i
PENGARUH MEDIA SOSIAL (YOUTUBE) TERHADAP
PERILAKU SEKS BEBAS REMAJA
DI YAYASAN PENDIDIKAN X
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan
Oleh:
ENDAH WAHYUNINGSIH R1116024
PROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
v ABSTRAK
Endah Wahyuningsih. R1116024. 2017. Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja di Yayasan Pendidikan X.
Latar Belakang: YouTube merupakan media sosial yang digunakan untuk menonton video dimana akunnya bebas dimiliki siapa saja, seperti video berkonten porno. Perilaku seks bebas remaja terjadi salah satunya disebabkan mudahnya akses konten pornografi. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh media sosial (YouTube) terhadap perilaku seks bebas remaja awal, madya, dan akhir di Yayasan Pendidikan X.
Metode: Jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross
sectional. Teknik sampling menggunakan proportionate stratified random
sampling dengan sampel 207 pelajar yang memenuhi kriteria retriksi. Teknik
analisis data menggunakan Uji Chi-Square.
Hasil: 70% remaja menonton video di YouTube menggunakan handphone. 72,9% remaja menggunakan YouTube untuk menonton video berkonten porno. Remaja akhir (38,1%) lebih dominan berperilaku seks bebas tinggi. Hasil analisis data diperoleh p=0,000, berarti terdapat hubungan signifikan antara pengaruh media sosial (YouTube) dengan perilaku seks bebas remaja di Yayasan Pendidikan X.
Simpulan: Remaja menonton video berkonteks porno di YouTube, dan memiliki perilaku seksual yang tinggi. Terdapat pengaruh media sosial (YouTube) terhadap perilaku seks bebas remaja madya dan akhir, namun tidak ada pengaruh pada remaja awal di Yayasan Pendidikan X.
vi ABSTRACT
Endah Wahyuningsih. R1116024. 2017. The Influence of Social Media (YouTube) on Adolescent Free Sex Behavior in the X Education Foundation.
Background: YouTube is a social media used to watch videos where the account is free to be owned by anyone, such as porn-porn videos. Adolescent free sex behavior can occur due to one of them easy access to pornographic content. This study aims to analyze the influence of social media (YouTube) on early adolescents, middle-aged, and late adolescents sex behavior in the X Education Foundation.
Method: Type of analytic observational research with cross sectional approach. The sampling technique used proportionate stratified random sampling with a sample of 207 students who met the criteria of retreatmen. Data analysis technique using Chi-Square Test.
Result: 70% of teens watch videos on YouTube using mobile phones. 72.9% of teenagers use YouTube to watch pornographic videos. Late adolescents (38.1%) were more dominant in high-sex behaviors. The result of data analysis obtained p = 0,000, this means that there is a significant relationship between the influence of social media (YouTube) and adolescent free sex behavior in the X Education Foundation.
Conclusion: Most teens watch pornographic videos on YouTube, and have high sexual behavior. There is an influence of social media (YouTube) on middle-aged, and late adolescents free sex behavior, but there isn’t an influence of social media (YouTube) on early adolescents free sex behavior in the X Education Foundation.
vii PRAKATA
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyusun karya tulis ilmiah
dengan judul “Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas
Remaja di Yayasan Pendidikan X” sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Sains Terapan di Program Diploma IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.
Karya tulis ilmiah ini dapat terselesaikan tentunya tidak terlepas dari bimbingan, bantuan, dorongan, dan saran dari berbagai pihak, untuk itu penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak/Ibu:
1. Sri Mulyani, S.Kep., Ns., M.Kes selaku Kepala Program Studi Diploma IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.
2. Ika Sumiyarsi S, S.SiT., M.Kes selaku pembimbing utama yang telah memberikan arahan dan masukan sampai terselesaikannya karya tulis ilmiah ini.
3. Yeremia Rante Ada’, S.Sos., M.Kes selaku pembimbing pendamping yang telah memberikan arahan dan masukan sampai terselesaikannya karya tulis
ilmiah ini.
4. Dra. Ipop Sjarifah, M.Si selaku ketua penguji yang telah meluangkan waktunya untuk menguji validasi karya tulis ilmiah ini.
5. Erindra Budi C, S.Kep., Ns., M.Kes selaku sekretaris penguji yang telah meluangkan waktunya untuk menguji validasi karya tulis ilmiah ini.
6. Kepala SMP, SMA, SMK X yang telah memberikan ijin penelitian.
7. Para guru dan karyawan di Yayasan Pendidikan X yang telah membantu dalam proses pengambilan data penelitian.
8. Seluruh pelajar yang telah bersedia menjadi responden dalam penelitian ini. 9. Orang tua yang senantiasa memberikan doa dan dukungan.
10. Teman-teman DIV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.
11. Semua pihak lain yang terkait yang telah membantu dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.
Penulis menyadari bahwa selama penulisan karya tulis ilmiah ini masih jauh dari kesempurnaan, baik ditinjau dari isi maupun cara penyajian. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun demi kesempurnaan karya tulis ilmiah ini. Semoga karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca pada umumnya.
Surakarta, Juli 2017
viii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
c. Intensitas (frekuensi dan durasi) ... 10
d. Manfaat YouTube ... 11
e. Kekurangan dari YouTube ... 12
2. Perilaku Seks Bebas Remaja a. Perilaku ... 14 A. Desain Penelitian ... 27
B. Tempat dan Waktu Penelitian ... 31
C. Subjek Penelitian ... 31
D. Kriteria Retriksi ... 33
E. Rancangan Penelitian ... 34
F. Identifikasi Variabel ... 35
G. Definisi Operasional ... 35
H. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian ... 36
I. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas ... 38
ix
K. Pengolahan Data ... 41 L. Analisis Data ... 44 BAB IV. HASIL PENELITIAN
A. Analisis Univariat ... 45 B. Analisis Bivariat ... 58 BAB V. PEMBAHASAN ... 68 BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan ... 68 B. Saran ... 69 DAFTAR PUSTAKA
x
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Definisi Opersional ... 35
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Perilaku Seks Bebas ... 37
Tabel 4.1 Hasil Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden ... 45
Tabel 4.2 Distribusi Pengguna Media Sosial (YouTube) ... 47
Tabel 4.3 Distribusi Perilaku Seks Bebas Remaja ... 49
Tabel 4.4 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Awal... ... 51
Tabel 4.5 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Awal di Merger... ... 51
Tabel 4.6 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Madya... ... 52
Tabel 4.7 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Madya di Merger... ... 52
Tabel 4.8 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Akhir... ... 53
Tabel 4.9 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Akhir di Merger... ... 53
Tabel 4.10 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Awal-Madya... ... 54
Tabel 4.11 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Awal-Madya di Merger... ... 54
Tabel 4.12 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Madya-Akhir... ... 55
Tabel 4.13 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Madya-Akhir di Merger... ... 55
Tabel 4.14 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Awal-Akhir... ... 56
Tabel 4.15 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Awal-Akhir di Merger... 56
Tabel 4.16 Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja... 57
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Konsep ...26
Gambar 3.1 Desain Penelitian Cross Sectional pada Remaja Awal ...27
Gambar 3.2 Desain Penelitian Cross Sectional pada Remaja Madya ...28
Gambar 3.3 Desain Penelitian Cross Sectional pada Remaja Akhir ...28
Gambar 3.4 Desain Penelitian Cross Sectional pada Remaja Awal-Madya 29 Gambar 3.5 Desain Penelitian Cross Sectional pada Remaja Madya-Akhir 29 Gambar 3.6 Desain Penelitian Cross Sectional pada Remaja Awal-Akhir 30
Gambar 3.7 Desain Penelitian Cross Sectional pada Remaja Awal-Madya-Akhir...30
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Jadwal Penelitian
Lampiran 2. Lembar Konsultasi Pembimbing Utama Lampiran 3. Lembar Konsultasi Pembimbing Pendamping Lampiran 4. Surat Izin Studi Pendahuluan
Lampiran 5. Surat Izin Validitas
Lampiran 6. Surat Balasan Izin Validitas Lampiran 7. Surat Izin Penelitian
Lampiran 8. Surat Pemberian Izin Penelitian Baru
Lampiran 9. Surat Balasan Izin Penelitian dari SMP, SMA, SMK Prawira Marta Kartasura
Lampiran 10.Surat Keterangan Pelaksanaan Penelitian dari SMP, SMA, SMK Prawira Marta Kartasura
Lampiran 11.Surat Permohonan Menjadi Responden Lampiran 12.Surat Persetujuan Menjadi Responden Lampiran 13.Surat Persetujuan Dokumentasi Penelitian
Lampiran 14.Kuesioner Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja di Yayasan Pendidikan Prawira Marta Kartasura Lampiran 15.Master Tabel
Lampiran 16.Hasil analisis Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Awal (10-12 tahun)
Lampiran 17.Hasil analisis Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Madya (13-15 tahun)
Lampiran 18.Hasil analisis Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Akhir (16-17 tahun)
Lampiran 19.Hasil analisis Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Awal-Madya
Lampiran 20.Hasil analisis Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Madya-Akhir
Lampiran 21.Hasil analisis Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja Awal-Akhir
Lampiran 22.Hasil analisis Pengaruh Media Sosial (YouTube) terhadap Perilaku Seks Bebas Remaja (10-19 tahun)