TINJAUAN KRIMINOLOGIS MENGENAI MOTIF PERBUATAN
TERDAKWA DALAM PUTUSAN NOMOR
686/Pid.Sus/2016/PN.Smg TENTANG PENGHINAAN DAN
PENCEMARAN NAMA BAIK
SKRIPSI
Diajukan guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata I
dalam Ilmu Hukum
Disusun Oleh
Nama : Bernadetha Andina KH NIM : 13.20.0089
PROGRAM STUDI ILMU HUKUM
FAKULTAS HUKUM DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
“HARAPAN ADALAH KEKUATAN UNTUK BERTAHAN”
Skripsi ini, saya persembahkan kepada :
Keluargaku tercinta Ayahku Ignatius Tri Andojo (Alm.), Ibuku Innocentia Insuliah, Kakakku FA. Andin Hermaya;
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas penyertaanNya telah membimbing penulis hingga dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik. Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi oleh keinginan Penulis untuk mengetahui teori kriminologi mengenai motif perbuatan terdakwa; Judul skripsi ini adalah: TINJAUAN KRIMINOLOGIS MENGENAI MOTIF PERBUATAN
TERDAKWA DALAM PUTUSAN NOMOR 686/Pid.Sus/2016/PN.SMG
TENTANG PENGHINAAN DAN PENCEMARAN NAMA BAIK.
Skripsi ini dibuat sebagai syarat untuk menyelesaikan pendidikan sarjana jenjang Strata 1 (S1) pada Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum dan Komunikasi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Penulis tidak akan dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik tanpa adanya bantuan, bimbingan, serta dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan banyak terimakasih kepada :
1. Prof. Dr. Ridwan Sanjaya, S.E, S.Kom, MS.IEC., selaku Rektor Universitas Katolik Soegijapranata;
3. B. Danang Setianto, S.H., LL.M., MIL., selaku Dosen Wali, yang telah membimbing penulis selama menempuh perkuliahan;
4. Dr. Antonius M Laot Kian, S.S., M.Hum, selaku Dosen Pembimbing, yang telah berkenan membimbing penulis selama proses penulisan skripsi ini, sehingga penulis dapat menyelesaikan dengan baik;
5. Petrus Soerjowinoto, S.H., M.Hum, selaku Dosen Fakultas Hukum dan Komunikasi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, yang telah memberikan ilmu kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik;
6. Seluruh Dosen pada Fakultas Hukum dan Komunikasi Universitas Katolik Soegijapranata, yang telah banyak memberikan ilmu dan pembelajaran, baik akademik maupun non akademik selama penulis menempuh perkuliahan; 7. Tenaga Kependidikan Fakultas Hukum dan Komunikasi Universitas Katolik
Soegijapranata (khususnya Pak Bowo, Mbak Mega, dan Mbak Indra) yang telah banyak membantu penulis selama menempuh perkuliahan hingga proses penulisan skripsi;
8. Dr. Eddy Parulian Siregar S.H., M.H., selaku Hakim di Pengadilan Negeri Semarang, yang telah memberikan data, informasi, dan ilmu kepada penulis, serta telah mempercayakan penulisan skripsi penulis sebagai bahan pembelajaran hakim dalam memutuskan perkara di persidangan;
rasakan dan dapatkan, penulis akan tetap pegang teguh nasihat ayah dan berharap membanggakan ayah disurga, yang kedua untuk Ibu penulis yaitu Innocentia Insuliah, yang selalu mendoakan penulis dan selalu menjadi panutan penulis, yang ketiga untuk Kakak penulis yaitu F.A Andin Hermaya, yang selalu mendukung penulis, dan semua saudara penulis yang selalu berdoa untuk penulis, terimakasih atas dukungan materiil dan moril, serta doa yang tidak pernah putus diberikan kepada penulis, sehingga penulis semakin termotivasi untuk segera menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik;
10.Antonius Djoko Fendratama, yang selalu mendoakan dan selalu menemani penulis saat suka maupun duka, dan menjadi penyemangat penulis untuk menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik;
11.Sahabat sekaligus saudara tidak sedarah angkatan 2013 Progdi Ilmu Hukum Fakultas Hukum dan Komunikasi Universitas Katolik Soegijapranata: Yohantheresa Ika Saraswatie. S, Vania Dewi Ch, Dewindha Nella Arita (Geng
Pecinta SoeSoe Bendera Coklat), Zefanya Fredericus Arsel, Noverio Ady, Jeje
Herwan, Engelbertus Hardian, Indra Tri Prabowo. S, Tegar Kurnia, Aldino Hermansyah, Arga Parama, Julius Aditya, Bagas Aji, Damon Ray, Ignatius Erlangga, Thomas Adi, Yeriko Mogatma, Brian Wonosobo (Perkumpulan
Geng Tobatan), terimakasih atas pertemanan yang tulus, atas suka maupun
12.Teman-teman, kakak kelas maupun adik kelas di Fakultas Hukum dan Komunikasi Universitas Katolik Soegijapranata : Ode, Rahma, Nadya, Elita
(Tim Penggembira), Mas Abel, Mas Sony, Mas Aryo, Mas Beyes, Mbak
Serlinda, Mbak Tri, dan masih banyak lagi yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu, terimakasih atas kebersamaan, dukungan, dan doa yang selalu kalian berikan;
13.Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu penyusunan skripsi ini.
Penulis telah berusaha semaksimal mungkin untuk menuliskan skripsi ini, namun dalam proses penulisan ini, Penulis menyadari bahwa skripsi yang telah dihasilkan masih jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu kritik dan saran yang membangun sangat Penulis harapkan.
Akhir kata, dengan segala kerendahan hati, semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca serta masyarakat.
Semarang,
Penulis,
ABSTRAKSI
Cybercrime merupakan suatu gejala sosial, sehingga dapat dipahami bahwa cybercrime
adalah konsekuensi negatif dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Indonesia telah memiliki Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik untuk mengatur tindak pidana cybercrime. Meski hukum telah dibuat sedemikian rupa, namun kejahatan harus dipahami dari berbagai sisi yang berbeda untuk memahami motif perbuatan kejahatan dan menghapuskannya. Oleh karena itu kriminologi, yang dalam perkembangannya menjadi ilmu yang penting untuk mempelajari kejahatan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui motif perbuatan terdakwa pada Putusan Nomor 686/Pid.Sus/2016/PN.Smg tentang Penghinaan dan Pencemaran Nama Baik, untuk mengetahui pandangan teori kriminologi terkait motif perbuatan terdakwa pada putusan Nomor 686/Pid.Sus/2016/PN.Smg tentang Penghinaan dan Pencemaran Nama Baik, untuk mengetahui keterkaitan antara motif perbuatan terhadap pertimbangan hakim pada Putusan Nomor 686/Pid.Sus/2016/PN.Smg tentang Penghinaan dan Pencemaran Nama Baik. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif, dengan spesifikasi penelitian deskriptif analisis. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder dengan teknik pengumpulan data yang menggunakan wawancara, dan peraturan perundang–undangan, pendapat ahli, studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada dasarnya motif para terdakwa dalam melakukan tindak pidana penghinaan dan pencemaran nama baik tersebut didasarkan oleh motif cemburu. Hasil selanjutnya adalah bahwa motif perbuatan yang dilakukan para terdakwa dalam melakukan kejahatan dapat dianalisis ke dalam teori kriminologi yaitu teori anomie, yang berarti tanpa norma, karena penggunaan gadget yang dilakukan oleh para terdakwa telah menyimpang dengan norma atau aturan yang ada pada Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik. Hasil penelitian yang terakhir adalah bahwa motif perbuatan pada isi Putusan Nomor 686/Pid.Sus/2016/PN.Smg tentang Penghinaan dan Pencemaran Nama Baik sangat penting dalam pertimbangan hakim karena mengandung unsur kesengajaan.
Saran yang diajukan adalah perlunya ahli kriminologi dan ahli psikologi dalam mengidentifikasi motif perbuatan terdakwa, sebaiknya hakim perlu menguasai kembali teori-teori kriminologi, serta dalam upaya menentukan, menanggapi, menafsirkan fenomena kejahatan baru seperti halnya kasus cybercrime, diperlukan teori kriminologi, agar dapat ditelaah ke dalam faktor sosiologi, faktor biologi, dan faktor psikologi dalam penyelesaiannya.
DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN...
HALAMAN PENGESAHAN...
HALAMAN PERNYATAAN...
HALAMAN PERSEMBAHAN...
KATA PENGANTAR...
2. Spesifikasi Penelitian... 12
3. Objek Penelitian... 13
4. Jenis dan Teknik Pengumpulan Data... 13
6. Teknik Analisis Data... 15
F. Sistematika Penulisan... 15
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A.Tinjauan Mengenai Kriminologi... 17
1. Pengertian Kriminologi... 17
2. Ruang Lingkup dan Obyek Studi Kriminologi... 19
3. Teori-Teori Kriminologi... 20
B.Pengertian Motif Perbuatan... 31
C.Pengertian Pelaku Tindak Pidana... 35
D. Pengertian Tersangka, Terdakwa, Terpidana………... 37
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A.Profil Pengadilan Negeri Semarang... 39
B.Kasus Posisi... 42
C.Motif yang Dilakukan oleh Terdakwa dalam Melakukan Kejahatan... 48
D.Pandangan Teori Kriminologi Mengenai Motif Perbuatan Terdakwa Dalam Putusan Nomor 686/Pid.Sus/2016/PN.Smg... 51
E. Keterkaitan antara Motif Perbuatan dengan Pertimbangan Hakim... 61
BAB IV PENUTUP A.Kesimpulan...74