Company
LOGO
PEMOGRAMAN APLIKASI
BERGERAK (Java ME)
Konsep Java dan OOP
“Parents can only give good advice or put them on the right paths, but the final forming of a person's character lies in their own hands (Anne Frank)”
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
SEKILAS
JAVA
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Pengenalan Java
Java dikembangkan oleh Sun Microsystem
Ditujukan untuk mengatasi perbedaan pada aneka platform yang ada saat ini.
Slogan java :
Teknologi Java adalah sebuah bahasa
pemrograman dan juga merupakan sebuah
platform.
Mengapa dinamakan Java?
“Write once, run anywhere.”
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Sejarah Singkat Java (i)
Pada 1991, sekelompok insinyur Sun dipimpin oleh Patrick Naughton dan James Gosling ingin merancang bahasa
komputer untuk perangkat konsumer seperti cable TV Box.
Dikarenakan perangkat tersebut tidak memiliki banyak
memori, bahasa harus berukuran kecil dan mengandung kode
yang liat. Juga karena manufaktur-manufaktur berbeda
memilih processor yang berbeda pula, maka bahasa harus bebas dari manufaktur manapun.
Proyek diberi nama kode ”Green”.
Kebutuhan untuk fleksibilitas, kecil, liat dan kode yang netral terhadap platform mengantar tim mempelajari implementasi Pascal yang pernah dicoba. Niklaus Wirth, pencipta bahasa Pascal telah merancang bahasa portabel yang menghasilkan
intermediate code untuk mesin hipotesis. Mesin ini sering disebut dengan mesin maya (virtual machine).
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Sejarah Singkat Java (ii)
Kode ini kemudian dapat digunakan di sembarang mesin yang
memiliki interpreter. Proyek Green menggunakan mesin maya untuk
mengatasi isu utama tentang netral terhadap arsitektur mesin.
Karena orang–orang di proyek Green berbasis C++ dan bukan Pascal maka kebanyakan sintaks diambil dari C++, serta
mengadopsi orientasi objek dan bukan prosedural. Mulanya bahasa
yang diciptakan diberi nama ”Oak” oleh James Gosling yang
mendapat inspirasi dari sebuah pohon yang berada pada seberang kantornya, namun dikarenakan nama Oak sendiri merupakan nama bahasa pemrograman yang telah ada sebelumnya, kemudian SUN
menggantinya dengan JAVA.
Nama JAVA sendiri terinspirasi pada saat mereka sedang
menikmati secangkir kopi di sebuah kedai kopi yang kemudian dengan tidak sengaja salah satu dari mereka menyebutkan kata JAVA yang mengandung arti asal bijih kopi. Akhirnya mereka
sepakat untuk memberikan nama bahasa pemrograman tersebut
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Cross-platform
Java berdiri di atas sebuah mesin interpreter yang diberi nama Java Virtual Machine (JVM). JVM (Java Virtual
Machine) adalah mesin untuk menjalankan bytecode pada file kelas Java pada mikroprosesor, baik yang berada pada komputer atau pada piranti elektronik lainnya.
Bahasa java disebut sebagai bahasa yang portable (
write once run anywhere ) karena dapat dijalankan pada
berbagai Sistem Operasi, asalkan pada sistem tersebut terdapat JVM.
“Write once, run anywhere.”
cross-platform benefits of the Java language
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Cross-platform
Apa yang membuat Java begitu menarik?
Jawabnya terletak pada kemampuannya untuk menghasilkan program yang mampu berjalan di atas segala jenis platform. Sekali kita menulis program dalam bahasa Java, maka ia akan siap bekerja di segala jenis platform tanpa perlu modifikasi kode.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Penamaan Java oleh Sun Microsystem
2 versi penamaan : penamaan versi dari divisi engineer dan versi dari divisi marketing.
versi 1.0 hingga 1.4 ini penamaan dari sisi engineer, namun saat versi berikutnya SUN lebih memilih penamaan divisi marketing yaitu cukup dengan menyebutkan jdk lalu diikuti versi releasenya seperti jdk 5.0.
Ketika Java 2 diperkenalkan tahun 1999, platform Java terbagi menjadi 3 variant :
} Java 2 Standard Edition (J2SE), } Java 2 Micro Edition (J2ME),
} Java 2 Enterprise Edition (J2EE).
angka 2 setelah huruf J (J2SE, J2EE, J2ME) bukanlah merupakan no versi releasenya akan tetapi merupakan trademark dari SUN untuk memberitahukan bahwa setelah java berada di versi 1.2, java telah mengalami perubahan dan peningkatan besar-besaran.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Penamaan Java oleh Sun Microsystem
Tahun 2005, Dari java versi 6 yang sedang dikembangkan saat itu, SUN telah menghilangkan istilah J2SE, J2EE, dan J2ME tsb, dengan menyebutkan java dengan Java SE, Java EE, dan Java ME diikuti nomor releasenya dari penamaan divisi marketing.
} Java Standard Edition (Java SE) } Java Micro Edition (Java ME)
} Java Enterprise Edition (Java EE)
JDK J2SE J2ME J2EE Java SE Java ME Java EE Penamaan Java 9
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Penamaan Java oleh Sun Microsystem
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
JAVA
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
JAVA
Java Standard Edition (Java SE)
} “desktop Java”
Java Micro Edition (Java ME)
} “wireless Java”
Java Enterprise Edition (Java EE)
} “server-side Java”
Java Card
} difokuskan ke aplikasi smart card. } Java Card khusus dikembangkan
untuk membuat aplikasi-aplikasi pada smart card, misalnya aplikasi kartu telepon CHIP, kartu VISA, kartu SIM pada ponsel dan aplikasi mobile banking BCA yang saat ini sudah umum digunakan.
¾Java ME adalah bagian dari Java SE, karena itu tidak semua library yang ada pada Java SE
digunakan pada Java ME ¾Java ME biasanya
digunakan pada telepon selular, pager, personal digital assistant (PDA), dst.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Java ME
Teknologi Java ME juga memiliki beberapa
keterbatasan, terutama jika diaplikasikan pada
ponsel.
} Java ME sangat tergantung pada perangkat (device)
yang digunakan, bisa dari segi merk ponsel, maupun kemampuan ponsel dan dukungannya terhadap
teknologi Java ME.
} Misalnya jika sebuah ponsel tidak memiliki kamera
maka jelas Java ME pada ponsel tersebut tidak dapat mengakses kamera.
} Ukuran aplikasi Æ memory pada ponsel sangat
terbatas
} Sebagian ponsel tidak mengizinkan aplikasi Java ME
menulis pada file karena alasan keamanan.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
J2ME
Dalam J2ME terdapat 2 buah istilah yaitu
configuration dan profile.
Configuration hanyalah mengatur hal-hal
tentang kesamaan sehingga dapat dijadikan
ukuran kesesuaian antardevice
} Misalnya sebuah lampu dirancang sedemikian rupa
sehingga dapat digunakan oleh berjenis-jenis sepeda.
Profile membahas sesuatu yang spesifik untuk
sebuah perangkat.
} Misalnya sebuah sepeda dengan merk tertentu
tentunya mempunyai ciri yang spesifik dengan sepeda lain
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Configuration
Ada 2 kategori configuration, yaitu :
} CLDC (Connected Limited Device Configuration)
}
CDC (Connected Device Configuration)
}
CLDC (Connected Limited Device
Configuration)
Low-end Consumer device
Memiliki sumber daya yang sangat kecil
Digunakan pada aplikasi java pada handphone.
Umumnya, perangkat-perangkat tersebut hanya memiliki ukuran memory 32-512 Kilobytes.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Configuration
}
CDC (Connected Device Configuration)
High-end consumer device
Memiliki sumber daya yang cukup besar,
hampir menyamai komputer dalam hal
sumber daya listrik, memori, maupun
kemampuan pemrosesan.
Umumnya digunakan pada aplikasi java
pada perangkat-perangkat dengan ukuran
memory 1MB- 10MB.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Profile
Jika configuration menyediakan library-library java
untuk implementasi fitur standard dari device,
profile menyediakan implementasi tambahan yang
sangat spesifik dari sebuah device.
Kategori J2ME profile :
} Mobile Information Device Profile (MIDP) } Foundation Profile (FP)
} Personal Profile
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
MIDlet
Suatu aplikasi MIDP disebut MIDlet. Perangkat
Application Management Software (AMS)
berinteraksi langsung dengan MIDlet dengan
method MIDlet create, start, pause, dan destroy.
MIDlet adalah bagian dari package
javax.microedition.midlet.
Sebuah MIDlet harus di-extend dengan class
MIDlet. Dan dapat meminta parameter dari AMS
seperti dirumuskan dalam application descriptor
(JAD).
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
MIDlet
Suatu MIDlet tidak harus memiliki (dan
memang harus tidak mempunyai) sebuah
method public static void main(String[]
argv).
Method tersebut tidak akan dikenal lagi
oleh AMS sebagai titik awal sebuah
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
JAVA SE
(Desktop
Application)
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Memulai program JAVA SE
menggunakan editor Eclipse (i)
Pilih File Æ New Æ Java Project
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Memulai program JAVA SE (ii)
Isi project name dengan nama LatihanJAVA,
Nama project secara otomatis akan menjadi nama folder tempat kita menyimpan kode program
Ingatlah directory yang digunakan (dapat
berbeda-beda)
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Memulai program JAVA SE (iii)
expand project yang baru saja dibuat dan klik kanan src Pilih newÆclass, akan muncul jendela baru 23
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Memulai program JAVA SE (iv)
Isi nama class dengan nama Contoh01 (optional) Centang public static void main(String[] args) 24
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Program Java Sederhana
class Sederhana {
public static void main (String[] args) { System.out.println (“Hello java…”); }
}
class (nama class: Sederhana)
Î sekumpulan data attributes dan method Method : main()
Î sekumpulan statement
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Method Utama
public static void main (String args [ ]) { …}
Baris kode di atas mendeklarasikan suatu method dengan nama main.
main
Merupakan tempat dimulainya program dieksekusi. Jika tidak ada method ini maka akan keluar pesan kesalahan: Exception in thread “main”.java.lang.NoSuchMethodError: main Nama main di sini merupakan suatu keharusan dalam Java karena Java akan mencari method yang bernama main ini sebagai titik awal eksekusi program. 26Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
public static void main (String[] args)
Public
Keyword public merupakan access specifier yang menentukan visibility level dari method ini.
Public berarti method ini dapat diakses/dipanggil dari luar class dimana ia dideklarasikan.
selain public, jenis access specifier yang lain adalah
private, protected, dan default.
Method main() akan dipanggil dari luar oleh run-time Java saat program akan dieksekusi sehingga access specifier yang dimiliki haruslah public.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Sekilas public & private
Public
:
siapa
saja
bisa
mengakses
member ini :
}
kode yang ada dalam class itu sendiri
}
atau yang berada di luar class
Private
: hanya dapat digunakan oleh
internal member dari class tersebut saja
}
tidak ada kode satupun dari luar class
tersebut
yang
diizinkan
mengakses
/
mengubah nilai dari member tersebut
public static void main (String[] args)
static
Keyword static memungkinkan method main() dipanggil tanpa harus terlebih dahulu membuat
instance dari class file1
Ini diperlukan karena method main() akan dieksekusi
sebelum objek dari class file1 dibuat di memori.
void
Keyword void berarti bahwa method main() tidak
mengembalikan nilai apapun setelah dipanggil/dieksekusi.
args
Argument args (String[] args)
adalah array objek string argument baris-baris perintah. variabel args bertipe array dari
String
System.out.println (“Hello java…”);
System : class
nama dari salah satu class standar yang dimiliki oleh java.
Out : objek
anggota dari class System dan juga
merupakan objek tersendiri, out
merupakan objek yang mewakili
standard output stream yang dalam hal ini adalah layar komputer.
Seperti halnya method main(), objek
out ini dideklarasikan menggunakan
keyword static di dalam classnya
sehingga dapat langsung dipanggil tanpa perlu terlebih dahulu membuat
instance dari class System.
println : method
Method yang terdapat pada objek out. Berfungsi untuk
mencetak keluaran ke standard output. Method ini juga mencetak karakter pindah baris.
} println vs print
“Hello java…” : paramenter
Parameter dari method println() yang diterima oleh internal
method ini dan dicetak ke
standard output(layar komputer). Tanda ;
Menandakan akhir suatu
statement/pernyataan/ perintah.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Penulisan Komentar
// contoh program java sederhana
// simpan dalam file bernama sederhana.java
/* contoh program java sederhana Simpan dalam file bernama sederhana.java
*/
Tanda // digunakan untuk penulisan komentar
per baris
Tanda /* dan */ digunakan untuk penulisan
komentar tersarang (nested comments)
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Contoh kode program
Menampilkan lebih dari satu baris
// nama file: DataDiri.java
// deskripsi: program menampilkan beberapa kalimat // kompilasi: javac DataDiri.java
// eksekusi: java DataDiri class DataDiri {
public static void main (String[] args) { System.out.println (“Nama: MDP”);
System.out.println (“Alamat: Jln. Rajawali 14”);
System.out.println (“Tlp:376400\nfax:376360\nwebsite:www.stmik-mdp.net”); }
}
/* \n : newline, juga berfungsi untuk pindah baris */
Company
LOGO
Petunjuk Penulisan Program
Token
Aturan Penamaan Identifier
Lingkungan /Scope dari variabel
Tipe Data
Yoannita
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Petunjuk Penulisan Program (i)
1. Pada saat pembuatan blok, Anda dapat meletakkan kurung kurawal buka pada baris dengan pernyataan seperti contoh sebagai berikut ,
public static void main( String[] args ){
atau Anda dapat meletakkan kurung kurawal pada baris selanjutnya, seperti,
public static void main( String[] args ) {
2. Anda harus memberi jarak (indent) pernyataan selanjutnya setelah awal dari blok , seperti contoh berikut,
public static void main( String[] args ){ System.out.println("Hello");
System.out.println("world"); }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Petunjuk Penulisan Program (ii)
1. Untuk pemberian nama dari class Java,diberikan huruf kapital untuk huruf pertama pada nama class.
Untuk nama method dan variabel, huruf pertama dari kata harus dimulai dengan huruf kecil.
Sebagi contoh: ThisIsAnExampleOfClassName thisIsAnExampleOfMethodName class BinatangAir String ikanAirTawar void membacaKoran()
2. Pada kasus untuk identifier lebih dari satu kata, gunakan huruf kapital untuk mengindikasikan awal dari kata kecuali kata pertama.
Sebagai contoh charArray, fileNumber, ClassName.
3. Sebaiknya hindari menggunakan underscores pada awal identifier seperti _read atau _write.
Token
Token merupakan elemen
terkecil di program yang mempunyai arti bagi kompilator.
Token Java dibagi 5, yaitu:
} Identifier } Keyword } Literal } Operator } Separator
Token : Identifier
} Identifier adalah token yang
merepresentasikan nama.
} Dalam Java, identifier adalah
nama yang diberikan untuk variable, class, atau method.
Token : Reserved
words/Keywords
} Kata-kata yang dikenal oleh
Java dan mempunyai arti khusus dlm program.
} tidak boleh digunakan
sebagai identifier (nama
variabel, kelas, method, dll).
Ketentuan Identifier
Identifier harus
dimulai/diawali dengan
huruf, underscore (_) atau tanda dollar ($). Untuk selebihnya dpt menggunakan karakter apapun, kecuali karakter yang digunakan sebagai operator oleh java.
Identifier adalah case sensitive
(membedakan huruf besar/ kecil) dan tidak ada batas maksimum.
Bukan merupakan keywords
yang dikenal Java :
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Valid Identifier
Valid
} No } Kd_barang } kodeBarang Invalid1_harga - tidak boleh diawali dengan angka
%barang - simbol % tidak boleh digunakan
Nama pelanggan - tidak boleh menggunakan spasi
Kd+barang - tidak boleh menggunakan tanda operator
Contoh invalid: int 1_harga; int super; double void; class throws
} $barang
} bahASA_PEmogramaN_JaVa } Contoh valid :
int kd_barang; String $barang; class Bebek { }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Valid Identifier
Sebagai pengganti bentuk penulisan
tradisional
untuk identifier, yang menggunakan huruf kecil
dengan garis-bawah sebagai pemisah kata
} nama_karyawan } Nama_Karyawan
Beberapa identifier dituliskan dengan huruf
kapital pada awal kata, seperti :
} string namaKaryawan atau
class NamaKaryawan
Token : Literal
Token : Literal
Penulisan besaran untuk
variabel.
Literal Java terdiri dari angka, karakter, dan string. Angka
terdiri dari bilangan bulat
(integer), bilangan
mengambang (floating point), dan boolean.
Nilai boolean untuk true dan
false direpresentasikan sebagai 1 dan 0.
Token : Operator
Operator menspesifikasikan
evaluasi atau komputasi
terhadap objek.
Operand yang dioperasikan
dapat berupa literal, variabel, atau nilai yang dikirim oleh metode atau fungsi.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Token : Separator
Separator digunakan untuk menginformasikan ke kompilator Java mengenai adanya pengelompokkan di kode program.
Simbol Nama Penggunaan
( ) Kurung
Untuk menghimpun parameter dalam definisi dan pemanggilan method, juga digunakan untuk menyatakan tingkat pernyataan,
menghimpun pernyataan, untuk pengaturan alur program, dan untuk menyatakan tipe cast (cast types)
{ } KurawalKurung
Untuk menghimpun nilai yang otomatis dimasukkan ke dalam array, digunakan juga untuk mendefinisikan blok program, untuk cakupan class, method, dan lokal.
[ ] Kurung Siku Untuk menyatakan tipe array dan untuk membedakan nilai array.
; KomaTitik Pemisah Pernyataan.
, Koma Pemisah urutan identifier dalam deklarasi variabel.
. Titik Untuk memisahkan nama paket dari sub-paket dan class dan untuk memisahkan variabel atau method dari variabel referensi.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Pendeklarasian Variabel
class variabel {
public static void main (String[] args ) {
System.out.println("Hello world");
// cara pendeklarasian 1 :
String namaDepan = "John";
String namaBelakang = "Maxwell";
System.out.println(namaDepan + " " + namaBelakang);
// cara pendeklarasian 2 :
String nickName; // deklarasi
nickName = "Jon"; // pemberian nilai
System.out.println("Nickname : " + nickName); char kar;
kar = 'A'; // memberikan nilai 'A' ke variabel, memakai tanda kutip satu '
System.out.println ("karakter adalah = " + kar);
kar = 70; // memberikan nilai ASCII ke variabel
System.out.println ("karakter adalah = " + kar); }
Tipe Data
Tipe data diperlukan
agar kompiler tahu
operasi apa yang valid dan seberapa banyak memory yang diperlukan
oleh
sebuah nilai yang
akan disimpan atau
dioperasikan.
Variabel :
} menampung suatu nilai
} Pasti memiliki tipe data
} Harus didefinisikan terlebih
dahulu sebelum digunakan
Tipe Data Primitif
} Integer
} Floating – Point } Karakter
} Boolean } ….
Tipe Data Referensi
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Tipe Data
Tipe Data Real/ Floating Point (Bilangan Pecahan)
Tipe Data Boolean
Nilai : true atau false
Tipe Data Integer (Bilangan Bulat)
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
class SalahCharString {
public static void main(String args[]) {
char c1 = 'A';
char s1 = "Belajar Java menyenangkan"; }
}
Berikut pesan kesalahan saat kompilasi :
SalahCharString.java [11:1] incompatible types
found : java.lang.String required: char
char s1 = "Belajar Java menyenangkan"; ^
1 error
Errors compiling SalahCharString
Tipe Data
char : } hanya dapat menampung satu karakter saja, } Menggunakantanda petik satu
String :
} dapat menampung
kalimat.
} Menggunakan
tanda petik dua
Tipe Data Karakter
Seharusnya String
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Contoh kode program
// nama file: data1.java
// deskripsi: program menampilkan nilai // kompilasi: javac data1.java
// eksekusi: java data1 class data1 {
public static void main (String [ ] args) { double nilai1 = 13.14;
char nilai2; nilai2 = ‘B’;
System.out.println (“tipe data double : “ + nilai1); System.out.println (“tipe data char : “ + nilai2); }
}
Program dengan Variabel
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Konstanta
Merupakan variabel yang memiliki nilai tetap dan tidak dapat diubah saat
program sedang berjalan. Untuk menjadikan sebagai variabel konstanta, cukup menambahkan kata tercadang final
Contoh:
final int nilai = 20; // nama file : konstanta2.java
// deskripsi : perubahan konstanta // kompilasi : javac konstanta2.java // eksekusi : java konstanta2 class konstanta2 { public static void main(String args[]) { final int hrg = 3500; int jlh = 10; System.out.println("total = " + (jlh * hrg)); hrg = 250; System.out.println("total = " + (jlh * hrg)); } }
contoh usaha untuk
mengubah nilai konstanta :
Berikut ini tampilan saat kompilasi
konstanta2.java [13:1] cannot assign a value to final variable hrg
hrg = 250; ^
1 error
Errors compiling konstanta2.
Terjadi kesalahan saat kompilasi, yaitu pada baris 13 terjadi usaha untuk mengubah nilai variabel hrg.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Case Sensitive
Huruf kecil dan huruf kapital pada identifier tidak dianggap sama
Identifier alamat, Alamat, dan ALAMAT menyatakan tiga identifier yang berbeda.
class CaseSensitive1 {
public static void main (String[] args ) {
String nama = “Evi"; String Nama = “Eva"; String NAMA = “Evo";
System.out.println("String yang dicetak : " + Nama); }
Apakah hasil output program di atas?
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Latihan
avanZA from-to $camry v10s _avaLoN Roger7 Good/bad 4ever NiCKnAMe% A valid one Valid? (yes) pemrogramanBerorientasi Objek netto|bruto NAMA PT-1 #brg Nama barang 2semester 49Berikan keterangan apakah identifier berikut ini valid atau tidak valid :
Company
LOGO
OPERATOR
Special thanks : Some slides are from Josephine Petrina K & Gasim Alkaff “Treat people as if they were what they ought to be
and you help them to become what they are capable of being.“(Johann Wolfgang Von Goethe)
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Operator Aritmatika
Merupakan tanda untuk operasi
aritmatika antara dua nilai
Opr Fungsi Contoh Deskripsi
+ Penjumlahan a + b Penjumlahan a dan b - Pengurangan a – b Pengurangan a dan b * Perkalian a * b Perkalian a dan b
/ Pembagian a / b Pembagian a dan b
% Modulus a % b Sisa pembagian a dan b
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Operator Aritmatika
Contoh Program
// nama file : arOp.javaclass arOp {
public static void main (String [ ] args) { double a = 5.0; double b = 2.0; double tambah = a+ b; double kurang = a – b; double kali = a * b; double bagi = a / b; double sisa = a % b;
System.out.println (“ a + b = “ + tambah); //atau : System.out.println (“ a + b = “ + (a + b)); System.out.println (“ a - b = “ + kurang); System.out.println (“ a * b = “ + kali); System.out.println (“ a / b = “ + bagi); System.out.println (“ a % b = “ + sisa); } } 52
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Assignment Operator
Opr Fungsi Contoh Deskripsi
= Sama dengan a = b a akan bernilai
sama dengan b
+= Penjumlahan & sama dengan
a += b a = a + b
-= Pengurangan & sama dengan
a –= b a = a - b
*= Perkalian & sama dengan a *= b a = a * b
/= Pembagian & sama dengan a /= b a = a / b
%= Modulus & sama dengan a %= b a = a % b
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Assignment Operator Contoh Program
// nama file : arOp.java class asOp {
public static void main (String [ ] args) { int a = 4; int b = 3; int c = 2; System.out.println (“a = “ + a + “b = “ + b + “c = “ + c); c += b; // c = c + b System.out.println (“c += b hasilnya c = “ + c); c -= a; // c = c - a System.out.println (“c -= a hasilnya c = “ + c); c *= b; // c = c * b System.out.println (“c *= b hasilnya c = “ + c); } } 54
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Increment / Decrement Operator
Opr Fungsi Contoh Deskripsi ++ Increment
Operator
nilai++ Nilai ditambah satu setelah dioperasikan
++nilai Nilai ditambah satu sebelum nilai dioperasikan
-- Decrement Operator
nilai-- Nilai berkurang satu setelah dioperasikan
--nilai Nilai berkurang satu sebelum nilai dioperasikan
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Increment / Decrement Operator
Penulisan operator sebagai akhiran
(y = x++ atau y = x--) menunjukkan
bahwa y memperoleh nilai x sebelum x
berubah
Jika operator ditulis sebagai awalan
(y = ++x atau y = --x), nilai x diberikan
ke y setelah terjadinya perubahan
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
class PenambahanAwalAkhir{
public static void main (String[] args) { int x = 0; int y = 0;
System.out.println("x dan y bernilai " + x + " dan " + y); x++;
System.out.println("x++ menghasilkan "+ x); ++x;
System.out.println("++x menghasilkan "+ x); System.out.println("\nx dinolkan lagi!\n"); x = 0;
y = x++;
System.out.println("y = x++ (akhiran) menghasilkan : "); System.out.println("x is " + x);
System.out.println("y is " + y); y = ++x;
System.out.println("y = ++x (awalan) menghasilkan : "); System.out.println("x is " + x);
System.out.println("y is " + y); }
}
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Comparison Operator
Bernilai
True
atau
False
Opr Fungsi Contoh Deskripsi
== Equality operator a == b Bernilai true jika a sama
dengan b
!= Inequality operator a != b Bernilai true jika a tidak
sama dengan b
< Less than operator a < b Bernilai true jika a lebih
kecil dari b
> Greater than operator a > b Bernilai true jika a lebih
besar b
<= Less than or equal
operator
a <= b Bernilai true jika a lebih kecil atau sama dengan b >= Greater than or equal
operator
a >= b Bernilai true jika a lebih kecil atau sama dengan b
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Comparison Operator
Contoh Program
// nama file : classComp.java class classComp {
public static void main (String [ ] args) { int a = 3; int b = 4; double c = 5.0; boolean d; d = (a == b); System.out.println (“a = b? “ + d); } } /* Hasil : false */ 59
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Operator Relasional
Opr Fungsi Contoh Deskripsi
&& Logical AND operator
a && b Bernilai true jika kedua nilai benar
|| Logical OR operator
a || b Bernilai true jika salah satu dari keduanya benar
! Logical NOT operator
! b Bernilai true jika nilai b adalah false
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Operator Relasional
Contoh Program
class LoCom {
public static void main(String args[]) { boolean a = true; boolean b = true; boolean c = false; boolean e = false; boolean d; boolean k; d = a && b;
System.out.println("true && true = " + d); k = c && b;
System.out.println("false && true = " + k);
System.out.println("false && false = " + (k && c)); System.out.println("true || false = " + (a || c)); System.out.println("true || true = " + (a || b)); System.out.println("false || false = " + (e || c)); } } Hasil :
true && true = true false && true = false false && false = false true || false = true true || true = true false || false = false
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Ternary if-then-else operators
Expression ? statement1 : statement2
expression menyatakan besaran boolean yang
akan diperiksa.
Jika
expression bernilai benar (
true
) maka
statement
1
dieksekusi
atau dijalankan,
sedangkan statement2 dijalankan jika
expression bernilai salah (false).
Selain itu kedua statement harus memiliki tipe
yang sama.
Ternary operator dapat diistilahkan :
If
Expression ? Then statement1 else : statement2Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Expression ? statement1 : statement2
// nama file : ternary.java
// deskripsi : Ternary Operator // kompilasi : javac ternary.java // eksekusi : java ternary
class ternary {
public static void main(String args[]) { int a = 10; int b = 20; int c = (b > 0) ? (a * 10) : (a - b); System.out.println("hasil = " + c); } } /* hasil = 100 */ 63
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Latihan
int a = 3;
int b = 7;
int c = 12;
a=a+2;
b-=a;
c--;
64Apakah isi dari
variabel a, b dan c
sekarang?
a =
b =
c =
Company
LOGO
KONDISI
IF-ELSE
SWITCH-CASE
“Parents can only give good advice or put them on the right paths, but the final forming of a person's character lies in their own hands (Anne Frank)”Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG 66
Kontrol Alur Program (Seleksi)
If
} Merupakan pernyataan
untuk memeriksa nilai boolean dari ekspresi logika yang mengikutinya
} Bentuk dasar dari if
adalah:
• If … else
− Untuk menentukan
alternatif pilihan selain pilihan pertama.
− Bentuk dasar dari if … else, adalah: if ( ekspresi logika ) statement 1; statement 2; } if ( ekspresi logika ) { statement 1; statement 2;
} else if ( ekspresi logika ) { statement 3;
statement 4; } else {
statement 5; }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG 67
Kontrol Alur Program (Seleksi)
Contoh Program
// nama file: jika1.java
class jika2 {
public static void main (String [ ] args) { int umur = 17; if (umur > 17) { System.out.print(“Silakan masuk”); } else { System.out.print(“Dilarang masuk”); } } }
// nama file: jika2.java class jika3 {
public static void main (String [ ] args) { char nilai = ‘C’; if (nilai == ‘A’) { System.out.print(“Memuaskan”); } else if (nilai == ‘B’) { System.out.print(“Baik”); } else if (nilai == ‘C’) { System.out.print(“Cukup”); } else { System.out.print(“Jelek”); } } }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG 68
Switch
Merupakan pernyataan untuk menentukan satu
dari banyak kemungkinan
Alternatif dari if
Jika sebuah kondisi memenuhi, maka
pernyataan-pernyataan pada kondisi tsb akan
dieksekusi, dan dilanjutkan dengan pernyataan
break, yg berfungsi menghentikan switch
Jika semua kemungkinan tidak ada yang
memenuhi maka pernyataan default akan
dilaksanakan
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG 69
Switch Contoh Program
// nama file: case1.java class case1 {
public static void main (String [ ] args) { int nilai = 2; switch (nilai) { case 1: System.out.print(“OK”); break; case 2: System.out.print(“Cukup”); break; default:
System.out.print(“Nilai tidak ada”); break;
} }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Latihan (ii)
Dengan menggunakan struktur kondisi
IF-ELSE, buatlah program sederhana yang
menampilkan nama bulan (Januari,
Februari, …, atau Desember) berdasarkan
kode bulannya (1-12)!
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Latihan (iii)
Dengan menggunakan struktur kondisi
SWITCH-CASE, buatlah program
sederhana yang menampilkan nama bulan
(Januari, Februari, …, atau Desember)
berdasarkan kode bulannya (1-12)!
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Kesalahan umum ketika menggunakan
statement if-else(i)
1. Kondisi pada statement if tidak mengevaluasi nilai logika
boolean. Contohnya :
//SALAH
int number = 0; if( number ){
//some statements here }
Variabel number tidak memiliki nilai Boolean.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Kesalahan umum ketika menggunakan
statement if-else(ii)
2. Menggunakan operator = sebagai operator perbandingan yang
seharusnya adalah operator == . Contohnya,
//SALAH int number = 0; if( number = 0 ){ //Beberapa pernyataan } 73
• Seharusnya kode tersebut ditulis, //BENAR
int number = 0; if( number == 0 ){
//beberapa pernyataan }
Harap diperhatikan bahwa
Tanda = digunakan untuk memberikan nilai, sedangkan Tanda == digunakan untuk membandingkan nilai
Company
LOGO
74
“The whole art of teaching is only the art of awakening the natural curiosity of young minds for the purpose of satisfying it afterwards.” (Anatole France)
•
Pengulangan
(FOR, While, Do WHile)
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Pengulangan WHILE & Do..While
class ulangWhile{
public static void main (String[] args){ int a = 18;
while (a>=15) {
System.out.print(“lakukan pengurangan ” + a); a--;
} }
}
class ulangDoWhile {
public static void main (String[] args){ int a = 18;
do {
System.out.print(“lakukan pengurangan ” + a); a--;
} while (a>=15) }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Pengulangan For
class UlangFor {
public static void main (String[] args) { int a;
for (a=0; a<10; a++) {
System.out.println (a); }
} }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG 77
class ulangFor{
public static void main (String [ ]
args) {
int a;for (a = 0; a < 10; a++) {
System.out.println (a);
}
//atau
for (int a = 0; a < 10; a++) {
System.out.println (a); }
}
}
Pengulangan: For
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG 78
class ulangFor{
public static void main (String [ ] args) {
for (char x = 'a'; x <= 'e'; x++)
{
System.out.print(x);
}
}}
Pengulangan: For
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Loncatan
BREAK
digunakan untuk menghentikan eksekusi dari suatu blok dan keluar dari blok yang sedang dieksekusi tersebut.
sering digunakan dalam blok perulangan (while, do…while) dan blok kondisi (switch…case).
CONTINUE
• sering digunakan dalam
perulangan, berfungsi untuk melanjutkan perulangan tanpa mengeksekusi baris-baris
pernyataan setelah pernyataan continue. Pemakaian pernyataan continue biasanya
bersama-sama dengan pernyataan kondisi (if)
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Contoh Penggunaan Break
// nama file : break1.java class break1{
public static void main(String[] args){ char na = ‘A’; switch (na){ case ‘A’ : System.out.println("Memuaskan"); break; case ‘B’ : System.out.println("Baik"); break; case ‘D’ : System.out.println("Cukup"); break;
case ‘E’ : System.out.println("Jelek"); break; default : System.out.println("Nilai tidak ada"); } } }
// nama file : break2.java class break2 {
public static void main(String[]
args){
for (int a=5; a>0; a--){
System.out.println("a = " + a ); if (a==3) break; } } }
berikut hasil dari program di atas. a = 5
a = 4 a = 3
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Contoh Penggunaan Continue
// nama file : continue1.java class continue1{
public static void main(String[] args) { for (int a=0 ; a < 10 ; a++){
if (a % 3==0) { continue; } System.out.println("a = " + a ); } } }
berikut hasil dari program a = 1 a = 2 a = 4 a = 5 a = 7 a = 8
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG 82
class ulangWhile {
public static void main (String [ ] args) { int a = 18;
while (a >= 5) {
System.out.println (“lakukan pengurangan “ + a); a--; } } }
Pengulangan: While
Contoh Program
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Panduan pemrograman:
1. Kesalahan pemrograman yang biasa terjadi ketika
menggunakan do-while loop adalah lupa untuk menulis
titik koma (;) setelah ekspresi while.
do{ ...
}while(boolean_expression) // salah>tidak ada titik koma(;)
2. Seperti pada while loop, pastikan do-while loop anda
berhenti pada suatu kondisi.
Company
LOGO
84
String Function
equals dan equalsIgnoreCase
“Too often we give children answers to remember rather than problems to solve.” ~Roger Lewin
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG 85
String Function
Menghapus karakter spasi dalam string:
str.Trim()
konversi ke huruf kecil : str1.toLowerCase()
konversi ke huruf besar : str1.toUpperCase()
Banyaknya karakter suatu string : str.length()
atau str.size()
Index awal dari suatu kata atau karakter :
str.indexOf()
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
String Function
Membandingkan karakter : equals()
Membandingkan karakter dengan
mengabaikan huruf besar dan kecil :
equalsIgnoreCase()
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG 87
String Function : Example
class UjiString {
public static void main (String args[]) {
String str = "sedang belajar pemograman Java"; System.out.println("======================");
System.out.println("String yang disimpan adalah "+ str); System.out.println("Panjang string : " + str.length());
System.out.println("Karakter pada posisi kelima adalah " + str.charAt(5) ); System.out.println("Substring dari 15 sampai 20 :" + str.substring(15,20)); System.out.println("Index karakter d adalah " + str.indexOf('d'));
System.out.print("index awal dari ");
System.out.println("substring \" Java\" : "+ str.indexOf("Java")); System.out.println("String dalam huruf kapital "+ str.toUpperCase()); System.out.println("======================");
} }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Membandingkan String
Contoh (potongan) kode program …
if (teks.equals(“HaLLo")) {
System.out.println (“teks berisi huruf HaLLo"); }
…
if (teks.equalsIgnoreCase(“HaLLo")) {
System.out.println (“teks berisi huruf hallo (huruf besar maupun kecil)"); }
…
if (teks ==("HaLLo")) {
System.out.println ("teks berisi huruf HaLLo"); }
equals dan equalsIgnoreCase
SEBAIKNYA JANGAN DIGUNAKAN!
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Membandingkan Char
…
char nilai = 'A'; if (nilai == 'A') {
System.out.println("Memuaskan"); }
// char tidak memiliki fungsi equals
if (nilai.equals('A')) { System.out.println("Memuaskan"); } …
Pesan Error :
penggunaanif.java:43: char cannot be dereferenced
if (nilai.equals('A')) ^
Company
LOGO
Konsep Pemrograman Berorientasi
Objek
“We have a hunger of the mind which asks for knowledge of all around us, and the more we gain, the more is our desire; the more we see, the more we are capable of seeing.” (Maria Mitchell)
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Konsep Pemograman Berorientasi Objek
Class adalah blueprint atau prototype dari
objek-objek tertentu yang memiliki
kesamaan variable dan method.
Class merupakan template untuk
sekumpulan objek dengan fitur yang
sama.
Object atau instance of class merupakan
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Konsep Pemograman Berorientasi Objek
Class
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Konsep Pemograman Berorientasi Objek
Class pohon Æ mendeskripsikan fitur yang dimiliki oleh semua pohon (memiliki akar, daun, tumbuh, dst)
Class pohon berfungsi sebagai model abstrak tentang konsep pohon.
Dari Class pohon tsb, anda dapat membuat berbagai pohon yang masing-masing bisa memiliki fitur berbeda (pendek, tinggi, berdaun lebat, dst) tetapi tetap dikenali sebagai pohon.
Instance dari suatu class adalah kata lain dari objek aktual.
Instance adalah representasi kongkrit dan spesifik dari kelas.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Konsep Pemograman Berorientasi Objek
Class Tombol
Fitur tombol Æ label, ukuran, tampilannya,
Perilaku Æ klik, doubleklik, warna berubah,
Dengan membuat kelas Tombol, anda tidak
perlu menulis ulang kode untuk tiap-tiap tombol
yang anda pakai dalam program. Anda juga
dapat menggunakan kembali kelas tombol
untuk membuat jenis tombol yang lain untuk
program yang sama maupun program lain.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Konsep Pemograman Berorientasi Objek
Object Oriented Programming
Istilah-istilah pada OOP :
} State and behaviour
} Encapsulation
} Inheritance (Pewarisan)
} Polymorphysm
Saat sebuah objek dianalisa dan dikelompokkan, maka muncullah dua komponen utama dari sebuah objek, yaitu
state dan behaviour. Serta tiga sifat utama yaitu enkapsulasi, pewarisan, dan polymorphism
Pemrograman berorientasi objek menggunakan model
pembentukan sistem dimana komponen sistem (objek) seringkali terbentuk dari objek-objek lain yang lebih kecil.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
State and behaviour
ÎSetiap objek memiliki suatu keadaan (state) dan
behaviour yang dapat mengubah state tersebut
State merupakan suatu identitas dari objek
} Setiap barang memiliki nama, harga, jenis, dst } Diimplementasikan sbg variabel atau field
Behaviour dapat diartikan sebagai kegiatan dari
objek.
} Diimplementasikan dalam program sebagai
proses/method
State = kata benda, behaviour = kata kerja
Contoh :
} Manusia
State : umur, tinggi, berat badan
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Inheritance (Pewarisan)
Apa yang terdapat pada super-class akan dimiliki
juga oleh sub-class.
class MountainBike extends Bicycle {
// new fields and methods defining a mountain bike would go here }
Company
LOGO
Class & Method sederhana
“We have a hunger of the mind which asks for knowledge of all around us, and the more we gain, the more is our desire; the more we see, the more we are capable of seeing.” (Maria Mitchell)
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Method
Karakteristik dari method :
1. dapat mengembalikan satu nilai atau tidak
sama sekali
2. dapat diterima beberapa parameter yang
dibutuhkan atau tidak ada parameter sama
sekali. Parameter bisa juga disebut sebagai
argumen dari fungsi
3. setelah method telah selesai dieksekusi, dia
akan kembali pada method yang
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
mengapa kita butuh untuk membuat banyak method?
Mengapa kita tidak menuliskan semua kode pada
sebuah method?
Hal ini karena penyelesaian masalah yang sangat
efektif adalah memecah masalah-masalah tersebut
menjadi beberapa bagian. Kita juga dapat melakukan
hal ini di bahasa pemrograman dengan membuat
method untuk mengatasi bagian tertentu dari masalah.
Sebuah permasalahan dapat dipecah-pecah menjadi
beberapa bagian kecil. Hal ini sangat baik sekali ketika
membuat program yang sangat besar.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Contoh Method
//namafile : contohmethodsederhana.java
class ContohMethodSederhana
{
public static void main(String[] args) {
DemoMethod dm = new DemoMethod();
dm.cetakUcapan(); } } class DemoMethod { void cetakUcapan() {
System.out.println ("Selamat Datang"); }
}
Memanggil method cetakUcapan yang dipunyai class DemoMethod
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Contoh program
//namafile : ContohMethodParameter.java class ContohMethodParameter
{
public static void main(String[] args) {
System.out.println("Contoh penggunaan method"); DemoMethod dm = new DemoMethod();
dm.cetakParameter("tolong cetak tulisan ini");
String tulis = "aplikasi"; dm.cetakParameter(tulis); }
}
class DemoMethod {
void cetakParameter(String teks) {
System.out.println(teks); }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Contoh program dengan 2 parameter
//namafile : ContohMethodParameter.javaclass ContohMethodParameter {
public static void main(String[] args) {
System.out.println("Contoh penggunaan method");
DemoMethod dm = new DemoMethod();
String nama = “June"; String umur = 19; dm.cetakParameter(nama, umur ); } } class DemoMethod {
void cetakParameter(String teks, int angka) {
System.out.println("nama: “ + teks + " umur: " + angka);
} }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
RETURN
digunakan dalam method (subroutine),
Dengan menggunakan pernyataan return,
maka eksekusi program akan kembali ke
baris program yang memanggil method
(subroutine) tersebut.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Contoh program : Return
// nama file : return1.java
class return1{
public static int hitungKuadrat(int a){
return(a*a);
}
public static void main (String args[]){
int b = hitungKuadrat(3);
System.out.println("cara satu = " + b);
System.out.println("cara dua = " +
hitungKuadrat(5));
}
}
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Contoh program : Return
// nama file : return2.java
class return1{
public static String tampil(String a){
return (a+" to Java Programming");
}
}
public static void main (String args[]){
String a = tampil("Welcome");
System.out.println(a);
}
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Contoh program : Return
class Return3{
boolean menang (int score) { if (score == 100) { return true; }else { return false; } } } public class a{
public static void main(String[]args) { Return3 contoh = new Return3();
int nilaiGrupA = 60;
System.out.println("Kondisi menang : " + contoh.menang(nilaiGrupA));
} }
Hasil :
Company
LOGO
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Constructor
Constructor
merupakan method khusus yang
berfungsi untuk inisialisi atau menciptakan suatu
object dari class
ÎConstructor tidak mengembalikan nilai
ÎConstructor mempunyai nama sama dengan
nama class.
Jika constructor tidak didefinisikan, Java
memberikan constructor dengan nama
constructor_default.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Constructor
Constructor default tidak melakukan apa-apa,
namun semua variabel yang tidak diinisialisasi
dianggap sebagai berikut :
9Variabel numerik diset ke 0 9String diset ke null
9Variabel bolean diset ke false
ÎConstructor tidak memiliki tipe hasil,
walaupun constructor bisa public, private atau
protected. Sebagian constructor bersifat public
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Keyword this
Keyword this
digunakan untuk
menyatakan
bahwa yang
sedang diakses
adalah variabel
instans dari
class dan bukan
parameter suatu
method.
class ordinat { int x;
int y;
void inisial(int x, int y){ this.x = x;
this.y = y; }
}
class dmThis{
public static void main(String arg[]){ ordinat t1; ordinat t2; t1 = new ordinat(); t2 = new ordinat(); t1.inisial(12,5); t2.inisial(20,15); System.out.println("nilai x t1 = " + t1.x); System.out.println("nilai x t2 = " + t2.x); } }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Keyword this
class Ordinat { int x;
int y;
void Inisial(int x, int y){
this.x = x; this.y = y;
} }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Keyword this
Kata kunci this dapat digunakan untuk
beberapa alasan berikut:
}
1. Adanya ambigu pada atribut lokal dari
variabel lokal
}
2. Menunjuk pada object yang meminta
method non-static
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Keyword this (i)
Sebagai contoh pada maksud pertama, perhatikan kode berikut dimana variabel data disediakan sebagai sebuah atribut dan parameter lokal pada saat yang sama.
class ThisDemo1 { int data;
void method(int data) { this.data = data;
/* this.data menunjuk ke atribut
sementara data menunjuk ke variabel lokal */ }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Keyword this (ii)
Contoh berikut menunjukkan bagaimana
object this secara mutlak menunjuk ketika
anggota non static dipanggil.
class ThisDemo2 { int data; void method() { System.out.println(data); //this.data } void method2() { method(); //this.method(); }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Keyword this (iii)
Contoh selanjutnya memiliki constructor overloaded dan
referensi this yang dapat digunakan untuk menunjuk
versi lain dari constructor.
class ThisDemo3 { int data; ThisDemo3() { this(100); } ThisDemo3(int data) { this.data = data; } }
Company
LOGO
Overriding Method
Overloading Method
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Method overriding
class A{
void tampil() {
System.out.println("ini method class A"); }
}
class B extends A {
void tampil() {
System.out.println("ini method class B"); }
}
class overriding {
public static void main(String args[]) {
B orang = new B(); orang.tampil();
} }
y Untuk beberapa pertimbangan, terkadang class asal perlu
mempunyai implementasi berbeda dari method yang khusus dari
superclass tersebut.
y Oleh karena itulah, method overriding digunakan. Subclass dapat mengesampingkan method yang didefinisikan dalam
superclass dengan menyediakan
implementasi baru dari method tersebut. (subclass dapat meng-override fungsi yang didapat dari superclass)
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Method overloading
Dalam class yang kita buat, kadangkala kita menginginkan untuk membuat method dengan nama yang sama namun
mempunyai fungsi yang berbeda menurut parameter yang digunakan. Kemampuan ini dimungkinkan dalam
pemrograman Java, dan dikenal sebagai overloading method.
Overloading method mengijinkan sebuah method dengan nama yang sama namun memiliki parameter yang berbeda sehingga mempunyai implementasi dan return value yang berbeda pula. Daripada memberikan nama yang berbeda pada setiap pembuatan method, overloading method dapat digunakan pada operasi yang sama namun berbeda dalam implementasinya.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Method overloading : Contoh
public class Bentuk { …
public void Gambar(int t1) { …
}
public void Gambar(int t1, int t2) { …
}
public void Gambar(int t1, int t2, int t3) { …
}
public void Gambar(int t1, int t2, int t3, int t4) { …
} }
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Method overloading
class pegawai {
void tampil(String nip, String nama, String jabatan) { System.out.println("Tampil 3 variabel"); System.out.println("---"); System.out.println("NIP : " + nip); System.out.println("Nama : " + jabatan); System.out.println("Jabatan : " + jabatan); System.out.println(); }
void tampil(String nip, String nama) { System.out.println("Tampil 2 variabel"); System.out.println("---"); System.out.println("NIP : " + nip); System.out.println("Nama : " + jabatan); System.out.println(); }
void tampil(String nip) {
System.out.println("Tampil 1 variabel"); System.out.println("---"); System.out.println("NIP : " + nip); System.out.println(); } } class overloading {
public static void main(String args[]) { pegawai pgw1, pgw2,pgw3; pgw1 = new pegawai(); pgw2 = new pegawai(); pgw3 = new pegawai(); pgw1.tampil("101","Budi","Direktur"); pgw2.tampil("102"); pgw3.tampil("103","Desi"); } } Gasim Alkaff
Company
LOGO
[Superclass and subclass]
Some materials from Gasim Alkaff
“Education is learning what you didn't even know you didn't know. ” ~Daniel J. Boorstin, Democracy and Its Discontents
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Pewarisan : [konsep]
Superclass dan Subclass
SuperHero adalah superclass dari class FlyingSuperHero dan
UnderwaterSuperHero.
Catatan bahwa FlyingSuperHero “is-a” SuperHero.
Author : Yoannita STMIK GI MDP PALEMBANG
Superclass dan Subclass
class orang {
String nama, alamat;
orang(String nama, String alamat){ this.nama = nama; this.alamat = alamat; } orang(){ } void tampil(){ System.out.println("Nama : " + nama); System.out.println("Alamat : " + alamat); System.out.println("---"); } } class dmInherit{
public static void main(String arg[]){
pegawai gasim = new pegawai("021013","Gasim AlKaff", "Palembang", "STMIK MDP"); orang ima = new orang("Fathimah Azzahra", "Palembang");
gasim.tampil(); ima.tampil(); }
}
class pegawai extends orang{ String NIP;
String kantor;
pegawai(String NIP, String nama, String alamat, String kantor){ this.NIP = NIP; this.nama = nama; this.alamat=alamat; this.kantor = kantor; } void tampil(){ System.out.println("NIP : " + NIP); System.out.println("Nama : " + nama); System.out.println("Alamat : " + alamat); System.out.println("Kantor : " + kantor); } }
extends merupakan kata kunci yang
menyatakan bahwa class ini merupakan