Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF HIRAGANA
(PENELITIAN EKSPERIMEN TERHADAP SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 GARUT)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan di Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang
Oleh :
Ari Desiyanti
0902537
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA JEPANG
FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS PENDIDIDKAN INDONESIA
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF HIRAGANA
(PENELITIAN EKSPERIMEN TERHADAP SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 GARUT)
Oleh :
Ari Desiyanti
Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni
© Ari Desiyanti 2013 Universitas Pendidikan Indonesia
Agustus 2013
Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Nama : Ari Desiyanti
NIM : 0902537
Judul Skripsi : Efektivitas Metode Drill dengan Multimedia untuk Meningkatkan
Keterampilan Menulis Huruf Hiragana (Penelitian Eksperimen
terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 6 Garut)
Disahkan oleh :
Pembimbing I
Drs. H. Sudjianto, M.Hum
NIP. 195906051985031004
Pembimbing II
Drs. Sugihartono, M.A.
NIP. 19631041988032001
Mengetahui,
Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang
Dra. Neneng Sutjiati, M.Hum.
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
The Effectiveness of Drill Method with Multimedia to
Improve the skill of writing Hiragana Letters
(An Experiments in SMA Negeri 6 Garut X Grade)
Ari Desiyanti 0902537
ABSTRACT
A letter is one of the important aspects in learning, especially in reading and writing skills. In Japanese letters, there are three types of letters; Hiragana, Katakana and Kanji. In basic level of learners, Hiragana letters are the first letters that are introduced to them. In fact, the learners often have difficulties in mastering it especially in writing and memorizing the letters. Therefore, a method and media are needed to solve those problems such as applying drill method with media to improve Hiragana writing skill.
The purpose of this study is investigating the effectiveness of drill method with multimedia to improve Hiragana writing skills and examine students' responses based on drill method and multimedia in improving Hiragana writing skill.
This study uses experimental research method. The samples of the study are students of SMA N 6 Garut in 10th grade. The numbers of the students are 80 people which are divided into two classes, control class and experimental class. The Instrument of this study uses a test consist of 40 questions and 12 questions of a questionnare.
Based on the results of the data analysis, it is obtained t 6.7, t table for 1% is 2.64, within value of 79 db. Then, the t value 6.7, t table for 5% is 1.99. It means that
t value > t table. This means that there is a significant influence between the learners
who use the drill method and multimedia than the learners who do not use the drill method and multimedia to improve the skill of writing Hiragana letters.
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
EFEKTIVITAS METODE DRILL DENGAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF HIRAGANA
(PENELITIAN EKSPERIMEN TERHADAP SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 GARUT)
ABSTRAK
Huruf merupakan salah satu aspek penting dalam pembelajaran terutama pada keterampilan menulis dan membaca. Huruf Jepang terdiri dari 3 jenis, yaitu Hiragana, Katakana dan Kanji. Bagi pembelajar tingkat dasar, yang pertama diperkenalkan adalah huruf Hiragana. Oleh karena itu, diperlukan metode dan media yang mampu mengatasi masalah tersebut seperti penerapan metode drill dengan multimedia untuk meningkatkan keterampilan menulis Hiragana.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas metode drill dengan multimedia untuk meningkatkan keterampilan menulis Hiragana serta mengetahui tanggapan siswa mengenai metode drill dan multimedia untuk meningkatkan keterampilan menulis Hiragana.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen. Dengan desain penelitian pretest dan posttest. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini berupa tes dan angket. Sampel penelitian ini adalah siswa sebanyak 80 orang yang terbagi kedalam dua kelas yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen.
Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh hasil t hitung 6.7, t tabel untuk 1% adalah 2.64, dengan nilai db 79. Selanjutnya nilai t hitung 6.7, t tabel untuk 5% adalah 1.99. Hal ini berarti bahwa t hitung > t tabel. Hal ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan antara peserta didik yang mengunakan metode drill dan multimedia dengan peserta didik yang tidak mengunakan metode drill dan multimedia untuk meningkatkan keterampilan menulis huruf hiragana.
Kata Kunci : Efektivitas, Drill, Multimedia, Hiragana
v Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
KATA PENGANTAR……… i
UCAPAN TERIMA KASIH………. ii
DAFTAR ISI……….v
DAFTAR TABEL ……….. x
BAB 1 PENDAHULUAN……… 1
1.1. Latar Belakang Masalah……….1
1.2. Rumusan dan Batasan Masalah………..3
1.2.1. Rumusan Masalah………3
1.2.2. Batasan Masalah………..4
1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian………..4
1.3.1. Tujuan Penelitian……….4
1.3.2. Manfaat Penelitian………...5
1.3.2.1 Manfaat Teoritis………..5
1.3.2.2 Manfaat Praktis………...5
1.4. Definisi Operasional………..5
1.4.1. Efektifitas………6
vi Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
1.4.4. Multimedia………...7
1.4.5. Huruf Hiragana………7
1.5. Metode Penelitian……….8
1.5.1. Jenis Metode yang Digunakan………...8
1.5.2. Anggapan Dasar dan Hipotesis………..8
1.5.3. Teknik Pengumpulan Data dan Pengolahan Data………..9
1.5.3.1. Teknik Pengumpulan Data………...9
1.5.3.2. Teknik Pengolahan Data………...10
1.5.4. Instrumen Penelitian………...10
1.5.4.1. Tes………10
1.5.4.2. Angket………..11
1.5.5. Populasi dan Sampel………..11
1.5.6. Prosedur Penelitian……….11
1.6. Sistematika Penulisan………...12
BAB II KAJIAN PUSTAKA………13
2.1. Media Pembelajaran………..13
2.1.1. Pengertian Media Pembelajaran……….13
vii Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2.2. Metode Pengajaran Bahasa Jepang………...19
2.2.1. Pengertian Metode Pengajaran………...19
2.2.2. Macam-macam Metode Pengajaran………...20
2.3. Multimedia untuk Pengajaran Bahasa jepang………..29
2.3.1. Pengertian Multimedia………...29
2.3.2. Manfaat Multimedia………...31
2.4. Tentang Huruf Hiragana………...31 BAB III METODE PENELITIAN………..35 3.1. Metodologi Penelitian…..……….35 3.2. Teknik Pengumpulan Data………...35
3.2.1. Tes………..35
3.2.2. Angket………38
3.3. Teknik Pengolahan Data………...38
3.3.1. Rumusan yang digunakan……….……….39
3.3.2. Uji Hipotesis………...………42
3.3.3. Pengolahan Data Angket………43 3.4. Populasi dan Sampel……….44
viii Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.4.3. Teknik sampling……….……44
3.5. Validitas dan Reliabilitas Instrumen……….44
3.5.1. Validitas……….44
3.5.2. Reliabilitas……….….49
3.6. Rancangan Eksperimen………...52
3.6.1. Kelas Eksperimen………..…52
3.6.2. Kelas Kontrol………54
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN………..57
4.1. Laporan Eksperimen………57
4.1.1. Lokasi dan Waktu Penelitian………57
4.1.1.1. Kelas Eksperimen………..57
4.1.1.2. Kelas Kontrol………58
4.1.2. Materi Pembelajaran………..58
4.1.3. Metode Pengajaran………59
4.1.4. Media Pembelajaran………..59
4.1.5. Model Pembelajaran………..………59
4.1.6. Proses Belajar Mengajar………....59
ix Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4.2. Analisis Data………...…….64
4.2.1. Analisa Data Tes………...…….64
4.2.1.1. Data Hasil Pre-test………64
4.2.1.2. Data Hasil Post-test………...69
4.2.2. Analisis dan Sajian Data Angket………75
4.3. Pembahasan………84
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN………..87
5.1. Kesimpulan………...87
5.2. Saran……….…………..89
DAFTAR PUSTAKA………..90
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi, ekonomi, sosial, budaya dan lain sebagainya yang
berjalan begitu pesat membuat banyak perubahan terutama di bidang pendidikan.
Untuk dapat mempertahankan kehidupan, manusia harus memiliki SDM (sumber
daya manusia) yang berkualitas dengan integritas yang tinggi.
Untuk memiliki SDM yang berkualitas dan berintegritas tinggi diperlukan
peningkatan mutu pendidikan pada semua jenjang pendidikan. Fungsi pendidikan
nasional yang tertuang dalam Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003
tentang sistem pendidikan nasional Bab II pasal 3 dinyatakan bahwa pendidikan
nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggung jawab.
Sebagai realisasi dari hal tersebut, pemerintah telah melakukan berbagai
upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Upaya tersebut mencakup hampir
semua komposisi dalam bidang pendidikan antara lain pembaruan kurikulum,
peningkatan mutu guru dan penyediaan sarana serta prasarana pendidikan, dan lain
sebagainya. Sebagai pengelola kelas, guru berpotensi menjadi fasilitator dalam
menciptakan iklim yang kondusif yang dapat meningkatkan aktivitas dan kreativitas
siswa sehingga dihasilkan siswa-siswa yang mandiri.
Prestasi belajar adalah hasil interaksi dari sebagian faktor yang mempengaruhi
proses belajar secara keseluruhan. Faktor yang paling mendasar mempengaruhi
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Pembelajaran merupakan suatu cara dan sebuah proses hubungan timbal balik
antara peserta didik dan guru yang sama-sama aktif melakukan kegiatan. Untuk
mencapai tujuan tersebut, salah satu alat yang digunakan untuk mencapai target
kurikulum yaitu metode pembelajaran. Nana Sudjana (2005: 76) menyatakan bahwa “metode pembelajaran ialah cara yang dipergunakan guru dalam mengadakan hubungan dengan siswa pada saat berlangsungnya pengajaran”. Sedangkan M. Sobri
Sutikno (2009: 88) menyatakan, “metode pembelajaran adalah cara-cara menyajikan
materi pelajaran yang dilakukan oleh pendidik agar terjadi proses pembelajaran pada diri siswa dalam upaya untuk mencapai tujuan”.
Metode pembelajaran dapat diaplikasikan dalam kegiatan belajar mengajar
dengan berbagai model pembelajaran. Untuk itu, media pembelajaran berperan
penting terhadap keberhasilan suatu kegiatan belajar mengajar.
Metode drill menarik untuk diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar,
terutama untuk membantu penguasaan materi. Nana Sudjana (1991 : 86),
menyebutkan bahwa “metode drill adalah satu kegiatan melakukan hal yang sama,
berulang-ulang secara sungguh-sungguh dengan tujuan untuk memperkuat suatu
asosiasi atau menyempurnakan suatu keterampilan agar menjadi bersifat permanen”.
Ciri yang khas dari metode ini adalah kegiatan berupa pengulangan yang berkali-kali
dari suatu hal yang sama.
Dalam kegiatan belajar mengajar, multimedia digunakan sebagai media
pengajaran, baik dalam kelas maupun secara sendiri-sendiri. Agar metode ini dapat
berfungsi secara maksimal, dibutuhkan bantuan multimedia. Gerlach & Elly (1971)
dalam Arsyad Azhar (2002:3) menyatakan bahwa media jika dipahami secara garis
besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat
siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Sedangkan
menurut Briggs (1977) dalam Arsyad Azhar (2002 : 4) menyatakan bahwa media
pembelajaran adalah sarana fisik untuk menyampaikan isi/materi pembelajaran
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Salah satu media yang dapat membantu siswa dalam kegiatan belajar adalah
multimedia. Rosch (1996) dalam Munir (2012:2) menjelaskan bahwa Multimedia
adalah suatu kombinasi data atau media untuk menyampaikan suatu informasi
sehingga informasi itu tersaji dengan menarik. Dengan adanya multimedia,
pembelajaran menjadi semakin menarik, Untuk menjadikan informasi itu lebih
menarik. Penggunaan komputer untuk menggabungkan teks, gambar, suara, animasi
dan video dapat digunakan sebagai pembantu pengemasan multimedia. Multimedia
juga bisa digunakan dalam proses belajar bahasa.
Bahasa Jepang pada zaman sekarang sangat diminati untuk dipelajari di
berbagai negara. Di Indonesia, telah banyak sekolah yang memasukkan bahasa
Jepang ke dalam muatan lokal. Pembelajaran yang pertama kali diterima di sekolah
adalah mengenal huruf. Bahasa jepang memiliki 3 jenis huruf, yaitu Hiragana,
Katakana, dan Kanji. Bagi pembelajaran dasar, yang pertama kali diperkenalkan
kepada pembelajar yaitu huruf hiragana dan katakana.
Berdasarkan latar belakang di atas penulis akan melakukan peneletian yang
berjudul Efektifitas Metode Drill dengan Multimedia untuk Meningkatkan
Keterampilan Menulis Hiragana. (Studi Eksperimen terhadap siswa kelas X SMA 6
Garut tahun ajaran 2012/2013).
1.2. Rumusan dan Batasan Masalah
1.2.1. Rumusan Masalah
Masalah umum dalam penelitian ini adalah apakah metode drill dengan
bantuan multimedia untuk meningkatkan keterempilan menulis hiragana akan lebih
efektif atau tidak? Masalah tersebut akan terjawab apabila beberapa masalah khusus
ini telah terjawab :
1. Bagaimanakah proses penggunaan metode drill untuk meningkatkan
keterampilan menulis hiragana dengan bantuan multimedia terhadap siswa
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2. Bagaimanakah kemampuan keterampilan menulis hiragana kelas eksperimen
sebelum dan setelah diberikan treatment dengan metode drill dan bantuan
multimedia pada siswa kelas X di SMA 6 Garut?
3. Apakah metode drill dengan bantuan multimedia efektif untuk meningkatkan
keterampilan menulis hiragana pada siswa kelas X di SMA 6 Garut?
4. Bagaimanakah respon siswa terhadap penggunaan metode drill dengan
bantuan multimedia untuk meningkatkan keterampilan menulis huruf
hiragana?
1.2.2. Batasan Masalah
Agar penelitian ini tidak terlalu meluas, maka penelitian dibatasi pada
beberapa hal, yaitu :
1. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas X di SMA 6 Garut.
2. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode drill dengan bantuan
multimedia.
1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.3.1. Tujuan Penelitian
Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas metode
drill dengan multimedia untuk meningkatkan keterampilan menulis hiragana.
Sedangkan tujuan khususnya dirumuskan sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui proses penggunaan metode drill untuk meningkatkan
keterampilan menulis hiragana dengan bantuan multimedia pada siswa kelas
X di SMA 6 Garut.
2. Untuk mengetahui kemampuan keterampilan menulis hiragana kelas
eksperimen sebelum dan setelah diberikan treatment dengan metode drill dan
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3. Untuk mengetahui keefektifan metode drill dengan bantuan multimedia untuk
meningkatkan keterampilan menulis hiragana pada siswa kelas X di SMA 6
Garut.
4. Untuk mengetahui respon siswa terhadap penggunaan metode drill dengan
bantuan multimedia untuk meningkatkan keterampilan menulis hiragana.
1.3.2. Manfaat Penelitian
1.3.2.1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis penelitian ini diharapkan mampu memberikan
sumbangan secara konseptual terhadap studi pengembangan
pembelajaran keterampilan menulis hiragana khususnya dengan
menggunakan metode drill dan bantuan multimedia.
1.3.2.2. Manfaat Praktis
Adapun manfaat praktis diuraikan sebagai berikut :
1. Bagi pembelajar diharapkan mampu meningkatkan keterampilan
menulis hiragana serta menghindari kesalahan dalam penulisan.
2. Bagi para pengajar diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi
alternatif metode dan media untuk membantu dalam pembelajaran
bahasa Jepang, khususnya dalam penulisan huruf hiragana agar dapat
meningkatkan keterampilan menulis bagi pembelajar.
3. Bagi penulis sendiri penelitian ini diharapkan mampu memberikan
sumbangan pengetahuan khususnya bagi peneliti.
4. Sebagai masukan kepada peneliti lain atau peneliti selanjutnya.
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Untuk memudahkan dan menghindari salah tafsir dalam penelitian ini,
permasalahan yang dikemukakan dalam penelitian ini dijelaskan ke dalam definisi
operasional sebagai berikut :
1.4.1. Efektifitas
Pengertian efektifitas mempunyai arti yang berbeda-beda, sesuai dengan
kerangka acuan yang dipakainya. Secara umum efektifitas menunjukan sampai
seberapa jauh tercapainya suatu tujuan yang terlebih dahulu ditentukan. Hal
tersebut sesuai dengan pengertian efektifitas menurut Effendi (1989:14) yaitu “komunikasi yang prosesnya direncanakan sesuai dengan biaya yang dianggarkan, waktu yang ditetapkan dan jumlah personil yang ditentukan”.
Efektifitas menurut Susanto (1975:156) adalah “Efektifitas adalah Daya pesan
untuk mempengaruhi atau tingkat pesan-pesan untuk mempengaruhi “.
Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa efektifitas adalah suatu
ukuran yang menyatakan seberapa jauh tercapainya tujuan (kuantitas,kualitas dan
waktu) yang sudah ditentukan terlebih dahulu. Sebuah metode atau media
pembelajaran diuji keefektifannya untuk mengetahui seberapa besar target yang
dapat dicapai dari tujuannya.
1.4.2. Metode Pembelajaran
M. Sobri Sutikno (2009: 88) menyatakan, “Metode pembelajaran adalah cara -cara menyajikan materi pelajaran yang dilakukan oleh pendidik agar terjadi
proses pembelajaran pada diri siswa dalam upaya untuk mencapai tujuan”.
Proses juga akan berjalan dengan baik apabila pendidik mempunyai dua
kompetensi yang utama, yaitu substansi materi pelajaran atau penguasaan materi
pelajaran dan metodologi pembelajaran (Dunkin and biddle, 1974 : 34 ). Metode
pembelajaran yaitu cara untuk mengaplikasikan model atau media pembelajaran
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
1.4.3. Metode Drill
Metode drill adalah suatu cara mengajar dimana siswa melaksanakan
kegiatan-kegiatan latihan agar memiliki ketangkasan atau keterampilan yang lebih
tinggi dari apa yang dipelajari. Dalam buku Nana Sudjana (1991:86), metode drill
adalah suatu kegiatan melakukan hal yang sama, berulang-ulang secara
sungguh-sungguh dengan tujuan untuk memperkuat suatu asosiasi atau menyempurnakan
suatu keterampilan agar menjadi bersifat permanen. Ciri yang khas dari metode
ini adalah kegiatan berupa pengulangan yang berkali-kali dari suatu hal yang
sama.
Mengacu pada pendapat diatas, metode drill dapat diartikan sebagai latihan
dengan praktek secara berulang untuk mendapatkan keterampilan secara praktis.
1.4.4. Multimedia
Multimedia banyak digunakan dalam dunia informatika. Namun, kini
multimedia dapat digunakan sebagai alternatif penunjang dalam dunia bisnis
maupun pendidikan. Secara umum, Multimedia adalah penggunaan komputer
untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar, animasi, audio dan
video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link) sehingga pengguna dapat
melakukan navigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi. (Wikipedia, 22
Juni 2013).
1.4.5. Huruf Hiragana
Huruf adalah sebuah grafem dari suatu sistem tulisan, misalnya alfabet
Yunani dan aksara yang diturunkannya. Dalam suatu huruf terkandung suatu
fonem, dan fonem tersebut membentuk suatu bunyi dari bahasa yang
dituturkannya. Setiap aksara memiliki huruf dengan nilai bunyi yang
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
suatu suku kata, contohnya adalah Hiragana dan Katakana yang digunakan di
Jepang. Jepang memiliki 3 jenis huruf, yaitu katakana, hiragana, dan kanji.
Hiragana yaitu huruf asli Jepang. Katakana adalah huruf yang digunakan
untuk bahasa serapan dari bahasa asing. Sedangkan kanji adalah huruf yang
berasal dari china. Ketiga huruf ini digunakan didalam bahasa jepang. Namun
bagi pembelajar dasar, huruf yang pertama kali diperkenalkan adalah huruf
hiragana dan katakana.
1.5. Metode Penelitian
1.5.1. Jenis Metode yang Digunakan
Pada penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian eksperimental.
Penelitian eksperimental adalah penelitian murni karena didalamnya kegiatan
mengontrol, manipulasi dan observasi semuanya dilakukan (Sutedi, 2007:10).
Metode eksperimental dipilih karena sesuai dengan masalah yang akan diteliti yaitu
efektif dan tidaknya metode drill untuk membantu pelafalan dan hapalan hiragana dan
katakana dengan bantuan multimedia. Metode penelitian eksperimen juga
memberikan informasi yang valid tentang variabel yang menyebabkan sesuatu terjadi
dan variabel yang akan memperoleh akibat dari terjadinya hal tersebut.
Bentuk penelitian ini dilaksanakan dengan meggunakan rancangan pre-test –
post-test design. Pre-test - post-test ini dilakukan terhadap kelas ekperimental dan
kelas kontrol. Penelitian ini dilakukan dengan memberikan pre-test untuk mengetahui
keadaan awal, kemudian diberi perlakuan dengan metode drill dengan bantuan
multimedia terhadap kelas eksperimental, selanjutnya diberikan post-test dan sebar
angket. Dengan demikian hasil perlakuan dapat diketahui lebih akurat, karena dapat
membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan.
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
“Anggapan dasar adalah suatu teori yang dijadikan kerangka berfikir oleh peneliti yang telah diyakini kebenarannya” (Danasasmita dan Sutedi, 1996:13). Adapun anggapan dasar peneliti adalah :
1. Metode drill dengan bantuan multimedia dapat membantu siswa untuk
meningkatkan keterampilan menulis hiragana.
2. Metode drill dengan bantuan multimedia dapat meningkatkan kemampuan
hapalan huruf hiragana.
Menurut Sugiyono, “Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap
rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan
dalam bentuk kalimat pertanyaan”.
Hipotesis dalam penelitian ini adalah:
Hk : terdapat pengaruh yang signifikan antara peserta didik yang menggunakan
metode drill dengan bantuan multimedia dengan peserta didik yang tidak
menggunakan metode drill dengan bantuan multimedia untuk membantu
pelafalan dan hapalan hiragana dan katakana.
Ho : tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara peserta didik yang
menggunakan metode drill dengan bantuan multimedia dengan peserta didik
yang tidak menggunakan metode drill dengan bantuan multimedia untuk
membantu pelafalan dan hapalan hiragana dan katakana.
1.5.3. Teknik Pengumpulan Data dan Pengolahan Data
1.5.3.1. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini, pengumpulan data dilakukan dengan cara pre-test dan
post-tes, serta pembagian angket di kelas eksperimen untuk mengetahui respon
pembelajar. Dari hasil tersebut, akan diketahui perbedaan antara kelas eksperimen
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
pembelajar tingkat pemula dalam mempelajari huruf hiragana. Selain itu didukung
pula oleh hasil angket.
Adapun langkah-langkah yang akan dilakukan oleh penulis dalam penelitian
ini adalah sebagai berikut:
1. Persiapan
2. Pre-test. Hal ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa sebelum
diberikan treatment.
3. Tahap Pelaksanaan
3.1 Proses belajar mengajar kelas eksperimen dilaksanakan dengan
mengajarkan huruf hiragana satu per satu dimulai dari tahapan-tahapan
penulisannya dengan metode drill dan bantuan multimedia.
3.2 Proses Belajar mengajar Kelas Kontrol dilaksanakan dengan cara
mengajarkan huruf Hiragana satu per satu, mulai dari tahapan
menulisnya tanpa menggunakan metode drill dan bantuan multimedia.
4. Melakukan post-test dan penyabaran angket.
5. Tahap analisis / pengolahan data
6. Tahap pengambilan kesimpulan
1.5.3.2. Teknik Pengolahan Data
Teknik pengolahan data dilakukan dengan analisis data kuantitatif. Data yang
bersifat kuantitatif diperoleh dari hasil postes yang diperoleh dari kelas eksperimen
dan kelas kontrol. Data yang diperoleh dari kelas eksperimen dan kelas kontrol
dibandingkan dan dihitung, sehingga dapat diketahui apakah ada tidaknya perbedaan
yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol.
1.5.4. Instrumen Penelitian
Instrumen pengumpulan data yang akan dilakukan oleh penulis adalah berupa
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
sedangkan instrumen berupa non tes adalah berupa angket yang disebar untuk
mengetahui pendapat siswa.
1.5.4.1. Tes
Tes diberikan untuk mengukur kemampuan pengetahuan pembelajaran
bahasa Jepang peserta didik. Tes dalam penelitian ini terbagi menjadi 2, yaitu:
a. Pre-test : tes yang dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal
sampel sebelum diberi perlakuan.
b. Post-test : tes yang dilakukan untuk mengetahui kemampuan akhir
sampel setelah diberi perlakuan.
1.5.4.2. Angket
Teknik angket dilakukan dengan cara pengumpulan data melalui daftar
pertanyaan tertulis yang disusun dan disebarkan untuk mendapatkan informasi
atau keterangan dari responden (Sutedi, 2009:164). Dalam penelitian ini
angket digunakan untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap metode drill
dengan bantuan multimedia untuk meningkatkan keterampilan menulis
hiragana.
1.5.5. Populasi dan Sampel
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian (Ariyanto, 1997:108). Dalam
penelitian ini penulis mengambil populasi siswa siswi SMA 6 Garut. Sampel adalah
sebagian atau mewakili populasi yang diteliti (Ariyanto, 1997:109). Maka sampel
dalam penelitian ini adalah 81 siswa siswi kelas x yang terbagi kedalam 2 kelas, yaitu
kelas eksperimen dan kelas kontrol.
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Meneliti adalah melakukan serangkaian aktivitas secara sistematis dengan
langkah-langkah yang teratur dan runtut. Adapun prosedur penelitian ini adalah :
1. Memilih judul penelitian
2. Mengumpulkan data-data yang berhubungan dengan topik kajian
penelitian
3. Menganalisis atau mengolah informasi
4. Menyusun laporan penelitian
5. Menyebarluaskan hasil penelitian
1.6. Sistematika Penulisan
Pada Bab 1 penulis memaparkan mengenai latar belakang masalah, batasan dan
rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, hipotesis, lokasi dan sampel
penelitian, dan sistematika penulisan. Pada Bab 2 penulis membahas tentang media
pembelajaran, metode pembelajaran, multimedia dan huruf hiragana. Kemudian
pada Bab 3 penulis menjelaskan mengenai metode penelitian, instrumen penelitian,
teknik pengumpulan data, teknik pengolahan data, dan tahap-tahap penelitian.
Sedangkan pada Bab 4 penulis menjelaskan mengenai pengolahan data statistik dan
pengolahan data angket. Selanjutnya pada Bab 5 penulis menjelaskan mengenai
kesimpulan dari hasil penelitian dan saran-saran yang dirasa perlu untuk
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1. Metodologi Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas metode drill dengan
multimedia untuk meningkatkan keterampilan menulis huruf hiragana, untuk itu metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimental. “Tujuan metode ini yaitu untuk menguji efektivitas dan efisiensi dari suatu pendekatan, metode, teknik,
atau media pengajaran dan pembelajaran, sehingga hasilnya dapat diterapkan jika
memang baik, atau tidak dapat digunakan jika memang tidak baik dalam pengajaran sebenarnya’ (Sutedi, 2011:64).
Eksperimen dilakukan untuk mengetahui data kuantitatif dari dua kelas yang
berbeda, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen diberikan
perlakuan penerapan metode drill dengan multimedia untuk meningkatkan
keterampilan menulis hiragana sesuai dengan penulisan yang benar. Sedangkan pada
kelas kontrol mengajarkan huruf hiragana tanpa perlakuan metode drill dengan
multimedia. Hasil kedua kelas tersebut akan dihitung mengunakan studi komparansi.
3.2. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data sebagai
berikut :
3.2.1. Tes
Tes dilakukan sebanyak dua kali yaitu pre-test yang dilakukan sebelum
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
dilakukan setelah diberkan perlakuan untuk mengetahui perbedaan prestasi siswa
pada kelas kontrol dan kelas eksperimen. Soal tes berupa essai yang berjumlah 40
soal. Kisi-kisi yang digunakan pada soal tes adalah sebagai berikut :
Tabel 3.1
Kisi-kisi Soal Pre-test
No Standar Kompetensi Indikator Nomor
Soal
Jumlah
Soal
1 Menulis huruf hiragana. Menulis huruf hiragana
dengan cara menulis yang
benar dan tepat per huruf
Menulis huruf hiragana
dengan cara menulis yang
tepat dalam bentuk kata
Menulis huruf hiragana
dengan cara menulis yang
2 Menjodohkan gambar
dengan huruf hiragana
yang tepat.
Menjodohkan gambar sesuai
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.2
Kisi-kisi Soal Post-test
No Standar Kompetensi Indikator Nomor
Soal
Jumlah
Soal
1 Menulis huruf Hiragana Menulis huruf hiragana
sesuai dengan cara penulisan
3 Menyalin huruf hiragana
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.2.2. Angket
Angket diberikan setelah test dilaksanakan. Angket ini diberikan hanya
kepada kelas eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui interprestasi terhadap
efektifitas metode drill dengan multimedia untuk meningkatkan keterampilan
menulis hiragana dan respon siswa dalam kegiatan pembelajaran yang telah
diberikan. Angket ini berisi 12 pertanyaan. Kisi-kisi yang digunakan untuk soal
angket adalah sebagai berikut :
Tabel 3.3
Kisi-kisi Soal Angket
No Indikator Nomor
Soal
Jumlah
Soal
1 Minat siswa terhadap pembelajaran menulis
huruf hiragana 2,8 2
2 Pendapat siswa mengenai keterampilan menulis
huruf hiragana 4,9,11,12 4
3 Usaha yang dilakukan untuk meningkatkan
keterampilan menulis huruf hiragana 7 1
4
Pendapat siswa mengenai metode drill dengan
multimedia untuk meningkatkan keterampilan
menulis huruf hiragana
1,3,5,6,10 5
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Data yang diolah dalam penelitian ini adalah hasil nilai pre-test dan post-test
yang diberikan kepada sampel penelitian. Setelah data diperoleh, kemudian dilakukan
pengolahan data dengan perincian sebagai berikut :
3.3.1. Rumusan yang digunakan
Untuk mengukur efektifitas metode drill dengan multimedia untuk
meningkatkan keterampilan menulis huruf hiragana sebelum dan sesudah
diberikan perlakuan yang sempelnya adalah pembelajar tingkat dasar, peneliti
mengunakan rumus-rumus dengan langkah-langkah sebgai berikut :
1. Membuat tabel persiapan perhitungan, yang berisi komponen variabel X dan Y,
x, y, x , dan y².
2. Mencari mean variabel X (kelas eksperimen) dan Y (kelas kontrol), dengan
rumus:
Keterangan :
Mx : Nilai rata-rata variabel X ∑x : Jumlah nilai variabel X N : Jumlah peserta variabel X
Keterangan :
My : Nilai rata-rata variabel Y ∑y : Jumlah nilai variabel Y N : Jumlah peserta variabe Y
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
√
Keterangan :
SDx : Standar deviasi variabel X
∑x² : Jumlah nilai standar deviasi yang telah dikuadratkan
N : Jumlah peserta variabel X
√
Keterangan :
SDy : Standar deviasi variabel Y
∑y² : Jumlah nilai standar deviasi yang telah dikuadratkan
N : Jumlah peserta variabel Y
4. Mencari standar error mean kedua variabel X dan Y, dengan rumus:
√
Keterangan :
SEMx : Standar error mean variabel X
SDx : Standar deviasi variabel X
N : Jumlah peserta variabel X
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Keterangan :
SEMy : Standar error mean variabel Y
SDy : Standar deviasi variabel Y
N : Jumlah peserta variabel Y
5. Mencari standar error perbedaan mean X dan Y, dengan rumus:
√
Keterangan :
SEMx-y : standar error perbedaan mean x dan y
SEMx² : Hasil pengkuadratan standar error mean variabel X
SEMy² : Hasil pengkuadratan standar error mean variabel Y
6. Mencari nilai t hitung, dengan rumus:
Keterangan :
: t hitung
Mx : Mean variabel X
My : Mean variabel Y
SEMx-y : Standar error perbedaan mean X dan Y
8. Mencari nilai derajat kebebasan, dengan rumus :
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Keterangan :
db : nilai derajat kebebasan
n : jumlah siswa
9. Memberikan interpretasi dengan melihat nilai t tabel.
( Sutedi, 2009 : 231-232 dan Arikunto, 2010 : 349-351)
3.3.2. Uji Hipotesis
“Hipotesis dapat diartikan sebagai suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul”. ( Arikunto, 2010 : 110 ).
Dalam penelitian ini terdapat dua macam hipotesis yaitu hipotesis kerja
(Hk) dan hipotesis nol (Ho) sebagai berikut :
Hk : Diduga terdapat pengaruh yang signifikan antara peserta didik
yang mengunakan metode drill dan multimedia dengan peserta
didik yang tidak mengunakan metode drill dan multimedia untuk
meningkatkan keterampilan menulis huruf hiragana.
Ho : Diduga tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara peserta didik
yang mengunakan metode drill dan multimedia dengan peserta
didik yang tidak mengunakan metode drill dan multimedia untuk
meningkatkan keterampilan menulis huruf hiragana.
Pengujian dilaksanakan dengan menginterpretasikan nilai t hitung pada
nilai t tabel dengan terlebih dahulu menetapkan derajat kebebasan, dengan
mengunakan rumus:
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Setelah menentukan db, maka diperoleh nilai t tabel pada taraf
signifikan 5% dan 1% ( Sutedi, 2011 : 232 ).
Jika nilai t tabel < t hitung, maka Hk diterima dan Ho ditolak. Artinya
keterampilan menulis huruf hiragana yang menggunakan metode drill dengan
multimedia efektif dalam pembelajaran bahasa Jepang. Dan jika t tabel > t hitung,
maka Hk ditolak dan Ho diterima. Artinya keterampilan menulis huruf hiragana
yang menggunakan metode drill dengan multimedia tidak efektif dalam
pembelajaran bahasa Jepang.
3.3.3. Pengolahan Data Angket
Teknik untuk mengolah data dari angket dilakukan dengan
menggunakan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Menyusun frekuensi jawaban
2. Membuat tabel frekuensi
3. Menghitung prosentase frekuensi dari setiap jawaban dengan menggunakan
rumus:
P =
x 100%
P : Prosentase frekuensi dari setiap jawaban responden
f : Frekuensi dari setiap jawaban responden
n : Jumlah responden
5. Menafsirkan hasil angket dengan berpedoman pada data sebagai berikut:
Tabel 3.4
Tafsiran Angket
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
0%
terbagi dua kelas yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen.
3.4.2. Sampel
“Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti” (Arikunto,2011 : 174). Sampel dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas X di
SMA Negeri 6 Garut.
3.4.3. Teknik sampling
Sampel dalam penelitian dipilih dengan teknik purposif. Sutedi,
(2009:181) “menyatakan bahwa teknik penyempelan secara purposif yaitu
pengambilan sampel yang didasarkan atas pertimbangan peneliti itu sendiri,
dengan maksud atau tujuan tertentu yang bisa dipertangung jawabkan secara ilmiah”.
Pada penelitian ini hanya siswa-siswi kelas X saja yang diambil sebagai
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.5. Validitas dan Reliabilitas Instrumen
3.5.1. Validitas
Validitas instrument pada penelitian ini dilaksanakan dengan validitas
internal, yaitu skor total instrument sebagai criteria valid tidaknya setiap butir soal.
Validitas tersebuut dilaksanakan pada 20 orang siswa yang pernah
belajar bahasa Jepang. Kemudian dilaksanakan analisis tiap butir soal untuk
mencari nilai tingkat kesukaran (TK) dan daya pembeda (DP).
Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung tingkat kesukaran
adalah:
Keterangan:
TK : tingkat kesukaran
SkA : jumlah jawaban benar kelompok atas
SkB : jumlah jawaban benar kelompok bawah
N : jumlah sampel kelompok atas atau kelompok bawah
(Sutedi:214)
Setelah diperoleh nilai TK, selanjutnya ditafsirkan dengan penafsiran
sebagai berikut:
TK : 0,00 ~ 0,25 = sukar
TK : 0,26 ~ 0,75 = sedang
TK : 0,76 ~ 1,00 = mudah
(Sutedi:214)
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Keterangan :
DP : daya pembeda
SkA : jumlah jawaban benar kelompok atas
SkB : jumlah jawaban benar kelompok bawah
n : jumlah sampel kelompok atas atau kelompok bawah
Skmak : Skor maksimal
Skmin : Skor Minimal
Dari hasil uji coba, diperoleh hasil sebagai berikut :
Tabel 3.5
Hasil analisa tiap butir soal
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
16 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 2 3 2 2 2 4 2 3 2 3
Setelah dilakukan analisis tiap butir soal dengan menggunakan rumus-rumus diatas,
maka diperoleh hasil sebagai berikut :
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Hasil analisa tiap butir soal
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
27 0.58 0.33
28 0.42 0.17
29 0,25 0.17
30 0.67 0
31 0.39 0.2
32 0.5 0.5
33 0.44 0.2
34 0.39 0.38
35 0.52 0.38
36 0.38 0.08
37 0.44 0.125
38 0.39 0.2
39 0.48 0.54
40 0.44 0.46
3.5.2. Reliabilitas
Uji reliabilitas yang dilaksanakan pada instrument penelitian ini
dilaksanakan dengan menggunakan rumus koefisien Alpha Cronbach. Rumus
yang digunakan adalah sebagai berikut :
(Sutedi:220)
Berdasarkan data yang diperoleh, maka diperoleh hasil :
Tabel 3.7
Hasil analisis tiap butir soal
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
0 1 1 3 2 1 2 3 3 1 2 3
0 0 2 1 3 3 2 2 1 3 1 1
0 1 2 2 2 1 2 3 1 2 3 3
0 1 3 2 1 2 2 1 3 2 1 1
8 11 53 59 54 60 58 56 58 54 57 51
64 121 2809 3481 2916 3600 3364 3136 3364 2916 3249 2601
8 11 157 197 164 216 196 182 188 172 195 161
0.2 0.3 0.83 1,15 0.91 1.8 1.39 1.26 0.99 1.31 1.63 1.55
Kemudian angka korelasi yang diperoleh ditafsirkan berdasarkan
penafsiran berikut:
0,00~0,20 = sangat rendah
0,21~0,40 = rendah
0,41~0,60 = sedang
0,61~0,80 = kuat
0,81~1,00 = sangat kuat
(Sutedi:222)
Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh hasil :
( )
= 1
Maka dapat ditafsirkan bahwa reliabilitas instrument pada penelitian ini
sangat kuat.
3.6. Rancangan Eksperimen
Pertemuan dalam penelitian ini dilaksanakan sebanyak lima kali pertemuan
sebagai proses pembelajaran, 1 kali pertemuan untuk pre-test dan 1 kali pertemuan
untuk post-test dan penyebaran angket. Hal tersebut dilaksanakan pada kelas
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Adapun rincian dari setiap pertemuan adalah sebagai berikut :
3.6.1. Kelas Eksperimen
Pertemuan pertama
Pertemuan pertama, sebelum memulai kegiatan pembelajaran, diadakan
pre-test untuk mengetahui kemampuan siswa sebelum diberikan pembelajaran
dengan perlakuan.
Setela2h tes selesai, diadakan pembelajaran. Materi yang disampaikan
adalah pembelajaran huruf hiragana dari huruf あー Pembelajaran dimulai
dari cara penulisan sampai dengan cara pengucapannya dengan menggunakan
multimedia, serta pengulangan secara terus menerus sampai siswa benar-benar
menguasainya. Tujuannya siswa mampu menguasai huruf hiragana あ ー
serta mampu merangkainya menjadi kata, frase, dan kalimat.
Pertemuan Kedua
Pertemuan kedua, materi yang disampaikan adalah pembelajaran huruf
hiragana dari huruf ーん. Pembelajaran dimulai dari cara penulisan sampai
dengan cara pengucapannya dengan menggunakan multimedia, serta
pengulangan secara terus menerus sampai siswa benar-benar menguasainya.
Tujuannya siswa mampu menguasai huruf hiragana ー ん serta mampu
merangkainya menjadi kata, frase, dan kalimat.
Pertemuan Ketiga
Pertemuan ketiga, materi yang disampaikan adalah pembelajaran huruf
hiragana dakuon dan handakuon, dimulai dari huruf ーぽ. Pembelajaran
dimulai dari cara penulisan huruf hiragana handakuon yang ditandai dengan
menggunakan tanda petik (“) dan handakuon yang ditandai dengan tanda
bulatan kecil di atas sebelah kanan (°) yang ditampilkan dalam multimedia,
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
menguasainya. Tujuannya siswa mampu menguasai huruf hiragana ー ぽ
serta mampu merangkainya menjadi kata, frase, dan kalimat.
Pertemuan keempat
Pertemuan keempat, materi yang disampaikan adalah pembelajaran
huruf hiragana rangkap yang ditandai dengan huruf (ゃ 、 ゅ 、 ょ) kecil
dimulai dari huruf ゃ ー ぴ ょ. Pembelajaran dimulai dari cara penulisan
huruf hiragana konsonan rangkap sampai dengan cara pengucapannya yang
ditampilkan dalam multimedia, serta pengulangan menulis secara terus
menerus sampai siswa benar-benar menguasainya. Tujuannya siswa mampu
menguasai huruf hiragana ゃーぴょ serta mampu merangkainya menjadi
kata, frase, dan kalimat.
Pertemuan Kelima
Pertemuan kelima, materi yang disampaikan adalah pembelajaran huruf
hiragana bunyi vokal panjang yang ditandai dengan penggunaan huruf vokal
rangkap (あ、い、う、え、お) dan bunyi konsonan rangkap yang ditandai
dengan penggunaan huruf ( っ) kecil. Pembelajaran dimulai dari cara
penulisan sampai dengan cara pengucapannya yang disajikan dalam
multimedia, serta pengulangan secara terus menerus sampai siswa benar-benar
menguasainya. Tujuannya siswa mampu menguasai huruf hiragana dengan
bunyi vokal panjang dan bunyi konsonan rangkap serta mampu merangkainya
menjadi kata, frase, dan kalimat.
Kemudian di akhir pembelajaran diadakan post-test. Tes ini dilakukan
untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap pembelajaran yang
telah disajikan dengan multimedia dengan metode drill. Setelah tes selesai,
diadakan penyebaran angket untuk mengetahui respon siswa terhadap
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.6.2. Kelas Kontrol
Pertemuan pertama
Pertemuan pertama, sebelum memulai kegiatan pembelajaran, diadakan
pre-test untuk mengetahui kemampuan siswa sebelum diberikan pembelajaran
dengan perlakuan.
Setelah tes selesai, diadakan pembelajaran. Materi yang disampaikan
adalah pembelajaran huruf hiragana dari huruf あー Pembelajaran dimulai
dari cara penulisan sampai dengan cara pengucapannya. Tujuannya siswa
mampu menguasai huruf hiragana あ ー serta mampu merangkainya
menjadi kata, frase, dan kalimat.
Pertemuan Kedua
Pertemuan kedua, materi yang disampaikan adalah pembelajaran huruf
hiragana dari huruf ーん. Pembelajaran dimulai dari cara penulisan sampai
dengan cara pengucapannya. Tujuannya siswa mampu menguasai huruf
hiragana ーん serta mampu merangkainya menjadi kata, frase, dan kalimat.
Pertemuan Ketiga
Pertemuan ketiga, materi yang disampaikan adalah pembelajaran huruf
hiragana dakuon dan handakuon, dimulai dari huruf ーぽ. Pembelajaran
dimulai dari cara penulisan huruf hiragana handakuon yang ditandai dengan
menggunakan tanda petik (“) dan handakuon yang ditandai dengan tanda
bulatan kecil di atas sebelah kanan (°). Tujuannya siswa mampu menguasai
huruf hiragana ーぽ serta mampu merangkainya menjadi kata, frase, dan
kalimat.
Pertemuan keempat
Pertemuan keempat, materi yang disampaikan adalah pembelajaran
huruf hiragana rangkap yang ditandai dengan huruf (ゃ 、 ゅ 、 ょ) kecil
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
huruf hiragana konsonan rangkap sampai dengan cara pengucapannya.
Tujuannya siswa mampu menguasai huruf hiragana ゃーぴょserta mampu
merangkainya menjadi kata, frase, dan kalimat.
Pertemuan Kelima
Pertemuan kelima, materi yang disampaikan adalah pembelajaran huruf
hiragana bunyi vokal panjang yang ditandai dengan penggunaan huruf vokal
rangkap (あ、い、う、え、お) dan bunyi konsonan rangkap yang ditandai
dengan penggunaan huruf ( っ) kecil. Pembelajaran dimulai dari cara
penulisan sampai dengan cara pengucapannya. Tujuannya siswa mampu
menguasai huruf hiragana dengan bunyi vokal panjang dan bunyi konsonan
rangkap serta mampu merangkainya menjadi kata, frase, dan kalimat.
Kemudian di akhir pembelajaran diadakan post-test. Tes ini dilakukan
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini penulis menyampaikan kesimpulan yang diperoleh berdasarkan
hasil analisa dan penafsiran seluruh data yang diperoleh selama melakukan penelitian.
Selain itu, penulis juga menyampaikan saran-saran bagi siswa, pengajar, dan peneliti
selanjutnya sebagai bahan pertimbangan yang berhubungan dengan masalah
penelitian maupun kegiatan belajar mengajar.
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap 80 siswa SMA
Negeri 6 Garut mengenai “Efektifitas Metode Drill dengan Multimedia untuk meningkatkan keterampilan menulis Hiragana”, dapat ditarik kesimpulan bahwa :
1. Penulis memberikan 5x perlakuan (treatment) yang berbeda terhadap 80 siswa
yang terbagi dalam dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol.
Metode drill dengan multimedia yang digunakan dalam kegiatan
pembelajaran huruf hiragana diterapkan bagi kelas eksperimen. Sedangkan
pada kelas kontrol tidak menerapkan metode drill dengan multimedia.
2. Berdasarkan hasil perhitungan statistik data pre-test, diperoleh nilai rata-rata
(mean) untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol berturut-turut sebesar 0,055
dan 0,016. Dari hasil perhitungan komparatif, diperoleh nilai t hitung sebesar
1,22 dengan derajat kebebasan sebesar 79. Dikarenakan nilai t tabel untuk
derajat kebebasan 79 tidak ada, maka penulis menggunakan angka yang
mendekati 79, yaitu derajat kebebasan 80 dengan nilai t tabel pada taraf 5%
(0,05) sebesar 1,99 dan pada taraf 1% (0,01) sebesar 2,64. Dari hasil analisa
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Hk ditolak dan Ho diterima. Dengan kata lain, dapat dinyatakan gagal pada
saat sebelum diberikan perlakuan (treatment).
Setelah penulis memberikan perlakuan (treatment) sebanyak 5x, di akhir
kegiatan pembelajaran penulis mengadakan post-test untuk mengukur
kemampuan siswa setelah diberikan perlakuan (treatment). Berdasarkan hasil
post-test, diperoleh nilai rata-rata (mean) untuk kelas eksperimen dan kelas
kontrol masing-masing berurutan sebesar 84,075 dan 64,95. Setelah dilakukan
perhitungan, maka diperoleh nilai t hitung sebesar 6,7 dengan derajat
kebebasan sebesar 79. Dilihat dari hasil data post-test tersebut, dapat
disimpulkan bahwa nilai t hitung > t tabel pada kelas eksperimen. Hal ini
berarti Hk diterima dan Ho ditolak. Hal ini berarti bahwa metode drill dengan
multimedia sangat efektif untuk meningkatkan keterampilan menulis hiragana.
3. Berdasarkan analisa hasil tes diatas, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat
pengaruh yang signifikan antara peserta didik yang mengunakan metode drill
dan multimedia dengan peserta didik yang tidak mengunakan metode drill dan
multimedia untuk meningkatkan keterampilan menulis huruf hiragana.
4. Menurut data angket yang telah diberikan kepada 40 siswa kelas eksperimen,
dapat disimpulkan bahwa metode drill dengan multimedia sangat membantu
dan menarik untuk meningkatkan keterampilan menulis hiragana. Menurut
sebagian besar siswa menyatakan bahwa metode drill dengan multimedia ini
juga cocok untuk diterapkan pada mata pelajaran lainnya. Beberapa alasan
mereka merasa cocok dengan metode drill dan multimedia ini karena dirasa
lebih menarik dengan ditampilkannya animasi, membantu lebih mengingat
cara penulisan huruf yang benar, dan memotivasi mereka untuk belajar
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang yang diperoleh dan kajian teoritis yang
mendasari penelitian ini, penulis menyampaikan beberapa saran sebagai berikut :
1. Bagi Siswa
Siswa diharapkan dapat mengikuti metode dan media pembelajaran yang
diterapkan oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar secara aktif dan
partisipatif untuk meningkatkan prestasi belajar, salah satunya
keterampilan menulis dalam pembelajaran bahasa Jepang. Selain itu,
siswa juga diharapkan mampu aktif dan mandiri mencari berbagai sumber
dan media pembelajaran yang lebih inovatif dan kreatif sehingga mampu
meningkatkan ketertarikan dan minat siswa dalam mempelajari bahasa
asing, khususnya bahasa Jepang.
2. Bagi Pengajar
Para pengajar diharapkan dapat terus aktif dalam menciptakan,
menerapkan dan mengembangkan metode pembelajaran dan media
pembelajaran yang lebih kreatif dan inovatif, terutama dalam
meningkatkan keterampilan menulis dalam pembelajaran bahasa asing,
terutama bahasa Jepang. Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan minat
dan memotivasi siswa untuk belajar. Salah satunya dengan menerapkan
metode drill dengan multimedia, tidak hanya pada pelajaran bahasa
Jepang, tetapi pada mata pelajaran lainnya juga.
3. Bahi Peneliti
Penulis menyarankan agar para peneliti selanjutnya dapat terus
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
meningkatkan keterampilan menulis dalam bahasa asing, terutama bahasa
90
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Arikunto, Suharsimi. (2002). Prosedur Penelitian. Jakarta : Rhineka Cipta.
Azwar, Saifudin. (2012). Metode Penelitian. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Brannen, Julia. (2005). Memadu Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Yogyakarta : Puastaka Pelajar
Danasasmita, Wawan. (2009). Metodologi Pembelajaran Bahasa Jepang. Bandung : Rizqi Press.
Daryanto. (2013). Media Pembelajaran. Yogyakarta : Gava Media.
Depdiknas, Universitas Pendidikan Indonesia. (2006). Pedoman Penulisan Karya
Ilmiah. Bandung: UPI.
Karli H, R Hutabarat Oditha. (2007). Implementasi KTSP. Bandung : Generasi Info Media.
Mayer, Richard E. (2009). Multimedia Learning. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Munadi, Yudhi. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta : Referensi.
Munir. (2012). Multimedia. Bandung : Alfabeta.
Ratna, Wilis Dahar..(2006). Teori-teori Belajar & Pembelajaran. Jakarta: Erlangga.
Sudjianto. (2010). Metodologi Pembelajaran Bahasa Jepang. Bekasi : Kesaint Blanc.
91
Ari Desiyanti, 2013
Efektivitas Metode Drill Dengan Multimedia Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Sutedi, Dedi. (2011). Bahan Kuliah: Pengantar Pendidikan Bahasa Jepang. Bandung.
Trianto. (2007). Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta : Prestasi Pustaka.
Wilis, Ratna. (2006). Teori-teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Erlangga.
Yamin, Martinis. (2012). Desain Baru Pembelajaran Kontruktivistik. Jakarta : Referensi.
Yamin, Martinis. (2013). Strategi & Metode dalam Model Pembelajaran. Jakarta : Referensi.
Website http://surianto200477.wordpress.com/2009/09/17/teori-pembelajaran-konstruktivisme.