• Tidak ada hasil yang ditemukan

REGULASI EMOSI PASCA PUTUS CINTA PADA REMAJA TAHAP AKHIR Regulasi Emosi Pasca Putus Cinta Pada Remaja Tahap Akhir.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "REGULASI EMOSI PASCA PUTUS CINTA PADA REMAJA TAHAP AKHIR Regulasi Emosi Pasca Putus Cinta Pada Remaja Tahap Akhir."

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

REGULASI EMOSI PASCA PUTUS CINTA

PADA REMAJA TAHAP AKHIR

SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagian persyaratan Dalam mencapai derajat Sarjana S-1

Diajukan Oleh:

PURWATMOKO PANDAMING TYAS

F 100 060 138

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2012

(2)
(3)
(4)
(5)

MOTTO

”Setiap kegagalan adalah suatu pelajaran yang membawa seseorang untuk

mencoba suatu pendekatan baru yang tidak pernah di coba sebelumnya”

”Berbahagialah manusia yang di beri berbagai masalah, karena dengan itu

manusia sadar akan kelemahannya dan bisa menjadi pandai karena pengertian”

Janganlah kamu bersikap lemah dan jangan pula bersedih hati, padahal kamulah

orang-orang yang paling tinggi (derajatnya) jika kamu orang-orang yang beriman

(Q.S Ali Imran :139)

Berjuanglah untuk apa yang diinginkan, berdoalah agar apa yang

diperjuangkan mendapat restu-Nya, yakinlah bahwa semua

yang diperjuankan akan menjadi baik untukmu

(Penulis)

(6)

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya ini penulis persembahkan kepada : ¾ Alloh swt untuk segala keajaiban-Nya

¾ Orang tua penulis. ¾ Istri dan anak penulis

(7)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillahirrahmanirrahim, puji syukur penulis panjatkan hanya kepada

Allah Subhanahu wa ta’ala, yang senantiasa melimpahkan cinta-kasihNya, memberi

kekuatan serta kejernihan hati dan pikiran sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini. Shalawat serta salam selalu tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad

Shalallahu’Alaihi Wassalam.

Penulis menyadari sepenuhnya, banyak sekali dukungan, bimbingan dan

dorongan dari semua pihak yang sangat berarti bagi penulis dalam menyelesaikan

skripsi ini. Untuk itu dengan segala kerendahan dan ketulusan hati, penulis

menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Bapak Susatyo Yuwono, S.Psi, M.Si selaku Dekan Fakultas Psikologi

Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang telah berkenan memberi ijin dan

kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian.

2. Ibu Dra. Wiwien Dinar Pratisti, M.Si., Psikolog selaku pembimbing I dan

pembimbing akademik yang telah meluangkan waktu untuk memberikan

masukan, serta perhatian kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi.

3. Ibu Wisnu Sri Hertinjung, M.Si., Psikolog selaku penguji I yang senantiasa

memberikan nasehat dan masukan selama penulis menyelesaikan skripsi.

Terimakasih untuk selalu mentransfer hal-hal positif.

(8)

4. Ibu Dra. Partini, M.Si., selaku Penguji II yang bersedia memberikan saran dan

nasehatnya hingga terselesainya skripsi ini.

5. Kepada Yth. Pakde Ngemron/Bapak Moch. Ngemron, M.Si., selaku sesepuh

kampus sekaligus sebagai bapak yang senantiasa menginspirasi dan

menyemangati penulis dalam menyelesaikan skripsi.

6. Seluruh pengajar di Fakultas Psikologi yang senantiasa membagi ilmu dan

pengalaman yang berharga. Nilai-nilai hidup yang terkandung dalam setiap

pelajaran yang diberikan semoga dapat senantiasa peneliti amalkan.

7. Seluruh staf administrasi Fakultas Psikologi yang selalu memberikan dukungan

dan bantuan dengan ikhlas dalam setiap proses administratif.

8. Bapak dan Ibu, yang senantiasa memberikan kasih sayang, dorongan, dan doa

yang tiada hentinya untuk keberhasilan penulis. Thanks A Lot Mom.. Dad...

9. Untuk Istriku Lita Hidayati dan Anaku Meira Sesotyaning Tyas., yang selalu

memberi doa, dukungan dan membuat penulis semangat dalam mengerjakan

skripsi. Love you all (V)...

10. Intani Pudyaning Tyas., selaku adik beserta keluarga yang senantiasa

mendukung dan menyemangati dalam mengerjakan dan menyelesaikan skripsi.

11. Kepada Sesepuh Pini Sepuh., yang masih ada maupun sudah tiada yang selalu

menginspirasi dan membuat semangat penulis dalam menyelesaikan skripsi.

12. Buat temen-temen Kost RIZKY., yang sesalu menyemangati penulis. Matur

Thank you yo cah.... ;-p

13. Buat Ttemen-temen Kasepuhan MABES RING., yang tidak bosen-bosennya

nagsih motivasi ;-)

(9)

14. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Terima kasih

untuk waktu dan kesempatan yang telah diberikan.

Semoga Allah Subhanahu wa ta’ala selalu melimpahkan berkah dan kasih

sayangNya kepada kita semua. Penulis berharap semoga karya ini dapat

memberikan manfaat baik bagi pengembangan ilmu pengetahuan maupun dalam

kehidupan sehari-hari pembaca.

Wassalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh

Surakarta, Juni 2012

Penulis

(10)

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL DEPAN... i

HALAMAN PERSETUJUAN... ii

HALAMAN PENGESAHAN... iii

HALAMAN SURAT PERNYATAAN ... iv

HALAMAN MOTTO ... v

4. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Regulasi Emosi ... 13

5. Strategi Regulasi Emosi ... 17

(11)
(12)
(13)

DAFTAR TABEL

Tabel:

1. Guide Interview ... 38

2. Subjek Penelitian... 46

3. Hasil Rangkuman Regulasi Emosi Pada Remaja Akhir... 82

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran-lampiran :

1. Hasil Interview ... 104

2. Matrik Hasil Penelitian ... 156

3. Foto Penelitian ... 200

4. Surat ijin dan surat keterangan penelitian ... 203

(15)

ABSTRAK

REGULASI EMOSI PASCA PUTUS CINTA PADA REMAJA TAHAP AKHIR

Permasalahan emosi pada masa remaja sangat menarik sebab emosi merupakan suatu fenomena yang dimiliki oleh setiap manusia. pengaruhnya sangat besar terhadap aspek-aspek kehidupan lain seperti sikap, perilaku, penyesuaian pribadi dan sosial yang dilakukan karena tidak mampu mengendalikan emosi. Remaja akhir saat mengalami putus cinta ada yang mampu mengontrol emosinya dan ada yang kurang mampu mengontrol emosi. Remaja akhir yang mampu mengontrol tidak mengalami stres dan mampu menjalani kehidupan sosialnya sengan baik. Berbeda dengan remaja akhir yang kurang mampu mengontrol emosinya, terlebih-lebih bagi remaja akhir saat berpacaran sudah melakukan hubungan seks ada perasaan benci dan marah atas pemutusan hubungan oleh pasangannya.

Tujuan dari penelitian ini adalah memahami strategi dan dinamika psikologis regulasi emosi pasca putus cinta pada remaja tahap akhir. Gejala yang menjadi fokus penelitian, yaitu regulasi emosi pada remaja tahap akhir. Ciri-ciri yang dijadikan responden, yaitu: (1) Remaja akhir dengan rentang umur 18 – 21 tahun. (2) Remaja tersebut pernah atau sedang mengalami putus cinta. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini yaitu wawancara.

Kesimpulan hasil penelitian, yaitu: (1) Regulasi emosi pasca putus cinta pada remaja tahap akhir yang positif berjumlah 7 subjek dan dan regulasi negatif satu subjek. (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi regulasi emosi pasca putus cinta pada remaja tahap akhir, yaitu: (a) jenis kelamin, laki-laki dipengaruhi oleh sikap dan logika bahwa berpacaran dapat putus karena sudah tidak sesuai lagi. Subjek mampu menerima kenyataan, putus cinta cari lagi karena subjek tidak mau terbebani masalah cinta. Subjek laki-laki lebih mengutamakan kognitif dibandingkan emosinya. Sedangkan perempuan lebih mengutamakan emosinya daripada logikanya. (b) Kognitif, subjek mampu mengendalikan respon emosi negatifnya dan tidak melakukan perbuatan yang merugikan dirinya. Subjek mampu mengendalikan emosinya sehingga ia tidak larut dalam kesedihan. (c) Kepribadian: subjek yang memiliki ciri-ciri sensitif, moody, suka gelisah, sering merasa cemas, panik, harga diri negatif, kurang dapat mengontrol diri dan tidak memiliki kemampuan coping yang efektif terhadap stres cenderung memiliki regulasi emosi negatif, atau sebaliknya.

Kata Kunci :Regulasi emosi.

Referensi

Dokumen terkait

Klorinasi telur ayam ras konsumsi dengan dosis ± 153 ppm selama 30 detik mempunyai pengaruh yang nyata dalam mematikan dan atau menurunkan titer virus pada permukaan kerabang

Berdasarkan hasil penelitian pengembangan diperoleh kesimpulan sebagai berikut: Pengembangan Game Edukasi Menggunakan Unity 3D Berdisiplin Bersepeda Di jalan Raya Pada

instruction activities developed in Hypothetical Learning Trajectory (HLT). It would be implemented in the classroom. Then, data collected to see how the design affects

Partisipasi apa yang perlu dilakukan masyarakat untuk menjaga kesehatan makanan di

Pokja Pekefiaan Konstruksi Unit Layanan Pengadaan (ULP) Dinas Kesehatan Kabupaten Lebong dengan ini. mengumumkan hasilPelelangan Umumdengan Pascakualifikasi pada Dinas

Dar i beberapa bahasan di atas dapatlah disimpulkan beberapa hal sebagai berikut: a) Pasien Jamkesmas yang dirawat di 10 rumah sakit dengan kasus penyakit katastropik bulqn

The aim of this paper is to highlight the benefits of using knowledge discovery and data-mining tools, especially rule induction algorithms for useful and accurate

Keluaran Tersedianya Jasa sopir 1 orang/ 12ob Hasil Meningkatnya layanan jasa pendukung