014). Independent Learning Within The Context Of Higher Education. Volume 2. Lithuania
3) Skripsi:
Mardiyati. (2015). Hubungan Kecerdasan Emosional Dengan Kemandirian Belajar P ada Siswa Kelas XII SMA Negeri 1 P rambanan Sleman. Skripsi Sarjana Pendidikan Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta: tidak diterbitkan
Paramita Dewi, (2014), Hubungan Kecerdasan Emosi dan Motivasi Belajar dengan Kemandirian Belajar Siswa kelas V SD Negeri Se-Kecamatan Klaten Tengah Tahun P elajaran 2013/2014, Skripsi Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta: tidak diterbitkan
Yusuf Habibi. (2009). P engaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Jurusan IP S MA Alhidayah Waja k Malang. Skripsi Sarjana Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibraihim. Malang: tidak diterbitkan
4) Internet:
Hiemstra, R. (1994). Self-directed learning. In T. Husen & T. N. Postlethwaite (Eds.). The International Encyclopedia of Education (second edition). Oxford: Pergamon Press. Reprinted here by permission [Online] Tersedia: http://home.twcny.rr.com/hiemstra/sdlhdbk.html
Yusmm. (2015). Kecerdasan Emosi. [Online]. Tersedia:
http://dokumen.tips/documents/kecerdasan-emosi-55a0d286aae71.html. [03 Mei 2016].
Yeni Purwati. (2014). Makalah Karakter Mandiri. [Online]. Tersedia:
Baghdad Afero, 2016
PENGARUH KECERD ASAN EMOSIONAL TERHAD AP KEMAND IR IAN BELAJAR SISWA D I SMK PGRI 2 CIMAHI
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Nandang Budiman. (2010). Perkembangan Kemandirian pada Remaja. Tersedia:
http://file.upi.edu/Direktori/fip/jur._Psikologi_Pend_dan_Bimbingan/19710
2191998021-Nandang_Budiman/Perkembangan_Kemandirian.Pdf. [25