• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN GENIUS LEARNING STRATEGYUNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IPS SMASWASTA ST.YOSEP AEKKANOPAN T.P 2013/2014. SKRIPSI JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI,PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI, FAKULTAS EKONOMI, UNIV.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENERAPAN GENIUS LEARNING STRATEGYUNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IPS SMASWASTA ST.YOSEP AEKKANOPAN T.P 2013/2014. SKRIPSI JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI,PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI, FAKULTAS EKONOMI, UNIV."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN GENIUS LEARNING STRATEGY UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR

AKUNTANSI SISWA KELAS XII IPS SMA KATOLIK SWASTA ST. YOSEP AEK KANOPAN

TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi

Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh

MARSHAL WEMPY HUTAGALUNG NIM : 709141125

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunianya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini yang merupakan salah satu syarat bagi penulis untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. Skripsi ini berjudul “Penerapan Genius Larning Strategy Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS SMA Swasta St.Yosep AekKanopan T.P 2013/2014.”

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menyadari tidak terlepas dari berbagai kesulitan-kesulitan dalam menyelesaikannya. Namun berkat bantuan yang maha kuasa dan dari semua pihak serta dengan usaha maksimal akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah mendukung penyelesaian skripsi ini, antara lain :

1. Bapak Prof.Dr.Ibnu Hajar, M.Si, Selaku rektor UNIMED beserta seluruh stafnya.

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME, Selaku Dekan Fakultas ekonomi UNIMED beserta seluruh statfnya.

3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, Selaku Ketua Jurusan pendidikan FE UNIMED beserta seluruh stafnya.

(6)

4. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si, selaku Ketua Program Studi Pendidikan Akuntansi yang telah memberikan banyak bimbingan dan saran-saran kepada penulis selama perkuliahan dan penulisan skripsi ini.

5. Bapak Drs. Daulat Simanihuruk, M.Scoop selaku Dosen Pembimbing Skripsi saya yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran-saran dalam proses akademik maupun arahan-arahan yang sangat berarti dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Bapak/Ibu Dosen Pendidikan Ekonomi beserta seluruh staff pegawai. 7. Bapak/Ibu Tata Usaha Pendidikan Ekonomi beserta seluruh staff pegawai. 8. Bapak Drs.Edison Sinaga selaku Kepala Sekolah dan Ibu A.simanjuntak

selaku guru bidang studi akuntansi beserta seluruh staff pegawai dan para siswa SMA swasta St.Yosep Aekkanopan yang telah membantu menyelesaikan penelitian ini khususnya kelas XII IPS.

9. Teristimewa penulis ucapkan terimakasih kepada Ibunda tercinta (D. P. L. Damanik) dan Ayahanda tersayang (S. Hutagalung, S.H) yang tiada henti-hentinya memberikan doa dan dukungannya baik secara materil maupun spiritual yang tak ternilai harganya, buat adikku (Sabrina Nidya Hutagalung Amd.) yang selalu memberikan dukungan dan semangat kepada penulis demi penyelesaian skripsi ini.

(7)

teman-teman angkatan ‘09 khususnya kelas B-reguler pendidikan Akuntansi,sekaligus teman PPLT SMPN 2 Sidikalang. Terimakasih, senang bisa bersahabat dengan kalian.

Atas bantuan dan jasa mereka penulis ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyelesaian skripsi ini, semoga Tuhan Yang Maha Esa member Rahmat dan Karunia-Nya Penulis menyadari masih banyak kesalahan baik dari isi maupun tata bahasa. Untuk itu Penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Januari 2014 Penulis,

Marshal W Hutagalung NIM: 709141125

(8)

vi DAFTAR ISI

Halaman LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR... i

ABSTRAK... iv

ABSTRACK... v

DAFTAR ISI... vi

DAFTAR TABEL... ix

DAFTAR GAMBAR... x

DAFTAR LAMPIRAN... xi

BAB I PENDAHULUAN... 1

1.1 Latar belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah... 5

1.3 Perumusan Masalah ... 5

1.4 Pemecahan Masalah... 6

1.5 Tujuan Penelitian ... 7

1.6 Manfaat penelitian ... 7

BAB II. KAJIAN PUSTAKA... 8

2.1 Kerangka Teori... 8

2.1.1 Hakikat Genius Learning Strategy ... 8

2.1.2 Aktivitas Belajar ... 15

2.1.3 Hasil Belajar Akuntansi ... 16

(9)

vii

2.3 Kerangka Berpikir... 22

2.4 Hipotesis Tindakan ... 24

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN... 24

3.1 Lokasi penelitian ... 24

3.2 Subjek dan Objek Penelitian Penelitian ... 25

3.2.1 Subjek Penelitian... 25

3.2.2 Objek Penelitian ... 25

3.3 Definisi Operasional... 25

3.4 Prosedur Penelitian ... 26

3.5 Teknik Pengumpulan Data... 30

3.6 Teknik Analisis Data... 32

3.6.1 Data Kuantitatif... 33

3.6.2 Data Kualitatif... 36

3.7 Indikator Keberhasilan Tindakan... 36

3.7.1 Indikator Proses... 36

3.7.2 Indikator Output ... 37

3.7.2 Indikator Dampak... 37

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 38

4.1 Deskripsi hasil Penelitian... 38

4.1.1 Hasil Observasi ... 39

4.1.2 Hasil Tes... 41

(10)

viii

4.2.1 Data Kuantitatif... 43

4.2.2 Data Kualitatif... 46

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 46

4.3.1 Siklus I ... 46

4.3.2 Siklus II ... 50

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 53

5.1 Kesimpulan ... 53

5.2 Saran... 54

(11)

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar

(12)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

1. Silabus

2. Materi Pelajaran

3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 4. Soal Post Test I

5. Kunci Jawaban Pos Test I

6. Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus I 7. Daftar Nilai Hasil Pre Test

8. Daftar Nilai Hasil Post Test I 9. Soal Post Test Siklus II 10. Kunci Jawaban Post Test II

11. Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus II 12. Daftar Nilai Hasil Post Test II

13. Peningkatan Nilai Hasil Pretest Siklus I ke Postest Siklus I 14. Peningkatan Hasil Belajar Siswa Dari Siklus I Ke Siklus II 15. Peningkatan Aktivitas Belajar Dan Hasil Belajar

16. Perhitungan Hasil Belajar Pada Siklus I Dan Siklus II 17. Uji T Berpasangan

18. Titik Presentase Distribusi t

19. Kontrak Penelitian dengan Guru Bidang Study 20. Kontrak Peneliti Dengan Pengamat

(13)

ix

DAFTAR TABEL

Tabel

(14)

ABSTRAK

Marshal Wempy Hutagalung,NIM 709141125. Penerapan Genius Learning Strategy Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS SMA Swasta St.Yosep AekKanopan T.P 2013/2014. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2013.

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS dengan menerapkan Genius Learning Strategydi SMA Swasta St.Yosep Aek Kanopan.

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Swasta St.Yosep Aek Kanopan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XII IPS yang berjumlah 30 orang. Objek dalam penelitian ini adalah Genius Learnng Strategy. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes dan lembar observasi aktivitas siswa untuk melihat aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Teknik analisis data terdiri dari dua tahap yaitu data kualitatif dan data kuantitatif.

Hasil penelitian pada siklus I diperoleh aktivitas belajar siswa mencapai 43,33% keaktifan secara keseluruhan yaitu 13 siswa yang tergolong sangat aktif dan aktif. Di siklus II terdapat peningkatan keaktifan menjadi 83,33%. Hal ini telah memenuhi kriteria penilaian aktivitas dengan skor ≥23 aktif atau 71,88% yaitu 25 siswa yang tergolong sangat aktif dan aktif. Untuk perolehan hasil belajar di siklus I, terdapat 19 siswa (63,33%) yang memperoleh nilai tuntas dengan nilai rata-rata 71,5. Dan setelah siklus II, persentase ketuntasan secara keseluruhan sebesar 90% atau terdapat 27 siswa yang memperoleh nilai tuntas dengan nilai rata-rata 81,06, menunjukkan terjadi peningkatan ketuntasan secara keseluruhan sebesar 26,67% dari siklus I. Hal ini telah memenuhi kriteria penilaian hasil belajar jika 70% siswa telah memenuhi KKM ≥70. Ini berarti menunjukkan bahwa telah diperoleh ketuntasan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa. Pengujian signifikan hasil belajar siswa dilakukan dengan menggunakan uji t dengan dk = 30-1 = 29 dan taraf kesalahan (α) = 5%. Dari hasil perhitungan diperoleh thitung = 9,33 dan ttabel = 2,04. Sehingga thitung > ttabel (9,33 > 2,04).

Dengan demikian peningkatan hasil belajar akuntansi siswa pada siklus I memiliki peningkatan yang signifikan dan positif terhadap hasil belajar Akuntansi siswa pada siklus II. Maka dalam hal ini Ha=X2>X1 diterima dan H0=X2=X1 ditolak.

Dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan Genius Learning Strategy dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS pada standar kompetensi memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan dagang di SMA Swasta St.Yosep AekKanopan T.P 2013/2014.

(15)

ABSTRACK

Marshal Wempy Hutagalung, NIM 709141125, The Application of Genius Learning Strategy to Increase Activity and Learning Result of Accounting in Student Class XII IPS SMA Swasta St.Yosep AekKanopan, Academic Year 2013/2014. Thesis. Majoring Economy Education, Studies Program of Accounting Education, Economy Faculty, State University of Medan 2013.

The problem of research was the low activity and learning result of accounting in learning process. The purpose of research would be to know the imprivment of activities and learning result of accounting in student class XII IPS by applying Genius Learning Strategy in SMA Swasta St.Yosep Aekkanopan.

The research has been conducted in SMA Swasta St.Yosep AekKanopan. The subject of research was student class XII IPS of is with 30 student. The object of research was learning Genius Learning Strategy. The techninc of data collection in this research was learning result test and activity observation sheet of students to see the learning activity of student during the learning process. The technic of data analysis cpnsist of two stages, qualitative data and quantitative data.

Based on result of research was the result of observation activities student in cycle I there were 13 student (43,33%) which include active and very active category and 25 student (83,33%) in cycle II. From the result occured increase amd 40,00%. It has been the criteria for activity assesment with ≥ 23 active or 71,88% that 20 student could be categorized as very active and active. From the result data analistyc obtained test result of cycle I is 19 student (63,33%) become 27 student (90%) in cycle II or occured increase an 26,67%. It has been the criteria learning student if 70% has been the criteria KKM ˃70%. Testing of student learning result was conclude with usung t-test,where obtained tcount > ttable is 9,33 > 2,04 so

that the learning result of accounting students in class XII IPS SMA Swasta St.Yosep AEKKANOPAN Academic Year 2013/2014 inter-cycle is become increase that positive ang significant. So in this case Ha = X2 > X1 is accepted dan H0 = X2 = X 1is rejected.

It could be than conclude that by applying the genius learning strategy. In could improve the activity and learning result in student class XII IPS the standart of competence to understand the preparation of company accounting cycle services in SMA Swasta St.Yosep AekKanopan, Academic Year 2013/2014.

(16)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Peningkatan sumberdaya manusia memegang peranan yang sangat penting

dalam menghadapi kemajuan teknologi dan informasi yang sudah menjalar

hampir diseluruh aspek kehidupan. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat

penting untuk meningkatkan kualitas dan kemajuan suatu bangsa. Dalam

meningkatkan kualitas tersebut pemerintah sudah banyak melakukuan upaya

untuk membenahi dan meningkatkan mutu pendidikan baik dalam proses

pembelajaran maupun seluruh perangkat yang menopang terlaksananya

pendidikan yang diharapkan dapat menaikkan harkat dan martabat manusia di

Indonesia.

Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang mempunyai peran dalam

pengembangan sumberdaya manusia. Salah satu peran sekolah dalam

meningkatkan sumberdaya manusia adalah mendidik dan menciptakan manusia

yang memiliki keahlian khusus.

Pemerintah khususnya lembaga pendidikan tidak berdiam diri dan telah

berusaha mengadakan inovasi pendidikan yaitu dengan memperbaharui kurikulum

CBSA (Cara Belajar Siswa Aktif), KBK (Kurikulum Berbasis Kompetensi), dan

KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan). Memberikan fasilitas belajar,

peningkatan mutu tenaga pendidikan melalui pelatihan dan penataran, pemberian

dana berupa Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang tujuannya adalah

(17)

2

professional. Guru harus mempunyai strategi pembelajaran agar pembelajaran

menjadi menarik dan siswa dapat belajar secara efektif.

Salah satu aspek dari proses pendidikan adalah kegiatan pembelajaran

yang tidak bisa dilepaskan dari peran dan fungsi guru. Guru memegang peranan

penting dalam keberhasilan siswanya, walaupun sebaik apa kurikulum yang

disajikan, sarana prasarana terpenuhi, tetapi bila guru belum berkualitas maka

proses belajar mengajar belum dikatakan baik. Dengan demikian guru harus

mampu menerapkan metode yang tepat, mampu bertindak dan berpikir kritis

dalam menjalankan tugasnya secara professional dan dapat menemukan alternatif

yang harus diambil dalam proses belajar mengajar guna tercapainya tujuan

pembelajaran itu sendiri. Namun pada kenyataannya proses belajar mengajar

masih cenderung didominasi oleh guru, sedangkan siswa cenderung pasif dan

hanya menunggu informasi dari guru, dan hal ini yang membuat siswa tidak

terdorong untuk mengembangkan potensi yang ada pada dirinya.

Seperti halnya dikemukakan oleh Trianto (2011 : 5) bahwa :

Salah satu masalah pokok pembelajaran pada pendidikan formal

(sekolah) dewasa ini adalah rendahnya daya serap peserta didik. Hal ini

tampak rata – rata hasil belajar peserta didik senantiasa masih sangat

memprihatinkan. Prestasi ini tentunya merupakan hasil kondisi

pembelajaran yang bersifat konvensional dan tidak menyentuh ranah

dimensi pendidikan itu sendiri, yaitu bagaimana sebenarnya belajar itu.

Dalam arti substansial, bahwa proses pembelajaran hingga dewasa ini

(18)

berkembang secara mandiri akses bagi anak didik untuk berkembang

secara mandiri melalui penemuan dan proses berpikirnya.

Akuntansi merupakan salah satu mata pelajaran yang diujikan dalam Ujian

Akhir Nasional dalam tingkat SMA/SMK yang perlu mendapatkan perhatian

khusus agar nilai perolehannya tinggi, tidak hanya sekedar mencapai nilai

rata-rata standart kelulusan yang ditetapkan oleh pemerintah.

Berdasarkan observasi yang dilakukan oleh penulis di SMA Swasta St.

Yosef Aek Kanopan, mata pelajaran akuntansi menurut kebanyakansiswa rumit

dipelajari dan kurang menyenangkan atau tidak terlalu diminati siswa. Hal ini

memicu ketidaktertarikan mereka dan memberikan dampak yang buruk terhadap

hasil belajar siswa. Kondisi yang terjadi di dalam kelas yang penulis dapatkan

pada saat mengobservasi salah satu kelas, pelaksanaan pembelajaran yang terjadi

adalah kegiatan belajar aktif satu arah (siswa pasif), guru mengajar hanya

berfokus pada tujuan bagaimana agar materi selesai, dan kondisi siswa duduk

manis dan hanya menghabiskan waktu belajar tanpa mengerti apa yang sudah

dipelajarinya. Hal ini terlihat dari rata-rata nilai ulangan harian akuntansi siswa

SMA St. Yosef Aek Kanopan, dari 30 orang siswa di dalam satu kelas, hanya 30

% siswa yang memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dengan nilai 70,

selebihnya adalah siswa yang masih mengikuti remedial dengan rata-rata nilai 65.

Rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi disebabkan

oleh guru yang mengajar pada saat proses belajar mengajar tidak memberikan

(19)

4

dan proses pemikiran siswa itu sendiri. Fakta lain yang terjadi bahwa banyak

tenaga pendidik menggunakan metode pembelajaran yang sama setiap pertemuan

di kelas berlangsung dan belum memanfaatkan kemampuannya yang maksimal.

Kebiasaan siswa selama mengikuti proses pembelajaran adalah

mendengarkan penjelasan dari guru, mencatat dari papan tulis, dan mengerjakan

latihan yang diberikan membuat suasana dikelas jadi membosankan. Peran aktif

siswa dalam proses pembelajaran menjadi hal yang sangat langka dijumpai.Untuk

mengatasi masalah tersebut perlu dilakukan perbaikan proses pembelajaran pada

siswa kelas XII IPS SMA Swasta St. Yosef Aek Kanopan dengan menerapkan

Genius Learning Strategy.

Genius Learning Strategi adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan suatu rangkaian pendekatan praktis dalam upaya meningkatkan hasil proses

pembelajaran, upaya peningkatan ini dicapai dengan menggunakan pengetahuan

tentang cara kerja otak, cara kerja memori, motivasi, konsep diri, kepribadian,

perasaan, pikiran, gaya belajar, kecerdasan jamak, dan teknik belajar lainnya.

Pembelajaran genius learning memiliki delapan tahap pembelajaran yang

membantu anak didik unutk bias mengerti kekuatan dan kelebihan anak didik

sesuai dengan gaya belajar mereka masing-masing, karena proses pembelajaran

teknik yang dapat diberikan kepada siswa adalah suatu proses pembelajaran yang

diawali dengan menggali dan mengerti kebutuhan anak didik. Menjadikan

pembelajaran bermakna tidak hanya untuk mengetahui tetapi juga belajar

menjiwai dan belajar seharusnya bagaimana belajar serta bersosialisasi dengan

(20)

Dari uraian di atas maka penelitian ini dirumuskan dengan judul

“Penerapan Genius Learning Strategy Untuk Meningkatkan Aktivitas dan

Hasil Belajar Akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Swasta St. Yosef Aek

Kanopan Tahun pembelajaran 2012/2013”

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, penulis mengidentifikasi

masalah yang dihadapi, antara lain :

1. Apakah dengan menerapkan strategi pembelajaran Genius Learning dapat meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Swasta

St. Yosef AekKanopan?

2. Apakah dengan menerapkan startegi pembelajaran Genius Learning dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Swasta St.

Yosef Aek Kanopan?

3. Apakah ada perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII

IPS SMA Swasta St. Yosef Aek Kanopan antar siklus?

1.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah diatas, maka

rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1 Apakah dengan menerapkan Strategi Genius Learning dalam proses belajar dapat meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kwlas XI IPS St. Yosef

(21)

6

2 Apakah dengan menerapkan Strategi Genius Learning dalam proses belajar dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS St. Yosef Aek

Kanopan T.A. 2013/2014?

3 Apakah ada perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS

SMA Swasta St. Yosef Aek Kanopan antar siklus?

1.4 Pemecahan Masalah

Salah satu strategi pembelajaran yang dilakukan untuk memperbaiki

proses belajar mengajar dikelas adalah dengan menerapkanGenius Learning Strategy. Karena strategi Genius Learning adalah suatu rangkaian pendekatan praktis dalam upaya meningkatkan hasil proses pembelajaran. Genius Learning

adalah suatu system yang dirancang dengan satu jalinan yang efisien yang

meliputi diri anak didik, guru, proses pembelajaran, dan lingkungan pembelajaran.

Dalam pembelajaran Genius Learning anak didik ditempatkan sebagai pusat dari proses pembelajaran yaitu sebagai subjek pendidikan. Dalam

pelaksanaanya, pembelajaran Genius Learning akan melalui delapan tahap pembelajaran yang seluruhnya dapat mendorong aktivitas belajar siswa,

antusiasme dalam belajar, menciptakan suasana yang menyenangkan,

mengasyikkan dan mencerdaskan serta melibatkan peran aktif siswa pada saat

tahap aktivasi siswa dilibatkan dalam berkelompok dan pada tahap penjangkaran

siswa melakukan teknik donat dalam proses belajar mengajar. Dari uraian

(22)

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan pemecahan masalah diatas maka tujuan dari penelitian ini

adalah:

1. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar siswa melalui penerapan

Strategi Genius Learning di dalam pembelajaran auntansi siswa kelas XII IPS

SMA Swasta St. Yosep Aek Kanopan T.A. 2013/2014.

2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa melalui

penerapan strategi Genius Learning di dalam pembelajaran akuntansi siswa

kelas XII IPS SMA St. Yosep Aek Kanopan T.A. 2013/2014.

3. Untuk mengetahui perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas

XII IPS SMA Swasta St. Yosef Aek Kanopan antar siklus.

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini yaitu:

1. Untuk menambah pengetahuan, wawasan, pemahaman, dan kemampuan

peneliti tentang strategi pembelajaran Genius Learning pada mata pelajaran

akuntansi.

2. Untuk bahan masukan bagi pihak sekolah khususnya guru akuntansi dalam

memilih strategi pembelajaran sehingga dapat meningkatkan aktivitas dan

hasil belajar siswa.

3. Untuk bahan referensi penelitian selanjutnya bagi Fakultas Ekonomi

(23)

39 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan,

yaitu:

1. Adapeningkatan aktivitas belajar siswa kelas XII IPS SMA SWASTA ST.

YOSEP Tahun Pembelajaran 2013/2014 dengan penerapan strategi Genius

Learning.Hal ini dapat terlihat dariaktivitas belajar siswa pada siklus I terdapat

13 orang siswa (43,33%) dan siklus II 25 orang siswa (83,33%). Hal ini

memenuhi criteria penilaian 71,88 dengan skor perolehan minimal 23.

2. Penerpan strategi Genius Learning membuktikan peningkatan hasil belajar

siswa, hal ini dapat dilihat dari postes siklus I dan II. Dimana pada postes

siklus I diperoleh 19 orang siswa (63,33%) dengan nilai rata-rata 71,5. Dan

siklus II 27 orang siswa (90%) dengan nilai rata-rata 81,06. Siswa dikatakan

tuntas belajar apabila siswa mencapai nilai KKM yaitu 70 dan dikatakan

tuntas secara klasikal apabila 70% (21orang) siswa tuntas dalam belajar.

3. Adanya perbedaan yang positif dari hasil belajar siswa yang dilakukan dengan

menggunakan uji statistik atau uji-t dengan dk = 30-1=29pada α = 5% dan n =

30. Dari data perhitungan diperoleh thitung >ttabel yaitu (9,33>2,04). Dengan

kata lain ada peningkatan hasil belajar siswa dari postes siklus I ke postes

siklus II. Ketuntasan klasikal ini telah memenuhi KKM sekolah yaitu minimal

(24)

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan tersebut diatas dapat disarankan berbagai hal sebagai

berikut:

1. Bagi guru yang khususnya guru bidang studi Akuntansi ada baiknya

menggunakan strategi Genius Learning sebagai salah satu alternative

pembelajaran dalam mata pelejaran Akuntansi untuk meningkatkan aktivitas

dan hasil belajar Akuntansi siswa. Karena penerapan model dan strategi ini

bermanfaat khususnya buat guru dan siswa, maka diharapkan kegiatan ini

dapat dilakukan secara berkesinambungan dalam proses pembelajaran

Akuntansi.

2. Untuk penelitian lebih lanjut, peneliti dapat menggunakan judul yang sama,

namun untuk waktu yang lebih lama dengan sumber yang lebih luas, agar

dapat dijadikan suatu studi perbandingan bagi guru dalam meningkatkan

(25)

57

DAFTAR PUSTAKA

Adrianto. 2007. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Strategy

Genius Learning di Kelas XI SemesterII MAN 2 Model Medan T.A

2007/2008, Skripsi, FMIPA, Unimed, 2008

Arikunto. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Aqib, Zainal. 2008. Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru, Bandung: Yrama

Widya.

Bobbi, De Porter. 2004. Quantum Teaching. Jakarta:Kaifa.

Dimayanti dam Mudjiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta,

Jakarta.

Djamarah, Syaiful. Zain,A. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka

Cipta.

EviYani, 2008. Penerapan Strategi Genius Learning Untuk Meningkatkan Aktivit

as danHasil BelajarSiswa Kelas VII SMPN 10 Tanjung balai T.P

2008/2009, Skripsi, FMIPA, UNIMED.

Gunawan, Adi W. 2007. Genius Learning Strategi. Grasindo, Jakarta.

Hamalik, 2009.http//wikipedia.com hasil belajardi akses tanggal pada tanggal 22

Mei 2013.

Hendi, S (2005).Memahami Akuntansi Untuk SMK Seri B Bidang Keahlian Bisni

s danManagemen Program Keahlian Akuntansi.Bandung: ARMICO.

(26)

Madden. Pengertian Jangkar. http://www.dossuwando.com/pengertian-jangkar. (4

juni 2013)

Mudjiono.2009. http//www.hasil belajar.comdi akses pada tanggal 22 Mei 2013.

Nasution. 2007.Pengaruh Strategi Genius Learning Terhadap Hasil Belajar

Siswa Kelas VIII semester II Mts. Azizi Medan pada Materi Pokok Bunyi

T.A 2007/2008.Skripsi, FMIPA, UNIMED.

Purwanto, M. Ngalim. 2004. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Ros

dakarya.

Sagala, Syaiful. 2005. Konsep dan Makna Pembelajaran.Bandung: Alfabeta.

Sanjaya, Wina. 2008. Strategi Pembelajaran.Jakarta: Kencana.

Sardiman. 2011.Interaksidan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo

dalamMc,Donald,Frederick, Education Psychology, Wadsworth Publishin

g Company,Inc.,San Fransisco, Tokyo, 1959.

Slameto.2003, Belajardan Fakor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:

RinekaCipta.

Suyono, Dkk. 2000.Akuntansi Keuangan,Jakarta: Yudistira.

Sudjana, Nana, 2009. Penilaian Hasil Belajar. Bandung: Remaja Rosdakarya

Tarerasi, Hamdan W.2007. Genius Learning Revolution. Jakarta. HDN-CC

Trianto, 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif- Progresif. Jakarta:

Gambar

Gambar3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas..........................................................
Tabel3.1 Lembar Aktivitas Siswa........................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Bagi peneliti lain, sebagai bahan kajian untuk penelitian yang akan datang, khususnya yang berkaitan dengan kebutuhan aktualisasi diri, kematangan emosi dan self-disclosure

Sebanyak 14 sampel tanah ini dikeringudarakan untuk selanjutnya dilakukan isolasi, sehingga diperoleh masing-masing 14 isolat bakteri penitrifikasi, yaitu bakteri pengoksidasi

TELEVISI REPUBLIK INDONESIA SEBAGAI LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK (Studi Kasus Program Siaran Televisi Republik Indonesia sebagai Lembaga Penyiaran Publik), Skripsi, Program Studi

Serta terima kasih untuk seluruh Dosen Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta yang selama ini telah membimbing dan

Jika rasio keuangan dapat dijadikan sebagai prediktor perubahan laba di masa yang akan datang, temuan ini tentu akan menjadi pengetahuan yang cukup berguna bagi para pemakai

Penelitian tentang pengaruh struktur dan kultur organisasional terhadap keefektifan pengangaran partisipatif dalam peningkatan kinerja manajerial sebelumnya telah dilakukan

Hasil perhitungan risiko diversifikasi pada Tabel 14 merupakan gambaran risiko yang dihadapi oleh PT Bina Usaha Flora dengan melakukan empat kombinasi usaha penjualan tanaman

Metode pendidikan sebaya juga meningkatkan sikap pengendalian HIV/AIDS mahasiswa secara signifikan dibandingkan metode ceramah (p= 0.019). Dapat disimpulkan bahwa: 1)