• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP BERPIKIR KRITIS DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI DI KABUPATEN PATI TAHUN AJARA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP BERPIKIR KRITIS DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI DI KABUPATEN PATI TAHUN AJARA"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

i

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN TIPE GROUP

INVESTIGATION (GI) DAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP

BERPIKIR KRITIS DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR SISWA DALAM

PEMBELAJARAN SEJARAH PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI

DI KABUPATEN PATI TAHUN AJARAN 2012-2013

TESIS

Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai

Derajat Magister Jurusan Pendidikan Sejarah

Oleh:

Susilo Setyo Utomo

S861202020

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)

commit to user

(3)

commit to user

(4)

commit to user

(5)

commit to user

v

KATA PENGANTAR

Peneliti senantiasa memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha

Esa atas limpahan rahmat-Nya sehingga peneliti dapat merencanakan,

melaksanakan, dan menyelesaikan penyusunan tesis ini. Dalam proses

penyelesaian tesis ini peneliti banyak sekali memperoleh bantuan, bimbingan,

arahan, dan masukan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini peneliti

menyampaikan ucapan terima kasih kepada yang terhormat:

1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS., Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta

yang telah memberikan izin penulis untuk melaksanakan penelitian.

2. Prof. Dr. Ahmad Yunus, MS., Direktur Program Pascasarjana, yang telah

memberikan izin atas penulisan tesis ini.

3. Dr. Hermanu Joebagio, M.Pd, Ketua Program Studi Pendidikan Sejarah

yang telah mendukung penulisan tesis ini.

4. Prof. Dr. Sri Yutmini, M.Pd, pembimbing I tesis ini yang telah

memberikan arahan dari awal sampai terwujudnya tesis ini.

5. Prof. Dr. Mulyoto, M.Pd, pembimbing II tesis ini, yang dengan tulus dan

sabar membimbing peneliti sehingga dapat menyelesaikan tesis ini.

6. Rekan-rekan mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah Pascasarjana

Universitas Sebelas Maret Surakarta angkatan 2012 yang telah saling

membantu dan bekerjasama dalam penyusunan tesis ini maupun penyelesaian

studi secara keseluruhan.

7. Secara pribadi ucapan terima kasih kepada keluarga yang telah membantu

secara material dan doa.

(6)

commit to user

vi

Akhirnya peneliti hanya dapat berdoa, semoga Tuhan Yang Maha Esa

melimpahkan berkat dan rahmat-Nya kepada semua pihak tersebut di atas, dan

mudah-mudahan tesis ini bermanfaat bagi pembaca.

Surakarta, Juli 2013

(7)

commit to user

vii

ABSTRAK

SUSILO SETYO UTOMO. NIM: S861202020. 2013. Pengaruh Penggunaan Metode Pembelajaran Tipe Group Investigation (GI) dan Teams Games Tournament (TGT) Terhadap Berpikir Kritis Ditinjau dari Kreativitas Belajar Siswa dalam Pembelajaran Sejarah Pada Siswa Kelas XI SMA N di Kabupaten Pati Tahun Ajaran 2012-2013. TESIS. Pembimbing I: Prof. Dr. Sri Yutmini, M.Pd, II: Prof. Dr. Mulyoto, M.Pd Program Studi Pendidikan Sejarah, Program Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Pengaruh metode pembelajaran GI dan TGT, terhadap berpikir kritis siswa dalam pembelajaran sejarah di SMA N di Kabupaten Pati. 2) Pengaruh kreativitas belajar terhadap berpikir kritis siswa dalam pembelajaran sejarah di SMA Negeri di Kabupaten Pati. 3) Pengaruh interaksi antara metode pembelajaran dan tingkat kreativitas terhadap berpikir kritis siswa dalam pemelajaran sejarah di SMA Negeri di Kabupaten Pati.

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA N di Kabupaten Pati Tahun ajaran 2012-2013. Sebagai sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IS 2 SMA N 1 Tayu dan siswa kelas XI IS 3 SMA N 1 Batangan. Teknik

pengambilan sampel dengan multi stage cluster random sampling dengan

tahapan: 1) dari semua SMAN di Kab. Pati diperoleh secara random 2 sekolah SMAN yaitu SMA N 1 Tayu dan SMA N 1 Batangan. 2)dari 2 SMAN tersebut masing-masing diperoleh secara random kelas XI. 3) dari 2 kelas tersebut diperoleh secara random kelas XI IS 2 SMA N 1 Tayu dan XI IS 3 SMA N 1 Batangan.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain faktorial 2 X 2. Data yang diperoleh khususnya mengenai data penerapan metode GI dan TGT, Kreativitas belajar dan berpikir kritis dalam pembelajaran sejarah kemudian dianalisis dengan menggunakan anava dua jalan.

Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan:

1) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan penggunaan metode GI dan TGT

terhadap berpikir kritis siswa dalam pembelajaran sejarah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran sejarah dengan menggunakan metode GI, siswa memperoleh rata-rata nilai yang lebih baik (mean = 71,83) dibandingkan dengan pencapaian kemampuan berpikir kritis siswa dengan menggunakan metode TGT (mean = 65,36).

2) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan kreativitas belajar siswa tinggi dan

rendah terhadap berpikir kritis dalam pembelajaran sejarah. Pada siswa yang memiliki kreativitas tinggi memiliki nilai rata-rata berpikir kritis yang lebih tinggi (mean = 72,03) dibanding dengan rata-rata nilai berpikir kritis siswa yang memiliki kreativitas belajar rendah (mean = 64,93).

3) Tidak ada interaksi pengaruh yang signifikan antara metode pembelajaran dan

kreativitas siswa untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran sejarah.

(8)

commit to user

viii

ABSTRACT

SUSILO SETYO UTOMO. NIM: S861202020. 2013. The Effect of Group Investigation and Teams Games Tournament (TGT) Types of Learning Method on Critical Thinking Viewed from Student Learning Creativity in History Learning in the XI Graders of Public Senior High Schools in Pati Regency in the school year of 2012-2013. THESIS. First Counselor: Prof. Dr. Sri Yutmini, M.Pd, Second Counselor: Prof. Dr. Mulyoto, M.Pd, History Education Study Program, Surakarta Sebelas Maret University.

The objective of research was to find out: 1) the effect of GI and TGT learning method types on the student’s critical thinking in history learning in Public Senior High Schools in Pati Regency, 2) the effect of learning creativity on the student’ critical learning in history learning in Public Senior High Schools in Pati Regency, and 3) the effect of interaction between learning method and creativity level on the student’ critical learning in history learning in Public Senior High Schools in Pati Regency.

The population of research was the XI graders of Public Senior High Schools in Pati Regency in the school year of 2012-2013. The sample of research was the XI IS 2 graders of SMA N 1 Tayu and the XI IS 3 graders of SMA N 1 Batangan. The sampling technique used was multi stage cluster random sampling with the following stages: 1) out of all Public Senior High Schools in Pati Regency, 2 schools were selected randomly: SMA N 1 Tayu and SMA N 1 Batangan. 2) out of those public senior high schools the XI grades were selected randomly. 3) out of two grades the XI IS 2 SMA N 1 Tayu and XI IS 3 SMA N 1 Batangan were taken randomly.

The research method used in this research was an experimental method with a 2 x 2 factorial design. The data obtained, particularly of GI and TGT method application, learning creativity and critical thinking in history learning were analyzed using a two-way anava.

Based on the result of research, it could be concluded:

1) There was a significant effect of GI and TGT method uses on the student’s

critical thinking in history learning. The result of research showed that the student’s critical thinking ability in history learning using GI method, the students obtained better mean score (mean = 71.83) than that of those using TGT method did (mean = 65.36).

2) There was a significant effect of high and low student learning creativity on

the student’s critical thinking in history learning. The students with high creativity had higher mean score of critical thinking (mean = 72.03) than those with low critical thinking had (mean = 64.93).

3) There was no significant interaction of effect between learning method and

student creativity to improve the student’s critical thinking ability in history learning.

(9)

commit to user

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah... 1

B.Identifikasi Masalah ... 9

C.Pembatasan Masalah ... 10

D.Perumusan Masalah... 10

E.Tujuan Penelitian ... 11

F.Manfaat Penelitian... 11

BAB II LANDASAN TEORI A.Kajian Teori ... 14

1.Pembelajaran Sejarah ... 14

2.Metode Pembelajaran ... 27

3.Kreativitas ... 36

4.Berpikir Kritis ... 41

B.Penelitian yang Relevan ... 59

C.Kerangka Berfikir ... 61

D.Hipotesis Penelitian ... 64

BAB III METODE PENELITIAN A.Tempat dan Waktu Penelitian... 65

(10)

commit to user

x

C.Desain Experimen ... 67

D.Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel ... 68

E.Definisi Operasional... 70

F.Teknik Pengumpulan Data dan Uji Coba Instrumen ... 74

G.Teknik Analisis Data ... 86

1.Uji Kesetaraan ... 86

2.Uji Normalitas ... 87

3.Uji Homogenitas... 89

4.Uji Hipotesis ... 91

BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data ... 94

B. Pengujian Persyaratan Analisis ... 110

1.Uji Kesetaraan ... 111

2.Uji Normalitas Data ... 111

3.Uji Homogenitas... 116

C. Pengujian Hipotesis Penelitian... 116

D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 119

E. Keterbatasan Penelitian ... 132

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASIM DAN SARAN A. Simpulan ... 133

B. Implikasi ... 134

C. Saran ... 135

DAFTAR PUSTAKA... 137

(11)

commit to user

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Jadwal Penelitian ... 65

Tabel 2 Desain Faktorial 2 x 2 ... 67

Tabel 3 Skor Angket Kreativitas ... 74

Tabel 4 Rekapitulasi Hasil Uji Validitas Angket Kreativitas ... 76

Tabel 5 Kisi-Kisi Instrumen Berpikir kritis ... 81

Tabel 6 Hasil Uji Validitas Tes Berpikir Kritis ... 82

Tabel 7 Indeks Kesukaran Soal ... 85

Tabel 8 Desain Data ... 92

Tabel 9 Distribusi Frekuensi Data Kemampuan Berpikir Kritis Kelas GI ... 95

Tabel 10 Distribusi Frekuensi Data Kemampuan Berpikir Kritis Kelas TGT . 97 Tabel 11 Distribusi Frekuensi Data Kemampuan Berpikir Krits dengan Kreativitas Belajar Tinggi ... 99

Tabel 12 Distribusi Frekuensi Data Kemampuan Berpikir Kritis dengan Kreativitas Belajar Rendah... 101

Tabel 13 Distribusi Frekuensi data Kemampuan Berpikir Kritis Kelas GI dan Kreativitas Belajar Tinggi ... 103

Tabel 14 Distribusi Frekuensi data Kemampuan Berpikir Kritis Kelas GI dan Kreativitas Rendah... 105

Tabel 15 Distribusi Frekuensi data kemampuan berpikir kritis kelas TGT dan kreativitas belajar tinggi ... 107

Tabel 16 Distribusi Frekuensi Data Kemampuan Berpikir Kritis Kelas TGT dan Kreativitas Belajar Rendah ... 109

(12)

commit to user

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Kisi-Kisi Berpikir Kritis ... 144

Lampiran 2 Instrumen Berpikir Kritis ... 145

Lampiran 3 RPP untuk Kelas Eksperimen ... 154

Lampiran 4 RPP untuk Kelas Kontrol ... 157

Lampiran 5 Kisi-Kisi Kreativitas ... 161

Lampiran 6 Instrumen Kreativitas... 165

Lampiran 7 Uji Validitas Instrumen Kreativitas ... 170

Lampiran 8 Uji Reliabilitas Instrumen Kreativitas ... 172

Lampiran 9 Uji Validitas Instrumen Berpikir Kritis ... 175

Lampiran 10 Uji Reliabilitas Instrumen Berpikir Kritis ... 176

Lampiran 11 Hasil Analisis Iteman... 179

Lampiran 12 Uji Kesetaraan ... 186

Lampiran 13 Skor Angket Kreativitas Kelas Eksperimen ... 189

Lampiran 14 Skor Angket Kreativitas Kelas Kontrol ... 190

Lampiran 15 Data Nilai Kemampuan Berpikir Kritis ... 191

Lampiran 16 Data Input Analisis Kelas Eksperimen ... 192

Lampiran 17 Data Input Analisis Kelas Kontrol ... 193

Lampiran 18 Uji Normalitas Data ... 194

Lampiran 19 Uji Homogenitas Data ... 195

Lampiran 20. Deskripsi Data ... 197

Referensi

Dokumen terkait

1) Bagi siswa, hasil penelitian ini bisa menjadi motivasi untuk memperbaiki kemampuan matematikanya khususnya dalam kemampuan berpikir kritis siswa. 2) Bagi guru,

Nilai rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa lebih tinggi pada kelas eksperimen daripada kelas kontrol membuktikan bahwa penerapan model pembelajaran Experiential

Analisis Pengaruh Model Pembelajaran Controversial Issue Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Uji perbedaan dua rata-rata untuk mengetahui perbedaan rata-rata nilai

Hipotesis keempat yang menyatakan bahwa hasil belajar sejarah siswa yang mengikuti metode pembelajaran PjBL dan memiliki kemampuan berpikir kritis rendah, lebih

Namun pada akhir pembelajaran dan peningkatannya, diperoleh rata-rata pencapaian indikator kemampuan berpikir kritis siswa yang mengikuti pembelajaran inkuiri berbasis

Perbedaan hasil belajar ini, terlihat dari nilai rata-rata hasil belajar yang diperoleh siswa dengan model pembelajaran TGT lebih tinggi dibandingkan dengan nilai

Jika hasil skor menunjukkan nilai rata-rata berkisar 3,4 – 4,1 maka tujuan dari penerapan metode debat aktif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa pada

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa mengalami peningkatan yang dilihat dari nilai posttest yang lebih dari nilai pretest siswa yang memperoleh