• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA JAWA MELALUI TEKNIK LATIHAN BERJENJANG PADA SISWA KELAS III SD NEGERI 1 JATIPURO TAHUN PELAJARAN 20142015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA JAWA MELALUI TEKNIK LATIHAN BERJENJANG PADA SISWA KELAS III SD NEGERI 1 JATIPURO TAHUN PELAJARAN 20142015"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

i

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA

JAWA MELALUI TEKNIK LATIHAN BERJENJANG

PADA

SISWA KELAS III SD NEGERI 1 JATIPURO TAHUN

PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Disusun untuk memenuhi sebagian Persyaratan

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S-1) Kependidikan Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Daerah Konsentrasi Pendidikan Bahasa Jawa

Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni

Oleh :

Sidiq Joko Triguno

1111300800

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN

(2)

ii

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA

JAWA MELALUI TEKNIK LATIHAN BERJENJANG

PADA

SISWA KELAS III SD NEGERI 1 JATIPURO TAHUN

PELAJARAN 2014/2015

Oleh:

Sidiq Joko Triguno

1111300800

Telah Disetujui oleh Pembimbing :

Jabatan

Pembimbing I : Tanggal Tanda Tangan

Dra. Nanik Herawati, M.Hum ……… ……… NIK : 690 906 286

Pembimbing II :

Bayu Indrayanto, S.S.M.Hum ……… ...……… NIK : 690 208 289

Mengetahui,

Ketua Program Studi PBSD

(3)

iii

PENGESAHAN

Meningkatkan Keterampilan Menulis Aksara Jawa Melalui Teknik Latihan Berjenjang pada Siswa Kelas III SD Negeri 1 Jatipuro

Tahun Pelajaran 2014/2015

Oleh:

SIDIQ JOKO TRIGUNO 1111300800

Telah disahkan oleh Tim Penguji:

Jabatan Nama Tanggal Tanda tangan

Ketua Drs. H. Udiyono, M. Pd ... ... NIK. 19541124 198212 1 001

Sekretaris Drs. Luwiyanto, M. Hum ... ... NIK. 690 909 300

Penguji I Dra. Nanik Herawati, M.Hum ... ... NIK.690 906 286

Penguji II Bayu Indrayanto, S.S, M.Hum ... ... NIK.690 208 289

Mengetahui Dekan FKIP

(4)

iv

PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : SIDIQ JOKO TRIGUNO NIM : 1111300800

Program Studi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Konsentrasi Pendidikan Bahasa Jawa Jurusan : Pendidikan Bahasa dan Seni

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi :

Judul : Meningkatkan Keterampilan Menulis Aksara Jawa Melalui Teknik Latihan Berjenjang pada Siswa Kelas III SD Negeri 1 Jatipuro Trucuk Klaten Tahun Pelajaran 2014/2015

Adalah sebenar-benarnya karya saya sendiri dan bebas dari plagiat. Hal-hal yang bukan merupakan karya saya dalam skripsi ini telah diberi tanda sitasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka.

Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pembatalan ijazah dan pencabutan gelar yang saya peroleh dari skripsi ini.

Klaten, April 2015 Yang membuat pernyataan

(5)

v MOTTO

Dedalane guna lawan sekti Kudu andhap asor Wani ngalah luhur wekasane Tumungkula yen dipun dukani

Bapang den simpangi Ana catur mungkur

Untuk mencapai kemuliaan Harus rendah hati Mengalah untuk menang

Mau menerima nasihat Menghindari perselisihan

Tidak menyebar fitnah

(6)

vi

PERSEMBAHAN

Karya ini teruntuk :

Ibu dan Bapakku Istri tercinta Anakku yang kusayangi,

Teman-temanku

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan nikmat yang tak pernah berhenti mengalir, termasuk nikmat kemampuan untuk menyusun skripsi dengan judul “Meningkatkan Keterampilan

Menulis Aksara Jawa Melalui Teknik Latihan Berjenjang pada Siswa Kelas III

SD N 1 Jatipuro Trucuk Tahun Pelajaran 2014/2015”. Dengan terselesaikannya

skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang turut

berpartisipasi dalam penyusunan skripsi ini:

1. Bapak Prof. Dr. H. Triyono, M. Pd, selaku Rektor Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma.

2. Bapak Drs. H. Udiyono, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma, yang telah memberi motifasi dalam penulisan skripsi ini.

3. Bapak Drs. Luwiyanto, M.Hum, selaku Kaprodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Konsentrasi Pendidikan Bahasa Jawa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma.

4. Ibu Dra. Nanik Herawati, M.Hum, selaku dosen pembimbing pertama skripsi yang telah meluangkan waktu, pikiran, serta nasihat hingga terselesaikannya skripsi ini.

5. Bapak Bayu Indrayanto, S.S, M.Hum, selaku dosen pembimbing kedua yang meluangkan waktu, pikiran, serta nasihat hingga terselesaikannya skripsi ini.

6. Seluruh staf, dosen, dan karyawan Universitas Widya Dharma.

(8)

viii

8. Istriku tercinta Yoshita Dwi Puspitasari dan anakku Ashita Qaila Zhahra Anggraini atas semua dukungan dan doanya. Peluh yang berceceran dalam tubuh kalian setiap hari adalah semangat yang selalu membara dalam jiwa.

9. Teman-teman Mahasiswa Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Konsentrasi Pendidikan Bahasa Jawa, terima kasih untuk persahabatan.

10.Teman-teman sejawat SD N 1 Jatipuro, terima kasih atas dukungannya.

Akhirnya penulis mengharapkan kritik dan saran terhadap skripsi ini agar

lebih baik lagi. Semoga karya ini bermanfaat bagi para pembaca serta tercatat

sebagai amal saleh. Amin.

Klaten, 10 April 2015 Peneliti

(9)

ix

C. Pembelajaran Bahasa Jawa di Sekolah Dasar ... 11

D. Keterampilan Menulis ... 12

E. Pengajaran Menulis Aksara Jawa ... 14

F. Sejarah Aksara Jawa………. 14

G. Aksara Jawa... 16

(10)

x

I. Teknik Latihan Berjenjang………... 26

J. Kajian Pustaka... 27

K. Penelitian Tindakan Kelas……… 29

L. Kerangka Berpikir……… 31

M. Hipotesis……….. 32

BAB III METODE PENELITIAN ... 33

A. Jenis Penelitian ... 33

B. Tempat, Waktu Penelitian ... 35

C. Subjek Penelitian ... 35

D. Sumber Data ... 36

E. Jenis Data ... . 36

F. Teknik Pengumpulan Data ... . 37

G. Teknik Analisis Data ... 37

H. Indikator Keberhasilan... 39

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 40

A. Hasil Penelitian... 40

B. Pembahasan ... 56

BAB V PENUTUP ... 61

I. Simpulan ... 61

J. Saran ... 62

(11)

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Tabel Aksara Jawa………... 17

Tabel 2 Tabel Pasangan Aksara Jawa...…... 22

Tabel 3 KKM SD Negeri 1 Jatipuro………... 38

Tabel 4 Skor Keterampilan Menulis Aksara Jawa Siklus I…... 43

Tabel 5 Peningkatan Hasil Belajar Pra siklus dengan Siklus I... 45

Tabel 6 Skor Keterampilan Menulis Aksara Jawa Siklus II... 48

Tabel 7 Peningkatan Hasil Belajar Siklus I dengan Siklus II... 50

Tabel 8 Skor Keterampilan Menulis Aksara Jawa Siklus III... 53

Tabel 9 Peningkatan Hasil Belajar Siklus II dengan Siklus III... 55

(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Bagan Kerangka Berpikir………... 32

(13)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Kisi-kisi Instrumen Penelitian... 65

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I... 66

Lampiran 3 Bahan Ajar... 69

Lampiran 4 Lembar Evaluasi... 71

Lampiran 5 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II... 73

Lampiran 6 Bahan Ajar... 76

Lampiran 7 Lembar Evaluasi... 80

Lampiran 8 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus III... 82

Lampiran 9 Bahan Ajar... 85

Lampiran 10 Lembar Evaluasi... 89

Lampiran 11 Dokumentasi Kegiatan Siswa... 91

(14)

xiv ABSTRAK

SIDIQ JOKO TRIGUNO, NIM: 1111300800. Skripsi. Meningkatkan Keterampilan Menulis Aksara Jawa Melalui Teknik Latihan Berjenjang pada Siswa Kelas III SD Negeri 1 Jatipuro Tahun Pelajaran 2014/2015. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni.

Rumusan masalah dalm penelitian ini yaitu: Apakah penerapan model pembelajaran melalui teknik latihan berjenjang dalam pembelajaran dapat meningkatkan keterampilan menulis aksara jawa pada siswa kelas III SD N 1 Jatipuro Tahun Pelajaran 2013/2014. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil pembelajaran keterampilan menulis aksara Jawa dengan teknik “Latihan Berjenjang” pada siswa kelas III SD N 1 Jatipuro Tahun Pelajaran 2014/2015.

Tempat penelitian di SD Negeri 1 Jatipuro Trucuk Klaten. Waktu penelitian sejak Maret 2014 sampai dengan April 2014. Subjek penelitian adalah siswa kelas III SD N 1 Jatipuro Trucuk tahun pelajaran 2014/2015 sebanyak 32 siswa. Data penelitian adalah nilai keterampilan menulis aksara Jawa siswa kelas III SD N 1 Jatipuro Trucuk dan perilaku siswa selama proses pembelajaran. Teknik pengumpulan data dengan teknik tes dan non tes. Teknik analisis data dengan teknik analisis deskriptif..

Hasil belajar menulis aksara Jawa pada siklus I diperoleh data sebagai berikut: nilai terendah 55, nilai tertinggi 80 dengan rata-rata 67,3 dan ketuntasan dalam persen yakni 59,3%. Pada siklus II dengan perolehan nilai terendah yang diperoleh siswa adalah 58, nilai tertinggi 85 dengan rata-rata 71,5 dan ketuntasan dalam persen 71,8%. Hasil belajar menulis aksara Jawa pada siklus III meningkat. Hasil nilai yang diperoleh siswa pada siklus ini adalah nilai terendah 60, dan nilai tertinggi 100 dengan rata-rata 80 dan ketuntasan dalam persen 81,2%. Pada siklus III, nilai yang diperoleh melebihi dari indikator keberhasilan yakni 70%, sehingga siklus dihentikan pada siklus III. Berdasarkan hasil belajar pada siklus I sampai siklus III, telah terjadi peningkatan hasil elajar siswa. Adanya peningkatan hasil belajar siswa diberengi dengan adanya perubahan sikap perilaku siswa kearah yang lebih positif setelah mengalami pembelajaran.

(15)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Bahasa Jawa kini mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah. Oleh

karena itu, pemerintah daerah dalam menyelenggarakan otonomi daerah

mempunyai kewajiban-kewajiban salah satunya yaitu melestarikan nilai sosial

budaya. Dalam Undang Undang Nomor 32 tahun 2004 pasal 22 disebutkan bahwa

pemerintah daerah, yang mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan

menurut asas otonomi dan tugas pembantuan, diarahkan untuk mempercepat

terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan, pelayanan,

pemberdayaan, dan peran serta masyarakat, serta peningkatan daya saing daerah

dengan memperhatikan salah satu prinsip yaitu keistimewaan dan kekhususan

suatu daerah, bahasa Jawa sebagai salah satu aset budaya yang dilindungi negara.

Berdasarkan SK Gurbenur Jawa Tengah Nomor 423.5/5/2010 sebagai tindak

lanjut dari SK Gurbenur Jawa Tengah Nomor 895.5/01/2005 dalam rangka

meningkatkan mutu pendidikan teruama dalam upaya penanaman nilai-nilai budi

pekerti dan penguasaan bahasa Jawa bagi siswa dari semua jenjang pendidikan

baik sekolah negeri ataupun swasta di Propinsi Jawa Tengah.

Pemerintah mengupayakan peningkatan mutu pendidikan khususnya

penanaman nilai-nilai luhur dan penguasaan bahasa Jawa dengan menetapkan

kurikulum mata pelajaran muatan lokal (bahasa Jawa) yang wajib dilaksanakan

oleh semua jenjang sekolah di Propinsi Jawa Tengah. Menurut Kurikulum

(16)

2

Jawa adalah: a) kemampuan berkomunikasi yang meliputi mendengarkan,

berbicara, membaca, dan menulis; b) kemampuan menulis aksara Jawa; c)

meningkatkan kepekaan dan penghayatan terhadap karya sastra Jawa; d)

memupuk tanggung jawab untuk melestarikan hasil kreasi budaya sebagai salah

satu unsur kebudayaan nasional (Depdiknas 2006:3).

Tujuan pembelajaran mata pelajaran bahasa Jawa menurut Permendiknas

Nomor 22 Tahun 2006 adalah a) mengenal dan menjadi lebih akrab dengan

lingkungan alam, sosial, dan budayanya, b) memiliki bekal kemampuan dan

keterampilan serta pengetahuan mengenai daerahnya yang berguna bagi dirinya

maupun masyarakat, c) memiliki sikap dan perilaku yang selaras dengan

niali-nilai atau aturan-aturan yang berlaku didaerahnya serta melestarikan dan

mengembangkan nilai-nilai luhur budaya setempat dalam rangka menunjang

pembangunan nasional (Aqib 2009:107). Ada empat komponen dalam

keterampilan berbahasa adalah keterampilan menyimak, berbicara, membaca, dan

menulis. Komponen-komponen tersebut harus mendapatkan perhatian yang sama

dalam pembelajaran bahasa karena keempat aspek tersebut saling terkait dan

saling berpengaruh (Tarigan 2008:1).

Aksara Jawa merupakan bagian dari mata pelajaran bahasa Jawa, bagi siswa

mata pelajaran bahasa Jawa dianggap cukup sulit untuk dipelajari. Sebagian besar

guru di SD dan SMP masih menggunakan metode ceramah dalam setiap

penyampaian materi pembelajaran. Media pembelajaran juga terbatas pada media

(17)

3

Pembaharuan pembelajaran aksara Jawa disekolah perlu dilakukan melalui

suatu proses yang berkesinambungan. Keadaan di atas terjadi pula pada siswa

kelas 3 SD Negeri 1 Jatipuro dapat dilihat dari hasil observasi, wawancara, dan

catatan lapangan serta hasil belajar siswa dalam menulis aksara Jawa yang belum

optimal. Aktifitas siswa dalam pembelajaran bahasa Jawa masih rendah, hal ini

ditunjukkan oleh kurang adanya interaksi antara siswa dengan guru.

Perilaku siswa kelas 3 SD Negeri 1 Jatipuro dalam pembelajaran bahasa Jawa

cenderung tidak memperhatikan, atau pasif. Perilaku siswa yang cenderung acuh

tak acuh, mengganggu teman, bercanda, dan mengantuk bahkan tertidur masih

dijumpai saat guru memberikan materi pelajaran didalam kelas atau saat

pembelajaran sedang berlangsung. Keadaan semacam ini dipengaruhi oleh

beberapa faktor diantaranya keterampilan guru yang kurang optimal,

pembelajaran yang kurang menarik atau monoton, penggunaan metode

pembelajaran yang kurang menarik, guru masih menggunakan pendekatan

pembelajaran yang konvensional, dan guru belum optimal dalam menggunakan

media pembelajaran. Pembelajaran masih berpusat pada guru sehingga belajar

siswa kurang bermakna.

Upaya yang dilakukan guru selama ini untuk membangkitkan minat belajar

siswa dalam menulis aksara Jawa dengan cara siswa ditunjuk secara acak untuk

mengerjakan soal yang ada di papan tulis, terlihat bahwa bukannya siswa bisa

mengerjakan tetapi takut untuk ditunjuk guru karena siswa belum begitu hafal

aksara Jawa. Siswa juga masih sering terlihat malu-malu, mengigit bibir dan

(18)

4

Keadaan tersebut juga didukung dengan data berdasarkan hasil evaluasi siswa

kelas 3 SD Negeri 1 Jatipuro dalam materi menulis aksara Jawa dengan KKM 70,

nilai terendah yang didapat adalah 46 dan nilai tertinggi 75. Dari 32 siswa hanya

14 siswa yang mendapatkan nilai diatas KKM yaitu 70 atau tuntas. Dengan kata

lain hanya 43,7% siswa yang dapat menulis aksara Jawa sedangkan sebanyak

56,3% siswa belum bisa menulis dengan benar atau belum mencapai KKM. Dari

data tersebut, peneliti sekaligus sebagai guru berupaya untuk meningkatkan

keterampilan menulis aksara Jawa siswa sebagai upaya meningkatkan kualitas

pembelajaran bahasa Jawa.

Menurut Sujiono (2009:47) model-model pembelajaran yang ada

dilingkungan senantiasa memberikan rangsangan pada siswa yang membuat siswa

memberi respon atau tindak balas jika rangsangan tersebut terkait dengan siswa.

Model pembelajaran melalui teknik latihan berjenjang adalah teknik belajar

dengan memberikan latihan-latihan secara bertahap atau berjenjang yaitu belajar

mulai dari yang sederhana sampai pada persoalan yang sulit. Pembelajaran

menulis aksara Jawa melalui teknik ini adalah menulis aksara Jawa dari yang

mudah dari kata atau kalimat yang mudah sesuai dengan tingkatan materi yang

telah dipelajari.

Pembelajaran bahasa Jawa khusus pada pembelajaran menulis aksara Jawa

menggunakan teknik latihan berjenjang akan memudahkan siswa dalam belajar

menulis dan menghafal aksara Jawa secara bertahap sehingga akan mampu

meningkatkan keterampilan menulis aksara Jawa bagi siswa. Dengan teknik ini

(19)

5

benar aksara Jawa dari 20 aksara nglegena (belum ada sandhangannya) sampai

dengan yang sudah memakai sandhangan. Berdasarkan latar belakang masalah di

atas, maka penulis mengambil judul “Meningkatkan Keterampilan Menulis

Aksara Jawa Melalui Teknik Latihan Berjenjang pada siswa kelas 3 SD Negeri 1

Jatipuro Tahun Pelajaran 2014/2015”.

B. Identifikasi Masalah

Dalam menulis kata atau kalimat menggunakan aksara Jawa, masalah yang

sering ditemukan yaitu:

1. Siswa kurang mengenal dan hafal aksara Jawa, dan sandhangan

2. Metode yang digunakan oleh guru belum mengena bagi siswa

3. Bahasa Jawa dianggap pelajaran yang sulit dimana sebagian besar

siswa menyepelekannya.

C. Pembatasan Masalah

Dalam penelitian ini perlu diberikan pembatasan masalah agar dapat dikaji

secara mendalam, maka peneliti membatasi masalah penelitian yaitu pada upaya

meningkatkan keterampilan menulis aksara Jawa melalui teknik latihan

berjenjang pada siswa kelas 3 SD Negeri 1 Jatipuro tahun pelajaran 2014/2015.

Aksara Jawa yang dimaksud disini hanya aksara Jawa nglegena (belum ada

sandhangannya) dan mencakup sandhangan swara u(suku), i (wulu), e (pepet), e

(taling) dan o (talingtarung) tanpa pasangan, karena kelas 3 belum mencakup hal

(20)

6 D. Rumusan Masalah

Mengacu pada latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “Apakah penerapan

teknik latihan berjenjang dapat meningkatkan keterampilan menulis aksara Jawa

pada siswa kelas 3 SD Negeri 1 Jatipuro tahun pelajaran 2014/2015”.

E. Tujuan Penelitian

Untuk menerapkan pembelajaran menulis aksara Jawa menggunakan teknik

latihan berjenjang dalam upaya meningkatkan keterampilan menulis aksara Jawa

pada siswa kelas 3 SD Negeri 1 Jatipuro tahun pelajaran 2014/2015.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, yaitu manfaat

teoritis dan manfaat praktis.

1. Secara teoritis, penelitian ini dapat menambah literatur yang bisa

digunakan untuk mengkaji metode atau model pembelajaran yang

digunakan dalam pengajaran

2. Secara praktis penelitian ini bisa bermanfaat bagi:

a. Manfaat bagi siswa

Menambah motivasi, minat belajar siswa, dan memudahkan bagi siswa

untuk memahami materi yang disampaikan oleh guru.

b. Manfaat bagi Guru

Melalui model pembelajaran menggunakan teknik latihan berjenjang

(21)

7

pembelajaran merupakan bagian dari upaya memperbaiki kinerja dan

profesionalisme guru dalam pembelajaran disekolah.

c. Manfaat bagi sekolah.

Memberikan sumbangan yang baik bagi sekolah dalam peningkatan

mutu pendidikan dalam pembelajaran bahasa Jawa di sekolah.

G. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan ini terdiri dari lima bab dengan rincian sebagai

berikut:

Bab I Pendahuluan, berisi tentang Latar Belakang Masalah, Identifikasi

Masalah, Pembatasan Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat

Penelitian, dan Sistematika Penulisan.

Bab II Landasan Teori, berisi tentang Hakikat Belajar dan Pembelajaran,

Kualitas Pembelajaran, Pembelajaran Aksara Jawa di Sekolah, Kemampuan

menulis Aksara Jawa, Pembelajaran Menulis Aksara Jawa, Sejarah Aksara Jawa,

Aksara Jawa, Teori Belajar yang Mendasari Pembelajaran Menulis Aksara Jawa

Melalui Teknik Latihan Berjenjang, Teknik Latihan Berjenjang, Kajian Pustaka,

Penelitian Tindakan Kelas, Kerangka Berpikir, dan Hipotesis Tindakan

Bab III Metode Penelitian, berisi tentang Jenis Penelitian, Tempat dan

Waktu Penelitian, Subjek Penelitian, Sumber Data, Jenis Data, dan Teknik

Analisis Data.

Bab IV Hasil Penelitian, Pembahasan, berisi Uraian secara Umum, dan

Penjelasan Per Siklus

(22)

59 BAB V

PENUTUP

A. SIMPULAN

Berdasarkan analisis data peningkatan keterampilan siswa menulis aksara

Jawa melalui teknik latihan berjenjang yang dilaksanakan pada siswa kelas 3 SD

Negeri 1 Jatipuro diperoleh data sebagai berikut:

Pembelajaran menulis aksara Jawa menggunakan teknik latihan berjenjang dapat

meningkatkan keterampilan siswa dalam pembelajaran menulis aksara Jawa pada

siswa kelas 3 SD Negeri 1 Jatipuro. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa pada

siklus I rata-rata nilai siswa mencapai 68,1 dengan persentase ketuntasan 61,1%,

dan dalam kategori cukup, akan tetapi belum memenuhi indikator keberhasilan

yang ditetapkan.

Pembelajaran berlanjut ke siklus II dimana pada siklus ini rata-rata nilai

yang dicapai siswa kelas III SD Negeri 1 Jatipuro mengalami peningkatan.

Perolehan nilai rata-rata yang dicapai siswa adalah 72,1 dengan prersentase

ketuntasan mencapai 72,2%, hasil dari siklus II ini masuk dalam kategori baik,

tetapi masih perlu ditingkatkan. Dari hasil pengamatan pada siklus Idan siklus II

penulis menyimpulkan bahwa pembelajaran menulis aksara Jawa melalui teknik

latihan berjenjang dilanjutkan pada siklus III untuk mendapatkan hasil yang sesuai

dengan indikator keberhasilan yang telah ditetapkan yaitu sesuai dengan KKM

atau ketuntasan 75%. Pada siklus III nilai rata-rata siswa mencapai 79 dengan

(23)

60

melalui teknik latihan berjenjang sangat membantu dalam pelajaran menulis

aksara Jawa.

B. SARAN

Berdasarkan dari hasil kesimpulan dari penelitian tindakan kelas yang

dilakukan pada siswa kelas III SD Negeri 1 Jatipuro, peneliti memberikan saran

sebagai berikut:

1. Bagi Guru

Pembelajran melalui teknik latihan berjenjang merupakan model pembelajaran

yang mudah untuk diterapkan saat pembelajaran menulis aksara Jawa dan juga

bisa diterapkan pada mata pelajaran lainnya.

2. Bagi Siswa

Teknik latihan berjenjang yang diterapkan dalam pembelajaran menulis

aksara Jawa dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis aksara Jawa.

3. Bagi Lembaga

Penelitian dengan model pembelajaran melalui teknik latihan berjenjang

hendaknya dapat dikembangkan lebih lanjut, baik oleh guru, lembaga pngembang

pendidikan lainnya dengan harapan penerapan model pembelajaran teknik latihan

(24)

61

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi

Aksara.

Arikunto, 2010. Pengelolaan Kelas dan Siswa sebuah Pendekatan Edukatif,

Jakarta: Raja Gratindo Persada

Aqib, Zainal dkk. 2009. Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Bandung:

Yrama Widya.

Depdiknas. 2004. Kualitas Pembelajaran. Jakarta: Depdiknas

---. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Depdiknas.

Dimyati dan Mujiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta

Doyin, Mukh dan Wagiran. 2009. BAHASA INDONESIA Pengantar Penulisan

Karya Ilmiah. Semarang: Universitas Negeri Semarang Press.

Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.

Iskandarwassid, Dadang Sunendar. 2011. Strategi Pembelajaran Bahasa.

Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nana, Sudjana. 2011. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar

Baru Algensindo.

Nurudin. 2010. Dasar-dasar Penulisan. Malang: UMM Press.

Poerwanti, Endang dkk. 2008. Asesmen Pembelajaran SD. Jakarta: Dirjen Dikti

Depdiknas.

(25)

62

Rifa’i, Achmad dan Catharina, Tri Anni. 2009. Psikologi Pendidikan. Semarang:

UNNES Press.

Rostiyani, Dini, 2014. Peningkatan Kemampuan Membaca Cepat Dengan Metode Latihan Berjenjang Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Langkaplancar. Online: http://www.unigal.ac.id/ejurnal/index.php?naon=1020. Di akses pada tanggal 4April 2015.

Subiarti, Kanti. 2008. Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Bacaan Berhuruf Jawa Melalui Teknik Latihan Berjenjang Pada Siswa Kelas VIII G SMP Negeri 36 Semarang. Online: http://penelitiantindakankelas.

kanti.blogspot.com. Di akses pada 20 Desember 2014.

Sanjaya, Wina. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Pranada Media Group.

Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar mengajar. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

Semi, Atar. 2007. Dasar-dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Angkasa.

Suparno dan Mohamad Yunus. 2007. Keterampilan Dasar Menulis. Jakarta:

Universitas Terbuka.

Soehardjono. 2006. Laporan Penelitian sebagai KTI. Online:http://file.upi.edu/

Direktori/FPBS/ ateri ar a u is iah p . Diakses pada 10 Maret 2014.

Suryadipura, Betta Setyowati, Gamma Setyorini. 2008. Cara Belajar Membaca

dan Menulis Huruf Jawa. Bandung: Yrama Widya.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:

Rineka Cipta.

Tarigan, Henry Guntur. 2008. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil wawancara penulis dengan bapak H. Nasrun selaku Ketua Fraksi Partai Golongan Karya pada hari Rabu tanggal 18 September 2008 di ruangan Kerja Kantor Dewan,

REMEDIASI PEMBELAJARAN FISIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) PADA MATERI HUKUM NEWTON TENTANG GRAVITASI UNTUK

Tim Penyusun Buku, Paradigma, op.. Hambali yang memperbolehkan penukaran atau penjualan harta wakaf, baik itu berbentuk masjid. Menurut PP No. 28 Tahun 1977 Bab IV

Sehubungan dengan hal tersebut di atas maka harus disusun kurikulum pendidikan dasar, Garis-garis Besar Program Pengajaran (GBPP) Sekolah Menengah Pertama (SMP)

4 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan ), h.. Angket, angket digunakan untuk mengetahui persepsi peserta didik tentang kompetensi pedagogik guru kelas 6 Madrasah

Penelitian dilakukan untuk menentukan kondisi kualitas perairan Sungai Banyuputih ditinjau dari beberapa faktor fisikawi dan kimiawi serta struktur populasi Ikan

PENGARUH PENGGUNAAN E-LEARNING KELASKITA TERHAD AP PENINGKATAN HASIL BELAJAR PESERTA D IDIK PAD A MATA PELAJARAN TIK.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Judul : Sintesis Selulosa Suksinat Melalui Reaksi Esterifikasi Asam Suksinat dengan Selulosa Hasil Isolasi dari Sabut Buah Pinang ( Areca catechu L.. Mimpin Ginting, M.S