Materi Ajar Interaktif dengan Format Multimedia untuk Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19
Erwan Sudiwijaya* [email protected] Budi Dwi Arifianto [email protected] Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Email Penulis Korespondensi: [email protected] WA Penulis Korespondensi: 0817255386
Abstrak
Instruksi Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PP Muhammadiyah untuk merespon situasi masa pandemi Covid-19 yang belum dinyatakan aman, maka proses pembelajaran disarankan untuk dilakukan secara daring atau Belajar dari Rumah (BDR) dengan memperhatikan situasi dan kondisi peserta didik. Oleh karena itu SMP Muhammadiyah Banguntapan pun menggelar pembelajaran secara daring dengan menggunakan Google Class Room. Pada tahap observasi saya dan mitra telah menentukan permasalah yang akan diselesaikan melalui program pengabdian kemitraan masyarakat adalah bentuk materi ajar masih membagikan scan materi dari buku belum dapat memanfaatkan multimedia. Bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam memahami media digital, tim pengabdian LP3M Universitas Muhammadiyah Yogyakarta melakukan pendampingan proses PJJ melalui pembuatan konten podcast pembelajaran, video pembelajaran. Solusi yang sudah kami rencanakan bagi mitra akan direalisasikan dengan metode observasi dan perencanaan, pre-test, pelaksanaan edukasi dan evaluasi program. Hasilnya adalah guru mampu membuat naskah pembelajaran, rekaman audio dengan aplikasi Anchor FM dan Spotify melalui ponsel milik mereka, mengolah rekaman audio menjadi video presentasi di powerpoint. Tim pengabdian masyarakat UMY pun mengimplikasikan dalam bentuk satu studio rekaman audio yang kami set up di perpustakaan. Kesimpulan pendampingan ini adalah materi pembelajaran digital berformat audio yang diupload di Spotify, membuat materi pembelajaran dapat disajikan lebih interaktif.
Keywords: Podcast; Videocast; PJJ; Sekolah; Muhammadiyah; Banguntapan
Pendahuluan
Banguntapan adalah sebuah kecamatan di kabupaten Bantul, terletak di sebelah timur laut kota Bantul. Tepatnya pada lintang 7°49’29” dan bujur 110°24’12”. Daerah dengan luas wilayah 28,48 km2 memiliki tingkat kepadatan penduduk 4.771 jiwa/km2, terdiri dari penduduk laki-laki 68.068 jiwa dan penduduk perempuan 67.820 jiwa dan total penduduk di kecamatan Banguntapan adalah 135.888 jiwa.(Kecamatan- Banguntapan, n.d.)
Gambar 1. Lokasi Sekolah
Di tingkat SMP kecamatan Banguntapan memiliki enam sekolah negeri yaitu MTSN Lab UIN Yogyakarta, SMP Negeri 1 Banguntapan, SMP Negeri 2 Banguntapan, SMP Negeri 3 Banguntapan, SMP Negeri 4 Banguntapan, SMP Negeri 5 Banguntapan dan 4 sekolah swasta yaitu MTSS Mahad Islamy, SMP Binajaya Banguntapan, SMP Islam Terpadu LHI dan SMP Muhammadiyah Banguntapan. (Wiryosukiro, 2019).
SMP Muhammadiyah Banguntapan adalah sekolah tingkat menengah yang berada di Wiyoro Lor Baturetno Banguntapan, Baturetno, Kec. Banguntapan, Kab.
Bantul Prov. D.I. Yogyakarta. Sekolah ini dikelola oleh 21 orang guru dan melayani 295 siswa yang terdiri dari 177 siswa dan 118 siswi dengan model pembelajaran sehari penuh dari Senin hingga Jumat. Berdiri di atas tanah seluas 300m2, sekolah ini memiliki 11 ruang kelas, 2 laboratorium, 2 perpustakaan dan 6 sanitasi siswa. (Kemendikbud, n.d.)
Gambar 2. Jajaran Guru SMP Muhammadiyah Banguntapan
Sekolah yang terakreditasi A dengan nilai akhir 94.00 secara georgrafis berada di antara SMP Negeri 1 Banguntapan, SMP Negeri 2 Banguntapan dan SMP Binajaya Banguntapan
Gambar 3. Gedung Sekolah SMP Muhammadiyah Banguntapan
Instruksi Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PP Muhammadiyah untuk merespon situasi masa pandemi COVID-19 yang belum dinyatakan aman, maka proses pembelajaran disarankan untuk dilakukan secara daring atau Belajar dari Rumah (BDR) dengan memperhatikan situasi dan kondisi peserta didik. Oleh karena itu SMP Muhammadiyah Banguntapan pun menggelar pembelajaran secara daring dengan menggunakan google class room.
Rianto, S.Pd., M.Si selaku kepala sekolah menuturkan banyak kendala yang ditemukan pada pelaksanaan pembelajaran daring di semester lalu. Puncak gunung esnya adalah pada akhir semester masih ditemukan banyak siswa yang belum mengumpulkan tugas, langkah taktis yang dilakukan guru pada saat itu adalah mengingatkan secara terus menerus.
Ia pun mulai mengurai masalah bahwa rata-rata siswa mengeluhkan boros kuota dan kesulitan sinyal lalu membuat mereka banyak tertinggal materi pelajaran. Masalah lain yang ditemukan adalah telepon seluler orang tua tidak dapat digunakan untuk mengakses materi karena belum menggunakan operational system Android hingga di rumah tidak tersedia telepon seluler sama sekali. Untuk masalah terakhir, sejak awal pandemi siswa secara rutin seminggu sekali datang ke sekolah untuk mengambil materi dan soal sekaligus mengumpulkan jawaban minggu lalu.
Kepala sekolah yang juga menjabat sebagai pimpinan ranting Muhammadiyah Baturetno ini menjelaskan bahwa pola pembelajaran daring diserahkan pada kreativitas dan inovasi setiap guru. Ia pun tidak menampik bahwa beberapa guru senior yang sudah berusia lanjut kesulitan untuk mengikuti teknologi pembelajaran daring.
Kebijakan dinas pendidikan Kabupaten Bantul yang mewajibkan tatap muka daring selama proses pembelajaran juga dirasa tidak efektif, oleh karena itu SMP Muhammadiyah Bantul lebih fleksibel dalam penerapan kegiatan belajar mengajar.
Rata-rata guru akan membuatkan rangkuman dan diberikan pada siswa karena siswa sudah menerima buku-buku di awal semester. Jadi mereka mulai membaca rangkuman lalu membaca buku untuk memahami lebih dalam tuturnya.
Selain di kabupaten Bantul, pembelajaran daring yang terpaksa dilaksanakan selama masa pandemic juga menuai permasalahan. Kolaborasi antara universitas dan sekolah pun mulai bermunculan untuk menyelesaikan masalah ini. PGRI Adi Buana Surabaya mengadakan workshop video conference berbasis Zoom dan GMeet di SMKN 1 Jetis Mojokerto. (Faizah et al., 2021) Universitas Dharmawangsa melatih guru SDIT DOD Medan membangun learning management system yang didukung orang tua siswa.(Suhendri et al., 2021), STMIK Pelita Nusantara Medan menyusun modul untuk mengelola Google Classroom sebagai kelas virtual bagi guru SMP dan SMA di Medan (Fitra et al., 2020), Universitas Pamulang melatih guru untuk mengajar secara dalam jaringan di pesantren LAZ Nahwa Nur (Sumali et al., 2021), STKIP Al Hikmah Surabaya memfasilitasi guru SDI Al Islam Morowudi dalam menguasai media pembelajaran interaktif menggunakan Kahoot dan Socrative (Hadi et al., 2020), Universitas Amikom melatih guru-guru TK Budi Luhur 1 menggunakan G Suite sebagai media pembelajaran (Rahardi, 2020) dan Universitas Borneo Tarakan mengembangkan desain pembelajaran daring di MTs Negeri Tarakan (Pamuji & Tyas, 2021)
Pada tahap observasi saya dan mitra telah menentukan permasalah yang akan diselesaikan melalui program pengabdian kemitraan masyarakat adalah sistem pembelajaran daring yang masih fleksibel sehingga belum ada sistem yang terintegrasi dan sama untuk semua guru.
Metode
Solusi yang sudah kami rencanakan bagi mitra akan direalisasikan pada tahapan sebagai berikut:
a. Observasi dan perencanaan
Observasi bertujuan untuk menggali kondisi umum dari permasalahan pengelolaan sistem pembelajaran dari di SMP Muhammadiyah Banguntapan yang kami lakukan dengan melakukan Focus Group Discussion dengan pengelola sekolah
b. Pre-Test
Tahap ini dilakukan untuk mengukur pemahaman dan kemampuan guru-guru SMP Muhammadiyah Banguntapan dalam membuat konten dan mengelola sistem pembelajaran daring. Tes dilakukan melalui survey online dimana hasilnya akan dijadikan landasan untuk menyusun materi pembelajaran
c. Pelaksanaan edukasi
Edukasi peningkatan kemampuan membuat konten dan mengelola sistem pembelajaran daring akan kami lakukan pada workshop pembuatan podcast dan videocast pembelajaran.
d. Evaluasi program
Bertujuan untuk melihat dampak dari solusi yang kami tawarkan melalui post- test, dilakukan secara online. Kemudian data post-test dan pre-test akan dibandingkan untuk melihat capaian pembelajaran dari guru-guru.
Hasil dan Pembahasan
Hasilnya adalah guru mampu membuat naskah pembelajaran, rekaman audio dengan aplikasi Anchor FM dan Spotify melalui ponsel milik mereka, mengolah rekaman audio menjadi video presentasi di powerpoint. Tim pengabdian masyarakat UMY pun mengimplikasikan dalam bentuk satu studio rekaman audio.
Workshop Produksi Podcast & Videocast Materi Pembelajaran
Untuk meningkatkan kemampuan guru dalam membuat materi ajar kreatif, kami mengadakan workshop pembuatan materi ajar berbasis Podcast dan Videocast.
Kegiatan ini dilaksanakan pada 19 Februari 2021 di Laboratorium Produksi Program Televisi di Program Studi Ilmu Komunikasi UMY, kegiatan yang dihadiri oleh dua perwakilan guru ini dilaksanakan dari jam 10.00 hingga 13.00 WIB.
Gambar 4. Proses Pra Produksi
Worshop dilakukan dalam dua sesi yaitu pra produksi untuk membuat naskah podcast berdurasi 15 menit yang terdiri dari perkenalan identitas guru, mata pelajaran dan topik pertemuan serta sub-sub topik yang akan disampaikan. Tahap berikutnya adalah produksi yaitu proses merekam audio dengan menggunakan aplikasi Anchor FM di ponsel guru. Proses rekamanan ini berformat dialog sehingga dua guru yang hadir berbagi peran menjadi host dan narasumber, hasil rekaman yang telah jadi lalu di- upload ke Spotify. Tahap berikutnya adalah menggabungkan slide presentasi dengan file audio untuk diolah menjadi videocast.
Gambar 5. Proses Produksi
Kesimpulan
Kesimpulan pendampingan ini adalah materi pembelajaran digital berformat audio yang diupload di Spotify, membuat materi pembelajaran dapat disajikan lebih interaktif.
Acknowledgement
Ucapan terima kasih kami haturkan pada kepala sekolah SMP Muhammadiyah Banguntapan, Riyanto, Spd.A., M.Si, bersama jajaran guru yang sudah mempercayakan inovasi pembelajaran pada kami.
Daftar Pustaka
Faizah, H., Susilohadi, Prayitno, L. L., Ladyawati, E., & Mutianingsih, N. (2021).
WORKSHOPPENGELOLAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH BERBASIS APLIKASI VIDEO CONFERENCE. Jurnal PADI (Pengabdian MAsyarakat Dosen Indonesia), 4(1). https://doi.org/https://doi.org/10.51836/jpadi.v4i1.204
Fitra, A., Sitorus, M., Sinaga, D. C. P., & Marpaung, E. A. P. (2020). Pemanfaatan dan Pengelolaan Google Classroom Sebagai Media Pembelajaran Dan Pengajaran Daring Bagi Guru-Guru SMP. Jurnal Pengabdi, 3(2).
https://doi.org/http://dx.doi.org/10.26418/jplp2km.v3i2.42387
Hadi, F., Syafi’i, A., & Isgandi, Y. (2020). Pelatihan Penerapan Pembelajaran Daring Interaktif Bagi Guru-Guru SD Al Islam Morowudi, Gresik. To Maega : Jurnal
Pengabdian Masyarakat, 2(2).
https://doi.org/http://dx.doi.org/10.35914/tomaega.v3i2.420
Kecamatan-Banguntapan. (n.d.). Profil – Kecamatan Banguntapan. Kapanewon Banguntapan. Retrieved December 30, 2020, from https://kec- banguntapan.bantulkab.go.id/hal/profil
Kemendikbud. (n.d.). SMP Muhammadiyah Banguntapan - Sekolah Kita. Sekolah Kita.
Retrieved January 10, 2021, from
https://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/chome/profil/A018E65C- 2EF5-E011-BD96-CBE0A2EAAD74
Pamuji, S. S., & Tyas, W. (2021). PROGRAM BIMBINGAN DESAIN PEMBELAJARAN DARING BAGI GURU BAHASA INDONESIA DAN PENERAPANNYA PADA ERA PEMBELAJARAN NEW NORMAL DI SEKOLAH MTS NEGERI TARAKAN.
Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo, 5(1).
https://doi.org/https://doi.org/10.35334/jpmb.v5i1.1956
Rahardi, M. (2020). PEMANFAATAN TEKNOLOGI BERBASIS CLOUD UNTUK MENDUKUNG PENGELOLAAN ADMINISTRASI SEKOLAH. Proceeding Seminar Hasil Pengabdian Masyarakat 2020, UNIVERSITAS AMIKOM Yogyakarta, 1(1), 246.
https://ojs.amikom.ac.id/index.php/semhasabdimas/article/view/2620
Suhendri, Sabri, R., Arifin, Z., Rahman, M. A., Ainaya, T., & Fahmi, H. A. (2021).
PELATIHAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) PADA MASA PANDEMI COVID-19 BAGI GURU SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU (SDIT) DODMEDAN. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 27(1).
https://doi.org/https://doi.org/10.24114/jpkm.v27i1.22128
Sumali, A., Surasni, S., Khair, O. I., Al-Choir, F., & Manik, C. D. (2021). PELATIHAN DAN BIMBINGAN PEMBELAJARAN SECARA DARING DI SEKOLAH LAZ
NAHWA NUR. JPKM Aphelion, 1(2).
https://doi.org/http://dx.doi.org/10.32493/jpka.v1i2.9110
Wiryosukiro, L. (2019). Daftar Alamat SMP/MTs Sekecamatan Banguntapan Kab. Bantul – Bank Data. https://emka.web.id/data/daftar-alamat-smp-mts-sekecamatan- banguntapan-kab-bantul/
