• Tidak ada hasil yang ditemukan

Syok Hipovolemik Dehidrasi Berat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Syok Hipovolemik Dehidrasi Berat"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Syok Hipovilemik akibat Gastroenteritis dengan Dehidrasi Berat

Syok Hipovilemik akibat Gastroenteritis dengan Dehidrasi Berat

Maria Theresia Diegonia (102012212) Maria Theresia Diegonia (102012212) ak!ltas "edokteran

ak!ltas "edokteran #niversitas "risten "rida $a%ana#niversitas "risten "rida $a%ana &l' r!na #tara *o'+, &akarta Barat, 11-10

&l' r!na #tara *o'+, &akarta Barat, 11-10 tessab!..on/yahoo'%om

tessab!..on/yahoo'%om

Pendahuluan Pendahuluan

Syok

Syok adaadalah lah ganggangg!an g!an sissistem tem sirsirk!lk!lasi asi dimdimana ana sissistem tem karkardiodiovasvask!lk!ler er ((antant!ng !ng dandan  pemb!l!h darah) tidak mamp!

 pemb!l!h darah) tidak mamp! mengalirkan darah ke sel!r!h t!b!h mengalirkan darah ke sel!r!h t!b!h dalam !mlah yang memadaidalam !mlah yang memadai yan

yang g menymenyebabebabkan kan tidtidak ak adeadek!atk!atnya nya perper.!s.!si i dan dan oksoksigeigenasnasi i araringingan'an'11 SyoSyok k terteradi akibaadi akibatt  berbagai

 berbagai keadaan keadaan yang yang menyebabkan menyebabkan berk!rangnya berk!rangnya aliran aliran darah, darah, termas!k termas!k kelainan kelainan ant!ngant!ng (misalnya serangan ant!ng ata! gagal ant!ng), vol!me darah yang rendah (akibat perdarahan (misalnya serangan ant!ng ata! gagal ant!ng), vol!me darah yang rendah (akibat perdarahan hebat ata! dehidrasi) ata! per!bahan pada pemb!l!h darah (misalnya karena reaksi alergi ata! hebat ata! dehidrasi) ata! per!bahan pada pemb!l!h darah (misalnya karena reaksi alergi ata! in.eksi'

in.eksi'

ada skenario di%eritakan seorang peremp!an !sia + tah!n dibaa ke 3GD 4S karena ada skenario di%eritakan seorang peremp!an !sia + tah!n dibaa ke 3GD 4S karena  pen!r!nan

 pen!r!nan kesadaran kesadaran seak seak 20 20 menit menit yang yang lal!' lal!' tiga tiga hari hari sebel!mnya sebel!mnya pasien pasien mengalami mengalami diare'diare' rek!ensi diare sangat sering kira5kira tiap 2 am sekali dan disertai m!ntah' 4iayat lain tidak  rek!ensi diare sangat sering kira5kira tiap 2 am sekali dan disertai m!ntah' 4iayat lain tidak  diketah!i'

diketah!i'

Anamnesis Anamnesis

Sebe

Sebel!m l!m melmelak!ak!kan kan pempemerieriksaksaan an terterhadhadap ap paspasienien, , setsetiap iap doktdokter er harhar!s !s melmelak!kak!kanan an

anamamnesnesisis' ' namnamnenesisis s memer!r!papakan kan aaaan%n%arara a yayang ng didilalak!kk!kan an teterhrhadadap ap papasisienen' ' TTeehnihnik k  anam

anamnesnesis is yanyang g baibaik k disdisertertai ai dengdengan an empempati ati mermer!pa!pakan kan senseni i tertersensendirdiri i daldalam am ranrangkaigkaianan  pemeriksaan pasien

(2)

dokter dengan pasien' namnesis dapat langs!ng dilak!kan terhadap pasien (a!to5anamnesis) ata! terhadap kel!arga ata! pengantarnya (alo5anamnesis) ika keadaan pasien tidak  mem!ngkinkan !nt!k diaan%arai misalnya dalam keadaan gaat dar!rat'

Beberapa hal yang har!s diperhatikan selama anamnesis 6

1' 3dentitas pasien 6 nama lengkap pasien,!m!r, tanggal lahir, enis kelamin, nama orang t!a ata! s!ami ata! istri ata! penangg!ng aab, alamat, pendidikan pekeraan s!k! bangsa dan agama' ada kas!s pasien adalah seorang peremp!an ber!sia + tah!n'

2' "el!han !tama 6kel!han yang dirasakan pasien yang membaa pasien pergi ke dokter  ata! men%ari pertolongan' ada kas!s kel!han !tama pasien adalah pen!r!nan kesadaran seak 20 menit yang lal!'

7' 4iayat penyakit sekarang 6 pasien mengalami diare seak 7 hari sebel!mnya' rek!ensi diare sangat sering kira5kira tiap 2 am sekali disertai dengan m!ntah pa yang dimaks!d  pasien dengan diare yang dialaminya8 Sering b!ang air besar8 B!ang air besar l!nak8

9n%er8 pakah vol!me tina benar5benar meningkat8 pakah sangat berair8 dakah makanan yang tidak ter%erna dalam tina8 pa arna dan konsistensi tina8 dakah darah, lender ata! nanah8 pakah tina p!%at, apakah mengap!ng (akibat steatorea)8 dakah geala lain yang berh!b!ngan seperti m!ntah ata! nyeri abdomen8 dakah geala sistemik seperti demam, p!sing, r!am ata! atralgia8 dakah tanda5tanda yang men!n!kan malabsorpsi (misalnya pen!r!nan berat badan, geala anemia)8 ernahkah  pasien berpergian bar!5bar! ini8

:' 4iayat penyakit dah!l!' Tanyakan apakah pasien pernah mengalami hal yang sama dengan yang dialaminya sekarang' dakah riayat diare sebel!mnya, penyakit sal!ran %erna yang diketah!i, ata! operasi per!t8 ;bat5obatan yang pernah dikons!msi yang m!ngkin menyebabkan diare8 ta! yang masih dikons!msi sampai sekarang8

-' 4iayat penyakit kel!arga' Tanyakan apakah ada anggota kel!arga mengalami hal yang ser!pa dengan pasien'

+' 4iayat sosial' Tanyakan kebiasaan pasien yang berh!b!ngan dengan kas!s' Tanyakan apakah pasien selal! men%!%i tangan sebel!m makan' pakah pasien sering mengkons!msi makanan yang di!al di pinggir alan yang k!rang bersih' tanyakan pada kel!arga pasien apakah pasien mengkons!msi banyak %airan selagi dia mengalami diare

(3)

selama 7 hari terseb!t' Tanyakan !ga apakah pasien pernah mengkons!msi obat5obatan diare sebel!mnya

Pemeriksaan Fisik 

1' "eadan !m!m

"eadaan !m!m pasien seringkali dapat menilai apakah keadaan pasien dalam keadaan dar!rat medik ata! tidak' ada kas!s6 keadaan !m!m pasien tampak sakit berat'

2' "esadaran

Dalam kas!s, kesadaran pasien apatis' patis berarti pasien tampak segan dan a%!h tak  a%!h terhadap lingk!ngannya'

7' Tanda5tanda vital S!h!6 7+o<

Tekanan darah6 0=:0mmHg  *adi6 110>=menit lemah, ireg!ler 

ernapasan6 2+>=menit

ada pasien dengan kel!han diare, periksa apakah terdapat tanda5tanda dehidrasi seperti6 t!rgor k!lit, membrane m!kosa, arna dan s!h! k!lit' ada lasis didapatkan t!rgor k!lit men!r!n dan akral dingin'

:' emeriksaan bdomen a' 3nspeksi

Setelah melak!kan inspeksi menyel!r!h dan keadaan sekitarnya dengan %epat, perhatikan abdomen !nt!k memeriksa hal berik!t ini 6 pa bent!k abdomen, arna k!lit, lesi k!lit, tonolan=massa, bekas l!ka operasi, pakah pasien menderita iritasi peritone!m, yait!  pergerakan abdomen menadi terbatas, apakah terdapat gerakan peristaltik yang dapat

terlihat' eristaltik yang terlihat dapat di!mpai pada individ! normal yang k!r!s, tetapi  pada orang yang gem!k, gerakan peristaltik hanya terlihat di sebelah proksimal dari letak 

lesi obstr!kti. !s!s'  b' alpasi

bdomen har!s diperiksa se%ara sistematis, ter!tama ika pasien menderita nyeri abdomen' Selal! tanyakan letak nyeri yang dirasa maksimal dan periksa bagian terseb!t  paling akhir' ?ak!kan palpasi pada setiap k!adran se%ara ber!r!tan, aalnya tanpa  penekanan yang berlebihan dan dilan!tkan dengan palpasi se%ara dalam (ika tidak 

(4)

terdapat area nyeri yang diderita ata! diketah!i)' "em!dian, lak!kan palpasi se%ara kh!s!s terhadap beberapa organ' ada kas!s tidak terdapat nyeri tekan'2

%' erk!si

erk!si berg!na !nt!k memastikan adanya pembesaran beberapa organ , kh!s!snya hati, limpa, ata! kand!ng kemih' ?ak!kan selal! perk!si dari daerah resonan ke daerah pekak, dengan ari pemeriksa yang seaar dengan bagian tepi organ' ada kas!s terdapat b!nyi timpani'

d' !sk!ltasi

erk!si berg!na !nt!k memastikan adanya pembesaran beberapa organ , kh!s!snya hati, limpa, ata! kand!ng kemih' ?ak!kan selal! perk!si dari daerah resonan ke daerah pekak, dengan ari pemeriksa yang seaar dengan bagian tepi organ' ada kas!s diare biasanya terdengar b!nyi hiperperistaltik'

Pemeriksaan Penunjang

1' nalisa Gas Darah (GD) mer!pakan pemeriksaan !nt!k meng!k!r keasaman (pH),  !mlah oksigen, dan karbondioksida dalam darah' emeriksaan ini dig!nakan !nt!k 

menilai .!ngsi kera par!5par! dalam menghantarkan oksigen ke dalam sirk!lasi darah dan mengambil karbondioksida dalam darah' nalisa gas darah melip!ti ;2, <;7, pH, H<;7, dan sat!rasi ;2'ada kas!s tidak dilak!kan pemeriksaan analaisa gas darah' pH, a;2, a<;2 dan H<;7 darah men!r!n' Bila proses berlangs!ng ter!s maka proses kompensasi tidak mamp! lagi dan akan m!lai tampak tanda5tanda kegagalan dengan makin men!r!nnya pH dan a;2 dan meningkatnya a<;2 dan H<;7'7

2' emeriksaan elektrolit'

7' #rin' rod!ksi !rin akan men!r!n, lebih gelap dan pekat' Berat enis !rin menigkat @1,020'

:' emeriksaan tina baik makroskopik ata! miskroskopik dapat dilak!kan !nt!k  menent!kan diagnosis yang pasti'Se%ara makroskopik dapat diperhatikan  bent!k,arna,konsistensi tinanya' da ata! tidak d arah, lendir, p!s, lemak, dan lain5lain' emeriksaan mikroskopik melihat ada ata! tidaknya le!kosit, eritrosit, tel!r %a%ing,  parasit, bakteri dan lain5 lain'

(5)

Differential Diagnosis

1' "olitis pse!domembran mer!pakan s!at! kondidi medis yang ditandai dengan  peradangan dan pendarahan pada kolon (!s!s besar)' "ondisi ini teradi karena ada  pert!mb!han berlebihan dari bakteri <lostridi!m di..i%ile' Hal ini biasanya m!n%!l sebagai e.ek samping dari pengobatan antibioti%' Bakteri %lostridi!m di..i%ile biasanya ditem!kan di !s!s' Bakteri ini mengel!arkan ra%!n yang berbahaya sehingga menimb!lkan geala yang menyebabkan radang pada %olom' mpisilin, klindamisin dan se.alosporin adalah antibioti% yang paling sering berh!b!ngan dengan penyakit ini' Hal ini dapat mengan%am ia'

"el!han penderita %olitis pse!domembran antara lain diare yang kadang5kadang disertai darah, kram ata! nyeri per!t, demam, nanah ata! lender dalam tina, m!al, dehidrasi

Working Diagnosis

Diare adalah b!ang air besar (de.ekasi) dengan tina berbent!k %air ata! setengah %air  (setengah padat), kand!ngan air tina lebih banyak dari biasanya lebih dari 200 gram ata! 200 ml=2: am' De.inisi lain memakai %riteria .rek!ensi, yait! b!ang air besar en%er lebih dari 7 kali  per hari' B!ang besar en%er terseb!t dapat=tanpa disertai lendir dan darah'

Diare ak!t yait! diare yang berlangs!ng k!rang dari 1- hari' Sedangkan men!r!t World  Gastroenterology Organization global guidelines 200-, diare ak!t dide.inisikan sebagai pasase tina yang %air=lembek dengan !mlah lebih banyak dari normal, berlangs!ng k!rang dari 1: hari' Syok hipovolemik ata! syok akibat dari kehilangan vol!me %airan sirk!lasi (pen!r!nan vol!me darah) dapat diakibatkan oleh berbagai kondisi yang se%ara bermakna meng!ras vol!me darah normal, plasma ata! air' atologi dasarnya tanpa memperhatikan tipe kehilangan %airan yang pasti, dih!b!ngkan dengan de.i%it vol!me=tekanan %airan sirk!lasi a%t!al' en!r!nan vol!me %airan sirk!lasi men!r!nkan aliran balik vena yang meng!rangi %!rah ant!ng dan karenanya men!r!nkan tekanan darah' Syok hipovolemik dapat berh!b!ngan dengan dehidrasi,  pendarahan internal ata! eksternal, kehilangan %airan gastrointestinal (diare ata! m!ntah)' Berdasarkan geala yang ada asien terseb!t mengalami diare yang menyebabkan banyak  kehilangan %airan elektrolit sehingga berakibat syok hipovolemik' asien sendiri kehilangan  banyak %airan melal!i diare dan m!ntah'

(6)

Etiologi

enyebab diare 05A0 saat ini s!dah dapat diketah!i dengan pasti' Ditina! dari s!d!t  pato.isiologi, .aktor5.aktor yang dapat menyebabkan teradinya diare adalah sebagai berik!t 6

1' 3n.eksi'3n.eksi adalah mas!knya k!man ata! mikroorganisme kedalam t!b!h man!sia dan berkembang biak sehingga menimb!lkan penyakit' Bakteri adalah s!at! organisme yang !mlahnya paling banyak dan tersebar l!as dibandingkan dengan organisme lainnya di b!mi' Bakteri !m!mnya mer!pakan organisme !nisel!ler (bersel t!nggal), tidak  mengand!ng kloro.il, serta ber!k!ran mikroskopik' Sedangkan vir!s adalah parasit  ber!k!ran mikroskopik yang mengin.eksi sel organisme biologis' 3n.eksi pada sal!ran  pen%ernaan mer!pakan penyebab !tama diare'

&enis5enis in.eksi yang !m!mnya menyerang antara lain 6

a' 3n.eksi bakteri, oleh k!man Shigella, Salmonella, 9'%oli dan serangan bakteri lain yang !mlahnya berlebihan dan patogenik ata! meman.aatkan ketika kondisi t!b!h lemah seperti Basil!s %ere!s, <lostrid!m per.ringes, Staphylo%o%%!s a!re!s, <amplyoba%ter aeromonas'

 b' 3n.eksi vir!s diantaranya yait! 4otavir!s, denovir!s, 9nterovir!s, dan *oralk  agent':

%' 3n.eksi parasit diantaranya yait! rotoCoa, 9ntamoeba histolyti%a, Giardia lamblia, Balantidi!m %oli dan %a%ing (%a%ing per!t, s%aris, Tri%h!ris, Strongloides)

d' 3n.eksi am!r (<andida lbi%ans)'

e' 3n.eksi dil!ar sal!ran pen%ernaan yang dapat menyebabkan gastroenteritis adalah en%ephalitis (radang otak), ;M (;titis Media k!t yait! radang dik!ping), Tonsilo.aringitis (radang pada leher), Bron%hopene!monia (radang par!)'

2' Malabsorbsi

a' Malabsorbsi karbohidrat yait! disakarida dan monosakarida' pabila seorang bayi ata! anak sering terkena diare, maka pert!mb!hannya akan tergangg!

 b' Malabsorbsi lemak, ter!tama long %hain trigly%eride' %' Malabsorbsi protein yait! asam amino dan  lakoglob!lin' d' Malabsorbsi vitamin dan mineral'

7' Makanan' Makanan yang mengakibatkan diare adalah makanan yang ter%emar, basi,  bera%!n, terlal! banyak lemak, say!ran mentah, dan k!rang matang'

:' lergi' lergi melip!t berbagai keadaan yang heterogen, akibat reaksi yang ber!bah ata! hipersensitivitas terhadap protein asing yang diseb!t antigen' ntigen ini diseb!t alergen

(7)

 bila menimb!lkan geala5geala pada orang yang alergik' Misalnya, alergi s!s!, makanan ata! protein s!s! sapi, seseorang dapat terserang diare'

-' "era%!nan' Diare !ga dapat disebabkan karena kera%!nan bahan5bahan kimia, makanan yang bera%!n (<lostridi!m bot!lin!m, Staphylo%o%%!s) dan kera%!nan oleh ra%!n yang dikand!ng dan diprod!ksi oleh asad renik (algae)'

Patofisiologi

Gastroenteritis bisa disebabkan oleh : hal, yait! .aktor in.eksi (bakteri, vir!s, parasit), .aktor malabsorbsi dan .aktor makanan dan .aktor makanan dan .aktor psikologis' Diare karena in.eksi seperti bakteri, beraal dari makanan ata! min!man yang mas!k kedalam t!b!h man!sia' Bakteri tertelan mas!k sampai lamb!ng, yang kem!dian bakteri dib!n!h oleh asan lamb!ng'  *am!n !mlah bakteri terlal! banyak maka, ada yang beberapa lolos sampai ked!oden!m dan  berkembang biak' ada kebanyakan kas!s gastroenteritis, organ t!b!h yang diserang adalah !s!s' Didalam !s!s terseb!t bakteri akan memprod!ksi enCim yang akan men%airkan lapisan lendir yang men!t!pi perm!kaan !s!s, sehingga bakteri dapat mas!k kedalam membran epitel, dimembran ini bakteri mengel!arkan toksik yang merangsang sekresi %airan5%airan !s!s 1 dibagian %ripta villi dan menghambat absorbsi %airan' Sebagian akibat dari keadaan ini vol!me %airan didalam l!men !s!s meningkat yang mengakibatkan dinding !s!s menggemb!ng dan tegang sebagian dinding !s!s akan mengadakan kontraksi sehingga teradi hipermotilitas !nt!k  mengalirkan %airan di!s!s besar' pabila !mlah %airan terseb!t melebihi kapasitas absorbsi !s!s maka akan teradi diare'

Diare yang diakibatkan malabsorbsi makanan akan menyebabkan makanan ata! Cat yang tidak dapat diserap akan menyebabkan tekanan osmotik dalam rongga !s!s meninggi, sehingga teradi pergeseran air dan elektrolit kedalam rongga !s!s' 3si rongga !s!s yang berlebihan akan merangsang !s!s !nt!k mengel!arkannya sehingga timb!l diare' Tertelannya makanan yang  bera%!n !ga dapat menyebabkan diare karena akan menggangg! motilitas !s!s' 3ritasi m!kosa

!s!s mengakibatkan hiperperistaltik sehingga teradi berk!rangnya kesempatan !s!s !nt!k  menyerap makanan sehinggan timb!l diare' Sebaliknya ika peristaltik men!r!n akan mengakibatkan bakteri t!mb!h berlebihan, selan!tnya timb!l diare p!la' danya iritasi m!kosa !s!s dan peningkatan vol!me %airan dirongga !s!s menyebabkan klien mengel!h abdomen

(8)

terasa sakit' Selain karena 2 hal it!, nyeri abdomen ata! kram timb!l karena metabolisme karbohidrat oleh bakteri di!s!s yang menghasilkan gas H2 dan <02 yang menimb!lkan kemb!ng dan .lat!s berlebihan' Biasanya pada keadaan ini klien akan merasa m!al bahkan m!ntah serta na.s! makannya men!r!n' "arena teradi 1E ketidakseimbangan asam5basa dan elektrolit' Bila keadaan ini ter!s berlan!t dan klien tidak ma! makan maka, akan menimb!lkan gangg!an n!trisi sehingga klien lemas'

"ehilangan %airan dan elektrolit yang berlebihan akan menyebabkan klien terat!h dalam keadaan dehidrasi' Fang ditandai dengan berat badan men!r!n, t!rgor k!lit berk!rang, mata dan !b!n5!b!n bisa adi %ek!ng (pada bayi), selap!t lendir bibir dan m!l!t serta k!lit tampak kering' T!b!h yang kehilangan %airan dan elektrolit yang berlebihan memb!at %airan ekstrasel!ler dan intrasel!ler men!r!n' Dimana selain air, t!b!h !ga kehilangan *a, " dan 3on "arbonat' Bila keadaan ini berlan!t ter!s, maka vol!me darah !ga berk!rang' T!b!h mengalami gangg!an sirk!lasi, per.!si aringan tergangg! dan akhirnya dapat menyebabkan syok hipovolemik dengan geala deny!t ant!ng meningkat, nadi %epat tapi ke%il, tekanan darah men!r!n klien sangat lemah kesadaran men!r!n' kibat lain dari kehilanga n%airan ekstrasel dan intrasel yang  berlebihan, t!b!h akan mengalami asidosis metabolik dimana klien akan tampak p!%at dengan  pernapasan yang %epat dan dalam (pernapasan k!ssam!l)'

Men!r!t pato.isiologinya, syok terbagi atas 7 .ase yait! 6 1' ase "ompensasi'

en!r!nan %!rah ant!ng (%ardia% o!tp!t) teradi sedemikian r!pa sehingga timb!l gangg!an per.!si aringan tapi bel!m %!k!p !nt!k menimb!lkan gangg!an sel!ler' Mekanisme kompensasi dilak!kan melal!i vasokonstriksi !nt!k menaikkan aliran darah ke ant!ng, otak dan otot skelet dan pen!r!nan aliran darah ke tempat yang k!rang vital' aktor h!moral dilepaskan !nt!k menimb!lkan vasokonstriksi dan menaikkan vol!me darah dengan konservasi air' entilasi meningkat !nt!k mengatasi adanya pen!r!nan kadar oksigen di daerah arteri' &adi pada .ase kompensasi ini teradi peningkatan detak  dan kontraktilitas otot ant!ng !nt!k menaikkan %!rah ant!ng dan peningkatan respirasi !nt!k memperbaiki ventilasi alveolar' $ala! aliran darah ke ginal men!r!n, tetapi karena ginal memp!nyai %ara reg!lasi sendiri !nt!k mempertahankan .iltrasi glomer!ler'

(9)

kan tetapi ika tekanan darah men!r!n, maka .iltrasi glomer!ler !ga men!r!n' Geala yang menonol pada tahap aal ini se%ara langs!ng dih!b!ngkan pada aktivitas kompensasi' 3ndivid! biasanya sadar dan aspada tetapi kadang5kadang %emas' rek!ensi ant!ng meningkat dengan tekanan darah rendah sampai normal' "!lit  biasanya p!%at, lembab, dan dingin' Dilatasi p!pil karena stim!lasi sistem sara. simpatis

m!ngkin terlihat' "adar hematokrit menadi t!r!n bila kondisi berkaitan dengan hemoragi, karena %airan intersitisial diabsorbsi ke dalam pemb!l!h darah dan mengn%erkan darah' ernapasan m!ngkin dangkal dan .rek!ensinya meningkat pada respons terhadap ketidakadek!atan pengiriman oksigen aringan' "el!aran !rine sedikit  berk!rang dan individ! biasanya mengel!s ha!s' Bising !s!s m!ngkin hipoakti.   berh!b!ngan dengan vasokontriksi kompensasi dan pen!r!nan pengiriman darah ke !s!s'

"elemahan otot dan re.leks hipoaktid m!ngkin teradi' Syok ini teratasi dalam beberapa  am, selama keadian aal tidak berat dan mekanisme kompensasi !t!h dan ber.!ngsi' Sebaliknya, syok berlan!t ke tahap lebih lan!t bila mekanisme kompennsasi yang ses!ngg!hnya tidak mamp! memperbaiki tekanan darah'

-2' ase rogresi.

Teradi ika tekanan darah arteri tidak lagi mamp! mengkompensasi keb!t!han t!b!h' aktor !tama yang berperan adalah ant!ng' <!rah ant!ng tidak lagi men%!k!pi sehingga teradi gangg!an sel!ler di sel!r!h t!b!h' ada saat tekanan darah arteri men!r!n, aliran darah men!r!n, hipoksia aringan bertambah nyata, gangg!an sel!ler, metabolisme tergangg!, prod!k metabolisme men!mp!k, dan akhirnya teradi kematian sel' Dinding pemb!l!h darah menadi lemah, tak mamp! berkonstriksi sehingga teradi  bend!ngan vena, vena balik (veno!s ret!rn) men!r!n' 4elaksasi s.inkter prekapiler 

diik!ti dengan aliran darah ke aringan tetapi tidak dapat kembali ke ant!ng' eristia ini dapat menyebabkan trombosis ke%il5ke%il sehingga dapat teradi koag!lopati intravasa yang l!as (D3<  Disseminated 3ntravas%!lar <oag!lation)' Men!r!nnya aliran darah ke otak menyebabkan ker!sakan p!sat vasomotor dan respirasi di otak' "eadaan ini menambah hipoksia aringan' Hipoksia dan anoksia menyebabkan terlepasnya toksin dan  bahan lainnya dari aringan (histamin dan bradikinin) yang ik!t memperelek syok 

(vasodilatasi dan memperlemah .!ngsi ant!ng)' 3skemia dan anoksia !s!s menimb!lkan  pen!r!nan integritas m!kosa !s!s, pelepasan toksin dan invasi bakteri !s!s ke sirk!lasi' 3nvasi bakteri dan pen!r!nan .!ngsi detoksikasi hepar memperelek keadaan' Dapat

(10)

timb!l sepsis, D3< bertambah nyata, integritas sistim retik!loendotelial r!sak, integritas mikro sirk!lasi !ga r!sak' Hipoksia aringan !ga menyebabkan per!bahan metabolisme dari aerobik menadi anaerobik' kibatnya teradi asidosis metabolik, teradi peningkatan asam laktat ekstrasel!ler dan timb!nan asam karbonat di aringan' Geala yang  berh!b!ngan dengan tahap syok dekompensasi dih!b!ngkan dengan kegagalan organ dan teradinya komplikasi' Tingkat kesadaran dan orientasi men!r!n' Bradikardia dan hipotensi berlan!t, kel!aran !rin berhenti, teradi edema peri.er, edema par! dan peri.er  dan takipnea' Distensi abdomen dan ile!s paralitik !m! teradi' 3ndivid! tampak sakit kritis dengan k!lit dingin, dia.oretik, p!%at' pH arteri menadi asidosis karena ak!m!lasi asam laktat' em!lihan pada keadaan ini bergant!ng pada kondisi dasar dan ke%epatan serta kee.ekti.an penatalaksanaan terape!tik'

-7' ase 3revesibel

"arena ker!sakan sel!ler dan sirk!lasi sedemikian l!as sehingga tidak dapat diperbaiki' "ek!rangan oksigen memper%epat timb!lnya ireversibilitas syok' Gagal sistem kardiorespirasi, ant!ng tidak mamp! lagi memompa darah yang %!k!p, par! menadi kak!, timb!l edema interstisial, daya respirasi men!r!n, dan akhirnya anoksia dan hiperkapnea'

-Gejala Klinis

Geala syok hipovolemik %!k!p bervariasi tergant!ng pada !sia, kondisi premorbid, besarnya vol!me %airan yang hilang dan lamanya berlangs!ng' "e%epatan kehilangan %airan t!b!h mer!pakan .aktor kritis respons kompensasi' asien m!da dapat dengan m!dah mengkompensasi kehilangan %airan dengan !mlah sedang dengan vasokontriksi dan takikardia' "ehilangan vol!me yang %!k!p besar dalam akt! lambat, meskip!n teradi pada pasien !sia lan!t masih dapat ditolerir !ga dibandingkan kehilangan dalam akt! %epat dan singkat' pabila syok telah teradi, tanda5tandanya akan elas' ada keadaan hipovolemia, pen!r!nan darah lebih dari 1-mmHg dan tidak segera kembali dalam beberapa menit' dalah penting !nt!k mengenali tanda5tanda syok, yait!6

1' "!lit dingin, p!%at, dan vena k!lit kolaps akibat pen!r!nan pengisian kapiler selal!  berkaitan dengan berk!rangnya per.!si aringan'

(11)

2' Takikardia6 peningkatan la! ant!ng dan kontraktilitas adalah respon homeostasis  penting !nt!k hipovolemia' eningkatan ke%epatan aliran darah ke mikrosirk!lasi  ber.!ngsi meng!rangi asidosis aringan'

7' Hipotensi6 karena tekanan darah adalah prod!k resistensi pemb!l!h darah sistemik dan %!rah ant!ng, vasokontriksi peri.er adalah .aktor yang esnsial dalam mempertahankan tekanan darah' !toreg!lasi aliran darah otak dapat dipertahankan selama tekanan arteri t!r!n tidak di baah 0mmHg'

:' ;ligo!ria !m!mnya teradi pada syok hipovolemik' ;ligo!ria pada orang deasa teradi  ika !mlah !rin k!rang dari 70ml=am'

-' ada penderita yang mengalami hipovolemia selama beberapa saat, dia akan men!n!kkan adanya tanda5tanda dehidrasi seperti t!r!nnya t!rgor aringa, mengentalnya sekresi oral dan trakea, bibir dan lidah kering serta bola mara %ek!ng'+

Tabel 1' Deraat Dehidrasi

Epidemiologi

Sampai saat ini penyakit diare ata! !ga sering diseb!t gastroenteritis mer!pakan salah sat! penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat 3ndonesia' Dari da.tar !r!tan penyebab

(12)

k!n!ngan !skesmas ata! Balai engobatan, hampir selal! termas!k dalam kelompok 7  penyebab !tama ke !skesmas' ngka kesakitannya adalah sekitar 200 I :00 keadian diare di antara 1000 pend!d!k setiap tah!nnya' Dengan demikian di 3ndonesia, diperkirakan ditem!kan  penderita diare sekitar +0 !ta keadian setiap tah!nnya, sebagian besar ata! sekitar 05E0 dari  penderita ini adalah anak dibaah - tah!n (J :0 !ta keadian)

Penatalaksanaan

enatalaksanaan pernapasan' asien har!s diberikan aliran oksgien yang tinggi melal!i masker ata! kan!la' &alan napas yang bersih har!s dipertahankan dengan posisi kepala dan mandib!la yang tepapt dan aliran pengisapan darah dan se%ret yang semp!rna' enent!an gas darah arterial har!s dilak!kan !nt!kmengamati ventilasi dan oksigenisasi' &ika ditem!kan kelainan se%ara klinis ata! laboratori!m analisis gas darah, pasien har!s diint!basi dan di ventilasi dengan ventilator yang vol!menya ter!k!r' ol!me tidal har!s diat!r sebesar 125 1-ml=kg, .rek!ensi pernapasan sebesar 1251+ per menit' ;ksigen har!s diberikan !nt!k  mempertahankan ;2 sektar 100mmHg' &ika pasien melaan terhadap ventilator, maka obat sedative ata! pel!mp!h otot har!s diberikan' &ika %ara pemberian ini gagal a!nt!k menghasilkan oksigenase yang adek!at, ata! ika .!ngsi par!5par! men!r!n har!s ditambahkan 7510 %m tekanan ekspirasi akhir positi.'+

enangg!langan syok dim!lai dengan tindakan !m!m yang bert!!an !nt!k memperbaiki  per.!si aringan, memperbaiki oksigenasi t!b!h dan mempertahankan s!h! t!b!h' Tindakan ini tidak bergant!ng pada penyebab syok' Diagnosis har!s segera ditegakkan sehingga dapat diberikan pengobatan ka!sal' rinsip !tama tata laksana diare adalah rehidrasi, baik rehidrasi oral ma!p!n parenteral' Tata laksana rehidrasi oral ini s!dah %!k!p dikenal masyarakat melal!i sosialisasi pengg!naan oralit sebagai pertolongan pertama diare' emberian antibiotik 

(13)

diindikasikan pada pasien dengan geala dan tanda seperti demam, .eses berdarah, le!kosit pada .eses, meng!rangi ekskresi dan kontaminasi lingk!ngan, persisten ata! penyelamatan ia pada diare in.eksi, diare pada pelan%ong dan pasien imm!no%ompromised'

3ntervensi terpenting saat .ase pemaanan pada s!rvei primer sering kali ber!pa  peng!k!ran s!h! rekt!m dan pemeliharaan s!h! t!b!h normal (e!termia)' Hal ini dapat dilak!kan dan hanya menempatkan selim!t hangat pada pasien hingga prosed!r penghangatan invasi= !nt!k pasien hipotermia tak stabil' ada beberapa res!sitasi, hipotermia dapat dipertahankan ata! ditimb!lkan se%ara sengaa' asien deKngan hipertermia dapat ditangani dari sekedar pemberian asetamino.en, ata!' ada kas!s dengan peningkatan s!h! t!b!h yang ekstrem (@:0L<), memerl!kan !paya pendinginan mekanis yang agresi.' embal!tan l!ka dengan bahan yang steril har!s dilak!kan pada pasien dengan l!ka bakar'

4es!sitasi %airan

4es!sitasi %airan dengan %epat adalah dasar dari tatalaksana terapi syok hipovolemik' <airan har!s diin.!s pada ke%epatan yang tepat !nt!k mengoreksi de.isiensi %airan' ada pasien yang m!da, in.!s biasanya dilak!kan dengan ke%epatan pen!h yang disangg!pi oleh alat dan akses vena' ada pasien yang lebih t!a ata! dengan penyakit ant!ng, in.!s har!s diperlambatkan setelah teradi respon perbaikan !nt!k men%egah teradinya e.ek hipervolemia' <airan parenteral dibagi d!a yakni kristaloid dan koloid, yang berbeda dari berat molek!l'

1' "ristaloid, %airan kristaloid memiliki berat molek!l yang rendah yakni E000 dalton' $ala!p!n %airan ini banyak enisnya, nam!n yang dapat dipakai !nt!k syok hipovoemik adalah %airan yang isotonis dan memiliki natri!m sebagai komponen !tama' "arena memiliki viskositas yang rendah maka dapat diberikan dengan banyak dari vena peri.er' "arena %airan isotonik memiliki osmolalitas yang sama dengan %airan t!b!h, maka tidak ada perpindahan %airan kedalam ata! kel!ar dari r!ang intrasel' "ondisi %airan dalam e>trasel adalah - ekstravask!lar dan 2- intravask!lar' dministrasi %airan kristaloid adalah 7 kali dari !mlah %airan t!b!h yang hilang, karena k!rang dari 2 am hanya tersisa 20 dari !mlah %airan yang diin.!s berada pada r!ang intravask!lar' <airan kristaloid aman dan e.ekti. !nt!k res!sitasi pasien dengan syok  hipovolemik' "omplikasi dari pengg!naan %airan ini adalah !ndertreatment dan overtreatment' arameter klinis seperti restorasi !rine o!tp!t, .rek!ensi nadi yang berk!rang, peningkatan

(14)

tekanan darah har!s dieval!asi, !nt!k menilai apakah !mlah %airan yang diberikan s!dah adek!at' "ateter vena sentral berg!na !nt!k memonitor %airan yang adek!at pada pasien dengan  penyakit kardiop!lmonar' dministrasi %airan kristaloid yang berlebihan berh!b!ngan dengan edema generalisata' 9dema p!lmonar tidak !m!m teradi, ke%!ali apabila k!antitas %airan yang diberikan mamp! meningkatkan tekanan hidrostatik par!' (@2-570mmHg)' 9dema s!bk!tan dapat menadi masalah yang diperhatikan karena menggangg! mobilitas pasien, meningkatkan  potensi !lk!s de%!bit!s' Terapi %airan res!sitasi dapat dilak!kan dengan pemberian in.!s *ormal Saline (*S), 4inger setat (4), ata! 4inger laktat (4?) sebanyak 20 ml=kg selama 705+0 menit' ada syok hemoragik bisa diberikan 257 l dalam 10 menit'

2' "oloid, %airan ini memiliki berat enis molek!l yang tinggi !nt!k e.ek osmotiknya' "arena it!, %airan koloid akan berada didalam r!ang intravask!lar dalam akt! yang lama' &!mlah %airan koloid yang lebih sedikit dibandingkan dengan %airan kristaloid diperl!kan !nt!k terapi res!sitasi karena si.at berat molek!lnya yang berat, sehingga menarik %airan dari r!ang ekstravask!lar ke r!ang intravask!lar' ada metaanalisis dari per%obaan random, prospekti.  dengan 2+ sampel ditem!kan peningkatan angka sebesar : pada kematian dengan pengg!naan alb!min dibanding kristaloid sebagai terapi res!sitasi'

a' lb!min adalah koloid yang paling sering dig!nakan' Memiliki berat molek!l ++'0005+A'000 dan tersedia sebagai lar!tan dengan konsentrasi - dan 2-' Ser!m alb!min normal adalah A+ alb!min, dimana .raksi protein plasma adalah E7' $akt! par!h akt! dari alb!min adalah E  am, ala!p!n k!rang dari 10 kadarnya kel!ar dari intravask!lar setelah administrasi' Saat

2- alb!min dimas!kkan, didapatkan vol!me intravask!lar - kali dari !mlah vol!me koloid yang dimas!kkan' Seperti pada kristaloid, monitoring dari terapi %airan ini har!s dilak!kan, karena dapat teradi .!ngsi p!lmonar yang berk!rang'

 b' Hetastar%h adalah prod!k sintetik yang tersedia dengan konsentrasi + yang dien%erkan pada normal salin' Berat molek!lnya sama dengan alb!min, dan sekresi melal!i ginal sebanyak :+ dalam 2 hari, dan sisa +: dieliminasi dalam E hari' <airan ini mer!pakan volume expander  yang e.ekti., dan dengan e.ek yang bertahan dari 7 am hinga 2: am' "ebanyakan  pasien merespons dengan in.!s %airan -0051000 %%, nam!n menadi komplikasi par!, ginal, dan hepar apabila dosisnya @20%%=kgBB' <airan ini memp!nyai e.ek men!r!nkan kadar trombosit dan anti .aktor 333' "arena it! biasanya dig!nakan hanya -0051000%%'

(15)

%' De>trans, terdapat d!a b!ah %airan ini yang beredar yakni d>trans 0 dan de>trans :0' "ed!anya dapat dig!nakan sebagai vol!me e>pander' De>trans :0 di saring oleh ginal dan menyebabkan e.ek di!resis, sedangkan de>trans 0 di metabolisme menadi <;2 dan air' de>trans 0 bertahan lebih lama pada intravask!lar dibandingkan dengan de>trans :0' De>trans 0 lebih disenangi !nt!k vol!me e>pander karena akt! par!hnya yang bertahan hingga beberapa hari' "omplikasi yang dapat teradi adalah gagal ginal, ana.ilaksis, dan perdarahan' De>trans :0 yang dig!nakan !nt!k di!resis malah bisa men!r!nkan !mlah vol!me plasma, sedangkan de>tran 0 dih!b!ngkan dengan keadian gagal ginal' "ed!a %airan ini inhibisi adhesi trombosit dan agregasi trombosit melal!i .aktor 333'

Diare yang teradi perl! dihentikan dan penyebabnya di%ari lebih lan!t apakah ber!pa s!at! intoleransi ata! s!at! in.eksi agar tidak memberikan tatalaksana yang salah, !nt!k   pemberian obat penghenti diare dapat diberikan loperamid dengan dosis :mg pada aalnya, dan

2 mg setiap diare, sehari tidak lebih dari 1+mg' Hentikan apabila tidak ada perbaikan dalam :Eam' 9.ek samping yang dapat teradi adalah m!al, nyeri per!t, m!l!t kering, .lat!lens, konstipasi'

Terapi r!matan dapat diberikan in.!s %airan elektrolit dengan kand!ngan karbohidrat ata! in.!s yang hanya mengand!ng karbohidrat saa' ?ar!tan elektrolit yang !ga mengend!ng karbohidrat adalah lar!tan "59*, de>tran N saline, DG, 4ingerOs de>trose, dll' Sedangkan lar!tan r!matan yang mengand!ng hanya karbohidrat adalah de>trose -' Tetapi %airan tanpa elektrolit %epat kel!ar dari sirk!lasi dan mengisi r!ang antar sel sehingga de>trose tidak berperan dalam hipovolemik'

Dalam terapi r!matan %airan keseimbangan kali!m perl! diperhatikan karena seperti s!dah dielaskan kadar berlebihan ata! kek!rangan dapat menimb!lkan e.ek samping yang  berbahaya' #m!mnya in.!s konvensional 4? ata! *S tidak mamp! mens!plai kali!m ses!ai

keb!t!han harian' 3n.!s "59* dapat mens!plai kali!m ses!ai keb!t!han harian'

Pin%' Pin% mer!pakan salah sat! mikron!trien yang penting dalam t!b!h' Pin% dapat menghambat enCim 3*;S (3nd!%ible *itri% ;>ide Synthase) dimana ekskresi enCim ini meningkat selama diare dan mengakibatkan hipersekresi epitle !s!s' Pin% berperan dalam epitelisasi dinding !s!s yang mengalami ker!sakan mor.ologi dan .!ngsi selama keadian diare' emberian Cin% selama diare terb!kti mamp! meng!rangi lama dan tingkat keparahan diare,

(16)

meng!rangi .rek!ensi b!ang air besar, meng!rangi vol!me tina serta men!r!nkan keadian kekamb!han selama 7 b!lan berik!tnya'

Pencegahan

1' Men%!%i tangan' "ebiasaan yang berh!b!ngan dengan kebersihan perorangan yang  penting dalam pen!laran k!man diare adalah men%!%i tangan' Men%!%i tangan dengan

sba!n dan air keran yang mengalir ses!ai dengan  langkah $H;'

2' Mengg!nakan air bersih yang %!k!p' en!laran k!man in.eksi!s penyebab diar  dit!larkan melal!i .ekal oral' "!man terseb!t dapat dit!larkan bila mas!k ke dalam m!l!t melal!i makanan, min!man, ata! benda yang ter%emar dengan tina, misalnya tempat makanan ata! min!man yang di%!%i dengan air ter%emar, dapat !ga melal!i ari5  ari tangan' Maka masyarakat har!s mengg!nakan air bersih dan melind!ngi air bersih dari kontaminasi m!lai dari s!mber air dan tempat penyimpanannya yang mengg!nakan t!t!p' #nt!k air min!m har!s dimasak terlebih dah!l!'

7' Mengg!nakan amban' "el!arga yang tidak memp!nyai amban har!s memb!at amban segera' S!paya setiap kel!arga b!ang air besar ma!p!n b!ang air ke%il pada tempatnya yait! di amban' Bersihkan amban se%ara terat!r, %!%i tangan setelah b!ang air besar'

Komplikasi

ada syok dapat teradi hipoper.!si aringan yang menyebabkan gangg!an n!trisi dan metabolisme sel sehingga seringkali menyebabkan kematian sel'

-Prognosis

Syok hipovolemik mer!pakan kondisi gaat dar!rat' rognosis nya bergant!ng dari 6

• &!mlah darah = %airan yang hilang

• ?a! hilang nya darah= %airan

• enyakit ata! %idera yang menyebabkan kehilangan darah

(17)

Kesimpulan

Syok hipovolemik dapat disebabkan oleh beberapa keadaan yait! pendarahan, dehidrasi dan kehilangan plasma akibat l!ka bakar' Tanda5tanda pasien berada dalam keadaan syok antara lain hipotensi, akral dingin, deny!t nadi %epat tetapi lemah, !rine o!tp!t berk!rang dan teradi  pen!r!nan kesadaran' asien syok hipovolemik dalam keadaan dehidrasi berat perl! diberikan res!sitasi %airan se%epatnya agar tidak teradi komplikasi yang lebih parah yait! ker!sakan organ lainnya'

Daftar Pustaka

1' Ba!ghman D<, Ha%kley &<' "eperaatan medi%al bedah' &akarta6 9G<Q 200-' h' -2 2' 4!benstein D, $ayne D, Bradley &' "edokteran klinis ed'+' &akarta6 9G<Q 200' h'7E5A 7' Horne MM, Searingen ?' "eseimbangan %airan elektrolit asam basa' &akarta6 9G<Q

200-' h'1:152

:' Davey ' t a glan%e medi%ine' &akarta6 9MSQ 200+' h' 20:

-' Tambayong &' ato.isiologi !nt!k keperaatan' &akarta6 9G<Q 2000' h' 2E570

+' 9liastam M, Sternba%h G?, Brester M&' en!tn!n keperaatan medis' &akarta6 9G<Q 200-' h' :5

Referensi

Dokumen terkait

Lembaga Amil Zakat Rumah Peduli Nurul Fikri kota Palangka Raya salah satu realisasi dari Undang-Undang Pengelolaan Zakat yang berbasis lembaga yang didirikan oleh

Data yang digunakan adalah data sekunder jumlah uang beredar (dalam arti sempit) dan inflasi Indonesia, yang diambil dari indicator ekonomi yang diterbitkan oleh BPS dan

Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pada 9 genotip padi merah yang diamati, memiliki tingkat keragaman genetik yang rendah berdasarkan nilai

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengembangkan program notifikasi berbasis komputer dengan program facebook untuk memperlancar proses pengembalian buku pinjaman

kategori cukup. Pada pertemuan II dapat diperoleh skor rata-rata 32 dengan persentase 64% kategori cukup. Pada pertemuan II dapat diperoleh skor rata-rata 35 dengan

Skin traksi adalah menarik bagian tulang yang patah dengan menempelkan pleter langsung pada kulit untuk mempertahankan bentuk, membentuk menimbulkan spasme otot pada

Hasil pengukuran menunjukan bahwa pemberian pakan cacing tanah dan cacing sutra sama-sama memberikan pengaruh yang sangat kuat terhadap peningkatan warna, akan tetapi pada cacing

Penelitian yang telah dilakukan tentang Jenis- Jenis Fitoplankton Yang Terdapat Pada Kolam Bekas Penambangan Emas Di Nagari Pamuatan Kecamatan