• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Studi Pengaruh Musik Gamelan Jawa Frekuensi 6000 –9600 Hz untuk Meningkatkan Produktivitas Selada Hijau (Lactuca Sativa L)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Studi Pengaruh Musik Gamelan Jawa Frekuensi 6000 –9600 Hz untuk Meningkatkan Produktivitas Selada Hijau (Lactuca Sativa L)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

STUDI PENGARUH MUSIK GAMELAN JAWA FREKUENSI 6000

9600 HZ UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS SELADA

HIJAU (LACTUCA SATIVA L)

Kukuh Oktavianus

1

, Nur Aji Wibowo

1,2

, Made Rai Suci Shanti

1,2,*

1

Progam Studi Pendidikan Fisika

Fakultas Sains dan Matematika

2

Progam Studi Fisika

Fakultas Sains dan Matematika

Universitas Kristen Satya Wacana

Jln. Diponegoro No. 52-60 Salatiga

*Email: [email protected]

ABSTRAK

AFF

(

Audio Farming Frequency

)

merupakan suatu teknologi organik yang

memanfaatkan gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk meningkatkan

produktivitas tanaman.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui

apakah pada selang frekuensi 6000

9600 Hz dapat memberikan pengaruh positif

pada sayuran Slada Hijau

(

Lactuca Sativa

L)

.

Frekuensi yang dipakai dalam

perlakuan

tanaman

didasarkan

pada

spektrum

suara

Garengpung

(

cryptotymphana acuta

). Perlakuan tanaman dilakukan dengan memberi musik

selama 2 jam setiap hari yaitu pagi pukul 07.00-08.00 WIB dan sore pukul

15.00-16.00 WIB. Parameter yang diukur adalah panjang lebar daun, dan berat

dari hasil panen. Variabel yang dikontrol adalah pH tanah (pH 7), suhu

lingkungan tempat perlakuan, dan kelembaban tanah yang sama untuk setiap

tanaman.

Dari hasil rata-rata perhitungan lebar, panjang daun dan berat hasil panen selada perlakuan adalah 68.96 ± 8.929 mm, 111.1 ± 11.03 mm, dan 125.59 gram dan hasil rata-rata perhitungan lebar,panjang daun dan berat hasil panen selada tanpa perlakuan adalah 54.38 ± 5.284 mm, 92.52 ± 5.775 mm, dan 95.30 gram. Dari pengukuran luasan stomata daun, pembukaan stomata pada daun yang mendapatkan perlakuan adalah 0.032 mm2 sedangkan pembukaan stomata daun tanpa perlakuan adalah 0.011 mm2. Jika dilihat dari hasil perhitungan lebar daun, panjang daun, berat hasil panen dan pembukaan stomata daun tanaman yang mendapatkan perlakuan dengan frekuensi 6000-9600 Hz memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan tanaman tanpa perlakuan.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian Sinario (2018), menyatakan bahwa pemberian pupuk organik cair NASA secara utama memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, berat basah,

frekuensi 4000 Hz. Untuk kelompok kontrol diperlakukan sama namun tanpa dilakukan pemaparan sumber bunyi. Pembuatan bedeng penelitian dengan cara mengukur panjang dan lebar

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh bunyi “garengpung” (Dundubia manifera) termanipulasi pada peak frekuensi 4000 Hz terhadap luas bukaan stomata

Pengamatan panjang akar dan berat brangkasan basah berdasarkan hasil analisis sidik ragam menunjukkan perbedaan yang tidak nyata dari berbagai jenis perlakuan media tanam rockwool,

Parameter pengamatan meliputi karakter kuantitatif komponen pertumbuhan yang terdiri dari panjang tanaman cm, lebar tajuk cm, panjang daun cm, jumlah daun helai, komponen hasil berupa