• Tidak ada hasil yang ditemukan

BPM BLOK BUKU PANDUAN MAHASISWA PEMULIHAN STOMATOGNATIK 2 SEMESTER V TAHUN AKADEMIK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BPM BLOK BUKU PANDUAN MAHASISWA PEMULIHAN STOMATOGNATIK 2 SEMESTER V TAHUN AKADEMIK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BPM

BUKU PANDUAN MAHASISWA

PEMULIHAN STOMATOGNATIK 2

SEMESTER V

TAHUN AKADEMIK

2012-2013

BLOK 3.5.9

(2)

BUKU PANDUAN MAHASISWA

BLOK 3.5.9

PEMULIHAN STOMATOGNATIK 2

SEMESTER V

TAHUN AKADEMIK 2012-2013

Penyusun :

Kuni Ridha Andini, drg., Sp.Ort

Citra Insany Irgananda, drg., M.Med.Ed

M. Chair Effendi, drg., SU, Sp.KGA

Candra Wigati, drg., Sp.Ort

Nur Masita, drg., Sp.Ort

Neny Roeswahjuni, drg., Sp.Ort

Wanda, drg., Sp.KGA

Editing :

Tim DEU PSPDG FK UB

Tim Sekretariat Blok

Desain & Layout :

Tim Sekretariat Blok

Cetakan : Agustus, 2013

PSPDG FK UB

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

Modul Blok 3.5.9 ini telah disusun berdasarkan Kurikulum dan Prosedur yang telah ditetapkan, serta dinyatakan sah untuk digunakan dalam proses pembelajaran bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.

Malang, Agustus 2013 Ketua PS Pendidikan Dokter Gigi,

ttd

Ketua DEU PSPDG, ttd

DR. M. Chair Effendi, drg., SU, SpKGA Dr. Nur Permatasari, drg., MS NIP. 19530618 197912 1 005 NIP. 19601005 199103 2 001

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

TTD

Dr. Karyono Mintaroem dr., Sp.PA NIP. 19501116 198002 1 001

(4)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas perkenan-Nya Buku Panduan Mahasiswa (BPM) Blok 3.5.9, tahun 2013-2014 dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Buku ini merupakan pedoman pembelajaran bagi mahasiswa semester V PSPDG FKUB.

Strategi pembelajaran yang digunakan pada blok 3.5.9 adalah Problem Based Learning dengan Kurikulum Berbasis Kompetensi mengikuti standar kompetensi pendidikan dokter gigi nasional yang ditetapkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia 2006. Sistem pendidikan ini merupakan sistem pembelajaran aktif.

Buku Panduan Mahasiswa Blok 3.5.9 ini dibuat berdasarkan kompetensi yang m e r u p a k a n i n t e g r a s i a n t a r a Il m u O r t o d o n t i I K G A d a l a m 1 modul yakni Modul Pemulihan Fungsi Sistem Stomatognatik 2 Serta 1 modul mengenai Metodologi Penulisan Ilmiah I.

Semoga buku ini bermanfaat bagi mahasiswa dalam proses pendidikan dokter gigi di Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.

Malang, Agustus 2013 Koordinator Blok 3.5.9 Kuni Ridha Andini, drg., Sp.Ort

(5)

DAFTAR ISI Kata Pengantar Lembar Pengesahan Daftar Isi Tim Blok 1. Koordinator blok 2. Wakil Koordinator blok 3. Narasumber

Bab. 1

Overview Blok 3.5.9. :

Pemulihan Fungsi Sistem Stomatognatik I Sasaran belajar Terminal

Bab. 2

(6)

TIM BLOK 3.5.9. DAN NARASUMBER Koordinator blok : Kuni Ridha Andini, drg., Sp.Ort

Wakil Koordinator blok : Citra Insany Irgananda, drg., M.Med.Ed Narasumber/Penyusun :

1. M. Chair Effendi, drg., SU, Sp.KGA 2. Candra Wigati, drg., SpOrt

3. Nur Masita, drg., SpOrt

4. Neny Roeswahjuni, drg., Sp.Ort 5. Wanda, drg., Sp.KGA

SKENARIO NARASUMBER

1 Kuni Ridha Andini, drg., Sp.Ort 2 Kuni Ridha Andini, drg., Sp.Ort Neny Roeswahjuni, drg., Sp.Ort 3 Nur Masita, drg., Sp.Ort

4

Nur Masita, drg., Sp.Ort

M. Chair Effendi, drg., SU, Sp.KGA Wanda, drg., Sp.KGA

5 Candra Wigati, drg., Sp.Ort 6 Kuni Ridha Andini, drg., Sp.Ort

(7)

BAB I

OVERVIEW DAN SASARAN BELAJAR BLOK

Overview Blok 3.5.9 : Pemulihan Fungsi Sistem Stomatognatik I Blok 3.5.9. merupakan integrasi antara ilmu ortodonti dan ilmu kedokteran gigi anak untuk melakukan pencegahan dan perawatan maloklusi pada periode gigi bercampur dan gigi permanen. Dalam blok ini dipelajari maloklusi yang merupakan disharmoni dentokraniofasial yang melibatkan malposisi dan malrelasi gigi yang bersifat dental, skeletal maupun kombinasi. Disharmoni ini dapat mengakibatkan terjadinya gangguan fungsi sistem stomatognatik yang selanjutnya mempengaruhi efektifitas fungsi pengunyahan, bicara dan estetika wajah.

Guna menanggulangi keadaan di atas diperlukan pemahaman yang baik terhadap disharmoni ini. Diperlukan informasi yang lengkap mengenai keadaan umum, keadaan ekstra oral dan intraoral serta analisa yang tepat terhadap model studi dan gambaran radiografis pasien. Dengan demikian dapat ditentukan diagnosis yang tepat dan disusun rencana perawatan yang tepat, integratif, komprehensif, serta kemampuan menentukan rujukan yang diperlukan.

Untuk mempelajari aspek-aspek diatas, akan dipicu melalui berbagai kasus dari suatu skenario. Kasus -kasus tersebut diintegrasikan dengan latihan -latihan skills lab yang relevan, serta diberikan juga mini lecture untuk menambah wawasan serta pengertian yang lebih mendalam.

Sasaran Belajar

Sasaran Belajar Terminal Blok

Setelah blok ini selesai mahasiswa diharapkan:

1. Mampu menjelaskan dan melakukan tata laksana pencegahan dan perawatan maloklusi sebagai dasar penatalaksanaan kasus di klinik untuk pemulihan fungsi sistem stomatognatik.

2. Mampu menyusun dan menghasilkan sebuah proposal penelitian kedokteran gigi.

(8)

BAB II MODUL DAN TOPIK Topik

Blok ini terdiri dari beberapa topik, yaitu : 1. Peranti Ortodonti Lepasan 2. Analisa Pengukuran Ruang 3. Indeks Maloklusi

4. Perawatan Preventif dan Interseptif Ortodonti I (tanggal prematur gigi desidui dan kebiasaan buruk)

5. Perawatan Preventif dan Interseptif Ortodonti II (persistensi, gigi kelebihan, diastema sentral, gigitan silang anterior dan posterior, latihan otot, peranti fungsional, pencabutan seri)

6. Peranti Fungsional

Topik 1 : Peranti/Alat Ortodonti Lepasan DAFTAR PUSTAKA

1. Buku pegangan peranti ortodonti lepasan, Pambudi R. & Soekotjo D., Bag. Ort. FKG Unair, 2003

2. O-Atlas : atlas of orthodontics and orofacial orthopedic technique, Ursula W., Dentaurum, 2007

3. Handbook of Orthodontics, Cobourne MT, Di Biase AT, London, Elsevier, 2011, p.209 – 235

4. Tooth movement with removable appliances, J D Muir, R T Reed, Pitman Medical Publishing Co.Ltd, London, England, 1979

5. Atlas of removable orthodontic appliances, Gordon C D, Albert E W, Orthotamine Tarafindan, Turkish

6. The design, construction and use of removable orthodontic appliances, Adams C P, Wright, Bristoll, England, 1984

(9)

Topik 2 : Analisa Pengukuran Ruang DAFTAR PUSTAKA

1. Rakosi, T., dkk. Color Atlas of Dental Medicine, Orthodontic-Diagnosis. Edisi I. Germany: Thieme Medical Publishers. 1993. hal. 3-4, 207-235. 2. White, L.W. Modern Orthodontic Treatment Planning and Therapy. Edisi

I. California: Ormco Corporation. 1996. hal. 24-27.

3. Moyers, R.E. Handbook of Orthodontics. Edisi IV. Chicago : Year Book Medical Publisher. 1988. hal 221-246.

4. Proffit, W.R., dkk. Contemporary Orthodontic. Edisi III. St. Louis : Mosby, Inc. 2000. hal. 163-170.

5. Chen, Hsing Yen. Computer Aided Space Analysis. J of Clinical Orthodontic. 1991; 25: 236-238.

6. Santoro, M., dkk. Comparison of Measurement Made on Digital and Plaster Models. Am J Orthod. 2003; 57 : 101-105

7. Staley, R.N. Textbook f Orthodntic. Edisi I. Philadelphia : W.B. Saunders. 2001. Hal 134-145.

8. Graber, T.M., Orthodontic Current Principles and Techniques. Edisi II. Philadelphia : Mosby Year Book. 1994. hal. 56-60, 297.

Topik 3 : Indeks Maloklusi

Topik 4 : Perawatan Preventif dan Interseptif Ortodonti I (tanggal prematur gigi desidui dan kebiasaan buruk)

DAFTAR PUSTAKA

1. Cameron, AC, Widmer RP. Handbook of Pediatric Dentistry. 3th ed.

Mosby Elsevier. 2008

2. Christensen J, Fields H. Space Maintainance in the Primary Dentition In Pinkham Ed. Pediatric Dentistry: infancy through adolscence. Philadelphia, London, Toronto. WB. Saunders Company. 2005

3. Mathewson RJ, Primosch RE. Foundamental of pediatric dentistry . 3th ed.

Chicago, Berlin, London> Quintessence Publishing Co. Inc. 1997. 4. Finn, SB. Clinical Pedodontic. 1973

(10)

Topik 5 : Perawatan Preventif dan Interseptif Ortodonti II (persistensi, gigi kelebihan, diastema sentral, gigitan silang anterior dan posterior, peranti fungsional, latihan otot, pencabutan seri) DAFTAR PUSTAKA :

1. Heasman P. Master Dentistry vol 2. Restorative Dentistry, Paediatric Dentistry and Orthodontics. St. Louis. Churchill Livingstone, 2006, 261 – 300.

2. Moyers. Handbook of Orthodontics ed.4. Chicago. Year Book Medical, 1988

3. Pambudi R. Ortodonsi Dasar. Surabaya. Airlangga university Press, 2009, 96 – 114

4. Graber, Vanarsdall, Vig. Orthodontics Current Principles & Techniques 4th ed. St. Louis. Elsevier Mosby, 2009, 422 – 485 5. Proffit WR. Contemporary Orthodontics. St. Louis. CV. Mosby,

1986

Topik 6 : Peranti Fungsional DAFTAR PUSTAKA

1. O-Atlas : atlas of orthodontics and orofacial orthopedic technique, Ursula W., Dentaurum, 2007

2. Handbook of Orthodontics, Cobourne MT, Di Biase AT, London, Elsevier, 2011

3. Heasman P. Master Dentistry vol 2. Restorative Dentistry, Paediatric Dentistry and Orthodontics. St. Louis. Churchill Livingstone, 2006.

4. Moyers. Handbook of Orthodontics ed.4. Chicago. Year Book Medical, 1988

5. Pambudi R. Ortodonsi Dasar. Surabaya. Airlangga university Press, 2009 6. Graber, Vanarsdall, Vig. Orthodontics Current Principles & Techniques 4th

ed. St. Louis. Elsevier Mosby, 2009

Referensi

Dokumen terkait

Buku Panduan Mahasiswa Blok 2.3.6 ini dibuat berdasarkan kompetensi dari berbagai Ilmu Kedokteran Gigi Dasar Klinik, antara lain Ilmu Konservasi 2 ( Ilmu Endodonsia ),

Blok 4.7.13 adalah blok Emergency Medic Dental dan Kesehatan Gigi Masyarakat, merupakan blok yang tidak dapat diintegrasikan antara mata ajar satu dengan mata ajar yang

Blok 4.7.13 adalah blok Emergency Medic Dental dan Kesehatan Gigi Masyarakat, merupakan blok yang tidak dapat diintegrasikan antara mata ajar satu dengan mata ajar yang

Buku Panduan Mahasiswa Blok 7 (K) ini dibuat berdasarkan kompetensi dari Oral Biologi 4, Ilmu Material Kedokteran Gigi 2, Konservasi Gigi 1,Kesehatan Gigi anak

Mahasiswa mampu menjelaskan penyakit jaringan keras gigi (karies) dan kelainan jaringan keras gigi serta perawatannya baik pada gigi sulung/desidui maupun gigi

Buku Panduan Mahasiswa (BPM) Blok 4.7.14 ini terdiri dari beberapa mata ajar yang tidak terintegrasi yang terhimpun dalam blok ini, antara lain mata ajar Ilmu Kesehatan Gigi

Blok 9 merupakan integrasi antara ilmu ortodonti dan ilmu kedokteran gigi anak untuk melakukan pencegahan dan perawatan maloklusi pada periode gigi bercampur dan gigi

Sub Topik 2.1 Fase Perawatan Preventif Interseptif I (Etiologi MalTanggal Prematur gigi sulung dan Space Maintainer) DAFTAR PUSTAKA.. Handbook of Pediatric