Instrumen Bimbingan dan Konseling Bidang Pribadi-Sosial WAWANCARA Variabel: Kepercayaan Diri

(1)

KHAIRI BINTANI, S.Pd (15713251019) PASCASARJANA UNY Instrumen Bimbingan dan Konseling Bidang Pribadi-Sosial

WAWANCARA

Variabel: Kepercayaan Diri

A. Wawancara

Wawancara menurut Purwoko (2007: 36) adalah suatu teknik pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan secara lisan dan dijawab responden secara langsung secara lisan pula.

B. Langkah-langkah Membuat Instrumen 1. Menentukan batasan objek yang akan diungkap

Wawancara dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data tentang kepercayaan diri seseorang.

2. Menentukan tujuan

Untuk mengetahui tingkat kepercayaan diri seseorang. 3. Menentukan indikator objek yang akan diungkap

a. Definisi konseptual

Menurut Hambly (Ach Syaifullah, 2010: 49) percaya diri merupakan keyakinan yang kuat dalam diri berupa perasaan dan anggapan bahwa dirinya dalam keadaan baik sehingga memungkinkan individu tampil dan berperilaku dengan penuh keyakinan. Sedangkan Lauster (M. Nur Ghufron dan Rini Risnawita S, 2010: 34) mendefinisikan kepercayaan diri merupakan salah satu aspek kepribadian yang berupa keyakinan akan kemampuan diri seseorang sehingga tidak terpengaruh oleh orang lain dan dapat bertindak sesuai kehendak, gembira, optimis, cukup toleran dan bertanggung jawab.

b. Definisi oprasional kepercayaan diri

Percaya diri adalah suatu gambaran pemikiran dan perasaan seseorang berupa keyakinan, kesanggupan maupun keberanian terhadap kemampuan diri yang dimilikinya. 4. Aspek-aspek kepercayaan diri

Menurut Lauster (M. Nur Ghufron dan Rini Risnawita S, 2010: 36) ciri-ciri orang yang percaya diri antar lain: (1) Yakin dengan kemampuan diri. Ia yakin dan mampu secara sungguh-sungguh akan apa yang akan dilakukannya. (2) Optimis, selalu berpandangan baik dalam menghadapi segala hal tentang diri dan kemampuannya. (3) Objektif, memandang permasalahan atau sesuatu sesuai dengan kebenaran yang semestinya, bukan menurut kebenaran pribadi atau menurut dirinya sendiri. (4) Bertanggung jawab, bersedia untuk menanggung segala sesuatu yang telah menjadi konsekuensinya. (5) Rasional dan realistis, adalah analisis terhadap suatu

(2)

KHAIRI BINTANI, S.Pd (15713251019) PASCASARJANA UNY masalah, sesuatu hal, dan suatu kejadian dengan menggunakan pemikiran yang dapat diterima oleh akal dan sesuai dengan kenyataan.

5. Merumuskan kisi-kisi wawancara kepercayaan diri

Subvariabel Indikator Deskripsi Pertanyaan

1. Keyakinan kemampuan diri

Yakin dan bersungguh-sungguh akan apa yang akan dilakukannya

Apabila Anda diminta guru Anda untuk mengikuti sebuah perlombaan, apakah Anda akan menerima permintaan tersebut? Langkah apa yang selanjutnya akan Anda ambil? Jelaskan!

2. Optimis Berpandangan baik dalam

menghadapi segala hal tentang diri dan kemampuannya

Deskripsikan segala hal tentang diri Anda termasuk kemampuan yang Anda miliki!

3. Objektif a. Memandang permasalahan atau

sesuatu sesuai dengan kebenaran yang semestinya

Jika Anda melihat sahabat Anda melakukan kecurangan saat ujian, kemudian Anda diminta guru untuk menjadi saksi, apa yang akan Anda katakan mengenai hal tersebut?

b. Tidak memaksakan kebenaran pribadi atau menurut dirinya sendiri

Bagaimanakah pendapat Anda mengenai seseorang yang memaksakan kebenaran pribadinya pada orang lain?

4. Bertanggung jawab

Kesediaan untuk menanggung segala sesuatu yang telah menjadi

konsekuensinya

Ketika Anda melakukan sesuatu yang merugikan orang lain, tindakan apa yang akan Anda lakukan? Jelaskan!

5. Rasional dan realistis

Menganalisis suatu masalah atau kejadian dengan menggunakan pemikiran yang dapat diterima oleh akal dan sesuai dengan kenyataan

Menurut Anda, apakah masalah yang dianalisis secara rasional dan realistis dapat terpecahkan dengan baik? Jelaskan!

(3)

KHAIRI BINTANI, S.Pd (15713251019) PASCASARJANA UNY PEDOMAN WAWANCARA KEPERCAYAAN DIRI

Nama : ________________________________ Kelas : ________________________________ Sekolah : ________________________________ Tanggal wawancara : ________________________________

1. Apabila Anda diminta guru Anda untuk mengikuti sebuah perlombaan, apakah Anda akan menerima permintaan tersebut? Langkah apa yang selanjutnya akan Anda ambil? Jelaskan! Jawaban :

__________________________________________________________________________

2. Deskripsikan segala hal tentang diri Anda termasuk kemampuan yang Anda miliki! Jawaban :

__________________________________________________________________________

3. Jika Anda melihat sahabat Anda melakukan kecurangan saat ujian, kemudian Anda diminta guru untuk menjadi saksi, apa yang akan Anda katakan mengenai hal tersebut?

Jawaban :

__________________________________________________________________________

4. Bagaimanakah pendapat Anda mengenai seseorang yang memaksakan kebenaran pribadinya pada orang lain?

Jawaban :

__________________________________________________________________________

5. Ketika Anda melakukan sesuatu yang merugikan orang lain, tindakan apa yang akan Anda lakukan? Jelaskan!

Jawaban :

__________________________________________________________________________

6. Menurut Anda, apakah masalah yang dianalisis secara rasional dan realistis dapat terpecahkan dengan baik? Jelaskan!

Jawaban :

(4)

KHAIRI BINTANI, S.Pd (15713251019) PASCASARJANA UNY Instrumen Bimbingan dan Konseling Bidang Belajar

WAWANCARA

Variabel: Konsentrasi Belajar

A. Wawancara

Wawancara dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data tentang konsentrasi belajar seseorang.

Untuk mengetahui tingkat konsentrasi belajar seseorang. 3. Menentukan indikator objek yang akan diungkap

a. Definisi konseptual

Menurut Slameto (2003) konsentrasi merupakan pemusatan pikiran terhadap suatu hal dengan mengenyampingkan semua hal lainnya yang tidak berhubungan. Dimana dalam belajar, konsentrasi berarti pemusatan pikiran terhadap mata pelajaran dengan mengenyampingkan semua hal yang tidak berhubungan dengan pelajaran.

b. Definisi oprasional

Konsentrasi belajar adalah pemusatan pikiran terhadap mata pelajaran dengan mengenyampingkan semua hal yang tidak berhubungan dengan pelajaran.

4. Aspek-aspek konsentrasi belajar

Engkoswara (2012) menjelaskan klasifikasi perilaku belajar yang dapat digunakan untuk mengetahui ciri-ciri siswa yang dapat berkonsentrasi belajar, yaitu:

a. Perilaku kognitif, yaitu perilaku yang menyangkut masalah pengetahuan, informasi, dan masalah kecakapan intelektual.

b. Perilaku afektif, yaitu perilaku yang berupa sikap dan apersepsi.

c. Perilaku psikomotor yang dapat dilihat dari adanya gerakan anggota badan yang tepat atau sesuai dengan petunjuk; komunikasi non verbal seperti ekspresi muka dan gerakan-gerakan yang penuh arti; dan perilaku berbahasa.

(5)

KHAIRI BINTANI, S.Pd (15713251019) PASCASARJANA UNY 5. Menentukan kisi-kisi wawancara konsentrasi belajar

1. Perilaku kognitif

a. Kesiapan pengetahuan yang dapat segera muncul bila diperlukan

Apa saja yang Anda persiapkan saat akan belajar atau memulai pelajaran di sekolah? Jelaskan!

b. Komprehensif dalam penafsiran informasi

Bagaimana pemahaman Anda mengenai materi pelajaran yang disampaikan oleh guru?

c. Mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh

Bentuk aplikasi seperti apa yang Anda praktekkan dari ilmu yang Anda peroleh di sekolah?

Jelaskan! d. Mampu mengadakan

analisis dan sintesis pengetahuan yang diperoleh

Saat ujian berlangsung, apakah Anda mampu menjawab pertanyaan dengan mudah? Jelaskan!

2. Perilaku afektif

a. Adanya penerimaan Bagaimana bentuk perhatian Anda saat guru menjelaskan suatu materi pelajaran tertentu? b. Respon Ketika guru bertanya mengenai materi pelajaran

yang baru disampaikan, apa yang Anda lakukan? c. Mengemukakan suatu

pandangan atau keputusan

Apabila Anda merasa bingung mengenai suatu materi pelajaran yang disampaikan guru, apa yang Anda lakukan?

3. Perilaku psikomotor

a. Adanya gerakan anggota badan yang tepat atau sesuai dengan petunjuk

Ketika guru olahraga meminta Anda untuk melakukan suatu gerakan, apa yang Anda lakukan? Apakah Anda dapat menirukannya dengan tepat?

b. Komunikasi non verbal Gerakan apa saja yang biasanya muncul saat Anda sedang mengikuti pelajaran?

c. Perilaku berbahasa Apakah Anda sering tergagap saat tiba-tiba guru bertanya atau meminta pendapat Anda? Jelaskan!

(6)

KHAIRI BINTANI, S.Pd (15713251019) PASCASARJANA UNY PEDOMAN WAWANCARA KONSENTRASI BELAJAR

Nama : ________________________________ Kelas : ________________________________ Sekolah : ________________________________ Tanggal wawancara : ________________________________

1. Apa saja yang Anda persiapkan saat akan belajar atau memulai pelajaran di sekolah? Jelaskan!

Jawaban :

_________________________________________________________________________________

2. Bagaimana pemahaman Anda mengenai materi pelajaran yang disampaikan oleh guru?

Jawaban :

_________________________________________________________________________________

3. Bentuk aplikasi seperti apa yang Anda praktekkan dari ilmu yang Anda peroleh di sekolah?

Jelaskan!

Jawaban :

_________________________________________________________________________________

4. Saat ujian berlangsung, apakah Anda mampu menjawab pertanyaan dengan mudah!

Jawaban :

_________________________________________________________________________________

5. Bagaimana bentuk perhatian Anda saat guru menjelaskan suatu materi pelajaran tertentu?

Jawaban :

_________________________________________________________________________________

6. Ketika guru bertanya mengenai materi pelajaran yang baru disampaikan, apa yang Anda lakukan?

Jawaban :

_________________________________________________________________________________

7. Apabila Anda merasa bingung mengenai suatu materi pelajaran yang disampaikan guru, apa yang

Anda lakukan?

Jawaban :

_________________________________________________________________________________

8. Ketika guru olahraga meminta Anda untuk melakukan suatu gerakan, apa yang Anda lakukan?

Apakah Anda dapat menirukannya dengan tepat?

Jawaban :

_________________________________________________________________________________

9. Gerakan apa saja yang biasanya muncul saat Anda sedang mengikuti pelajaran?

Jawaban :

_________________________________________________________________________________

10. Apakah Anda sering tergagap saat tiba-tiba guru bertanya atau meminta pendapat Anda? Jelaskan!

Jawaban :

(7)

KHAIRI BINTANI, S.Pd (15713251019) PASCASARJANA UNY Instrumen Bimbingan dan Konseling Bidang Karir

WAWANCARA

Variabel: Sikap Terhadap Enterpreneur

A. Wawancara

Wawancara dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data tentang sikap seseorang terhadap enterpreneur.

Untuk mengetahui sikap seseorang terhadap enterpreneur. 3. Menentukan indikator objek yang akan diungkap

c. Definisi konseptual

Definisi sikap menurut Baron dan Byrne (Bimo Walgito, 2003: 110), yaitu: “specifically, they define attitudes as relatively lasting cluster of feelings, beliefs, and behavior tendencies directed toward specific persons, ideas, objects, or groups”. Pendapat serupa juga dikemukakan oleh Myers (Bimo Walgito, 2003: 110) bahwa sikap merupakan “a predisposition towards some object; includes one’s beliefs, feelings, and behavior tendencies concerning the object”.

Dalam lampiran Instruksi Presiden nomor 4 tahun 1995, tentang Gerakan Nasional Memasyarakatkan dan Membudayakan Kewirausahaan (GNMMK), kewirausahaan adalah “semangat, sikap, perilaku, dan kemampuan seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya cara kerja, teknologi, dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik dan keuntungan yang lebih besar” (Mardiyatmo, 2008: 2). Sedangkan menurut Robert D. Hisrich, Michael P. Peters & Dean A. Shepherd (2008: 8) “entrepreneuship is the process of creating something new with value by devoting the necessary time and effort, assuming the accompanying financial, psychic, and social risks, and receiving the resulting rewards of monetary and personal satisfaction and independence”..

d. Definisi oprasional

Sikap terhadap entrepreneurship adalah kecenderungan individu terhadap kemampuan untuk menciptakan lapangan pekerjaan dengan usaha sendiri, yang diekspresikan melalui

(8)

KHAIRI BINTANI, S.Pd (15713251019) PASCASARJANA UNY pengetahuan, keyakinan, perasaan, dan tingkah laku yang mencerminkan karakteristik, ciri-ciri, dan nilai-nilai entrepreneur.

4. Aspek-aspek sikap terhadap entrepreneur

Sikap terhadap entrepreneur, meliputi: (1) Aspek pengetahuan mencakup pengetahuan tentang hakikat entrepreneurship; pengetahuan tentang kompetensi-kompetensi entrepreneur; dan pengetahuan tentang tipe-tipe entrepreneur. (2) Aspek keyakinan mencakup keyakinan terhadap manfaat entrepreneurship; keyakinan terhadap faktor-faktor pemicu entrepreneurship; dan keyakinan terhadap pendidikan entrepreneurship. (3) Aspek perasaan mencakup perasaan suka atau tidak suka terhadap entrepreneurship. (4) Aspek tingkah laku yang mencerminkan karakteristik, ciri-ciri, dan nilai-nilai entrepreneur mencakup kreativitas; inovasi; kepemimpinan; percaya diri; berani mengambil risiko; berorientasi tugas dan hasil; mandiri; mencari peluang; kemampuan manajerial; dan berorientasi masa depan.

5. Merumuskan kisi-kisi wawancara sikap terhadap entrepreneur

1. Pengetahuan a. Pengetahuan tentang hakikat

entrepreneurship

Bagaimana pemahaman Anda tentang entrepreneurship? b. Pengetahuan tentang

kompetensi-kompetensi entrepreneur

Kompetensi-kompetensi apa saja yang harus dimiliki oleh seorang entrepreneur?

c. Pengetahuan tentang tipe-tipe entrepreneur

Sebutkan dan jelaskan tipe-tipe entrepreneur yang Anda ketahui!

2. Keyakinan a. Keyakinan terhadap manfaat

entrepreneurship

Apakah Anda yakin bahwa entrepreneurship dapat mengatasi kesulitan lapangan pekerjaan? Jelaskan!

b. Keyakinan terhadap faktor-faktor pemicu

entrepreneurship

Apakah Anda yakin bahwa kepribadian, keluarga, dan lingkungan merupakan faktor-faktor pemicu entrepreneurship? Jelaskan!

c. Keyakinan terhadap

pendidikan entrepreneurship

Apakah Anda yakin bahwa guru BK berperan dalam pengembangan jiwa entrepreneurship siswa? Jelaskan!

3. Perasaan Perasaan suka atau tidak suka

terhadap entrepreneurship

Bagaimana perasaan Anda terhadap entrepreneurship? 4. Tingkah laku

yang

mencerminkan karakteristik, ciri-ciri, dan nilai-nilai seorang entrepreneur

a. Kreativitas Jika orangtua Anda berprofesi sebagai entrepreneur, misalnya

membuka warnet, apa yang Anda lakukan?

b. Inovasi Jika Anda memiliki pakaian yang sudah tidak dipakai, tetapi

kondisinya masih bagus dan tidak cacat, apa yang akan Anda lakukan?

c. Kepemimpinan Jika Anda ditunjuk sebagai ketua panitia acara perpisahan di

sekolah, apa yang akan Anda lakukan?

d. Percaya diri Jika guru Matematika memberikan tugas rumah yang sulit, apa

yang akan Anda lakukan?

e. Berani mengambil risiko Jika Anda diminta guru musik untuk mewakili sekolah dalam kontes meyanyi, bagaimana tanggapan Anda?

f. Berorientasi tugas dan hasil Jika 3 hari lagi Anda akan menghadapi UAN, apa yang Anda lakukan?

g. Mandiri Jika Anda menjadi panitia acara perpisahan di sekolah, usaha

apa yang Anda lakukan agar acara berjalan lancar?

h. Mencari peluang Ketika Anda hendak pergi, namun ayah Anda tiba-tiba

menyuruh Anda ke bengkel, apa yang Anda lakukan?

i. Kemampuan manjerial Jika Anda seorang Entrepreneur, langkah apa yang Anda

lakukan untuk menjadi panutan anggota masyarakat? j. Berorientasi masa depan Jika Anda memiliki pekerjaan tetap, namun tiba-tiba Anda

(9)

KHAIRI BINTANI, S.Pd (15713251019) PASCASARJANA UNY PEDOMAN WAWANCARA SIKAP TERHADAP ENTREPRENEURSIP

Nama : _________________________ Kelas : _________________________ Sekolah : _________________________ Tanggal wawancara : _________________________

1. Bagaimana pemahaman Anda tentang entrepreneurship?