• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KABUPATEN GRESIK NO. 9 TAHUN 2004 TENTANG PEMBANGUNAN DESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KABUPATEN GRESIK NO. 9 TAHUN 2004 TENTANG PEMBANGUNAN DESA"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

i

IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KABUPATEN

GRESIK NO. 9 TAHUN 2004 TENTANG

PEMBANGUNAN DESA

(Studi di Desa Ngasin, kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik)

S K R I P S I

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

Gelar Sarjana Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Administrasi Negara Universitas Wijaya Putra Surabaya

O l e h :

S U L A I M A N

NPM : 29 141 118

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS WIJAYA PUTRA

S U R A B A Y A

2 0 12

(2)

ii

IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KABUPATEN

GRESIK NO. 9 TAHUN 2004 TENTANG

PEMBANGUNAN DESA

(Studi di Desa Ngasin, kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik)

N A M A : S U L A I M A N NPM : 29141118

FAKULTAS : ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK JURUSAN : ADMINISTRASI NEGARA

Disetujui Oleh Dosen Pembimbing :

(3)

iii

UNIVERSITAS WIJAYA PUTRA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

PENGESAHAN

Skripsi mahasiswa yang tersebut di bawah ini : N a m a : S U L A I M A N

Npm : 29141118

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan : Ilmu Administrasi Negara

Judul Skripsi : Implementasi Peraturan Daerah Kabupaten Gresik No.9 Tahun 2004 tentang Pembangunan Desa (Studi di Desa Ngasin, kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik)

Telah dinyatakan LULUS, serta diterima dan disetujui Komisi Penguji

Dengan demikian, skripsi ini dinyatakan sah untuk melengkapi syarat-syarat untuk memperopleh Gelar Sarjana Ilmu Administrasi Negara dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Wijaya Putra Surabaya.

Surabaya, ... Komisi Penguji Skripsi

Ketua Penguji

Drs. Dwi Wahyu Prasetyono, M.Si.

Mengetahui,

Ketua Program Studi Ilmu Administrasi Negara

Supriyanto, S.Sos., M.Si.

Penguji II

Dra. Indriastuty, M.Si. Penguji I

(4)

iv

ABSTRAKSI

Pembangunan masyarakat desa yang pada hakekatnya merupakan usaha memperbaiki taraf hidup masyarakat desa akan berhasil baik kalau ada motivasi untuk mengembangkan diri. Dengan motivasi itulah yang akan dijadikan modal berharga untuk berperan aktif dalam pembangunan yang hasilnya akan mereka nikmati. Dengan kata lain yang sangat diperlukan dalam pembangunan adalah

need for achievment” dari mereka (Cleland, 1992 : 91).

Strategi yang demikian itu pada akhirnya kurang mampu mengembangkan masyarakat secara maksimal. Mungkin saja terjadi meningkatnya pembangunan (ekonomi) secara pesat, tetapi semangat masyarakat tertinggal jauh di belakang. Keadaan yang demikian dalam jangka panjang akan merugikan dan dampaknya bisa mengurangi semangat membangun.

Lebih lanjut dikemukakan bahwa pembangunan fisik yang meliputi pembangunan (1) prasarana produksi, (2) prasarana transportasi, (3) prasarana pemasaran dan (4) prasarana social. Sedangkan pembangunan non fisik yaitu pembangunan sumber daya manusia yang ada dipedesaan, meliputi pelatihan keterampilan, industri rumah tangga, beternak dan lain-lain.

Implementasi kebijakan pembangunan desa yang terdiri dari program pembangunan fisik dan program pembangunan non fisik. Program pembangunan fisik meliputi : Pembangunan prasarana transportasi, pembangunan prasarana produksi, pembangunan prasarana social dan pembangunan prasarana pemasaran di Desa Ngasin Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik telah berjalan dengan lancar sesuai dengan programnya. Hal ini menunjukkan bahwa keberhasilan pembangunan ini didukung oleh partisipasi masyarakat desa dan dukungan pemerintah daerah. Program pembangunan non fisik meliputi : Peningkatan sumberdaya manusia yang ada dipedesaan melalui pendidikan keterampilan, pelatihan dan penyuluhan-penyuluhan telah dapat dilaksanakan dengan baik sesuai dengan program-program dari instansi yang berwenang.

Program pembangunan fisik maupun non fisik yang dilaksanakan secara berkesinambungan setiap tahun, kapasitasnya belum dapat memenuhi tuntutan kebutuhan masyarakat desa yang terus menerus meningkat, seiring dengan kondisi saatini. Pembangunan desa perlu dikaji kembali mulai dari tahapan formulasi, implementasi dan evaluasinya, sehingga dapat memenuhi kepentingan masyarakat desa dan sekaligus meningkatkan taraf hidup masyarakat desa.

Hubungan antara pembangunan fisik dan pembangunan non fisik desa sebagai indicator dari implementasi kebijakan pembangunan desa dengan kesejahteraan masyarakat masih dalam kategori cukup.

(5)

v

KATA PENGANTAR

Dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan rasa syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Pemurah, atas Kebaikan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul : “Implementasi Kebijakan Tentang Pelaksanaan Pembangunan Serta Dampaknya terhadap Kesejahteraan Masyarakat di Desa Ngasin Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik”. Penyusunan skripsi ini merupakan suatu syarat untuk memperoleh gelar sarjana lengkap pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Administrasi Negara pada Universitas Wijaya Putra Surabaya.

Dalam menyelesaikan skripsi ini, penulis tidak terlepas dari hambatan-hambatan yang penulis hadapi akan tetapi atas bimbingan dan kerjasama yang baik dari berbagai pihak, semua hambatan yang penulis hadapi dapat teratasi. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini tidak lupa penulis sampaikan hormat dan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada :

1. Bapak Budi Endarto, SH.,M.Hum., selaku Rektor Universitas Wijaya Putra Surabaya.

2. Ibu Hj. Dewi Suprobowati, S.Sos.,M.Si., Selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosal dan Ilmu Politik Universitas Wijaya Putra Surabaya

3. Bapak Supriyanto, S.Sos.,M.Si., selaku Ketua Program Studi Ilmu sosial dan Ilmu Politik Universitas Wijaya Putra Surabaya.

(6)

vi

4. Bapak Supriyanto, S.Sos.,M.Si., selaku Dosen Pembimbing dalam penyusunan skripsi ini, terima kasih atas segala bimbingan yang diberikan kepadakami.

5. Seluruh dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Universitas Wijaya Putra Surabaya atas segala ilmu dan saran hingga terselesainya penelitian ini. 6. Kepala Desa dan Perangkat Desa dan pengurus serta anggota BPD Desa

Ngasin yang telah begitu banyak berperan dalam penyusunan skripsi ini. 7. Segenap keluarga tercinta yang telah banyak membantu baik materiil maupun

spirituil serta do’a yang tulus sehingga penulis mampu menyelesaikan penyusunan skripsi ini.

Kepada beliau-beliau tersebut di atas penulis menyampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya semoga segala kebaikan beliau mendapat imbalan yang setimpal dari Tuhan. Amiin…

Akhirnya penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat berguna dan bermanfaat bagi pembaca.

Surabaya, September 2010

(7)

vii

DAFTAR ISI

Halaman Halaman Judul ……….. Halaman Persetujuan Pembimbing ……….. Halaman Pengesahan Penguji ………... Abstraksi ... Kata Pengantar ………... Daftar Isi ………... Daftar Tabel ………... Daftar Gambar ... i ii iii iv v vii x xi BAB I : BAB II : PENDAHULUAN ……….. 1.1. Latar Belakang Masalah ……….. 1.2. Perumusan Masalah ………. 1.3. Tujuan Penelitian ………. 1.4. Manfaat Penelitian ………... TINJAUAN PUSTAKA ……… 2.1. Perkembangan Teori Pembangunan ……… 2.1.1. Teori Modernisasi …………... 2.1.2. Teori Struktural ……… 2.2. Paradigma Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Desa ………. 2.2.1. Paradigma Pembangunan ………. 2.2.2. Pemberdayaan Masyarakat Desa ... 2.3. Konsep Implementasi Kebijakan ………... 2.3.1. Pengertian Implementasi Kebijakan Publik …………. 2.3.2. Model Implementasi Kebijakan ………... 2.3.3. Pendekatan Implementasi Kebijakan ………... 2.4. Kebijakan dan Strategi Pembangunan Wilayah Pedesaan ...

1 1 6 7 8 9 9 9 15 16 16 20 32 32 36 41 42

(8)

viii BAB III :

BAB IV :

2.4.1. Kebijakan Pembangunan Masyarakat Desa di Indonesia ……….. 2.4.2. Strategi Pembangunan Wilayah Pedesaan ... 2.5. Pembangunan Masyarakat Pedesaan ……….. METODOLOGI PENELITIAN ……… 3.1. Jenis Penelitian ………. 3.2. Deskripsi Populasi dan Sampel Penelitian ………... 3.3. Fokus Penelitian ……….. 3.4. Teknik Pengumpulan Data ………... 3.5. Teknik Analisis Data ……… HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ………. 4.1. Hasil Penelitian ………. 4.1.1. Diskripsi Desa Ngasin Kecamatan Balongpanggang .. 4.1.2. Kelembagaan Kantor Desa Ngasin ……….. 4.1.3. Visi dan Misi Desa Ngasin ………... 4.2. Analisis Hasil Penelitian ………...

4.2.1. Perencanaan Pembangunan Desa ………. 4.2.2. Peran Pemerintahan Desa ………. 4.2.3. Pelembagaan Partisipasi Masyarakat Desa ... 4.2.4. Pembangunan Fisik dan Non Fisik di DesaNgasin

Balongpanggang ……… 4.2.5. Pelaksanaan Pembangunan Desa ………... 4.2.6. Keadaan Prasarana Transportasi, Produksi, Sosial dan

Pemasaran ………. 4.2.7. Tingkat Kesejahteraan Masyarakat ………... 4.2.8. Keadaan Sosial Masyarakat ………. 4.3. Pembahasan Hasil Penelitian ……… 4.3.1. Pelaksanaan Program Pembangunan Fisik Desa ……… 4.3.2. Pembangunan Non Fisik Desa Studi ……….. 4.3.3. Pelaksanaan Program Pembangunan Desa Studi ……...

42 45 51 54 54 55 56 57 58 61 61 61 64 69 70 70 71 73 77 79 80 81 83 84 84 84 86

(9)

ix BAB V :

4.3.4. Karakteristik Lembaga/Organisasi ………. 4.3.5. Sumber Daya yang Dilibatkan dalam Pembangunan

Desa ……… P E N U T U P ………... 5.1. Kesimpulan ………... 5.2. Saran-saran ………... 86 87 90 90 91 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(10)

x

DAFTAR TABEL

Tabel: Halaman

4.1. Data Penduduk Berdasar Agama di Desa Ngasin ... 4.2. Data Penduduk Berdasar Usia di Desa Ngasin ... 4.3. Data Penduduk Berdasar Pekerjaan di Desa Ngasin ... 4.4. Data Penduduk Berdasar Pendidikan di Desa Ngasin ...

62 62 63 63

(11)

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar :

Halaman

Referensi

Dokumen terkait

75,2% artinya variabel promosi dan kualitas pelayanan memberikan pengaruh terhadap minat calon nasabah tabungan Impian iB sebesar 75,2%, sedangkan sisanya 24,8%

Karenanya Affandi adalah merupakan salah satu milik yang sangat berharga, bagi bangsa Indonesi, Maka adalah merupakan suatu kebutuhan mendasar, masyarakat mengetahui hal ihwal

persen bila dibandingkan dengan jumlah penumpang yang datang pada bulan Oktober 2015 sebanyak 2.572 orang. Sementara penumpang angkutan laut domestik yang datang pada

Penurunan tersebut akan menjadi motivasi bagi mie instant Supermi untuk lebih meningkatkan kinerja sehingga dapat bersaing serta mengungguli market leader industri

penelitian ini maka seni lukis sulam akan dikenal sebagai salah satu karya seni.

Elektronik dibuat dengan berbagai dasar pikiran bahwa : pertama, pembangunan nasional sebagai suatu proses yang berkelanjutan yang harus senantiasa tanggap terhadap berbagai

[r]

Kondisi topografi Kabupaten Kulon Progo bagian Utara: merupakan dataran tinggi/perbukitan Menoreh dengan ketinggian antara 500 -1000 m dari permukaan laut (meliputi Kecamatan :