i
ABSTRAK
Penelitian mengenai Anggaran Biaya Pemasaran sebagai salah satu alat bantu manajemen dalam menunjang pengendalian biaya pemasaran ini dilakukan pada sebuah Pabrik Cianjur Folding Gate.
Tujuan diadakan penelitian ini adalah untuk dapat lebih mendalami mengenai pengertian anggaran serta peranannya sebagai salah satu alat bantu manajemen yang menunjang efektivitas pengendalian biaya pemasaran. Melakukan penilaian mengenai manfaatnya serta menilai apakah unsur pendukungnya cukup memadai atau tidak. Adapun dasar dilakukannya penelitian ini adalah perlu adanya dilakukan pengendalian terhadap biaya pemasaran agar tidak terjadi penyimpangan anggaran biaya pemasaran yang tidak terlalu besar.
Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah metode deskriptif analitis. Penggunaan metode tersebut dimaksudkan untuk mendapatkan gambaran tertentu mengenai suatu keadaan berdasarkan informasi yang ada, dikumpulkan, diklasifikasi dan menginterpretasikan sehingga didapat informasi untuk menyelesaikan masalah yang diteliti.
ii DAFTAR ISI
ABSTRAK ………. i
KATA PENGANTAR ………... ii
DAFTAR ISI ……….. v
DAFTAR TABEL ………. ix
DAFTAR GAMBAR ... x
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang ………... 1
1.2 Identifikasi Masalah ………... 3
1.3 Tujuan Penelitian ………... 3
1.4 Kegunaan Penelitian ………... 4
1.5 Kerangka Pemikiran ………... 5
1.6 Metodologi Penelitian ………... 8
1.7 Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian ………... 9
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Anggaran ………... 10
2.1.1 Pengertian Anggaran……… 11
2.1.2 Fungsi dan Manfaat Anggaran..…... 12
2.1.3 Manfaat dan Keterbatasan Anggaran... 14
iii
2.1.5 Prosedur Penyusunan Anggaran………... 19
2.1.6 Karakteristik Anggaran...………… 21
2.2 Sistem Pengendalian Manajemen………... 21
2.2.1 Pengertian Sistem Pengendalian Manajemen …... 21
2.2.2 Karakteristik Sistem Pengendalian Manajemen ….. 24
2.2.3 Aspek Perilaku dalam Sistem Pengendalian Manajemen... 25
2.2.4 Struktur Sistem Pengendalian Manajemen...….... 27
2.2.5 Pusat Pertanggangungjawaban ………….…... .... 27
2.2.6 Fungsi Pengendalian……...…………....….. 29
2.3 Biaya………...… 31
2.3.1 Pengertian Biaya... 31
2.3.2 Klasifikasi Biaya... 33
2.3.3 Unsur-unsur penting untuk meningkatkan Efektivitas Pengendalian Biaya... 34
2.3.4 Pengertian Biaya Pemasaran... 36
2.3.5 Pencatatan Biaya Pemasaran... 37
2.4 Analisa Biaya Pemasaran………...… 38
2.5 Hubungan Anggaran dengan Pengendalian Biaya Pemasaran……….……… 39
iv
3.2 Metoda Penelitian ……… 42
3.2.1 Jenis Penelitian………..……….. 42
3.2.2 Definisi Operasional Variabel ………. 42
3.2.3 Sumber Data………...……… 44
3.2.4 Teknik Pengumpulan Data ………....……... 45
3.2.5 Variabel, Indikator Variabel dan Instrumen …... 46
3.2.6 Metode Analisis Data………..…… 48
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sejarah Umum Perusahaan………...…… 50
4.1.1 Struktur Organisasi ………. 51
4.1.2 Aktivitas Perusahaan...……..…… 54
4.2 Anggaran………...….. 55
4.3 Pengendalian Biaya Pemasaran ………...……... 56
4.4 Pengendalian Anggaran Biaya Pemasaran... 57
4.4.1 Prosedur Penjualan... 57
4.4.2 Realisasi Penjualan...……….………. 59
4.4.3 Fungsi Anggaran...………...….………… 60
4.5 Anggaran Biaya Pemasaran…..………...……. 61
4.6 Pengaruh Anggaran Biaya Pemasaran terhadap Efektivitas Pengendalian Biaya Pemasaran... 62
v
4.8 Pengujian Hipotesis... 64
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ………..…….... 67
5.2 Saran ………...… 68
DAFTAR PUSTAKA
vi
DAFTAR TABEL
3.2 Variabel, Indikator dan Instrumen...…….…… 47 4.4.1 Anggaran Penjualan Pabrik Cianjur Folding Gate
Tahun 2007…... 58 4.4.2 Realisasi Penjualan Pabrik Cianjur Folding Gate
vii
DAFTAR GAMBAR
KUESIONER
PERANAN ANGGARAN DALAM MENUNJANG
EFEKTIVITAS PENGENDALIAN BIAYA PEMASARAN
A. Pertanyaan Umum
Keterangan : Diisi dengan memberikan tanda (V) sesuai dengan jawaban yang Bapak/Ibu anggap benar.
1. Nama : ………
2. Jabatan : ………
SLTA/Sederajat DIII/Akademi S1
……….. Lama Bekerja : ………..
B. Pertanyaan Khusus
Bapak/Ibu dimohon untuk memberikan tanggapan yang tepat atas pertanyaan-pertanyaan di bawah ini berdasarkan pengalaman, pengamatan dan pengetahuan Bapak/Ibu selama bekerja di Pabrik Cianjur Folding Gate.
Berikan tanda (V) pada jawaban yang dianggap benar. Jawaban untuk pertanyaan di bawah ini adalah sebagai berikut:
Kuesioner Variabel Independen Peranan Anggaran Y T 1. Apakah perusahaan sudah mempunyai struktur organisasi yang
jelas?
2. Apakah struktur organisasi sudah menetapkan tugas dan tanggung jawab tiap tingkatan manajemen?
3. Apakah anggaran harus disusun secara formal?
4. Apakah dalam pelaksanaannya, para pelaksana telah memahami dengan baik tugas dan tanggung jawabnya masing-masing?
5. Apakah proses informasi dan komunikasi antara atasan dan bawahan pada bagian anda sudah jelas?
6. Apakah dalam perusahaan terdapat pusat pertanggungjawaban? 7. Apakah dalam perusahaan telah disusun anggaran yang baik? 8. Apakah dalam perusahaan telah dibentuk bagian-bagian dari
fungsi-fungsi pokok perusahaan?
9. Apakah bagian-bagian tersebut telah menyusun anggarannya masing-masing?
10.Jika iya, apakah anggaran yang disusun berdasarkan perkiraan dihitung dengan baik dan tidak berdasarkan dugaan belaka?
11.Apakah anggaran tersebut disusun untuk jangka waktu tertentu yang pasti?
12.Apakah prosedur penyusunan anggaran sudah disusun dengan baik?
13.Apakah anggaran yang telah disusun dan realisasi terhadap hasil penjualan yang telah dicapai dapat menunjukkan keefektifan fungsi pemasaran?
14.Apabila terbukti bahwa realisasi dari rencana berbeda dengan apa yang telah dianggarkan, apakah anggaran tersebut dapat disesuaikan?
16.Apakah manajer mempunyai tanggung jawab untuk mengambil sebuah keputusan?
17.Apakah dalam perusahaan terdapat standar yang menjadi tolok ukur kinerja manajer yang bertanggungjawab atas pusat pertanggungjawaban?
18.Apakah dalam perusahaan terdapat sistem pelaporan informasi? 19.Apakah anggaran merupakan hasil pengambilan keputusan yang
berdasarkan asumsi tertentu?
20.Apakah dalam sistem pelaporan yang telah ada memperhatikan isi dan bentuk dari tujuan pelaporan dan pihak yang akan menerima laporan?
21.Apakah perusahaan telah menetapkan batas toleransi yang masih dapat diterima oleh perusahaan atas selisih yang terjadi antara kinerja sesungguhnya dengan anggaran yang telah ditetapkan sebelumnya?
22.Apakah keputusan yang diambil oleh manajer merupakan pelaksanaan fungsi manajer dari segi perencanaan, pengorganisasian, mengarahkan dan pengawasan?
Kuesioner Variabel Dependen Efektivitas Pengendalian Biaya Pemasaran
Y T
1. Apakah target pemasaran ditetapkan melalui serangkaian proses dengan memperhatikan situasi dan kondisi perusahaan?
2. Bila iya, apakah selama ini perusahaan dapat menerima target pemasaran yang ditetapkan?
3. Apakah target pemasaran tersebut dapat tercapai sesuai dengan kualitas yang diharapkan?
4. Apakah manajer terlibat dalam perancangan pengendalian pemasaran?
”cap” oleh bagian keuangan/administrasi?
6. Apakah target pemasaran tersebut perlu direvisi bila terjadi perubahan situasi dan kondisi diluar kehendak?
7. Apakah pemasaran yang sebenarnya terjadi sesuai dengan target pemasaran yang ditetapkan?
8. Bila tidak, apakah penyimpangan cukup signifikan?
9. Apakah anggaran dipakai sebagai alat ukur efektivitas pemasaran?
10. Apakah terdapat tindak lanjut terhadap penyimpangan dari unsur-unsur pengendalian pemasaran yang berlaku?
11.Apakah transaksi pemasaran dilaksanakan oleh bagian administrasi dengan campur tangan dari manajer?
12.Apakah dengan anggaran, manajer termotivasi untuk meningkatkan kinerjanya?
Tabel
Frekuensi Jawaban Responden Variabel Dependen
Responden Jumlah Jawaban
Kuesioner
No. 1 2 3 4 5 Y T
1. Y Y Y Y Y 5 0
2. Y Y Y Y Y 5 0
3. Y Y Y Y Y 5 0
4. Y Y Y Y Y 5 0
5. Y Y Y Y Y 5 0
6. Y Y Y Y T 4 1
7. Y Y T Y Y 4 1
8. Y Y Y T Y 4 1
9. Y Y Y Y Y 5 0
10. Y Y Y T Y 4 1
11. Y Y Y Y Y 5 0
12. Y Y Y Y Y 5 0
13. Y Y T Y Y 4 1
Tabel
Rekapitulasi Frekuensi Jawaban Responden
Jawaban Responden
Responden No. Y T
Total
1. 32 3 35
2. 30 5 35
3. 28 7 35
4. 31 4 35
5. 33 2 35
Bab I Pendahuluan
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG PENELITIAN
Perkembangan dunia usaha pada saat ini mulai bergerak dengan pesat,
sejalan dengan pertumbuhan ekonomi dan ruang lingkup operasi pada perusahaan
yang semakin luas menuntut suatu persaingan yang cukup ketat dalam dunia
usaha. Dampak yang dirasakan oleh pelaku ekonomi yaitu perusahaan adalah
semakin ketatnya tingkat persaingan antara mereka, hal ini memerlukan suatu
solusi yang tepat agar kinerja perusahaan bisa tetap bertahan dalam menghadapi
persaingan untuk menjalankan usahanya.
Menghadapi persaingan yang tajam dan pasar yang heterogen, maka
peranan pemasaran bagi perusahaan sangat penting. Oleh karena itu, untuk
mempertahankan kontinuitas perusahaan diperlukan adanya aktivitas pemasaran
yang terarah agar dapat meningkatkan dan bertahannya posisi produk.
Dengan adanya aktivitas pemasaran yang terarah, maka anggaran dari
pemasaran harus ditetapkan. Anggaran merupakan rencana manajemen yang akan
mengambil langkah positif untuk merealisasikan rencana yang telah disusun dan
merupakan suatu ungkapan kuantitatif dari rencana manajemen tersebut yang
dapat dijadikan suatu dasar untuk pengendalian dan koordinasi.
Tujuan perencanaan adalah memilih arah tujuan yang terbaik untuk
membawa sebuah perusahaan kemana seharusnya dituju untuk mengurangi resiko
Bab I Pendahuluan
2 pengendalian. Pengendalian yang efektif dapat tercapai jika pada rencana tindakan
atau standar untuk mengukur prestasi setiap perusahaan, termasuk setiap unit,
setiap fungsi, setiap departemen, setiap daerah dan juga setiap individu dapat
direalisasikan dengan baik.
Untuk menjabarkan rencana-rencana tersebut, manajemen perlu menyusun
rencana yang dapat dituangkan dalam bentuk anggaran. Anggaran merupakan alat
utama perencanaan keuangan suatu organisasi atau perusahaan. Oleh karena itu,
anggaran sangat diperlukan sebagai pedoman untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan. Anggaran bukan semata-mata sebagai suatu alat taksiran untuk masa
yang akan datang namun juga merupakan alat yang penting bagi pengendalian
manajemen.
Anggaran merupakan suatu kesanggupan atau suatu komitmen, maka
anggaran tersebut akan digunakan sebagai alat pengendalian kegiatan. Agar
anggaran dapat berfungsi dengan baik, maka harus disusun secara terperinci dan
terpadu serta didukung oleh manajemen dan seluruh karyawan perusahaan.
Untuk memasarkan produk sangatlah diperlukan biaya yang tidak sedikit.
Dalam hal ini biaya yang digunakan adalah biaya pemasaran. Agar tidak terjadi
pembengkakan dalam biaya pemasaran, maka diperlukan suatu penerapan
anggaran biaya pemasaran yang cukup memadai sehingga diharapkan
pengendalian biaya pemasaran dapat dilaksanakan dengan baik dan dapat
Bab I Pendahuluan
3 Berdasarkan uraian diatas maka skripsi ini dituangkan dalam judul:
”Peranan Anggaran Dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Biaya
Pemasaran.”
1.2 IDENTIFIKASI MASALAH
Dengan adanya anggaran, maka pihak manajemen akan lebih mudah untuk
melakukan pengendalian terhadap aktivitas-aktivitas yang harus dilakukan, serta
tindakan perbaikan yang tepat apabila terjadi penyimpangan dari rencana yang
telah ditetapkan sebelumnya.
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka diambil identifikasi
masalah-masalah dalam penelitian sebagai berikut:
1. Bagaimana prosedur penjualan yang dilakukan oleh Pabrik Cianjur
Folding Gate?
2. Bagaimana pengendalian biaya pemasaran yang ada pada Pabrik
Cianjur Folding Gate?
3. Bagaimana pengaruh anggaran biaya pemasaran terhadap efektivitas
pengendalian biaya pemasaran pada Pabrik Cianjur Folding Gate?
1.3 TUJUAN PENELITIAN
Sesuai dengan masalah-masalah yang telah diidentifkasi di atas, penelitian
ini dilaksanakan dengan maksud dan tujuan untuk:
Bab I Pendahuluan
4 2. Mengetahui pengendalian biaya pemasaran yang dilakukan oleh
Pabrik Cianjur Folding Gate.
3. Mengetahui sampai sejauhmana anggaran biaya pemasaran
berpengaruh sebagai alat bantu manajemen dalam meningkatkan
efektivitas pengendalian biaya pemasaran pada Pabrik Cianjur
Folding Gate.
1.4 KEGUNAAN PENELITIAN
Dari hasil penelitian yang dilakukan, diharapkan dapat memberikan
manfaat sebagai berikut:
1. Bagi penulis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memperluas wawasan dan
menambah pengetahuan tentang teori-teori dan konsep-konsep yang
diperoleh selama perkuliahan dibandingkan dengan penerapannya secara
nyata dalam perusahaan.
2. Bagi perusahaan
Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai bahan masukan
dalam menilai anggaran biaya pemasaran sebagai alat bantu dalam
menunjang efektivitas pengendalian biaya pemasaran bagi manajemen
Bab I Pendahuluan
5 3. Bagi pihak lain
Hasil penelitian yang dituangkan dalam karya ilmiah diharapkan dapat
memberikan tambahan pengetahuan dan menjadi sumber informasi bagi
pihak-pihak yang memerlukannya.
1.5 KERANGKA PEMIKIRAN
Setiap perusahaan baik perusahaan yang memproduksi barang maupun
jasa pada umumnya didirikan dengan tujuan untuk memperoleh laba.
Keberhasilan suatu perusahaan antara lain dapat dilihat dari kemampuan
manajemennya untuk merencanakan dan mengendalikan setiap aktivitas-aktivitas
yang ada dalam perusahaan. Pengendalian yang efektif hanya akan tercapai jika
terdapat perencanaan yang baik. Agar fungsinya dapat berjalan dengan lancar,
pihak perusahaan terutama manajemen akan selalu berusaha sehingga
perusahaannya memperoleh laba yang layak dan meningkat dari tahun ke
tahunnya. Adapun untuk peningkatan laba tersebut perusahaan dapat menempuh
jalan sebagai berikut:
1. Meningkatkan volume penjualan.
2. Menurunkan atau menekan biaya yang sesuai.
Tindakan untuk meningkatkan pendapatan suatu perusahaan tidaklah
mudah dicapai sebab banyak faktor yang mempengaruhi baik dari dalam maupun
dari luar perusahaan. Untuk itu faktor yang mempengaruhi tersebut harus
Bab I Pendahuluan
6 sehingga dapat berkembang dan mampu bersaing dengan perkembangan usaha
diluar perusahaan.
Salah satu pengendalian yang penting adalah pengendalian terhadap biaya
pemasaran. Dengan demikian manajemen dapat menyusun rencana biaya
pemasaran. Perencanaan dan pengendalian biaya ini mencakup koreksi atas
kekurangan-kekurangan yang ada sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Supaya pengendalian biaya dapat dilaksanakan dengan baik, maka biaya-biaya
tersebut harus direncanakan terlebih dahulu yaitu dengan membuat anggaran.
Anggaran merupakan suatu rencana terperinci dan menyeluruh dari setiap
aktivitas perusahaan yang dijabarkan dalam suatu kuantitas mata uang yang akan
datang. Dengan adanya anggaran, manajemen memiliki pedoman mengenai
kegiatan yang akan dilakukan, sasaran apa yang akan dituju, bagaimana mengatur
sumber yang tesedia serta menganalisa sampai sejauhmana rencana yang dibuat
telah dicapai.
Melalui anggaran, maka manajemen dapat mengarahkan perhatian kepada
tujuan yang diharapkan dimasa mendatang dan dapat digunakan untuk
membandingkan hasil yang sebenarnya dengan rencana yang telah ditetapkan.
Menurut Fuadi dalam buku Sistem Pengendalian Manajemen (2000) sebagai berikut:
”Anggaran adalah pernyataan resmi tentang harapan manajemen dalam pendapatan dan biaya dan transaksi keuangan lain dalam jangka waktu tertentu”.
Pengendalian biaya terutama harus diselaraskan dengan tujuan yang ingin
Bab I Pendahuluan
7 jawab yang harus dipikul oleh masing-masing kepala bagian dari perusahaan
tersebut.
Menurut Supriyono dalam bukunya Sistem Pengendalian Manajemen
(2000), pengendalian merupakan proses untuk mengarahkan seperangkat variabel
(misalnya mesin-mesin, manusia, ekuipmen) menuju arah atau mencapai tujuan
tertentu. Dalam organisasi, pengendalian adalah proses mengarahkan kegiatan
yang menggunakan berbagai sumber ekonomis agar sesuai dengan rencana
sehingga tujuan organisasi dapat dicapai.
Dengan semakin meningkatnya persaingan antara perusahaan perlu untuk
mengintensifkan kegiatan pemasarannya. Pada kegiatan pemasaran penting untuk
membuat anggaran atas biaya pemasaran suatu perusahaan dan jelas
pengalokasiannya.
Kotler dalam buku ”Manajemen Pemasaran” mengatakan sebagai berikut:
”Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka dengan menciptakan, menawarkan dan bertukar sesuatu yang bernilai satu sama lain”.
Ruang lingkup kegiatan pemasaran sekarang ini tidak hanya memenuhi permintaan yang ada tetapi juga menciptakan, menemukan permintaan baru bagi produk dan jasa yang dihasilkan.
Hasil analisis dari evaluasi digunakan sebagai informasi dalam melakukan
pengendalian biaya pemasaran. Berdasarkan uraian diatas, dikemukakan hipotesis
bahwa: Peranan Anggaran Dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Biaya
Bab I Pendahuluan
8
1.6METODOLOGI PENELITIAN
Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitis
dengan pendekatan studi kasus yaitu dengan mengolah data yang diperoleh secara
penelitian, kemudian dianalisis dan diproses lebih lanjut berdasarkan teori-teori
yang telah diajarkan. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah :
1. Penelitian lapangan (Field Research)
a. Wawancara
Yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
mengadakan tanya jawab dengan pimpinan dan staf perusahaan
yang dianggap mempunyai informasi yang diperlukan.
b. Pengamatan Langsung
Yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui
pengamatan secara langsung terhadap objek penelitian untuk
mengetahui keadaan yang sebenarnya terjadi dan pengamatan yang
dilakukan berhubungan dengan tujuan penelitian.
2. Penelitian kepustakaan
Yaitu dengan jalan membaca, mempelajari dan memahami literature dan
buku-buku yang berkaitan dengan masalah yang diteliti sebagai landasan
Bab I Pendahuluan
9
1.7 LOKASI PENELITIAN DAN WAKTU PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan pada Pabrik Cianjur Folding Gate yang berlokasi
Bab V Kesimpulan dan Saran
67
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 KESIMPULAN
Dari hasil penelitian yang dilakukan pada Pabrik Cianjur Folding Gate dan
dengan didasari teori-teori yang dipelajari serta pembahasan yang dilakukan pada
bab-bab sebelumnya, maka diambil kesimpulan sebatas data penelitian.
Kesimpulan yang dikemukakan adalah sebagai berikut:
1. Pabrik Cianjur Folding Gate telah melaksanakan program/penyusunan
anggaran biaya pemasaran yang memadai, hal ini dapat dilihat dari:
a. Dalam penyusunan anggaran biaya pemasaran sudah melibatkan semua
unsur/bagian yang ada.
b. Dalam pembuatan anggaran telah didasarkan atas dasar standar-standar
yang telah ditetapkan dari mulai proses, teknik serta penerapannya
sehingga dapat dipakai sebagai salah satu alat perencanaan dan
pengendalian biaya pemasaran.
2. Sistem pengendalian biaya pemasaran telah dilaksanakan secara memadai
dengan alasan-alasan sebagai berikut:
a. Struktur organisasi pada Pabrik Cianjur Folding Gate dapat dilaksanakan
oleh masing-masing bagian. Dengan demikian fungsi pengendalian akan
berjalan dengan baik.
b. Pelaksanaan anggaran biaya pemasaran dapat menunjang efektivitas
Bab V Kesimpulan dan Saran
68 c. Dengan adanya anggaran biaya pemasaran, maka perusahaan diharapkan
dapat lebih mengarahkan sumber daya yang dimilikinya ke arah produktif
dalam arti mendorong peningkatan laba yang diharapkan demi
kelangsungan perusahaan.
3. Faktor pendorong perusahaan untuk melakukan pengembangan produknya,
antara lain:
a. Mempertahankan posisi produk perusahaan di pasar dengan menghasilkan
produk yang sesuai dengan keinginan konsumen.
b. Inovasi, kreasi dan ide-ide baru yang menjadi sumber untuk memotivasi
dilakukannya pengembangan produk. Pabrik Cianjur Folding Gate
menyadari bahwa produk memiliki umur yang sangat terbatas dan suatu
saat akan mengalami penurunan.
c. Perusahaan dalam melakukan kegiatan pengembangan produk dengan
memodifikasi produk lama yang disesuaikan dengan trend yang sedang
banyak digemari konsumen.
5.2 SARAN
Setelah melakukan penelitian, ada beberapa perbaikan yang diharapkan
dan dapat bermanfaat bagi perkembangan Pabrik Cianjur Folding Gate di masa
yang akan datang. Saran yang dapat dikemukakan adalah sebagai berikut:
1. Sebaiknya disusun prosedur pengendalian pengeluaran biaya pemasaran yang
Bab V Kesimpulan dan Saran
69 2. Sebaiknya diberikan penghargaan terhadap karyawan yang mempunyai
prestasi baik, khususnya di bagian pemasaran sebagai motivasi untuk
meningkatkan produksi.
3. Evaluasi sebaiknya dilaksanakan dalam frekuensi yang lebih sering daripada
hanya dilakukan dalam basis tahunan. Evaluasi kinerja yang lebih sering akan
lebih membantu manajer dalam mengarahkan kegiatan operasi perusahaan
dari anggaran yang telah disusun.
4. Pada tahap strategi pemasaran, sebaiknya Pabrik Cianjur Folding Gate
melakukan tahap pengembangan produk, karena dengan melakukan tahap
pengujian pasar dapat mengetahui keefektifan dari program pemasaran yang
DAFTAR PUSTAKA
Anthony, Govindarajan. 2005. Sistem Pengendalian Manajemen. Edisi 11.
Jakarta: Salemba Empat.
Asri.1998. Anggaran Perusahaan. Edisi ketiga. Yogyakarta: Universitas Gajah
Mada
Horngren, Charles T and Gary L. Sundem. 2000. Introduction To Managerial
Accounting. 9th edition. United States of America: Prentice Hall International, Inc.
Ellen Christina, dkk. 2001. Anggaran Perusahaan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama.
Joseph F.Hair, dkk. 2000. Marketing Research: A Practical Approach For The
New Millenium.
Kuncoro, Mudrajad. 2003. Metode Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi. Jakarta:
Erlangga.
Kotler, Philip. 2000. A Dictionary For Accountants. 6th edition. New Delhi:
Prentice Hall of India. Private Limited.
Mulyadi. 2001. Akuntansi Manajemen; dan Konsep, Manfaat Rekayasa. Edisi
ketiga. Yogyakarta: STIE YKPN.
Nafarin. M. 2004. Penganggaran Perusahaan. Edisi revisi. Jakarta: Salemba
Supriyono, R. A. 2000. Sistem Pengendalian Manajemen. Edisi I. Yogyakarta: BPFE Universitas Gadjah Mada.
Usry, Milton F. and Lawrence H. Hammer, yang diterjemahkan oleh Alfonsus